Rismawati Razak
A. Pendahuluan
Athirah sejak tahun 2011 mengusung tema tahunan yang merupakan basis
setiap unit untuk menetapkan program kerja. Setiap tema mewakili misi sekolah
untuk membangun insan Athirah mulai dari level manajerial hingga ke peserta
didik. Tema-tema tersebut saling berkesinambungan dan saling menopang
misalnya (1) Meningkatkan budaya disiplin dan karakter berbasis kearifan lokal
menuju peningkatan mutu, (2) Menjadi insan SIA cerdas berkarakter berbasis ICT,
(3) Menjadi insan SIA cerdas berkarakter berbasis keterampilan bahasa, (4)
Menjadi insan SIA cerdas berkarakter berbasis Metaphorming, (5) Menjadi insan
SIA cerdas berkarakter leadership. Dalam upaya mengawal kelima tema
sebelumnya, dua tahun terakhir Athirah menetapkan “Tahun Jaminan Mutu” yang
merupakan pengejawantahan dari setiap tema. Terdapat 12 jaminan mutu lulusan
Sekolah Islam Athirah salah satu yang menjadi fokus dalam penulisan ini adalah
lulus di perguruan tinggi favorit.
Diterima di perguruan tinggi terbaik di Indonesia merupakan isu penting di
Athirah sebab selain menjadi harapan dari orang tua peserta didik untuk
melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi hal ini juga merupakan sorotan
masyarakat mengenai layak atau tidaknya SMA Islam Athirah 1 Makassar menjadi
sekolah model juga demi meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan
Pendidikan sekolah. Hal ini tentu saja juga dapat meningkatkan jumlah kuota
pendaftar SMA Islam Athirah 1 Makassar sebanyak 150 peserta didik setiap
tahunnya. Untuk itu sebagai salah seorang pengajar Biologi merupakan salah satu
faktor pendukung.
Untuk diketahui rata-rata nilai UN di SMA Islam Athirah setiap tahunnya
hanya berkisar di angka 50an. Berikut ini adalah data perolehan nilai Biologi SMA
Islam Athirah 1 Makassar dalam kurun lima tahun terakhir.
Tabel 1. Hasil UN Biologi lima tahun terakhir.
Tahun Jumlah Peserta Biologi
2015 94 57.55
2016 77 71.46
2017 61 54.9
2018 102 56.72
2019 89 53.36
Nilai Biologi
80
70
60
50
40
30
20
10
0
2015 2016 2017 2018 2019
Nilai Biologi
Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa nilai biologi memiliki rata-rata nilai
58 hal ini masih belum memenuhi kriteria jaminan mutu sekolah Islam Athirah.
Meskipun hal ini menyangkut banyak hal namun salah satunya adalah persiapan
dalam menghadapi ujian nasional. Salah satu usaha yang dapat meningkatkan
kesiapan peserta didik dalam mengikuti ujian nasional adalah pemahaman konsep
secara komprehensif dan pembiasaan menjawab soal-soal. Tujuan penulisan ini
adalah untuk membuat suatu sistem yang tidak hanya memudahkan guru dalam
membimbing peserta didik setiap tahunnya, namun juga membantu peserta didik
dalam membangun konsep biologi secara holistik dimulai dari materi dasar hingga
meteri ajar yang lebih kompleks, sebagai tambahan juga melatih kemampuan
peserta didik menjawab soal-soal HOTS ala ujian nasional.
Tugas seorang guru adalah selain melaksanakan proses belajar mengajar
guna mencapai tujuan Pendidikan juga untuk mengembangkan potensi peserta didik
baik secara kurikuler maupun ekstrakurikuler. Untuk melaksanakan tugas tersebut
guru membuat metode dan strategi agar tujuan Pendidikan tadi dapat terlaksana.
Pada tulisan ini penulis akan menyampaikan secara sederhana rangkaian strategi
yang penulis lakukan untuk meningkatkan nilai ujian Nasional dan untuk membuat
sistem pembelajaran yang berkelanjutan sehingga dapat menghemat waktu guru
dalam melakukan persiapan dalam pengajaran kedai mata pelajaran.
B. Isi
Penulis bergabung dengan SMA Islam Athirah 1 Makassar terhitung sejak
semester genap tahun pelajaran 2011-2012. Di tahun tersebut penulis dipercayakan
mengajar kedai mata pelajaran Biologi (intensif Ujian Nasional). Penanganan yang
dilakukan mulai dari tahun 2012 hingga saat ini tahun 2019, saya bagi menjadi tiga
tahapan.
1. Tahap pertama rentang tahun dari 2012-2016, penanganan kedai mata
pelajaran dengan membahas soal-soal ujian nasional (40 nomor poin per poin)
yang sudah dipersiapkan sebelumnya, jika pada saat kedai mata pelajaran
tidak seluruhnya terselesaikan, maka akan dilanjutkan pada pertemuan
berikutnya, hingga 40 soal selesai dibahas, kemudian lanjut lagi membahas
soal UN tahun berikutnya, biasanya dalam pengalaman saya mengajarkan
materi ini akan berakhir membahas soal 5 tahun terakhir.
2. Tahap kedua tahun 2017-2018 pembahasan soal-soal lebih kepada membahas
berdasarkan level kognitif. Level pengetahuan dan pemahaman (paling
gampang), level aplikasi, dan level penalaran (paling susah). Banyak topik
materi yang masuk ke beberapa level kognitif sekaligus, untuk itu cara ini
melatih peserta didik dalam menjawab soal-soal pada setiap level kognitif.
3. Tahap ketiga 2019 sampai sekarang, dalam perencanaan dan pelaksanaan
membagi dalam dua semester, pada semester pertama pengajaran konsep dan
tes akhir yang diberikan setelah selesai pelaksanaan kegiatan belajar
mengajar untuk mengetahui kemampuan siswa tentang bahan pelajaran yang
diajarkan. Tujuan tesnya untuk melihat sejauh mana pemahaman peserta
didik dalam memahami materi pada hari itu. Pada semester kedua latihan
soal-soal UN 5 tahun terakhir berikut pembahasannya.
Berikut akan saya uraikan masalah kedai mata pelajaran biologi yang
ditangani mulai dari 2012 hingga 2018.
KISI
KELAS TOPIK UN '19 UN '18 UN '17 UN '16 UN '15
UN '20