ANAMNESIS
Keluhan Utama : Pasien mengeluhkan ada benjolan di payudara sebelah kiri sejak 2
bulan yang lalu
Pasien merasakan benjolan semakin lama semakin besar da nada nyeri pada payudara
kiri
Pasien merasa adanya perubahan kulit pada payudara kiri
Pasien menyangkal keluar cairan dari putting, tidak ada gatal disekitar puting, tidak
ada benjolan lainnya diketiak atau leher
Pasien sudah melakukan biopsi pada payudara kiri dengan hasil kanker payudara pada
tanggal 8 Desember 2021
Pasien mengatakan menstruasi pertama pada usia 13 tahun, dan pasien belum
menopause, masih haid 1x sebulan
Pasien memiliki anak dan menyusui anak dengan ASI
Pasien belum pernah melakukan kemoterapi atau radiasi sebelumnya
Pasien menyangkal adanya penurunan berat badan drastic dalam beberapa bulan
terakhir
RESUME OPERASI
PEMERIKSAAN FISIK
Bb : 77 Kg TB : 160 cm Suhu : 36,6 C
Tekanan Darah : 127/82mmHg Nadi : 94x/menit Pernapasan : 18x/menit
BMI : 30,0 (Obesitas)
Status Lokalis :
Mammae Sinistra: ditemukan adanya luka bekas biopsi, tidak teraba benjolan, adanya
perubahan kulit peau d’ orange, puting tertarik
Kelenjar Getah Bening : tidak ditemukan pembesaran KGB sekitar
Daerah metastasis: Thoraks, Vertebrae dan Abdomen tidak ditemukan kelainan
Laboratorium
11/12/2021
Histopatologi : Invasive Carcinoma Mammae Sinistra of No Special Type Grade II (Score 6)
disertai Ductal Carcinoma Insitu Grade III
20/12/2021
- Hb : 12.8 g/dL
- Ht : 39 %
- Eritrosit: 5.5 juta/mikroliter
RESUME OPERASI
Radiologi
Tidak tampak kelainan radiologis pada jantung dan paru
DIAGNOSIS
Ca Mammae Sinistra Grade II + Ductal Carcinma Insitu Grade III
INFORMED CONSENT
- Terdapat massa di payudara sebelah kiri disertai nyeri dan perubahan kulit
- Hasil Histopatologi menunjukkan Ca Mammae Grade II sehingga membutuhkan
Operasi
- Rencana tindakan operasi berupa BCS (Breast Conserving Surgery) untuk mengambil
massa pada payudara dengan mempertahankan bentuk payudara serta mengambil
beberapa kgb sekitar
- Resiko dan komplikasi yang dapat terjadi adalah infeksi dan perdarahan
- Prognosis dubia ad malam
LAPORAN OPERASI
- Pasien tidur terlentang dibawah pengaruh anestesi umum
- Melakukan tindakan desinfeksi lapangan operasi serta drapping
- Melakukan steward incision, mengambil massa pada payudara
- Cuci dengan aquades
- Pasang dengan NGT 14, ditutup dan jahit lapis demi lapisan
DISKUSI
1. Pada pasien ini didiagnosis Ca Mamae Sinistra berdasarkan dari hasil anamnesis,
pemeriksaan fisik serta pemeriksaan penunjang, bahwa terdapat benjolan pada payudara
sebelah kiri disertai rasa nyeri kemudian adanya perubahan kulit berupa peau d’ orange,
serta putting tertarik, dan pemeriksaan penunjang berupa dilakukannya biopsy dengan
RESUME OPERASI
pemeriksaan yaitu lengan disamping, diatas kepala dan bertolak pinggang, kemudian
dilakukan inspeksi untuk melihat apakah ada perubahan bentuk atau ada benjolan serta
tanda dari Ca Mammae, kemudian dilakukan palpasi atau penekanan pada payudara yang
dilakukan dengan 3 teknik yaitu sirkular, menekan dari luar ke dalam, dan penekanan
dari atas ke bawah, palpasi juga dilakukan pada bagian infra dan supraklavikula.
11. Faktor resiko terjadinya Ca Mammae meningkat pada wanita yang berusia >50 tahun,
memiliki riwayat keluarga dan genetic (pembawa mutasi gen BRCA1, BRCA2, ATM
atau TP53 (p53)), riwayat penyakit payudara sebelumnya (DCIS pada payudara yang
sama, LCIS, densitas tinggi pada mamografi), riwayat menstruasi dini (<12 Tahun) atau
Menarche lambat (>55 Tahun), riwayat reproduksi (tidak memiliki anak dan tidak
menyusui), hormonal, obesitas, konsumsi alkohol, riwayat radiasi dinding dada dan
factor lingkungan.
12. Adapun anatomi dari payudara yaitu terletak antara iga 2 di superior dan iga 6 di inferior
(pada usia tua mencapai iga 7), taut sternokostal di medial dan linea aksilaris anterior di
lateral, payudara terdiri dari lobulus, lobus, duktus, dan duktus bermuara ke papilla
mammae. Diantara lobulus terdapat ligamentum Cooper yang membentuk kerangka
payudara. Terdapat 6 kelompok kelenjar limfe yaitu kelompok vena aksila, mamaria
interna, skapula, tentral, subklavikula, interpektoral (Rotter’s Group). Kelenjar aksila
dibagi menjadi 3 level Berg. Level Berg I terletak di sebelah lateral otot pektoralis minor,
Level Berg II terletak di balik otot pektoralis minor, Lebel Berg III mencakup kelenjar
limfatik subklavikula di sebelah medial otot pektoralis minor.
NILAI LAPORAN:
Mengetahui,
DPJP