Anda di halaman 1dari 4

KOMPONEN CADANGAN TERMASUK BELA NEGARA

RAHMAT NUR MUSTHAFA


Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur
rahmatnurmusthafa27@gmail.com

Abstrak
Bela negara merupakan kewajiban seluruh warga negara Indonesia yang tertuang dalam
konstitusi negara. Implementasi bela negara dapat dilakukan dengan mengikuti program
komponen cadangan yang menjadi salah satu instrumen pertahanan negara. Di beberapa negara,
salah satu contohnya adalah Korea Selatan, mereka mewajibkan bagi pemuda – pemudanya untuk
mengikuti program wajib militer sebagai instrumen pertahanan negaranya dan sebagai bentuk
pengimplementasian bela negara. Maka dari itu, tujuan dari dibuatnya artikel ini adalah
mengedukasi para pembaca mengenai program komponen cadangan ( Komcad ), mengenalkan
kepada masyarakat mengenai salah satu instrumen pertahanan negara, dan mengenalkan Komcad
sebagai suatu bentuk tindakan bela negara.
Kata kunci : Bela Negara, Komponen Cadangan, KOMCAD

Pendahuluan
Indonesia sudah memiliki Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2019 tentang Pengelolaan
Sumber Daya Nasional untuk Pertahanan Negara (UU PSDN) sebagai payung hukum yang
menaunginya. Komcad disiapkan untuk dikerahkan melalui mobilisasi guna memperbesar dan
memperkuat kekuatan dan kemampuan Komponen Utama dalam menghadapi ancaman militer dan
ancaman hibrida, demikian disebutkan dalam undang-undang tersebut. Selain Komponen
Cadangan, UU PSDN juga mengatur soal Komponen Pendukung. Ini adalah Sumber Daya
Nasional yang dapat digunakan untuk meningkatkan kekuatan dan kemampuan Komponen Utama
dan Komcad.

Pembahasan
Pengertian Komponen Cadangan
Merujuk UU No. 23 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional Untuk
Pertahanan Negara Komponen Cadangan adalah sumber daya nasional yang telah disiapkan untuk
dikerahkan melalui mobilisasi guna memperbesar dan memperkuat kekuatan komponen utama,
yaitu TNI. Nah, Komcad sendiri terbagi menjadi empat, yaitu Komcad sumber daya
manusia (SDM), Komcad sumber daya alam, Komcad sumber daya buatan dan Komcad sarana
dan prasarana. Semuanya dipersiapkan untuk bisa dimanfaatkan ketika negara dalam kondisi
darurat militer atau bencana alam. Mobilisasi Komcad hanya bisa dilakukan oleh Presiden atas
persetujuan DPR RI untuk kepentingan pertahanan negara.
Tujuan Komponen Cadangan
Alasan mendasar dari pembentukan komponen cadangan adalah bahwa pertahanan
merupakan upaya semesta dengan menggunakan potensi dan sumber daya nasional untuk tujuan
pertahanan. Dalam pengertian ini, sistem pertahanan semesta bukanlah unik Indonesia.
Intinya, hampir semua negara mengembangkan sistem pertahanan yang memberi ruang
bagi penggunaan sumber-sumber nasional untuk kepentingan pertahanan negara. Dalam
sishanta,TNI adalah komponen utama pertahanan untuk menghadapi ancaman militer. Tetapi,
pengembangan kekuatan militer selalu dihadapkan pada masalah sustainability,keterbatasan
sumber daya nasional, dan hal-hal yang tak terduga (unpredictability).
Apalagi bagi negara-negara yang kekuatan pertahanannya tidak sebesar mereka. Pada
dasarnya memang tidak ada hubungan antara besar kecilnya komponen utama dengan perlu tidak
tidaknya pembentukan komponen cadangan.
Pembentukan komponen cadangan dimaksudkan untuk mengembangkan sistem
pertahanan untuk mempersiapkan potensi nasional untuk kepentingan pertahanan yang siap
digunakan jika diperlukan.
Pengembangan komponen cadangan juga memberikan ruang atau opsi penggunaan
kekuatan yang fleksibel sesuai dengan ketersediaan dan relevansinya dengan perkembangan
situasi, terutama dalam situasi keadaan darurat yang diikuti dengan pernyataan mobilisasi.

Apakah Komcad sama seperti wajib militer?

Komcad bukan program wajib militer. Komcad merupakan salah satu program sukarela
(tidak wajib) yang diamanatkan oleh presiden melalui UU Nomor 23 Tahun 2019 tentang
Pengelolaan Sumber Daya Nasional untuk Pertahanan Negara.
Dalam UU Nomor 23 Tahun 2019 itu dijelaskan, bahwa Komcad terbagi dalam 4 bagian, antara
lain:
• Komcad Sumber Daya Manusia

• Komcad Sumber Daya Alam

• Komocad Sumber Daya Buatan

• Komcad Sarana dan Prasarana

Semua komponen tersebut disiapkan untuk dapat dimanfaatkan ketika negara dalam kondisi
darurat seperti ancaman perang atau bencana alam.
Syarat Pendaftaran Komcad

Masih dikutip dari laman website resmi Kementerian Pertahanan RI, berikut ini syarat
pendaftaran untuk bisa menjadi anggota Komcad.
1. Warga Negara Indonesia usia 18 - 35 tahun dengan latar belakang apa pun

2. Harus lulus seleksi TNI terlebih dahulu

3. Kemudian, setelah itu akan mengikuti pelatihan militer selama 3 bulan di pusat-pusat
pelatihan TNI, baik itu TNI AD, AL, maupun AU.

Urgensi Komcad

Perekrutan Komcad dilakukan karena negara mempersiapkan cadangan SDM yang terlatih
untuk membantu komponen utama (TNI). Ketika suatu saat ada bencana atau ancaman perang,
Komcad sudah siap dan terlatih.
Urgensi atau alasan kenapa Komcad ini dibentuk adalah untuk meneruskan doktrin pertahanan
rakyat yang diwariskan oleh para tokoh pendahulu. Komcad ini akan terus diimplementasikan
dengan baik sekarang dan di kemudian hari.
Negara besar lain melakukan hal yang sama, contohnya seperti Amerika melalui garda
nasionalnya, Singapura juga demikian, bahkan jumlahnya lebih besar. Selain itu, jika melihat
negara kita yang semakin terancam lingkungan strategisnya, terancam kedaulatan NKRI-nya dan
nirmiliternya, maka Komcad perlu dipersiapkan dengan baik agar negara bisa mengatasinya
dengan maksimal ketika negara dalam keadaan darurat.

Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa Komponen Cadangan merupakan sumber daya nasional yang
telah disiapkan untuk dikerahkan melalui mobilisasi guna memperbesar dan memperkuat kekuatan
dan kemampuan Komponen Utama. Komponen Cadangan sendiri juga dapat dikatakan sebagai
bentuk dari bela negara, karena dibentuk dengan tujuan untuk mempertahankan keutuhan dan
kesatuan Negara Republik Indonesia, walaupun sifatnya sebagai ‘pendukung’ komponen utama
dari pertahanan negara. Komponen Cadangan juga dapat diikuti oleh seluruh kalangan yang
memenuhi syarat umur dan telah mengikuti seleksi.
Daftar Pustaka
https://www.dw.com/id/mengenal-komponen-cadangan-yang-baru-dikukuhkan-jokowi/a-
59444928
https://ppid.kemhan.go.id/web/faq
https://www.cnbcindonesia.com/opini/20210210153943-14-222489/komponen-cadangan-
keniscayaan-bukan-militerisasi-sipil

Anda mungkin juga menyukai