Anda di halaman 1dari 5

BASF

MasterTop 100

CARA APLIKASI

1. MasterTop 100 diaplikasikan pada permukaan yang basah tapi tidak terlalu kering.
Untuk penggunannya dikategorikan sesuai dengan kebutuhan yaitu:
a. Heavy duty 8-9 kg/m2
b. Medium duty 6-8 kg/m2
c. Light duty 4-6 kg/m2
2. Pengalikasiannya yang pertama taburkan 2/3 dari bahan sesuai dibutuhkan ke
beton dan pastikan bahan menutupi permukaan secara merata.
3. Biarkan material yang diaplikasikan menyerap air beton dari permukaan beton.
Warna akan berubah menjadi lebih gelap.
4. Gunakan roskam untuk memastikan material MasterTop 100 menyatu dengan
permuakaan beton.
5. Aplikasikan sisa material (1/3 dari bahan) tunggu hingga bahan berubah warna
menjadi lebih gelap lalu ratakan dengan menggunakan roskam.
6. Ketika permukaan dirasa cukup kuat untuk menahan beban, MasterTop 100 harus
diselesaikan dengan menggunakan trowel. Hasil akhir yang halus dan tahan slip
dapat diperoleh, tetapi permukaannya tidak boleh terlalu banyak dikerjakan.
7. Jika penyelesaian manual dilakukan dengan roskam biasa hal ini harus dilakukan
sebelum beton menjadi cukup kuat untuk dilalui pejalan kaki atau setting
(mengeras)
MAPEI
MAPETOP SP

CARA APLIKASI

1. Setela beton dituang, permukaan dapat diratakan terlebih dahulu dengan sekop
kayu panjang.
2. Mapetop SP di hamparkan secara manual setelah Beton mulai mengering tetapi
tidak sampai mengeras masih harus segar.
3. Hamparkan Mapetop SP dengan daya sebar berkisar 3-11 kg/m 2 bervariasi
tergantung dengan penggunaan lantai dan warna yang diinginkan.
4. Biarkan mengering antara 10 hingga 30 menit sampai mendapakan warna yang
lebih gelap.Setelah itu , gabungkan bahan secara homogen dengan roskam .
Waktunya tergantung suhu dan banyaknya material.
5. Untuk mendapatkan permukaan yang sangat halus dan padat, tunggu 2 jam lagi
dan lakukan finishing menggunakan trowel.
6. Bagian yang sulit dijangkau diselesaikan secara manual dengan roskam baja
7. Perhatian khusus harus diberikan untuk perawatan beton, anti penguapan
Mapecure SP atau lembaran plastik harus digunakan, untuk mencapai permukaan
akhir yang berkualitas tinggi.
MORTAR UTAMA
MU – 700 Floor Hardener

CARA APLIKASI
1. MU-700 digunakan sebagai bahan pengeras permukaan lantai beton agar tahan
terhadap goresan apabila dilewati beban kerja ringan hingga beben sedang.
2. Lantai yang dapat diaplikasikan MU-700 adalah yang berkekuatan minimal K 300 (300
kg/m2)
3. Untuk daya sebarnya bervariasi berdasarkan fungsinya :
a. ± 8 m² / sak (3 kg / m²) untuk low traffic (Supermarket koridor, pedestrian, car port
dan lain-lain)
b. ± 5 m² / sak (5 kg / m²) untuk middle traffic (area parkir, showroom, bengkel
(medium duty) dan untuk aplikasi MU-700 warna)
c. ± 3,5 m² / sak (7 kg / m²) untuk high traffic (area pabrik, area parkir, gudang dan
lain-lain)
4. Di atas permukaan beton basah taburkan secara merata 2/3 material MU-700 yang
akan digunakan hingga menutup permukaan beton, biarkan hingga hasil tabur MU-
700 menjadi basah karena mengambil air sisa beton dibawah.
5. Dengan menggunakan roskam kayu atau trowel, padatkan lapisan pertama ini dan
ambil bagian-bagian yang berlebih sehingga didapatkan permukaan awal yang rata.
Setelah 1-2 jam, taburkan 1/3 sisa MU-700 yang belum ditabur ke atas lapisan
pertama.
6. Apabila beton dasar sudah agak keras sehingga mampu menahan beban di atasnya,
lakukan penggosokan MU700 menggunakan trowel secara hati-hati. Proses gosokan
ini diulang-ulang hingga didapatkan permukaan yang rata dan padat.
FOSROC
Nitoflor Hardtop

CARA APLIKASI

Nitoflor Hardtop diaplikasi dengan volume 5 kg/m2. Pengaplikasian Nitoflor Hardtop


harus dimulai ketika beton telah setting sampai dititik ketika seseorang berjalan kaki
meninggalkan jejak sekitar 3 sampai 6 mm. Air yang keluar seharusnya sudah menguap,
tetapi beton masih basah.

Nitoflor Hardtop diaplikasikan dalam dua tahap.

1. Aplikasi pertama dilakukan dengan volume rata rata 3 kg/m2 ke permukaan beton
secara merata. Material akan berubah menjadi lebih gelap karena penyerapan
kelembapan dari beton.
2. Dari beton dasar, pengaplikasian pertama bisa mengapung. Roskam dapat
digunakan untuk meratakan permukaan.
3. Setelah itu, sisa 2 kg/m2 Nitoflor Hardtop dihamparkan secara merata di atas
permukaan. Ketika uap air telah diserap, permukaan akan mengapung. Lakukan cara
seperti sebelumnya gunakan roskam untuk meratakan.
4. Penyelesaian akhir lantai dengan menggunakan trowel dilakukan ketika lantai telah
cukup kering sehingga tidak menimbulkan kerusakan.
LEMKRA
FH 108

CARA APLIKASI
1. Pengerjaan harus dimulai tanpa jeda pada saat dasar lantai beton sudah mulai
mengeras (3/4 kering) dan pengeluaran air sudah menguap namun lantai beton
masih terlihat basah.
2. Penggunaannya untuk area 1 m 2 membutuhkan ± 4-6 kg FH 108.
3. Tebarkan bahan LEMKRA FH 108 secara merata ke permukaan lantai beton yang
sudah rata dan ¾ kering
4. Lakukan penghalusan dengan roskam atau sejenisnya (untuk area yang kecil) dan
menggunakan mesin trowel untuk area yang luas. Pada tahap ini material
keseluruhan terlihat gelap karena kelembaban penyerapan dari beton
5. Jika diperlukan untuk penyelesaian akhir dilakukan penggosokan atau
penghalusan dengan menggunakan mesin poles ketika sudah cukup keras
sehingga tidak menimbulkan kerusakan

Anda mungkin juga menyukai