Anda di halaman 1dari 8

UJIAN AKHIR SEMESTER

KIMIA UMUM

1. Karbon tetraklorida (CCl4) adalah senyawa c. sp3, tetrahedral


organik yang merupakan cairan tidak d. sp3d, trigonal bipiramida
berwarna dengan bau manis yang khas e. sp3d2, oktahedral
menyerupai eter atau tetrakloroetilen yang
digunakan oleh pembersih kering. Senyawa 4. SF6 (nomor atom S=32, F=9) adalah suatu
ini digunakan terutama sebagai refrigeran gas anorganik yang tidak berwarna, tidak
dan sebagai pelarut. Sebagai pelarut, berbau, tidak mudah terbakar serta
senyawa ini digunakan untuk melarutkan merupakan insulator listrik yang baik. Nama
yodium, lemak, minyak, dan senyawa senyawa yang tepat untuk SF6 adalah ….
nonpolar lainnya. Senyawa ini juga telah a. Sulfur flourida
digunakan sebagai pestisida dan alat b. Monosulfur flourida
pemadam api. Bentuk molekul dari senyawa c. Monosulfur heksafluorida
CCl4 ini (Nomor atom C = 6, Cl =17) adalah d. Sulfur heksafluorida
… e. Sulfur flor
a. Linear
b. Bentuk V 5. Ikatan hidrogen adalah gaya tarik antar-
c. Bentuk T molekul yang terjadi antara atom hidrogen
d. Trigonal bipiramida yang terikat dengan atom sangat
e. Tetrahderal elektronegatif dan pasangan elektron bebas
dari atom sangat elektronegatif lainnya.
2. Silikon dioksida, juga dikenal sebagai silika Salah satu jenis ikatan hydrogen adalah
(dari silex Latin) atau asam silikat, ikatan hydrogen intermolekuler. Ikatan
merupakan oksida silicon yang memiliki hidrogen intermolekul dapat terjadi pada
rumus kimia SiO2. Silika ini paling sering molekul di bawah ini, kecuali …
ditemukan di alam sebagai pasir atau a. CH3-O-CH3
kuarsa, serta di dinding sel diatom. Silika b. CH3OH
digunakan terutama dalam produksi kaca c. HF
untuk jendela, gelas minum, botol minuman, d. NH4OH
dan banyak kegunaan lain. Jumlah elektron e. H2O
tidak berpasangan pada senyawa SiO2 ini
(Nomor atom Si = 14, O = 8) adalah … 6. Atom unsur X mempunyai konfigurasi
a. Tidak ada elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p3. Senyawa yang
b. 1 pasang paling mungkin terbentuk dengan Br (nomor
c. 2 pasang atom = 35) adalah ….
d. 3 pasang a. XBr
e. 4 pasang b. XBr2
c. XBr3
3. Fosforus pentaklorida adalah senyawa d. X3Br
kimia dengan rumus kimia PCl5. Senyawa e. X2Br
ini merupakan salah satu klorida fosforus
yang penting. PCl5 banyak digunakan 7. Kedudukan elektron-elektron dari atom-
sebagai pereaksi pengklorinasi. Hibridisasi atom logam dalam membentuk ikatan logam
dan bentuk molekul dari PCl5 (nomor atom adalah …
P = 15, Cl = 17) adalah … a. Selalu berada di antara dua atom logam
a. sp, linear yang berikatan dan digunakan secara
b. sp2, trigonal planar bersama
b. Masing-masing atom logam massa KOH (Ar K = 39, O = 16, H = 1) yang
memberikan elektron valensinya kepada harus dilarutkan dalam air adalah …
atom logam yang lain a. 0,014 gram
c. Tidak terikat pada salah satu atom tetapi b. 0,14 gram
dapat bergerak bebas sebagai awan c. 1,4 gram
elektron d. 0,027 gram
d. Masing-masing elektron valensi berada e. 0,27 gram
di antara inti atom logam yang saling
berdekatan satu sama lain 11. Satu gram zat berikut yang mengandung
e. Terikat pada inti atom logam tertentu jumlah molekul paling sedikit adalah .... (Ar
sesuai dengan jumlah proton dari atom O = 16, N = 14, H = 1, C = 12)
logam yang bersangkutan a. CH4
b. CO2
8. Dalam kimia, alkohol (atau alkanol) adalah c. H2O
istilah yang umum untuk senyawa organik d. NO
apa pun yang memiliki gugus hidroksil (-OH) e. NH3
yang terikat pada atom karbon. Salah satu
jenis alcohol yang umum digunakan adalah 12. Nitrogen (N2) adalah gas serba guna sejati
etanol. Jika 20 mL etanol dilarutkan dalam diantara gas lainnya. Dalam bentuk cairan
air sebanyak 60 mL air, maka persen (dengan temperatur -196 C), gas nitrogen
volume etanol dalam campuran tersebut dipergunakan sebagai media pendingin
adalah … dengan beragam aplikasi. Sementara itu,
a. 75% gas oksigen digunakan dalam produksi
b. 50% baja, plastik, dan tekstil. Dalam suatu
c. 87,5% percobaan, gas nitrogen sebanyak 84,0
d. 25% gram dan gas oksigen sebanyak 160 gram
e. 12,4% dimasukkan ke dalam wadah 12,5 L pada
suhu 227 oC (Ar N = 14, O = 16). Kedua gas
9. Natrium klorida, juga dikenal dengan garam dianggap ideal. Fraksi mol nitrogen dalam
dapur, atau halit, adalah senyawa kimia campuran tersebut adalah …
dengan rumus molekul NaCl. Senyawa ini 5
a. 8
adalah garam yang paling memengaruhi 1
salinitas laut dan air ekstraselular pada b. 8
3
banyak organisme multiselular. Volume air c. 8
yang harus ditambahkan untuk ke dalam 40 3
gram garam dapur (NaCl) sehingga d. 5
5
diperoleh larutan dengan %w/w = 12,5% e. 3
adalah … (massa jenis air = 1 gr/ml)
a. 320 mL 13. Propana yaitu senyawa alkana tiga karbon
b. 280 mL (C3H8) yang berwujud gas dalam kondisi
c. 360 mL normal, tapi dapat dikompresi menjadi
d. 300 mL cairan yang remeh dipindahkan dalam
e. 340 mL kontainer yang tidak mahal. Senyawa ini
diturunkan dari produk petroleum lain pada
10. Kalium hidroksida (KOH) adalah bahan pemrosesan minyak bumi atau gas dunia.
kimia yang berbentuk bubuk atau serpihan. Produk yang dihasilkan pada pembakaran
Dalam dunia kosmetik, KOH berperan sempurna 2,2 gram gas propana (C3H8) (Ar
sebagai bahan alkali atau kalium yang C=12, H=1) adalah …
digunakan dalam jumlah kecil untuk a. 0,05 mol CO dan 0,10 mol H2O
memproses perubahan kandungan pH b. 0,05 mol CO2 dan 0,10 mol H2O
produk perawatan kulit. Sementara di dunia c. 0,015 mol CO2 dan 0,10 mol H2O
medis, kalium hidroksida berfungsi sebagai d. 0,15 mol CO dan 0,20 mol H2O
tes infeksi kulit. Untuk membuat 250 mL e. 0,15 mol CO2 dan 0,20 mol H2O
larutan KOH dengan konsentrasi 0,01 M,
14. Sebanyak 4,0 gram cuplikan yang a. 430 g
mengandung senyawa hidrokarbon b. 427 g
dibakar sempurna dengan gas oksigen. c. 342 g
Jika presentase (%) massa karbon dalam d. 280 g
cuplikan tersebut adalah 30%, maka e. 171 g
massa karbon dioksida yang dihasilkan
dalam proses pembakaran tersebut 18. Suatu senyawa dengan Mr = 55
adalah.... (Ar C = 12, O = 16) mengandung 60% massa unsur X (Ar = 16)
a. 3,3 gram dan sisanya unsur Y (Ar = 23). Rumus
b. 4,4 gram molekul senyawa tersebut adalah....
c. 5,4 gram a. X2Y
d. 5,5 gram b. XY
e. 6,0 gram c. X3Y
d. XY3
15. Suatu cuplikan (88,0 gram) yang e. XY2
mengandung pirit (FeS) bereaksi dengan
HCl sehingga menghasilkan FeCl2 dan gas 19. Suatu gas seberat 10,5 gram mempunyai
H2S. Jika dihasilkan produk berupa 1,12 L volume 3,36 liter pada keadaan STP. Jika
gas H2S pada keadaan STP, maka rumus empiris gas tersebut adalah CH2,
persentase massa FeS pada cuplikan maka rumus molekul gas tersebut adalah
tersebut (Ar Fe = 56 gr/mol, S = 32 gr/mol) ....
adalah.... a. C2H4
a. 25% b. C3H6
b. 50% c. C4H8
c. 0,5% d. C5H10
d. 5% e. C6H12
e. 10%
20. Reaksi berikut terjadi pada 1600 oC.
16. Kalsium karbida atau karbit adalah
senyawa kimia (dengan rumus kimia CaC2) 2B2O3 + 7C → B4C + 6CO
berbentuk kristal padat berwarna abu-abu
kehitaman yang digunakan untuk Dalam suatu reaksi, digunakan 14,0 g
pembuatan gas asetilen (C2H2), yaitu B2O3 (Mr = 70) dan 9,6 g C (Ar = 12). Jika
bahan untuk memotong dan mengelas besi reaksi memberikan persentase hasil
dan baja pada industri perkapalan, sebesar 80%, massa B4C (Mr = 56) yang
pertambangan, karoseri mobil (otomotif) diperoleh adalah .....
serta industri kecil. Massa karbon dalam a. 11,2 g
3,2 gram karbid (CaC2) adalah .... (Ar Ca = b. 5,60 g
40, C = 12) c. 4,48 g
a. 1,2 gram d. 2,24 g
b. 1,5 gram e. 1,12 g
c. 1,4 gram
d. 0,6 gram 21. Suatu senyawa X mengandung atom C, H,
e. 3,0 gram dan O. Jika 92 gram senyawa tersebut
dibakar sempurna menghasilkan 176 gram
17. Logam nikel (Mr = 59) bereaksi dengan gas CO2 dan 108 gram H2O (Ar C = 12, H = 1,
karbon monoksida (Mr = 28) pada suhu O = 16), maka rumus empiris senyawa X
130 oC menurut reaksi berikut. tersebut adalah ....
a. C2H6O
Ni(s) + CO(g) → Ni(CO)4(g) b. C3H8O
c. C3H8O2
Jika 252 gram gas CO direaksikan dengan d. C2H6O3
118 gram logam Ni, massa gas e. C4H8O
tetrakarbonilnikel (Mr = 171) yang
dihasilkan adalah .....
Seiring berjalannya waktu, temperatur di
22. Urea beraksi dengan asam nitrit sesuai sekitar sistem menjadi lebih tinggi
dengan reaksi di bawah ini. dibandingkan suhu kamar. Hal ini terjadi
karena proses fermentasi termasuk
CO(NH2)2(s) + 2 HNO2(aq) → CO2(g) + 2 reaksi.....
N2(g) + 3H2O(aq) a. eksoterm, karena entalpi sistem
bertambah
Jika 6,0 gram urea (Mr = 60) direaksikan b. eksoterm, karena entalpi sistem
dengan HNO2 berlebih, maka volume gas berkurang
(STP) yang dihasilkan pada reaksi c. eksoterm, karena entalpi lingkungan
tersebut adalah … berkurang
a. 3.360 cm3 d. endoterm, karena entalpi sistem
b. 13.440 cm3 bertambah
c. 6.720 cm3 e. endoterm, karena entalpi sistem
d. 2.240 cm3 berkurang
e. 1.120 cm3
26. Jika logam barium dengan asam klorida
23. Dalam wadah bervolume tetap pada encer dicampurkan dalam suatu tabung
temperatur tertentu, pembakaran reaksi yang tersumbat dengan rapat.
sempurna 1,4 g gas X menghasilkan 4,4 g Kondisi ini menyebabkan gas hidrogen di
gas CO2 (Mr = 44). Jika tekanan parsial dalam sistem tidak dapat meninggalkan
gas CO2 pada kondisi tersebut adalah 2 sistem. Akan tetapi, perambatan kalor
kali tekanan parsial gas X, massa molekul meninggalkan sistem tetap terjadi melalui
gas X adalah .... dinding pada tabung reaksi. Berdasarkan
a. 36 narasi tersebut, percobaan ini termasuk ke
b. 30 dalam…
c. 28 a. Sistem terbuka
d. 26 b. Sistem tertutup
e. 14 c. Sistem terisolasi
d. Perubahan entalpi
24. Kalsium karbonat ialah senyawa kimia e. Perubahan energi dalam
dengan formula CaCO₃. Senyawa ini
merupakan bahan yang umum dijumpai 27. Perhatikan reaksi di bawah ini.
pada batu di semua bagian dunia, dan 2 Na + 1/8 S8 + 2 O2 → Na2SO4 ΔH = +
merupakan komponen utama cangkang 28,9 kJ
organisme laut, siput, bola arang, mutiara,
dan kulit telur. Suatu larutan diketahui Persamaan termokimia diatas merupakan
mengandung 0,004 gram CaCO₃ dalam perubahan entalpi …
800 gram air. Maka konsentrasi larutan a. Penguraian standar Na2SO4
CaCO₃ tersebut adalah… b. Pembakaran standar Na2SO4
a. 5 ppm c. Pembentukan standar Na2SO4
b. 6 ppm d. Penetralan standar Na2SO4
c. 50 ppm e. Pelarutan standar Na2SO4
d. 500 ppm
e. 60 ppm 28. Dalam suatu kalorimeter direaksikan 200
cm³ larutan NaOH 1 M dengan 200 cm³
25. Pada proses pembuatan tape, bahan yang larutan HCl 1 M, ternyata suhunya naik dari
telah disiapkan ditambahkan sejumlah ragi, 29 oC menjadi 36 oC. Kalor jenis larutan
kemudian bahan-bahan tersebut diperam dianggap sama dengan kalor jenis air, yaitu
dalam tempat tertutup dan dibiarkan. 4,18 J/g°K dan massa jenis larutan
Proses fermentasi dengan bantuan enzim dianggap 1 g/cm³. Jika dianggap bahwa
berlangsung menurut persamaan: kalorimeter tidak menyerap kalor, maka
perubahan entalpi reaksi tersebut adalah
C6H12O6(s) ⟶ 2C2H5OH(l) +2 CO2(g) sebesar …
a. -50,2 kJ Harga ΔH3 pada diagram tersebut adalah
b. +50,2 kJ …
c. -80,1 kJ a. -50 kJ
d. +80,1 kJ b. -44 kJ
e. -11,7 kJ c. -266 kJ
d. +55 kJ
29. Asetilena merupakan bahan bakar utama e. +60 kJ
untuk pengelasan oxy-fuel dan bahan
bakar pilihan untuk pekerjaan reparasi 32. Gas etilena (CH2=CH2) merupakan
serta pemotongan dan pengelasan, senyawa hidrokarbon yang dapat
asetilena menghasilkan semburan api mempercepat proses pematangan buah.
primer yang terpanas dan paling pekat di Reaksi antara gas etilena dengan HCl
antara semua gas bahan bakar industri. akan menghasilkan senyawa C2H5Cl.
Jika diketahui entalpi pembakaran Diketahui harga entalpi reaksi tersebut
asetilena adalah -1300 kJ/mol, ΔHf° CO2 = adalah -48 kJ/mol. Jika data nilai energi
-395 kJ/mol dan ΔHf° H2O = -285 kJ/mol, ikatan rata-rata diketahui sebagai berikut,
maka ΔHf° C2H2 adalah…. maka nilai energi ikatan C-Cl adalah …
a. -225 kJ/mol
b. +225 kJ/mol C=C : 609 kJ/mol
c. -450 kJ/mol C-H : 412 kJ/mol
d. +450 kJ/mol C-C : 345 kJ/mol
e. -620 kJ/mol H-Cl : 426 kJ/mol

30. Jika sepotong logam barium direaksikan a. 278 kJ/mol


dengan asam klorida encer pada sistem b. 326 kJ/mol
terbuka dengan reaksi sebagai berikut. c. 756 kJ/mol
d. 824 kJ/mol
Ba + 2HCl → BaCl2 + H2 e. 1648 kJ/mol

Pada reaksi tersebut sistem melepas kalor 33. Diketahui reaksi dan nilai perubahan
sebesar 150 kj dan menghasilkan gas yang entalpi di bawah ini
akan menyebabkan terjadinya perubahan CS2 + 3O2 → CO2 + 2SO2 ΔH = -1110 kJ
volume. Sistem ini juga melakukan kerja CO2 → C + O2 ΔH = +394kJ
sebesar 45 kj. Perubahan energi dalam SO2 → S + O2 ΔH = +297 kJ
dalam proses tersebut adalah…. Maka nilai kalor pembentukan CS2 adalah
a. -195 kJ ...
b. +185 kJ a. +122 kJ
c. -160 kJ b. -122 kJ
d. +190 kJ c. +419 kJ
e. -185 kJ d. -419 kJ
e. +906 kJ
31. Reaksi eksoterm kapur tohor (CaO)
digunakan untuk melabur rumah agar 34. 1,5 m3 gas helium yang bersuhu 27oC
tampak putih bersih. Sebelum dipakai, dipanaskan secara isobarik sampai 87oC.
kapur tohor terlebih dahulu dicampur Jika tekanan gas helium 2 x 105 N/m2, gas
dengan air dan terjadi reaksi yang disertai helium melakukan usaha luar sebesar....
panas. Perhatikan siklus reaksi CaO + H2O a. 60 kJ
→ Ca (OH)2 di bawah ini. b. 120 kJ
c. 180 kJ
d. 280 kJ
e. 480 kJ

35. Karbon monoksida sering digunakan dalam


metalurgi untuk mengeluarkan oksigen dari
oksida logam sehingga menghasilkan
logam murni. Persamaan termodinamika a. Tidak spontan pada temperatur rendah,
untuk reaksi antara CO dan besi(III) oksida dan spontan pada temperatur tinggi
adalah b. Spontan pada temperatur rendah dan
Fe2O3(s) + 3CO(g) → 2Fe(s) + non-spontan pada temperatur tinggi
3CO2(g) ∆H° = –20 kJ/mol c. Spontan pada semua temperatur
Jika diketahui ∆H°c gas CO adalah –250,0 d. Non-spontan pada semua temperatur
kJ/mol, maka perubahan entalpi dari e. Tidak cukup informasi untuk menarik
pembentukan 16 g Fe2O3 (Mr = 160) kesimpulan
adalah …
a. -73 kJ 39. Kedalam ruang yang volumenya 2 liter,
b. -7,3 kJ dimasukkan 6 mol gas HI yang kemudian
c. -730 kJ terurai menjadi gas H2 dan I2. Setelah 5
d. -365 kJ detik, dalam ruang tersebut terdapat 4 mol
e. -36,5 kJ gas HI. Laju reaksi pembentukan gas
H2 dan laju reaksi peruraian gas HI
36. Kalor pembakaran propana, C3H8, (Mr = berturut-turut adalah …
44) adalah 500 J/mol. Apabila seluruh kalor a. 0,1 M/detik dan 0,2 M/detik
yanh dihasilkan dari pembakaran 88 gram b. 0,2 M/detik dan 0,1 M/detik
propana digunakan untuk memanaskan c. 0,1 M/detik dan 0,5 M/detik
100 gram methanol menyebabkan d. 0,5 M/detik dan 0,1 M/detik
kenaikan suhu methanol dari 25 oC menjadi e. 0,2 M/detik dan 0,2 M/detik
29 oC. Kalor jenis metanol dalam satuan
J/g. oC adalah … 40. Suatu reaksi kimia yang berlangsung pada
a. 0,5 suhu 40°C memerlukan waktu 80 detik.
b. 1,0 Setiap kenaikan suhu 10°C, reaksi akan
c. 1,5 lebih cepat dua kali dari semula. Waktu
d. 2,0 yang diperlukan jika suhu dinaikkan
e. 2,5 menjadi 60°C adalah …
a. 30 detik
37. Kalor yang dihasilkan pada pembakaran b. 25 detik
4,48 Liter gas karbon (keadaan standar) c. 20 detik
sesuai reaksi berikut adalah…. d. 10 detik
C(g) + O2(g) → CO2(g) ΔH = -394 kJ/mol e. 5 detik
a. – 78,8 kJ
b. + 78.8 kJ 41. Jika pada reaksi N2 + H2 → NH3, kecepatan
c. +79,2 kJ reaksi berdasarkan N2 dinyatakan sebagai
d. -79,2 kJ xN dan berdasarkan H2 dinyatakan
e. +80,0 kJ sebagai xH, maka persamaan yang tepat
adalah…
38. Fosfor triklorida merupakan senyawa a. xN = xH
berupa cairan tidak berwarna, volatil, 1
b. xN = 3 xH
beracun, serta larut dalam eter, benzene, 2
carbon sulfida, kloroform dan karbon c. xN = 3 xH
3
tetrakloride. Fosfor triklorida memiliki d. xN = 1 xH
rumus kimia PCl3 yang merupakan 3
prekursor senyawa fosfor lain seperti PCl5, e. xN = 2 xH
POCl3 dan PSCl3. Berikut ini diberikan tabel
data termodinamika penguapan PCl3. 42. Suatu reaksi pada umumnya akan menjadi
lebih cepat berlangsung apabila
Senyawa ∆Hf (kJ/mol) ∆S (J/mol.K) konsentrasi pereaksinya semakin besar.
PCl3(g) -288 310 Penjelasan yang paling tepat dari fakta
PCl3(l) -320 210 tersebut adalah…
a. Semakin besar konsentrasi pereaksi,
Berdasarkan data tersebut di atas, proses semakin besar pula energi aktivasinya
penguapan PCl3(l) adalah ….
b. Tumbukan antarpartikel akan Diketahui dengan cara mengukur jumlah
menghasilkan energi yang besar bila mol Hg2Cl2 yang mengendap per liter per
konsentrasi pereaksi meningkat menit dan diperoleh data sebagai berikut.
c. Bertambahnya konsentrasi pereaksi
akan menyebabkan orde reaksi
bertambah No [HgCl2] [C2O42-] Laju Hg2Cl2, M/menit
d. Semakin besar konsentrasi, peluang 1 0,105 0,15 1,8. 10-5
terjadinya tumbukan yang 2 0,105 0,30 7,2. 10-5
menghasilkan reaksi juga semakin 3 0,052 0,30 36. 10-6
besar
e. Semakin besar konsentrasi akan Orde reaksi terhadap HgCl2 dan C2O42-
menyebabkan suhu reaksi juga secara berturut-turut adalah …
semakin tinggi a. Dua dan dua
b. Nol dan dua
43. Dari persamaan reaksi berikut diperoleh c. Satu dan satu
laju reaksi v = 0,8.[A]. [B]2. d. Satu dan dua
2A + B → A2B e. Dua dan satu

Jika ke dalam volume 2 L dimasukkan 3,2 46. Reaksi: NO2(g) + CO(g) → NO(g) + CO2(g)
mol zat A dan 2,4 mol zat B serta dibiarkan adalah reaksi orde dua terhadap gas
terjadi reaksi, laju reaksi setelah 25% zat NO2 dan orde nol terhadap gas CO.
A bereaksi adalah … Perhatikan pernyataan berikut terkait
a. 0,096 M/s reaksi tersebut:
b. 0,96 M/s i. Persamaan laju untuk reaksi tersebut
c. 96 M/s adalah v = k[NO2][CO]
d. 0,048 M/s ii. Reaksi akan menjadi 4 kali lebih cepat
e. 0,48 M/s jika konsentrasi gas NO2 dan gas CO
dinaikkan menjadi 2 kali lebih besar.
44. Pada suhu 27 oC, dilakukan percobaan iii. Satuan tetapan laju (k) untuk reaksi
dengan mereaksikan gas NO dengan Br2 tersebut adalah mol–1.L.detik–1.
sesuai persamaan reaksi. Pernyataan yang benar adalah ......
a. 2 dan 3
2NO + Br2 → 2NOBr b. 1 dan 3
c. 1 saja
Data hasil percobaannya ditampilkan d. 3 saja
dalam tabel berikut. e. 1, 2, 3
No [NO], M [Br2], M Laju, M/s
1 0,1 0,05 6 47. Untuk reaksi A + B → C dicatat bahwa
2 0,1 0,1 12 apabila konsentrasi awal A dijadikan
3 0,2 0,05 24 duakali lipat sementara B tetap, laju reaksi
4 0,3 0,05 54 mula-mulai dua kali. Apabila konsentrasi B
awal diduakalikan sementara A dibuat
Satuan tetapan laju berdasarkan data di konstan, laju reaksi mula-mulai naik empat
atas adalah … kali. Pernyataan laju reaksi ini yang sesuai
a. mol-2 L2 s-1 dengan deskripsi diatas adalah …
b. mol-1 L2 s-1 a. v = k[A][B]2
c. s-1 b. v = k[A] 2[B]2
d. mol-2 L s-1 c. v = k[A][B]3
e. mol-1 L s-1 d. v = k[A] 2[B]
e. v = k[A][B]
45. Laju reaksi terhadap
2HgCl2(aq) + C2O42- → 2 CO2 + Hg2Cl2(s) +
2 Cl-(aq)
48. Data hasil percobaan reaksi 2A + 3B → 2C
pada volume total 100 mL adalah sebagai
berikut.

Perc [A], M [B], M Waktu (detik)


1 0,25 0,25 160
2 0,50 0,25 80
3 0,50 0,50 20
Waktu yang diperlukan untuk mereaksikan
A dan B dengan konsentrasi masing-
masing 1,0 M pada volume total yang
sama dengan percobaan di atas adalah…
a. 0,5 detik
b. 1,0 detik
c. 1,5 detik
d. 2,0 detik
e. 2,5 detik

49. Pada 650 K, isomerisasi β-pinena


membentuk 4-isopropenil-1-
metilsikloheksena atau mirsena. Konstanta
laju reaksi awal reaksi ini adalah 0,22 s–1
dan yang terakhir adalah 0,13 s–1. Hukum
laju keseluruhan untuk isomerisasi β-
pinena adalah …
a. Laju = (0,029 s–1) [β-pinena]
b. Laju = (0,082 s–1) [β-pinena
c. Laju = (0,17 s–1) [β-pinena]
d. Laju = (0,35 s–1) [β-pinena]
e. Laju = (0,35 s–1)

50. Sebuah aturan praktis menunjukkan bahwa


kenaikan laju suatu reaksi kira-kira dua kali
lipat untuk setiap kenaikan suhu 10 °C.
Energi aktivasi suatu reaksi yang
kenaikannya tepat dua kali antara 25,0 °C
dan 35,0 °C adalah … (ln 2 = 0,693)
a. 52,9 kJ mol–1
b. 153 kJ mol–1
c. 504 kJ mol–1
d. 523 kJ mol–1
e. 202 kJ mol-1

Anda mungkin juga menyukai