Anda di halaman 1dari 3

PETUNJUK PRAKTIKUM

UJI ASAM BASA DENGAN INDIKATOR ALAMI

Anggota Kelomok :
1. Adinda Satrio Nalurita P (02)
2. Aryangga Arief Raditya (10)
3. Fakhri Riqullah Anwar (17)
4. Hafidz Eka Rizky (20)
5. Primadana Rizki Tri H (29)

SMA NEGERI 1 GOMBONG


TAHUN PELAJARAN 2021/2022
PETUNJUK PRAKTIKUM
UJI ASAM BASA DENGAN INDIKATOR ALAMI

Alat dan Bahan :


No Nama Alat/Bahan Jumlah Keterangan
1 Palet 2 buah
2 Mortal dan alue 1 buah
3 Kunyit 1 buah Sejari
4 Kelopak bunga 10 macam
5 Pipet tetes 4 buah
6 Larutan HCL (asam) 20 mL
7. Larutan NaOH (basa) 20 mL
8. Air 50 mL

Langkah Kerja/Prosedur Praktikum :


1. Ulek kunyit hingga lembut, tambahkan sediki air untuk melarutkan, aduk-aduk hingga larut
merata.
2. Ambil air kunyit menggunakan pipet dan letakan pada 2 bulatan palet.
3. Masukkan setetes larutan HCL (mewakili suasana asam) menggunakan pipet pada bulatan palet
pertama. Amati apakah terjadi perubahan warna. Catat dalam tabel pengamatan.
4. Masukkan setetes larutan NaOH (mewakili suasana basa) menggunakan pipet pada bulatan palet
kedua. Amati apakah terjadi perubahan warna. Catat dalam tabel pengamatan.
5. Lakukan langkah 1 s.d. 4 tersebut diatas untuk bunga bunga lain yang telah disiapkan (minimal
10 macam bunga).
6. Catat hasilnya pada tabel.

Suasana Keterangan
Asam basa (dapat/tidak dapat
No Bahan yang diuji
(larutan cuka) (larutan sabun) menjadi indikator)

1 Kunyit (kuning cerah) Kuning pucat Coklat Dapat


2 Bunga soka (orange pucat) Orange pucat Merah Tidak dapat
3 Anggrek bulan (hijau pucat) Hijau pucat Kuning Tidak dapat
4 Bugenvil (ungu muda) Pink pucat Kuning Dapat
5 Geranium ungu (abu-abu) Pink tua Kuning Dapat
6 Kamboja (pink muda) Pink tua Kuning Dapat
7 Melati jepang (bening) Bening Kuning Tidak dapat
8 Bunga panca warna (pink) Krem Kuning neon Dapat
9 Bunga pukul delapan (kuning Kuning pucat Orang muda Tidak dapat
pucat)
10 Daun miana (hijau cerah) Hijau tua Coklat Dapat
11 Daun brokoli kuning (hijau Hijau tua Hijau muda Tidak dapat
muda)

Catatan :
 Bila bahan yang diuji terjadi perbedaan warna pada suasana asam dan pada suasana basa,
maka bahan yang diuji dapat dijadikan indicator asam-basa.
 Bila bahan yang diuji tidak terjadi perbedaan warna pada suasana asam dan pada suasana
basa, maka bahan yang diuji tidak dapat dijadikan indicator asam-basa.

Anda mungkin juga menyukai