Anda di halaman 1dari 2

Nama : Carissa Putri Octavionna

NIM : 21102011

Kelas : S1IF-09-A

Resume Materi Agama

Manusia Dalam Al-Qur’an

A. Manusia
Secara etimologis, pengertian manusia ada tiga kata, yaitu:
1. Al-Insan
Dari segi morfologi kata al-insan berasal dari kata nasiya-yansa yang secara
etimologis bermakna “melalaikan atau meninggalkan sesuatu” atau “lupa”. Selain itu,
kata al-insan bisa juga berasal dari kata insiyan yang berakar pada kata ins. Secara
etimologis kata ins bermakna “tampaknya sesuatu” dan “jinak”. Pembentukan kata
insan dari ins dikenal dengan metode isytiqaq atau tashrif.
Kata insan, digunakan al-Qur’an untuk menunjuk kepada manusia dengan seluruh
totalitasnya, jiwa dan raga. Istilah ini digunakan dalam tiga konteks, yaitu:
a. Insan dihubungkan dengan keistimewaan sebagai khalifah pemikul Amanah
b. Insan dihubungkan dengan predisposisi negative dalam dirinya
c. Semua konteks insan merujuk pada sifat-sifat psikologis dan spiritual-intelektual
Dengan mempergunakan istilah insan, al-Qur’an menjelaskan manusia adalah
makhluk yang mengembang amanah.
2. Al-Basyar
Kata basyar terambil dari kata yang pada mulanya berarti penampakan sesuatu
dengan baik dan indah. Dari akar kata yang sama, lahir kata basyarah yang berarti
kulit. Manusia dinamai basyar karena kulitnya tampak jelas, dan berbeda dengan kulit
binatang.
Basyar dikaitkan dengan kedewasaan dalam kehidupan manusia, yang
menjadikannya mampu memikul tanggung jawab.
3. Bani Adam dan Dzurriyat Adam
Secara etimologi kata Bani Adam menunjukkan arti pada keturunan Nabi Adam
artinya manusia yang ada baik yang masih hidup ataupun yang sudah meninggal, umat
terdahulu dan umat yang terakhir adalah berasal dari Bani Adam.
Kata bani berakar dengan huruf-huruf ba, nun dan ra, yang bermakna sesuatu yang
lahir dari yang lain dan kata dzurriyat yang berakar dengan huruf-huruf zal, ra dan ra
mempunyai arti kehalusan dan tersebar. Dikaitkannya kedua kata tersebut dengan
Adam mengandung konsep kesejarahan dalam konsep manusia dan Dzurriyat Adam
mengandung konsep keragaman manusia yang tersebar dalam berbagai warna dan
bangsa.
Manusia dalam konsep Bani Adam adalah sebuah usaha pemersatu (persatuan dan
kesatuan) tidak ada perbedaan sesamanya, yang juga mengacu pada nilai penghormatan
menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan serta mengedepankan HAM.
B. Latihan Soal
1. Jelaskan istilah manusia dari segi al-Insan!
Jawab: Manusia adalah makhluk yang mengembang amanah dengan totalitasnya, jiwa
dan raga.
2. Jelaskan istilah manusia dari segi al-Basyar!
Jawab: Manusia adalah makhluk yang berusaha untuk memenuhi kebutuhan hidupnya
dan memikul tanggung jawab.
3. Jelaskan istilah manusia dari segi Bani Adam!
Jawab: Manusia adalah makhluk yang diberi akal sehat untuk mampu membedakan
mana yang baik dan buruk.

Anda mungkin juga menyukai