ANALISIS KETERKAITAN SKL, KI, KD, IPK, MATERI PEMBELAJARAN, DAN PENILAIAN

Sekolah : SMAN 9 Semarang

Mata Pelajaan : Kimia
Kelas/Semester : XII/1
SKL :
Sikap :
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap:
1. beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME,
2. berkarakter, jujur, dan peduli,
3. bertanggungjawab,
4. pembelajar sejati sepanjang hayat, dan
5. sehat jasmani dan rohani
sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan internasional.

Pengetahuan :
Memiliki pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks berkenaan dengan:
1. ilmu pengetahuan,
2. teknologi,
3. seni,
4. budaya, dan
5. humaniora.
Mampu mengaitkan pengetahuan di atas dalam konteks diri sendiri, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, serta kawasan
regional
dan internasional.

Keterampilan :
Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak:
1. kreatif,
2. produktif,
3. kritis,
4. mandiri,
5. kolaboratif, dan
6. komunikatif
melalui pendekatan ilmiah sebagai pengembangan dari yang dipelajari di satuan pendidikan dan sumber lain secara mandiri.
KI :
Wiwik Indah K, S.Pd, M.Pd – SMAN 9 Semarang
 KI-1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI-2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
KI-3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI-4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Indikator Pencapaian Kompetensi Kegiatan Pembelajaran Penilaian

3.1 Menganalisis fenomena sifat
koligatif larutan (penurunan
tekanan uap jenuh, kenaikan
titik didih, penurunan titik
beku, dan tekanan osmosis)
4.1 Menyajikan hasil
penelusuran informasi
tentang kegunaan prinsip
sifat koligatif larutan dalam
kehidupan sehari-hari
sifat koligatif larutan
(penurunan tekanan uap jenuh,
kenaikan titik didih, penurunan
titik beku, dan tekanan osmosis)
3.1.1. Menganalisis penurunan tekanan uap jenuh
3.1.2. Menganalisis Kenaikan titik didih
3.1.3. Menganalisis Penurunan titik beku
3.1.4. Menganalisis Osmosis dan tekanan osmosis
4.1.1. Merancang percobaan sifat koligatif larutan,
misalnya penurunan titik bekularutan
nonelektrolit dan larutan elektrolit serta
melaporkan hasil percobaan.
4.1.2. Melakukan percobaan sifat koligatif larutan,
misalnya penurunan titik beku larutan
nonelektrolit dan larutan elektrolit serta
melaporkan hasil percobaan.
4.1.3. Menyelesaikan perhitungan kimia terkait sifat
koligatif larutan elektrolit dan nonelektrolit.
4.1.4. Memaparkan terapan sifat koligatif dalam
kehidupan sehari-hari misalnya membuat es
krim, memasak, dan mencegah pembekuan air
radiator.
 Mengamati video atau gambar penggunaan  Jenis tagihan
garam untuk mencairkan salju. Tugas individu
 Menyimak penjelasan tentang sifat koligatif Kuis
larutan dengan menggunakan diagram P-T Laporan
 Menganalisis dan menyimpulan penyebab sifat
koligatif larutan  Bentuk instrumen
 Merancang dan melakukan percobaan sifat Tes tertulis
koligatif larutan, misalnya penurunan titik Lembar observasi
bekularutan nonelektrolit dan larutan elektrolit
serta melaporkan hasil percobaan.
 Menyelesaikan perhitungan kimia terkait sifat
koligatif larutan elektrolit dan nonelektrolit.
 Memaparkan terapan sifat koligatif dalam
kehidupan sehari-hari misalnya membuat es
krim, memasak, dan mencegah pembekuan air
radiator.

3.2 Membedakan sifat koligatif Sifat koligatif larutan elektrolit 3.2.1. Memahami sifat koligatif larutan elektrolit  Jenis tagihan
larutan elektrolit dan larutan dan larutan nonelektrolit Tugas individu

Wiwik Indah K, S.Pd, M.Pd – SMAN 9 Semarang

 Kompetensi Dasar
nonelektrolit
4.2 Menganalisis data
percobaan untuk
menentukan derajat
pengionan
3.3 Menyetarakan persamaan Persamaan reaksi redoks
reaksi redoks
4.3 Menentukan urutan
kekuatan pengoksidasi atau
pereduksi berdasarkan data
hasil percobaan
Wiwik Indah K, S.Pd, M.Pd – SMAN 9 Semarang
Materi Pembelajaran Indikator Pencapaian Kompetensi Kegiatan Pembelajaran Penilaian
3.2.2. Memahami sifat koligatif larutan nonelektrolit Kuis
3.2.3. Membedakan sifat koligatif larutan elektrolit Laporan
dan larutan nonelektrolit
 Bentuk instrumen
Tes tertulis
Lembar observasi
4.2.1. Melakukan percobaan untuk menentukan derajat
pengionan
4.2.2. Menganalisis data percobaan untuk menentukan
derajat pengionan
3.3.1. Mengidentifikasi benda-benda yang  Mengamati benda-benda yang menggunakan  Jenis tagihan
menggunakan baterai sebagai sumber energi. baterai sebagai sumber energi. Tugas individu
3.3.2. Menjelaskan cara menyetarakan persamaan  Menyimak penjelasan cara menyetarakan Kuis
kimia reaksi redoks. persamaan kimia reaksi redoks. Laporan
3.3.3. Menyetarakan persamaan kimia reaksi redoks  Menyetarakan persamaan kimia reaksi redoks
dengan menggunakan metode setengah reaksi  Bentuk instrumen
dengan menggunakan metode setengah reaksi Tes tertulis
dan metode perubahan bilangan oksidasi.
dan metode perubahan bilangan oksidasi. Lembar observasi
4.3.1. Mengurutkan kekuatan pengoksidasi atau
pereduksi berdasarkan data hasil percobaan.
 Kompetensi Dasar
3.4 Menganalisis proses yang
terjadi dalam sel Volta dan
menjelaskan kegunaannya
4.4 Merancang sel Volta dengan
menggunakan bahan di
sekitar
3.5 Menganalisis faktor-faktor
yang mempengaruhi
terjadinya korosi dan cara
mengatasinya
4.5 Mengajukan gagasan untuk
mencegah dan mengatasi
terjadinya korosi
3.6 Menerapkan stoikiometri
reaksi redoks dan hukum
Faraday untuk menghitung
besaran-besaran yang terkait
sel elektrolisis
Wiwik Indah K, S.Pd, M.Pd – SMAN 9 Semarang
Materi Pembelajaran
Proses yang terjadi dalam sel
Volta dan kegunaannya
Faktor-faktor yang
mempengaruhi terjadinya
korosi dan cara mengatasinya
Stoikiometri reaksi redoks dan
hukum Faraday
Indikator Pencapaian Kompetensi Kegiatan Pembelajaran Penilaian
3.4.1. Menjelaskan notasi sel Volta dan kespontanan  Jenis tagihan
reaksi.  Membahas notasi sel Volta dan kespontanan Tugas individu
3.4.2. Menjelaskan cara menghitung potensial sel reaksi. Kuis
Volta  Menyimak penjelasan cara menghitung Laporan
potensial sel Volta
3.4.3. Menganalisis proses yang terjadi dalam sel
 Menganalisis proses yang terjadi dalam sel  Bentuk instrumen
volta. Tes tertulis
volta.
3.4.4. Menganalisis penerapan sel Volta dalam  Membahas penerapan sel Volta dalam Lembar observasi
kehidupan. kehidupan.
4.4.1. Merancang sel Volta dengan menggunakan  Merancang dan melakukan percobaan sel Volta
bahan di sekitar dengan menggunakan bahan di sekitar, misalnya
4.4.2. Menyajikan rancangan sel Volta dengan agar-agar sebagai jembatan garam serta
menggunakan bahan di sekitar menyajikan hasilnya.
3.5.1. Menganalisis proses korosi yang melibatkan  Jenis tagihan
reaksi redoks dan faktor-faktor penyebab Tugas individu
 Membahas proses korosi yang melibatkan
terjadinya korosi. Kuis
reaksi redoks dan faktor-faktor penyebab
3.5.2. Menjelaskan upaya pencegahan dan mengatasi Laporan
terjadinya korosi.
terjadinya korosi.  Membahas upaya pencegahan dan mengatasi
 Bentuk instrumen
terjadinya korosi.
Tes tertulis
Lembar observasi
4.5.1. Mengajukan gagasan untuk mencegah dan
mengatasi terjadinya korosi
3.6.1. Menjelaskan konsep Sel Elektrolisis dan Hukum  Jenis tagihan
Faraday Tugas individu
3.6.2. Menggunakan hukum Faraday untuk  Merancang dan melakukan percobaan Kuis
penyepuhan benda dari logam dengan ketebalan Laporan
menentukan hubungan antara muatan listrik
lapisan dan luas tertentuserta melaporkan
yang digunakan dengan banyaknya hasil reaksi. hasilnya.  Bentuk instrumen
 Menggunakan hukum Faraday untuk Tes tertulis
menentukan hubungan antara muatan listrik Lembar observasi
yang digunakan dengan banyaknya hasil reaksi.
 Kompetensi Dasar
4.6 Menyajikan rancangan
prosedur penyepuhan benda
dari logam dengan ketebalan
lapisan dan luas tertentu
3.7 Menganalisis kelimpahan,
kecenderungan sifat fisika
dan kimia, manfaat, dan
proses pembuatan unsur-
unsur golongan utama (gas
mulia, halogen, alkali, dan
alkali tanah)
4.7 Menyajikan data hasil
penelusuran informasi sifat
dan pembuatan unsur-unsur
golongan utama (halogen,
alkali, dan alkali tanah)
3.8 Menganalisis kelimpahan,
kecenderungan sifat fisika
Wiwik Indah K, S.Pd, M.Pd – SMAN 9 Semarang
Materi Pembelajaran
Kelimpahan, kecenderungan
sifat fisika dan kimia, manfaat,
dan proses pembuatan unsur-
unsur golongan utama (gas
mulia, halogen, alkali, dan
alkali tanah)
Kelimpahan, kecenderungan
sifat fisika dan kimia, manfaat,
Indikator Pencapaian Kompetensi
4.6.1. Membuat rancangan prosedur penyepuhan
benda dari logam dengan ketebalan lapisan dan
luas tertentu
4.6.2. Menyajikan rancangan prosedur penyepuhan
benda dari logam dengan ketebalan lapisan dan
luas tertentu
3.7.1. Mengidentifikasi unsure logam melalui
demonstrasi reaksi uji nyala garam dari senyawa
alkali dan alkali tanah, misalnya: pembakaran
KCl, NaCl, CaCl2, dan BaCl2
3.7.2. Mengidentifikasi sifat basa unsur golongan IIA
melalui pengamatan demonstrasi pembakaran
logam Mg kemudian hasil pembakaran
ditambah air dan fenolftalin.
3.7.3. Menjelaskan kelimpahan, kecenderungan sifat,
manfaat, serta cara mendapatkan unsur-unsur
golongan utama
3.7.4. Mengidentifikasi produk-produk yang
mengandung unsur-unsur golongan utama.
3.7.5. Mengaitkan sifat dan kegunaan unsur golongan
utama.
3.7.6. Menganalisis kegunaan unsur/ senyawa
golongan utama
4.7.1. Melakukan penelusuran informasi sifat dan
pembuatan unsur-unsur golongan utama
(halogen, alkali, dan alkali tanah)
4.7.2. Menyajikan data hasil penelusuran informasi
sifat dan pembuatan unsur-unsur golongan
utama (halogen, alkali, dan alkali tanah)
3.8.1. Menjelaskan kelimpahan, kecenderungan sifat,
manfaat, serta cara mendapatkan unsur-unsur
Kegiatan Pembelajaran Penilaian
 Mengamati demonstrasi reaksi uji nyala garam  Jenis tagihan
dari senyawa alkali dan alkali tanah, misalnya: Tugas individu
pembakaran KCl, NaCl, CaCl2, dan BaCl2 untuk Kuis
mengidentifikasi unsur logam. Laporan
 Mengamati demonstrasi pembakaran logam Mg
kemudian hasil pembakaran ditambah air dan  Bentuk instrumen
fenolftalin untuk mengidentifikasi sifat basa Tes tertulis
unsur golongan IIA. Lembar observasi
 Membahas kelimpahan, kecenderungan sifat,
manfaat, serta cara mendapatkan unsur-unsur
golongan utama, unsur-unsur periode 3 dan
unsur golongan transisi (periode 4).
 Mengidentifikasi produk-produk yang
mengandung unsur-unsur golongan utama,
unsur-unsur periode 3 dan unsur golongan
transisi (periode 4) tertentu.
 Mengaitkan sifat dan kegunaan unsur golongan
utama, unsur periode 3, dan unsur transisi
periode 4.
 Merancang dan melakukan percobaan terkait
sifat kimia unsur dalam satu golongan/ periode
misalnya: daya pengoksidasi halogen dan daya
pereduksi halida, uji nyala senyawa logam
alkali dan alkali tanah, sifat unsur-usur periode
3 (antara lain amfoter ion aluminium Al3+),
serta pembuatan gas klor dan melaporkan hasil
percobaan.
 Membahas kegunaan unsur/ senyawa golongan
utama, unsur periode 3 dan unsur transisi  Jenis tagihan
periode 4 Tugas individu
 Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Indikator Pencapaian Kompetensi Kegiatan Pembelajaran Penilaian

dan kimia, manfaat, dan
proses pembuatan unsur-
unsur periode 3 dan
golongan transisi (periode 4)
dan proses pembuatan unsur-
unsur periode 3 dan golongan
transisi (periode 4)
periode 3 dan unsur golongan transisi (periode Kuis
4) Laporan
3.8.2. Mengidentifikasi produk-produk yang
mengandung unsur-unsur periode 3 dan unsur  Bentuk instrumen
Tes tertulis
golongan transisi (periode 4) tertentu.
Lembar observasi
3.8.3. Mengaitkan sifat dan kegunaan unsur periode 3,
dan unsur transisi periode 4.
3.8.4. Menganalisis kegunaan unsur periode 3 dan
unsur transisi periode 4

4.8 Menyajikan data hasil 4.8.1. Melakukan penelusuran informasi sifat dan
penelusuran informasi sifat pembuatan unsur-unsur Periode 3 dan unsur
dan pembuatan unsur-unsur golongan transisi (periode 4)
Periode 3 dan unsur
4.8.2. Menyajikan data hasil penelusuran informasi
golongan transisi (periode 4)
sifat dan pembuatan unsur-unsur Periode 3 dan
unsur golongan transisi (periode 4)

Semarang, 22 Juni 2019

Mengetahui :
Kepala SMA Negeri 9 Semarang Guru Mata Pelajaran,

Dr. Siswanto, M.Pd Wiwik Indah K, S.Pd, M.Pd

NIP. 19660608 199512 1 001 NIP. 19761116 200801 2 009

Wiwik Indah K, S.Pd, M.Pd – SMAN 9 Semarang