berupa penyusunan personalia pada suatu organisasi sejak dari merekrut tenaga kerja,
pengembangannya sampai dengan usaha agar setiap tenaga kerja memberikan daya
guna yang maksimal bagi organisasi. Secara umum, penyusunan personalia diartikan
sebagai suatu proses pengelolaan struktur organisasi melalui tahap seleksi, penilaian,
dan pengembangan sumber daya manusia yang tepat dan efektif untuk mengisi jabatan
dalam organisasi.
organisasi.
Harold Koonzt dan Cyril O'Donnel, berpendapat bahwa penyusunan personalia adalah
pengisian jabatan atau pengisian tenaga kerja atau penarikan tenaga kerja.
C. Asas dalam Penyusunan Personalia
Dalam penyusunan personalia untuk mengisi jabatan yang kosong dalam suatu
"the right man in the right place", yaitu penempatan orang-orang yang tepat pada
"the right man in the right job ", penempatan orang-orang yang tepat pada pekerjaan
yang tepat.
Agar asas tersebut dapat diterapkan dengan baik, maka pengisian jabatan yang
kosong dalam suatu organisasi hendaknya berpedoman pada "Apa" dan "Siapa"?
Apa? Berarti harus berpedoman pada " job description" yaitu uraian tugas dan tanggung
Siapa? Berarti harus berpedoman pada " job specification" yaitu syarat-syarat atau
D. Sifat Penyusunan Personalia
adalah:
Penyusunan personalia adalah fungsi manajerial yang penting. Berfungsi atau tidaknya
pengendalian) sangat bergantung pada tenaga kerja yang tersedia melalui fungsi
dijalankan oleh semua manajer dan dalam semua jenis perhatian di mana kegiatan
bisnis dilakukan.
Penyusunan personalia adalah kegiatan yang berkesinambungan. Hal ini karena fungsi
tepat. Ini dapat dilakukan dengan efektif melalui prosedur rekruitmen yang tepat dan
kemudian memilih kandidat kandidat yang paling sesuai dengan persyaratan pekerjaan.
Penyusunan personalia dilakukan oleh semua manajer tergantung pada sifat bisnis,
ukuran organisasi, kualifikasi dan keterampilan manajer, serta hal-hal lain yang terkait.
Dasar dari fungsi penyusunan personalia adalah manajemen personalia (sumber daya
manusia) yang efisien. Sumber daya manusia dapat dikelola secara efisien oleh sistem
atau prosedur yang tepat, yaitu rekruitmen, seleksi, penempatan, pelatihan dan
E. Langkah-Langkah Penyusunan Personalia
Perencanaan sumber daya manusia adalah kemampuan terpadu dari daya pikir dan
daya fisik yang dimiliki oleh individu. Apabila perencanaan sumber daya manusia
dilakukan dengan baik, maka akan diperoleh keuntungan yaitu manajemen puncak
yaitu :
tujuan. Perencanaan sumber daya manusia harus mempunyai tujuan yang berdasarkan
organisasi.
manusia adalah :
mempunyai pengalaman luas tentang job analysis, organisasi, dan situasi persediaan
mampu membaca situasi sumber daya manusia masa kini dan masa yang akan datang.
mampu memperkirakan peningkatan sumber daya manusia dan teknologi masa depan.
oleh pemerintah.
1. Menetapkan secara jelas kualitas dan kuantitas sumber daya manusia yang
dibutuhkan.
2. Penarikan Karyawan.
Penarikan karyawan adalah proses pencarian dan pengikatan para calon karyawan atau
pelamar calon karyawan yang mampu untuk melamar sebagai karyawan. Proses ini
dimulai saat para pelamar dicari dan berakhir jika lamaran atau aplikasi mereka
diserahkan dan hasilnya akan keluar setelah para calon karyawan diseleksi.
3. Seleksi Karyawan.
Seleksi karyawan adalah proses untuk menentukan calon karyawan yang akan
atau tidak.
berusaha untuk mendapatkan tenaga kerja yang cocok dengan pekerjaan yang
dipangkunya.
berusaha untuk mendapatkan tenaga kerja yang tidak hanya cocok pada saat sekarang
Sedangkan dasar penyeleksian adalah berkaitan dengan keahlian (teknikal skill, human
skill, dan konseptual skill), pengalaman kerja, umur, gender, keadaan fisik, penampilan,
Pengenalan dan orientasi merupakan tahapan setelah pelamar resmi diterima untuk
menduduki suatu jabatan dalam organisasi. Karyawan baru akan dikenalkan tentang
organisasi tempat ia bekerja, struktur organisasi, visi dan misi organisasi, serta tugas
dan kewajiban yang harus dilaksankannya, serta hak yang akan diperolehnya.
kerja karyawan, serta mencapai hasil-hasil kerja yang telah ditetapkan. Sedangkan
karyawan adalah :
- Latihan Laboratorium, di mana orang belajar menjadi peka terhadap orang lain,
personalia dengan orang-orang yang tepat dalam posisi yang tepat dan waktu yang
tepat pula.
DAFTAR PUSTAKA
(Budisulistio, 2021)
(Asmana, 2019)
(Nurazizah, 2016)