Anda di halaman 1dari 13

OM SWASTYASTU

MTH D / SMT .4
KELOMPOK 6
• AYU LINTARI DEWI (18108091)
• DEWA MADE KARISMA ANGGASANA(18108101
• JOSHUA SURYA SAPUTRA (18108115)
PENYUSUNAN
PERSONALIA
PENYUSUNAN PERSONALIA
Penyusunan Personalia adalah fungsi manajemen yang berkenaan dengan penarikan, penempatan, pemberian
latihan dan pengembangan anggota-anggota organisasi. Penyusunan personalia yakni bagaimana organisasi
menentukan kebutuhan sumber daya manusia sekarang dan di waktu yang akan datang., bagaimana manajer
menarik dan menyeleksi orang-orang dengan kemampuan potensial paling baik untuk setiap posisi
Proses penyusunan personalia (staffing process) adalah serangkaian kegiatan yang dilaksanakan terus menerus
untuk menjaga pemenuhan kebutuhan personalia organisasi dengan orang-orang yang tepat dalam posisi-
posisi tepat dan pada waktu yang tepat.
Fungsi ini dilaksanakan dalam 2 tipe lingkungan yang berbeda, yaitu :
1. Lingkungan Eksternal , yang meliputi seluruh factor diluar organisasi
2. Lingkungan Internal, yang terdiri dari unsur-unsur di dalam organisasi
LANGKAH-LANGKAH PROSES
PENYUSUNAN PERSONALIA
1. Perencanaan sumber daya manusia , yang dirancang untuk menjamin pemenuhan kebutuhan
personalia organisasi
2. Penarikan , yaitu pengadaan calon-calon personalia sesuai dengan rencana SDM
3. Seleksi , yaitu mencakup penilaian dan peimilihan di antara calon- calon personalia
4. Pengenalan dan orientasi , yang dirancang untuk membantu individu yang terpilih menyesuaikan
diri dengan lancer dalam organisasi
5. Latihan dan pengembangan , bertujuan untuk meningkatkan kemampuan personalia untuk
mendorong efektivitas organisasi
6. Penilaian pelaksanaan kerja , dilakukan dengan membandingkan pelaksanaan kerja perseorangan
dan standar atau tujuan yang dikembangkan bagi posisi tersebut
7. Pemberian balas jasa dan penghargaan , yakni sebagai kompensasi dan motivasi bagi pelaksanaan
kerja
8. Perencanaan dan pengembangan karier, mencakup transfer (promosi, demosi, lateral), penugasan
kembali,pemecatan, pemberhentian atau pensiun
PERENCANAAN SUMBER DAYA
MANUSIA
• Perencanaan SDM (HR Planning) merupakan proses manajemen dalam
menentukan pergerakan SDM organisasi dari posisi saat ini menuju posisi
yang diinginkan di masa depan, perencanaan SDM harus disesuaikan
dengan strategi tertentu agar tujuan utama dalam memfasilitasi keefektifan
organisasi dapat dicapai. Ada 3 bagian perencanaan personalia yaitu :
1. penentuan jabatan yang harus diisi,kemampuan kebutuhan karyawan
untuk melaksanakan pekerjaan tersrbut dan jumlah karyawan yang
dibutuhkan
2. Pemahaman pasar tenaga kerja dimana karyawan potensial ada
3. Pertimbangan kondisi permintaan dan penawaran karyawan
SUMBER PENAWARAN PERSONALIA
1. Eksternal 7. Migrasi & imigrasi
2. Internal 8. Manajer Personalia
3. Lamaran Pribadi 9. Promosi
4. Organisasi Buruh 10. Transfer
5. Kantor Penempatan TK 11.Penataran
6. Sekolah Sekolah
PENARIKAN PERSONALIA
Penarikan (recruitment) adalah pencarian dan penarikan sejumlah karyawan
potensial yang akan diseleksi untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan organisasi
Metode penarikan :
1. Pengiklanan
2. Leasing ( Penggunaan tenaga honorer)
3. Rekomendasi dari karyawan yang sedang bekerja (employee referrals)
4. Penarikan lewat lembaga pendidikan
5. Kantor penempatan TK
6. Serikat buruh
7. Penggunaan komputer atau internet
SELEKSI PERSONALIA

Seleksi adalah pemilihan seseorang tertentu dari sekelompok karyawan potensial


untuk melaksanakan suatu jabatan tertentu
Prosedur seleksi :
1. Wawancara pendahuluan
2. Pengumpulan data pribadi (Biografis)
3. Pengujian (Testing)
4. Wawancara
5. Pemeriksaan referensi-referensi prestasi
6. Pemeriksaan kesehatan
7. Keputusan pribadi
8. Orientasi jabatan
LATIHAN DAN PENGEMBANGAN KARYAWAN
• Tujuan latihan dan pengembangan karyawan adalah untuk memperbaiki efektivitas kerja karyawan
dalam mencapai hasil-hasil kerja yang telah ditetapkan
ON THE JOB :
1. Coaching, dimana atasan memberikan bimbingan dan arahan kepada bawahan
2. Planned progression atau pemindahan karyawan dalam saluran-saluran yang ditentukan melalui
tingkatan organisasi
3. Rotasi jabatan atau pemindahan karyawan
4. Penugasan sementara, dimana bawahan ditempatkan pada posisi tertentu dalam jangka waktu
yang ditetapkan
5. Penilaian prestasi
OFF THE JOB :
6. Program-program pengembangan eksekutif di lembaga pendidikan
7. Latihan laboratorium
8. Pengembangan organisasi
PEMBERIAN KOMPENSASI KEPADA
KARYAWAN
KOMPENSASI adalah pemberian kepada karyawan dengan pembayaran finansial sebagai balas jasa
untuk pekerjaan yang dilaksanakan dan sebagai motivator untuk pelaksanaan kegiatan di waktu yang
akan datang . Pada dasarnya karyawan akan menerima perbedaan pengupahan berdasarkan tanggung
jawab, kemampuan dan produktivitas dalam bekerja.
Penentuan Kompensasi
Menurut Maryoto (1994), tujuan kompensasi adalah :
1. Pemenuhan kebutuhan ekonomi karyawan atau sebagai jaminan economic security bagi karyawan
2. Mendorong agar karyawan lebih baik dan lebih giat
3. Menunjukkan bahwa perusahaan mengalami kemajuan
4. Menunjukkan penghargaan dan perlakuan adil perusahaan terhadap karyawannya (adanya
keseimbangan antara input yang diberikan karyawan terhadap perusahaan dan output atau
besarnya imbalan yang diberikan perusahaan kepada karyawan)an
Persyaratan-persyaratan pembayaran Bentuk-bentuk pembayaran : 1. Upah harian 2. Gaji tetap
mingguan 3. Upah insentif (bonus, komisi)
DAFTAR PUSTAKA
https://fitriyanaalami.wordpress.com/2013/01/25/proses-penyusunan-
personalia
/
(Diakses pada tanggal 12 Februari 2020)
• http://
manajemenapril.blogspot.com/2012/11/penyusunan-personalia.html
(Diakses pada tanggal 12 Februari 2020)
T. Hani Handoko, Manajemen, edisi kedua, Yogyakarta: STP Nusa Dua-
Bali
Terima kasih
om shanti, shanti, shanti om

Anda mungkin juga menyukai