Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN SEMENTARA

PRAKTIKUM ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI


BAB I
ANALISIS DAN KEBUTUHAN SISTEM INFORMASI

Disusun oleh:
Plug G

Friska Romansa Putri


122190052

LABORATORIUM
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
JURUSAN TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNIK INDUSTRI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
YOGYAKARTA
2021
LEMBAR ORISINALITAS

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Friska Romansa Putri


NPM : 122190052

menyatakan bahwa Laporan Praktikum Analisis dan Perancangan Sistem Informasi


Bab I merupakan hasil karya saya sendiri.
Apabila pernyataan ini terbukti tidak benar, saya bersedia untuk
mempertanggungjawabkan dan menerima sanksi sesuai hukum yang berlaku.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan tanpa paksaan
dari pihak manapun.

Yogyakarta, 05 September 2021


Yang menyatakan

Friska Romansa Putri


NPM 122190052
BAB I
ANALISIS DAN KEBUTUHAN SISTEM INFORMASI

1.1 Tujuan Praktikum


Tujuan praktikum pada Bab I diantaranya adalah:
1. Memahami analisis sistem informasi.
2. Memahami dan membuat use case diagram.
3. Memahami dan membuat skenario use case.

1.2 Dasar Teori


Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem
informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk
mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan, kesempatan, hambatan yang
terjadi, dan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat sesuai dengan yang
diharapkan. Analisis kebutuhan sistem informasi memiliki peran yang cukup besar
dalam pengembangan suatu sistem karena merupakan titik awal yang menjadi
acuan dari langkah-langkah selanjutnya. Kesalahan pada saat tahap analisa akan
berdampak besar pada tahap-tahap selanjutnya sehingga memungkinkan terjadinya
sistem yang cacat atau bahkan gagal. Tahapan yang dilakukan dalam melakukan
analisis sistem, yaitu penetapan ruang lingkup, analisis masalah, analisis kebutuhan,
desain, dan analisis keputusan.
Analisis kebutuhan non fungsional menggambarkan kebutuhan sistem yang
menitikberatkan pada properti perilaku yang dimiliki oleh sistem, diantaranya
kebutuhan perangkat lunak, perangkat keras, serta user sebagai bahan analisis
kekurangan dan kebutuhan yang harus dipenuhi dalam perancangan sistem yang
akan diterapkan. Analisis kebutuhan fungsional menggambarkan proses kegiatan
yang akan deterapkan dalam sebuah sistem dan menjelaskan kebutuhan yang
diperlukan sistem agar sistem dapat berjalan dengan baik serta sesuai dengan
kebutuhan. Analisis kebutuhan fungsional ini meliputi analisis kebutuhan data dan

Laporan Sementara Praktikum Analisis dan Perancangan Sistem Informasi 2021 I-3
pemodelan sistem. Pemodelan sistem dimodelkan dengan menggunakan UML
(Unified Modeling Language).
Use case diagram merupakan pemodelan untuk menggambarkan kelakuan
(behaviour) dari sistem yang akan dibuat. Use case diagram merupakan
penggambaran sistem dari sudut pandang pengguna sistem tersebut (user), sehingga
pembuatan use case lebih dititikberatkan pada fungsionalitas yang ada pada sistem,
bukan berdasarkan alur atau urutan kejadian. Secara sederhana, use case diagram
digunakan untuk memahami fungsi apa saja yang ada di dalam sebuah sistem dan
siapa saja yang dapat menggunakan fungsi-fungsi tersebut. Komponen-komponen
yang terlibat dalam use case diagram diantaranya:
1. Actor
Menggambarkan tokoh dimana tokoh tersebut mempresentasikan
seseorang atau sesuatu (seperti perangkat, sistem lain) yang berinteraksi
dengan sistem. Actor ditempatkan di luar system boundary. Biasanya
penamaan actor menggunakan kata benda. Actor memiliki beberapa
fungsi yaitu memberikan input atau menerima informasi dan
menggambarkan sebuah peran atau tugas.
2. Use case
Use case mewakili sebuah bagian dari fungsionalitas sistem dan
ditempatkan dalam system boundary. Biasanya use case diberikan
penamaan menggunakan kata kerja.
3. Relasi
Ada beberapa relasi yang terdapat pada use case diagram:
a. Association, menghubungkan antara actor dan use case yang
berpartisipasi pada use case diagram atau use case yang memiliki
interaksi dengan actor.
b. Generalization, disebut juga inheritance (pewarisan), sebuah
elemen dapat merupakan spesialisasi dari elemen lainnya.
c. Dependency, dipakai untuk membuat relasi dalam basis data dengan
tujuan mengurangi kemubaziran data.

Laporan Sementara Praktikum Analisis dan Perancangan Sistem Informasi 2021 I-4
1.3 Prosedur Praktikum
Prosedur pelaksanaan praktikum Bab I ini adalah:
1. Membuka Microsoft Office Visio.
2. Pada Featured memilih UML Use Case.
3. Kemudian muncul jendela windows dimana terdapat beberapa pilihan
featured dalam membuat use case diagram. Memilih UML Use Case.
4. Membuat aktor dengan cara geser Actor pada bagian shapes ke lembar
kerja. Beri nama aktor dengan cara klik actor tersebut dan ketik Admin,
atau dengan double-click pada actor tersebut.
5. Membuat use case dengan cara geser Use Case pada bagian shapes ke
lembar kerja. Beri nama dengan cara klik use case tersebut dan ketik
Login, atau dengan double-click pada use case tersebut.
6. Membuat association pada actor dan use case yang telah dibuat dengan
cara geser Association pada bagian shapes ke lembar kerja.
Menyambungkan salah satu ujung garis ke actor dan satu ujung ke use
case.
7. Membuat use case diagram seperti pada gambar dibawah ini.
8. Membuat skenario use case

1.4 Perancangan Sistem


1.4.1 Studi kasus
Teknologi informasi berkembang pesat seiring dengan kemampuan
komputer dalam memberi solusi bagi permasalahan di berbagai bidang. Salah satu
perkembangan teknologi informasi yaitu adanya sistem informasi yang bisa
memberikan solusi untuk proses pengolahan data obat pada apotek. Pada saat ini
semua kegiatan masih menggunakan proses manual. Salah satunya dalam pelaporan
persediaan barang yang dilakukan secara konvensional atau masih menggunakan
buku dan hal ini dinilai kurang efisien. Selain itu, hal yang mungkin bisa terjadi
adalah adanya penimbunan barang yang berlebihan atau tidak diketahuinya stok
barang yang masih ada atau sudah habis. Sistem yang digunakan masih secara
konvensional, misalnya seperti transaksi penjualan, pencatatan, dan pembelian

Laporan Sementara Praktikum Analisis dan Perancangan Sistem Informasi 2021 I-5
barang ke dalam sebuah buku. Sistem tersebut membuat kinerja menjadi kurang
efektif dan efisien. Maka dari itu diharapkan penggunaan sistem yang
terkomputerisasi harus lebih baik dari sistem yang manual dengan tujuan agar
sistem penjualan yang baru lebih sistematis dan praktis dibandingkan dengan sistem
terdahulu.
1.4.2 Use case diagram
Use case diagram dari sistem informasi inventory dan penjualan pada
apotek dapat dilihat pada Gambar 1.1 berikut.

Gambar 1.1 Use case diagram sistem informasi inventory dan penjualan pada
apotek
1.4.3 Skenario use case
Skenario use case dari sistem informasi inventory dan penjualan pada
apotek dapat dilihat pada Tabel 1.1, Tabel 1.2, dan Tabel 1.3.
Tabel 1.1 Skenario pemilik melihat laporan data transaksi
Nama Melihat laporan data transaksi
Aktor Pemilik
Kondisi awal Pemilik melakukan login

Laporan Sementara Praktikum Analisis dan Perancangan Sistem Informasi 2021 I-6
Tabel 1.1 Skenario pemilik melihat laporan data transaksi (Lanjutan)
Alur peristiwa Pemilik meng-input data user
Pemilik melihat transaksi order
Pemilik melihat transaksi penerimaan
Pemilik melihat transaksi pengeluaran
Alur alternatif -
Kondisi akhir Pemilik dapat melihat laporan data transaksi

Tabel 1.2 Skenario kasir meng-input data transaksi


Nama Meng-input data transaksi
Aktor Kasir
Extend Tidak ada transaksi pembelian [a]
Kondisi awal Kasir melakukan login
Alur peristiwa Kasir meng-input data transaksi penerimaan
Kasir meng-input data transaksi pengeluaran
Kasir meng-input data transaksi order [a]
Alur alternatif 1. Kasir menghubungi admin kembali
Kondisi akhir Kasir berhasil meng-input data transaksi

Tabel 1.3 Skenario admin mengelola data transaksi


Nama Mengelola data transaksi
Aktor Admin
Kondisi awal Admin melakukan login
Alur peristiwa Admin meng-input data obat
Admin mengelola data transaksi penerimaan
Admin mengelola data transaksi pengeluaran
Admin mengelola data transaksi order
Alur alternatif -
Kondisi akhir Admin berhasil menyusun laporan transaksi

Laporan Sementara Praktikum Analisis dan Perancangan Sistem Informasi 2021 I-7
DAFTAR PUSTAKA

Laboratorium, T. A, 2021. Modul Praktikum Analisis dan Perancangan Sistem


Informasi. Yogyakarta: UPN “Veteran” Yogyakarta.
Srinadi, N. L. P. & Puspita, N. N. H. 2018. Analisis Kebutuhan Sistem Informasi
Smart Village Menggunakan Metode Pieces. Jurnal atmaluhur. 6(3), 1305-
1310.
Yasin, Alimuddin. 2015. Analisis Kebutuhan Sistem Informasi di LPK RJ-COMP
Yogyakarta. Prosiding. 1(1), 111-116.

Anda mungkin juga menyukai