Anda di halaman 1dari 17

PENYUSUNAN PERSONALIA ORGANISASI 1

Teguh Yuwono
2
PENYUSUNAN PERSONALIA ORGANISASI

Penyusunan personalia adalah fungsi manajemen


yang berkenaan dengan penarikan, penempatan,
pemberian latihan dan pengembangan anggota-
angota organisasi.
Penyusunan Personalia Organisasi Dimulai Dengan 3

1. Penentuan tujuan dan rencana organisasi,


2. Menetukan spesifikasi jabatan dan ketrampilan yang
dibutuhkan.
3. Mengestimasi jumlah karyawan total, penentuan
jumlah karyawan sekarang (yang tersedia),
menentukan jumlah kekurangannya.
PENYUSUNAN PERSONALIA ORGANISASI
4

Penyusunan personalia dapat dipandang


sebagai serangkaian kegiatan yang
dilaksanakan terus menerus menjaga
pemenuhan kebutuhan personalia
organisasi dengan orang-orang yang tepat
dalam posisi yang tepat dan pada waktu
yang tepat.
Proses penyusunan personalia mencakup
5

1. Perencanaan sumber daya manusia


2. Penarikan Personalia yang dibutuhkan
3. Seleksi
4. Pengenalan dan Orientasi
5. Latihan dan Pengembangan
6. Penilaian Pelaksanaan kerja
7. Pemberian balas jasa dan penghargaan
8. Perencanan dan Pengembangan Karier
6
1. Perencanaan Sumber Daya Manusia

Perencanaan personalia mencakup semua kegiatan


yang dibutuhkan untuk menyediakan tipe dan jumlah
karyawan secara tepat dalam pencapaian tujuan
organisasi

Ada tiga bagian dalam perencanaan personalia


1. Pemenuhan kebutuhan jabatan yang harus di penuhi
2. Pemahaman tenaga kerja pasar yang ada ( dimana ada
calon karyawan yang potensial )
3. Pertimbangan kondisi permintaan dan penawaran
karyawan
2. Penarikan personalia 7

Penarikan menyangkut usaha untuk memperoleh karyawan dalam jumlah


yang tepat dan kemampuan yang sesuai

Berkenaan dengan kegiatan penarikan dan pencarian sejumlah


karyawan potensial yang akan diseleksi untuk memenuhi
kebutuhan organisasi

METODE YANG DIGUNAKAN


➢Pasif
➢Aktif :
Iklan
Leasing (honorer)
Rekomendasi
Lembaga pendidikan
Kantor penempatan TK
3. Seleksi 8

Seleksi adalah pemelihan seseorang dari sekelompok


karyawan potensial untuk melaksakan suatu jabatan
tertentu.

Tahapan Seleksi
• Pengumpulan data pribadi
• Wawancara pendahuluan
• Pengujian
• Wawancara Lanjutan
• Pemeriksaan referensi prestasi
• Pemeriksaan kesehatan
• Keputusan
• Orientasi jabatan

8
Sumber Personalia 9

a. Eksternal
- Lamaran pribadi
- Organisasi karyawan
- Kantor Penempatan tenaga kerja
- Sekolah
- Perusahan Pesaing
- Migrasi

b. Internal
- Promosi
- Transfer
4. Pengenalan dan orientasi 10

Setelah diseleksi karyawan yang diterima


ditempatkan pada pekerjaan tertentu dan
diperkenalkan dengan organisasi melalui
berbagai bentuk orientasi

• Kegiatan pengenalan dan penyesuaian karyawan


baru dengan organisasi.
• Pemberian informasi mengenai kebijakan
personalia (kondisi kerja, upah, jaminan sosial)
• Prosedur kerja
• Gambaran dan sifat organisasi
• Manfaat yang diperoleh karyawan

10
11
5. Latihan dan Pengembangan Karyawan

Tujuan latihan dan pengembangan karyawan adalah untuk


memperbaiki efektivitas kerja karyawan dalam mencapai
hasil-hasil kerja yang telah ditetapkan.
Latihan dimaksudkan untuk memperbaiki penguasaan
keterampilan-keterampilan dan teknik-teknik pelaksanaan
pekerjaan tertentu, terperinci dan rutin

Pengembangan mempunyai ruang lingkup lebih luas dalam pengembangan


dan peningkatan kemampuan, sikap dan sifat-sifat kepribadian.
7. Pemberian Balas Jasa (Kompensasi ) dan 12

Penghargaan

 Kompensasi adalah Merupakan balas jasa yang di berikan oleh


perusahaan kepada karyawannya yang dapat dinilai dengan uang
dan mempunyai kecendrungan diberikan secara tetap.

 Masalah kompensasi bukan hanya penting karena merupakan


dorongan utama seseorang menjadi karyawan, tetapi masalah
kompensasi ini penting juga karena kompensasi yang diberikan ini
besar pengaruhnya terhadap semangat dan kegairahan kerja para
karyawannya. Pemberian kompensasi adalah keseluruhan balas jasa
bagi employed maupun employer baik yang langsung berupa uang
atau financial maupun yang tidak langsung berupa uang (non
financial).
13
Ada 3 Dasar pemberian kompensasi adalah :

logic
Rasional
Punya landasan yang kuat.
Fungsi kompensasi 14

1. Penentuan kebutuhan ekonomi


2. Pengkaitan kompensasi dengan peningkatan kerja.
3. Pengkaitan kompensasi dengan sukses tidaknya
perusahaan.
4. Keseimbangan keadilan.
Penilaian Pemberian upah berdasarkan 15

1. Upah menurut prestasi kerja.


2. Upah menurut lamanya kerja.
3. Upah menurut kebutuhan kerja.
4. Upah berdasarkan prioritas.
Faktor-faktor yang mempengaruhi 16

pemberian kompensasi.

1. Penawaran permintaan tenaga kerja.


2. Organisasi buruh.
3. Kemampuan perusahaan untuk membayar.
4. Produktif karyawan.
5. Tinggi rendahnya biaya hidup setempat.
6. Peraturan pemerintah.
7. Kompensasi diluar gaji dan upah. Yaitu : Pensiun,
uang pesagon, asuransi, kesehatan.
17
Wujud kompensasi ada 3

1. Uang /gaji dan upah.


2. Natural seperti, pembagian beras, pakaian, obat-obatan.
3. Kenikmatan seperti, rumah, fasilitas kenderaan, pemeriksaan
kesehatan, dan lain-lain.

Anda mungkin juga menyukai