Anda di halaman 1dari 8

Rangkaian Modul Fotovoltaik Rangkaian Modul Fotovoltaik

Komposisi modul fotovoltaik di dalam rangkaian

Menggabungkan modul fotovoltaik dengan karakteristik yang berbeda di dalam suatu rangkaian tidak
dianjurkan karena ketidakcocokan modul fotovoltaik akan mengurangi kinerja total suatu rangkaian.
Perhatikan bahwa rangkaian harus terdiri dari modul fotovoltaik dengan spesifikasi yang mirip sebagai
berikut: jenis sel (monocrystalline, polycrystalline atau thin film), daya nominal, tegangan operasi dan
arus pada daya maksimum, tegangan pada rangkaian terbuka, dan arus hubung pendek.

Campuran berbagai kualitas modul


Rangkaian modul fotovoltaik dengan
fotovoltaik di dalam rangkaian
modul yang identik untuk memastikan
memungkinkan adanya perbedaan
kinerja yang sama.
pada kinerja.

Rangkaian modul fotovoltaik harus berisi modul fotovoltaik yang identik dengan merek,
jenis, dan karakteristik yang sama. Pada saat proses komisioning, diwajibkan untuk
melakukan verifikasi kinerja dari setiap string modul fotovoltaik untuk keluaran yang
diharapkan dan kesamaan antara tiap string modul fotovoltaik.

 Mengapa suatu rangkaian harus terdiri dari modul fotovoltaik yang sejenis?
• Total arus dan tegangan di dalam rangkaian dibatasi oleh modul fotovoltaik yang terlemah.
Jika di dalam suatu string modul fotovoltaik ada modul fotovoltaik dengan rating arus lebih
rendah dari modul fotovoltaik yang lainnya, maka secara total arus akan turun ke besaran arus
yang dihasilkan oleh modul fotovoltaik yang terlemah ini. Untuk modul fotovoltaik yang
terhubung secara paralel, tegangan akan sama dengan rating tegangan dari modul fotovoltaik
yang terlemah.
• MPPT di solar charge controller dan inverter jaringan sulit untuk menemukan tegangan dan
arus operasi yang paling optimal oleh karena adanya karakteristik yang berbeda.
• Tingkat penurunan daya dan degradasi performa yang berbeda di antara modul fotovoltaik.

 Apa yang bisa dilakukan ketika suatu modul fotovoltaik perlu diganti?

• Ganti modul fotovoltaik yang rusak di string modul fotovoltaik hanya dengan modul
fotovoltaik dari merek, jenis, dan tingkat arus pada daya maksimum dan arus hubung pendek
yang sama.

Instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya: Dos and Don’ts | 2 - 20


Rangkaian Modul Fotovoltaik Rangkaian Modul Fotovoltaik

• Ganti modul fotovoltaik yang rusak di blok modul fotovoltaik hanya dengan modul fotovoltaik
dari merek, jenis, serta tingkat tegangan pada daya maksimum dan sirkuit terbuka yang sama.

Pemasangan kabel dan penopangnya

Kabel tray

Kabel terpasang dengan aman di Kabel menggantung longgar di bawah


dalam kabel tray. modul fotovoltaik.

Konduit kabel Kabel mengalami


ketegangan

Meletakkan kabel di dala konduit Kabel tidak dilindungi, terpapar sinar


dapat meningkatkan umur pakai matahari, dan mengalami
kabel. ketegangan.

 Bagaimana cara meningkatkan kualitas instalasi diatas?

• Atur ulang rute kabel dan, jika perlu, kurangi panjang kabel untuk mengurangi rugi-rugi.
Pastikan rugi-rugi pada kabel dari modul fotovoltaik ke rumah pembangkit tidak lebih besar
dari 1%.
• Hindari kabel yang melingkar di antara fasa positif dan negatif. Fasa positif dan negatif dari
kabel string modul fotovoltaik harus sedekat mungkin untuk menghindari tegangan induksi
yang disebabkan oleh sambaran petir.
• Pemeriksaan rutin harus dilakukan untuk memeriksa kondisi kabel dan koneksinya. Kabel
yang memperlihatkan tanda-tanda koneksi yang buruk, seperti insulasi yang meleleh atau
terbakar dan rusak, harus diperbaiki atau diganti.

Instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya: Dos and Don’ts | 2 - 21


Rangkaian Modul Fotovoltaik Rangkaian Modul Fotovoltaik

• Meskipun kabel yang digunakan mempunyai fitur tahan sinar UV dan air, akan lebih baik untuk
memasang kabel di konduit kabel untuk membantu agar tahan terhadap gerakan mekanis
ketika angin bertiup kencang.

Risiko kerusakan insulasii

Kabel dipasang di dalam saluran Kabel tidak terlindung di dalam


kabel. Faktor turunnya daya saluran kabel. Ada risiko kerusakan
(derating) harus dipertimbangkan. insulasi karena tepian yang tajam.

Kerusakan insulasi dapat menyebabkan bahaya sengatan listrik dan juga kegagalan
pembumian (ground fault).

 Bagaimana cara melakukan pengaturan (route) kabel modul fotovoltaik?


• Pasang modul fotovoltaik di dalam satu string dengan konfigurasi di mana bagian sisi atas
modul fotovoltaik ditempatkan sejajar dengan sisi atas modul fotovoltaik lainnya.
• Gunakan kabel yang lebih panjang untuk menghubungkan baris bagian atas dan baris bagian
bawah. Jalur yang panjang akan sedikit meningkatkan tegangan jatuh tetapi mengurangi risiko
terhadap tegangan induksi.
• Pasang kabel sepanjang kotak junction modul fotovoltaik untuk mengurangi jarak antara kabel
positif dan negatif (lihat contoh konfigurasi di halaman 2-18).

Jalur yang pendek


Kabel dipasang di sepanjang kotak Lingkaran kabel (loop) yang besar
junction untuk menghindari loop dapat sehingga meningkatkan risiko
kabel. terjadinya tegangan induksi.

Instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya: Dos and Don’ts | 2 - 22


Rangkaian Modul Fotovoltaik Rangkaian Modul Fotovoltaik

Konduktor tidak
terpakai

Kabel dengan
konduktor tunggal
Kabel inti tunggal dan ukuran yang Solusi kurang tepat dengan hanya
tepat digunakan untuk interkoneksi menggunakan kabel tunggal dari
antar modul fotovoltaik. kabel inti ganda.

Luas penampang dari kabel interoneksi antar modul surya dalam satu string modul
fotovoltaik tidak kurang dari 4 mm2. Hindari pembengkokan kabel yang ekstrem.
Minimum radius pembengkokan (bending radius) tidak kurang dari empat kali diameter
kabel (Radius ≥ 4D).

Interkoneksi kabel antara modul fotovoltaik

 Apa yang harus dipertimbangkan ketika memilih konektor kabel modul fotovoltaik?
• Sangat dianjurkan untuk menggunakan konektor yang sudah dirakit terlebih dulu
(pre-assembled atau dedicated plug-in) dari pabrikan modul fotovoltaik.
• Gunakan konektor dengan model dan jenis yang sama untuk menghindari ketidakcocokan dan
koneksi yang buruk. Direkomendasikan untuk menggunakan konektor MC4 dengan hambatan
maksimum 400 Ω.
• Konektor harus memiliki rating tegangan maksimal sebesar 1000 VDC (atau lebih) dan nominal
arus lebih tinggi dari arus hubung singkat string modul fotovoltaik.

Pemasangan kabel yang rapi dengan Penyambungan kabel yang buruk dan
instalasi permanen dari kotak diisolasi dengan pita isolasi listrik
penghubung (junction box). yang tidak aman.

Instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya: Dos and Don’ts | 2 - 23


Rangkaian Modul Fotovoltaik Rangkaian Modul Fotovoltaik

Konektor MC4

Konektor MC4 Terminal jenis sekrup

Terminal sekrup dipasang tanpa


Kabel inti tunggal dan konektor MC4
perlindungan apapun. Terminal yang
digunakan untuk interkoneksi modul
terbuka menyebabkan bahaya serius
fotovoltaik.
sengatan listrik serta gangguan listrik.

Hindari menggunakan terminal jenis sekrup dan pita insulasi listrik yang tidak andal.
Konektor berkualitas buruk dan tidak dilindungi serta peralatan yang di bawah standar
rating dapat menyebabkan busur listrik, panas berlebih, bahaya sengatan listrik, dan
risiko kebakaran.

 Bagaimana cara untuk memperbaiki instalasi diatas?


• Karena tegangan pada keluaran modul fotovoltaik akan selalu ada pada siang hari, selalu
gunakan sepasang sarung tangan terinsulasi ketika bekerja dengan konduktor hidup. Modul
fotovoltaik individual dapat menghasilkan tegangan yang lebih besar dari 30 VDC hingga
1000 VDC yang sangat berbahaya.
• Selalu lepaskan string modul fotovoltaik dari beban sebelum menginterupsi sirkuit atau
melepaskan modul fotovoltaik.

Jangan pernah memutuskan hubungan modul fotovoltaik yang sedang terhubung


dengan beban. Melepaskan modul fotovoltaik yang sedang terhubung dengan beban
dapat menyebabkan busur listrik.

• Pasang atau ganti terminal jenis sekrup dengan konektor MC4 atau terminal jenis plug-in.
Pastikan bahwa konduktor telah terpasang dan terhubung dengan benar untuk menghindari
kontak yang buruk. Kontak yang buruk akan meningkatkan hambatan dan dapat menimbulkan
busur listrik.
• Gunakan ukuran konektor yang benar untuk kabel yang digunakan. Pemasangan kabel yang
terlalu besar ukurannya akan menyebabkan masuknya air ke dalam koneksi internal.
• Jika konektor MC4 atau terminal plug-in tidak tersedia, terminal jenis sekrup yang memiliki
tingkatan 1000 VDC dan dengan arus yang tepat dapat digunakan. Terminal harus dipasang di
dalam suatu kotak pelindung (enclosure) dengan skun kabel yang sesuai dan terpasang dengan
baik.

Instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya: Dos and Don’ts | 2 - 24


Rangkaian Modul Fotovoltaik Rangkaian Modul Fotovoltaik

Struktur penopang dan pondasi rangkaian modul fotovoltaik

Pemilihan struktur penopang dan pondasi sangatlah penting untuk menentukan keandalan rangkaian
modul fotovoltaik. Identifikasi lokasi yang tepat penting dilakukan ketika studi kelayakan untuk
memperoleh informasi rinci mengenai jenis tanah, topografi tanah, luas lahan, kondisi iklim setempat,
dan sudut kemiringan yang dibutuhkan. Struktur harus dirancang untuk dapat menopang modul
fotovoltaik dan menyalurkan beban mekanis ke pondasi dengan baik.

Penyesuai kemiringan

Penopang modul
Tiang penopang
fotovoltaik

Pelat dasar Pondasi

Struktur rangkaian modul fotovoltaik terdiri dari pondasi, tiang penopang, dan penopang
modul

Rangkaian modul fotovoltaik harus dipasang dengan sudut kemiringan dan sudut azimut6 yang tepat,
jarak yang cukup antara rangkaian modul fotovoltaik dengan bangunan atau pohon yang lebih tinggi
serta dengan pondasi yang sesuai.

Arah hadap rangkaian modul fotovoltaik

S 0°03'53.7" N 1°03'17.9"
E 97°51'14.9" E 97°38'24.9"

Modul fotovoltaik terletak di garis Sudut kemiringan yang kurang dari


khatulistiwa dan dimiringkan dengan 10° mungkin tidak cukup untuk
sudut 13°. pembersihkan modul di saat hujan.

6 Sudut azimut adalah arah kompas dari arah datangnya sinar matahari.

Instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya: Dos and Don’ts | 2 - 25


Rangkaian Modul Fotovoltaik Rangkaian Modul Fotovoltaik

Arah hadap modul fotovoltaik sangat menentukan jumlah keluaran yang cukup dari pembangkit listrik.
Idealnya, arah hadap modul fotovoltaik harus diatur tegak lurus dengan sinar matahari untuk
menerima radiasi secara langsung. Arah hadap harus ditetapkan dengan baik selama tahap desain dan
konstruksi oleh karena modul fotovoltaik secara langsung terpengaruh oleh arah hadap pondasi dan
struktur.

Apa yang harus dipertimbangkan ketika menentukan arah hadap


rangkaian modul fotovoltaik?
• Sudut kemiringan Sudut kemiringan atau sudut inklinasi ditentukan oleh garis lintang lokasi.
Di tempat yang terletak di dekat khatulistiwa seperti Indonesia,
datangnya sinar matahari hampir tegak lurus. Oleh karena itu, sudut
kemiringan 0° adalah sudut yang paling optimal untuk menangkap radiasi
langsung7. Namun demikian, sudut 0° atau sudut yang relatif datar dapat
menyebabkan genangan air atau penumpukan debu di permukaan panel.
Oleh karena itu, dianjurkan untuk menempatkan modul fotovoltaik
Sudut kemiringan dapat diukur dengan sudut kemiringan minimal 10° untuk mendapatkan mekanisme
dengan menggunakan pembersihan diri, terutama di saat hari hujan.
klinometer atau busur derajat.
Di tempat dimana ketinggian matahari bervariasi sepanjang tahun, sudut
optimal untuk mempertahankan kinerja tinggi ditentukan berdasarkan
rata-rata ketinggian matahari di musim yang berbeda.
• Sudut azimut Sudut azimut juga dikenal sebagai arah datangnya sinar matahari. Modul
fotovoltaik harus diatur arah hadapnya untuk menghadap khatulistiwa
agar mendapatkan hasil energi yang optimal.

Karena azimut berbeda-beda menurut garis lintang dan waktu, di belahan


bumi utara dimana garis lintang di atas 0°, arah hadap optimal modul
fotovoltaik adalah 180° atau menghadap ke selatan. Di belahan bumi
selatan atau di bawah garis khatulistiwa, modul fotovoltaik harus
menghadap ke utara atau 0°. Arah hadap boleh menyimpang hingga 45°
ke timur atau barat tanpa secara signifikan mengurangi energi yang
dihasilkan.
Sebuah kompas dapat
digunakan untuk menentukan Koordinat lokasi dapat ditentukan dengan menggunakan GPS
sudut azimut yang benar. (General/Global Positioning System) genggam. Setelah garis lintang
diketahui, arah hadap rangkaian modul fotovoltaik dapat ditentukan.

7 Jumlah total radiasi dari sinar matahari yang mencapai permukaan tanah diwakili oleh nilai Radiasi Global Horizontal (GHI
- Global Horizontal Irradiance). Nilainya meliputi nilai Radiasi Normal secara Langsung (DNI - Direct Irradiance Normal) yang
datang secara langsung dari matahari dan Radiasi Horisontal Tersebar (DIF - Diffuse Horizontal Irradiance) yang merupakan
radiasi yang telah tersebar oleh partikel di atmosfer.

Instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya: Dos and Don’ts | 2 - 26


Rangkaian Modul Fotovoltaik Rangkaian Modul Fotovoltaik

Belahan bumi utara Belahan bumi selatan

Lokasi terletak dibawah equator


Rangkaian modul fotovoltaik berada
namun modul menghadap ke
pada arah hadap yang baik. Modul
selatan. Sudut datang matahari8 >0°
terletak di belahan bumi utara dan
mengakibatkan berkurangnya
menghadap ke selatan.
radiasi yang diterima modul.

Pondasi rangkaian modul fotovoltaik

 Bagaimana karakteristik pondasi rangkaian modul fotovoltaik yang direkomendasikan untuk


dipakai di jaringan PLTS off-grid?
• Untuk lokasi dengan tanah yang stabil dan padat, seperti tanah berbatu atau berkerikil,
gunakan pondasi beton sebagai pilihan. Beton harus dibangun dengan campuran yang baik
dari semen, pasir, kerikil kasar, dan air. Campuran yang direkomendasikan memiliki
perbandingan 1 bagian semen, 3 bagian kerikil kasar, dan 3 bagian pasir.
• Jika tanah tidak padat, seperti berawa atau tanah pertanian, penggunaan tiang pancang dapat
memberi kestabilan yang lebih baik untuk pondasi, meskipun pondasi beton yang ditanam
lebih dalam masih dapat digunakan.
• Menggunakan pondasi beton pracetak sebagai alternatif. Beton akan dicetak dalam
lingkungan yang terkendali, mempercepat jadwal konstruksi, dan kualitasnya dapat dengan
ketat dikontrol. Namun demikian, pengangkutan blok beton pracetak ke lokasi bisa menjadi
masalah.
• Pembangunan pondasi harus mematuhi dimensi minimal 35 cm x 35 cm x 60 cm (panjang x
lebar x tinggi). Jika ketinggian 60 cm yang digunakan, kedalaman pemasangan pondasi harus
setidaknya 40 cm atau dua pertiga dari total tingginya (20 cm dari tingginya tetap terlihat).

8 Sudut datang adalah sudut antara kejadian radiasi sinar matahari dan normal-ke-permukaan-modul-fotovoltaik.

Instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya: Dos and Don’ts | 2 - 27

Anda mungkin juga menyukai