LAPORAN RPP MEDERKA BELAJAR

PENATAAN SANGGUL TANPA SASAK TEKNIK KEPANG

Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Perencanaan Pembelajaran

Dosen Pengampu:
Dr. Trisnani Widowati, M. Si.
Delta Apriyani, S.Pd., M.Pd.

Disusun Oleh:
NOVIA (5402420053)

ROMBEL 2

PENDIDIKAN TATA KECANTIKAN

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2022
 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MEDERKA
(RPP MEDERKA)

INFORMASI UMUM
Identitas RPP
1. Nama Penyusun :
2. Institusi/Sekolah : SMK Kecantikan
3. Tahun Disusun : 2022
4. Jenjang Sekolah : SMK
5. Kelas/Fase : X
6. Semester : 1/Ganjil
7. Alokasi Waktu : 90 Menit
8. Jumlah Pertemuan : 1
9. Jumlah Peserta Didik :

Kompetensi Awal : Memahami mengenai sanggul modern tanpa sasak teknik kepang

Profil Pelajar Pancasila :  Kreatif

 Bernalar Kritis
 Mandiri
 Gotong Royo
Sarana dan prasarana :  Sarana: LCD Proyektor, laptop, ponsel, buku tulis, pulpen,
pensil.
 Prasarana: Modul, video tutorial pembatan sanggul tanpa
sasak teknik kepang dari internet

Target Peserta Didik : Semua peserta didik dalam kelas tanpa perbedaan kemampuan
akademis dan tanpa perbedaan tipikal peserta didik.

Strategi Pembelajaran :  Ceramah

 Observasi Langsung

RPP 2
  Diskusi
 Penugasan
 Simulasi
Model Pembelajaran : Pembelajaran tata muka merupakan model pembelajaran yang
dipilih.

KOMPETENSI INTI
A. Capaian Pembelajaran : Pada akhir fase E, peserta didik mampu memahami atau bahkan
menerapkan pembuatan sanggul tanpa sasak teknik kepang secara
mandiri.

B. Tujuan Pembelajaran : 1) Peserta didik memahami den mampu menjelas apa itu
sanggul tanpa sasak teknik kepang.
2) Peserta didik mengetahui alat dan bahan yang diperlukan
dalam pembuatan sanggul tanpa sasak teknik kepang.
3) Peserta didik memahami pembuatan sanggul tanpa sasak
teknik kepang, atau membuat sanggul serupa dengan
sekreatif mungkin.

C. Pemahaman Bermakna : 1) Peserta didik setelah mengikuti pembelajaran, akan

mengetahui dan memahmi ap aitu sanggul tanpa sasak
teknik kepang.
2) Peserta didik setelah mengikuti pembelajaran, akan
mengetahui dan menjelaskan setiap alat dan bahan yang
dibutuhkan dalam pembuatan sanggul tanpa sasak teknik
kepang.
3) Peserta didik setelah mengikuti pembelajaran, akan
mengetahi dan memahami langkah pembuatan sanggul
tanpa sasa teknik kepang.

RPP 3
D. Pertanyaan Pemanik : 1) Saat hendak berpergian ke suatu acara formal atau non-
formal, apakah kamu pernah melihat seseorang yang
menata rambutnya denga tatanan sanggul serta kepang?
2) Saat melihat tananan rambut sanggul kepang, pernah
kamu berpikir bagaimana pembuatannya?
3) Dan apakah kamu mengetahui apa saja alat dan bahan
yang dibutuhkan dalam membentuk sanggul kepang yang
pernah kamu lihat secara langsung ataupun internet?

E. Persiapan Pembelajaran : Mempersiapkan bahan ajar dan sarana prasarana dalam

pembelajaran.

F. Kegiatan Pembelajaran
Aktivitas Pengajar
Pendahuluan (10 Menit) :  Pengajar mengucapkan
salam dan mengajak peserta
didik untuk berdoa bersama.
Aktivitas Peserta Didik
 Peserta didik menjawab
salam dari pengajar dan
mengikuti instruksi untuk
berdoa bersama.

 Peserta didik memastikan

 Pengajar melakukan absensi,
dirinya hadir pada
untuk memastikan kehadiran
kegiatan pembelajaran,
peserta didik pada kegiatan
saat pengajar melakukan
pembelajaran.
absensi.

 Peserta didik memastikan

 Pengajar mengecek
area tempat duduk bersih
kebersihan lingkungan kelas.
dari sampah.

RPP 4
Inti (70 Menit) :  Pengajar menyampaiakan  Peserta didik menerima
materi pembelajaran. materi yang disampaiakan
pengajar.

 Pengajar mempersilakan  Peserta didik yang belum

peserta didik untuk bertanya memahami materi yang
terkait meteri yang masih disampaiakan,
belum dipahami. mengangkat tangan dan
bertanya.

 Pengajar meminta peserta  Peserta didik membentuk

didik membentuk kelompok kelompok dan
untuk mengejakan tugas. megerjakan tugas sebaik
mungkin.

 Peserta didik menerima

 Pengajar menyampaikan
informasi dan menjawab
kesimpulan pembelajaran
pertanyaan pengajar
dan menanyakan kembali
terkait materi
materi yang sudah
pembelajaran yang
disampaikan.
mereka terima.

 Peserta didik yang masih

 Pengajar mempersilakan
belum mengerti,
peserta didik untuk bertanya
mengajukan pertanyaan.
terkait materi.

RPP 5
Penutup (10 Menit) :  Pengajar memberikan  Peserta didik menerima
pekerjaan rumah. informasi.

 Pengajar mengakhiri  Peserta didik mengikuti

pembelajaran dengan instruksi dan
mengajak berdoa bersama. mengucapkan terima
kasih.

G. Asesmen
1) Asesmen dianostik : 1. Apakah kalian tahu, untuk acara apa saja sanggul tanpa
sasak teknik kepang dapat digunakan?
2. Apa kalian mengingat setiap langkah pembuatan sanggul
tanpa sasak teknik kepang, yang cara pembutannya hanya
kalian lihat 1 kali saja?
3. Apakah kalian dapat membendakan penggunaan jepit
bebek dengan pincurl yang tepat?
2) Asesmen formatif : 1. Apakah kalian tahu kesulitan dalam mencoba teknik
kepang pada rambut?
2. Apakah menurut kalian lebih sulit membenu sanggul
tanpa sasak atau dengan sasak?
3. Apakah kalian mengalami kesuliatan dalam mencari
referensi bentuk atau desain lain dari sanggul tanpa sasak
teknik kepang?
3) Asesmen sumatif : 1. Jeleskan apa yang disebut dengan penataan sanggul tanpa
sasak teknik kepang?

2. Apa saja keguanaan alat dan bahan yang dibutuhkan pada

pembuatan sanggul tanpa sasak teknik kepang?

3. Bagaimana langkah penataan sanggul tanpa sasak teknik

kepang?

RPP 6
 1) Pengayaan : Pembelajaran pengayaan diberikan kepada peserta didik yang telah
mencapai atau melampaui ketuntasan belajar, dilaksanakan dengan:
1. Belajar kelompok, di mana peserta didik dikelompokkan dan dibei
tugas pengayaan di luar jam pelajaran sekolah.
2. Belajar mandiri, peserta didik diberi tugas pengayaan dengan
merangkum terkait langkah pembuatan sanggul tanpa sasak teknik
kepang.
 https://www.youtube.com/watch?v=Xgjg7VP3S38
 https://www.youtube.com/watch?v=YnaXJrvz6as
 https://www.youtube.com/watch?v=STMoampq7TY
2) Remidial : Pemebelajaran remidial diberikan kepada peserta didik yang belum
mencapai ketuntasan belajar, dilaksanakan dengan cara:
1. Memberikan pembelajaran ulang dengan strategi dan metode
pembelajran yang berbeda, disesuaikan dengan gaya belajar
peserta didik.
2. Membimbing secara individu/perorangan.
3. Memberikan tugas-tugas atau Latihan-latihan secara khusus sesuai
dengan kemampuan peserta didik
4. Dengan menerapkan model pembelajaran tutor sebaya, peserta
didik dibantu teman sekelas yang sudah mencapai ketutansan.

H. Refleksi Peserta Didik dan Pengajar

1) Refleksi peserta didik

No. Pernyataan Ya Tidak

1. Apakah kalian merasa senang membuat
sanggul tanpa sasa teknik kepang?

RPP 7
 2. Apakah kalian puas dengan hasil sanggul
tanpa sasak teknik kepang yang sudah kalian
buat?
3. Langkah apa yang menurut kalian paling
sulit dalam pembuatan sanggul tanpa sasak
teknik kepang?

2) Refleksi Pengajar
No. Pernyataan Ya Tidak
1. Apakah peserta didik sudah memahami dan
dapat mengerjakan tugas yang diberikan?
Bagaiman skor yang mereka peroleh?
2. Peserta didik melakukan penilaian praktik.

LAMPIRAN
1. Lembar Kerja Peseta Didik
Nama :
Kelas :
No. Absen :
Berdasarkan uraian materi, peserta didik diberi tugas untuk mengisi pertanyaan terkait materi yang sudah
diberikan, kemudian dijawab secara berkelompok saat pembelajaran berlangsung. Serta membuat e-mading
terkait materi (Sanggul tanpa sasak teknik kepang), dikumpulkan pada link forum pengumpulan yang sudah
dibuat.

2. Penilaian Hasil Belajar

1) Penilaian Ranah Sikap
a. Instrumen dan Rubik Penilaian
No Nama Siswa Disiplin Jujur Tanggung Santun Kerja Sama Total
Jawab Nilai
1.

RPP 8
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.

Keterangan:
1) Nilai 4 apabila 4 perilaku yang diminta terpenuhi.
2) Nilai 3 apabila 3 perilaku yang diminta terpenuhi.
3) Nilai 2 apabila 2 perilaku yang diminta terpenuhi.
4) Nilai 1 apabilai 1 perilaku yang diminta terpenuhi.

b. Indikator Penilai Sikap:

 Disiplin:
a) Membuat kondisi kelas menjadi nyaman untuk belajar.
b) Melakukan kegiatan yang diminta.
c) Mengerjakan tugas tepat waktu.
d) Tertib mengikuti instruksi.
 Jujur:
a) Mencantumkan sumber belajar atau referensi yang digunakan.
b) Berani menyampaikan kesalahan yang terjadi.
c) Mengerjakan tugas sendiri.
d) Menyampaikan sesuatu berdasarkan kenyataan yang sebenarnya.
 Tanggung Jawab:
a) Melaksanakan tugas piket secara teratur.
b) Berperan secra aktif dalam kegiatan diskusi.

RPP 9
 c) Mengajukan usul pemecahan masalah.
d) Mengerjakan tugas sesuai dengan yang ditugaskan.
 Santun
a) Berintraksi dengan teman secara ramah.
b) Berkomunikasi dengan Bahasa yang halus dan tidak menyinggung
perasaan.
c) Menggunakan Bahasa tubuh yang bersahabat.
d) Berperilaku sopan.
 Kerja Sama
a) Berintraksi dengan teman secara proaktif.
b) Mampu membangun suasana kerja yang nyaman.
c) Aktif mengungkapkan pendapat saat berdiskusi.
d) Mampu menanggapi pendapat orang lain.

Nilai akhir sikap diperoleh berdasarkan modus (nilai yang sering muncul)
dari keempat aspek sikap di atas.

Kategori nilai sikap:

Sangat baik : Apabila memperoleh nilai akhir 4 (100-86)
Baik : Apabila memperoleh nilai akhir 3 (85-71)
Cukup : Apabila memperoleh nilai akhir 2 (70-61)
Kurang : Apabila memperoleh nilai akhir 1 (<60)

Rumus perhitungan nilai akhir:

Nilai diperoleh : 1-20
Nilai Tertinggi : 20
Nilai diperoleh
Hasil Nilai Akhir = × 100
Nilai tertinggi

3. Penilaian Ranah Pengetahuan

a) Kisi-kisi dan Soal

RPP 10
Kompetensi IPK Indikator Soal Jenis Soal Nilai
Dasar Soal

1. Penataan 1.1 Menyebutkan Peserta didik Tertulis 1. Jeleskan apa 6

sanggul pengertian mampu yang disebut
tanpa penataan sanggul menyebutkan dengan penataan
sasak tanpa sasak pengertian penataan sanggul tanpa
teknik teknik kepang sanggul tanpa sasak sasak teknik
kepang teknik kepang. kepang?

1.2 Menyebutkan Peserta didik 2. Apa saja 7

serta menjelaskan mampu keguanaan alat
keguanaan alat menyebutkan serta dan bahan yang
dan bahan yang menjelaskan dibutuhkan pada
diperlukan pada kegunaan alat dan pembuatan
pembuatan bahan yang sanggul tanpa
sanggul tanpa diperlukan pada sasak teknik
sasak teknik pembuatan sanggul kepang?
kepang. tanpa sasak teknik
kepang.
3. Bagaimana
1.3 Menjelaskan Peserta didik 7
langkah
langkah penataan mampu menjelaskan
penataan sanggul
sanggul tanpa langkah penataan
tanpa sasak
sasak teknik sanggul tanpa sasak
teknik kepang?
kepang. teknik kepang.

b) Opsi Jawaban
No Jawaban
1. Penataan sanggul tanpa sasak teknik kepang adalah penataan sanggul yang melibatkan kepang pada
hasil sanggul yang dibuat.

RPP 11
 4.Sisir penghalus: Untuk menghaluskan rambut model sebelum dilaksanakan penataan.
Sisir berekor: Untuk membantuk membelah rambut model atau membantu dalam pengambilan section
rambut.
Sisir biasa: Membantu dalam merapikan rambut dalam proses penataan.
Jepit lidi: Sebagai penahan hasil tatanan rambut.
Jepit bebek: Penahan tatanan rambut sebelum dijepit menggunakan jepit lidi.
Pincurl: Penahan tatanan rambut sebelum dijepit menggunakan jepit lidi.
Jepit bergigi: Untuk menjepit bagian rambut yang belum ingin ditata.
Harnal halus: Untuk membantu dalam menahan tatanan rambut.
Hairnet: Untuk membantu merapikan tatanan rambut.
Karet jepang: Untuk mengikat rambut yang sudah dikepang atau ditata.
Aksesoris rambut: Membantu mempercantik atau memperindah hasil tatanan yang sudah dibentuk.
Hair spray: Supaya hasil tatanan bertahan lama dan rapi.

5.Prosedur pembuatan salah satu sanggul tanpa sasak teknik kepang:

a) Bagi rambut menjadi 3 bagian sama rata pada rambut depan atas kepala. Melalui 3 bagian
bagian rambut tersebut, bentuklah kepang biasa.
b) Dari sisi kanan serta kiri rambut, lakukan teknik duth braid agar rambut terlhat flow yang
cantik. Lanjutkan kepangan hingga ujung rambut, kemudian ikat menggunkan karet jepang.
c) Kumpulakan dengan membentuk cepol tepat di atas tengkuk, jepit menggunakan jepit lidi.
Tambahkan hairnet bila perlu, kemudian semrpot menggunakan hairspray.

c) Instrumen dan Rubik Penilaian

Nilai Setiap Soal
No Nama Siswa Nomor 1 Nomor 2 Nomor 3 Nilai

1.
2.
3.
4.
5.

RPP 12
 6.
7.
8.
9.
10.

Perolehan nilai peserta didik untuk setiap nomor soal, sebagai berikut:
Indikator penilaian pengetahuan
1) Peserta didik mampu menjelaskan apa itu penataan sanggul tanpa sasak teknik
kepang dengan santun dan bertanggung jawab (6).
2) Peserta didik mampu menyebutkan dan menjelaskan kegunaan alat dan bahan
dalam pembuatan sanggul tanpa sasak teknik kepang dengan santun dan
bertanggung jawab (7).
3) Peserta didik mampu menjelaskan langkah penataan sanggul tanpa sasak teknik
kepang dengan santun dan bertanggung jawab (7).

Nilai diperoleh: 1-20

Nilai maksimum: 20

Nilai diperoleh
Hasil Nilai Akhir = × 100
Nilai tertinggi

Kategori nilai pengetahuan:

Sangat baik : Apabila memperoleh nilai akhir 4 (100-86)
Baik : Apabila memperoleh nilai akhir 3 (85-71)
Cukup : Apabila memperoleh nilai akhir 2 (70-61)
Kurang : Apabila memperoleh nilai akhir 1 (<60)

4. Penilaian Ranah Keterampilan

a) Kisi-kisi tugas

RPP 13
Kompetensi IPK Indikator Soal Jenis Tugas Tugas Nilai
Dasar

1. Penataan 1.1 Menjelaskan a) Peserta didik Terstruktur 1) Topik e- 5

sanggul pengertian mampu membuat e- mading sesuai
tanpa penataan mading sesuai dengan materi
sasak sanggul dengan materi yang yang sudah
teknik tanpa sasak sudah disampaikan.
kepang teknik disampaiakan.
kepang 2) e-mading
dibuat
1.2 Menjelaskan b) Peserta didik menggunakan
alat dan mampu Bahasa yang 5
bahan yang menggunakan santun dan
diperlukan Bahasa yang mudah
dalam santun, mudah dipahami.
penataan dimengerti pada e-
sanggul mading yang 3) e-mading harus
teknik dibuat. kreatif, unik
kepang. dan menarik. 5
c) Peserta didik dapat
1.3 Menjelaskan menghias e-mading 4) e-mading dapat
langkah dengan krestif. berinovasi
penataan sehingga 5
sanggul d) Peserta didik mampu
tanpa sasak mampu berinovasi dinikmati oleh
teknik melalui e-mading semua
kepang yang dibuat. kalangan.

b) Instrumen dan Rubik Keterampilan

Indikator Penilaian

RPP 14
No Nama Siswa Sesuai Penggunaan Kreatif Inovasi Total
Materi Bahasa Nilai
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.

Perolehan nilai peserta didik untuk setiap nomor soal, sebagai berikut:
Indikator penilaian keterampilan:
1) Peserta didik mampu membuat e-mading sesuai dengan materi yang sudah
disampaiakan (5).
2) Peserta didik mampu menggunakan Bahasa yang santun, mudah dimengerti
pada e-mading yang dibuat (5).
3) Peserta didik dapat menghias e-mading dengan krestif (5).
4) Peserta didik mampu berinovasi melalui e-mading yang dibuat (5).

Nilai diperoleh: 1-20

Nilai maksimum: 20
Nilai diperoleh
Hasil Nilai Akhir = × 100
Nilai tertinggi

Kategori nilai pengetahuan:

Sangat baik : Apabila memperoleh nilai akhir 4 (100-86)
Baik : Apabila memperoleh nilai akhir 3 (85-71)
Cukup : Apabila memperoleh nilai akhir 2 (70-61)

RPP 15
 Kurang : Apabila memperoleh nilai akhir 1 (<60)

5. Penilaian Remedial
a) Penugasan Remedial

Penugasan: Peserta didik yang memperoleh nilai akhir kurang dari KKM (<60) pada materi

Penataan sanggul tanpa sasak teknik kepang, diminta untuk mencari salah satu video mengenai

sanggul teknik kepang (tanpa sasak) dari berbagai sumber yang ada, Video ditonton dan dianalisis

langkah-langkah pembuatan sanggul tersebut, hasil analisi dijadikan e-poster dan dikumpulkan

pada link Google Drive yang sudah disediakan! (Tenggat waktu 2 minggu setelah tugas diberikan).

Penilain: Nilai

Bahasa yang digunakan pada poster (Bahasa). 7

Penyusunan gambar atau tulisan dan pemilihan warna pada poster (Kreativitas). 7
Wajib cantumkan sumber pada poster (Jujur). 6

b) Instrumen Rubik Penilaian

Nilai Remedial
No Nama Siswa Bahasa Kreativitas Jujur Nilai

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Nilai diperoleh: 1-20

RPP 16
 Nilai maksimum: 20
Nilai diperoleh
Hasil Nilai Akhir = × 100
Nilai tertinggi

Kategori nilai pengetahuan:

Sangat baik : Apabila memperoleh nilai akhir 4 (100-86)
Baik : Apabila memperoleh nilai akhir 3 (85-71)
Cukup : Apabila memperoleh nilai akhir 2 (70-61)
Kurang : Apabila memperoleh nilai akhir 1 (<60)

6. Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik

Penataan sanggul merupakan kegiatan membentuk rambut dengan menggunakan bantuan alat dalam
menempatkan bagian-bagian rambut ke tempat tertentu pada kepala menyesuaikan desain yang
diinginkan.

Penataan sanggul tanpa sasak adalah penataan rambut membentuk sanggul tanpa adanya sasakan dari
awal hingga akhir penataan. Penataan sanggul tanpa sasak memiliki beragam teknik, salah satunya teknik
kepang. Penataan sanggul tanpa sasak teknik kepang adalah penataan sanggul yang melibatkan
kepangan pada hasil sanggul yang dibuat.

Alat bantu yang dimaksud, berupa:

Sisir penghalus Sisir berekor Sisir biasa

(Untuk menghaluskan rambut (Untuk membantuk membelah rambut (Membantu dalam
model sebelum dilaksanakan model atau membantu dalam merapikan rambut dalam
penataan.) pengambilan section rambut.) proses penataan)

RPP 17
 Jepit lidi Jepit Bebek Pincurl
(Sebagai penahan hasil (Penahan tatanan rambut sebelum (Penahan tatanan rambut
tatanan rambut) dijepit menggunakan jepit lidi) sebelum dijepit
menggunakan jepit lidi)

Jepit bergigi Harnal halus Hairnet

(Untuk menjepit bagian (Untuk membantu dalam menahan (Untuk membantu
rambut yang belum ingin tatanan rambut) merapikan tatanan rambut)
ditata)

Karet jepang Aksesoris Hair spray

(Untuk mengikat rambut yang (Membantu mempercantik atau (Supaya hasil tatanan
sudah dikepang atau ditata) memperindah hasil tatanan yang sudah bertahan lama dan rapi)
dibentuk)

Pada penataan sanggul tanpa sasak teknik kepang tentu mempunyai bermacam-macam langkah tatanan,
seperti:
1. Langkah Sanggul ke-1

RPP 18
 Penataan sanggul tanpa sasak ini melibatkan jalinan kepang pada sisi kanan dan kiri yang
kemudian disilang ke bagian belakang melalui permainan lekuk sanggul yang sederhana namun
menawan.
Dalam langkah pembuat sanggul kepang kanan-kiri ini, yaitu sebagai berikut:
a) Sisir rambut dengan belahan samping, ambil sedikit rambut dari bagian depan ke kiri.
Bagi rambut menjadi 3 bagian yang sama rata, lalu buatlah jalinan kepang.
b) Lakukan hal yang sama pada bagian kanan rambut.
c) Satukann kedua kepangan kiri dan kanan ke belakang bawah (belakang leher), jepit
menggunakan jepit lidi, dan bentuklah sanggul menggunakan sisa rambut yang ada.
d) Atur posisi sanggul supaya menempel pada belakang leher, kemudia jepit. Tambahakan
hairnet bila perlu, kemudian semprotkan hairspray.

2. Langkah sanggul ke-2

Sanggul pada bagian depan tatanan terlihat sederhana, namun bila dilihat dari belakang, rambut
erlihat menawan dengan kepangan atas ke bawah. Berikut langkah pembuatannya:
d) Bagi rambut menjadi 3 bagian sama rata pada rambut depan atas kepala. Melalui 3 bagian
bagian rambut tersebut, bentuklah kepang biasa.
e) Dari sisi kanan serta kiri rambut, lakukan teknik duth braid agar rambut terlhat flow yang
cantik. Lanjutkan kepangan hingga ujung rambut, kemudian ikat menggunkan karet jepang.

RPP 19
 f) Kumpulakan dengan membentuk cepol tepat di atas tengkuk, jepit menggunakan jepit lidi.
Tambahkan hairnet bila perlu, kemudian semrpot menggunakan hairspray.

3. Langkah sanggul ke-3

Tatanan sedikit rambut untuk dikepang dan kemudina kepangan tersebut menjadi hiasan di
sekeliling sanggul.

Berikut langkah pembuatan sanggul kepang satu:

a) Sisahkan terlebih dahulu sedikit rambut, baik itu rambut sebelah kanan ataupun kiri.
b) Bentuk rambut menjadi sanggul dengan bantuan sisir serta jepit.
c) Kepang rambut yang sudah dipisahkan hingga ujung rambut, dan ikat menggunakan karet.
d) Kemudian hasil kepangan dibuat mengelilingi sanggul, dan jepit kepangan tersebut dengan
rapi.

RPP 20
7. Daftar Pustaka

Deddy, M. (2005). Kreasi sanggul pengantin modern. Gramedia Pustaka Utama.

Suryawan, S. (2010). Seri kreasi sanggul tanpa sasak. Gramedia Pustaka utama.
Manik, Y., & Tobing, M. ANALISIS HASIL PRAKTEK TEKNIK POLA PENATAAN KEPANG
PADA MATA PELAJARAN PENATAAN SANGGUL TANPA SASAK SISWA KELAS X SMK
NEGERI 1 LUBUK PAKAM. FLAWLESS, 1(1).
Manik, Y. (2016). ANALISIS HASIL PRAKTEK PENATAAN KEPANG PADA MATA PELAJARAN
PENATAAN SANGGUL TANPA SASAK SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 LUBUK
PAKAM (Doctoral dissertation, UNIMED).

Mengetahui
Kepala………………... Guru Mata Pelajaran

NIP. NIP.

RPP 21
 Penataan
1

Sanggul
Tanpa Sasak
Teknik
20 Kepang
22 Novia || 053
 2

Penataan sanggul tanpa sasak merupakan penataan rambut

membentuk sanggul tanpa adanya sasakan dari awal hingga akhir
penataan.

Penataan sanggul tanpa sasak teknik kepang, yaitu penataan sanggul

yang melibatkan kepangan pada hasil sanggul yang dibuat.
Alat dan Bahan 3

Sisir Penghalus Sisir Berekor Sisir Biasa

Jepit Lidi Jepit Bebek Pincurl

Alat dan Bahan 4

Jepit Bergigi Harnal Halus Hairnet

Karet Jepang Aksesoris Hair Spray

 5

Langkah Penataan Sanggul Kepang

a) Bagi rambut menjadi 3 bagian sama rata pada rambut depan atas kepala.
Melalui 3 bagian bagian rambut tersebut, bentuklah kepang biasa.
 6

b) Dari sisi kanan serta kiri rambut, lakukan

teknik duth braid agar rambut terlhat flow
yang cantik. Lanjutkan kepangan hingga
ujung rambut, kemudian ikat menggunkan
karet jepang.
 7

c) Gulung rambut hingga membentuk

cepol tepat di atas tengkuk, jepit
menggunakan jepit lidi. Tambahkan
hairnet bila perlu, kemudian semprot
menggunakan hairspray.
 8

Pekerjaan Rumah
Membuat e-mading mengenai materi sanggul tanpa sasak teknik
kepang (pengertian, maca-macam, dan langkah pembuatan).

a) Bahasa digunakan santun dan mudah dipahami.

b) Kreatif .

c) Kumpul pada Google Drive yang sudah disediakan.

 9

Terima Kasih