Anda di halaman 1dari 4

MENARA KEMBAR

PETRONAS

ANGGOTA KELOMPOK 9 :
YUAN VIERO MAHENDRA - 5200911161
RIDHA PUTRI KRISDIANTI - 5200911163
RAFI NUR HIDAYAT - 5200911166
ARSY RIDSYA PUTRI - 5200911169
FARISTIA MAHARANI - 5200911177
CANDRA DIAN WULANSARI - 5200911179
Nama Bangunan : Menara Petronas atau Menara Kembar Petronas (Bahasa Melayu: Menara Berkembar
Petronas)
Arsitek : César Pelli dari Argentina
Tinggi : 451,9 m
Jumlah lantai : 88 dan 5 dibawah tanah
Lokasi : Kuala Lumpur, Malaysia
Sepasang menara kembar yang pernah menjadi bangunan tertinggi didunia pada tahun 1998—2004,
sebelum dilampaui oleh Burj Khalifa dan Taipei 101.

SISTEM STRUKTUR STABILITAS


Menara petronas menggunakan Elemen pada bangunan yang dapat menahan gaya lateral /
sistem struktur core dengan gaya horizontal yang berasal dari beban angin maupun beban
penempatan struktur core ditengah gempa tersebut diantaranya adalah elemen-elemen utama
bangunan. struktur yang berupa pengaku gaya lateral seperti portal
penahan momen momen, dinding geser atau juga rangka
pengaku (bracing).

TEKNOLOGI MATERIAL E 1
STRUKTUR PONDASI

Struktur pondasi pada bangunan ini menggunakan tiang


pancang berjumlah 104 yang memiliki kedalaman 120 meter.
Pondasi ini telah menghabiskan 32.550 T atau 13.220 M kubik
reinforced concrete.
Sebanyak 307 frame pada bagian
tengah sky bridge. Bagian ini
SKY BRIDGE memiliki panjang 41 meter, lebar 5
meter, dan tinggi 9 meter.
Konstruksi Sky Bridge Menara
Petronas yang awalnya terpisah Khaki sky bridge ini memiliki
sebenarnya cukup stabil dalam panjang sekitar 42.6 meter dan
menghadapi gaya angin yang tiap kaki memiliki berat 60 ton.
bekerja padanya. Namun, setelah Lima bagian dari tiap khaki ini
kedua gedung tersebut sudah direncanakan dan telah
dihubungkan oleh sebuah diperiksa dimensi dan alignment-
“jembatan langit” yang disebut nya sebelum pemasangan baut.
skybridge, maka stabilitas gedung Damper juga telah didesain
tersebut sedikit terganggu. sehingga dapat mengurangi efek
Skybridge ini sebagai fungsi dari unusual wind condition dan
“safety” dalam suatu struktur “high fatigue akibat resonansi kaki
rise building’’. tersebut.

TEKNOLOGI MATERIAL E 2
STRUKTUR KOLOM SISTEM DINDING
Bangunan menara petronas menggunakan struktur kolom tube in Fasad eksterior terbuat dari kaca aluminium dan panel stainless
tube/struktur tabung. Dalam struktur ini, kolom dan balok eksterior steel yang membawa efek cahaya yang luar biasa dari cahaya
ditempatkan sedemikian rapat sehingga fasade menyerupai matahari dan perubahan pada waktu yang berbeda dari hari-
dinding yang diberi pelubangan (untuk jendela). Seluruh hari dan bulan sepanjang tahun.
bangunan berlaku sebagai tabung kosong yang terkantilever dari
tanah. Inti interior (tabung) dapat meningkatkan kekakuan
bangunan dengan cara ikut memikul beban bersama kolom-
kolom struktur tersebut.

MATERIAL

Dinding Kaca yang digunakan jenis Laminated Glass


Butacite PVB.

Struktur bangunan menggunakan material baja


beton bertulang.

Material yang digunakan pada fasade adalah


alumunium dan stainless steel.

Lantai dan atap pada level 41, 42, dan 43 terbuat dari
metal decking.

TEKNOLOGI MATERIAL E 3

Anda mungkin juga menyukai