Disusun oleh:
-Yudha Candra Nugraha
-Rasya Fatekh Nitoaryasataya
-Muhammad Erico Herlambang
-Tegar Funansyah Nugraha
-Timbul Timotius Sianipar
B.Tujuan
•Tujuan upacara tabuik adalah untuk mengenang tentang kisah kepahlawanan
dan kematian cucu Nabi Muhammad S.A.W, Saidina Hassan bin Ali dan Saidina
Hussein bin Ali dalam peperangannya dengan pasukan Ubaidillah bin Zaid di
padang Karbala, Iraq pada tanggal 10 Muharam 61 Hijrah bersamaan (681
Masihi). Peristiwa kematian cucu nabi Muhammad S,A,W tersebut sangatlah
menyedihkan,bagi siapa yang merenungkan ataupun membaca kisahnya.
C.Manfaat
•Manfaat upacara tabuik yaitu sebagai pengingat bagi masyarakat pariaman
karena upacara tabuik merupakan cerminan pola hidup dan sikap masyarakat
pariaman dan juga upacara ini saling berkaitan,mulai dari agama,adat hingga
persatuan antar sesama manusia serta masyarakat dapat merasakan hiburan
dan mempererat tali persaudaraan dengan bergotong royong dari masyarakat
setempat yang menyelenggarakan acara dari awal sampai selesai.
D.jenis-jenis kegiatan
•Terdapat 7 jenis kegiatan di dalam upacara tabuik yaitu kegiatan mengambil
tanah, menebang batang pisang, mataam, mengarak jari-jari, mengarak
sorban, tabuik naik pangkek, hoyak tabuik, dan membuang tabuik ke laut.di
setiap jenis kegiatan yang dilakukan di dalamnya masyarakat sangat
berbahagia dan menikmatinya bersama sama.
ANALISIS
A.Pendapat
Menurut pendapat kami Upacara tabuik memiliki hubungan dengan proses
masuknya agama Islam ke Indonesia karena merupakan bukti dari teori
Persia,karena Teori Persia adalah ajaran agama Islam di Nusantara yang
dibawa dan disebarkan oleh orang-orang Persia. Teori ini didukung oleh Husein
Djajadiningrat dengan bukti adanya upacara Tabuik yang mirip dengan upacara
serupa di Persia.
PENUTUP
A.kesimpulan
Kesimpulannya kami adalah upacara Tabuik merupakan sebuah perayaan
tahunan masyarakat Sumatera barat untuk memperingati wafatnya cucu nabi
Muhammad S.A.W. dan juga upacara Tabuik memiliki tujuan dan manfaat
yang sangat baik bagi masyarakat seperti merasakan hiburan bersama dan
dapat mempererat tali persaudaraan antar masyarakat dengan bergotong-
royong serta kita dapat mengetahui tentang kisah kepahlawanan dan kematian
cucu nabi Muhammad S.A.W. dan kita juga dapat mengetahui salah satu teori
masuknya Islam ke Indonesia yaitu teori Persia.