1
ISSN 2085-8418; EISSN 2622-9250 http://journal.ipb.ac.id/index.php/jurnalmpi/
Analysis of the Effect of Occupational Safety and Safety on Employee Performance at the Majene
District Disaster Management Office
ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan untuk meningkatan kemampuan mutu Keamanan, Kesehatan Kerja dan
Keselamatan Kerja terhadap Kinerja Pegawai pada Kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD)
Penanggulangan Bencana Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat. Tujuan Penelitian ini bertujuan
untuk menganalisis pengaruh Keamanan Kerja terhadap Kinerja pegawai pada Kantor OPD
Penanggulangan Bencanda Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat, menganalisis pengaruh
Keselamatan Kerja terhadap Kinerja pegawai pada Kantor OPD Penanggulangan Bencana Kabupaten
Majene Provinsi Sulawesi Barat dan menguraikan pengaruh Keselamatan Kerja terhadap Kinerja pegawai
pada Kantor OPD Penanggulangan Bencana Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat, serta
menganalisis yang manakah paling peubah independen dominan berpengaruh terhadap peubah
dependen. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Populasi penelitian adalah seluruh
pegawai/staf pada Kantor OPD Penaggulangan Bencana Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat.
Penelitian ini adalah sebanyak 30 orang pegawai dengan teknik sampling. Pengumpulan data dilakukan
melalui kusioner, dan dokumentasi. Metode Analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif, dan
regresi linear berganda menggunakan program SPSS 24.00. Hasil penelitian menunjukkan secara
simultaan (bersama-sama) menunjukkan perbedaan Keamanan Kerja sebesar 30,0%, Kesehatan Kerja
sebesar 43% dibandingkan dengan Keselamatan Kerja 88,5% atau di atas dari 0,05 ini membuktikan ketiga
tersebut berpengaruh terhadap Kinerja Pegawai pada Kantor OPD Penanggulangan Bencana Kabupaten
Majene Provinsi Sulawesi Barat. Hal ini mengindikasikan ada pengaruh bersama-sama Keamanan Kerja,
Kesehatan Kerja dan Keselamatan Kerja terhadap Kinerja Pegawai sehingga tujuan penelitian ini melalui
analisis, deskripsi dan penguraian pengaruh dari ketiga variabel dapat sesuai dengan hasil analisis
khususnya pada Kantor OPD Penanggulangan Bencana Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat.
ABSTRACT
This research was conducted to improve ability quality security, occupational health and safety
against the performance of an employe at the Office (OPD) disaster relief District of West Sulawesi Province
of Majene. The purpose of this research was aimed to: analyse the influence of job security against the
performance of an employe at the Office (OPD) Counter measure Bencana Regency of West Sulawesi
Province of Majene, analyzing the influence of Safety against the performance of employees on Office
(OPD) Counter measure Bencana Regency of West Sulawesi Province of Majene and outlines the influence
of Safety against the performance of an employee at the Office (OPD) disaster relief District of West
Sulawesi Province of Majene, as well as analyze that most independent variables which are the dominant
influence on the dependent variables. The data used are the primary and secondary data. The population
of the research was the entire corporate staff in Office Penanggulangan (OPD) Disaster Countries Majene
West Sulawesi Province. The research is as many as 30 employees with sampling techniques. Data
collection was done through kusioner, and documentation. Methods of data analysis using descriptive
________________
*) Korespondensi:
Jl. Sultan Hasanuddin No. 2 Majene. Majene 91412; email: safri.ut@gmail.com
Analisis Pengaruh Keamanan, Kesehatan 63
statistical analysis, and multiple linear regression using SPSS program 24.00. The results showed in
simultaan (together) shows the difference job security of 30.0%, occupational health of 43% compared with
88.5% Safety or on top of 0.05 is proving the influential third on performance Clerk at the Office of District
disaster management (OPD) Majene West Sulawesi province. This indicates there is influence together job
security, occupational health and safety against the performance of the Employee so that the purpose of
this research through analysis, description and a description of the three variables can influence can match
with the results of the analysis particularly in the Office of the District disaster management (OPD) Majene
West Sulawesi province.
sistem jaminan K3 sebagai bagian dari manajemen reliabel atau handal, jika jawaban seseorang
kantor. Hal ini disadari karena dari data terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil
kecelakaan yang terjadi juga mengakibatkan dari waktu ke waktu (Ghozali, 2005). Pengukuran
kerugian yang cukup besar. Dengan mengakibat- reliabilitas dilakukan dengan cara one shot atau
kan banyaknya risiko yang diperoleh kantor, maka pengukuran sekali saja dengan alat bantu Statistic
mulailah diterapkan sistem jaminan K3 yang Packape for Social Science (SPSS) uji statistik Cronbach
menerapkan pola preventif terhadap kecelakaan Alpha (α). Suatu konstruk atau peubah dikatakan
yang terjadi. Dalam sistem ini menuntut tidak reliabel memberikan nilai Cronbach Alpha > 0.60
hanya keterlibatan pihak manajemen, tetapi juga (Nunnally dalam Ghozali, 2005).
komitmen dari pihak luar yang terkait. Pada
kenyataannya walaupun kondisi K3 di Kantor Uji Asumsi Klasik
OPD Penanggulangan Bencana Kabupaten Majene Untuk meyakinkan bahwa persamaan garis
Provinsi Sulawesi Barat masih sangat minim regresi yang diperoleh adalah liniear dan dapat
namun kinerja pegawai pada Kantor ini sangat digunakan (valid) untuk mencari peramalan, maka
tinggi. Teori dan kondisi di lapangan yang sangat akan dilakukan pengujian asumsi multikolineari-
bertolak belakang maka dilakukan penelitian tas, heteroskedastisitas dan normalitas.
berjudul “Pengaruh Keamanan, Kesehatan dan 1. Uji Multikolinearitas
Keselamatan Kerja terhadap Kinerja Pegawai pada Uji multikolinearitas untuk menguji
Kantor OPD Penanggulangan Bencana Kabupaten apakah pada model regresi ditemukan adanya
Majene Provinsi Sulawesi Barat” korelasi antar peubah bebas (independen).
Apabila terjadi korelasi, maka dinamakan
METODE PENELITIAN terdapat problem multikolinearitas (Ghozali,
2005). Model regresi yang baik seharusnya
Penelitian ini dilaksanakan di Kantor OPD tidak terjadi korelasi diantara peubah bebas.
Penanggulangan Bencana Kabupaten Majene Untuk mendeteksi ada atau tidaknya multi-
yang terletak di Jalan Poros Majene Mamuju kolinearitas di dalam model regresi adalah:
Deteng–Deteng Kecamatan Banggae Kabupaten - Nilai R² yang dihasilkan oleh suatu estimasi
Majene Provinsi Sulawesi. model regresi empiris sangat tinggi, tetapi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh secara individual bebas banyak tidak
pegawai yang ada di Kantor (OPD) Penang- peubah terikat (Ghozali, 2005).
gulangan Bencana Kabupaten Majene. Sampel - Menganalisis matrik korelasi peubah-peu-
dalam penelitian ini tidak digunakan teknik bah bebas. Apabila antar peubah bebas ada
sampling, karena sampel yang diteliti adalah korelasi yang cukup tinggi (umumnya di
keseluruhan dari populasi yang ada atau disebut atas 0,90), maka hal ini merupakan indikasi
dengan sensus. Karena keterbatasan waktu dan adanya multikolinearitas (Ghozali, 2005).
biaya sehingga sampel dari penelitian ini sejumlah - Multikolinearitas dapat dilihat dari (1) nilai
30 orang pada Kantor (OPD) Penanggulangan tolerance dan lawannya (2) Variance Inflation
Bencana Kabupaten Majene. Factor (VIF). Ketiga ukuran ini menunjukkan
setiap peubah bebas manakah yang
Analisis Data dijelaskan oleh peubah bebas lainnya.
Uji Validitas - Tolerance mengukur variabilitas peubah
Uji validitas dilakuan dengan membanding- bebas yang terpilih yang tidak dijelaskan
kan nilai r hitung dengan r tabel untuk tingkat < 5 oleh peubah bebas lainnya. Nilai tolerance
persen dari degree of freedom (df) = n-2, (n adalah yang rendah sama dengan nilai VIF yang
jumlah. Jika r hitung > r tabel, maka pertanyaan tinggi (karena VIF = 1/Tolerance). Nilai cut
atau indikator tersebut dinyatakan valid, demikian off umum dipakai untuk menunjukkan
sebaliknya bila r hitung < r tabel maka pertanyaan multikolinearitas adalah nilai tolerance < 0,10
indikator tersebut dinyatakan tidak valid (Ghozali, atau sama dengan nilai VIF > 10 (Ghozali,
2005). 2005).
- Apabila didalam model regresi tidak
Uji Reliabilitas ditemukan asumsi deteksi seperti di atas,
Uji reliabilitas merupakan alat untuk maka model regresi yang digunakan dalam
mengukur suatu kuesioner sebagai indikator dari penelitian ini bebas dari multikolinearitas,
peubah atau konstruk. Suatu kuesioner dikatakan dan demikian sebaliknya.
a. Konstanta = 3,337, menunjukkan Kinerja Pega- 3. Keselamatan kerja lebih berpengaruh terhadap
wai secara rataan yang tidak diperhitungkan kinerja pegawai di Kantor OPD Penanggulang-
dengan nilai konstan 3,337, akan tetapi untuk an Bencana Kabupaten Majene Provinsi
peubah Kinerja Pegawai memberikan pe- Sulawesi Barat, di mana peubah keamanan
ngaruh. kerja dengan nilai 88%.
b. Koefisien β1 = 30%, menunjukkan Keamanan
Kerja memberikan pengaruh terhadap Kinerja
DAFTAR PUSTAKA
Pegawai pada Kantor (OPD) Penanggulangan
Bencana Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi
As'ad, M. 2001. Psikologi Industry - Seri Ilmu SDM.
Barat.
Penerbit: Liberty. Yogyakarta.
c. Koefisien β2 = 43%, menunjukkan Kesehatan
Daryanto, D. 2003. Keselamatan dan Kesehatan
Kerja memberikan pengaruh terhadap Kinerja
Kerja Bengkel. Jakarta: PT Bima Adiaksara
Pegawai pada Kantor (OPD) Penanggulangan
dan PT Rineka Cipta.
Bencana Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi
Dharma, A, 2003. Manajemen Supervisi, Cetakan
Barat.
Kelima. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
d. Koefisien β3 = 88%, menunjukkan Keselamatan
Ghozali, I. 2005. Aplikasi Analisis Multivariate
Kerja memberikan pengaruh terhadap Kinerja
dengan Program SPSS. Semarang: BP
Pegawai pada Kantor OPD Penanggulangan
Universitas Diponegoro. Semarang.
Bencana Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi
Guritno, B dan Waridin. 2005. Pengaruh Persepsi
Barat.
Pegawai Mengenai Perilaku Kepemimpin-
Berdasarkan uraian di atas, ketiga peubah
an, Kepuasan Kerja Dan Motivasi Terhadap
tersebut didapatkan, Keselamatan Kerja mempu-
Kinerja. JRBI.Vol 1. (1). Hal: 63-74.
nyai pengaruh terhadap Kinerja Pegawai di Kantor
Hakim, A. 2006. Analisis Pengaruh Motivasi,
OPD Penanggulangan Kabupaten Majene Provinsi
Komitmen Organisasi dan Iklim Organisasi
Sulawesi Barat yaitu 85%, Hal ini di karenakan
Terhadap Kinerja Pegawai Pada Dinas
diperolah nilai koefisien lebih dominan dari
Perhubungan Dan Telekomunikasi Provinsi
Keamanan Kerja.
Jawa Tengah. JRBI. 2(2): 165-180.
Handoko, T. 2003. Manajemen Edisi 2. BPFE.
KESIMPULAN Yogyakarta.
Hasibuan, M.S.P. 2001. Manajemen Sumber Daya
Berdasarkan uraian dan hasil analisis, dapat Manusia. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
disimpulkan hal berikut: Hasibuan, M. 2004. Manajemen Sumber Daya
1. Keamanan kerja berpengaruh terhadap kinerja Manusia PT.Bumi Aksara.Jakarta.
pegawai di Kantor OPD Penanggulangan Hasibuan, M. 2009. Manajemen Sumber Daya
Bencana Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Manusia. Edisi Revisi. Jakarta: PT Bumi
Barat, dengan keamanan kerja dengan nilai Aksara.
30%. Husni, L. 2005. Hukum Ketenagakerjaan. Edisi
2. Kesehatan kerja berpengaruh terhadap kinerja Revisi. Jakarta: PT. Raja Grafindo
pegawai di Kantor OPD Penanggulangan Mangkunegara, P.A. 2013. Manajemen sumber
Bencana Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi daya manusia Kantor. Bandung: PT Remaja
Barat, dengan kesehatan kerja dengan nilai 43%. Rosdakarya.
Manullang. 2001. Manajemen Personalia. Yogya- Swasto, B. 2011. Manajemen Sumber Daya
karta: Gajah Mada University Press. Manusia. UB Press: Malang.
Nuraini, L. 2012. Kesehatan dan Keselamatan kerja Wirawan. 2009. Evaluasi Kinerja Sumber Daya
bagi tenaga kesehatan. Manusia Teori Aplikasi dan Penelitian.
Supranto, J. 2001. Statistik teori dan aplikasi. Edisi Jakarta. Penerbit: Salemba Empat
6. Jakarta: Erlangga.