Anda di halaman 1dari 24

MAKALAH

PERAWATAN KULIT
Disusun untuk memenuhi tugas Mata kuliah Perawatan Kulit Dasar

Dosen Pengampu:
Delta Apriyani, S.Pd., M.Pd.
Dr. Arasinah Kamis

Disusun Oleh:
Novia 5402420053

ROMBEL 2

PENDIDIKAN TATA KECANTIKAN


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur dan rasa terima kasih saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa
atas rahmat dan karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah berjudul
“Perawatan Kulit” ini tepat pada waktunya. Ucapan terima kasih juga saya sampaikan
kepada dosen mata kuliah Perawatan Kulit Dasar yang telah memberikan saya
kesempatan untuk menyusun makalah ini, yaitu Ibu Delta Apriyani,S.Pd., M.Pd. dan
Dr.Arasinah Kamis.

Dalam menyusun makalah saya harus mencari informasi seteliti mungkin, agar
informasi yang saya gunakan dalam menyusun makalah ini benar-benar informasi yang
berwawasan luas dan membawa dampak positif bagi para pembaca namun berdasarkan
fakta yang ada. Saya ucapkan mohon maaf bila makalah ini masih jauh dari kata
sempurna, oleh karena itu saya menerima segala kritik maupun saran supaya nantinya
makalah ini dapat diperbaiki lebih baik lagi. Dam kiranya makalah dapat dipergunakan
sebagaimana semestinya.

Jakarta, 8 April 2021

Penyusun

II
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................................. I

KATA PENGANTAR .............................................................................................. II

DAFTAR ISI ............................................................................................................. III

DAFTAR GAMBAR ................................................................................................ IV

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ...................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah ................................................................................ 1

1.3 Tujuan Penyusunan Makalah ............................................................... 2

1.4 Manfaat Penyusunan Makalah ............................................................. 2

BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................ 3

2.1 Jenis-Jenis Kulit Wajah ........................................................................ 3

2.2 Bahan dan Alat Perawatan Kulit .......................................................... 5

2.3 Langkah-Langkah Perawat Kulit .......................................................... 15

2.4 Manfaat Perawatan Kulit ...................................................................... 18

BAB III PENUTUP ................................................................................................. 19

3.1 Saran ..................................................................................................... 19

3.2 Kesimpulan ........................................................................................... 19

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................... 20

III
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Facial Wash dan Facial Foam ............................................................... 5

Gambar 1.2 Toner ..................................................................................................... 6

Gambar 1.3 Essence .................................................................................................. 7

Gambar 1.4 Serum Wajah ......................................................................................... 7

Gambar 1.5 Pelembap atau Mousturizer ................................................................... 8

Gambar 1.6 Tabir Surya atau Sunscreen ................................................................... 8

Gambar 1.7 Remover ................................................................................................ 9

Gambar 1.8 Scrub Wajah atau Eksfoliasi ................................................................. 9

Gambar 1.9 Eye Cream ............................................................................................. 10

Gambar 2.0 Krim Wajah ........................................................................................... 10

Gambar 2.1 Masker Wajah ....................................................................................... 11

Gambar 2.2 Sabun ..................................................................................................... 11

Gambar 2.3 Handbody .............................................................................................. 12

Gambar 2.4 Face Steamer ......................................................................................... 13

Gambar 2.5 Alat Pijat Wajah .................................................................................... 13

Gambar 2.6 Microdermabasion................................................................................. 14

Gambar 2.7 Spin Spa CleansingFacial Brush ........................................................... 14

Gambar 2.8 Dermawand ........................................................................................... 15

Gambar 2.9 Dermaroller Platinum ............................................................................ 15

IV
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Kulit menjadi bagian organ tubuh manusia yang paling besar, kulit sendiri terbagi
menjadi 3 (tiga) lapisan yaitu dermis, epidermis, serta hipodermis; dan masing-masing
lapisan kulit tersebut mengandung komponen air, protein, lemak, senyawa kimia, serta
berbagai jenis mineral lainnya. Karena letak kulit yang berada pada permukaan luar
tubuh, selain menjaga suhu tubuh, indra peraba, melindungi tubuh, alat eskkresi, proses
sintesis vitamin, dan menggerakkan otot. Kulit juga berfungsi sebagai penunjang
penampilan, oleh karena itu langkah dalam perawatan kulit perlu dilakukan agar
penampilan kulit tetap terjaga dengan baik.

Secara umum, perawatan kulit merupakan suatu rangkaian tindakan yang mendukung
kondisi integritas kulit untuk meningkatkan penampilan serta mengubah kondisi kulit.
Pergantian cuaca, sinar matahari, bahan-bahan kimia, makanan yang dikonsumsi,dan
pola hidup menjadi sebagain faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan kulit. Di
zaman sekarang di mana teknologi sudah berkembang, membuat masyarakat sangat
mudah dalam mendapatkan informasi dan karena mudahnya informasi didapatkan
membuat masyarakat tahu bahwa perawatan kulit itu sangat penting untuk dilakukan.
Oleh karena itu, saat ini hampir semua orang sudah melakukan perawatan kulit dasar
seperti mencuci wajah menggunakan sabun khusus wajah serta menggunakan pelembap
pada wajah. Terutama bagi para kaum wanita, mereka sampai rela mengeluarkan biaya
yang tidak sedikit untuk memberikan perawatan terbaik untuk kulit mereka. Apalagi
perawat kulit saat ini didukung dengan dijualnya bahan-bahan serta alat-alat perawatan
kulit di pasaran, dan banyaknya klinik kecantikan yang mudah dijumpai di berbagai
daerah.

1.2 Rumusan Masalah

Terdapat beberapa rumusan masalah yang akan dibahas pada makalah ini, antara lain:
1. Bagaiamankah pembagian jenis-jenis kulit wajah?

1
2. Apa saja bahan dan alat dalam perawatan kulit?
3. Bagaimana langkah-langkah dalam melakukan perawat Kulit?
4. Apa saja manfaat yang didapatkan dari perawatan kulit?

1.3 Tujuan Penyusunan Makalah


Tujuan yang akan didapatkan dari pembahan rumusan masalah yaitu:
1. Untuk menjelaskan bagaimana pembagian dari jenis-jenis kulit wajah.
2. Untuk menjelaskan bahan dan alat yang diperlukan dalam perawatan kulit.
3. Untuk menjelaskan apa saja langkah dalam melakukan perawatan kulit.
4. Untuk menjelaskan manfaat yang didapatkan dari perawatan kulit.

1.4 Manfaat Penyusunan Makalah


Manfaat yang didapatkan dari makalah ini, yaitu:

1. Agar mahasiswa mampu memahami pembagian jenis-jenis kulit wajah.

2. Agar mahasiswa mampu menentukan alat dan bahan dalam perawatan kulit.

3. Supaya mahasiswa mengenal langkah-langkah perawatan kulit.

4. Agar mahasiswa mampu menjelaskan manfaat dari perawatan kulit.

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Jenis-Jenis Kulit Wajah


Dalam memulai proses perawatan kulit terutama pada area wajah tentu diperlukan
bahan, alat, serta tindakan yang sesuai dengan jenis kulit; agar perawatan yang
dilakukan memberikan hasil yang maksimal sesuai dengan apa yang diinginkan. Oleh
karena diperlukan pengenalan terhadap jenis kulit sendiri, dan berikut adalah pembagian
dari jenis-jenis kulit yang dibedakan berdasarkan faktor kandungan air, kandungan
minyak, serta tingkat kepekaan kulit terhadap zat maupun bahan tertentu:

1. Kulit Normal. Kulit normal merupakan jenis kulit yang diimpikan oleh sebagian
besar orang, di mana jenis kulit ini memiliki kelembapan serta kekenyalan yang
sesuai karena minyak alami pada kulit tersebar merata namun minyak yang
dihasilkan tidak berlebihan sehingga kulit wajah tidak terlihat berkilat. Kulit normal
sendiri jarang mengalami masalah; karena kulit normal tidak terlihat kusam,
persebaran warnanya merata, pori-pori tidak terlalu besar, serta tidak mudah
mengalami namanya iritasi. Dalam melakukan perawatan kulit normal, hanya perlu
menggunakan sabun pencuci wajah yang mengandung bahan kimia lembut dan
dalam melakukan pencucian wajah jangan menggosok secara kasar. Tidak lupa
menggunakan air bersuhu hangat untuk membilas wajah dan handuk berbahan
lembut atau tissue wajah saat mengeringkan kulit wajah,.

2. Kulit Berminyak. Untuk jenis kulit berminyak terjadi dikarenakan produksi sebum
yang tinggi, di mana sebum tersebut merupakan minyak alami yang berfungsi untuk
melindungi serta menjaga kelembutan dari kulit. Kulit berminyak akan menjadi
semakin parah bila si pemilik kulit mengalami perubahan hormon, pertambahan
usia, dan lain sebagianya. Jenis kulit berminyak biasanya akan mengalami masalah
pada pori-pori yang besar, jerawat, komedo, wajah tampak berkilat, serta masalah
lainnya yang dapat menimbulkan bercak berwarna pada kulit. Merawat kulit jenis
berminyak dapat dilakukan dengan mencuci wajah minimal 2 (dua) kali sehari, dan
sabun cuci wajah yang digunakan harus mengandung gliserin. Setelah selesai

3
mencuci wajah, dapat memakaikan astrigent atau toner yang memiliki
kandungan benzoil peroksida, asam salisilat, dan asam glikolat pada wajah. Tidak
lupa gunakan kertas minyak atau masker khusus kulit berminyak untuk mengurangi
minyak belebih yang ada pada wajah.

3. Kulit Kering. Jenis kulit kering ini diakibatkan karena rendahnya tingkat
kelembapan yang ada pada lapisan kulit bagian luar, sehingga jenis kulit ini akan
terlihat kering mudah pecah-pecah serta terjadinya keretakan pada permukaan kulit.
Untuk orang yang memiliki jenis kulit kering biasanya akan mengalami masalah
pada pori-pori kulit yang hampir tidak terlihat, permukaan luar kulit yang kasar
serta kusam, kurangnya keelastisan kulit, kemerahan pada kulit, gatal-gatal,
bersisik, dan meradang. Untuk merawat kulit wajah kering dibutuhkan sabun
pencuci wajah yang memiliki bahan melembapkan kulit seperti bahan emolien,
namun tidak mengandung alkohol maupun pewangi; serta diperlukan juga
pemakaian pelembab saat wajah usai dicuci.

4. Kulit Sensitif. Umumnya kulit sesintif memiliki sifat peka, di mana hal itu ditandai
dengan mudahnya kulit mengalami alergi atau iritasi serta ruam sebagai tanda
reaksi akan faktor lingkungan, makanan, sampai penggunaan kosmetik. Kulit
sensitif juga mudah mengalami pengelupasan, gatal, kering, kemerahan, dan rasa
perih (breakout) saat mulai terjadi kontak dengan berberapa hal yah dapat memicu
timbulnya gelaja kulit sensitif. Perawatan kulit sensitif dilakukan dengan mencuci
wajah menggunakan sabun cuci wajah berbahan lembut yang tidak mengandung
alhohol, asam, serta pewangi. Namun menggunakan sabun cuci wajah yang
mengandung bahan lidah buaya, chamomile, teh hijau, polifenol, dan gandum.

5. Kulit Kombinasi. Jenis kulit kombinasi merupakan jenis kulit perpaduan antara
kulit berminyak serta kering, di mana seseorang yang memiliki jenis kulit ini akan
mengalami pesebaran minyak pada area T yaitu dagu, hidung, dan dahi; namun
pada area pipi sendiri akan terasa kering. Dalam merawat kulit jenis kombinasi
dapat menggunakan sabun cuci wajah serta pelembab yang mengandung bahan
khusus kulit kombinasi, dan dalam mencuci wajah dapat dilakukan sebanya 2 (dua)

4
kali sehari. Serta hindari menggunakan produk pencuci wajah yang mengandung

bahan alkohol, asam salisilat, dan benzoil peroksida; karena bahan-bahan tersebut

dapat menyebabkan kulit wajah menjadi kering.

2.2 Bahan dan Alat Perawatan Kulit

Untuk melakukan perawatan kulit, tentu diperlukan bahan serta alat pendukung
dalam melaksanakannya. Oleh karena diperlukan pengenalan apa saja bahan serta alat
yang diperlukan dalam memulai perawatan kulit. Berikut adalah pengenalan mengenai
bahan-bahan perawatan kulit yang diperlukan:

a. Facial Wash atau Facial Foam. Merupakan sabun khusus untuk mencuci wajah, di
mana fungsi facial wash atau facial foam sendiri untuk membersihkan minyak dan
kotoran yang menempel seharian pada kulit wajah. Untuk pemilihan produk facial
wash atau facial foam perlu dilihat kadungan yang terdapat di dalamnya, agar facial
washa atau facial foam yang digunakan sesuai dengan jenis kulit sehingga tidak
menimbulkan masalah kulit yang tak diinginkan.

Gambar 1.1 Facial Wash dan facial Foam


(Sumber: id.priceprice.com & sociolla.com)

b. Toner. Produk toner wajah ini memiliki fungsi dalam membantu mengankat sisa-
sisa kotoran serta minyak berlebih yang ada pada wajah, dan untuk orang yang
memiliki jenis kulit berjerawat dapat menggunakan toner yang mengandung bahan

5
khusus di mana bahan tersebut dapat membantu meredakan peradangan,
mengepiskan jerawat, serta mencegah munculnya jerawat baru. Toner juga dapat
berfungsi dalam membantu mengembalikan pH kulit yang hilang setelah mencuci
wajah, serta mempersiapkan kulit wajah sebelum memulai memakai produk
skincare lainnya.

Gambar 1.2 Toner


(Sumber: sociolla.com)

c. Essence. Produk berbahan dasar air dengan konsentrasi bahan aktif tinggi ini
memiliki fungsi dalam melembapkan serta membantu produk skincare lainnya,
supaya dapat meresap dengan baik ke dalam kulit wajah. Essensi sendiri juga
mempunyai fungsi untuk menenangkan, menutrisi kulit, dan mencegah penuaan;
hal itu dikarenakan adanya kandungan asam hialuronat, gliserin, serta vitamin C
yang tinggi pada produk essence. Produk ini dipakai dengan cara menuangkan
beberapa tetes ke telapak tangan kemudiaan dioleskan ke seluruh bagian permukaan
kulit, pengunaanya tepat sebelum memakai serum.

6
Gambar 1.3 Essence
(Sumber: sociolla.com)

d. Serum Wajah. Produk cairan bertekstur ringan yang memiliki kandungan


konsentrasi zat aktif tinggi ini dianggap lebih mampu meresap ke dalam kulit
dibandingkan pelembab maupun krim wajah. Untuk cara pemakaian serum dapat
dilakukan dengan menuangkan beberapa tetes serum ke titik tertentu wajah,
kemudian gunakan telapak tangan untuk meratakan serum sampai teroles ke seluruh
area wajah dan lakukan gerakan tepuk-tepuk secara perlahan agar serum dapat
meresap ke dalam kulit.

Gambar 1.4 Serum Wajah


(Sumber: review.bukalapak.com)

7
e. Pelembap atau Moisturizer. Produk berupa gel atau krin ini mempunya fungsi
dalam melembapkan kulit wajah serta menghaluskan, pemilihan produk pelembab
sendiri harus sesuai dengan jenis kulit. Dan cara penggunaan pelembap yaitu
dengan mengambil beberapa bagian isi pelembap lalu dioleskan pada seluruh area
wajah kecuali area bawah mata.

Gambar 1.5 Pelembap atau Moisturizer


(Sumber: shopee.co.id)

f. Tabir Surya atau Sunscreen. Untuk melindungi wajah dari penuaan akibat terkena
paparan sinar matahari, tentu diperlu menggunakan produk tabir surya atau
sunscreen. Dalam menggunkan tabir surya atau sunscreen diharuskan memiliki SPF
minimal 30. cara untuk menggunkan tabir surya atau sunscreen yaitu dengan
dioleskan ke seluruh permukaan bagian wajah sembari dipijat, dan waktu
pengoleskan yaitu 15-30 menit sebelum hendak keluar rumah.

Gambar 1.6 Tabir Surya atau Sunscreen


(Sumber: watsons.co.id)

8
g. Remover. Dalam melakukan aktivitas di luar rumah, pasti kebanyakan wanita akan
menggunakan make up. Oleh karena itu diperlukan remover untuk membersihkan
wajah dari sisa-sisa make up serta debu dan kotoran yang menempel pada wajah.
Sebagian besar tekstur remover akan berjenis cairan, dan cara penggunaanya hanya
perlu menuangkan ke kapas lalu gunakan kapas tersebut untuk menglap wajah.

Gambar 1.7 Remover


(Sumber: review.bukalapak.com)

h. Scrub Wajah atau Eksfoliasi. Produk yang di kenal dengan nama eksfoliasi atau
scrub ini memiliki fungsi dalam mengangkat sel-sel kulit mati yang ada pada
wajah, dan dalam melakukan eksfoliasi cukup 1-2 dalam seminggu. Penggunaanya
sendiri cukup menggosokan isi scrub ke seluruh bagian wajah secara perlahan
dengan gerakan ke atas.

Gambar 1.8 Scub Wajah atau Eksfoliasi


(sumber: productnation.com)

9
i. Eye Cream. Area sekitar mata merupakan area yang lebih sensitif dibanding dengan
area wajah lainnya, oleh karena itu diperlukan produk eye cream untuk menjaga
area sekita mata agar garis-garis halus tersamarkan dan mengambalikan warna asli
yang menggelap karena seringnya tidur larut malam. Penggunaan eye sendiri hanya
perlu mengambil sedikit dari isi eye cream, dan kemudian dioleskan ke sekita area
mata secara perlahan.

Gambar 1.9 Eye Cream


(Sumber: watsons.co.id)

j. Krim wajah. Untuk krim wajah sendiri ada dua jenis yaitu krim wajah malam dan
krim harian. Fungsi krim wajah malam yaitu membantu memperbaiki sel-sel kulit
yang rusak serta mencegah tanda-tanda penuaan, sedangkan krim wajah harian
memiliki fungsi untuk memberikan pelindungan bagi kulit wajah dari paparan sinar
matahari sampai polusi udara.

Gambar 2.0 Krim Wajah


(Sumber: bukalapak.com)

10
k. Masker Wajah. Dikenal sebagai masker kecantikan, masker sendiri memiliki
tekstur gel, pasta, serta serbuk. Dan untuk fungsinya tergantung pada bahan yang
tergantung pada masker tersebut, biasanya sebagian besar masker berfungsi untuk
mengencangkan kulit, mencerahkan wajah, dan melembapkan kulit wajah.

Gambar 2.1 Masker Wajah


(Sumber: indonesian.alibaba.com)

l. Sabun. Selain produk untuk merawat kulit wajah, diperlukan juga produk untuk
merawat kulit tubuh. Sabun merupakan produk yang digunakan untuk membersikan
kulit tubuh dari berbagai kotoran yang menempel pada kulit, sabun sendiri memiliki
2 (dua) tekstur yaitu batang serta cair. Dan sebagian besar sabun sudah
mengandung bahan yang dapat memberikan kelembapan pada kulit serta
mencerahkan.

Gambar 2.2 Sabun


(Sumber: guardianindonesia.co.id)

11
m. Handbody. Dikenal juga dengan nama lotion, handbody dapat melembapkan serta
menghidrasi pasokan nutrisi penting yang dapat diserap oleh kulit. Handbody
memiliki terksur encer dengan wangi yang khas sesuai dengan bahan yang
terkandung di dalamnya.

Gambar 2.3 Handbody


(Sumber: blibli.com)

Setelah penjelasan serta pengenalan mengenai bahan-bahan perawatan kulit,


selanjutnya adalah penjelasan dan pengenalan menganai alat-alat yang diperlukan dalam
melakukan perawatan kulit wajah:

a. Face Steamer. Alat yang dapat mengeluarkan uap sehingga uap yang dihasilkan
dapat menembus jah ke dalam kulit. Uap tersebut mampu membuat stratum
corneum yang berfungsi dalam mempertahnakan wajah menjadi llebih akitif. Saat
partikel-partike yang dikeluarkan oleh alat face steamer ini menembus ke dalam
kulit, hal itu akan membuat pembuluh darah melebar dan membuat aliran darah
menjadi lebih lancar. Saat di mana aliran darah menjadi lancar, maka hal itu akan
membuat regenarasi kulit menjadi lancar.

12
Gambar 2.4 Face Steamer
(Sumber: amazon.com)

b. Alat Pijat Wajah. Dalam perawatan wajah tentu mermelukan namanya gerakan
memijat, oleh katrena itu diperlukan alat pemijat khusus untuk wajah. Di mana alat
pemijat khusus wajah sendiri terbuat dari bahan rose, quartz, jade, dan lain
sebagainya. Pemijatan yang dilakukan secara rutin pada area pipi, rahang, leher
serta dahi; akan membantu mengencangkan kulit.

Gambar 2.5 Alat Pijat Wajah


(Gambar: dinomarket.com)

c. Microdermabasion. Microdermabasion merupakan salah satu jenis dari


eksfoliasidengan penggunaan microcrystal, di mana fungsinya untuk mengangkat

13
sel-sel kulit mati yang ada pada wajah sehingga membuat kulit wajah terlihat lebih
sehat.

Gambar 2.6 Microdermabasion


(Sumber: amazon.com)

d. Spin Spa Cleansing Facial Brush. Alat yang terdiri dari 2 (dua) sikat pembersih ini
memiliki fungsi membersihkan kulit wajah secara mendalam, termasuk pori-pori
kulit. Bila melakukan pemakaian alat ini secara rutin, maka akan menghasilkan
kulit yang segar, halus, serta berseri.

Gambar 2.7 Spin Spa Cleansing Facial Brush


(Sumber: amazon.com)

e. Dermawand. Produk dermawand ini memiliki fungsi utama untuk meremajakan


kulit, dan pemakaiannya diutamakan pada area wajah, leher, serta paha. Bila

14
melakukan pemakaian rutin, maka akan menghasilkan kulit yang halus dan
kencang.

Gambar 2.8 Dermawand


(Sumber: oshop.co.id)

f. Dermaroller Platinum. Alat yang memiliki jarum harus ukuran kecil ini dapat
membantu kulit merangsang regenerasi kulit pada bagian dalam. Alat ini juga dapat
menghilangkan bekas jerawat serta mengecilkan pori-pori bila pemakaian
dilakukan secara rutin.

Gambar 2.9 Dermaroller Pratinum


(Sumber: indiamart.com)

2.3 Langkah-Langkah Perawatan Kult


Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dalam melakukan perawatan kulit,
diperlukan langkah-langkah yang tepat. Dan berikut langkah-langkah perawatan kulit
yang benar serta tepat untuk semua jenis kulit.

15
1. Mencuci Wajah.

Setiap orang tentu diharuskan untuk mencuci atau membersihkan wajah, dan dalam
proses mencuci atau membersihkan wajah diperlukan langkah-langkah yang sesuai.
Langkah-langkah tersebut, yaitu:

a) Mencuci tangan terlebih dahulu, proses mencuci tangan tentu diperlukan


karena tangan sendiri akan bersentuhan dengan wajah. Bila tangan yang kotor
bersentuhan dengan wajah, maka hal itu sama saja membiarkan bakteri atau
kuman menempel pada wajah. Pencucian tangan dapat menggunakan air bersih
serta sabun khusus untuk tangan atau tubuh.

b) Membersihkan makeup atau kotoran lainnya pada wajah. Sebelum mencuci


wajah tentu akan ada kotoran yang membandel menempel pada wajah,
terutama bila menggunakan make up. Oleh karena itu perlu dilakukan
pembersihan wajah menggunakan produk remover khusus wajah serta kapas
sebelum memulai mencuci wajah menggunakan facial wash atau facial foam
serta air.

c) Mencuci wajah dengan facial wash atau facial foam. Untuk mencuci wajah,
perlu menggunakan sabun pencuci wajah yang mengandung bahan sesuai
dengan jenis kulit. Pencucian dimulai dengan membasahi wajah, menungankan
sabun secukupnya ke telapak tangan, lalu mengosokkan sabun ke area wajah
dengan gerakan memijat. Pencucian dilakukan selam kurang lebih 5 menit, dan
dilakukan setiap 2 (dua) kali dalam sehari.

d) Mengeringkan wajah. Bila wajah sudah dicuci bersih, proses selanjutnya yaitu
mengeringkan wajah menggunakan handuk bersih khusus untuk wajah atau
tissue khusus wajah. Pengeringan jangan dilakukan dengan gerakan
menggosok, melainkan dengan ditepuk-tepuk secara perlahan agar air pada
wajah dapat meresat ke dalam handuk atau tissue.

2. Menggunakan Serum, Toner, Pelembap, serta Sunscreen.

16
a) Seusai mencuci dan mengelap wajah, dapat melanjutkan ke tahap pemakaian
toner saat di mana kulit masih terasa lembap. Pemakaian toner pada keadaan
kulit sedang lembap itu akan membantu toner yang digunakan meresap dengan
baik ke dalam kulit. Tidak lupa bila pemilihan produk toner harus sesuai
dengan jenis kulit, dan jangan memilih toner yang mengandung bahan alkohol.

b) Seusai memakai toner, lanjutkan dengan mengoleskan serum pada kulit wajah
secara merata. Serum yang digunakan harus dapat mengatasi masalah kulit
yang sedang dialamai, seperti mempercepat proses regenarasi kulit,
mencerahkan serta meratakan warna kulit yang tidak merata, melawan keriput,
menghilangkan jerawat, dan menghilangkan dona hitam atau pigmentasi
kulit.agar serum yang digunakan dapat meresap dengan baik ke dalam kulit,
maka perlu didiamkan selama 3-5 menit setelah usai memakai serum.

c) Langkah selanjutnya setelah serum yaitu pekembap. Pelembap baik digunakan


oleh semua jenis kulit, dan yang membedakan yaitu bahan yang terkandung
pada pelembap tersebut. Untuk pemilihan pelembap, usahakan memilih
pelembap yang mempunyai label noncomedogenic serta hypoallergenic.

d) Kemudian pemakaian sunscreen. Pemakaian sunscreen sangat penting untuk


melindungi kulit dari paparan sinar matahari yangb dapat menyebabkan
penuaan dini serta timbulnya garis-garis halus. Sunscreen yang dipakai harus
memiliki minimal SPF 30. Dan pemakaian sunscreen tidak berlu tebal-tebal,
cukup sedikit saja namun merata ke seluruh area kulit.

e) Scrup serta Masker Wajah. Untuk membantu mengakat sel-sel kulit mata serta
mencerahkan kulit, maka diperlukan tindakan mengscrup dan memakai
masker. Untuk mengscrup dan memakai sendiri hanya perlu dilakukan 1-2 kali
dalamn seminggu.

f) Massage Wajah. Selain Scrup dan Masker yang diterapkan dalam seminggu
sekali, massage wajah juga perlu dilakukan sekali dalam seminggu. Karena
gerakan massage seperti mengusap (efflurage ata strocking), memeras
(petrisage), friction, menggetar (vibration), memukul (tempotement atau

17
tapotage); dapat membantu aliran darah pada wajah menjadi lancar serta
mengencangkan kuli.

3. Penuhan Gizi. Selain merawat kulit dari luar, merawat kulit dalam juga penting.
Perawatan kulit dari dalam dapat dilakukan dengan cara memenuhi kecukupak gizi
bagi tubih, seperti mengonsum makanan yang mengandung zat gizi mikro serta zat
gizi makro yang cukup bagi tubuh. Tidak lupa pemenuhan air putih setiap hari
sebanyak minima 8 (delapan) gelas.

4. Menjaga Pola Hidup Sehat. Menjaga pola hidup sehat merupakan cara yang dapat
dilakukan untuk menjaga kesehatan kulit, hal itu bisa dilakukan dengan tidur tepat
waktu, makan secara teratur, tidak meminum minuman beralkohol, tidak merokok,
dan rajin berolahraga.

2.4 Manfaat Perawatan Kulit.

Manfaat dari langkah melakukan perawatan kulit yaitu membuat kulit wajah
maupun tubuh menjadi tetap sehat karena tindakan merawat kulit mampu membut kulit
terhindar serta sembuh dari masalah kulit. Perawatan kulit juga membuat kulit bekerja
secara optimal sehingga kulit menjadi enak dipandang karena bersih, bercahaya, dan
segar. Selain itu kulit wajah yang dirawat dengan baik, akan membantu produk makeup
menempel dengan baik.

Dan karena kulit yang sehat, bekerja dengan baik, serta tidak memiliki masalah.
Maka hal tersebut akan berdampak terhadap kesehatan mental seseorang. Di hal itu
akan membuat seseorang menjadi lebih bahagia, mengurangi rasa kekhawatiran,
meningkatkan mood, serta memiliki rutinitas yang baik.

18
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Usaha apapun yang kita lakukan dengan sepenuh hati serta rutin maka itu akan
menghasilkan sesuatu yang baik, seperti merawat kulit dengan teratur itu akan membuat
kulit wajah menjadi lebih sehat, segar, dan bercahaya. Tidak perlu mengeluarkan biaya
yang mahal dalam merawat kulit, cukup menggunakan alat dan bahan yang sederhana
namu sesuai dengan jenis kulit itu sudah mampu membuat kulit kita terawat dengan
baik.

3.2 Saran

Kita tahu bahwa tindakan merawat itu sangat-sangatlah penting untuk kesehatan serta
penampilan kulit, oleh karena mulai sekarang lakukan perawatan kulit yang rutin
dengan alat, bahan, serta langkah yang tepat atau sesuai dengan jenis kulit. Lalu sudah
tahu produk, alat, atau langkah yang dilakukan selami salah; maka berhentilah untuk
menggunakannya. Karena bisa saja hal itu malah menimbulkan kerusakan atau masalah
kulit.

19
DAFTAR PUSTAKA

Adrian, Kevin. (2020). Kenali Jenis Kulit Wajah dan Cara Merawatnya di sini. Diakses
pada 13 April 2021, dari https://www.alodokter.com/kenali-jenis-kulit-wajah-
dan-cara-merawatnya-di-sini

Best Present. (2019). Jaga Kecantikan Kulitmu Dengan 9 Rekomendasi AlatKecantikan


Untuk Wajah. Diakses pada 14 April 2021, dari https://bp-
guide.id/AXBWKr58

Goentoro, Patricia. (2020). Fungsi Produk skincare dan Car pemakaiannya Secara
Umum. Diakses pada 14 april 2021, dari https://hellosehat.com/penyakit-
kulit/perawatan-kulit/produk-skincare/

Ikhsania, Annisa. (2020). Urutan Skincare Pagi dan Malam Hari Yang Tepat. Diakses
pada 14 April 2021, dari https://www.sehatq.com/artikel/jangan-sampai-
salah-ini-urutan-pemakaian-skincare-yang-tepat

Pure Laser Clinic. (2019). Perawatan Kulit Wajah Sejak Dini, Ini Manfaatnya. Diakses
pada 15 April 2021, dari https://pure.co.id/perawatan-kulit-wajah-sejak-dini-
ini-manfaatnya/

Savitri, Tania. (2019). 5 Langkah Mudah Merawat Kulit Wajah Agar Tetap Sehat
(Untuk Semua Jenis Kulit!). diakses pada 15 April 2021, dari
https://hellosehat.com/penyakit-kulit/perawatan-kulit/perawatan-wajah-dasar-
rutin/

20

Anda mungkin juga menyukai