Anda di halaman 1dari 8

TUGAS KELOMPOK PENGANTAR MANAJEMEN

DOSEN PEMBIMBING: YOSEF TONCE

DISUSUN OLEH

NAMA NIM

ANTONIUS DJOLONG LEWAR 062220146

IGNASIUS DAMIANUS NONG KELVIN 062220177

MARIA EFRISCHA ADOLFANTRIA PAJI 062220236

JEMSEN SAPUTRA LEORIWU 062220141

ALFONSUS MALGUORI 062220157

LUSIA ROSITA LANGO 062220147


MATERI KELOMPOK 2: PENYUSUNAN

1.Pengertian Penyusunan
Penyusunan adalah proses, cara, perbuatan dan menyusun.
Menurut Kamus Bahasa Indonesia mengemukakan pengertian tentang
penyusunan adalah sebagai berikut :
“Kata penyusunan berasal dari kata dasar susun yang artinya kelompok
atau kumpulan yang tidak beberapa banyak, sedangkan pengertian dari
penyusunan adalah merupakan suatu kegiatan atau kegiatan memproses
suatu data atau kumpulan data yang dilakukan oeh suatu organisasi atau
perorangan secara baik dan teratur”.
Dari penegertian diatas dapat simpukan bahwa penyusunan adalah kegiatan
dalam memproses data yang dilakukan oleh suatu organisasi atau perorangan
secara baik dan teratur.

2.Fungsi Personalia

Perencanaan

Perencanaan tersebut berarti menentukan suatu program manajemen


perusahaan personalia yang akan dapat membantu mencapai tujuan
perusahaan yang sudah ditetapkan.
Pengorganisasian

Apabila perusahaan telah menentukan fungsi-fungsi yang harus dijalankan


oleh para anggotanya, maka manajer personalia harus membentuk organisasi
dengan cara merancang susunan dari berbagai hubungan diantara jabatan
dalam perusahaan untuk dapat bekerja sama dengan baik dalam satu
organisasi.

Pengarahan

Apabila manajer sudah mempunyai rencana dan sudah mempunyai


organisasi untuk melaksanakan rencana tersebut, fungsi selanjutnya adalah
mengadakan pengarahan terhadap pekerjaan.

Fungsi itu berarti mengusahakan agar karyawan bekerja sama secara efektif.

Pengawasan

Pengawasan adalah mengamati juga membandingkan pelaksanaan dengan


terencana dan mengoreksinya jika terjadi suatu penyimpangan.

Dengan arti lain pengawasan adalah suatu fungsi yang menyangkut suatu
masalah pengaturan berbagai jenis kegiatan atau aktivitas sesuai dengan
rencana personalia yang sudah dirumuskan sebagai dasar analisis dari tujuan
suatu organisasi fundamental.
Pengadaan

Fungsi pertama manajemen personalia adalah menyediakan karyawan atau


sumber daya manusia dalam jumlah tertentu dengan berbagai keahlian yang
dibutuhkan sesuai kebutuhan perusahaan dalam mencapai tujuan bisnis.

Tujuan tersebut menyangkut suatu masalah pemenuhan kebutuhan tenaga


kerja, proses seleksi serta juga penempatan kerja.

Manajemen personalia juga dapat membantu meningkatkan keahlian


serta Keteramilan Tenaga Kerja melalui tahap pendidikan serta pelatihan.

Biasanya hal tersebut dilakukan pada saat terdapat tenaga kerja yang baru,
sebab kebanyakan dari mereka merupakan tenaga kerja yang masih belum
siap pakai.

Pemberian Kompensasi

Manajemen personalia dapat memberi penghargaan yang adil dan layak bagi
karyawan sesuai dengan peran dan pencapaian karyawan dalam perusahaan.

Pemberian kompensasi terhadap karyawan ini bisa bersifat finansial seperti


kenaikan gaji maupun non finansial berupa tunjangan-tunjangan seperti
tunjangan kesehatan.
Pengintegrasian

Yang dimaksud dengan integrasi pada fungsi ini yaitu penyesuaian antara
perbedaan kepentingan perusahaan dengan pegawai secara individu agar
dapat bekerja sama secara harmonis dalam mencapai tujuan perusahaan.

Pemeliharaan

Pemeliharaan karyawan berhubungan dengan usaha-usaha demi


mempertahankan keberlangsungan dari kondisi kerja yang telah efektif
melalui kelima fungsi manajemen personalia.

Umumnya terdapat dua hal yang harus dipertahankan yaitu sikap positif
pegawai terhadap tugas yang diberikan serta melalui proses komunikasi
yang baik pada organisasi, Selain itu juga dengan mempertahankan kondisi
fisik para pegawai melalui program kesehatan dan keamanan.

Adapun Fungsi personalia, atau dikenal juga sebagai manajemen personalia yaitu:

• Bertanggung jawab terhadap data karyawan, payroll, dan pembayaran benefit lainnya.
• Mengelola absensi dan daftar hadir karyawan, pinjaman karyawan, mencatat cuti, dan
filing dokumen.
• Melakukan sosialisasi dan koordinasi
• Menyiapkan perjanjian kerja dengan karyawan baru
• Penerimaan tenaga kerja koordinasi dengan labour supply.
• Menyiapkan internal letter dan outgoing letter.
• Memperbaharui/update dan record data

3. Proses Dalam Personalia


Proses penyusunan personalia terdiri atas :

• Perencanaan sumber daya manusia : dirancang untuk memenuhi kebutuhan personalia organisasi
• Penarikkan tenaga kerja : berhubungan dengan pengadaaan calon – calon yang sesuai dengan
rencana sumber daya manusia .
• Penyeleksian tenaga kerja : penilaian dan pemilihan para calon personalia
• Pengenalan dan orientasi organisasi : dirancang untuk membantu para calon yang terpilih dapat
menyesuaikan diri.
• Latihan dan pengembangan karyawan : bertujuan untuk meningkatkan kemampuan individu dan
kelompok demi efektivitas organisasi.
• Penilaian pelaksanaan kerja karyawan : membandingkan pelaksanaan kerja perseorangan dan
tujuan – tujuan yang dikembangkan untuk posisi tersebut.- Pembenan balas jasa dan penghargaan
• Pemberian balas jasa dan penghargaan : digunakan sebagai kompensasi pelaksanaan kerja dan
motivasi untuk pekerjaan selanjutnya
• Perencanaan dan pengembangan karier : mencakup promosi, demosi, penugasan kembali,
pemecatan, dan pensiun.

4. Sumber Sumber Penawaran Personalia


Sumber Penawaran Personalia Ada dua sumber perolehan tenaga kerja
yaitu sumber intern dan sumber ekstern,t a p i m a n a j e r l e b i h
menyukai perolehan dari sumber intern, karena
d a p a t memotivasi karyawan yang sudah ada, tetapi juga manajer perlu
mencari orangyang tepat dalam menduduki suatu posisi agar
pekerjaan dapat berjalan secara efektif dan efisien dari luar organisasi.
Ada tiga sumber penawaran intern yaitu :
•Penataran ( upgrading ) yaitu dengan mendidik dan memberi pelatihan
•Pemindahan ( transferring ) yaitu posisi yang kurang disenangi ke
posisilain yang lebih memuaskan kebutuhan.
•Pengangkatan ( promoting ) yaitu pengangkatan ke jabatan yang
lebihtinggi lagi.Sumber ekstern penawaran tenaga kerja dapat diperoleh
antara lain dari lamaranpribadi yang masuk, organisasi karyaawan
kantor penempatan tenaga kerja,sekolah-sekolah, para pesaing,
immigrasi dan migarasi
Sumber ekstern tenaga kerja dapat diperoleh dari lamaran pribadi yang
masuk ,organisasi karyawan,kantor penempatan tenaga kerja,sekolah
sekolah,para pesaing,imigrasi dan migrasi.

5.Prinsip Prinsip Staffing

Staffing merupakan salah satu fungsi manajemen berupa penyusunan


personalia pada suatu organisasi sejak dari merekrut tenaga kerja,
pengembangannya sampai dengan usaha agar setiap tenaga kerja
memberikan daya guna yang maksimal bagi organisasi. Dalam staffing
berlaku prinsip utama yaitu “The Right Man in The Right Place and Time”
yang berarti bahwa setiap personel ditempatkan pada unit kerja yang
sesuai dengan keahlian dan kecakapannya, dengan demikian suatu
perkerjaan/tugas dalam unit kerja dilakukan oleh orang yang tepat dan
mendapat hasil pekerjaan yang optimal.
Adapun Prinsip Prinsip Dalam Staffing Sebagai Berikut:
1. Principle of staffing objective (Prinsip tujuan staffing) :
Kedudukan/jabatan yang telah tersedia pada struktur organisasi harus ditempati
oleh pegawai pegawai/orang-orang yang mampu dan mau melaksanakan tugas-
tugas yang menjadi bagiannya.
2. Principle of staffing (prinsip staffing) :
Kualitas manajemen personalia hanya dapat dijamin dengan adanya penentuan
pekerjaan yang semestinya dan penilaian terhadap orang-orang yang
dikehendaki, menghargai calon-calon dan mengadakan latihan-latihan.
3. Principle of job definition (prinsip penetuan tugas) :
Dalam suatu organisasi harus ditentukan tugas-tugas pekerjaannya untuk
memudahkan
4. Principle of manager specification (Prinsip pengkhususan manajer) :
Pengkhususan bagi potensi manager untuk menarik kesimpulan dan ketentuan
dari pada pekerjaannya.
5. Principle of managerial appraisal (Prinsip penilaian pelaksanaan) :
Pelaksanaan pekerjaan harus dinilai oleh atasan dengan menggunakan standar
yang telah ditentukan.pelaksanaan.
6. Principle of open competition in promotion (prinsip kompetisi yang sehat dalam
pengangkatan) :
Manager untuk penyelenggaraan pekerjaan harus dipilih dari calon-calon yang
terbaik, yaitu dari dalam atau dari luar perusahaan.
7. Principle of managerial development objective (Prinsip tujuan pengembangan
manajemen) :
Tujuan dari pada pengembangan manajemen ialah untuk membantu kelancaran
pekerjaan daripada manajer yang telah ada.
8. Principle of managerial development leadership (Prinsip tujuan pengembangan
kepemimpinan) :Pengembangan manajemen yang baik dinilai daripada top
manager.
9. Principle of direct management development (Prinsip pengembangan
manajemen yang terarah) :
Alat yang paling efektif untuk mengembangkan manajemen ialah atasan
melaksanakan pertama-tama tugasnya dengan sempurna.
10. Principle of universal development (Prinsip pengembangan umum) :
Perusahaan hanya dapat menghargai manager-manager yang tertarik terhadap
pengembangan terus menerus diri mereka.

Anda mungkin juga menyukai