Anda di halaman 1dari 3

REAKSI PEMBAKARAN SEMPURNA DAN TIDAK SEMPURNA

Tujuan percobaan
Mengamati reaksi pembakaran sempurna dan tidak sempurna
Alat dan Bahan
1. Tabung reaksi 2. Air 4. karbit
2. Plastik bening 3. Ember kecil
3. Ember kecil

Cara kerja
PERCOBAAN 1
1. tuangkan air pada baskom sampai setengah baskom
2. Air dituangkan ke gelas ukur sampai setengah penuh
3. Gelas ukur di tutup dengan plastik
4. Balik masukkan ke dalam baskom
5. Tarik plastik
6. Masukkan sebongkah kecil karbit kedalam baskom geser gelas ukur sehingga karbon masuk kedalamnya
7. Angkat gelas ukur ketika gas mencapai 1/5 bagian
8. Masukkan sebatang korek api ke dalam tabung reaksi

PERCOBAAN 2
1. tuangkan air pada baskom sampai setengah baskom
2. Air dituangkan ke gelas ukur sampai setengah penuh
3. Gelas ukur di tutup dengan plastik
4. Balik masukkan ke dalam baskom
5. Tarik plastik
6. Masukkan sebongkah kecil karbit kedalam baskom geser gelas ukur sehingga karbon masuk kedalamnya
7. Angkat gelas ukur ketika gas mencapai 1/2 bagian
8. Masukkan sebatang korek api ke dalam tabung reaksi

Tabel hasil pengamatan


reaksi Volume gelas ukur Hasil pengamatan

1/5
Percobaan 1
2C2H2(g) + O2(g)

1/2
Percobaan 2
2C2H2(g) + O2(g)
Pertanyaan:
1. Berdasarkan hasil pengamatan manakah yang merupakan pembakaran sempurna dan tidak sempurna
Jawab :

2. Apa yang menyebab terjadinya pembakaran sempurna dan tidak sempurna


Jawab :

3. Berdasarkan pengamatan Tuliskan reaksi yang terjadi :


Jawab :
Reaksi sempurna
2C2H2(g) + O2(g) 

Reaksi tidak sempurna


2C2H2(g) + O2(g) 

Kesimpulan :
Pada percobaan 1 terjadi pembakaran sempurna
2C2H2(g) + O2(g) KALOR 4 CO2 (g + 2H2O(g)
perbandingan gas etuna dan oksigen 1: 4 sehingga terjadi pembakaran sempurna karena oksigen cukup membakar
gas etuna

Pada percobaan 2 terjadi pembakaran tidak sempurna


perbandingan gas etuna dan oksigen 1: 1 sehingga terjadi pembakaran tdk sempurna karena oksigen tidak cukup
membakar gas etuna
C2H2(g) + O2(g) KALOR C(s)+ CO2 (g + H2O(g)

Anda mungkin juga menyukai