PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Berbicara tentang masalah kepegawaian berarti kita tidak akan terlepas
dari pada pembicaraan tentang ketenagakerjaan. Berhubung karna pegawai itu
juga tenaga kerja. Pengunaan istilah pegawai dan pekerja, kepegawaian dan
ketenagakerjaan pada hakikatnya secara yuridis tidak mempunyai perbedaan arti
dalam kaitannya dengan kehadirannya didalam suatu perusahaan atau instansi
pemerintah. Administrasi kepegawaian berkaitan dengan penggunaan sumber
daya manusia dalam suatu organisasi.
Pentingnya administrasi kepegawaian yaitu karena administrator adalah
Pegawai Negeri Sipil selaku pelaksana tugas pemerintahan baik di tingkat pusat
maupun daerah. Selain itu hal tersebut tersebar di pusat dan daerah. Sehingga
administrasi sangat berperan penting dalam hal pencapaian tujuan.
Sistem administrasi kepegawaian adalah bagian dari administrasi negara
yang kebijaksanaannya ditentukan dari tujuan yang ingin dicapai. Pola
kebijaksanaannya tergantung pada bentuk negara yang dianut suatu negara,
apakah federal ataukah kesatuan.
B. Rumusan Masalah:
1. Apa saja yang termuat dalam pendahuluan dari administrasi kepegawaian?
2. Sistem apa saja yang termuad dalam administrasi kepegawaian?
C. Tujuan
Tujuan pembuatan makalah ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas
Sekolah Administrasi Kepegawaian dan untuk mengetahui lebih lanjut tentang
Adminisrasi Kepagawaian di tingkat Sekolah Menengah Kejuruan.
D. Manfaat
1. Dapat menngetahui mengetahui pengertian Administrasi Kepegawaian.
2. Mengerti akan ruang lingkup dan pelbagai dalam administrasi kepegawaian.
1
BAB 2
PEMBAHASAN
A. Pengertian Administrasi
Administrasi dalam arti sempit adalah pembukuan, keuangan, dan surat
menyurat. Sedangkan administrasi dalam arti luas,yaitu proses antara dua orang
atau lebih dalam rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan yang telah disepakati
sebelumnya. Sub. Sistem administerasi, yakni meliputi manusia (SDM), tujuan,
tugas, kerjasama, sarana dan prasarana. Sistem adalah rangkaian kegiatan yang
saling berkaitan antara satu dengan yang lainnya, yang tidak dapat di pisahkan.
Fungsi Administrasi Kepegawaian
Fungsi-fungsi atau kegiatan-kegiatan dari administrasi kepegawaian
menurut Felix A. Nigro meliputi:
1. Pengembangan struktur organisasi untuk melaksanakan program
kepegawaian termasuk didalamnya tugas dan tanggung jawab dari setiap
pegawai yang ditentukan dengan jelas dan tegas.
2. Penggolongan jabatan yang sistematis dan perencanaan gaji yang adil dengan
mempertimbangkan adanya saingan yang berat dari sektor swasta.
3. Penarikan tenaga kerja yang baik
4. Seleksi pegawai yang menjamin adanya pengangkatan calon pegawai yang
cakap dan penempatannya dalam jabatan-jabatan yang sesuai.
5. Perencanaan latihan jabatan dengan maksud untuk menambah keterampilan
pegawai, memotivasi semangat kerja dan mempersiapkan mereka untuk
kenaikan pangkat.
6. Penilaian kecakapan pegawai secara berkala dan teratur dengan tujuan
meningkatkan hasil kerjanya dan menentukan pegawai-pegawai yang cakap.
7. Perencanaan kenaikan pangkat yang didasarkan atas kecakapan pegawai
dengan adanya sistem jabatan, di mana pegawai-pegawai yang baik
ditempatkan pada jabatan-jabatan yang sesuai dengan kecakapannya,
sehingga mereka dapat mencapai tingkat jabatan yang paling tinggi.
8. Kegiatan-kegiatan untuk memperbaiki hubungan antar manusia.
2
9. Kegiatan-kegiatan untuk memelihara dan mempertahankan moril serta
disiplin pegawai.
3
C. Ruang Lingkup dan Berbagai Istilah Dalam Managemen Kepegawaian
5
E. Sumber-sumber Tenaga Kerja
Manager kepegawaian dapat memilih tenaga kerja dari dua macam
sumber, yaitu dari dalam dan dari luar perusahaan. Sumber tenaga kerja dari
dalam adalah pegawai-pegawai perusahaan tersebut, pengangkartan tenaga kerja
ini biasa disebut dengan promotion from within. Sedangkan pencarian tenaga
kerja dari luar perusahaan antara lain dari:
6
F. Seleksi Dan Orientasi
Tujuannya yaitu untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja secara
kuantitatif dan sekaligus kualitatif dalam arti mempunyai persyaratan yang sesuai
dengan jabatan atau pekerjaan (the right man in the right place).
7
Dilakukan melalui pelbagai media massa dan ditunjukan kepada khalayak
ramai dan dilekapi dengan informasi berikut, jumlah dan jenis lowongan yang
tersedia, syarat yang dipenuhi pelamar, alamat pelamar, dan batas waktu
mengajukan lamaran.
4. Pemeriksaan atau Penelitian Administrasi
Pada surat-surat lamaran yang masuk dilakukan secara fungsional oleh
para pejabat yang diserahi urusan keppegawaian.
5. Ujian atau Tes
Biasanya disusun dengan sedemikian rupa secara objektif, adapun macam-
macam ujian yaitu: tertulis; lisan (individual atau kelompok); dan praktek.