Anda di halaman 1dari 64

Akidah Akhlak

Kelas VII Semester Gasal

Kata Pengantar Daftar Isi

Puji syukur senantiasa kami panjatkan ke Bab 1 Akidah Islam . ...................................... 2


hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena telah A. Pengertian, Dasar, dan Tujuan
memberikan karunia-Nya sehingga penulis Akidah Islam ................................ 3
dapat menyelesaikan penyusunan Buku B. Iman, Islam, dan Ihsan ................. 5
Penilaian Harian Bab 1 ......................... 7
Pembelajaran Siswa.
Penyusunan Buku Pembelajaran Siswa
Bab 2 Sifat-Sifat Allah Swt. ........................... 12
ini berdasarkan KMA No. 183 Tahun 2019. A. Sifat-Sifat Allah dan
Materi dalam Buku Pembelajaran Siswa Pembagiannya .............................. 13
disajikan sesuai dengan Kompetensi Inti dan B. Bukti/Dalil Kebenaran Sifat-Sifat
Kompetensi Dasar yang telah ditetapkan. Wajib Allah Swt. ............................ 16
Kompetensi Dasar dibagi menjadi empat Penilaian Harian Bab 2 ......................... 21
kelom­pok sesuai dengan pe­ngelom­­pokan
Kompetensi Inti yang meliputi sikap spiritual, Bab 3 Tobat, Taat, Istikamah, dan Ikhlas...... 25
sosial, pengetahuan, dan keteram­pilan. Untuk A. Tobat ............................................. 26
B. Taat ............................................... 28
mendukung pencapaian kompetensi tersebut
C. Istikamah ...................................... 30
disesuaikan dengan potensi, perkembangan,
D. Ikhlas ............................................ 32
kebutuhan, dan kepentingan siswa serta Penilaian Harian Bab 3 ......................... 34 
tuntutan lingkungan.
Penyajian Buku Pembelajaran Siswa Penilaian Tengah Semester ............................. 39
dengan menggunakan pendekatan
pembelajaran yang tepat, terciptalah siswa Bab 4 Adab Salat dan Berzikir . .................... 42
yang memiliki kemampuan hidup sebagai A. Adab Salat .................................... 43
pribadi dan warga negara yang beriman, B. Adab Berzikir ................................ 44
produktif, kreatif, inovatif, dan afektif serta Penilaian Harian Bab 4 ......................... 46
mampu berkontribusi pada kehidupan
Bab 5 Keteladanan Nabi Sulaiman a.s.......... 50
bermasya­rakat, ber­bangsa, dan bernegara.
A. Keistimewaan Nabi Sulaiman a.s.. 51
Semoga Buku Pembelajaran Siswa ini B. Keteladanan Sifat
bermanfaat untuk mendampingi siswa dalam Nabi Sulaiman a.s.......................... 53
meraih prestasi. Kami mengucapkan terima Penilaian Harian Bab 5.................. 56
kasih atas saran dan kritik yang membangun
dari para siswa dan guru untuk kesempurnaan Penilaian Akhir Semester................................. 60
Buku Pembelajaran Siswa ini dalam edisi
selanjutnya. Daftar Pustaka .................................................. 64

Penulis

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 1


Bab

1 Akidah Islam

Kompetensi Inti Tujuan Pembelajaran


1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang Setelah mempelajari materi berikut, siswa diharapkan
dianutnya. mampu:
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, 1. menjelaskan nilai-nilai akidah Islam;
peduli (toleransi, gotong royong), santun, dan percaya 2. menjelaskan dasar, tujuan, dan dalil akidah Islam;
diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan serta
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan 3. menguraikan hubungan iman, Islam, dan ihsan.
keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan
prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
Alokasi Waktu
fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret ... Jam Pelajaran/4 × Pertemuan.
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi,
dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori. Peta Konsep

Kompetensi Dasar Pengertian, Dasar, dan


Tujuan Akidah Islam
1.1 Menghayati kebenaran akidah Islam sebagai dasar
berpikir, bersikap, dan bertindak.
2.1. Mengamalkan perilaku jujur dan istikamah sebagai
implementasi dari meyakini akidah Islam. Akidah Islam
3.1 Memahami dasar, tujuan, bukti/dalil akidah Islam
dan manfaat mempelajarinya.
4.1. Mengomunikasikan dasar, tujuan, bukti akidah Islam
dalam bentuk peta konsep atau media lainnya.
Iman, Islam, dan Ihsan

Apersepsi

A qidah Islam merupakan landasan seluruh ajaran Islam. Di


atas keyakinan dasar inilah dibangun ajaran Islam lainya,
yaitu syari’ah (hukum Islam) dan akhlaq (moral Islam). Oleh
karena itu, pengamalan ajaran Islam lainya, seperti salat, puasa,
haji, etika Islam (akhlak), dan seterusnya, dapat diamalkan di
atas bagunan keyakinan dasar tersebut. Tanpa keyakinan dasar,
pengamalan ajaran agama tidak akan memiliki makna apa-apa.
Simaklah materi berikut dengan saksama!

Gambar Al-Qur’an

2 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


Ringkasan Materi

A. Pengertian, Dasar, dan Tujuan Akidah Islam


Akidah merupakan salah satu ajaran pokok Islam yang harus diketahui oleh seluruh umat
Islam. Banyak orang Islam yang belum mengetahui secara benar terkait akidah Islam dan cara
mengamalkannya. Oleh karena itu, setiap muslim wajib mengetahui makna, prinsip-prinsip dasar,
serta tujuan akidah Islam.
1. Pengertian Akidah Islam
Akidah secara bahasa berasal dari kata  ‘aqada-ya’qidu-aqidatan  yang berarti mempererat,
mengukuhkan, dan mengikat dengan kuat. Secara istilah akidah adalah keyakinan kuat yang
tidak disertai oleh keraguan. Akidah Islam berarti keimanan yang kuat kepada Allah  Swt.
dengan melaksanakan kewajiban berupa tauhid dan taat kepada-Nya. Kita juga harus beriman kepada
malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, para rasul-Nya, hari akhir, dan beriman kepada qada dan qadar. Kita
harus mengimani semua yang sudah sahih tentang prinsip-prinsip agama (ushuluddin), perkara-
perkara yang gaib, berita yang disebutkan dalam Al-Qur’an, maupun sunah baik ‘ilmiyah (sebagai
pengetahuan yang harus diyakini) maupun ‘amaliyah (pengetahuan yang harus diamalkan).
  Akidah yang benar, tentu saja hanya ada di dalam Islam. Akidah yang dimiliki umat Islam
berasal dari Allah Swt. Zat yang Maha Mengetahui. Salah satu buktinya adalah dengan memahami
kisah para nabi dan apa yang diajarkannya. Allah Swt. mengutus nabi dan rasul dengan jarak yang
bervariasi antara satu dengan lainnya. Bahkan bisa berjarak ratusan tahun. Selain itu, lokasi para
nabi tersebut berdakwah juga berbeda-beda. Namun, jika melihat dari ajaran yang disampaikan,
maka akidah yang diajarkan oleh para nabi tersebut merupakan akidah yang sama.
Menurut agama Islam, akidah adalah masalah-masalah ilmiah yang asalnya dari Allah Swt.
dan rasul. Oleh karena itu, wajib bagi setiap muslim untuk memiliki keyakinan yang utuh terhadap
hal tersebut sebagai bentuk pembenaran terhadap Allah Swt. dan rasulnya.
2. Dasar-Dasar Akidah Islam
Dasar akidah Islam adalah ajaran Al-Qur’an dan hadis yang merupakan sumber-sumber
hukum dalam ajaran Islam. Dasar akidah yang paling utama adalah Al-Qur’an. Segala sesuatu
telah ada dalam Al-Qur’an sebagai kalamullah yang harus diyakini oleh setiap umat muslim.
Setelah Al-Qur’an, dasar yang dijadikan pedoman adalah hadis atau sunah rasul. Guna
memahami Al-Qur’an secara lebih mendalam, umat muslim diperintahkan untuk mengikuti ajaran-
ajaran Rasulullah saw., karena semua perilaku Rasulullah saw. adalah contoh nyata yang dapat
dijadikan pedoman hidup bagi setiap muslim. Berikut penjelasan tentang dasar-dasar akidah
Islam.
a. Al-Qur’an
Al-Qur’an merupakan dasar hukum akidah Islam yang pertama. Al-Qur’an adalah firman
Allah Swt. yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad saw. melalui Malaikat Jibril yang berisi
pedoman hidup bagi manusia agar selamat dunia dan akhirat. Melalui Al-Qur’an inilah Allah
Swt. menuangkan firman-firman-Nya, berkenaan dengan konsep akidah yang benar dan
harus diyakini serta dijalani secara mutlak dan tidak boleh ditawar oleh semua umat Islam.
Al-Qur’an banyak terdapat ayat-ayat yang berisi tentang tauhid, sebagaimana firman Allah
Swt. sebagai berikut.
1) Surah al-Ikhlas ayat 1–4

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 3


Artinya: “1. Katakanlah (Nabi Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa. 2. Allah
tempat meminta segala sesuatu. 3. (Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan.
4. Tidak ada sesuatu pun yang setara dengan-Nya.”(Q.S. al-Ikhlas [112]: 1–4)
2) Surah an-Nisa’ ayat 136

Artinya: “ Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah, Rasul-Nya
(Nabi Muhammad), Kitab (Al-Qur’an) yang diturunkan kepada Rasul-Nya, dan kitab
yang Allah turunkan sebelumnya. Siapa yang kufur kepada Allah, para malaikat-Nya,
kitab-kitab-Nya, para rasul-Nya, dan Hari Kemudian sungguh orang itu telah tersesat
sangat jauh”. (Q.S. an-Nisa’ [4]:136)
3) Surah asy-Syu’ara ayat 192–195

Artinya: “192. Sesungguhnya ia (Al-Qur’an) benar-benar diturunkan Tuhan semesta


alam. 193. Ia (Al-Qur’an) dibawa turun oleh Ruhulamin (Jibril). 194. (Diturunkan)
ke dalam hatimu (Nabi Muhammad) agar engkau menjadi salah seorang pemberi
peringatan. 195. (Diturunkan) dengan bahasa Arab yang jelas”. (Q.S. asy-Syu’ara’
[26]:192–195)
b. Hadis
Hadis adalah semua perbuatan, perkataan, dan takrir (diamnya) Nabi Muhammad
saw.. Hadis merupakan dasar hukum akidah Islam yang kedua setelah Al-Qur'an, baik
sumber hukum dalam akidah maupun semua persoalan hidup. Hal ini dikarenakan semua
yang disandarkan kepada Nabi Muhammad saw. adalah wahyu dari Allah, bukan sekadar
memperturutkan hawa nafsu saja. Sebagaimana firman Allah Swt. berikut.

Artinya: “dan tidak pula berucap (tentang Al-Qur’an dan penjelasannya) berdasarkan hawa
nafsu(-nya). Ia (Al-Qur’an itu) tidak lain, kecuali wahyu yang disampaikan (kepadanya)”.
(Q.S. an-Najm [53]: 3–4)
Allah Swt. memberi petunjuk kepada manusia untuk mengikuti kebenaran yang
disampaikan oleh Rasulullah saw., sebagaimana firman Allah Swt. dalam Q.S. al-Hasyr
ayat 7 berikut.

Artinya: “Apa saja (harta yang diperoleh tanpa peperangan) yang dianugerahkan Allah
kepada Rasul-Nya dari penduduk beberapa negeri adalah untuk Allah, Rasul, kerabat (Rasul),

4 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


anak yatim, orang miskin, dan orang yang dalam perjalanan. (Demikian) agar harta itu tidak
hanya beredar di antara orang-orang kaya saja di antara kamu. Apa yang diberikan Rasul
kepadamu terimalah. Apa yang dilarangnya bagimu tinggalkanlah. Bertakwalah kepada
Allah. Sesungguhnya Allah sangat keras hukuman-Nya.” (Q.S. al-Hasyr [59]: 7)
3. Tujuan Akidah Islam
Akidah Islam mempunyai banyak tujuan yang baik. Adapun tujuan akidah Islam di antaranya
sebagai berikut.
a. Memupuk dan menanamkan keyakinan tentang keesaan Allah Swt. sejak manusia dilahirkan.
b. Membentuk kepribadian yang mulia serta berakhlakul karimah.
c. Memperkuat diri dari segala goncangan dan hal-hal yang dapat menyesatkan.
d. Meningkatkan ibadah kepada Allah Swt..
e. Membersihkan akal dan pikiran untuk ketenangan jiwa.
f. Mengikuti para rasul terhadap tujuan dan perilakunya.
g. Beramal baik hanya semata-maya karena Allah Swt..
h. Ikhlas dan selalu menegakkan agamanya serta memperkuat tiang penyangganya.
i. Mengharapkan kebahagiaan dunia dan akhirat.

Tugas Siswa
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Jelaskan pengertian akidah Islam menurut istilah!
Jawab: ........................................................................................................................................
2. Apa yang dimaksud akidah menurut bahasa?
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Sebutkan tujuan akidah Islam!
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Apa saja yang menjadi dasar akidah Islam?
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Tuliskan surah yang berkaitan dengan akidah!
Jawab: ........................................................................................................................................

Kegiatan Siswa
Kerjakan tugas di bawah ini secara berkelompok!
1. Buatlah kelompok yang terdiri atas 4–5 siswa!
2. Buatlah makalah yang berisi tentang dasar, tujuan, dan bukti akidah Islam!
3. Presentasikanlah hasil makalah kalian di depan kelas!

B. Iman, Islam, dan Ihsan


Iman, Islam, dan ihsan merupakan cahaya. Makin dekat seseorang dengan cahaya itu, maka
makin kuat keinginan orang tersebut untuk menyinari hidupnya dengan cahaya ketaatan kepada
Allah Swt. dan menghindari dari perbuatan maksiat. Jika seseorang mengisi hidupnya dengan iman,
Islam, dan ihsan, maka akan mendapatkan kemudahan dalam menuju surga.
Iman, Islam, dan ihsan merupakan modal bagi seorang muslim. Karena Islam telah mengajarkan
cara-cara beribadah kepada Allah Swt., Iman mengarahkan hati untuk membenarkan dan bergantung
kepada Allah Swt.. Sementara ihsan menjadi puncak kedamaian seseorang hamba yang senantiasa
merasa diawasi Allah Swt. dalam setiap lisan dan perbuatannya.

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 5


1. Pengertian Iman, Islam, dan Ihsan
Islam memiliki tiga tingkatan, yaitu Islam, iman, dan ihsan. Memahami tiga tingkatan ini
adalah sesuatu yang utama dan penting. Dengan demikian, seorang muslim bisa menjadi muslim
yang seutuhnya dan mencapai derajat mukmin.
a. Iman
             Iman berasal dari bahasa Arab dari kata dasar amana-yu’minu-imanan, artinya
beriman atau percaya. Sementara menurut istilah, iman ialah membenarkan dengan hati,
mengucapkan dengan lisan, dan mengamalkan dengan perbuatannya. Rukun iman meliputi
enam perkara, yaitu sebagai berikut.
1) Iman kepada Allah Swt.. 4) Iman kepada nabi dan rasul.
2) Iman kepada malaikat. 5) Iman kepada hari akhir.
3) Iman kepada kitab-kitab Allah Swt.. 6) Iman kepada qada dan qadar.
b. Islam
Secara bahasa, Islam memiliki beberapa arti. Menurut bahasa Arab, Islam merupakan
masdar dari kata “aslama-yuslimu-islaaman yang artinya taat, tunduk, patuh, dan berserah
diri kepada Allah Swt.. Sementara jika dilihat dari asal katanya, Islam berasal dari kata
assalmu, aslama, istaslama, saliim, dan salaam. Pengertian lengkapnya sebagai berikut.
1) Assalmu artinya damai, perdamaian. Islam adalah agama yang damai dan setiap muslim
hendaknya menjaga perdamaian.
2) Aslama artinya taat, dan berserah diri. Seorang muslim hendaknya berserah diri pada
Allah Swt. dan mengikuti ajaran Islam dengan taat.
3) Istaslama artinya berserah diri.
4) Saliim artinya bersih dan suci. Hal tersebut merupakan gambaran dari hati seorang
muslim yang bersih, suci, dan jauh dari sifat syirik atau menyekutukan Allah Swt..
5) Salaam artinya selamat, atau keselamatan. Islam adalah agama yang penuh
keselamatan. Jika seorang muslim menjalankan ajaran Islam dengan baik, maka Allah
Swt. akan senantiasa menyelamatkannya baik di dunia maupun di akhirat.
Menurut pengertian agama, kata Islam berarti kepatuhan pada kehendak dan kemauan
Allah Swt., serta taat kepada hukum-Nya. Rukun Islam meliputi lima perkara, yaitu sebagai
berikut.
1) Mengucapkan dua kalimat syahadat.
2) Mendirikan salat.
3) Menunaikan zakat.
4) Berpuasa di bulan Ramadan.
5) Melaksanakan haji bagi orang yang mampu.
c. Ihsan
Ihsan berasal dari kata ahsana-yuhsinu-ihsanan, yang artinya adalah berbuat baik,
sementara bentuk masdarnya adalah ihsanan, yang artinya kebaikan. Ihsan berarti
menyembah kepada Allah Swt. dengan sepenuh hati, memusatkan perhatian kepada Allah
Swt. seakan-akan melihat Allah Swt. di hadapannya. Jika tidak demikian, harus tetap yakin
bahwa Allah Swt. melihat dirinya. Ihsan ada empat macam, yaitu sebagai berikut.
1) Ihsan ‘alallah (berbuat baik terhadap Allah Swt.) yaitu menjalankan segala perintah-Nya
dan menjauhi segala larangan-Nya.
2) Ihsan ‘ala nafsih (berbuat baik bagi diri sendiri) yaitu suatu perbuatan yang mendatangkan
kebaikan bagi diri sendiri, dan meninggalkan perbuatan yang dapat merugikan diri
sendiri.
3) Ihsan ‘ala gairihi (berbuat baik terhadap orang lain), yaitu berbuat yang lebih baik (dari
semestinya) sesuai petunjuk Islam. Misalnya berbuat baik kepada orang tua, keluarga,
saudara, dan semua umat manusia.
4) Ihsan ‘ala jami’il khalqi (berbuat baik kepada semua makhluk Allah Swt. yakni perbuatan
yang dapat mendatangkan kebaikan dan kemaslahatan bagi alam lingkungan, baik flora
maupun fauna.

6 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


2. Hubungan Iman, Islam, dan Ihsan
Iman, Islam, dan ihsan adalah satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan satu sama lain.
Adapun pelaksanaan rukun Islam dilakukan dengan cara ihsan, sebagai upaya pendekatan diri
kepada Allah Swt.. Ibarat bangunan rumah, iman sebagai fondasinya, Islam sebagai tembok dan
bangunan lainnya, sementara ihsan adalah atap dan ornamen lainnya. Jadi, ketiganya adalah
satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan.
Selain itu, iman, Islam, dan ihsan sering juga diibaratkan seperti segitiga sama sisi, yang sisi
satu dan sisi lainya saling berkaitan erat. Segitiga tersebut tidak akan terbentuk jika ketiga sisinya
tidak saling mengait. Jadi, manusia yang bertakwa harus bisa meraih dan menyeimbangkan
antara iman, Islam, dan ihsan.

Tugas Siswa
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Jelaskan pengertian iman!
Jawab: ........................................................................................................................................
2. Jelaskan pengertian Islam!
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Jelaskan pengertian ihsan!
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Jelaskan hubungan antara iman, Islam, dan ihsan!
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Jelaskan yang dimaksud muhsin!
Jawab: ........................................................................................................................................

Kegiatan Siswa
Kerjakan tugas di bawah ini secara berkelompok!
1. Buatlah kelompok yang terdiri atas 4–5 siswa!
2. Diskusikan hubungan antara Islam, iman, dan ihsan!
3. Persentasikanlah hasil diskusi kalian di depan kelas!

Penanaman Nilai Karakter Siswa


Akidah ibarat fondasi dalam sebuah banguan. Supaya bangunan kuat, maka harus diperkuat
fondasinya. Jika bangunan tidak kuat, maka bangunan yang didirikan di atasnya mudah roboh. Inilah
sebabnya kita harus memperkuat akidah Islam. Setelah memahami materi ini, siswa diharapkan
dapat mengamalkan perilaku jujur dan istikamah sebagai implementasi dari keyakinan terhadap
akidah Islam.

Uji Kompetensi
A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang benar!
1.  Menurut bahasa, akidah artinya .... 2.  Berikut yang tidak termasuk tujuan akidah
a. ikatan Islam adalah ....
b. kebenaran a. meningkatkan ibadah kepada Allah
c. transaksi Swt.
d. keraguan b. beramal baik hanya semata-mata
karena Allah Swt.

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 7


c. membentuk kepribadian yang mulia 11.  Umar dalam kehidupan sehari-hari selalu
serta berakhlakul karimah menjadikan Al-Qur’an dan hadis sebagai
d. menjadi pribadi yang hemat dan gemar pedoman untuk mengukuhkan akidah
menabung Islamnya, karena di dalamnya terdapat
3.  Iman menurut bahasa artinya .... aturan-aturan yang dibolehkan maupun
a. berserah diri c. percaya yang dilarang untuk dilakukan oleh seorang
b. taat d. patuh muslim sebagai pembentukan perilaku yang
baik. Berikut yang bukan termasuk perilaku
4.  Kepercayaan yang mengajarkan agar yang mencerminkan akidah Islam adalah
manusia patuh kepada Allah Swt. adalah ....
.... a. ikhlas dalam melaksanakan peribadatan
a. iman c. ihsan kepada Allah Swt.
b. Islam d. muslim b. menjauhkan diri dari segala perbuatan
5.  Berikut macam-macam ihsan, kecuali .... syirik
a. ihsan ‘alallah c. berusaha untuk selalu meningkatkan
b. ihsan ‘ala nafsihi keimanan
c. ihsan bil hal d. mendapat jaminan surga dan selamat
d. ihsan ‘ala gairihi dari neraka
12.  Kata Islam berasal dari bahasa Arab yang
6.  Agama yang diakui di sisi Allah adalah artinya .…
agama Islam. Penjelasan tersebut terdapat a. taat kepada Allah Swt.
dalam Al-Qur’an Surah .... b. tunduk, patuh, dan berserah diri
a. al-Baqarah ayat 9 c. taat kepada malaikat
b. Ali ‘Imran ayat 19 d. taat kepada rasul Allah Swt.
c. Ali ‘Imran ayat 12 13.  Ahmad selalu taat dalam melaksanakan
d. al-Baqarah ayat 12 ibadah, dan senantiasa menampilkan akhlak
7.  Jumlah rukun iman adalah .... yang baik dan ramah terhadap semua orang.
a. enam c. empat Ahmad rendah hati dalam kesehariannya,
b. lima d. tiga sehingga sikap Ahmad menunjukkan bentuk
8. Segitiga sama sisi mengibaratkan tentang ketaatan dan kepatuhan kepada Allah Swt..
.... Sikap yang ditunjukkan Ahmad termasuk
a. iman, Islam, dan ihsan yang merupakan pengertian dari ....
unsur pokok akidah Islam a. iman c. ihsan
b. iman, Islam, dan ihsan tidak terkait, tetapi b. Islam d. muhsin
memiliki kedudukan masing-masing 14.  Seorang muslim sejati di samping dituntut
c. hubungan iman, Islam, dan ihsan sangat memenuhi rukun Islam, juga harus
erat dan merupakan satu kesatuan menunjukkan keimanannya dengan percaya
d. hubungan iman, Islam, dan ihsan ibarat kepada rukun iman. Iman kepada nabi dan
hubungan rencana dan pelaksana rasul termasuk dalam rukun iman yang ....
9.  Akidah Islam memiliki dasar hukum yang a. pertama
kuat sebagai pedoman hidup seorang b. kedua
muslim. Dasar hukum akidah Islam yang c. ketiga
berkaitan dengan ucapan, perkataan, dan d. keempat
takrirnya Nabi Muhammad saw. adalah .... 15.  Ihsan adalah seseorang yang menyembah
a. Al-Qur'an c. ijtihad Allah seolah-olah ia melihat-Nya, dan jika ia
b. hadis d. qiyas tidak mampu membayangkan melihat-Nya,
10.  Mempercayai dalam hati, diucapkan dengan maka orang tersebut membayangkan bahwa
lisan, dan diamalkan dalam bentuk perbuatan sesungguhnya Allah melihat perbuatannya.
adalah .... Menurut bahasa, kata ihsan artinya ....
a. Islam a. manusia
b. iman b. kezaliman
c. ihsan c. kebaikan
d. iman dan Islam d. zikir

8 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


16. Kita harus berbuat ihsan kepada Allah Swt. (4) Bu Halimah tidak pernah membebani
dengan cara …. karyawannya dengan pekerjaan yang
a. beribadah melebihi kemampuannya.
b. membantunya (5) P a k H a i k a l m e n g h o r m a t i d a n
c. menghormatinya menjamu calon pembantunya sesuai
d. memeliharanya kemampuan.
17. Berbuat baik kepada fakir miskin dapat Contoh perilaku ihsan kepada pekerja
dilakukan dengan cara …. ditunjukkan oleh nomor ….
a. menghinanya a. (1) dan (3)
b. mengusirnya bila datang b. (2) dan (4)
c. memberinya bantuan c. (3) dan (4)
d. membuatkan rumah mewah untuknya d. (4) dan (5)
18. Berbuat ihsan kepada sesama manusia 23. Perhatikan pernyataan berikut!
dilakukan dengan cara …. (1) Ketika orang dekat rumahnya sakit,
a. berkata kasar Pak Karim sekeluarga segera
b. berkata lembut menjenguknya.
c. main hakim sendiri (2) Pak Hasim selalu memberikan bantuan
d. memfitnah kepada orang miskin.
19. Ihsan kepada Allah Swt. akan menjauhkan (3) Jika mempunyai makanan yang berlebih,
pelakunya dari perbuatan …. Pak Sandi membagikannya kepada
a. syirik c. riya tetangga.
b. musyrik d. ikhlas (4) Walaupun anak orang kaya, Amar suka
20. Salah satu cara berbuat ihsan kepada bergaul dengan siapa pun.
pekerja adalah …. (5) Ketika ada teman yang pakaiannya
a. tidak memberinya makan dan minum lusuh dan kumuh, Hamdan tidak
b. membebani mereka dengan sesuatu yang menghinanya.
mereka tidak sanggup melakukannya (6) Pak Khalid selalu menjamu tamu
c. tidak membayar upah pekerja dengan baik.
d. tidak membebani mereka dengan Contoh perilaku ihsan kepada fakir miskin
sesuatu yang mereka tidak sanggup ditunjukkan oleh nomor ….
melakukannya a. (1), (2), dan (4)
21. Perhatikan pernyataan berikut! b. (2), (4), dan (5)
(1) Menghormati hak-hak anak yatim. c. (3), (5), dan (6)
(2) Memberikan bantuan kepada anak d. (4), (6), dan (1)
yatim.
24. Ihsan kepada alam sekitar dapat dilakukan
(3) Membayar upahnya dengan segera.
dengan cara menjaga dan melestarikan alam
(4) Menyayangi dan mengasihi anak
sekitar, tidak merusaknya, tidak melakukan
yatim.
perbuatan yang dapat mencemari lingkungan,
(5) Tidak menghina atau mencela mereka.
dan sebagainya. Contoh perilaku manusia
(6) Tidak membebani dengan pekerjaan,
yang menentang prinsip ihsan terhadap alam
melebihi kemampuannya.
adalah ….
Contoh perilaku ihsan kepada anak yatim
a. merusak lapisan ozon, berusaha berbuat
ditunjukkan oleh nomor ….
baik, dan mengikuti larangan-Nya,
a. (1), (3), dan (5) c. (3), (6), dan (1)
b. (2), (5), dan (6) d. (4), (1), dan (2) b. melakukan kemaksiatan, intropeksi diri,
22. Perhatikan pernyataan berikut! dan melakukan perburuan liar
(1) Pak Akmal memberikan bonus kepada c. perburuan binatang langka, boros energi,
pekerja dengan syarat-syarat tertentu. dan menjauhi perbuatan maksiat
(2) Pak Faizal selalu berkata kasar kepada d. melakukan perburuan binatang langka,
pekerjanya. mencemari sungai, dan merusak lapisan
(3) Pak Bahran selalu membayar upah ozon
karyawannya dengan segera.

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 9


25. Manusia adalah makhluk sosial yang selalu yang dapat mencemari lingkungan, dan
memerlukan orang lain untuk berinteraksi. sebagainya. Ayat Al-Qur’an yang menjelaskan
Oleh karena itu, menjalin hubungan baik ihsan terhadap sesama dan juga kepada
dengan sesama makhluk perlu dilakukan alam adalah ….
agar tercipta suasana yang damai dan a. Q.S. al-Baqarah ayat 5
indah. Selain itu, manusia sebaiknnya juga b. Q.S. an-Nur ayat 12
menjaga dan melestarikan alam sekitar, tidak c. Q.S. an-Nisa’ ayat 34
merusaknya, tidak melakukan perbuatan
d. Q.S. al-Qasas ayat 77

B. Isilah titik-titik pada soal-soal berikut dengan jawaban yang benar!

1. Berbuat kebajikan dalam Islam disebut ....


2. Al-Qur’an merupakan dasar hukum akidah Islam yang ….
3. Islam berasal dari kata saliim yang artinya ….
4. Dasar-dasar akidah Islam bersumber dari ....
5. Jika kita mempelajari akidah Islam, maka akan terhindar dari ....
6. Pada suatu hadis, Rasulullah saw. pernah ditanyai oleh ... tentang rukun iman, Islam, dan ihsan.
7.  Iman adalah landasan keyakinan, sedangkan Islam dan ihsan adalah bukti tindakan nyata dari
….
8.  Rukun Islam berjumlah ....
9. Rukun Islam yang pertama adalah ....
10. Rukun Islam yang kelima adalah ....

C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas dan benar!

1. Jelaskan arti ihsan kepada Allah Swt.!


Jawab: ........................................................................................................................................
2. Sebutkan dua tingkatan ihsan kepada Allah Swt.!
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Jelaskan yang dimaksud fondasi akidah Islam!
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Jelaskan cara berbuat ihsan kepada anak yatim!
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Bagaimanakah cara berbuat baik kepada binatang?
Jawab: ........................................................................................................................................
6. Mengapa orang yang menerapkan akidah Islam akan mendapatkan kebahagiaan di dunia dan
di akhirat?
Jawab: ........................................................................................................................................
7. Apa hikmah ihsan kepada Allah Swt.?
Jawab: ........................................................................................................................................
8. Sebutkan tiga unsur akidah Islam!
Jawab: ........................................................................................................................................
9. Bagaimanakah cara berbuat ihsan kepada sesama manusia?
Jawab: ........................................................................................................................................
10. Apakah tingkatan ihsan yang paling tinggi?
Jawab: ........................................................................................................................................

10 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


Perbaikan
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Mengapa seorang muslim wajib memahami akidah Islam?
Jawab: ........................................................................................................................................
2. Bagaimanakah cara berbuat ihsan kepada tetangga?
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Sebutkan ajaran pokok yang ada di dalam Al-Qur’an!
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Jelaskan yang dimaksud tingkatan ihsan muqarabah!
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Jelaskan cara berbuat ihsan kepada karyawan atau pekerja!
Jawab: ........................................................................................................................................

Pengayaan
Kerjakan tugas berikut secara mandiri!
Sebutkan contoh perilaku sehari-hari yang mencerminkan enam rukun iman, sesuai tabel di bawah
ini!
No. Dasar Akidah Contoh Perilaku
1. Iman kepada Allah Swt..
2. Iman kepada malaikat.
3. Iman kepada kitab-kitab Allah Swt..
4. Iman kepada nabi dan rasul.
5. Iman kepada hari akhir.
6. Iman kepada qada dan qadar.

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 11


Bab

2 Sifat-Sifat Allah Swt.

Kompetensi Inti Tujuan Pembelajaran


1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang Setelah mempelajari materi berikut, siswa diharapkan
dianutnya. mampu:
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, 1. menjelaskan sifat-sifat wajib, mustahil, dan jaiz Allah
peduli (toleransi, gotong royong), santun, dan percaya Swt.;
diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan 2. meyakini sifat-sifat wajib, mustahil, dan jaiz Allah Swt.;
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan serta
keberadaannya. 3. menunjukkan dalil tentang sifat-sifat wajib, mustahil,
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan dan jaiz Allah Swt..
prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata. Alokasi Waktu
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi,
... Jam Pelajaran/4 × Pertemuan.
dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori. Peta Konsep

Kompetensi Dasar Sifat-Sifat Allah Swt.


dan Pembagiannya
1.2 Menerima kebenaran sifat-sifat wajib, mustahil, dan
jaiz Allah Swt..
2.2. Menjalankan sikap percaya diri sebagai implementasi
beriman kepada sifat-sifat wajib, mustahil, dan sifat
Sifat-Sifat Allah Swt.
jaiz Allah Swt..
3.2 Menganalisis sifat-sifat wajib, mustahil, dan jaiz Allah
Swt. beserta bukti/dalil naqli dan aklinya.
4.2. Mengomunikasikan sifat-sifat wajib, mustahil, dan
Bukti/Dalil Kebenaran
jaiz Allah Swt. beserta artinya.
Sifat-Sifat Wajib Allah
Swt.

Apersepsi

A lam semesta diciptakan oleh Allah Swt.. Hal ini membuktikan


bahwa Allah Swt. Maha Berkehendak. Apa pun dapat
diciptakan-Nya apabila berkehendak. Allah Swt. Maha
Berkehendak termasuk dalam sifat iradat. Tahukah kalian
macam-macam sifat Allah Swt.? Allah Swt. memiliki sifat wajib,
sifat mustahil, dan sifat jaiz. Sifat-sifat Allah Swt. tersebut harus
kita yakini semuanya. Sekarang, marilah kita mempelajari sifat-
sifat Allah Swt. dengan sungguh-sungguh!
Gambar alam semesta.

12 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


Ringkasan Materi

A. Sifat-Sifat Allah Swt. dan Pembagiannya


Sebaik-baiknya seorang muslim ialah yang mempelajari agama Islam dengan benar, termasuk
mengetahui sifat wajib Allah Swt. sebagai Sang Pencipta. Mempelajari dan memahami sifat-sifat
Allah Swt. merupakan salah satu cara bagi seorang muslim untuk mempelajari ilmu ketauhidan.
1. Pengertian Sifat Wajib, Mustahil, dan Jaiz bagi Allah Swt.
Secara umum sifat-sifat Allah Swt. ada tiga, yaitu sifat wajib, sifat mustahil, dan sifat jaiz.
Sebagai seorang muslim, ketiga sifat ini wajib kita ketahui dan yakini.
a. Sifat wajib Allah Swt.
Sifat wajib adalah sifat miliki Allah Yang Maha Sempurna. Sifat wajib Allah ada 20, yaitu
wujud, qidam, baqa’, mukhalafatu lilhawaditsi, qiyamuhu binafsihi, wahdaniyyah, qudrah,
iradah, ilmun, hayah, sama’, bashar, kalam, qadirun, muridun, alimun, hayyun, sami’un,
bashirun, dan mutakalimun.
b. Sifat mustahil Allah Swt.
Sifat mustahil Allah adalah sifat yang tidak mungkin dimiliki Allah Swt.. Berikut yang
termasuk sifat-sifat mustahil Allah Swt..
1) ‘Adam : tiada (bisa mati)
2) Huduts  : baharu (bisa diperbarui)
3) Fana’ : binasa (tidak kekal/mati)
4) Mumatstsalatu lil hawaditsi : menyerupai makhluknya
5) Qiyamuhu bighairihi : berdiri dengan yang lain
6) Ta’addud : berbilang-bilang (lebih dari satu)
7) ‘Ajzun : lemah
8) Karahah : terpaksa
9) Jahlun : bodoh
10) Mautun : mati
11) Shamamun : tuli
12) ‘Umyun : buta
13) Bukmun : bisu
14) Kaunuhu ‘Ajizun : zat yang lemah
15) Kaunuhu Mukrohan : zat yang terpaksa
16) Kaunuhu Jahilan : zat yang bodoh
17) Kaunuhu Mayyitan : zat yang mati
18) Kaunuhu Ashammun : zat yang tuli
19) Kaunuhu A’ma : zat yang buta
20) Kaunuhu Abkam : zat yang bisu
c. Sifat jaiz bagi Allah Swt.
Sifat jaiz Allah Swt. berarti sifat kebebasan Allah, yakni kebebasan yang dimiliki-Nya
sebagai Tuhan semesta alam. Sifat jaiz Allah Swt. adalah kebebasan untuk berbuat sesuatu
atau tidak berbuat sesuatu sesuai dengan kehendak-Nya yang mutlak. Sebagaimana firman
Allah Swt. dalam  Q.S. al-Baqarah ayat 284 berikut.

Artinya: ”... Allah Mahakuasa atas segala sesuatu.” (Q.S. al-Baqarah [2]: 284)

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 13


Berikut kebebasan-kebebasan mutlak yang dimiliki Allah Swt..
1) Kebebasan untuk mencipta atau tidak mencipta sesuatu

Artinya: “Tuhanmu menciptakan dan memilih apa yang Dia kehendaki. Sekali-kali tidak
ada pilihan bagi mereka. Mahasuci Allah dan Maha Tinggi Dia dari apa yang mereka
persekutukan.” (Q.S. al-Qasas [28]: 68) 
Ayat di atas menjelaskan bahwa apa yang hendak diciptakan Allah Swt. tergantung
pada kehendak-Nya semata. Dia memilih sesuatu sesuai kehendak-Nya dan tidak ada
pihak lain yang dapat memengaruhi-Nya.
Makhluk tidak mempunyai wewenang untuk memilih dan tidak dapat menolak
kehendak Allah Swt.. Manusia hanya diberi hak untuk memohon kepada-Nya. Jika Allah
Swt. mengabulkan, jadilah apa yang dikehendaki manusia. Sebaliknya, jika Allah Swt.
tidak menghendaki, apa pun yang diinginkan manusia tidak akan terjadi. Sebagaimana
Allah Swt. berfirman dalam Q.S. an-Nur ayat 45 berikut.

Artinya: “Allah menciptakan semua jenis hewan dari air. Sebagian berjalan dengan
perutnya, sebagian berjalan dengan dua kaki, dan sebagian (yang lain) berjalan
dengan empat kaki. Allah menciptakan apa yang Dia kehendaki. Sesungguhnya Allah
Mahakuasa atas segala sesuatu.” (Q.S. an-Nur [24]: 45)
2) Kebebasan untuk mengatur semua makhluk sesuai yang Dia Kehendaki 
Kebebasan Allah dalam mengatur semua makhluk telah ditegaskan dalam firman-Nya.
Berikut firman Allah Swt. dalam Q.S. Ali ‘Imran [3]:26

Artinya: “Katakanlah (Nabi Muhammad), “Wahai Allah, Pemilik kekuasaan, Engkau


berikan kekuasaan kepada siapa pun yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut
kekuasaan dari siapa yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan siapa yang Engkau
kehendaki dan Engkau hinakan siapa yang Engkau kehendaki. Di tangan-Mulah segala
kebajikan. Sesungguhnya Engkau Mahakuasa atas segala sesuatu.” (Q.S. Ali ‘Imran
[3]:26) 
Semua perjalanan hidup yang dialami manusia ada pada kekuasaan Allah Swt.. Naiknya
seseorang ke derajat yang tinggi atau turunnya dari derajat yang tinggi ke derajat rendah
tidak terlepas dari kuasa dan kehendak-Nya. 
2. Pembagian Sifat-Sifat Wajib bagi Allah Swt.
Allah Swt. memiliki 20 sifat wajib yang harus diketahui oleh seorang muslim. Sifat-sifat
itu dikelompokkan menjadi 4, yakni sifat nafsiyah, sifat salbiyah, sifat ma'ani, dan sifat sifat
ma'nawiyah. Berikut penjelasan dari sifat-sifat tersebut.

14 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


a. Sifat nafsiyah
Sifat nafsiyah, yaitu sifat yang berhubungan dengan Zat Allah Swt. semata. Sifat nafsiyah
ini ada satu, yaitu wujud. 
b. Sifat salbiyah
Sifat salbiyah, yaitu sifat yang menolak segala sifat-sifat yang tidak layak dan patut
bagi Allah Swt., sebab Allah Maha Sempurna dan tidak memiliki kekurangan. Sifat salbiyah
hanya dimiliki oleh Allah Swt. dan tidak dimiliki oleh makhluk-Nya. Sifat salbiyah ada lima,
yaitu sebagai berikut.
1) Qidam.
2) Baqa’.
3) Mukhalafatu lil hawaditsi.
4) Qiyamuhu binafsihi.
5) Wahdaniyyah.
c. Sifat ma’ani
Sifat ma’ani, yaitu sifat yang ada pada Zat Allah Swt. yang sesuai dengan kesempurnaan
Allah Swt.. Karena keberadaan sifat inilah, maka muncul sifat ma’nawiyah. Adapun yang
termasuk sifat ma’ani ada tujuh, yaitu sebagai berikut. 
1) Qudrah. 5) Sama’.
2) Iradat. 6) Bashar.
3) ‘Ilmun. 7) Kalam.
4) Hayah.
Sifat-sifat ma’ani adalah sifat-sifat yang juga dimiliki oleh makhluk. Bedanya, jika yang
memiliki sifat ini Allah Swt., maka sifat ini tidak terbatas. Sementara jika yang memiliki sifat
ini makhluk, maka sifat ini terbatas. Contohnya Allah Mahahidup artinya selamanya tidak
akan mati. Sementara makhluk-Nya juga hidup, tetapi suatu saat akan mati. 
d. Sifat ma’nawiyah
Sifat ma’nawiyah, yaitu sifat yang selalu tetap ada pada Zat Allah Swt. dan tidak mungkin
pada suatu ketika Allah Swt. tidak bersifat demikian. Jumlah sifat ma’nawiyah sama dengan
jumlah sifat ma’ani. Adapun sifat ma’nawiyah antara lain sebagai berikut.
1) Qadirun. 5) Sami’un.
2) Muridun. 6) Basirun.
3) ‘Alimun. 7) Mutakallimun.
4) Hayyun.
Sifat-sifat ini sebagai penguat dari sifat-sifat ma’ani Allah Swt.. Dengan demikian, sifat
ma’ani Allah Swt. dan ma’nawiyah-Nya tidak bisa dipisahkan satu dengan yang lainnya,
sebab setiap ada sifat ma’ani tentu ada sifat ma’nawiyah. Sifat ma’nawiyah Allah Swt.
menggambarkan keberadaan dan Zat Allah Swt. yang terus-menerus memiliki sifat ma’ani.
Jika disebutkan Allah bersifat Qudrah (Kuasa), artinya secara otomatis Allah Swt. adalah
Zat Yang Mahakuasa dan akan tetap seperti itu tanpa ada batasnya.

Tugas Siswa
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Jelaskan yang dimaksud sifat wajib Allah Swt.!
Jawab: ........................................................................................................................................
2. Sebutkan yang termasuk sifat ma’ani!
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Sebutkan sifat wajib Allah Swt.!
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Jelaskan yang dimaksud sifat mustahil!
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Apa yang dimaksud sifat jaiz Allah Swt.?
Jawab: ........................................................................................................................................

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 15


Kegiatan Siswa
Kerjakan tugas di bawah ini secara berkelompok!
1. Buatlah kelompok yang terdiri atas 4–5 siswa!
2. Diskusikan contoh perilaku orang yang mempercayai sifat wajib Allah Swt. dalam kehidupan
sehari-hari!
3. Presentasikan hasilnya di depan kelas!

B. Bukti/Dalil Kebenaran Sifat-Sifat Wajib Allah Swt.

Allah Swt. memiliki 20 sifat wajib yang harus kita ketahui. Berikut penjelasan dan dalil sifat wajib
bagi Allah Swt. yang perlu dipahami setiap muslim.
1. Wujud (Ada)
Sifat wujud artinya ada. Allah itu Zat yang pasti ada, Dia berdiri sendiri, tidak diciptakan
oleh siapa pun dan tidak ada Tuhan selain Allah Ta’ala. Bukti bahwa Allah itu ada adalah Allah
menciptakan alam semesta ini dan semua makhuk hidup di muka bumi. Sebagaimana Allah
berfirman dalam Surah as-Sajdah berikut.

Artinya: “Allah adalah Zat yang menciptakan langit dan bumi serta apa yang ada di antara
keduanya dalam enam masa, kemudian Dia bersemayam di atas ‘Arasy.604) Bagimu tidak
ada seorang pun pelindung dan pemberi syafaat selain Dia. Maka, apakah kamu tidak
memperhatikan?” (Q.S. as-Sajdah [32]: 4)
Selain itu, Allah Swt. juga berfirman dalam Q.S. Taha [20]: 14 sebagai berikut.

Artinya: “Sesungguhnya Aku adalah Allah, tidak ada tuhan selain Aku. Maka, sembahlah Aku
dan tegakkanlah salat untuk mengingat-Ku.” (Q.S. Taha [20]: 14)
2. Qidam (Terdahulu/Awal)
Sifat qidam artinya terdahulu. Allah adalah Sang Pencipta yang menciptakan alam semesta
beserta isinya. Sebagaimana pencipta, Allah ada lebih dahulu dari segala sesuatu yang
diciptakannya. Oleh karena itu, tidak ada pendahulu atau yang mengawali selain Allah Swt..
Sebagaimana dijelaskan dalam Q.S. al-Hadid ayat 3 berikut.

Artinya: “Dialah Yang Mahaawal, Mahaakhir, Mahazahir, dan Mahabatin.709) Dia Maha Mengetahui
segala sesuatu.” (Q.S. al-Hadid [57]: 3)
3. Baqa’ (Kekal)
Sifat baqa’ artinya kekal. Allah itu Maha Kekal, tidak akan punah dan tidak ada akhir bagi
Allah Swt., sebagaimana disampaikan dalam firman Allah Swt. berikut.

16 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


Artinya: “Jangan (pula) engkau sembah Tuhan yang lain (selain Allah). Tidak ada tuhan selain
Dia. Segala sesuatu pasti binasa, kecuali zat-Nya. Segala putusan menjadi wewenang-Nya dan
hanya kepada-Nya kamu dikembalikan.” (Q.S. al-Qasas [28]: 88)
Selain itu, Allah Swt. juga berfirman dalam Q.S. ar-Rahman ayat 26–27 berikut.

Artinya: “Semua yang ada di atasnya (bumi) itu akan binasa. (Akan tetapi,) wajah (zat) Tuhanmu
yang memiliki kebesaran dan kemuliaan tetap kekal.” (Q.S. ar-Rahman [55]: 26–27)
4. Mukhalafatu Lilhawaditsi (Berbeda dengan Makhluk Ciptaan-Nya)
Mukhalafatu lilhawaditsi artinya berbeda dengan makhluk ciptaan-Nya. Allah Swt. adalah
Sang Pencipta, maka Allah Swt. sudah pasti berbeda dengan makhluk ciptaan-Nya. Tidak
ada satupun yang mampu sebanding dengan-Nya dan mampu menyerupai keagungan-Nya.
Sebagaimana dijelaskan dalam Q.S. al-Ikhlas ayat 4 berikut.

Artinya: “Tidak ada sesuatu pun yang setara dengan-Nya.” (Q.S. al-Ikhlas [112]: 4)
Selain itu, Allah Swt. juga berfirman dalam Q.S. asy-Syura ayat 11 sebagai berikut.

Artinya: “(Allah) Pencipta langit dan bumi. Dia menjadikan bagimu pasangan-pasangan dari
jenismu sendiri dan (menjadikan pula) dari jenis hewan ternak pasangan-pasangan(-nya). Dia
menjadikanmu berkembang biak dengan jalan itu. Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-
Nya. Dia Maha Mendengar lagi Maha Melihat.” (Q.S. asy-Syura [42]: 11)
5. Qiyamuhu Binafsihi (Berdiri Sendiri)
Qiyamuhu binafsihi artinya berdiri sendiri. Allah Ta’ala berdiri sendiri, tidak bergantung
kepada siapa pun dan tidak membutuhkan bantuan siapa pun. Sebagaimana dijelaskan dalam
Al-Qur’an Surah al-Ankabut ayat 6 berikut.

Artinya: “Siapa yang berusaha dengan sungguh-sungguh (untuk berbuat kebajikan),


sesungguhnya dia sedang berusaha untuk dirinya sendiri (karena manfaatnya kembali kepada
dirinya). Sesungguhnya Allah benar-benar Mahakaya (tidak memerlukan suatu apa pun) dari
alam semesta.” (Q.S. al-Ankabut [29]: 6)
6. Wahdaniyah (Tunggal/Esa)
Wahdaniyyah artinya Allah Maha Esa atau tunggal. Dialah satu-satunya Tuhan pencipta alam
semesta. Sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur’an Surah al-Anbiya’ ayat 22 sebagai berikut.

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 17


Artinya: “Seandainya pada keduanya (langit dan bumi) ada tuhan-tuhan selain Allah, tentu
keduanya telah binasa. Mahasuci Allah, Tuhan pemilik ʻArasy, dari apa yang mereka sifatkan.”
(Q.S. al-Anbiya [21]: 22)
7. Qudrah (Berkuasa)
Qudrah artinya Allah Mahakuasa atas segala sesuatu dan tidak ada yang bisa menandingi
kekuasaan Allah Swt. Sebagaimana dijelaskan dalam Al-Quran Surah al-Baqarah ayat 20
berikut.

Artinya: “… Sesungguhnya, Allah Mahakuasa atas segala sesuatu”. (Q.S. al-Baqarah [2]: 20)
8. Iradah (Berkehendak)
Iradat artinya Allah berkehendak atas segala sesuatu. Oleh karena itu, kejadian apa pun itu
terjadi atas kehendak Allah Swt.. Apabila Allah Swt. berkehendak, maka jadilah dan tidak ada
seorang pun yang bisa mencegah-Nya. Sebagaimana firman Allah Swt. berikut.

Artinya: “Mereka kekal di dalamnya selama masih ada langit dan bumi362, kecuali jika Tuhanmu
menghendaki (yang lain). Sesungguhnya, Tuhanmu Maha Melaksanakan apa yang Dia
kehendaki.” (Q.S. Hud [11]: 107)
Selain itu, Allah Swt. berfirman dalam Q.S. Yasin ayat 82 berikut.

Artinya: “Sesungguhnya ketetapan-Nya, jika Dia menghendaki sesuatu, Dia hanya berkata
kepadanya, “Jadilah!” Maka, jadilah (sesuatu) itu.” (Q.S. Yasiin [36]: 82)
9. ‘Ilmun (Mengetahui)
‘Ilmun artinya Allah Swt. mengetahui atas segala sesuatu, baik yang tampak maupun yang
tidak tampak. Sebagaimana dijelaskan dalam firman-Nya sebagai berikut.

Artinya: “Sungguh, Kami benar-benar telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang
dibisikkan oleh dirinya. Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya.” (Q.S. Qaf [50]: 16)
10. Hayah (Hidup)
Hayah artinya Allah Mahahidup, tidak akan pernah mati, binasa, atau pun musnah. Dia kekal
selamanya. Sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur’an Surah al-Furqan ayat 58 berikut.

Artinya: “Bertawakallah kepada (Allah) Yang Mahahidup yang tidak mati dan bertasbihlah dengan
memuji-Nya. Cukuplah Dia Maha Mengetahui dosa hamba-hamba-Nya.” (QS. al-Furqan [25]:
58)

18 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


11. Sama’ (Mendengar)
Sama’ artinya mendengar Allah Maha Mendengar apa yang diucapkan hambanya, baik
yang diucapkan maupun yang disembunyikan. Sebagaimana dijelaskan dalam Q.S. al-Maidah
ayat 76 berikut.

Artinya: “... Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui”. (Q.S. al-Maidah [5]: 76)
12. Bashar (Melihat)
Bashar artinya Allah Maha Melihat segala sesuatu, semua yang ada di dunia ini tidak luput
dari penglihatan Allah Swt.. Penglihatan Allah Swt. tidak ada batasannya. Sebagaimana dijelaskan
dalam Surah al-Hujurat ayat 18 berikut.

Artinya: “... Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan”. (Q.S. al-Hujurat [49]: 18)
Pada ayat lain Allah Swt. berfirman sebagai berikut.

Artinya: “Perumpamaan orang-orang yang menginfakkan harta mereka untuk mencari rida Allah
dan memperteguh jiwa mereka adalah seperti sebuah kebun yang terletak di dataran tinggi yang
disiram oleh hujan lebat, lalu ia (kebun itu) menghasilkan buah-buahan dua kali lipat. Jika hujan
lebat tidak menyiraminya, hujan gerimis (pun memadai).82) Allah Maha Melihat apa yang kamu
kerjakan.” (Q.S. al-Baqarah [2] : 265)
13. Kalam (Berfirman)
Kalam artinya berfirman. Allah Swt. berfirman melalui kitab-kitab yang diturunkan melalui
perantara para nabi. Sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur’an Surah al-A’raf ayat 143 berikut.

Artinya: “Ketika Musa datang untuk (bermunajat) pada waktu yang telah Kami tentukan (selama
empat puluh hari) dan Tuhan telah berfirman (langsung) kepadanya,….” (Q.S. al-A’raf [7]: 143)
14. Qadirun (Berkuasa)
Qadirun artinya berkuasa. Allah Mahakuasa atas segala sesuatu yang ada di alam semesta.
Adapun salah satu ayat yang menjelaskan sifat ini, yaitu Q.S. al-Baqarah ayat 20 berikut.

Artinya: “Hampir saja kilat itu menyambar penglihatan mereka. Setiap kali (kilat itu) menyinari,
mereka berjalan di bawah (sinar) itu. Apabila gelap menerpa mereka, mereka berdiri (tidak
bergerak). Sekiranya Allah menghendaki, niscaya Dia menghilangkan pendengaran dan penglihatan
mereka. Sesungguhnya Allah Mahakuasa atas segala sesuatu.” (Q.S. al-Baqarah [2]: 20)

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 19


15. Muridun (Berkehendak)
Muridun artinya berkehendak. Allah Maha Berkehendak atas segala sesuatu. Apabila
Allah sudah menakdirkan suatu perkara, maka tidak ada yang dapat menolak kehendak-Nya.
Sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur’an Surah Hud ayat 107 berikut.

Artinya: “Mereka kekal di dalamnya selama masih ada langit dan bumi,362) kecuali jika Tuhanmu
menghendaki (yang lain). Sesungguhnya Tuhanmu Maha Melaksanakan apa yang Dia kehendaki.”
(Q.S. Hud [11]: 107)
16. ‘Alimun (Mengetahui)
‘Alimun artinya mengetahui. Allah Maha Mengetahui atas segala sesuatu. Sebagaimana
dijelaskan dalam Al-Qur’an Surah an-Nisa ayat 176 berikut.

Artinya: “... Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.” (QS. an–Nisa [4]: 176)
17. Hayyun (Hidup)
Hayyun artinya Allah Mahahidup, Dia selalu mengawasi hamba-hamba-Nya dan tidak pernah
tidur. Sebagaimana firman-Nya dalam Q.S. al-Furqan ayat 58 berikut.

Artinya: “Bertawakallah kepada (Allah) Yang Mahahidup yang tidak mati dan bertasbihlah dengan
memuji-Nya. Cukuplah Dia Maha Mengetahui dosa hamba-hamba-Nya.” (Q.S. al-Furqan [25]:
58)
18. Sami’un (Mendengar)
Allah memiliki sifat sami’un yang berarti mendengar. Allah itu Maha Mendengar. Tidak ada
yang terlewatkan bagi Allah dan tidak ada pula yang melampaui pendengaran-Nya. Sebagaimana
firman berikut.

Artinya: “... Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui“. (QS. al-Baqarah [2]: 256). 
19. Bashirun (Melihat)
Bashirun juga memiliki arti melihat. Allah Swt. selalu melihat dan mengawasi hamba-hamba-
Nya. Oleh karena itu, sudah semestinya kita selalu berbuat kebaikan, sebagaimana firman
berikut.

Artinya: “ ... Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan” (QS. al-Hujurat [49]: 18).
20. Mutakallimun (Berfirman atau Berkata-kata)
Mutakallimun juga berarti berfirman atau berkata-kata. Allah berfirman lewat kitab-kitab suci
yang diturunkan lewat para nabi. Sebagaimana firman Allah Swt. dalam Q.S. at-Taubah ayat 6
berikut.

20 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


Artinya: “Jika seseorang di antara orang-orang musyrik ada yang meminta pelindungan kepada
engkau (Nabi Muhammad), lindungilah dia supaya dapat mendengar firman Allah kemudian
antarkanlah dia ke tempat yang aman baginya. (Demikian) itu karena sesungguhnya mereka
adalah kaum yang tidak mengetahui.” (Q.S. at-Taubah [9]: 6)

Tugas Siswa
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Sebutkan lima sifat wajib Allah Swt.!
Jawab: ........................................................................................................................................
2. Sebutkan lima sifat mustahil Allah Swt.!
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Sebutkan yang termasuk sifat salbiyah!
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Jelaskan yang dimaksud sifat nafsiyah!
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Apa saja yang termasuk sifat ma’nawiyah?
Jawab: ........................................................................................................................................

Kegiatan Siswa
Kerjakan tugas di bawah ini secara berkelompok!
Diskusikan lima dalil yang berkaitan dengan sifat wajib Allah Swt. yang belum tercantum dalam
pembahasan di atas! Tulislah dalil-dalil tersebut beserta terjemahnya! Kerjakan dalam kertas folio!
Serahkan hasilnya kepada guru untuk diberi penilaian!

Penanaman Nilai Karakter Siswa


Sebagai seorang muslim, maka wajib bagi kita untuk mengenal Allah Swt. dengan cara mengenal
sifat-sifat-Nya. Sifat-sifat Allah Swt. antara lain sifat wajib, mustahil, dan jaiz. Setelah mengetahui
kebenaran sifat-sifat wajib, mustahil, dan jaiz Allah Swt. siswa diharapkan memiliki sikap percaya
diri dalam kehidupan sehari-hari, baik di sekolah maupun di masyarakat.

Uji Kompetensi
A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang benar!
1.  Sifat-sifat ma’ani adalah sifat yang ada terjadi di alam semesta ini. Allah Swt. yang
pada Zat Allah Swt. yang sesuai dengan mengatur dan memelihara alam semesta.
kesempurnaan Allah Swt.. Berikut yang Bahkan Allah Swt. sanggup menghancurkan
termasuk sifat ma’ani Allah Swt. adalah .... alam semesta ini tanpa bantuan siapa
a. qudrah, iradah, ‘ilmun, hayah, dan sama’ pun. Hal ini membuktikan bahwa Allah Swt
b. wujud, qidam, baqa’, dan wahdaniyyah menguasai alam semesta ini. Pernyataan
c. qadirun, muridun, ‘alimun, hayyun, dan tersebut menunjukkan salah satu bukti Allah
sami’un Swt. bersifat ....
d. mukhalafatu lilhawaditsi, qiyamuhu a. qudrah
binafsihi, dan wahdaniyyah b. hayah
2.  Peristiwa gempa bumi, gunung meletus, c. bashar
tsunami, dan peristiwa alam lainnya adalah d. iradah
salah satu fenomena alam yang akan

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 21


3.  Mukhalafatu lilhawaditsi merupakan salah 10.  Berikut yang tidak termasuk sifat wajib
satu sifat Allah yang tergolong dalam sifat salbiyah bagi Allah Swt. adalah ....
salbiyah, yang memiliki arti …. a. qidam c. wahdaniyyah
a. kekal b. qudrah d. baqa’
b. Esa 11.  Berikut ini adalah sifat wajib bagi Allah Swt.,
c. tidak menyerupai makhluk kecuali ...
d. Mahakuasa a. muridun
4.  Setiap orang muslim wajib mengimani b. hayyun
adanya sifat-sifat Allah Swt.. Sifat-sifat Allah c. qiyamuhu bighairihi
Swt. terdapat tiga jenis, salah satunya sifat d. ‘alimun
wajib. Arti sifat wajib Allah Swt adalah .... 12.  Sifat wujud termasuk sifat wajib yang
a. sifat bebas yang ada pada Allah Swt. memiliki arti ada. Sifat wujud tergolong dalam
b. sifat yang diwajibkan kepada Allah jenis sifat ....
Swt. a. ma’ani c. ma’nawiyah
c. sifat yang pasti dimiliki oleh Allah Swt. b. nafsiyah d. salbiyah
d. sifat yang sebaiknya ada pada Allah
13.  Dalil naqli yang berkaitan dengan sifat
Swt.
wahdaniyyah terdapat dalam Surah ....
5.  Berikut pengelompokan sifat wajib Allah Swt. a. al-Qasas ayat 88
kecuali …. b. al-Hadid ayat 3
a. sifat nafsiyah c. al-Anbiya’ ayat 22
b. sifat salsabiyah d. as-Syura ayat 11
c. sifat ma'ani
14. Perhatikan sifat Allah Swt. di bawah ini!
d. sifat ma’nawiyah
(1) Baqa’.
6.  Sifat kebebasan untuk berbuat sesuatu (2) Qudrah.
atau tidak berbuat sesuatu sesuai dengan (3) Bashar.
kehendak-Nya yang mutlak, disebut sifat (4) Qidam.
.... (5) Sama’.
a. wajib (6) Kalam.
b. mustahil
Berdasarkan sifat di atas, yang termasuk
c. jaiz
jenis sifat ma’ani terdapat pada nomor ….
d. Allah Swt.
a. (1), (3), dan (5)
7.  Sifat yang meniadakan adanya sifat b. (2), (5), dan (6)
sebaliknya, yakni sifat-sifat yang tidak sesuai, c. (3), (6), dan (1)
dan tidak layak dengan kesempurnaan Zat- d. (4), (1), dan (2)
Nya. Salah satunya sifat qiyamuhu binafsihi
15. Perhatikan sifat-sifat Allah Swt. di bawah ini!
yang artinya ....
(1) Hayyun. (4) Qadirun.
a. berdiri sendiri
(2) ‘Alimun. (5) Muridun.
b. berbeda dengan makhluk
(3) ‘Ilmun. (6) Iradah.
c. terdahulu
d. berkuasa Berdasarkan sifat di atas, yang termasuk
jenis sifat ma’nawiyah terdapat pada nomor
8.  Salah satu sifat Allah Swt. yaitu sifat sama’
….
yang artinya ....
a. (1), (2), dan (3)
a. mendengar c. berfirman
b. (2), (6), dan (5)
b. melihat d. berkehendak
c. (3), (4), dan (6)
9.  Sifat ma’nawiyah tidak dapat berdiri sendiri, d. (4), (5), dan (1)
sebab setiap ada sifat ma’ani tentu ada sifat
16.  Terjadinya bencana alam merupakan bukti
ma’nawiyah. Salah satu sifat ma’nawiyah
bahwa Allah bersifat ....
yaitu sifat ‘alimun yang artinya ....
a. wujud c. iradah
a. Maha Mengetahui
b. ‘ilmun d. kalam
b. berkehendak
c. Mahakuasa 17.  Langit, bumi, dan semua isinya merupakan
d. Maha Melihat bukti bahwa Allah bersifat ....

22 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


a. qidam c. wujud 22. Sifat wajib Allah Swt. wujud, sedangkan sifat
b. baqa’ d. hayah mustahilnya dari wujud adalah .…
18.  Sifat yang tidak mungkin dimiliki oleh Allah a. fana’
Swt. disebut sifat .... b. ta'addud
a. wajib c. ‘ajizun
b. mustahil d. ‘adam
c. manusia 23.  Salah satu sifat bagi Allah Swt. yaitu sifat
d. jaiz kalam dan sangat mustahil Allah bersifat
19.  Ta’addud merupakan salah satu sifat mustahil ....
bagi Allah Swt.. Karena ta’addud artinya .... a. bukmun
a. lemah b. ‘umyun
b. terpaksa c. shamamun
c. bodoh d. fana’
d. berbilang 24.  Salah satu sifat mustahil bagi Allah, salah
20.  Allah Swt. bersifat mukhalafatu lilhawaditsi, satunya sifat huduts yang artinya ....
dan sangat mustahil Allah bersifat .... a. baharu
a. mayyitan b. mati
b. ihtiyaju ligarihi c. lemah
c. jahilan d. rusak
d. mumatstsalatu lilhawaditsi
25.  Salah satu sifat wajib bagi Allah Swt
21.  Sifat ma’ani yaitu sifat yang ada pada Zat Allah
yaitu iradah dan sangat mustahil bersifat
Swt. yang sesuai dengan kesempurnaan
mukraham sebagaimana firman Allah Swt.
Allah Swt.. Sifat kesempurnaan tersebut
dalam Al-Qur’an Surah .…
terdiri dari … sifat.
a. an-Nahl ayat 40
a. 5
b. al-Baqarah ayat 20
b. 6
c. al-Anbiya ayat 22
c. 7
d. al-Isra’ ayat 85
d. 8

B. Isilah titik-titik pada soal-soal berikut dengan jawaban yang benar!

1. Sifat-sifat sempurna yang harus ada pada Allah Swt. disebut ….


2. Sifat yang berhubungan dengan Zat Allah Swt. disebut sifat ….
3. Sifat yang meniadakan adanya sifat sebaliknya, yakni sifat-sifat yang tidak sesuai, tidak layak
dengan kesempurnaan Zat-Nya disebut sifat ….
4. Sifat-sifat abstrak yang wajib ada pada Allah Swt. disebut sifat ....
5. Sifat yang merupakan keharusan dari sifat-sifat ma’ani disebut sifat ….
6. Sifat kebebasan atau wewenang Allah Swt. disebut sifat ….
7. Sifat kebailkan dari baqa’ adalah ….
8. Allah Swt. memiliki sifat yang artinya melihat, berarti Allah Swt. mustahil mempunyai sifat ….
9. Allah Swt. berbeda dengan makhluk-Nya, berarti Allah Swt. bersifat ….
10. Pada saat menciptakan alam semesta Allah Swt. tidak dibantu oleh siapa pun, karena Allah Swt.
bersifat ….

C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas dan benar!

1. Mengapa Allah Swt. menciptakan manusia dan tujuannya?


Jawab: ........................................................................................................................................
2. Jelaskan tentang sifat Allah Swt. muridun!
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Sebutkan dua kebebasan mutlak yang dimiliki oleh Allah Swt.!
Jawab: ........................................................................................................................................

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 23


4. Jelaskan sifat jaiz yang dimiliki Allah Swt.!
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Jelaskan hukum meyakini sifat-sifat Allah Swt.!
Jawab: ........................................................................................................................................
6. Mengapa setiap muslim harus mengimani sifat-sifat Allah Swt.?
Jawab: ........................................................................................................................................
7. Jelaskan bahwa Allah Swt. Maha Mengetahui!
Jawab: ........................................................................................................................................
8. Bagaimana perilaku orang yang mengimani sifat baqa’ Allah Swt.?
Jawab: ........................................................................................................................................
9. Jelaskan makna yang terkandung dalam Q.S. al-Qasas ayat 68!
Jawab: ........................................................................................................................................
10. Tulislah firman Allah Swt. yang menjelaskan bahwa Allah Swt. bersifat sama’ beserta artinya!
Jawab: ........................................................................................................................................

Perbaikan
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Apa yang dimaksud dengan sifat qiyamuhu binafsihi?
Jawab: ........................................................................................................................................
2. Berikan contoh perilaku orang-orang yang mengimani sifat jaiz Allah Swt.!
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Sebutkan hikmah beriman kepada sifat-sifat Allah Swt.!
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Sebutkan sifat mustahil ma’ani bagi Allah Swt.!
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Sebutkan sifat mustahil ma’nawiyah bagi Allah Swt.!
Jawab: ........................................................................................................................................

Pengayaan
Kerjakan tugas berikut secara mandiri!
Tanggapilah beberapa pernyataan yang berkaitan dengan penerapan keimanan terhadap sifat-sifat
Allah Swt. disertai dengan alasannya, sesuai tabel di bawah ini!
Permyataan Sikap
No. Pernyataan Alasan
Setuju Tidak Setuju
1. Allah Swt. tidak dapat dilihat, maka
Allah Swt. tidak ada.
2. Cara Allah Swt. mendengar kita, tidak
sama dengan makhluk-Nya.
3. Takut berbuat salah, hanya apabila di
hadapan orang lain.
4. Diperbolehkan ke dukun untuk
meminta kesembuhan.
5. Membutuhkan orang lain adalah
kelemahan manusia.

24 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


Bab
Tobat, Taat, Istikamah,
3 dan Ikhlas
Kompetensi Inti Tujuan Pembelajaran
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang Setelah mempelajari materi berikut, siswa diharapkan
dianutnya. mampu:
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, 1. menjelaskan pengertian dari perilaku tobat, taat,
peduli (toleransi, gotong royong), santun, dan percaya istikamah, dan ikhlas;
diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan 2. memahami contoh perilaku tobat, taat, istikamah, dan
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan ikhlas;
keberadaannya. 3. memahami dalil dari perilaku tobat, taat, istikamah, dan
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan ikhlas; serta
prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang 4. menyebutkan dampak positif dari perilaku tobat, taat,
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait istikamah, dan ikhlas.
fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, Alokasi Waktu
dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
... Jam Pelajaran/4 × Pertemuan.
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori.

Peta Konsep
Kompetensi Dasar
1.3 Menghayati perbuatan tobat, taat, istikamah, dan Tobat
ikhlas.
2.3 Mengamalkan perilaku tobat, taat, istikamah, dan
ikhlas dalam kehidupan sehari-hari. Taat
3.3 Menganalisis konsep, dalil, dan dampak positif tobat, Tobat, Taat, Istikamah,
taat, istikamah, dan ikhlas. dan Ikhlas
4.3 Mengomunikasikan contoh kisah yang berkaitan Istikamah
dengan tobat, taat, istikamah, dan ikhlas dalam
kehidupan.
Ikhlas

Apersepsi

L antas, bagaimana kita bisa tahu apa peraturan-peraturan


Allah Swt. untuk kita sehingga kita bisa mentaati-Nya? Melalui
al-Qur’an tentunya! Di sana Allah Swt. melalui firman-firman-
Nya telah mengutarakan segala peraturan dan keinginan-Nya
terhadap umat manusia. Kemudian pertanyaan berikutnya
adalah bagaiman jika isi peraturan-peraturan itu masih bersifat
umum atau global, sehingga dirasa perlu penjelasan lebih lanjut?
Melalui hadis-hadis Nabi-Nya tentunya! Ya, sebagaimana yang
telah kalian ketahui bahwa dasar/sumber akidah Islam adalah al-
Qur’an dan al-Hadis, maka demikian juga, keduanya merupakan Gambar taat kepada Allah Swt.
dasar dan sumber utama dalam menjalankan ketaatan kepada
Allah Swt. di dunia. Artinya, tidak cukup kita mentaati Allah Swt. tanpa mentaati Rasullalah Saw.
bahkan Allah Swt. sendiri yang memerintahkan agar manusia taat kepada-Nya dan kepada Rasul
kemudian kepada yang lainnya selama tidak bertentangan dengan perintah-Nya dan Rasul-Nya.

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 25


Ringkasan Materi

A. Tobat
Seorang insan tentunya pernah melakukan kesalahan atau dosa dalam hidup ini. Islam
menganjurkan umatnya agar bertobat sebelum ajal menjemput, supaya dihapuskan kesalahan-
kesalahan dan diampuni dosa-dosanya, sehingga terhindar dari siksa neraka.
1. Pengertian Tobat
Tobat berasal dari bahasa Arab, taba-yatibu-tawbatan yang berarti penyesalan atau kembali.
Sementara tobat berarti berhenti dari perbuatan dosa yang telah dilakukan, kemudian kembali
ke jalan yang benar. Tobat nasuha merupakan bentuk penyesalan tertinggi, yang disertai dengan
permohonan ampun dan berniat tidak akan mengulangi kesalahan yang sama. Tobat nasuha
ialah tobat yang telah mencapai puncak kesempurnaan, serta dilakukan secara maksimal. Tobat
nasuha menjadikan orang yang bertobat tersebut benar-benar tidak kembali melakukan maksiat
atau melakukan perbuatan dosa, dan kembali taat kepada Allah Swt..
Tobat nasuha yang baik ialah menjadi diri yang benar-benar bersih, mencoba mengikuti suri
tauladan rasul. Seseorang yang mulai menyadari untuk tidak mudah tergoda akan kenikmatan
dunia, dan menunjukkan amal yang baik. Mampu menyeimbangkan kebutuhan dunia dan akhirat
sesuai porsinya. Proses bertobat perlu dilakukan dengan sungguh-sungguh tulus ikhlas pada
Allah Swt., bukan hanya terucap di mulut saja. Sebagaimana firman Allah Swt. dalam Al-Qur’an
Surah at-Tahrim ayat 8 berikut.

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, bertobatlah kepada Allah dengan tobat yang
semurni-murninya. Mudah-mudahan Tuhanmu akan menghapus kesalahan-kesalahanmu dan
memasukkanmu ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai pada hari ketika Allah
tidak menghinakan Nabi dan orang-orang yang beriman bersamanya. Cahaya mereka memancar
di hadapan dan di sebelah kanannya. Mereka berkata, “Ya Tuhan kami, sempurnakanlah untuk
kami cahaya kami dan ampunilah kami. Sesungguhnya Engkau Mahakuasa atas segala sesuatu.”
(Q.S. at-Tahrim [66]: 8)
2. Syarat-Syarat Tobat
Adapun seseorang yang ingin melakukan tobat harus memenuhi syarat-syarat dalam
bertobat. Berikut beberapa syarat dalam bertobat.
a. Beragama Islam. d. Menyesali perbuatan.
b. Tulus ikhlas. e. Meninggalkan perbuatan dosa.
c. Mengakui dosa.
3. Sebab Diterimanya Tobat
Adapun sebab tobat seseorang diterima oleh Allah Swt. di antaranya sebagai berikut.
a. Karena Allah Swt. Maha Mengasihi dan Maha Pengampun.
b. Supaya hamba Allah Swt. bersih dari dosa dan memperoleh kebahagian di surga kelak.
c. Orang yang tobat tidak mengulangi dosa yang pernah diperbuat.
d. Mencegah dari kejahatan dan lebih banyak melakukan kebaikan.
4. Tata Cara Tobat Nasuha
Sebelum seseorang melakukan pertobatan, sebaiknya mengetahui tata cara yang harus
dilakukan dalam bertobat. Adapun tata cara dalam bertobat, di antaranya sebagai berikut.
a. Berucap istigfar dan maaf.
b. Menyesal dengan sungguh-sungguh.
c. Meninggalkan dosa besar dan pemicunya.
d. Tekad kuat tidak mengulangi.
e. Mendekatkan diri pada Allah Swt..

26 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


f. Salat tobat.
g. Berada di lingkungan yang baik.
5. Dampak Positif Tobat
Adapun seseorang yang melakukan tobat nasuha, akan mendapatkan hikmah yang luar
biasa, di antaranya sebagai berikut.
a. Allah akan mengganti dosa orang yang bertobat dengan kebaikan.
b. Mendapat rahmat dan ampunan Allah Swt..
c. Mati dalam keadaan husnulkhatimah.
d. Mendapat pahala atau keberuntungan (masuk surga).
6. Contoh Kisah Tobat Nabi Adam a.s.
Nabi Adam a.s. pada mulanya adalah penghuni surga. Namun, pada suatu ketika melanggar
larangan-Nya. Ia bersama istrinya, Siti Hawa, memakan buah khuldi akibat hasutan setan. Hingga
pada akhirnya, Nabi Adam a.s. dan Siti Hawa harus terusir dari surga dan diturunkan ke bumi.
Di bumi, Nabi Adam a.s. merasa sangat menyesal, sehingga ia memohon ampun kepada Allah
Swt.. Doa pertobatan Nabi Adam a.s. tersebut kemudian diabadikan Allah Swt. dalam firman-
Nya sebagai berikut.

Artinya: “Keduanya berkata, “Ya Tuhan kami, kami telah menzalimi diri kami sendiri. Jika Engkau
tidak mengampuni kami dan tidak merahmati kami, niscaya kami termasuk orang-orang yang
rugi.” (Q.S. al-A’raf [7]: 23)
Tobat yang dinyatakan Nabi Adam tersebut kemudian diterima oleh Allah Swt.. Berdasarkan
kisah tobatnya Nabi Adam a.s tersebut, kita dapat mengambil pelajaran bahwa Allah Swt adalah
Zat Yang Maha Pengampun. Oleh sebab itu, kita sebagai manusia biasa yang tidak lepas dari
dosa, tidak boleh pesimis dalam memohon ampunan Allah Swt..

Tugas Siswa
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1.  Jelaskan pengertian tobat!
Jawab: ........................................................................................................................................
2. Sebutkan syarat-syarat orang yang hendak bertobat!
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Sebutkan hikmah seseorang yang melakukan tobat!
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Jelaskan isi kandungan Surah at-Tahrim ayat 8!
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Apa saja yang menjadikan tobat seseorang diterima oleh Allah Swt.?
Jawab: ........................................................................................................................................

Kegiatan Siswa
Kerjakan tugas di bawah ini secara berkelompok!
1. Buatlah kelompok yang terdiri atas 4–5 siswa!
2. Carilah informasi sebanyak-banyaknya mengenai kisah teladan terkait tobat!
3. Ringkaslah informasi yang kalian dapatkan tersebut!
4. Presentasikan hasilnya di depan kelas!

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 27


B. Taat
Taat merupakan kata yang sering kita dengar dalam kehidupan sehari-hari baik di rumah, sekolah,
maupun di masyarakat. Taat merupakan sifat yang terpuji dan harus dimiliki oleh setiap manusia
terutama bagi setiap muslim.
1. Pengertian Taat
Kata taat berasal dari bahasa Arab yang kemudian diserap ke dalam bahasa Indonesia, yang
memiliki makna menuruti atau mengikuti. Secara istilah taat berarti mengikuti dan menuruti
keinginan atau perintah dari luar diri kita, baik terhadap perintah Allah Swt., rasul-Nya, maupun
ululamri (pemimpin) sebagaimana firman berikut.

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul (Nabi Muhammad)
serta ululamri (pemegang kekuasaan) di antara kamu. Jika kamu berbeda pendapat tentang
sesuatu, kembalikanlah kepada Allah (Al-Qur’an) dan Rasul (sunahnya) jika kamu beriman
kepada Allah dan hari Akhir. Yang demikian itu lebih baik (bagimu) dan lebih bagus akibatnya
(di dunia dan di akhirat).” (Q.S.an-Nisa’ [4]: 59).
2. Macam-Macam Taat
Taat berarti tunduk dan patuh saat kita mendapat perintah atau larangan untuk dihindari.
Ketaatan dibagi menjadi 3, yaitu sebagi berikut.
a. Ketaatan kepada Allah Swt.
Ketaatan kepada Allah Swt. menempati posisi ketaatan tertinggi. Sebagai seorang
muslim, tidak ada satu pun di dunia ini yang dapat mengalahkan ketaatan kita kepada Allah
Swt.. Taat kepada Allah Swt. yaitu taat menjalankan semua perintahnya dan menjauhi segala
larangan-Nya. Berikut firman Allah Swt. dalam  Q.S. Ali ‘Imran ayat 32.

Artinya: “Katakanlah (Nabi Muhammad), “Taatilah Allah dan Rasul(-Nya). Jika kamu berpaling,
sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang kafir.” (Q.S. Ali ‘Imran [3] : 32).
b. Ketaatan kepada Rasulullah saw.
Allah Swt. menempatkan Rasulullah saw. dalam posisi yang terhormat dalam ketaatan
seorang muslim. Allah Swt. menyatakan bahwa menaati Rasulullah saw. sama dengan
menaati Allah Swt.. Hal ini karena perintah rasul berarti perintah Allah Swt.. Taat kepada
rasul berarti setiap muslimin harus melaksanakan ajaran-ajaran yang terdapat dalam hadis
Nabi Muhammad saw.. Berikut firman Allah Swt. dalam  Q.S. at-Tagabun ayat 12.

Artinya: “Taatlah kepada Allah dan taatlah kepada Rasul. Jika kamu berpaling, sesungguhnya
kewajiban rasul Kami hanyalah menyampaikan (risalah) dengan terang.” (Q.S. at-Tagabun
[64] : 12 ).

28 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


c. Ketaatan kepada ululamri
Taat kepada ululamri dapat diartikan sebagai taat pada orang tua, taat pada aturan
masyarakat, taat pada norma yang berlaku, dan taat pada janji kita kepada teman.
Ketaatan kepada ululamri ini ada syarat-syarat tertentu. Syarat tertentu itu adalah tidak
boleh bertentangan dengan aturan Allah Swt. dan rasul-Nya. Ketika bertentangan dengan
aturan Allah Swt. dan rasul-Nya, maka perintah ululamri harus ditinggalkan. Rasulullah
saw. bersabda yang artinya: “Tidak boleh ada ketaatan kepada makhluk dalam bermaksiat
kepada Allah ‘Azza wa Jalla.” (H.R. Ahmad dari Ali r.a.)
3.     Contoh Perilaku Taat
Berikut sikap yang mencerminkan perilaku taat yang dapat kita lakukan dalam kehidupan
sehari-hari, baik kepada Allah Swt., Rasulullah saw., maupun ulil amri.
a. Menjadi hamba yang melaksanakan rukun Islam, yaitu membaca kedua kalimat syahadat,
salat, puasa, zakat, dan haji (jika mampu).
b. Menjalankan risalah yang telah disampaikan oleh Nabi Muhammad saw. yang sering disebut
dengan sunah rasul.
c. Menjadi hamba yang bertakwa dengan melaksanakan rukun iman, yaitu iman kepada Allah
Swt., malaikat, rasul, kitab, qada dan qadar, serta hari akhir.
d. Menjadi warga negara yang baik dengan menaati peraturan yang dibuat oleh pemerintah
dan pihak-pihak tertentu yang memiliki kuasa, seperti tidak melanggar peraturan lalu lintas,
tidak berbuat kekerasan, dan turut serta dalam kegiatan-kegiatan sosial. Sebagai anak
dengan berbakti kepada kedua orang tua. Sebagai anggota masyarakat dengan menciptakan
lingkungan yang kondusif dan menaati peraturan yang ada dalam masyarakat.
4. Dampak Positif Perilaku Taat
Berikut dampak positif bagi orang yang selalu taat.
a. Menjadi orang yang berakhlak mulia.
b. Mendatangkan rida Allah Swt..
c. Meningkatkan iman dan takwa kepada Allah Swt..
d. Terciptanya keamanan dan ketertiban.
e. Menjadikan kehidupan makin aman, tenteram, damai, dan sejahtera.
5. Contoh Kisah Ketaatan Nabi Ibrahim a.s.
Nabi Ibrahim a.s. mendapat julukan Khalilullah Khalilurrahman karena begitu disayang oleh
Allah Swt. karena ketaatannya menjalankan segala perintah. Tidak hanya menjalankan segala
perintah Allah Swt.. namun Nabi Ibrahim a.s. juga lulus dalam menjalani segala ujian tanpa
mengurangi rasa taat dan cintanya kepada Allah Swt. sedikit pun.
Kisah tentang Nabi Ibrahim a.s. yang dibakar hidup-hidup dan kemudian api yang
membakarnya berubah menjadi dingin. Hal ini merupakan kisah teladan dan bukti bahwa Allah
Swt. akan membalas ketaatan hambanya dengan hal/mukjizat yang lebih besar. Berkurban juga
merupakan kisah teladan dari Nabi Ibrahim a.s. yang begitu taat dengan segala perintah Allah
Swt..
Allah Swt. menguji Nabi Ibrahim a.s. tidak hanya secara individu, namun juga keluarganya.
Allah Swt. menguji ketaatan dan kecintaannya dengan memerintahkan untuk menyembelih
anaknya sendiri yakni Nabi Ismail a.s.. Dengan keteguhan hati, Nabi Ibrahim a.s. pun melaksanakan
perintah tersebut dan Nabi Ismail a.s. mengizinkan ayahnya untuk menyembelihnya.
Namun, karena ketaatan dan rasa cinta tersebut, Allah Swt. menggantikan tubuh Ismail a.s.
dengan domba yang besar. Begitulah cinta Allah Swt. kepada hambanya yang telah meletakkan
ketaatan dan rasa cinta kepada Allah Swt. lebih tinggi dari rasa cinta kepada apa pun.
Ketaatan kepada Allah Swt. itu sederhana namun berat, oleh karena itu Allah Swt. akan
benar-benar sayang kepada hamba-Nya yang mampu melaksanakan hal tersebut. Melalui kisah
Nabi Ibrahim a.s. dan Nabi Ismail a.s., kita menjadi tahu betapa nikmatnya merasakan cintanya
kepada Allah Swt. lebih dari apa pun.

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 29


Tugas Siswa
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Apa yang dimaksud dengan taat?
Jawab: ........................................................................................................................................
2. Sebutkan tiga jenis perilaku taat dalam kehidupan sehari-hari!
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Mengapa Islam memerintahkan umatnya untuk taat kepada pemimpin?
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Bagaimanakah syarat sebuah aturan yang wajib untuk ditaati?
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Apa saja dampak positif bagi seseorang yang taat?
Jawab: ........................................................................................................................................

Kegiatan Siswa
Kerjakan tugas berikut ini secara berkelompok!
1. Buatlah kelompok yang terdiri atas 4–6 siswa!
2. Buatlah sebuah makalah dengan judul “Pentingnya Taat Pada Aturan”!
3. Presentasikan makalah kelompok kalian di depan kelas!
4. Lakukan tanya jawab dengan kelompok lain selama presentasi berlangsung!

C. Istikamah
Pada kehidupan sehari-hari, kita sering mendengar atau bahkan mengucapkan kata istikamah,
meskipun begitu, masih banyak yang belum mengetahui makna dari istikamah itu sendiri. Istikamah
kerap diucapkan dalam berbagai kegiatan maupun kesempatan. Sikap istikamah dalam kebaikan
dan kebenaran sangat penting dimiliki seorang muslim.
1. Pengertian Istikamah
Istikamah berasal dari bahasa Arab yang bentuk kata kerjanya dari kata istaqâma yang
berarti tegak lurus. Bentuk lain dari kata istaqāma adalah mustaqīm yang sering diartikan lurus,
misalnya dalam kata “shirātul mustaqīm” yang diartikan dengan jalan yang lurus. Istikamah
berarti sikap kukuh pada pendirian dan konsekuen dalam tindakan. Dalam Islam, istikamah ialah
sikap teguh dalam melakukan suatu kebaikan, membela, dan mempertahankan keimanan dan
keislaman, walaupun menghadapi berbagai macam tantangan dan godaan. Allah Swt. telah
memerintahkan untuk beristikamah, sebagaimana dijelaskan dalam firman-Nya berikut.

Artinya: “Maka, tetaplah (di jalan yang benar), sebagaimana engkau (Nabi Muhammad) telah
diperintahkan. Begitu pula orang yang bertobat bersamamu. Janganlah kamu melampaui batas!
Sesungguhnya Dia Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.” (Q.S. Hud [11]: 112)
2. Cara Membiasakan Istikamah
Istikamah dalam menjalankan suatu kebaikan merupakan suatu hal ringan, namun berat
untuk dilaksanakan. Namun, ada beberapa cara agar seseorang tetap bisa menjalankan kebaikan
secara istikamah, di antaranya sebagai berikut.
a. Luruskan niat.
b. Lakukan kebaikan secara bertahap.
c. Bersabar dalam menjalankannya.
d. Meminta perlindungan dan pertolongan dari Allah Swt..
30 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal
3. Contoh Perilaku Istikamah
Berikut contoh perilaku istikamah yang sering terjadi pada kehidupan sehari-hari.
a. Seseorang yang konsisten bersedekah setiap hari.
b. Melaksanakan salat tepat waktu.
c. Tidak pernah bolos dalam pelajaran.
d. Selalu menaati peraturan, baik di sekolah, di rumah, maupun di masyarakat.
e. Selalu berkata jujur dan amanah dalam perbuatan.
4. Dampak Positif Istikamah
Adapun keutamaan bagi seseorang yang selalu beristikamah, yaitu sebagai berikut.
a. Mendapatkan jaminan surga bagi yang menjalankannya.
b. Akan terhindar dari rasa kekhawatiran dan kesedihan.
c. Dapat mencegah berbuat kejahatan.
d. Merupakan amalan yang paling dicintai Allah Swt.. 
5. Contoh Kisah Istikamah Abdullah bin Ummi Maktum
Abdullah bin Ummi Maktum merupakan sahabat Rasululah saw. yang berasal dari Suku
Quraisy dan lahir di Makkah. Sejak lahir, Abdullah sudah tidak bisa melihat atau buta. Meskipun
tidak bisa melihat, ia selalu bersemangat menjalani dan mengisi hari-harinya mempelajari tentang
Islam.
Pada masa itu, kaum muslim menghadapi penindasan dari Kaum Quraisy. Mereka dikucilkan,
ditakut-takuti, diancam, dan berbagai siksaan lainnya. Hal ini juga menimpa Abdullah, namun
semangatnya tidak pudar dan malah makin menambah keteguhan dan kekukuhan imannya.
Suatu hari, Abdullah menghampiri Rasulullah saw. dan hendak meminta izin kepada Rasulullah
saw. untuk tidak salat ke masjid karena tidak ada yang menuntunnya menuju masjid. Mendengar
alasan itu Rasulullah saw. bertanya “Apakah engkau mendengar azan?” Abdullah lantas
menjawab,“Tentu baginda,” Rasulullah saw. pun menjawab, “Kalau begitu tidak ada keringanan
untukmu,” kata Rasulullah saw..
Sebagai hamba yang istikamah dalam menjalankan perintah Allah Swt. setiap azan
berkumandang, Abdullah yang buta berjalan meraba-raba menyambut panggilan-Nya, tidak
terkecuali dalam subuh yang gelap. Hingga suatu hari, Abdullah tersandung sebuah batu hingga
tersungkur, darah pun mengalir di wajahnya. Namun Abdullah kembali bangkit, sambil mengusap
darah yang membasahi wajahnya, ia pun melanjutkan perjalanan ke masjid.
Sejak saat itu, ada seorang laki-laki yang dengan ramah selalu menjemput dan menuntun
Abdullah pulang pergi ke masjid, setiap waktu salat tiba. Hal ini ternyata tidak hanya sekali
dilakukan lelaki asing itu. Setiap hari ia selalu menuntun Abdullah ke masjid dan kemudian
mengantarkannya kembali ke rumah.
Hingga suatu hari Abdullah menanyakan nama dan asal lelaki itu, lelaki itu menjawab, “Tak
perlu kau tahu namaku dan jangan mendoakanku, karena sesungguhnya aku ini Iblis”. Abdullah
pun kaget, “Bagaimana mungkin kau selalu mengantarku ke masjid sedangkan pekerjaanmu
adalah menghalangi orang beribadah kepada Allah Swt. ?” tanya Abdullah.
Iblis menjawab, “Ingatkah saat kau berjalan untuk salat subuh ke masjid, lalu kau tersandung
dan terjatuh sehingga wajahmu terluka parah? Saat itu aku mendengar para malaikat berkata
bahwa Allah Swt. mengampuni setengah dosamu. Aku khawatir jika kau tersandung lagi, maka
setengah dosamu yang lain akan diampuni Allah Swt. juga. Maka aku terpaksa mengantarmu ke
masjid.” Istikamah menjadi hal yang penting bagi seorang muslim, karena amalan yang dilakukan
secara berkelanjutan akan menjadi ladang pahala dan menjadi perantara dalam mendekatkan
diri kepada Allah Swt..

Tugas Siswa
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Jelaskan yang dimaksud dengan istikamah!
Jawab: ........................................................................................................................................

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 31


2. Bagaimanakah cara membiasakan agar selalu istikamah dalam kebaikan?
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Sebutkan contoh sikap istikamah dalam kehidupan sehari hari!
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Jelaskan pentingnya istikamah bagi setiap manusia!
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Apa sajakah perkara yang wajib dipelihara seseorang sebagai tanda keistikamahannya?
Jawab: ........................................................................................................................................

Kegiatan Siswa
Kerjakan tugas berikut secara berkelompok!
1. Buatlah kelompok yang terdiri atas 4–5 siswa!
2. Carilah dalil-dalil baik yang bersumber dari Al-Qur’an maupun hadis yang berisi perintah agar
manusia memiliki sifat dan perilaku istikamah!
3. Tuliskan dalil-dalil tersebut pada kertas folio beserta terjemahan dan makna yang terkandung
pada masing-masing dalil tersebut!

D. Ikhlas

Sikap ikhlas wajib dimiliki oleh setiap muslim, sebagai salah satu syarat diterimanya amal-amal
ibadah manusia. Tanpa keikhlasan, amal-amal perbuatan akan ditolak. Allah Swt. tidak berkenan
menerima amal-amal yang tidak ikhlas. Tinggi rendah pahala yang diterima oleh seorang hamba
tergantung kepada kadar keikhlasan hamba itu di dalam beramal.
1. Pengertian Ikhlas
  Kata ikhlas berasal dari akar kata khalasha yang artinya murni, tidak bercampur dengan yang
lainnya. Ikhlas berarti memurnikan. Pelakunya disebut dengan mukhlis. Secara terminologis,
ikhlas adalah memurnikan niat dan amal perbuatan hanya untuk Allah Swt. dan tidak berharap
pujian atau ganjaran selain dari-Nya. Adapun lawan kata dari ikhlas adalah riya dan sumah.
Riya berasal dari kata ra’a yang artinya melihat. Sumah berasal dari kata sami’a yang artinya
mendengar. Secara terminologis, riya dan sumah adalah hasrat untuk dilihat dan didengar
manusia dalam amal perbuatannya. Allah Swt. telah memerintahkan kepada manusia untuk
selalu berbuat ikhlas dalam melaksanakan berbagai amal perbuatannya. Sebagaimana telah
disampaikan dalam Surah al-Bayyinah ayat 5 berikut.

Artinya: “Mereka tidak diperintah, kecuali untuk menyembah Allah dengan mengikhlaskan
ketaatan kepada-Nya lagi hanif (istikamah), melaksanakan salat, dan menunaikan zakat. Itulah
agama yang lurus (benar).” (Q.S. al-Bayyinah [98]: 5)
2. Ciri-Ciri Perilaku Ikhlas
Berikut ciri-ciri seseorang yang memiliki sifat ikhlas.
a. Tidak peduli dengan pujian dan cercaan manusia.
b. Jika beramal tidak pernah diingat-ingat.
c. Hanya mengharapkan rida Allah Swt. dan akhirat.

32 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


3. Contoh Perilaku Ikhlas
Berikut contoh perilaku ikhlas dalam kehidupan sehari-hari.
a. Membantu orang tua membersihkan rumah tanpa syarat seperti meminta uang jajan
lebih.
b. Ikhlas dalam memberikan sedekah tanpa meminta imbalan dalam bentuk apa pun.
c. Berbuat baik kapan pun di mana pun tanpa bertujuan untuk memamerkannya di hadapan
orang lain.
d. Tidak mengungkit-ungkit kebaikan yang pernah kita berikan kepada orang lain.
e. Tidak melakukan suatu kebaikan atau memberi pertolongan dengan tujuan untuk mendapat
pujian orang lain.
f. Ikhlas dalam beribadah semata-mata hanya karena ingin mengharap rida Allah Swt. dan
tidak karena ingin dianggap agamis oleh orang.
4. Cara Membiasakan Perilaku Ikhlas
Guna membiasakan perilaku ikhlas dapat diupayakan dengan cara sebagai berikut.
a. Melatih diri agar tidak merasa bangga atas perbuatannya dan tidak gila pada pujian.
b. Tidak merasa kecewa meskipun perbuatannya diremehkan oleh orang.
c. Melatih diri untuk beramal secara sembunyi-sembunyi guna menghindari sikap riya.
d. Tidak pernah memuji diri sendiri.
5. Dampak Positif Ikhlas
Beberapa manfaat yang mungkin akan kita dapatkan apabila menerapkan prinsip ikhlas
dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut.
a. Sumber rezeki makin besar.
b. Mendapatkan kebaikan.
c. Menyelamatkan dari hukuman akhirat.
d. Diberi hidayah dan petunjuk.
e. Penolong di akhirat.
f. Bentuk amal ibadah manusia kepada Tuhannya.
g. Bebas dari kesedihan dunia.
h. Membuat hidup tenang dan tenteram.
i. Mendapatkan perlindungan dari banyak pihak.
6. Contoh Kisah Ikhlas Rasulullah saw.
Rasulullah saw., berdakwah dengan penuh keikhlasan. Rasulullah saw. dalam berdakwah
ketika itu ia selalu dilempari batu, diludahi oleh Kaum Quraisy karena benci dengan ajaran yang
disampaikan Rasulullah saw..
Namun, dengan hati yang tegar, Rasulullah saw. tetap ikhlas, bahkan ketika ia mendengar
seorang kafir tersebut sakit, ia langsung mengunjunginya. Karena keikhlasan hati Rasulullah saw.
pula membuat pemuda tersebut masuk Islam. Ada pula yang menguji keikhlasan Rasulullah saw.,
ketika pemimpin Tsaqif menolak kehadirannya bahkan dilempari dengan batu dan diperolok-olok.
Namun, Rasulullah saw. menyikapi hal tersebut dengan ikhlas dan mendoakan mereka agar
diberi hidayah.
Umat Islam tidak akan rugi jika meneladani sifat Rasulullah saw. dalam mengamalkan sifat
ikhlas. Melakukan segala sesuatu dengan ikhlas merupakan hal terpenting untuk mengharapkan
rida Allah Swt., dan kita meyakini janji Allah Swt. bahwa orang yang ikhlas akan diberi pahala
yang besar.

Tugas Siswa
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Jelaskan pengertian dari ikhlas!
Jawab: ........................................................................................................................................

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 33


2. Sebutkan ciri-ciri orang yang mencerminkan sifat ikhlas!
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Bagaimanakah penerapan perilaku ikhlas dalam kehidupan sehari-hari?
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Sebutkan perilaku yang mencerminkan sikap ikhlas sebagai pengamalan Q.S. an-Nisa’ ayat
146!
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Sebutkan tiga hal yang dapat merusak keikhlasan seseorang!
Jawab: ........................................................................................................................................

Kegiatan Siswa
Kerjakan tugas berikut secara berkelompok!
Segala sesuatu harus dilakukan dengan niat ikhlas karena Allah Swt., sebab jika tidak amalan yang
dilakukan akan sia-sia.
1. Buatlah kelompok yang terdiri atas 4–5 siswa!
2. Carilah sebab-sebab lain yang menyebabkan amal seseorang tidak diterima!
3. Kemukakan hasilnya di depan kelas!

Penanaman Nilai Karakter Siswa


Perilaku tobat, taat, istikamah, dan ikhlas merupakan perilaku terpuji. Oleh karena itu, setelah
mempelajari materi ini, siswa diharapkan mampu membiasakan perilaku tobat, taat, istikamah,
dan ikhlas dalam kehidupan sehari-hari. Karena dengan mengamalkan perilaku tersebut akan
menjadikan siswa memiliki kebiasaan berakhlak mulia.

Uji Kompetensi
A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang benar!
1.  Selain taat kepada Allah Swt. dan rasul-Nya, 4.  Niat mengharap rida Allah Swt. semata
kita juga diperintahkan untuk taat kepada …. dalam beramal sebagai wujud menjalankan
a. malaikat ketaatan kepada Allah Swt. dalam semua
b. kitab Allah Swt. aspek kehidupan adalah pengertian dari ….
c. qada dan qadar a. taat c. khauf
d. ululamri b. ikhlas d. tobat
2.  Seseorang yang bertobat berarti telah 5. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut!
menyadari kesalahan-kesalahan yang (1) Selalu mengerjakan PR sebelum
telah diperbuat. Adapun jenis tobat terbagi dikumpulkan.
menjadi ... jenis. (2) Selalu menunaikan ibadah salat 5 waktu
a. 1 c. 3 di masjid.
b. 2 d. 4 (3) Taat kepada Allah Swt. dan rasul-Nya.
3.  Manusia merupakan tempat salah dan dosa, (4) Senantiasa bersedekah setiap hari
maka seharusnya manusia segera bertobat. minimal Rp1.000,00.
Tobat menurut bahasa artinya .... (5) Selalu berkata jujur dan amanah.
a. sadar c. kembali (6) Memelihara semua nikmat yang telah
b. mengulang d. khilaf diberikan oleh Allah Swt..

34 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


Berdasarkan pernyataan di atas yang Berdasarkan pernyataan di atas, yang
termasuk contoh perilaku istikamah termasuk penerapan perilaku istikamah
ditunjukkan oleh nomor …. dalam kehidupan sehari-hari ditunjukkan
a. (1), (3), dan (4) c. (3), (5), dan (6) oleh nomor ….
b. (2), (4), dan (5) d. (4), (6), dan (1) a. (1), (6), dan (2) c. (3), (2), dan (4)
6.  Seorang guru sedang menceritakan kisah b. (2), (1), dan (3) d. (1), (2), dan (5)
Al-Qamah yang durhaka kepada ibunya. 9.  Ibnu melaksanakan tugas piket dengan baik
Alim yang mendengar kisah tersebut ketika dalam pengawasan guru, dengan
teringat akan sikapnya yang tidak sopan harapan gurunya menilai bahwa ia adalah
terhadap ibunya. Ia sering membentak dan siswa yang rajin. Perbuatan Ibnu tersebut
menghardiknya. Setelah mendengar kisah merupakan cermin sikap ….
tersebut Alim sangat menyesal. Kemudian a. gibah c. sumah
sesampai di rumah, ia meminta maaf kepada b. riya d. nifak
ibunya serta berjanji tidak akan mengulangi 10.  Imam Nawawi mengatakan bahwa ada 3
perbuatannya lagi. Esok harinya, ia bersikap (tiga) syarat dalam melaksanakan tobat
sopan dan lemah lembut kepada ibunya dan yang wajib dilakukan oleh setiap muslim
memperbanyak istigfar. atas dosa yang dilakukan apabila maksiat
itu di antara manusia dengan Allah dan
Berdasarkan ilustrasi di atas, yang menjadi
berhubungan dengan hak sesama manusia
syarat tobat nasuha adalah ....
(haqqul 'adami). Berikut yang tidak termasuk
a. mendengar cerita, menangis, meminta
dalam syarat tobat adalah ….
maaf, dan tidak akan mengulanginya
a. meninggalkan perilaku dosa
lagi
b. menyesali perbuatan yang telah di
b. menyesal, meminta maaf, dan berjanji
lakukan
tidak mengulangi dosa yang dilakukan
c. segera mempersiapkan diri untuk salat
c. berjanji, menangis, dan berlaku sopan
d. mengembalikan hak orang yang kita
pada setiap kesempatan
zalimi
d. menyesal, mencium tangan ibunya, dan
meminta maaf 11. Perhatikan pernyataan di bawah ini!
(1) Mampu mengatasi semua masalah yang
7.  Pada suatu hari Pak Mahmud mendengarkan
menimpanya.
ceramah di masjid, dalam ceramah tersebut
(2) Beramal dan melakukan optimalisasi.
menerangkan tentang menyantuni anak
(3) Tidak melampui batas yang telah
yatim. Setelah mendengar ceramah tersebut
digariskan ilmu pengetahuannya.
Pak Mahmud hatinya terketuk, sehingga
(4) Sebagai pengamalan dari sunah
sepulang dari pengajian, ia mencari anak
Rasulullah saw..
yatim yang tinggal di sekitar rumahnya.
(5) Mengikuti rasa penasaran.
Kemudian menyantuni anak yatim tersebut
(6) Ikhlas.
semata-mata mengharapkan rida Allah
Swt.. Perilaku Pak Mahmud tersebut Berdasarkan pernyataan di atas, faktor-faktor
mencerminkan pengertian .... yang melahirkan sikap istikamah ditunjukkan
a. ikhlas c. tobat oleh nomor ….
b. taat d. khauf a. (1), (5), dan (2) c. (3), (1), dan (4)
b. (2), (6), dan (3) d. (4), (2), dan (5)
8. Perhatikan pernyataan di bawah ini!
(1) M e n g e r j a k a n s a l a t t e p a t p a d a 12.  Sesungguhnya Allah Swt. menyukai hamba-
waktunya. hambanya yang banyak beristigfar dan
(2) Selalu menaati peraturan di mana pun bertobat serta menyukai hamba-hamba
ia berada. yang menyucikan diri dengan menjauhi
(3) Dijauhkan oleh Allah Swt. dari rasa takut perbuatan-perbuatan keji serta kotor. Hal
dan sedih. tersebut sesuai dengan firman Allah Swt.
(4) Belajar dengan tekun hingga paham. dalam ….
(5) Hidupnya memiliki keberanian yang luar a. Q.S. at-Tahrim ayat 8
biasa. b. Q.S. an nashr ayat 3
(6) Menjalankan kewajiban tanpa ada c. Q.S. al-Baqarah ayat 222
paksaan. d. Q.S. an-Nisa’ ayat 48

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 35


13. Syarat menjalankan ibadah agar diterima (5) Senantiasa menjalankan perintah salat
Allah Swt. sesuai dengan Q.S. an-Nisa ayat saja.
146 adalah .... (6) Jauh dari sikap pesimis dan putus
a. taat c. istikamah asa.
b. ikhlas d. tobat Berdasarkan pernyataan di atas, yang
14. Berikut keutamaan ikhlas, kecuali …. termasuk hikmah berperilaku istikamah
a. dibukanya pintu ampunan ditunjukkan oleh nomor ….
b. amal ibadahnya akan diterima oleh Allah a. (1), (3), dan (5) c. (3), (6), dan (1)
Swt. b. (2), (4), dan (5) d. (4), (6), dan (2)
c. hidup menjadi tenang dan tenteram 20. Perhatikan pernyataan di bawah ini!
d. mudah terpengaruh bujukan orang (1) Taat akan perintah-perintah-Nya.
lain (2) Hidup menjadi tenang dan tenteram.
15. Vina tidak pernah memamerkan kebaikan (3) Amal ibadahnya pasti diterima oleh Allah
yang telah ia lakukan kepada orang lain. Ia Swt..
adalah orang yang .... (4) Selalu memberikan bantuan.
a. ikhlas c. istikamah (5) Memohon ampun kepada Allah Swt..
b. taat d. tobat (6) D i b u k a n y a p i n t u a m p u n a n d a n
16. Andri selalu bersyukur atas nikmat yang dihapuskannya dosa.
diberikan Allah Swt.. Ia adalah orang yang Berdasarkan pernyataan di atas, yang
…. termasuk manfaat perilaku ikhlas adalah
a. taat c. tobat ….
b. istikamah d. ikhlas a. (1), (4), dan (3) c. (3), (6), dan (5)
b. (2), (5), dan (6) d. (4), (1), dan (6)
17. Memandang rendah amal kebaikan yang kita
lakukan termasuk cara menerapkan perilaku 21. Pada suatu hari Nisya datang ke acara
.... resepsi pernikahan sahabatnya di Jakarta.
a. taat c. istikamah Pesta tersebut dilaksanakan dengan model
standing party, yaitu dengan cara makan
b. ikhlas d. tobat
dan minum sambil berdiri. Sebagai seorang
18. Perhatikan pernyataan di bawah ini! muslim yang istikamah, Nisya sebaiknya
(1) Memudahkan jalan menuju ke surga. ….
(2) Memelihara amal keburukan. a. makan dan minum dengan berdiri
(3) Merupakan amalan yang paling dicintai sebagaimana tamu yang lainnya
oleh Allah Swt.. b. tidak perlu makan karena tidak ada
(4) Sebagai pengamalan dari sunah tempat duduk yang disediakan
Rasulullah saw.. c. tidak makan karena tidak suka syukuran
(5) Mengikuti sunah semampunya. pernikahan ala standing party
(6) Satu-satunya ciri mendasar orang d. berusaha mencari tempat yang bisa
mukmin. dipakai untuk duduk lalu makan/
Berdasarkan pernyataan di atas, yang minum
termasuk keutamaan berperilaku istikamah 22. Setiap hari Azizah berusaha membaca satu
dalam kehidupan sehari-hari ditunjukkan juz Al-Qur’an. Walaupun masih sibuk, Azizah
oleh nomor …. tetap berusaha merampungkan bacaan Al-
a. (1), (3), dan (4) c. (3), (5), dan (6) Qur’annya. Sikap yang ditunjukkan Azizah
b. (2), (4), dan (5) d. (4), (6), dan (2) adalah sikap ….
19. Perhatikan peryataan di bawah ini! a. ikhlas c. istikamah
(1) Selalu waspada dalam menjalani b. tobat d. taat
kehidupan. 23. Perhatikan pernyataan di bawah ini!
(2) Memperoleh kesuksesan di dunia. (1) Tidak mudah mengeluh dan tidak putus
(3) Menaati peraturan hanya di sekolah. asa.
(4) Mampu mengatasi semua masalah yang (2) Selalu bersyukur atas nikmat yang
menimpanya. diberikan oleh Allah swt..
(3) Tidak cepat marah.

36 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


(4) Senantiasa beramal saleh baik dalam 25. Perhatikan pernyataan di bawah ini!
keadaan sendiri atau bersama orang (1) Senang berbuat baik dan tidak
lain. dipamerkan kepada orang lain.
(5) Selalu menerima apa adanya yang (2) Memaafkan dengan ikhlas kepada
diberikan Allah Swt.. orang yang meminta maaf.
Berdasarkan pernyataan di atas, yang (3) Segera meminta maaf atas kesalahan
termasuk ciri-ciri orang yang ikhlas adalah yang diperbuat.
…. (4) Ikhlas dalam beribadah, semata-mata
a. (1) dan (4) c. (3) dan (2) hanya karena Allah Swt..
b. (2) dan (5) d. (4) dan (3) (5) Tidak memendam rasa benci dan
24. Perintah untuk menaati aturan dijelaskan dendam kepada orang lain.
dalam Surah .... (6) Tidak mengharapkan pujian dari orang
a. an-Nisa’ ayat 59 lain.
b. al-Maidah ayat 104 Berdasarkan pernyataan di atas, yang
c. Ali ‘Imran ayat 30 termasuk perilaku ikhlas dalam kehidupan
d. al-Isra ayat 5 sehari-hari adalah ….
a. (1), (2), dan (5) c. (3), (4), dan (6)
b. (2), (3), dan (5) d. (4), (1), dan (6)

B. Isilah titik-titik pada soal-soal berikut dengan jawaban yang benar!

1. Tindakan yang tidak diiringi oleh keinginan apa pun selain mengharap rida Allah Swt. semata
disebut ….
2. Pengakuan dan penyesalan atas kesalahan yang dibuat, lalu berupaya kembali untuk
meningkatkan ketaatan dan amal saleh kepada Allah Swt. dengan memohon ampunan-Nya
disebut ….
3. Jenis tobat yang diterima oleh Allah Swt. adalah ….
4. Orang yang ikhlas memperjuangkan agamanya hanya untuk Allah semata, dan tidak ada cela
sedikit pun disebut ….
5. Membayar zakat termasuk bentuk ketaatan kepada ….
6. Menunaikan salat termasuk bentuk taat kepada ….
7. Ketaatan akan menjamin terwujudnya ….
8. Riya dapat mengakibatkan hilangnya ….
9. Orang yang selalu bersyukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah Swt. adalah orang yang
….
10. Suatu sikap yang menunjukkan tunduk kepada ketetapan yang telah dibuat, baik oleh Allah Swt.,
nabi, pemimpin, atau yang lainnya disebut ....

C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas dan benar!

1. Sebutkan tata cara tobat nasuha!


Jawab: ........................................................................................................................................
2. Sebutkan alasan seseorang harus berbuat ikhlas!
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Apakah yang dimaksud istikamah dalam perbuatan?
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Sebutkan unsur-unsur yang terdapat di dalam istikamah!
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Jelaskan hukum istikamah di jalan Allah Swt.!
Jawab: ........................................................................................................................................
6. Bagaimanakah cara berperilaku taat kepada guru?
Jawab: ........................................................................................................................................

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 37


7. Sebutkan perilaku yang menunjukkan ketaatan terhadap peraturan Allah Swt.!
Jawab: ........................................................................................................................................
8. Apa manfaat jika seseorang taat pada aturan?
Jawab: ........................................................................................................................................
9. Bagaimanakah cara membiasakan berperilaku ikhlas?
Jawab: ........................................................................................................................................
10. Apa saja dampak positif dari perilaku ikhlas?
Jawab: ........................................................................................................................................

Perbaikan
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Mengapa orang yang istikamah akan jauh dari sikap pesimis?
Jawab: ........................................................................................................................................
2. Mengapa orang yang istikamah akan memperoleh kesuksesan dalam kehidupan di dunia?
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Sebutkan contoh sikap taat beragama!
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Mengapa kita dianjurkan untuk taat pada aturan?
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Sebutkan hikmah perilaku istikamah!
Jawab: ........................................................................................................................................

Pengayaan
Kerjakan tugas berikut secara mandiri!
Tanggapilah beberapa pernyataan tentang akhlak terpuji kepada Allah Swt. berikut dengan disertai
alasan, sesuai tabel di bawah ini!
Pernyataan Sikap
No. Pernyataan Alasan
Setuju Tidak Setuju
1. Berlama-lama zikir di masjid, supaya dipuji orang.
2. Setelah berbuat dosa, segera beristigfar kepada
Allah Swt. dan berniat untuk tidak mengulanginya
lagi.
3. Pada waktu bersedekah, sebaiknya dilakukan
dengan sembunyi-sembunyi, supaya tidak
menimbulkan sifat riya.
4. Mengikhlaskan barang yang hilang, meskipun
barang tersebut sangat disukai.
5. Merasa sangat berdosa atas apa yang telah diperbuat
pada masa lalu dan tidak akan mengulanginya
lagi.

38 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


Ulangan Tengah Semester
A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang benar!
1.  Berikut yang  bukan  tujuan mempelajari (4) Berbuat baik kepada orang miskin.
akidah Islam, adalah .... (5) Berbuat baik kepada tetangga.
a. meraih kebahagiaan dunia dan akhirat (6) Berbuat baik kepada anak yatim.
b. menimbulkan ketenangan jiwa dan Contoh perilaku Ihsan yang terkandung
pikiran dalam Surah al-Baqarah ayat 83 ditunjukkan
c. mengetahui hukum tajwid tafkhim dan oleh nomor ….
tarqiq a. (1), (2), dan (6) c. (4), (2), dan (5)
d. membentuk pribadi muslim yang luhur b. (2), (3), dan (5) d. (3), (4), dan (6)
dan mulia 7. Berikut perilaku yang menunjukkan perilaku
2.  Dasar hukum akidah Islam bersumber dari .... ihsan kepada tamu adalah ….
a. Injil dan Zabur a. Bu Mira meninggalkan tamunya
b. Taurat dan Injil sendirian di rumah
c. Al-Qur'an dan Zabur b. Pak Joko meminta agar tamunya segera
d. Al-Qur'an dan hadis pulang
c. Bu Lisa meminta uang kepada tamunya
3.  Ashabul kahfi adalah tujuh pemuda yang
yang menginap
beriman dan mendapat petunjuk dari Allah
d. Bu Tina membuatkan makanan dan
Swt.. Mereka menyelamatkan keimanan
minuman untuk tamunya
dan keyakinan dengan cara melarikan
8. Perhatikan pernyataan berikut!
diri dari kekejaman Raja Dikyanus yang
(1) Disayangi oleh kedua orang tua.
memaksanya untuk menyembah berhala-
(2) Meningkatkan pesimisme dalam
berhala di lingkungan istana. Tujuh pemuda
menatap masa depan.
tersebut bersembunyi di dalam gua dan
(3) Mendapatkan balasan pahala.
tertidur selama 309 tahun.
(4) Termotivasi untuk senantiasa berikhtiar
Nilai-nilai keteladanan yang dapat diambil atau berusaha bila perlu.
dari kisah ashabul kahfi tersebut adalah .... (5) Dihormati atau dihargai orang.
a. sifat itsar (6) Senantiasa hidup dengan hati-hati dan
b. sifat tawaduk waspada.
c. kejujuran yang tinggi Berikut yang termasuk hikmah berperilaku
d. akidah yang kuat ihsan ditunjukkan oleh nomor ….
4.  Perbuatan baik sebagai bentuk penghambaan a. (1), (2), dan (6) c. (2), (4), dan (5)
diri kepada Allah Swt. adalah .… b. (1), (3), dan (5) d. (3), (5), dan (6)
a. Islam c. ihsan 9. Perhatikan pernyataan berikut!
b. ikhlas d. iman (1) Tidak menyakiti hatinya.
5. Berikut perilaku yang menunjukkan perilaku (2) Memelihara hak-haknya.
ihsan kepada pekerja adalah …. (3) Tidak menyekutukan Allah Swt..
a. Bu Indah meminta agar karyawannya (4) Memelihara kehormatannya.
selalu lembur (5) Bersyukur kepada Allah Swt..
b. Pak Yudi selalu membayar upah (6) Berprasangka baik kepada Allah Swt..
karyawannya tepat waktu Berikut yang termasuk ihsan kepada Allah
c. Pak Heri suka menunda-nunda gaji Swt. ditunjukkan oleh nomor ….
karyawannya a. (1), (5), dan (6) c. (3), (4), dan (5)
d. B u F a r i d a s u k a m e m o t o n g g a j i b. (2), (3), dan (5) d. (3), (5), dan (6)
karyawannya yang berhutang
10. Perhatikan potongan ayat di bawah ini!
6. Perhatikan pernyataan berikut!
(1) Berbuat baik kepada sesama muslim.
.... ...
(2) Berbuat baik kepada orang fakir.
(3) Berbuat baik kepada orang tua.

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 39


Orang yang melaksanakan perintah Allah a. qudrah c. hayah
swt. yang diterangkan dalam penggalan ayat b. ‘ilmun d. qidam
di atas termasuk perbuatan ihsan kepada 20.  Berikut yang termasuk dalam sifat salbiyah
…. Allah Swt. adalah ....
a. Allah Swt. a. qudrah c. baqa’
b. kedua orang tua b. ‘ilmun d. hayah
c. anak yatim
21. Taat kepada ululamri dapat diartikan sebagai
d. sesama manusia
taat pada ....
11. Perhatikan sifat-sifat berikut. a. Allah Swt.
(1) Qidam. b. Nabi Muhammad saw.
(2) Wahdaniyyah. c. aturan masyarakat
(3) Mutakallimun. d. rasul-Nya
(4) Mukhalafatu lilhawaditsi.
22. Perhatikan potongan ayat berikut!
(5) Qiyamuhu binafsihi.
(6) Sami’un.
Berdasarkan sifat-sifat di atas, yang termasuk
jenis sifat salbiyah terdapat pada nomor Potongan ayat tersebut menjelaskan tentang
…. perintah Allah Swt. kepada setiap manusia
a. (1), (2), dan (5) c. (1), (3), dan (4) untuk ....
b. (2), (3), dan (6) d. (4), (5), dan (6) a. bekerja keras
12.  Allah Swt. mustahil bersifat adam karena b. berkompetisi dalam kebaikan
Allah mempunyai sifat .... c. menaati Nabi Muhammad saw.
a. wujud c. baqa’ d. menaati Allah Swt.
b. qidam d. wahdaniyyah
23. Perhatikan pernyataan berikut!
13.  Sifat wajib Allah Swt. wahdaniyyah mustahil
(1) Tertib melaksanakan kerja bakti di
ta’addud. Wahdaniyyah artinya .…
masyarakat.
a. Maha Berbicara c. berbeda
(2) Menunaikan zakat.
b. esa d. berdiri sendiri
(3) M e m b a n t u o r a n g - o r a n g y a n g
14.  Allah Swt. bersifat mukhalafatu lilhawaditsi
membutuhkan pertolongan.
yang artinya .…
(4) Mematuhi segala perintah orang tua.
a. berbeda dengan makhluk-Nya
(5) Menyegerakan untuk mengerjakan
b. memiliki kehendak
salat.
c. berdiri sendiri
(6) Saling menasihati teman dalam hal
d. berbicara atau berfirman
keburukan.
15.  Sifat mustahil Allah Swt. fana, artinya .…
a. permulaan c. tidak berdaya Berdasarkan pernyataan di atas yang
b. tidak ada d. rusak termasuk perilaku yang menunjukkan
16.  Allah Swt. bersifat qiyamuhu binafsihi dan ketaatan terhadap peraturan Allah Swt.
mustahil Allah Swt. memiliki sifat .… adalah ….
a. mumatstsalatu lilhawaditsi a. (1), (2), dan (6) c. (3), (4), dan (6)
b. ihtiyaju ligairihi b. (2), (3), dan (5) d. (4), (5), dan (6)
c. mukrahan 24. Perhatikan potongan hadis berikut!
d. jahilan
17.  Sifat mustahil Allah Swt. ‘umyun artinya buta, ...
sedangkan sifat wajib Allah Swt. adalah ….
a. sama c. kalam Potongan hadis tersebut menjelaskan bahwa
b. bashar d. qadirun ....
a. manusia dilarang taat terhadap perintah
18.  Sifat Allah yang berkaitan dengan diri (zat)
Allah Swt.
Allah Swt. semata adalah ....
b. jika terjadi perbedaan pendapat di
a. nafsiyah c. ma’ani
antara kita tentang sesuatu, maka
b. salbiyah d. ma'nawiyah
kembalikanlah kepada Al-Qur'an dan
19.  Berikut yang tidak termasuk dalam sifat hadis
ma'ani Allah Swt. adalah ....

40 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


c. sesungguhnya ketaatan itu hanya dalam (4) Melampui batas yang telah digariskan
hal kebaikan ilmu pengetahuannya.
d. Allah Swt. menyayangi hamba-Nya yang (5) Hidupnya memiliki keberanian yang luar
berkompetisi dalam kebaikan biasa.
25. Perhatikan pernyataan di bawah ini! Berdasarkan pernyataan di atas yang
(1) Beramal dan melakukan optimalisasi. termasuk manfaat bersikap istikamah
(2) Hatinya menjadi tenang dan tenteram. ditunjukkan oleh nomor ….
(3) Mendapatkan kesuksesan dalam a. (1), (2), dan (5)
kehidupan di dunia karena ia tekun dan b. (2), (3), dan (5)
ulet. c. (3), (4), dan (5)
d. (4), (5), dan (1)

B. Isilah titik-titik pada soal-soal berikut dengan jawaban yang benar!


1. Tingkatan dalam Islam mulai dari yang rendah adalah ….
2. Tingkatan tertinggi dari Islam adalah ….
3. Menurut para ulama ilmu kalam sifat wajib Allah Swt. berjumlah ….
4. Mukhalafatu lilhawaditsi termasuk ke dalam sifat  ….
5. Allah Swt. memerintahkan Nabi Muhammad saw. untuk istikamah terdapat pada Surah ….
6. Beramal dengan sungguh-sungguh merupakan ciri sikap ….
7. Dalam ketaatan kita harus ikhlas karena menjalankan perintah ….
8. Saat jam istirahat Dian segera melaksanakan salat, akan tetapi ia mengerjakan salat tepat waktu
agar dilihat dan dipuji teman-teman. Sikap Dian menunjukkan sikap ….
9. Orang yang ikhlas ketika melakukan tugas tidak pernah ….
10. Pada saat berkendara di jalan raya maka kita harus menaati peraturan ....

C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas dan benar!


1. Jelaskan hubungan iman, Islam, dan ihsan!
Jawab: ........................................................................................................................................
2. Sebutkan empat manfaat mempelajari akidah Islam!
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Mengapa pendapat-pendapat atau paham-paham yang semata-mata didasarkan atas akal
manusia, perlu dibimbing oleh akidah Islam?
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Jelaskan tentang sifat wajib Allah Swt. ‘alimun!
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Tuliskan ayat yang menjelaskan bahwa Allah Swt. berbeda dengan makhluk ciptaan-Nya!
Jawab: ........................................................................................................................................
6. Jelaskan beberapa bentuk perbuatan yang mencerminkan perilaku istikamah hati!
Jawab: ........................................................................................................................................
7. Apakah hikmah berbuat ihsan kepada tetangga?
Jawab: ........................................................................................................................................
8. Perhatikan ayat di bawah ini!

Tuliskan terjemahan ayat di atas!


Jawab: ........................................................................................................................................
9. Mengapa taat kepada rasul memiliki posisi sejajar dengan ketaatan kepada Allah swt.?
Jawab: ........................................................................................................................................
10. Jelaskan yang dimaksud dengan tobat nasuha!
Jawab: ........................................................................................................................................

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 41


Bab

4 Adab Salat dan Berzikir

Kompetensi Inti Tujuan Pembelajaran


1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang Setelah mempelajari materi berikut, siswa diharapkan
dianutnya. mampu:
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, 1. menjelaskan adab salat dan berzikir;
peduli (toleransi, gotong royong), santun, dan percaya 2. menyebutkan hikmah salat dan berzikir; serta
diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan 3. menerapkan adab salat dan berzikir dalam kehidupan
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan sehari-hari.
keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan
prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
Alokasi Waktu
fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret ... Jam Pelajaran/4 × Pertemuan.
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi,
dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori. Peta Konsep

Kompetensi Dasar
Adab Salat
1.4. Menghayati adab salat dan zikir sebagai sarana
mendekatkan diri kepada Allah Swt..
2.4 Mengamalkan perilaku patuh dan disiplin sebagai Adab Salat dan
implementasi adab salat dan zikir. Berzikir
3.4. Menerapkan adab dan fadilah salat dan zikir (istigfar,
selawat dan laa ilaaha illallaah).
4.4 Mempraktikkan adab salat dan zikir.
Adab Berzikir

Apersepsi

M anusia hidup di dunia tujuannya untuk beribadah kepada


Allah Swt.. Setiap umat muslim, khususnya yang sudah balig
wajib melaksanakan ibadah salat setiap hari. Salat merupakan
tiang agama. Orang muslim yang melaksanakan salat berarti
menegakkan agama. Demikian pula sebaliknya, apabila salat
tidak ditegakkan, maka sama saja dengan merobohkan agama.
Ketika melaksanakan salat, terdapat adab-adab tertentu yang
harus dilakukan. Begitu pula Ketika berzikir. Oleh sebab itu,
marilah kita belajar mengenai adab salat dan berzikir dengan
sungguh-sungguh! Gambar salat berjemaah.

42 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


Ringkasan Materi

A. Adab Salat
Salat merupakan salah satu sarana yang paling utama dalam hubungan antara manusia dengan
Allah Swt.. Salat juga merupakan sarana komunikasi bagi jiwa manusia dengan Allah Swt.. Salat
mempunyai kedudukan yang sangat penting dan mendasar dalam Islam, yang tidak bisa disejajarkan
dengan ibadah-ibadah yang lain. Banyak ayat-ayat dalam Al-Qur’an, yang menunjukkan betapa
pentingnya kedudukan salat dalam kehidupan.
1. Pengertian Salat
Salat secara bahasa bermakna doa. Adapun secara istilah salat merupakan suatu ibadah
wajib yang terdiri atas ucapan dan perbuatan yang diawali dengan takbiratul ihram dan diakhiri
salam dengan rukun dan persyaratan tertentu. Salat merupakan salah satu ibadah yang tergolong
dalam rukun Islam. Mengerjakan ibadah salat termasuk dalam rukun Islam yang kedua. Umat
Islam diwajibkan untuk mengerjakan ibadah salat sehari semalam sebanyak 5 waktu yang totalnya
berjumlah 17 rakaat. Adapun mengerjakan salat harus selalu berusaha menjaga kekhusyukannya.
Sebagaimana dijelaskan dalam firman-Nya dalam Q.S al-Baqarah ayat 45 berikut.

Artinya: “Mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan salat. Sesungguhnya (salat)
itu benar-benar berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyuk.” (Q.S al-Baqarah [2]: 45)
2. Adab-Adab Salat
Guna mendapatkan kekhusyukan dalam salat, maka alangkah baiknya kita harus
memperhatikan adab-adab dalam salat. Adapun adab-adab dalam salat antara lain sebagai
berikut.
a. Adab sebelum salat
Adab sebelum salat adalah sebagai berikut.
1) Menjaga waktu salat
Salat seharusnya dilakukan sesuai dengan waktunya. Apabila telah masuk waktu salat
dan azan sudah berkumandang, maka segeralah melaksanakan salat. Jangan sampai
waktu salat terbuang percuma karena masih sibuk dengan urusan dunia, bahkan sampai
meninggalkan salat.
2) Ikhlas dan meluruskan niat
Hadirkan niat, ingatlah baik-baik apa yang hendak dikerjakan, dan ikhlaskan beribadah
semata-mata untuk mendapatkan pahala dan rida Allah Swt.. Ibadah bukan hanya
untuk menggugurkan kewajiban semata, tetapi sebagai sarana untuk mendekatkan
diri kepada Allah Swt..
3) Bersuci (berwudu)
Syarat keabsahan salat yaitu membersihkan diri dari hadas, baik menggunakan air
atau menggunakan debu yang suci. Bersuci atau taharah adalah kunci utama dalam
pelaksanaan salat.
4) Memilih tempat terbaik dan suci dalam salat
Seorang muslim yang hendak melaksanakan salat, juga harus memperhatikan
kebersihan dan kesucian tempat salat. Tempat salat harus bersih dari najis dan kotoran,
sebaiknya memilih tempat terbaik untuk salat seperti masjid, walaupun umat Islam
diperbolehkan untuk melaksanakan salat di mana saja, kecuali di kuburan dan kamar
mandi.

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 43


5) Menggunakan pakaian terbaik
Rasulullah saw. memerintahkan kepada umatnya, untuk memilih pakaian yang bagus
ketika hendak melaksanakan salat. Menggunakan pakaian yang rapi, sopan, wangi,
dan menutup aurat secara sempurna.
b. Adab-adab dalam salat
Terdapat adab-adab di dalam salat yang harus ditaati agar pahala salat kita menjadi
sempurna, yaitu sebagai berikut.
1) Mewujudkan rasa khusyuk dan takut kepada Allah Swt.. Hendaknya salat itu dilaksanakan
dengan khusyuk dan takut kepada Allah Swt.. Salat adalah tali yang menghubungkan
antara hamba dengan Allah Swt.. Karena secara tidak langsung, ketika salat manusia
sedang berhadapan dan berbicara kepada Allah Swt..
2) Menghadirkan hati, yaitu memfokuskan segala pikiran dan hati kita kepada Allah
Swt..
3) Mengagungkan Allah Swt. dan memuliakan-Nya, yakni hendaknya sesuatu yang
dikerjakan, disertai dengan rasa mengagungkan Allah Swt.. Hal ini dapat kita lakukan
apabila kita mengingat dengan sungguh-sungguh bahwa diri kita adalah hamba Allah
yang butuh perlindungan-Nya.
4) Memahami makna bacaan yang diucapkan dalam salat.
3. Hikmah Salat
Ibadah salat akan memberikan hikmah bagi seseorang yang mengerjakannya. Berikut
hikmah ibadah salat.
a. Menjadi tabir dari siksa api neraka.
b. Mendekatkan diri kepada Allah Swt..
c. Dapat memberatkan timbangan kebaikan di akhirat.
d. Dapat menenangkan hati.
e. Menyehatkan badan.

Tugas Siswa
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Jelaskan yang kalian ketahui tentang salat!
Jawab: ........................................................................................................................................
2. Sebutkan 4 keutamaan salat!
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Mengapa ibadah salat dapat melatih hidup bersih?
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Apa saja adab-adab dalam salat?
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Sebutkan hikmah pelaksanaan ibadah salat!
Jawab: ........................................................................................................................................

Kegiatan Siswa
Kerjakan tugas di bawah ini secara berkelompok!
Carilah dalil-dalil Al-Qur’an dan hadis tentang adab salat yang belum terdapat dalam materi di atas!
Tulislah dalil, terjemahan, dan isi kandungan yang terdapat dalam dalil tersebut! Serahkan hasil tugas
kalian kepada guru untuk diberi penilaian!

44 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


B. Adab Berzikir
Berzikir merupakan salah satu ibadah untuk mendekatkan diri kita kepada Allah Swt.. Membaca
kalimat zikir adakalanya dilakukan dengan hati dan adakalanya dengan lisan, tetapi yang lebih utama,
apabila dilakukan dengan hati dan lisan secara bersamaan. Orang yang melakukan zikir dianjurkan
dalam keadaan paling sempurna, sesuai dengan adab-adab zikir.
1. Pengertian Zikir
Zikir adalah kegiatan ibadah untuk mengingat Allah Swt.. Zikir artinya mengingat,
memperhatikan, mengenang, dan mengambil pelajaran. Menyebut dan memuji nama Allah Swt.
merupakan kewajiban yang diperintahkan dalam Al-Qur'an. Sebagaimana firman Allah Swt.
dalam Surah al-Ahzāb ayat 41–43 berikut.

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, ingatlah Allah dengan zikir sebanyak-banyaknya dan
bertasbihlah kepada-Nya pada waktu pagi dan petang. Dialah yang memberi rahmat kepadamu
dan para malaikat-Nya (memohonkan ampunan untukmu), agar Dia mengeluarkan kamu dari
berbagai kegelapan menuju cahaya (yang terang benderang). Dia Maha Penyayang kepada
orang-orang mukmin.” (Q.S. al-Ahzāb [33]: 41–43 )
2. Adab Zikir
Pada saat melakukan zikir, ada adab (tata krama) yang harus kita perhatikan, agar
mendapatkan pahala dan keutamaannya. Berikut adab-adab yang perlu kita perhatikan dalam
berzikir.
a. Adab sebelum berzikir
Adab sebelum berzikir, yaitu sebagai berikut.
1) Tobat
Tobat adalah meninggalkan semua perkara yang tidak berfaedah bagi dirinya, baik
yang berupa ucapan, perbuatan, atau keinginan.
2) Mandi dan atau wudu.
3) Diam dan tenang
Hal ini dilakukan agar di dalam zikir nanti, hatinya terpusat kepada Allah Swt. yang
kemudian diiringi dengan lisannya yang mengucapkan la ilaaha illallaah.
4) Zikir yang akan diucapkan berasal dari Rasulullah saw..
b. Adab saat melakukan zikir
Adab saat melakukan zikir, yaitu sebagai berikut.
1) Duduk di tempat yang suci seperti duduknya di dalam salat.
2) Meletakkan kedua telapak tangannya di atas kedua pahanya.
3) Memakai pakaian yang halal dan suci.
4) Memilih tempat yang gelap dan sepi jika memungkinkan.
5) Ikhlas, yaitu membersihkan amal dari segala ketercampuran.
6) Memilih sigat zikir bacaan la ilaaha illallah, karena bacaan ini memiliki keistimewaan
yang tidak didapati pada bacaan-bacaan zikir syar'i lainnya.
7) Menghadirkan makna zikir di dalam hatinya.
8) Mengosongkan hati dari segala apa pun selain Allah Swt..

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 45


3. Manfaat Zikir
Berzikir akan memberi manfaat, yaitu sebagai berikut.
a. Dapat mendekatkan diri kepada Allah Swt..
b. Menghilangkan perasaan gundah.
c. Menjauhkan diri dari godaan jin.
d. Hidupnya diliputi banyak kebaikan.
e. Dapat mengontrol emosi dalam diri.

Tugas Siswa
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Jelaskan pengertian zikir!
Jawab: ........................................................................................................................................
2. Sebutkan adab sebelum berzikir!
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Sebutkan adab pada saat berzikir!
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Sebutkan bacaan zikir setelah salat yang biasa kalian baca!
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Sebutkan manfaat melakukan zikir!
Jawab: ........................................................................................................................................

Kegiatan Siswa
Kerjakan tugas di bawah ini secara berkelompok!
Carilah dalil-dalil Al-Qur’an dan hadis tentang adab zikir yang belum terdapat dalam materi di atas!
Tulislah dalil beserta terjemahan tersebut! Tuliskan pula isi kandungan yang terdapat dalam dalil
tersebut! Kumpulkan tugas kalian kepada guru untuk diberi penilaian!

Penanaman Nilai Karakter Siswa


Setelah memahami materi tentang adab-adab salat dan zikir, siswa diharapkan mampu
melaksanakan ibadah salat dan zikir dengan adab-adab yang benar. Dengan demikian, akan
tertanam pada diri siswa untuk selalu berperilaku patuh dan disiplin.

Uji Kompetensi
A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang benar!
1.  Salat adalah rukun Islam .... (3) Tempat salat dan sujud dirapikan dan
a. pertama c. ketiga dibersihkan dari najis-najis yang ada.
b. kedua d. keempat (4) Dilakukan di waktu pagi dan petang.
2.  Perhatikan beberapa pernyataan berikut! (5) Memfokuskan segala pikiran dan hati
(1) Dengan suara rendah, karena hal itu kita kepada Allah Swt..
lebih dekat kepada tafakur yang baik. (6) Mewujudkan rasa khusyuk dan takut
(2) Memakai pakaian kita yang terbaik, saat kepada Allah Swt..
panggilan salat telah tiba. Berdasarkan pernyataan di atas, yang
termasuk adab salat ditunjukkan oleh nomor
....
46 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal
a. (1), (4), dan (5) c. (3), (6), dan (1) a. 33 c. 35
b. (2), (5), dan (6) d. (4), (3), dan (2) b. 34 d. 36
3.  Menurut bahasa, salat adalah .... 10.  Setelah selesai salat, seseorang dianjurkan
a. mengingat c. zikir berzikir. Zikir menurut bahasa berarti ....
b. doa d. rasa syukur a. ingat c. cara
4.  Salat adalah ibadah wajib bagi setiap muslim b. lafal d. ucapan
yang sudah balig dan berakal sehat. Salat pada 11.  S e s e o r a n g y a n g b e r i b a d a h t a n p a
hakikatnya adalah bentuk komunikasi antara menggunakan adab, maka sama halnya
seorang hamba dengan Allah Swt.. Berikut yang seperti orang ....
termasuk adab salat, kecuali …. a. kafir c. munafik
a. bersuci dari hadas dan najis b. musyrik d. fasik
b. ikhlas dan meluruskan niat salat 12.  A p a b i l a a d a s e s e o r a n g y a n g s a l a t
c. bersegera ketika masuk waktu salat menggunakan kaus dan celana yang lusuh,
d. membaca doa iftitah dalam salat maka hukum salatnya adalah ....
5.  Imran menyesal serta bersedih, jika tidak a. batal c. sah
dapat menunaikan dan menikmati salat b. tidak batal d. tidak sah
dengan baik dan sempurna (khusyuk). 13.  Adab bagi makmum masbuk yang tertinggal
Khusyuk dalam salat artinya …. ketika hendak salat adalah ....
a. salat dengan hati dan pikiran terfokus a. berlari kencang agar tidak tertinggal
kepada Allah Swt. jauh
b. salat dengan menghadap kiblat dan b. berjalan santai yang penting sampai
menutup mata masjid
c. salat dengan tenang dan tanpa bergerak- c. berjalan dengan tenang dan agak
gerak dipercepat
d. salat yang dilakukan dengan tidak d. membiarkan saja sampai jemaah
tergesa-gesa pertama selesai
6.  Dalam Al-Qur’an banyak sekali ayat yang 14.  Ketika menjalankan ibadah salat berjemaah,
menjelaskan tentang perintah salat dan zikir. seorang makmum wajib mengikuti apa yang
Salah satunya Qur’an Surah al-A’raf ayat 205 dilakukan imam dalam keadaan yang ....
yang menjelaskan tentang …. a. wajib maupun sunah
a. cara berzikir c. sebab berzikir
b. wajib saja, sunahnya tidak
b. isi zikir d. tempat berzikir
c. wajib dan sunah-sunah yang satu
7.  Tujuan dari zikir selain mengagungkan Allah mazhab saja
Swt. adalah untuk menenangkan hati. Zikir d. tidak wajib dan tidak sunah
yang paling baik dari tingkatan zikir adalah
…. 15.  Jika seorang imam lupa akan jumlah rakaat,
a. istigfar maka makmum disunahkan untuk memberi
b. kalimat hamdalah tahu, dengan cara mengucapkan ....
c. kalimat tayibah a. takbir c. selawat
d. kalimat pujian b. tasbih d. tahmid
8.  Ikhlas dalam berzikir mengharap rida Allah, 16.  Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut!
dapat membersihkan amal dari campuran (1) Memilih tempat yang agak sunyi agar
dengan sesuatu. Zikir yang dihadirkan dalam lebih khusyuk.
hati seorang hamba, sehingga seakan-akan (2) Mencoba memahami maknanya dan
berhadapan dengan Allah Swt. adalah …. khusyuk dalam melakukannya.
a. muhasabah c. musyahadah (3) Duduk di suatu tempat atau ruangan
b. musyadah d. muzakarah yang suci.
9.  Ucapan zikir yang biasa dilakukan setelah Semua pernyataan tersebut merupakan
melaksanakan salat yaitu subhanallah, adab yang perlu diperhatikan dalam ibadah
alhamdulillah dan Allahu akbar. Ucapan ....
zikir ini biasanya dilakukan masing-masing a. salat c. berselawat
sebanyak … kali. b. berdoa d. zikir

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 47


17.  Seseorang salat menggunakan pakaian (3) Ketika berwudu hendaknya dilakukan
dengan banyak tulisan, sehingga dengan baik.
mengganggu kekhusyukan makmum yang (4) Menghadirkan makna zikir di dalam
ada di belakangnya, hukumnya adalah .… hatinya.
a. mubah c. boleh (5) Duduk di tempat yang suci seperti
b. makruh d. haram duduknya di dalam salat.
18.  Pada saat berzikir kepada Allah Swt. dengan (6) Mengosongkan hati dari segala apa pun
cara berjemaah, hendaknya kita .... selain Allah Swt..
a. khusyuk dan tidak buru-buru Berdasarkan pernyataan di atas, yang
b. kencang, agar cepat selesai termasuk adab zikir ditunjukkan oleh nomor
c. santai-santai saja ....
d. mengeraskan suara a. (1), (2), dan (5) c. (1), (3), dan (4)
19.  Berikut yang bukan termasuk adab dalam b. (2), (3), dan (6) d. (2), (4), dan (5)
salat adalah ....
24.  Perhatikan beberapa pernyataan berikut!
a. menjaga waktu dan batas-batasnya
(1) Menyadarkan manusia tentang hakikat
b. memakai pakaian yang terbaik
dirinya yang merupakan hamba Allah
c. duduk di tempat yang suci
Swt..
d. tempat salat harus rapi dan bersih dari
(2) Dipercaya banyak orang.
najis
(3) Mendidik disiplin dan menghargai
20.  Setelah selesai salat disunnahkan langsung
waktu.
berzikir. Kalimat zikir yang pertama kali
(4) Menjauhkan diri dari perbuatan keji dan
diucapkan adalah ....
mungkar.
a. istigfar c. takbir
(5) Memiliki banyak teman.
b. hamdalah d. tasbih
(6) Salat dapat menjauhkan diri dari sifat
21.  Berikut yang bukan termasuk hikmah zikir
sombong.
adalah ....
Berdasarkan pernyataan di atas, yang
a. menghilangkan kesusahan
termasuk hikmah salat ditunjukkan oleh
b. mendekatkan diri kepada Allah Swt.
nomor ….
c. melatih disiplin dan menghargai waktu
a. (1), (2), dan (5)
d. menghadirkan ampunan
b. (2), (3), dan (6)
22.  Tujuan dari merendahkan suara ketika zikir
c. (3), (4), dan (6)
yaitu agar tidak ....
d. (1), (4), dan (5)
a. lelah dalam beribadah
25.  Bacaan zikir yang memiliki keistimewaan
b. malu dengan orang di sekitar
dan tidak didapati pada bacaan zikir syar’i
c. mengganggu konsentrasi orang lain
lainnya adalah ....
yang ada di sekitar
a. Allahu akbar
d. diketahui orang di sekitar
b. subhanallah
23.  Perhatikan beberapa pernyataan berikut! c. alhamdulilah
(1) Memakai pakaian yang terbaik. d. laa ilaaha illallah
(2) Meletakkan kedua telapak tangannya di
atas kedua pahanya.

B. Isilah titik-titik pada soal-soal berikut dengan jawaban yang benar!


1. Salat dapat mencegah perbuatan ….
2. Salat harus menghadap ke arah ....
3. Begitu pentingnya salat dalam Islam sehingga Rasulullah saw. mengatakan bahwa salat adalah
sebagai ....
4. Mengingat Allah Swt., disebut juga ....
5. Dengan zikir kepada Allah Swt. hati akan menjadi ....
6. Ketika berzikir, hati harus ikhlas karena ....
7. Kalimat-kalimat yang baik untuk berzikir kepada Allah Swt. biasanya dikenal dengan kalimat ....
8.  Dalam zikir setelah salat, kalimat istigfar dibaca sebanyak ....

48 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


9.  Dalam zikir setelah salat, kalimat tasbih dibaca sebanyak ....
10. Zikir dengan kalimat tayibah yang memiliki arti maha suci Allah adalah ....

C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas dan benar!


1. Sebutkan perilaku tercela yang dapat dihindari bila kita memahami makna salat!
Jawab: ........................................................................................................................................
2. Jelaskan bahwa salat dapat melatih kedisiplinan!
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Mengapa salat dapat menjadikan hidup damai dan menyebarkan keselamatan?
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Sebutkan ayat Al-Qur’an yang menjelaskan tentang perintah salat!
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Mengapa makmum dilarang mendahului gerakan imam?
Jawab: ........................................................................................................................................
6. Sebutkan nilai-nilai yang terkandung dalam ibadah salat!
Jawab: ........................................................................................................................................
7. Mengapa kita harus rendah hati dalam melaksanakan salat?
Jawab: ........................................................................................................................................
8. Jelaskan bahwa salat merupakan sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah Swt.!
Jawab: ........................................................................................................................................
9. Sebutkan dalil tentang adab zikir beserta terjemahnya!
Jawab: ........................................................................................................................................
10. Bagaimana adab salat ketika sedang sujud?
Jawab: ........................................................................................................................................

Perbaikan
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Jelaskan pengertian adab menurut bahasa dan istilah!
Jawab: ........................................................................................................................................
2. Jelaskan pengertian adab salat dan zikir!
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Mengapa kita harus memahami makna bacaan salat?
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Jelaskan alasan salat dapat melatih konsentrasi!
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Sebutkan dalil tentang adab salat!
Jawab: ........................................................................................................................................

Pengayaan
Kerjakan tugas berikut secara mandiri!
Berilah alasan kita harus melaksanakan adab salat seperti pernyataan dalam tabel di bawah ini!
No. Adab Salat Alasan
1. Memilih pakaian yang bagus.
2. Tidak lewat di depan orang yang sedang salat.
3. Menghadap kiblat ketika salat.
4. Merapikan barisan pada saat salat berjemaah.
5. Tidak mendahului gerakan imam.

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 49


Bab
Keteladanan Nabi
5 Sulaiman a.s.

Kompetensi Inti Tujuan Pembelajaran


1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang Setelah mempelajari materi berikut, siswa diharapkan
dianutnya. mampu:
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, 1. menceritakan kisah Nabi Sulaiman a.s.;
peduli (toleransi, gotong royong), santun, dan percaya 2. menyebutkan keistimewaan yang dimiliki Nabi Sulaiman
diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan a.s.; serta
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan 3. meneladani sifat-sifat Nabi Sulaiman a.s..
keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan
prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
Alokasi Waktu
fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret ... Jam Pelajaran/4 × Pertemuan.
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi,
dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori. Peta Konsep

Kompetensi Dasar
Keistimewaan Nabi
1.5 Menghayati kisah keteladanan Nabi Sulaiman Sulaiman a.s.
a.s..
2.5 Menunjukkan sikap kasih sayang dan tawaduk Keteladanan Nabi
sebagai implementasi kisah keteladanan Nabi Sulaiman a.s.
Sulaiman a.s..
3.5 Menganalisis kisah keteladanan Nabi Sulaiman
a.s.. Keteladanan Sifat Nabi
4.5 Menyajikan hasil analisis sifat-sifat keteladanan Sulaiman a.s.
Nabi Sulaiman a.s..

Apersepsi

I slam merupakan ajaran agama yang menjunjung tinggi


moralitas pemeluknya. Dalam hal ini yang menjadi patokan
utama kaum muslimin adalah Al-Quran dan Hadis. Dalam
Al-Quran salah satu cara yang digunakan untuk membentuk
moralitas pemeluknya adalah melalui cerita atau kisah. Seperti
halnya kisah Nabi Sulaiman bin Dawud adalah satu-satunya
Nabi sekaligus raja yang memperoleh keistimewaan dari Allah
Swt., sehingga bisa memahami bahasa binatang. Dia bisa
bicara dengan burung Hud-hud dan mampu memahami bahasa
semut. Sekarang, marilah kita belajar mengenai keteladanan Gambar keteladanan Nabi Sulaiman a.s..
Nabi Sulaiman a.s. dengan saksama!

50 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


Ringkasan Materi

A. Keistimewaan Nabi Sulaiman a.s.


Sulaiman adalah seorang nabi yang dikaruniai kemuliaan, kecerdasan, dan kemampuan yang
sangat istimewa. Ayahnya adalah Nabi Daud bin Yahuda bin Ya’qub bin Ishaq bin Ibrahim Al-Khalil.
Nabi Sulaiman a.s. merupakan anak kedua yang lahir dari salah satu istri Nabi Daud a.s. yang bernama
Batsyeba binti Eliem. Nabi Sulaiman a.s. adalah seorang raja yang sangat bijak dan kaumnya disebut
Bani Israil. Nabi Sulaiman a.s. diangkat menjadi raja pada usia yang masih sangat muda, yaitu 13 tahun.
Nabi Daud a.s., bukan tanpa alasan mengangkat Nabi Sulaiman a.s. menjadi penggantinya pada usianya
yang masih sangat muda. Nabi Daud a.s. melihat pada diri Nabi Sulaiman a.s. tampak keunggulan dan
keistimewaan yang tidak dimiliki oleh anak-anaknya yang lain. Nabi Sulaiman a.s. adalah seorang anak
yang cerdas, tangkas, cerdik, dan penuh perhitungan. Nabi Sulaiman a.s. mewarisi semua kelebihan
dan keagungan Nabi Daud a.s. dan karena Allah Swt. telah menganugerahinya hikmah dan kecerdasan
kepada Nabi Sulaiman a.s. dalam memberikan keputusan.
Nabi Sulaiman a.s. sangat bijak dan adil dalam memberikan keputusan suatu perkara. Nabi
Sulaiman a.s. mampu mengorganisir seluruh pasukannya yang begitu besar yang terdiri atas manusia,
jin, dan hewan, dalam daerah kekuasaannya yang sangat luas. Nabi Sulaiman a.s. satu-satunya
nabi sekaligus raja yang memperoleh keistimewaan dari Allah Swt.. Karunia besar Allah Swt. yang
diberikan kepada Nabi Sulaiman a.s. antara lain sebagai berikut.
1. Mengetahui Bahasa Binatang
Pada suatu saat ia bepergian dalam rombongan kafilah besar, yang terdiri atas golongan jin,
manusia, dan binatang-binatang lain menuju ke sebuah lembah yang disebut lembah semut. Di
situ ia mendengar semut berkata kepada kawan-kawannya. Tanpa ia sadar dan sengaja, Nabi
Sulaiman a.s. pun tersenyum mendengar percakapan semut-semut yang ketakutan itu. Setelah
itu, ia memberitahu kepada semua pengikutnya seraya bersyukur kepada Allah Swt. atas karunia
yang diterimanya. Sebagaimana telah dijelaskan dalam Surah an-Naml ayat 18 berikut.

Artinya: “Hingga ketika sampai di lembah semut, ratu semut berkata, “Wahai para semut,
masuklah ke dalam sarangmu agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan bala tentaranya,
sedangkan mereka tidak menyadarinya.” (Q.S. an-Naml [27]: 18)
Selain itu, Nabi Sulaiman a.s. mampu memahami bahasa burung-burung. Sebagaimana
yang dijelaskan oleh Allah Swt. dalam Q.S. an-Naml ayat 16–17 berikut.

Artinya: “Sulaiman telah mewarisi Daud dan dia (Sulaiman) berkata, “Wahai manusia, kami telah
diajari (untuk memahami) bahasa burung dan kami dianugerahi segala sesuatu. Sesungguhnya
(semua) ini benar-benar karunia yang nyata.” Untuk Sulaiman dikumpulkanlah bala tentara dari
(kalangan) jin, manusia, dan burung, lalu mereka diatur dengan tertib” (Q.S. an-Naml [27]: 16–17)
Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 51
2. Menundukkan Angin
Nabi Sulaiman a.s. mampu mengendarai angin sesuai perintahnya. Sebagaimana dijelaskan
dalam Surah al-Anbiya ayat 81 berikut.

Artinya: “(Kami menundukkan) pula untuk Sulaiman angin yang sangat kencang tiupannya
yang berembus dengan perintahnya ke negeri yang Kami beri berkah padanya. Kami Maha
Mengetahui segala sesuatu.” (Q.S. al-Anbiya [21]: 81)
3. Menundukkan Jin dan Setan
Nabi Sulaiman a.s. mempunyai pasukan paling kuat dalam sejarah manusia, yaitu pasukan
manusia dan para jin yang bekerja menuruti perintahnya. Sebagaimana dijelaskan dalam Surah
al-Anbiya ayat 82 berikut.

Artinya: “(Kami tundukkan pula kepada Sulaiman) segolongan setan yang menyelam (ke dalam
laut) untuknya dan mengerjakan pekerjaan selain itu. Kamilah yang memelihara mereka itu.”
(Q.S. al-Anbiya’ [21]: 21)

Tugas Siswa
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Sebutkan mukjizat yang Allah Swt. berikan kepada Nabi Sulaiman a.s.!
Jawab: ........................................................................................................................................
2. Mengapa Nabi Daud a.s. mengangkat Nabi Sulaiman a.s. menjadi penggantinya sebagai raja
pada usianya yang masih sangat muda?
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Mengapa Nabi Sulaiman a.s. dapat dikatakan telah memiliki pasukan yang paling kuat dalam
sejarah manusia?
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Jelaskan peristiwa Nabi Sulaiman a.s. dapat mendengar perkataan semut yang telah diabadikan
Allah Swt. dalam Al-Qur’an!
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Sebutkan ayat-ayat Al-Qur’an yang menjelaskan tentang keistimewaan Nabi Sulaiman a.s.!
Jawab: ........................................................................................................................................

Kegiatan Siswa
Kerjakan tugas di bawah ini secara berkelompok!
1. Buatlah kelompok terdiri atas 4–5 siswa!
2. Carilah kisah Nabi Sulaiman a.s. saat berbicara kepada binatang!
3. Presentasikan hasilnya di depan kelas!

52 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


B. Keteladanan Sifat Nabi Sulaiman a.s.
Keteladanan berasal dari kata teladan yang memiliki makna kelakuan atau sifat yang di mana
hal tersebut patut untuk ditiru atau dijadikan contoh. Oleh karena itu, keteladanan memiliki makna
yang berarti suatu perbuatan atau perilaku yang memberikan dampak yang baik untuk ditiru. Adapun
keteladanan yang patut kita tiru Nabi Sulaiman a.s. sebagai berikut.
1. Selalu Taat kepada Allah Swt.
Di dalam Al-Qur’an terdapat pujian yang Allah Swt. berikan kepada kepada Nabi Sulaiman
a.s., sebagaimana firman-Nya dalam Q.S. Sãad ayat 30 berikut.

Artinya: “Kami menganugerahkan kepada Daud (anak bernama) Sulaiman. Dia adalah sebaik-
baik hamba. Sesungguhnya dia sangat taat (kepada Allah).” (Q.S. Sãad [38]: 30)
2. Selalu Bersyukur kepada Allah Swt.
Nabi Sulaiman sangat bersyukur kepada Allah Swt. atas segala karunia yang dilimpahkan
kepadanya. Beliau sering melafalkan doa yang diabadikan dalam Al-Qur’an. Sebagaimana
dijelaskan dalam Q.S. an-Naml ayat 19 berikut.

Artinya: “Dia (Sulaiman) tersenyum seraya tertawa karena (mendengar) perkataan semut itu.
Dia berdoa, “Ya Tuhanku, anugerahkanlah aku (ilham dan kemampuan) untuk tetap mensyukuri
nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada kedua orang tuaku dan untuk
tetap mengerjakan kebajikan yang Engkau ridai. (Aku memohon pula) masukkanlah aku dengan
rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh.” (QS. an-Naml [27]: 19).
3. Selalu Bersikap Rendah Hati
Keteladanan yang bisa kita tiru dari Nabi Sulaiman a.s., yaitu sikapnya tetap rendah hati
meski kerajaannya luas dan kekuasaannya meliputi jin dan binatang. Oleh karena itu, beliau tidak
mudah tergoda oleh hadiah kemewahan dunia saat utusan Ratu Bilqis datang ke kerajaannya.
Justru Nabi Sulaiman a.s. mengingatkan akan arti bersyukur sebagai seorang hamba yang
lemah dan terbatas. Sebagaimana dijelaskan dalam Q.S. an-Naml ayat 35–36 berikut.

Artinya: “Sesungguhnya aku akan mengirim utusan kepada mereka dengan (membawa) hadiah
dan (aku) akan menunggu apa yang akan dibawa kembali oleh para utusan itu.” Ketika (para
utusan itu) sampai kepada Sulaiman, dia berkata, “Apakah kamu akan memberi harta kepadaku
(sebagai hadiah)? Apa yang Allah berikan kepadaku lebih baik daripada apa yang Allah berikan
kepadamu, tetapi kamu merasa bangga dengan hadiahmu.” (Q.S. an-Naml [27]: 35–36)

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 53


4. Menjadi Pemimpin yang Adil dan Bijaksana
Keteladanan Nabi Sulaiman a.s. diperlihatkan dari keadilannya sebagai pemimpin dalam
mengurusi dan menangani persengketaan di antara rakyatnya. Ketika ada seseorang yang
mengadu kepada beliau karena kambing-kambing milik tetangganya merusak tanamannya,
Nabi Sulaiman a.s. memberikan pemecahan yang adil. Nabi Sulaiman a.s. memerintahkan
kepada pemilik kambing itu untuk menyerahkan kambing-kambingnya kepada pemilik tanaman
untuk sementara waktu sambil diambil manfaatnya sebagai ganti rugi atas tanaman yang rusak.
Selanjutnya, pemilik kambing juga diperintahkan menanami lahan-lahan si pemilik tanaman
sebagai pengganti tanaman yang rusak. Apabila tanaman itu telah dapat diambil hasilnya, barulah
kambing-kambing itu dikembalikan.
5. Peduli terhadap Sesama Makhluk Allah Swt.
Nabi Sulaiman a.s. telah diberikan kelebihan-kelebihan yang menjadi mukjizat baginya.
Namun, beliau tidak pernah bangga dan takabur atas kelebihan-kelebihan itu, karena sebagai
nabi beliau paham bahwa kelebihan-kelebihan itu adalah amanah yang harus dipertanggung
jawabkan di hadapan Allah Swt.. Hal ini menjadi pelajaran bagi umat manusia, bahwa apa
pun kelebihan yang diberikan oleh Allah Swt.. Manusia tidak seharusnya bersikap takabur dan
semena-mena terhadap sesama makhluk Allah swt., baik terhadap sesama manusia maupun
makhluk lain. Bahkan, hamba yang menyayangi makhluk lain termasuk binatang akan diampuni
dosanya oleh Allah Swt..
6. Rasa Malu pada Allah Swt.
Nabi Sulaiman a.s. melihat karunia Allah Swt. terlalu besar, tetapi ibadahnya merasa masih
kurang, beliau malu memandang ke langit karena malu kepada Allah Swt..
7. Mau Berdialog dengan Rakyat Kecil
Nabi Sulaiman a.s. senang berkomunikasi dengan rakyatnya, meskipun rakyatnya hanya
beberapa ekor semut. Ketika pasukan jin, manusia, dan burung-burung sampai di lembah semut,
berkatalah seekor semut bernama Jarsan. Ia berkata: “Wahai semut-semut, masuklah ke dalam
sarang-sarangmu agar kamu tidak diinjak oleh Nabi Sulaiman a.s. dan tentaranya, sedangkan
mereka tidak menyadari.” Mendengar hal ini, Nabi Sulaiman a.s. bertanya: “mengapa engkau
berkata seperti itu? Maka Jarsan berkata, mohon maaf wahai Nabi, saya akan memerintah yang
lain.” Maka Jarsan berkata pada warga semut. Wahai para semut, marilah kita minggir berbaris rapi
untuk menyaksikan iring-iringan pasukan Nabi Sulaiman a.s. Maka Nabi Sulaiman a.s. tersenyum
dan berdoa pada Allah Swt. supaya diberi karunia pandai bersyukur atas nikmat Allah Swt..
8. Kekhusyukan dalam Salat
Nabi Sulaiman a.s. meninggal dalam posisi sedang berdiri mendirikan salat. Sebagaimana
Allah Swt. berfirman dalam Q.S. as-Saba’ ayat 14 berikut.

Artinya: “Maka, ketika telah Kami tetapkan kematian (Sulaiman), tidak ada yang menunjukkan
kepada mereka kematiannya itu, kecuali rayap yang memakan tongkatnya. Ketika dia telah
tersungkur, jin menyadari bahwa sekiranya mengetahui yang gaib, tentu mereka tidak berada
dalam siksa yang menghinakan.” (Q.S. Saba’ [34]: 14)
Beberapa tafsir menyebutkan bahwa meninggalnya Nabi Sulaiman a.s. adalah ketika
beliau sedang berdiri melaksanakan salat. Dalam keadaan berdiri, rohnya diambil oleh Allah
Swt., dan beliau sedang berdiri memegang sambil bersandar pada tongkatnya. Ia berdiri dalam
posisi meninggal selama satu tahun. Pasukannya yang juga terdiri dari jin-jin dan setan tidaklah
mengetahui kalau Nabi Sulaiman a.s. telah meninggal bahkan sudah selama satu tahun.

54 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


Hingga pada akhirnya tongkat yang dipakai bersandar itu rapuh dimakan rayap, saat itulah Nabi
Sulaiman a.s. tersungkur jatuh, dan saat itulah para jin sadar bahwa Nabi Sulaiman a.s. telah
meninggal.
9. Nabi yang Suka Musyawarah
Keteladan ini dapat kita lihat ketika Nabi Sulaiman a.s. bermusyawarah dengan para
pembesar kerajaan yang bertujuan hendak memindahkan singgasana Ratu Bilqis ke hadapan
Nabi Sulaiman a.s.. Berkata Nabi Sulaiman a.s.: “Hai pembesar-pembesar, siapakah di antara
kamu sekalian yang sanggup membawa singgasananya kepadaku sebagai orang-orang yang
berserah diri”. Berkata Ifrit (yang cerdik) dari golongan jin. “Aku akan datang kepadamu dengan
membawa singgasana itu kepadamu sebelum kamu berdiri dari tempat dudukmu. Sesungguhnya
aku benar-benar kuat untuk membawanya lagi dapat dipercaya”. Berkatalah seorang yang
mempunyai ilmu dari Al-Kitab yang bernama Ashif bin Barkiya. “Aku akan membawa singgasana
itu kepadamu sebelum matamu berkedip”. Maka tatkala Nabi Sulaiman a.s. melihati singgasana
tersebut terletak di hadapannya, ia pun berkata, “Ini termasuk karunia Tuhanku untuk mencoba
apakah aku bersyukur atau mengingkari (akan nikmat-Nya). Dan barang siapa yang bersyukur
sesungguhnya dia bersyukur untuk (kebaikan) dirinya sendiri dan barang siapa yang ingkar,
maka sesungguhnya Tuhanku Mahakaya lagi Mahamulia”. Dia berkata, “Ubahlah baginya
singgasananya, maka kita akan melihati apakah dia mengenal ataukah dia termasuk orang-orang
yang tidak mengenali(nya)”. Ketika Ratu Bilqis datang, ditanyakanlah kepadanya: “Serupa inikah
singgasanamu?”. Dia menjawab: “Seakan-akan singgasana ini singgasanaku, kami telah diberi
pengetahuan sebelumnya dan kami adalah orang-orang yang berserah diri”.

Tugas Siswa
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Apa sifat yang dapat diteladani dari masa kecil Nabi Sulaiman a.s.?
Jawab: ........................................................................................................................................
2. Sebutkan sifat keteladanan yang dimiliki Nabi Sulaiman a.s.!
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Berilah contoh kebijaksanaan Nabi Sulaiman a.s.!
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Jelaskan sifat keteladaan syukur yang dimiliki Nabi Sulaiman a.s.!
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Jelaskan contoh sifat keteladaan rendah hati yang dimiliki Nabi Sulaiman a.s.!
Jawab: ........................................................................................................................................

Kegiatan Siswa
Kerjakan tugas di bawah ini secara berkelompok!
1. Buatlah kelompok yang terdiri atas 4–5 orang!
2. Apa saja keteladanan yang dapat kalian ambil dari kisah Nabi Sulaiman a.s.? Buatlah contoh
keteladanan tersebut dalam kehidupan sehari-hari!
3. Presentasikan hasil diskusi kalian di depan kelas!

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 55


Penanaman Nilai Karakter Siswa
Setelah mempelajari materi kisah keteladanan Nabi Sulaiman a.s. ini, kita menjadi tahu tentang sifat-
sifat keteladanan yang dimiliki Nabi Sulaiman a.s., antara lain sifat kasih sayang dan ketawadukan.
Marilah kita contoh perilaku tersebut dalam kehidupan sehari-hari agar menjadi anak saleh yang
berakhlak mulia.

Uji Kompetensi
A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang benar!
1.  Nabi Sulaiman a.s. adalah putra Nabi .... a. (1) dan (3)
a. Ayub a.s b. (2) dan (4)
b. Musa a.s. c. (3) dan (5)
c. Harun a.s. d. (1) dan (4)
d. Daud a.s. 7. Nabi Sulaiman a.s. diangkat menjadi raja,
2.  Berikut yang termasuk keteladanan Nabi untuk menggantikan Nabi ….
Sulaiman a.s. adalah .... a. Daud a.s.
a. gemar bertasbih b. Ayub a.s.
b. sabar c. Ilyas a.s.
c. rendah hati d. Ilyasa a.s.
d. gemar berpuasa 8.  Pada saat Nabi Sulaiman a.s. mengadakan
3.  Berikut yang merupakan mukjizat Nabi rapat besar ada yang tidak hadir, adalah ....
Sulaiman a.s. adalah .... a. burung ababil
a. mampu melunakkan besi b. jin Ifrit
b. mampu menghidupkan orang mati c. burung hud-hud
c. bersuara bagus d. kura-kura
d. mampu memerintah angin 9.  Penolakan Nabi Sulaiman a.s. terhadap
4.  Nabi Sulaiman a.s. berdakwah kepada hadiah dari Ratu Bilqis diabadikan Allah Swt.
penguasa Negeri Sabah bernama .... dalam Al-Qur'an Surah an-Naml ayat ....
a. Raja Firaun a. 36 c. 34
b. Raja Jalut b. 35 d. 33
c. Raja Namrud 10. Sebagai seorang muslim sudah seharusnya
d. Ratu Bilqis kita senantiasa mencontoh Nabi Sulaiman
5. Nabi Sulaiman a.s. adalah seorang raja di a.s. dengan mampu mengambil keputusan
Kerajaan .... atas dasar ....
a. Saba’ a. keinginan c. kebutuhan
b. Pakistan b. keadilan d. keperluan
c. Israil 11. Berikut yang termasuk istri Nabi Sulaiman
d. Palestina a.s. adalah ....
a. Maryam c. Bilqis
6. Perhatikan beberapa pernyataan berikut!
b. Sarah d. Khadijah
(1) Orang yang sangat dermawan.
12.  Berikut nikmat yang telah Allah Swt. berikan
(2) Memiliki kesabaran yang tinggi.
kepada Nabi Sulaiman a.s., kecuali ....
(3) Patuh dan tunduk terhadap perintah
a. bisa berbicara dengan hewan
Allah Swt..
b. menundukkan setan ahli bangunan dan
(4) Orang yang sangat sederhana. menyelam
(5) Cerdas, adil, dan bijaksana. c. menghidupkan orang mati
Keteladanan Nabi Sulaiman a.s. ditunjukkan d. mengutus angin yang berembus baik
nomor ....

56 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


13.  Berikut hewan yang terdapat dalam kisah 21.  Allah Swt. memberikan kehidupan yang
Nabi Sulaiman a.s. adalah .... sempurna kepada Nabi Sulaiman a.s.
a. gajah dengan segala kemampuannya. Sikap yang
b. sapi perlu kita teladani dari Nabi Sulaiman a.s.
c. unta adalah ....
d. semut a. Nabi Sulaiman a.s. selalu merasa
14. Kisah Nabi Sulaiman a.s. yang mampu bangga atas karunia Allah Swt. dan
berbicara dengan semut telah diabadikan menceritakan semua, bahkan kepada
dalam Al-Qur’an Surah …. semut
a. Saba ayat 13 b. Nabi Sulaiman a.s. bekerja siang malam
b. Saba ayat 12 untuk mempertahankan kekuasaannya
c. an-Naml ayat 18 agar tidak direbut kaum kafir
d. an-Naml ayat 20–27 c. Nabi Sulaiman a.s. selalu merasa malu
kepada Allah Swt., karena karunia yang
15.  Balasan Ratu Bilqis atas surat dari Nabi
diberikan Allah Swt. tidak sebanding
Sulaiman a.s. adalah ….
dengan ibadahnya
a. mengirim sembako
d. Nabi Sulaiman a.s. menambah pasukan
b. mengirim hadiah
baik dari golongan manusia maupun
c. mengirim surat balasan
jin
d. mengutus burung merpati
22.  Kaum yang menyembah matahari pada
16.  Makhluk yang mampu mendatangkan
jaman Nabi Sulaiman a.s. berada di istana
kerajaan Ratu Bilqis sebelum Nabi Sulaiman
yang bernama ….
a.s. mengedipkan mata adalah ….
a. Saba' c. Baitul Maqdis
a. manusia yang diberi ilmu dari Al-Kitab
b. San'a d. Jerusalem
b. jin Ifrit
c. burung hud-hud 23. Perhatikan pernyataan di bawah ini!
d. jin ahli bangunan (1) Menciptakan burung hidup.
(2) Mengetahui bahasa binatang.
17.  Alasan Ratu Bilqis mengangkat pakaiannya
(3) Berbicara saat masih bayi.
hingga setinggi betis ketika memasuki
(4) Menundukkan angin.
kerajaannya yang telah dipindahkan, adalah
(5) Menundukkan jin-jin dan setan.
….
(6) Ta n g a n y a n g b e r u b a h p u t i h
a. lantainya licin
bercahaya.
b. ia mengira ada air kolam
c. ingin bergaya Berdasarkan pernyataan di atas, yang
d. melewati sungai termasuk mukjizat Nabi Sulaiman a.s.
ditunjukkan oleh nomor ....
18  Nabi Sulaiman a.s. berasal dari keturunan
a. (1), (3), dan (4)
….
b. (2), (4), dan (5)
a. Bani Aus
c. (3), (5), dan (6)
b. Bani Israil
d. (1), (4), dan (6)
c. Bani Khazraj
d. Bani Qainuqa 24. Semut yang memerintahkan teman-temanya
untuk masuk ke sarang agar tidak terinjak
19.  Usia Nabi Sulaiman a.s. ketika memerintah
oleh Nabi Sulaiman a.s. adalah ....
kerajaan adalah ... tahun.
a. Sanan c. San’a
a. 13 c. 38
b. Basa' d. Jarsan
b. 20 d. 40
25. Nabi Sulaiman a.s. mendapatkan karunia
20. Saudara kandung Nabi Sulaiman a.s. yang
mampu mengendalikan angin. Hal tersebut
membenci Nabi Sulaiman a.s. dan ayahnya
dijelaskan dalam Al-Qur’an Surah ....
(Nabi Daud a.s.) adalah ….
a. Maryam ayat 30
a. Abrahah
b. an-Naml ayat 19
b. Absyalum
c. Saba ayat 13
c. Jarsan
d. al-Anbiya ayat 81
d. Sarwani

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 57


B. Isilah titik-titik pada soal-soal berikut dengan jawaban yang benar!

1. Ratu dan rakyat Negeri Saba’ sebelum beriman menyembah ....


2. Kekuasaan Nabi Sulaiman a.s. meliputi manusia, binatang, dan ....
3. Ratu Negeri Saba’ yang menyembah matahari bernama ....
4. Nama burung yang diberi tugas menyampaikan surah kepada Ratu Bilqis adalah ....
5. Surah yang disampaikan Raja Sulaiman kepada ratu Bilqis adalah ajakan untuk ….
6. Meskipun kaya raya, Nabi Sulaiman a.s. tetap ....
7. Kisah Nabi Sulaiman a.s. terdapat dalam Q.S. ....
8. Allah Swt. selalu ... doa Nabi Sulaiman a.s..
9. Lantai istana Nabi Sulaiman a.s. terbuat dari ....
10 Nabi Sulaiman a.s. terkenal sebagai seorang raja yang ....

C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas dan benar!

1. Bagaimana sikap Nabi Sulaiman a.s. ketika memiliki kekayaan dan menjadi penguasa?
Jawab: ........................................................................................................................................
2. Sebutkan keistimewaan yang diberikan Allah Swt. kepada Nabi Sulaiman a.s.!
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Bagaimana cara Absyalum mencegah agar Sulaiman tidak naik takhta?
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Apa isi surat yang diberikan Nabi Sulaiman a.s. kepada Ratu Bilqis?
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Apa akibat yang ditimbulkan oleh perilaku kakak Nabi Sulaiman a.s. yang bernama
Absyalum?
Jawab: ........................................................................................................................................
6. Apa yang dilakukan Nabi Sulaiman a.s. untuk menyadarkan Ratu Bilqis?
Jawab: ........................................................................................................................................
7. Sebutkan hal-hal yang diwariskan Nabi Daud a.s. kepada Nabi Sulaiman a.s.!
Jawab: ........................................................................................................................................
8. Apa yang kalian ketahui tentang Negeri Saba’?
Jawab: ........................................................................................................................................
9. Bagaimana kisah wafatnya Nabi Sulaiman a.s.?
Jawab: ........................................................................................................................................
10. Jelaskan contoh sikap keadilan dan kebijaksanaan yang dimiliki Nabi Sulaiman a.s.!
Jawab: ........................................................................................................................................

Perbaikan
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Mengapa semut memerintahkan kawan-kawannya untuk bersembunyi ke dalam sarang?
Jawab: ........................................................................................................................................
2. Mengapa burung hud-hud tidak hadir dalam barisan pasukan Nabi Sulaiman a.s.?
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Bagaimanakah kemegahan istana Nabi Sulaiman a.s.?
Jawab: ........................................................................................................................................

58 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


4. Sebutkan ayat Al-Qur’an yang menjelaskan tentang kisah Nabi Sulaiman a.s.!
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Jelaskan kesimpulan dari kisah Nabi Sulaiman a.s.!
Jawab: ........................................................................................................................................

Pengayaan
Kerjakan tugas berikut secara mandiri!
Beberapa sifat keteladanan Nabi Sulaiman a.s.. yang bisa kita contoh adalah sifat taat, syukur, dan
rendah hati. Buatlah contoh dari sifat-sifat tersebut yang bisa dilakukan dalam kehidupan sehari-hari,
sesuai tabel di bawah ini!
No. Sikap Keteladaanan Nabi Sulaiman a.s. Contoh dalam Kehidupan
Sehari-hari
1. Taat a.
b.
c.
2. Syukur a.
b.
c.
3. Rendah hati a.
b.
c.
4. Bijaksana a.
b.
c.
5. Peduli terhadap sesama makhluk ciptaan a.
Allah Swt. b.
c.

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 59


Ulangan Akhir Semester
A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang benar!

1.  Inti ajaran Islam adalah …. Berikut yang termasuk contoh perilaku ihsan
a. takwa kepada Allah Swt. dalam rahasia kepada tamu, ditunjukkan oleh nomor ….
atau terang, mengikuti sunah dalam a. (1), (2), dan (3)
ucapan dan perbuatan, berpaling dari b. (2), (3), dan (4)
makhluk dari depan dan belakang, rela c. (3), (4), dan (5)
pada pemberian Allah Swt. dalam sedikit d. (1), (4). dan (5)
atau banyak, kembali pada Allah Swt.
kala senang 4. Perhatikan penggalan ayat di bawah ini!
b. melayani Raja di atas segala raja
Allah Swt., pujian pribadi bagi dia itu
pelayanan pribadi kita bagi Dia
Orang yang melaksanakan perintah Allah
c. bersaksi tidak ada yang berhak diibadahi
swt. yang diterangkan dalam penggalan
dengan benar melainkan hanya Allah
surah di atas termasuk perbuatan ihsan
Swt., dan sesungguhnya Muhammad
kepada ….
adalah rasul Allah; menegakkan salat;
a. Allah Swt.
menunaikan zakat; berpuasa pada
bulan Ramadan, dan menunaikan haji b. kedua orang tua
ke Baitullah c. anak yatim
d. beriman kepada Allah; malaikat-Nya; d. fakir miskin
kitab-kitab-Nya; para rasul-Nya; hari 5. Perhatikan hadis di bawah ini!
Akhir, dan beriman kepada takdir Allah
Swt. yang baik dan yang buruk
2.  Seorang remaja harus mengamalkan sikap
dan perilaku terpuji dalam pergaulan, Hadis di atas adalah hadis yang menjelaskan
sebagaimana yang telah diajarkan dalam tentang pengertian sikap ….
syariat Islam. Dampak yang ditimbulkan a. iman
dari pergaulan remaja yang sesuai dengan b. ikhlas
akhlak Islam di bawah ini adalah …. c. ihsan
a. terjadinya perkelahian di kalangan d. taat
remaja 6. Perhatikan potongan hadis di bawah ini!
b. acuh tak acuh terhadap masyarakat
sekitar
c. cukup tenteram hidupnya karena disukai
banyak orang Pesan yang terdapat pada hadis di atas
d. mudah terpengaruh oleh lingkungan adalah perintah berbuat ihsan kepada ….
yang kurang baik a. orang tua
3. Perhatikan pernyataan berikut! b. guru
(1) Pak Farhan melarang orang-orang c. binatang
miskin datang ke rumahnya. d. tamu
(2) Doni mencela ketika ada orang meminta- 7. Perhatikan potongan hadis di bawah ini!
minta di depan rumahnya.
(3) Pak Jaka menghormati dan menjamu
orang yang belum dikenalnya di
rumah. Pesan yang terdapat pada hadis di atas
(4) Pak Nizwar menjaga harta teman yang adalah perintah berbuat ihsan kepada ….
berkunjung ke rumahnya. a. Allah Swt. c. tetangga
(5) Pak Najib memenuhi kebutuhan orang b. orang tua d. anak yatim
yang datang ke rumahnya.

60 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


8. Perhatikan hadis di bawah ini! a. 1b, 2d, 3c, 4a, 5e
b. 1c, 2e, 3d, 4b, 5a
c. 1d, 2a, 3e, 4c, 5b
d. 1e, 2b, 3a, 4d, 5c
12. Perhatikan pernyataan di bawah ini!
(1) Asshama.
Pesan yang terdapat pada hadis di atas (2) Muridan.
adalah perintah berbuat ihsan kepada …. (3) Mumatstsalatu lilhawaditsi.
a. orang tua c. fakir miskin (4) Qiyamuhu bighairihi.
b. karyawan d. tetangga (5) Mutakallimun.
9. Perhatikan potongan ayat berikut! (6) Sama’.
Berdasarkan pernyataan di atas, yang
termasuk sifat mustahil bagi Allah Swt.
terdapat pada nomor ….
a. (1), (2), dan (4) c. (3), (4), dan (6)
b. (2), (3), dan (5) d. (1), (4), dan (5)
13.  Sifat Allah Swt. bashirun termasuk dalam
sifat ....
a. nafsiyah c. ma’ani
Lafal yang digarisbawahi pada potongan ayat
di atas merupakan salah satu perintah untuk b. salbiyah d. ma'nawiyah
berbuat ihsan kepada …. 14.  Sifat wajib (‘ilmun) bagi Allah Swt., sedangkan
a. Allah Swt. c. orang tua sifat mustahilnya adalah ….
b. orang lain d. alam sekitar a. terpaksa c. mati
10. Perhatikan hadis di bawah ini! b. bodoh d. buta
15.  Salah satu sifat wajib bagi Allah Swt. adalah
sama’ yang artinya ....
a. hidup c. kekal
b. mendengar d. berkehendak
16.  Salah satu sifat mustahil bagi Allah Swt.
Hadis di atas merupakan salah satu perintah adalah jahlun yang merupakan kebalikan
berlaku ihsan kepada …. dari sifat ....
a. binatang a. Mahahidup
b. anak yatim b. Maha Mengetahui
c. sesama manusia c. Mahakuasa
d. orang tua d. Maha Mendengar
11. Perhatikan tabel di bawah ini! 17. Perhatikan tabel di bawah ini!

Nama Sifat Nama Sifat


No. Artinya Sifat Mustahil
Allah Swt. No. Wajib Allah
Bagi Allah Swt.
Swt.
1. Mukhalafatu a. Melihat
lilhawaditsi 1. Wahdaniyah a. ‘Ajzun
2. Iradah b. Berkehendak 2. Qudrah b. ‘Umyun
3. Bashar c. Maha Berbicara 3. Hayah c. Mautun
4. Aliman d. Maha Mengetahui 4. Bashar d. Ta’addud
5. Mutakal- e. Berbeda dengan 5. Muridun e. Mukrahan
limun semua mahluk
Berdasarkan tabel di atas, pasangan
Berdasarkan tabel di atas, pasangan yang tepat yang tepat antara nama sifat wajib Allah
antara nama sifat Allah Swt. dengan artinya Swt. dengan sifat mustahil bagi Allah Swt.
yang sesuai ditunjukkan oleh nomor …. ditunjukkan oleh nomor ….

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 61


a. 1a, 2c, 3e, 4d, 5b (5) Tidak menggunakan dan merusak
b. 1b, 2d, 3a, 4e, 5c barang orang lain.
c. 1c, 2e, 3b, 4a, 5d (6) Memelihara indra penglihatan dari apa-
d. 1b, 2d, 3c, 4a, 5c apa yang diharamkan.
18. Orang yang tidak mengungkit-ungkit Berdasarkan pernyataan di atas yang
kebaikan yang pernah diberikannya kepada termasuk tanda istikamah seseorang
orang lain merupakan contoh penerapan ditunjukkan oleh nomor ….
perilaku …. a. (1), (2), dan (4)
a. taat c. ikhlas b. (2), (3), dan (5)
b. istikamah d. tobat c. (3), (4), dan (6)
19. Pulang sekolah Desi melihat ada seorang d. (1), (4), dan (5)
nenek di pinggir jalan. Nenek tersebut 22. Di bawah ini yang bukan termasuk adab salat
membawa barang yang tampak begitu adalah ....
berat. Desi merasa tidak tega dan langsung a. khusuk dalam melakukannya
membantu nenek dengan membawakan b. tubuh harus dalam keadaan yang
barang bawaannya dan mengantarkan bersih
sampai di rumah. Setelah sampai di rumah c. harus berpakaian yang mahal dan
nenek tersebut menyodorkan beberapa uang bermerek
kertas kepada Desi sebagai rasa terima d. mengenakan pakaian terbaik yang
kasihnya, namun Desi menolak karena ia dimiliki
membantu Nenek tanpa mengharapkan 23. Pak Ridho adalah orang yang rajin beribadah.
sesuatu. Sikap yang ditunjukkan Desi yang Setiap hari Pak Ridho tidak pernah terlewat
harus kita tiru adalah sikap …. untuk salat berjamaah di masjid. Selain itu, Ia
a. taat c. ikhlas juga sering bersedekah kepada para tetangga
b. istikamah d. tobat yang kekurangan. Pak Ridho melakukannya
20. Perhatikan pernyataan di bawah ini! hanya dengan niat mengharapkan rida dari
(1) Sifat yang dapat mendatangkan motivasi Allah Swt.. Ia tidak pernah mengharapkan
dan pertolongan Allah Swt.. pujian atau sanjungan dari orang lain.
(2) Mempunyai prinsip dan keyakinan yang Perilaku pak Ridho sesuai dengan pesan
tidak akan berubah atau goyah. yang terdapat dalam Surah ….
(3) Tidak terpengaruh dengan godaan hawa a. an-Nisa ayat 146
nafsu dan setan. b. al-Baqarah ayat 153
(4) Merupakan amalan yang paling dicintai c. Ali ‘Imran ayat 134
oleh Allah Swt.. d. an-Nisa ayat 164
(5) Berpegang pada akidah yang benar, 24. Berikut keistimewaan yang dimiliki Nabi
akidah ahli Sunah waljamaah. Sulaiman a.s. adalah ....
(6) Melaksanakan syariat Islam sesuai Al- a. memiliki tentara jin
Qur’an dan hadis Rasulullah saw.. b. pandai menakwilkan mimpi
Berdasarkan pernyataan di atas yang c. mengeluarkan air dari jari-jarinya
termasuk unsur-unsur dalam istikamah d. telapak tangannya putih berkilau-
ditunjukkan oleh nomor …. kilauan
a. (1), (4), dan (6) 25. Nabi Sulaiman a.s. menikahi Ratu Negeri
b. (1), (2), dan (5) Saba, disebabkan karena .....
c. (2), (3), dan (6) a. kecantikannya terkenal ke semua
d. (1), (3), dan (4) penjuru negeri
21. Perhatikan pernyataan di bawah ini! b. dia seorang ratu yang dicintai oleh
(1) Memelihara salat lima waktu. rakyatnya
(2) Konsisten mengikuti sunah. c. memiliki kekuasaan yang setara dengan
(3) Dapat menyimpan rahasia orang lain. Nabi Sulaiman a.s.
(4) Selalu memelihara lidah dari menggunjing d. penyembah matahari yang bertobat dan
orang lain. hanya menyembah Allah Swt.

62 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal


B. Isilah titik-titik pada soal-soal berikut dengan jawaban yang benar!

1.  Akhlak menurut bahasa adalah ....


2. Janji seorang hamba kepada Tuhannya tentang kesaksian bahwa tiada Tuhan selain Allah dan
Nabi Muhammad utusan Allah Swt. adalah arti akidah menurut ....
3. Allah Swt. memiliki sifat-sifat yang sempurna dan tidak ada yang ....
4. Manusia adalah makhluk lemah yang membutuhkan bantuan makhluk lain, Allah Swt. berbeda
dengan manusia karena Allah Swt. bersifat ....
5. Aturan Allah Swt. yang wajib kita taati terdapat dalam ....
6. Orang yang istikamah selalu berusaha ... larangan Allah Swt..
7. Kata zikir berasal dari bahasa Arab yaitu ....
8. Seseorang yang tidak pernah berzikir kepada Allah Swt., maka hatinya ….
9.  Nabi Sulaiman a.s. adalah nabi yang ke- ....
10. Jika Ratu Bilqis dan rakyatnya tidak mau beriman kepada Allah Swt., maka mereka akan ... oleh
Nabi Sulaiman a.s..

C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas dan benar!

1. Bagaimana Islam mengajarkan kepada umatnya dalam berakidah?


Jawab: ........................................................................................................................................
2. Mengapa kita harus mengikuti ajaran Nabi Muhammad saw. melalui hadis-hadisnya?
Jawab: ........................................................................................................................................
3. Bagaimanakah cara berbuat ihsan kepada tamu?
Jawab: ........................................................................................................................................
4. Jelaskan sifat hayyun yang dimiliki Allah Swt. dan sertakan terjemahan dalil mengenai sifat
tersebut!
Jawab: ........................................................................................................................................
5. Jelaskan makna yang terkandung dalam Q.S. Ali ‘Imran ayat 132!
Jawab: ........................................................................................................................................
6. Jelaskan makna yang terkandung dalam Q.S. an-Nisa ayat 59!
Jawab: ........................................................................................................................................
7. Tulislah sebuah hadis yang menjelaskan tentang pentingnya perilaku taat beserta
terjemahannya!
Jawab: ........................................................................................................................................
8. Sebutkan adab salat berjemaah di masjid!
Jawab: ........................................................................................................................................
9. Tulislah terjemahan Q.S. Saba’ ayat 14!
Jawab: ........................................................................................................................................
10. Tulislah terjemahan surah yang menunjukkan bahwa Nabi Sulaiman a.s. dapat menundukkan
jin dan setan-setan!
Jawab: ........................................................................................................................................

Semester Gasal Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs 63


Daftar Pustaka
Anwar, Rosihin. 2008. Akidah Akhlak. Bandung: Pustaka Setia.
Harahap, Musthafa Husein. 2011. Risalah Tauhid. Bekasi: Al-Musthafawiyah Penebar Ilmu dan
Kebajikan.
Helmy, Masdar. 2012. Keteladanan Akhlak Rasulullah Saw.. Bandung: Pustaka Hidayah.
Ibrahim, T. dan H. Darsono. 2009. Membangun Akidah dan Akhlak 3 untuk Kelas VII Madrasah
Tsanawiyah.Solo: Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.
Katsir, Al Hafizh Ibnu. 2012. Kisah Para Nabi dan Rasul. Jakarta: Bulan Bintang.
Nawawi, Imam. 2016. Khasiat Zikir dan Doa Terjemahan Kitab Al-Adzkaarun Nawawiyyah.
Bandung: Sinar Baru Algensindo.

64 Akidah Akhlak untuk Kelas VII MTs Semester Gasal

Anda mungkin juga menyukai