Anda di halaman 1dari 3

NAMA : DEY SUHELPRIN SALOT

NIM : 20105013

MATA KULIAH/KELAS : TEORI APRESIASI SASTRA SD/3J

JENIS SASTRA : CERPEN

KEJUJURAN

(Alvin sangat gelisah siang itu, matanya bolak balik menatap jam dinding. Lalu, berganti
menatap ke arah teras rumah).

“aduh bunda pulang jam berapa yahh ? “.

(Keringat bercucuran dari keningnya, perut Alvin juga sudah terasa mulas, karena rasa
bersalah yang menyerang seketika.Tak lama kemudian,bunda tiba, dengan mengendarai
motor pinknya).

“ Shalom “ !. Alvin, sudah pulang nak ?

Hmmm, sudah bunda, tadi ada ujian di sekolah, murid-murid pulang cepat. (ujar Alvin)

oh gitu, bagaimana ujiannya ? lancar kan ?

( Nahh ini dia, mulut Alvin terkunci erat, dia bingung akan menjawab apa. saat malam hari
Alvin memang berniat belajar untuk persiapan ujian, bunda sangat bangga memiliki anak
yang rajin seperti Alvin, tapi masalahnya Alvin ternyata tidak sempat belajar, karena dia
sudah mengantuk. pada akhirnya dia memutuskan untuk tidur. dan pada saat ujian
berlangsung, Alvin tidak dapat menjawab soal-soal yang di berikan).

Bilang nggak-bilang nggak , enaknya bilang atau nggak yah sama bunda (ujar Alvin dalam
hati).

Alvin, Alvin tau jawab ujiannya kan ?

Hmmm, iy bunda Alvin tau jawab semua soalnya.

(duhhh jadi bohong deh, Alvin bingung, kalau dia berkata jujur, khawatir bunda jadi nggak
bangga lagi dengan dirinya)

( Jam menunjukan pukul 12 siang, dan jam makan siang pun telah tiba, Alvin dan bunda
berdoa bersama-sama sebelum makan)

Hmmm ada ikan kesukaanku, dipadu sayur kangkung, nasi hangat, dan kerupuk udang,
makyusss. Bunda ini memang master chef yang luar biasa . (ujar Alvin)

Ahhh Alvin, bisa saja merayu bunda. ( ujar bunda)


Andai ayah bisa makan siang juga dengan kita yahh bund(ujar Alvin)

Hmmm, iy yahh, kasian kali ini ayah harus makan sendiri di tempat tugasnya, semoga Allah
selalu memberikan kesehatan untuk ayah yahh. (ujar bunda)

(Usai makan siang bersama, Alvin dan bundaya mengobrol bersama)

Ehh tau nggak nak, ayah kamu waktu kecil, lucu dehh. Masa pernah tuh, saat mau ujian,
ayahmu tiba-tiba menangis di kelas. Hehhe, pas di tanya sama nenek mu, ayah mengaku tidak
tau menjawab soal ujianya, tidak lama kemudian ayah pun mengatakan bahwa dia tidak
belajar waktu sebelum ujian. pada saat itulah ayah mengaku bahwa setiap kali belajar dia
ketiduran. Lucu yahh ayah. (ucap bunda kepada Alvin)

Dugdugdug...

Kok bunda cerita tentang ujian sekolah sihh, jangan –jangan. (ujar Alvin dalam hati)

Bunda, hmmm Alvin mau ngaku ajah dehh, sebenarnya ujian Alvin tadi tidak lancar, Alvin
tidak tau menjawab soal ujiannya.

( Bunda tersenyum degan bijak)

Kenapa ? Alvin tidak belajar ?, (tanya bunda)

Iy bunda, karena saat belajar Alvin mengantuk, jadinya Alvin ketiduran, maaf yahh bunda,
Alvin sudah berbohong sama bunda. (ujar Alvin)

(Bunda mengelus kepala Alvin)

Lain kali, Alvin harus belajar, agar saat ujian nanti, Alvin bisa menjawab soal-soal ujiannya.
Kalau malamnya sudah ngantuk, sebaiknya sesudah makan siang Alvin belajar dulu, lalu
setelah itu baru bermain. Agar pada malamnya Alvin sudah tidak blajar lagi, jadi Alvin
langsung bisa tidur dehh. Satu lagi, Tuhan mengajarkan kita untuk selalu jujur, jangan
berbohong. Jadi lain kali Alvin harus jujur sama bunda yahh. ( ujar bunda)

Siap bunda, ehh tapi sebenarnya bunda sudah tau kan kalau Alvin berbohong ? (tanya Alvin)

Sudah dong, soalnya tadi bunda cek tas sekolah Alvin, dan bunda mendapatkan lembar
jawaban ujian Alvin, dan bunda melihat nilai Alvin sangat rendah, jadi bunda merasa kalau
sebelum ujian Alvin tidak belajar. (Ujar bunda)

Wahh bunda berbakat nih, jadi detektif. (ujar Alvin)

( Alvin dan bunda tertawa serempak. Hahahahah. Sungguh keluarga yang luar biasa,
dengan kejujuran di dalamnya membuat hidup kita semakin indah )
Pesan Moral :

Kita harus berani jujur setelah melakukan apapun, apalagi ketika sudah melakukan kesalahan.
Karena kita di ajarkan untuk selalu jujur dan tidak boleh berbohong kepada siapapun, dan
dalam keadaan apapun.

Anda mungkin juga menyukai