Anda di halaman 1dari 3

PENGARUH MEROKOK TERHADAP PENYAKIT TUBERKOLOSIS

DI RS UMUM DAERAH KABUPATEN BANGKA SELATAN TAHUN 2021

Nama : Cindi klaudia

Nim :18100029

Semester /kelas :6A

Mata kuliah :metodologi penelian

DOSEN PENGAMPU :HOTMAN PARULIAN TAMBUNAN ,SKM.,M.KES

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN STIKES CITRA DELIMA

BANGKA BELITUNG

TAHUN AJARAN 2021/2022


1.JUDUL PENELITIAN

“PENGARU MEREKOK TERHADAP PENYAKIT TUBERKOLOSIS DI RS UMUM DAERAH KABUPATEN


BANGKA SELATAN TAHUN 2020

2. KERANGKA KONSEP

Kesehatan merokok ( dependen)

Pengguna merokok Keluhan Kesehatan Yang tidak mengeluh


paru (kasus ) Kesehatan paru
(independen) (Kontrol)

Pengguna merokok
(terpajan ) A B A+B

Yang tidak
menggunakan C D C+D
merokok (tidak
terpajan )

A+C B+D A+B+C+D

3.POPULASI

“Semua orang yang berobat ke RS Toboali tahun 2021”

4. HA

Ada pengaruh hubungan antara pengaruh merokok terhadap penyakit tuberkolosis di rs umum
daerah kabupaten bangka selatan tahun 2021

5. DEVINISI KASUS TIAP VARIABEL


1). Merokok adalah suatu kebiasaan menghisap rokok yang dilakukan dalam kehidupan
sehari-hari, merupakan suatu kebutuhan yang tidak bisa dihindari bagi orang yang
mengalami kecenderungan terhadap rokok. Rokok merupakan salah satu bahan adiktif
artinya dapat menimbulkan ketergantungan bagi pemakainya.
2). Tuberkolosis adalah Suatu penyakit bakteri menular yang berpotensi serius yang terutama
mempengaruhi paru-paru.

Bakteri penyebab TB menyebar ketika orang yang terinfeksi batuk atau bersin.
Kebanyakan orang yang terinfeksi dengan bakteri yang menyebabkan tuberkulosis tidak memiliki
gejala. Ketika gejala memang terjadi, biasanya berupa batuk (kadang-kadang ada bercak
darah), penurunan berat badan, berkeringat di malam hari, dan demam.
Pengobatan tidak selalu diperlukan untuk orang-orang tanpa gejala. Pasien dengan gejala aktif
akan membutuhkan perjalanan pengobatan panjang yang melibatkan beberapa antibiotik.

Anda mungkin juga menyukai