Anda di halaman 1dari 5

Laporan Praktikum Kimia Dasar II

Kesetimbangan Kimia

VIII. Hasil Pengamatan

No. Prosedur Percobaan Hasil Pengamatan Dugaan/Reaksi Kesimpulan


1. Kesetimbangan besi (III) tiosinat (Rodanida) Sebelum : Tabung 1 - Konsentrasi
- KSCN 0,0002 M 3KSCN (aq) + FeCl3 (aq) mempengaruhi
5 ml KSCN 0,002 M
tidak berwarna 3KCl (aq) + kesetimbangan jika
- FeCl3 0,1 M Fe(SCN)3 (aq) konsentrasi
berwarna kuning ditambahkan pada
- KSCN 1 M tidak Tabung 2 dan 3 reaktan maka
berwarna Fe3+ (aq) + SCN- (aq) kesetimbangan akan
Tabung 1 Tabung 2 Tabung 3 Tabung 4 - NaH2PO4 serbuk [Fe(SCN)]2+ bergeser ke arah
warna putih produk, dan juga
Sesudah : Tabung 4 sebaliknya.
- 5 ml KSCN 0,002 M NaH2PO4 (s) Na+
dicampur dengan (aq) + H2PO4 (aq)
-

Larutan FeCl3 0,1 M 2 tetes


dan dikocok, larutan H2PO4- (aq) + Fe3+ (aq)
berwarna
berwarna jingga FePO4 (aq) + 2H+
jingga
- Tabung 1 berwarna
Larutan Larutan jingga
Larutan
- Tabung 2 berwarna
berwarna berwarna berwarna
merah hati
merah tua jingga putih - Tabung 3 berwarna
kekuningan merah tua
- Tabung 4 tidak
berwarna
2.
- K2Cr2O7 (aq) + 4NaOH - ion ion yang berada

10
Laporan Praktikum Kimia Dasar II
Kesetimbangan Kimia

Sebelum : (aq) 2KOH (aq) + pada reaktan dan


- K2Cr2O7 0,1 M 2Na2CrO4 (aq) + H2O produk
Berwarna jingga (aq) mempengaruhi
Kesetimbangan Natrium Dikromat - NaOH 0,5 M tidak - 2KOH (aq) + 2Na2CrO4 kesetimbangan
1 ml K2Cr2O7 0,1 M
berwarna (aq) + 4HCl (aq)
- HCl 0,5 tidak K2Cr2O7 (aq) + 4NaCl
berwarna (aq) + 3H2O (l)
- Disimpan sebagai pembanding Ketika ditambah NaOH
Larutan warna jingga Sesudah :  Cr2O72- + 2OH-
- Tabung 1 berwarna 2CrO42- + H2O
jingga Ketika ditambah HCl
- Tabung 2  2CrO42- + 2H+
1 ml K2Cr2O7 0,1 ditambahkan NaOH Cr2O72- + H2O
M 0,5 M sebanyak 31
tetes lalu larutan
berubah menjadi
warna jingga
Larutan warna kuning

Larutan warna jingga

3.
Peningkatan volume
Percobaan 3 mempengaruhi
Sebelum : - MgCl2 (aq) + 2NH4OH kesetimbangan jika

11
Laporan Praktikum Kimia Dasar II
Kesetimbangan Kimia

- MgCl2 0,2 M tidak (aq) Mg(OH)2 (s) volume ditingkatkan


berwarna + 2 NH4Cl (aq) maka kesetimbangan
Kesetimbangan magnesium klorida - NH4OH 0,5 M tidak akan bergeser ke arah
1 ml MgCl2 0,2 M 1 ml MgCl2 0,2 M berwarna koefisien yang lebih
- NH4Cl 0,5 M tidak besar
berwarna
Sesudah :
- Larutan MgCl2 0,2
M 1 ml ditambahkan
Terbentuk endapan Endapan larut larutan NH4OH 0,1
M 1 ml lalu larutan
berubah menjadi
keruh
dibandingkan - Larutan MgCl2 0,2
M 1 ml ditambahkan
larutan NH4OH 0,5
M 1 ml dan larutan
NH4Cl 0,5 M 1 ml
lalu larutan berubah
menjadi tidak
berwarna.
4.

- Kesetimbangan
- 2NO3- (aq) + 4H2SO4 (aq) kimia antara larutan
+ 6Fe2+ (aq) 2NO NaNO3 dan H2SO4
Kesetimbangan NaNO3 (g) + 4SO42- (aq) + 4H2O menimbulkan
Sebelum :
(l) + 6Fe3+ terbentuknya cincin
- NaNO3 0,1 M tidak

12
Laporan Praktikum Kimia Dasar II
Kesetimbangan Kimia

berwarna - Fe2+ (aq) + NO (g) coklat


1 ml larutan NaNO3 0,1 M - H2SO4 2 M tidak [Fe(NO)]2+
berwarna
- FeSO4 0,1 M tidak
berwarna
Terbentuk cincin cokelat
Sesudah :
- Larutan NaNO3 0,1
M 1 ml setelah
ditambahkan 5 tetes
larutan H2SO4 2 M,
larutan FeSO4 jenuh,
dan 1 ml H2SO4
pekat pada larutan
terbentuk cincin
cokelat

5.

- temperatur
- Pb(NO3)2 (aq) + H2SO4 mempengaruhi
(aq) PbSO4 (s) + kesetimbangan
Kesetimbangan timbal (III) sulfat 2HNO3 kimia
Sebelum : - Pb2+ (aq) + SO42- (g) - pada saat larutan
2 ml Pb(NO3)2 0,5 M - Pb(NO3)2 0,5 M PbSO4 (s) dipanaskan
tidak berwarna berakibat

13
Laporan Praktikum Kimia Dasar II
Kesetimbangan Kimia

- Larutan H2SO4 1 M kesetimbangan


tidak berwarna pergeser ke arah
Terbentuk endapan - Alkohol tidak reaksi endoterm dan
berwarna sebaliknya jika
Sesudah : suhu turun maka
- Setelah reaksi bergeser ke
ditambahkan 5 arah eksoterm.
tetes larutan H2SO4
1 M dan alkohol
Terbentuk endapan larutan jadi keruh
dan terdapat
endapan berwarna
putih.
- Saat dipanaskan
endapan putih larut
dan saat
didinginkan
terbentuk endapan
kembali tapi
larutan menjadi
jernih tidak
berwarna.

14

Anda mungkin juga menyukai