Anda di halaman 1dari 25

“Peramalan SDM, Manajemen Pendidikan dan

Pelatihan serta Mengindentifikasi


Manajemen dan Penarikan Seleksi SDM”
Kelompok 4 IKM a VII/IV

Ainun Khoirunnisa 2010104604


Dadan Saepudin 2010104611
Gia Nugriah 2010104622
Junnica Nur A 2010104655
Topik
Bahasan
01 Peramalan Sumber Daya Manusia

Manajemen Pendidikan dan Pelatihan


02 Sumber Daya Manusia

03 Manajemen Sumber Daya Manusia

Penarikan dan Seleksi Sumber Daya


04 Manusia
Latar Belakang
Berbicara tentang MSDM (Manajemen Sumber Daya
Manusia) dewasa ini semakin mendapatkan perhatian,
karena sumber daya manusia merupakan pelaku dari
keseluruhan tingkat perencanaan sampai dengan evaluasi
yang mampu memanfaatkan sumber daya-sumberdaya
lainnya yang dimiliki oleh organisasi atau perusahaan. Saat
ini sumber daya manusia sangat berperan penting di sebuah
organisasi atau pun di perusahaan.
01

Peramalan Sumber Daya Manusia


Forecasting atau peramalan MSDM adalah
sebuah upaya untuk memperkirakan jumlah,
keterampilan dan lokasi karyawan yang akan
dibutuhkan diwaktu yang akan datang untuk
mencapai tujuan-tujuannya.
Teknik Peramalan Kebutuhan SDM

• Ekstrapolasi
• Indeksasi
• Analisis
statistic
• Teknik Delphi
Langkah-langkah dalam
Meramalkan Kebutuhan SDM

• Menentukan Tujuan Peramalan


• Mengumpulkan, Menganalisis, dan
Mengevaluasi Data yang Diperlukan
• Memilih dan Menguji Metode Peramalan
• Menghasilkan Peramalan
• Memantau Keakuratan Peramalan
02
Manajemen Pendidikan dan Pelatihan
Sumber Daya Manusia
Pendidikan dan pelatihan merupakan
penciptaan suatu lingkungan di mana sumber
daya manusia (SDM) dapat memperoleh atau
mempelajari sikap, kemampuan, keahlian,
pengetahuan dan perilaku yang berkaitan
dengan pekerjaan mereka.
Tujuan Pendidikan dan Pelatihan
Tujuan pendidikan dan pelatihan menurut Oemar (2007:14), yaitu :
• Mendidik, melatih serta membina tenaga kerja yang memiliki keterampilan
produktif dalam rangka pelaksanaan program organisasi di lapangan.
• Mendidik, melatih serta membina unsur-unsur ketenagakerjaan yang
memiliki kemampuan dan hasrat belajar terus untuk meningkatkan diri
SDM sebagai tenaga yang tangguh, mandiri, professional, beretos kerja
yang tinggi dan produktif.
• Mendidik, melatih serta membina tenaga kerja sesuai dengan bakat, minat,
nilai dan pengalamannya masing-masing (individual).
• Mendidik dan melatih tenaga kerja yang memiliki derajat relevansi yang
tinggi dengan kebutuhan pembangunan.
Manfaat
Pendidikan dan Pelatihan
• Meningkatkan kuantitas dan kualitas produktifitas.
• Mengurangi waktu belajar yang diperlukan karyawan untuk
mencapai standar kinerja yang dapat diterima.
• Membentuk sikap, loyalitas dan kerjasama yang lebih
menguntungkan.
• Memenuhi kebutuhan perencanaan sumber daya manusia.
• Mengurangi frekuensi dan biaya kecelakaan kerja.
• Membantu karyawan dalam meningkatkan dan
mengembangkan pengetahuan, keterampilan.
Jenis-jenis
Pendidikan dan Pelatihan

Menurut (Simamora, 2006:278) ada 5


(lima) jenis-jenis pelatihan yang dapat
diselenggarakan :
• Pelatihan Keahlian.
• Pelatihan Ulang.
• Pelatihan Lintas Fungsional.
• Pelatihan Tim.
• Pelatihan Kreatifitas.
Jenis Pendidikan dan pelatihan pada Tenaga Kesehatan Kesmas
1. Sarjana (S1) dalam Kesehatan Masyarakat
2. Magister (S2) dalam Kesehatan Masyarakat
3. Doktor (S3) dalam Kesehatan Masyarakat
4. Pelatihan Lanjutan
5. Pelatihan Kepemimpinan
6. Program Sertifikasi
7. Pelatihan Lapangan
8. Pelatihan Berkelanjutan.
03
Manajemen sdm ialah pengembangan sumber daya
manusia yang berfungsi melakukan perencanaan
Manajemen
sumber daya manusia, penerapan, perekrutan,
Sumber Daya pelatihan, pengembangan karir karyawan atau
Manusia pegawai serta melakukan inisiatif terhadap
pengembangan organisasional sebuah organisasi
atau perusahaan.
Pengertian Manajemen Sumber Daya
Manusia
Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) adalah Personnel,
Manajemen personalia adalah perencanaan, pengorganisasian,
pengarahan, pengeluasan kegiatan-kegiatan pengadaan,
pengembangan, pemberian kompensasi, pengintegrasian,
pemeliharaan karyawan atau pegawai agar tercapai tujuan-tujuan
individu, organisasi, dan masyarakat.

Pernyataan dari Flippo tersebut menyamakan dengan pengertian


manajemen sumber daya manusia sama dengan manajemen
personalia.
Fungsi-fungsi Manajemen
Sumber Daya Manusia

• Perencanaan Sumber Daya Manusia


• Pengangkatan dan pembehentian karyawan
• Pengupahan tunjangan
• Penilaian kinerja, pengembangan karir
• Pelatihan dan pengembangan
• Keselamatan dan kesehatan kerja
• Penerapan efektivitas hubungan kerja
Tujuan Manajemen Sumber Daya
Manusia
• Mengembangkan sistem kerja dengan kinerja tinggi yang meliputi prosese perekrutan,
seleksi, sistem insentif, serta pengembangan manajemen dan aktivitas pelatihan yang
terkait dengan kebutuhan perusahaan.
• Mengembangkan praktik manajemen dengan komitmen tinggi yang menyadari ahwa
karyawan atau pegawai adalah stakeholder dalam perusahaan yang bernilai dan membantu
mengembangkan iklim kerja sama dan kepercayaan bersama.
• Memastikan bahwa persamaan kesempatan tersedia untuk semua, artinya ada keterkaitan
saling menguntungkan antara perusahaan dengan karyawan.
• Memastikan bahwa karyawan atau pegawai dinilai serta dihargai atas apa yang telah
dikerjakan dan dicapai.
• Mempertahankan serta memperbaiki kesejahteraan fisik serta mental pegawai atau
karyawan.
• Menciptakan iklim yang humanis, harmonis, serta produktif yang dapat dipertahankan
antara manajemen dengan karyawan atau pegawai.
Manfaat Manajemen Sumber Daya
Manusia
a. Perusahaan dapat memanfaatkan Sumber Daya Manusia (SDM)
b. Produktivitas dari karyawan yang sudah ada semakin meningkat
c. Penentuan kebutuhan tenaga kerja atau karyawan
d. Penanganan informasi ketenagakerjaan
e. Penelitian
04 Pengertian Penarikan SDM
Penarikan (recruitment) pegawai merupakan
tindak lanjut dari fungsi. manajemen pertama
yaitu pengadaan sumber daya
Penarika dan Seleksi manusia/pegawai. Dalam proses pengadaan,
tercakup kegiatan analisis jabatan yang
Sumber Daya Manusia menhasilkan gambaran dan syarat jabatan
yang harus dipenuhi.
Penarikan adalah proses pencarian dan
pemikiran calon pegawai yang mau dan
mampu melamar sebagai pegawai
(Sedarmayanti, 2017a).
Tujuan Penarikan SDM

• Memperoleh sejumlah tenaga kerja


yang potensial
• Memperoleh sejumlah pelamar yang
memenuhi kualifikasi
• Menentukan kriteria minimal untuk
calon pelamar
• Untuk kebutuhan seleksi
Sumber
Penarikan SDM
• Dari surat lamaran masuk (walk-in)
• Karyawan kontrak atau tenaga
• Referensi
• Perguruan Tinggi
• Memasang iklan di media massa
• Memasang iklan di website perusahaan
• Agen penyedia tenaga kerja
• Open House
• Lingkungan sekitar usaha Mencari tenaga
kerja
Metode Rekrutmen
Metode yang diterapkan pada proses rekrutmen akan
berpengaruh sangat besar terhadap banyaknya
lamaran yang masuk ke dalam perusahaan. Metode
calon karyawan baru, dibagi menjad metode terbuka
dan metode tertutup.
a. Metode Terbuka
b. Metode Tertutup
Seleksi Sumber Daya Manusia
Seleksi tenaga kerja merupakan proses dalam
menemukan tenaga kerja yang sesuai dan tepat
dari sekian kandidat yang tersedia (Masram &
Muah, 2017b).
Tujuan Seleksi SDM
Dalam setiap organisasi atau perusahaan yang bertujuan
untuk memperoleh SDM yang baik, handal, dan bermutu dalam
posisinya harus mampu mengaplikasikan konsep dan esensi
penting seleksi agar dapat menemukan dan mendapatkan SDM
yang handal serta berkualitas.
Tujun proses seleksi SDM ada lima hal yaitu:
• Reliabilitas
• Validitas
• Generalisabilitas
• Utilitas
• Legalitas.
Seleksi sumber daya manusia
Jenis-jenis Metode Seleksi terdiri dari:
SDM 1) Seleksi Administrasi
2) Seleksi Secara Tertulis
3) Seleksi Tidak Tertulis
Prosedur Seleksi SDM
Berikut ini tahap-tahap seleksi tenaga kerja yang dilakukan oleh pimpinan suatu
perusahaan, yaitu (Handoko, 1994):
• Penerimaan pendahuluan Jika pelamar datang sendiri, wawancara
pendahuluan dapat dilakukan.
• Tes-tes penerimaan Tes-tes penerimaan merupakan berbagai peralatan
bantu yang menilai kemungkinan padunya antara kemampuan,
pengalaman, dan kepribadian pelamar dan persyaratan jabatan.
• Wawancara seleksi Wawancara seleksi adalah percakapan formal dan
mendalam yang dilakukan untuk mengevaluasi hal dapat diterima atau
tidak diterimanya seorang pelamar.
Thank you guys!

Anda mungkin juga menyukai