Anda di halaman 1dari 122

SALINAN

SALINAN

ml
.ht
MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI
REPUBLIK INDONESIA

22
n -20
hua
7-t
PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI

or-
REPUBLIK INDONESIA

om
NOMOR 7 TAHUN 2022

k-n
TENTANG

ste
STANDAR ISI PADA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, JENJANG PENDIDIKAN
DASAR, DAN JENJANG PENDIDIKAN MENENGAH
dri
bu
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
dik
en

MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI


rm

REPUBLIK INDONESIA,
/pe
/02
22

Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 9 Peraturan


/20

Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional


om

Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan


Pemerintah Nomor 4 Tahun 2022 tentang Perubahan atas
t.c

Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar


spo

Nasional Pendidikan, perlu menetapkan Peraturan Menteri


og

Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi tentang


.bl

Standar Isi pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang


na

Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah;


lya
mu

Mengingat : 1. Pasal 17 ayat (3) Undang-Undang Dasar Negara Republik


ina

Indonesia Tahun 1945;


2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
//a

Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik


ps:

Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran


htt

Negara Republik Indonesia Nomor 4301);

jdih.kemdikbud.go.id
-2-

3. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang

ml
Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik

.ht
Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan Lembaran

22
Negara Republik Indonesia Nomor 4916);

-20
4. Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang

n
Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik

hu
Indonesia Tahun 2021 Nomor 87, Tambahan Lembaran

a
7-t
Negara Republik Indonesia Nomor 6676) sebagaimana

or-
telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 4
Tahun 2022 tentang Perubahan atas Peraturan

om
Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar

k-n
Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik

ste
Indonesia Tahun 2022 Nomor 14, Tambahan Lembaran

dri
Negara Republik Indonesia Nomor 6762);
bu
5. Peraturan Presiden Nomor 62 Tahun 2021 tentang
dik

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan


Teknologi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
en
rm

2021 Nomor 156);


6. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan
/pe

Teknologi Nomor 28 Tahun 2021 tentang Organisasi dan


/02

Tata Kerja Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset,


22

dan Teknologi (Berita Negara Republik Indonesia Tahun


/20

2021 Nomor 963);


om

MEMUTUSKAN:
t.c
spo

Menetapkan : PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET,


DAN TEKNOLOGI TENTANG STANDAR ISI PADA PENDIDIKAN
og

ANAK USIA DINI, JENJANG PENDIDIKAN DASAR, DAN


.bl

JENJANG PENDIDIKAN MENENGAH.


na
lya

Pasal 1
mu

Dalam Peraturan Menteri ini yang dimaksud dengan:


ina

1. Standar Isi adalah kriteria minimal yang mencakup


//a

ruang lingkup materi untuk mencapai kompetensi


ps:

lulusan pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan


htt

tertentu.

jdih.kemdikbud.go.id
-3-

2. Peserta Didik adalah anggota masyarakat yang berusaha

ml
mengembangkan potensi diri melalui proses

.ht
pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis

22
pendidikan tertentu.

-20
3. Jenjang Pendidikan adalah tahapan pendidikan yang

n
ditetapkan berdasarkan tingkat perkembangan Peserta

hu
Didik, tujuan yang akan dicapai, dan kemampuan yang

a
7-t
dikembangkan.

or-
4. Pendidikan Anak Usia Dini yang selanjutnya disingkat
PAUD adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan

om
kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun

k-n
yang dilakukan melalui pemberian rangsangan

ste
pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan

dri
perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki
bu
kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.
dik

5. Pendidikan Dasar adalah jenjang pendidikan yang


melandasi jenjang pendidikan menengah.
en
rm

6. Pendidikan Menengah adalah lanjutan Pendidikan Dasar.


7. Pendidikan Kesetaraan adalah program pendidikan
/pe

nonformal yang menyelenggarakan pendidikan umum


/02

setara SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA yang mencakup


22

program paket A, paket B, dan paket C.


/20

8. Kementerian adalah kementerian yang menyelenggarakan


om

urusan pemerintahan di bidang pendidikan.


9. Menteri adalah menteri yang menyelenggarakan urusan
t.c
spo

pemerintahan di bidang pendidikan.


og

Pasal 2
.bl

(1) Standar Isi dikembangkan melalui perumusan ruang


na

lingkup materi yang sesuai dengan kompetensi lulusan.


lya

(2) Ruang lingkup materi sebagaimana dimaksud pada ayat


mu

(1) merupakan bahan kajian dalam muatan


ina

pembelajaran.
//a

(3) Ruang lingkup materi sebagaimana dimaksud pada ayat


ps:

(1) dirumuskan berdasarkan:


htt

a. muatan wajib sesuai dengan ketentuan peraturan


perundang-undangan;

jdih.kemdikbud.go.id
-4-

b. konsep keilmuan; dan

ml
c. jalur, jenjang, dan jenis pendidikan.

.ht
(4) Muatan wajib sesuai dengan ketentuan peraturan

22
perundang-undangan sebagaimana dimaksud pada ayat

-20
(3) huruf a merupakan muatan wajib yang dimuat dalam

n
kurikulum Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah

hu
yang meliputi:

a
7-t
a. pendidikan agama;

or-
b. pendidikan Pancasila;
c. pendidikan kewarganegaraan;

om
d. bahasa;

k-n
e. matematika

ste
f. ilmu pengetahuan alam;
g. ilmu pengetahuan sosial; dri
bu
h. seni dan budaya;
dik

i. pendidikan jasmani dan olahraga;


j. keterampilan/kejuruan; dan
en
rm

k. muatan lokal.
(5) Ruang lingkup materi berdasarkan konsep keilmuan
/pe

sebagaimana dimaksud pada ayat (3) huruf b dilakukan


/02

sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan,


22

kemajuan teknologi, seni, dan budaya.


/20

(6) Perumusan ruang lingkup materi berdasarkan jalur,


om

jenjang, dan jenis pendidikan sebagaimana dimaksud


pada ayat (3) huruf c disesuaikan dengan jalur, jenjang,
t.c
spo

dan jenis pendidikan pada PAUD, jenjang Pendidikan


Dasar, dan jenjang Pendidikan Menengah.
og

(7) Perumusan ruang lingkup materi pada PAUD, jenjang


.bl

Pendidikan Dasar, dan jenjang Pendidikan Menengah


na

sebagaimana dimaksud pada ayat (6) memuat juga ruang


lya

lingkup materi program kebutuhan khusus.


mu

(8) Ruang lingkup materi:


ina

a. PAUD tercantum dalam Lampiran I;


//a

b. jenjang Pendidikan Dasar tercantum dalam


ps:

Lampiran II; dan


htt

jdih.kemdikbud.go.id
-5-

c. jenjang Pendidikan Menengah tercantum dalam

ml
Lampiran III,

.ht
yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan

22
Menteri ini.

n -20
Pasal 3

hu
(1) Muatan wajib pendidikan agama sebagaimana dimaksud

a
7-t
dalam Pasal 2 ayat (4) huruf a dirumuskan melalui

or-
koordinasi antara Menteri dengan menteri yang
menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang

om
agama.

k-n
(2) Muatan lokal sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat

ste
(4) huruf k dirumuskan oleh pemerintah daerah sesuai
dengan kewenangannya. dri
bu
dik

Pasal 4
Pada saat Peraturan Menteri ini mulai berlaku:
en
rm

a. ketentuan mengenai Standar Isi dalam Peraturan Menteri


Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 137 Tahun 2014
/pe

tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini


/02

(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor


22

1668);
/20

b. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 21


om

Tahun 2016 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan


Menengah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016
t.c
spo

Nomor 954); dan


c. ketentuan mengenai Standar Isi dalam Peraturan Menteri
og

Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 34 Tahun 2018


.bl

tentang Standar Nasional Pendidikan Sekolah Menengah


na

Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan (Berita Negara


lya

Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 1689),


mu

dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.


ina
//a

Pasal 5
ps:

Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal


htt

diundangkan.

jdih.kemdikbud.go.id
-6-

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan

ml
pengundangan Peraturan Menteri ini dengan penempatannya

.ht
dalam Berita Negara Republik Indonesia.

22
-20
n
Ditetapkan di Jakarta

hu
pada tanggal 10 Februari 2022

a
7-t
or-
MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI

om
REPUBLIK INDONESIA,

k-n
ste
ttd.

dri
bu
NADIEM ANWAR MAKARIM
dik

Diundangkan di Jakarta
en
rm

pada tanggal 10 Februari 2022


/pe

DIREKTUR JENDERAL
/02

PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
22

KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA


/20

REPUBLIK INDONESIA,
om

ttd.
t.c
spo

BENNY RIYANTO
og
.bl
na

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2022 NOMOR 169


lya
mu

Salinan sesuai dengan aslinya.


Kepala Biro Hukum
ina

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


//a

ttd.
ps:
htt

Dian Wahyuni
NIP 196210221988032001

jdih.kemdikbud.go.id
SALINAN

ml
LAMPIRAN I

t
2.h
PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI

02
NOMOR 7 TAHUN 2022

-2
un
TENTANG

h
STANDAR ISI PADA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,

-ta
JENJANG PENDIDIKAN DASAR, DAN JENJANG

r-7
PENDIDIKAN MENENGAH

mo
-no
RUANG LINGKUP MATERI PAUD

tek
A. Latar Belakang

ris
Mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang
ud
Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
b
dik

Pemerintah Nomor 4 Tahun 2022 tentang Perubahan atas Peraturan


Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan,
en
rm

Standar Isi PAUD dikembangkan untuk menentukan kriteria ruang lingkup


materi yang sesuai dengan capaian perkembangan yang telah dirumuskan
e
2/p

pada Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak Usia Dini (STPPA).


2/0

STPPA difokuskan pada aspek perkembangan anak yang mencakup: nilai


agama dan moral, nilai Pancasila, fisik motorik, kognitif, bahasa, dan sosial
2
20

emosional.
m/

Ruang lingkup materi PAUD dalam Standar Isi mengacu pada STPPA yang
o

memuat aspek perkembangan anak dan dirumuskan secara terpadu dalam


t.c
spo

bentuk deskripsi capaian perkembangan. Upaya peningkatan fleksibilitas


ruang lingkup materi dengan memberikan ruang kepada pendidik untuk
log

memfasilitasi Peserta Didik mengembangkan kompetensinya dan


a.b

mengadopsi prinsip diferensiasi (ragam laju perkembangan anak, latar


an

belakang anak, termasuk anak berkebutuhan khusus).


ly
mu

B. Ruang Lingkup Materi PAUD


na

Ruang lingkup materi diturunkan dari bentuk deskripsi capaian


/ai

perkembangan anak dalam STPPA.


/
ps:

1. Mengenal dan percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa, mengenal ajaran
pokok agama, dan menunjukkan sikap menyayangi dirinya, sesama
htt

manusia serta alam sebagai ciptaan Tuhan Yang Maha Esa melalui

jdih.kemdikbud.go.id
-2-

partisipasi aktif dalam merawat diri dan lingkungannya, yang

ml
mencakup materi:

t
2.h
a. ajaran pokok agama sebagai bentuk pengenalan dan penanaman
kepercayaan anak pada Tuhan Yang Maha Esa sesuai agamanya

02
masing-masing;

-2
un
b. menjaga kebugaran, merawat kesehatan, kebersihan,

h
keselamatan dan keamanan diri sebagai bentuk rasa sayang anak

-ta
terhadap dirinya dan wujud syukur kepada Tuhan Yang Maha

r-7
Esa;

mo
c. saling menghargai sesama manusia dengan berbagai

-no
perbedaannya sebagai bentuk toleransi dan kasih sayang
terhadap ciptaan Tuhan Yang Maha Esa; dan

tek
d. merawat alam melalui kegiatan sehari-hari sebagai bentuk rasa

ris
sayang terhadap binatang, tanaman, dan alam yang merupakan
ud
ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.
b
dik

2. Mengenali identitas diri, mengetahui kebiasaan di keluarga, sekolah,


dan masyarakat, mengetahui dirinya merupakan bagian dari warga
en
rm

Indonesia, serta mengetahui keberadaan negara lain di dunia, yang


mencakup materi:
e
2/p

a. identitas dirinya terbentuk dari berbagai karakteristik, termasuk


2/0

gender, minat, agama, sosial, dan budaya;


b. kesadaran diri bahwa setiap orang memiliki karakteristik dan
2
20

kebiasaan yang berbeda;


m/

c. menyesuaikan diri dengan lingkungan (keluarga, sekolah, dan


o

masyarakat) dan pemahaman di setiap lingkungan memiliki


t.c
spo

kebiasaan, aturan yang berbeda, yang perlu diketahui dan


dihargai agar dirinya lebih terampil dalam melakukan kegiatan
log

sehari-hari;
a.b

d. peran sebagai diri, anggota keluarga, warga sekolah, warga


an

masyarakat, dan warga negara sebagai fondasi dalam pengenalan


ly

hak, tanggung jawab, dan peduli pada sesama, lingkungan, seni,


mu

budaya, dan menjaga kelestariannya; dan


na

e. identitas kenegaraan melalui pengenalan simbol, antara lain:


/ai

bahasa, bendera, lambang negara, lagu kebangsaan, dan


/
ps:

informasi lainnya tentang Indonesia dan negara lain.


htt

jdih.kemdikbud.go.id
-3-

3. Mengenali emosi, mampu mengendalikan keinginannya sebagai sikap

ml
menghargai keinginan orang lain, dan mampu berinteraksi dengan

t
2.h
teman sebaya, yang mencakup materi:
a. ragam emosi yang secara wajar dirasakan oleh manusia sebagai

02
reaksi terhadap suatu kondisi;

-2
un
b. ragam emosi dan keinginan orang lain yang berbeda dengan

h
dirinya (perspective taking) dan dirinya perlu menghargai

-ta
keinginan orang lain agar dapat berteman dengan sebaya;

r-7
c. pengendalian emosi secara bertahap agar anak dapat

mo
mengekspresikannya secara sehat dan positif, baik terhadap diri,

-no
orang lain, maupun lingkungan;
d. interaksi dan kolaborasi sebagai fondasi membangun

tek
kemampuan prososial; dan
e.
ris
aturan dan disiplin diperkenalkan melalui kesepahaman, teladan,
ud
pembiasaan, dan dukungan lingkungan yang sesuai.
b
dik

4. Mengenali serta menghargai kebiasaan dan aturan yang berlaku, serta


memiliki rasa senang terhadap belajar, menghargai usahanya sendiri
en
rm

untuk menjadi lebih baik, dan memiliki keinginan untuk berusaha


kembali ketika belum berhasil, yang mencakup materi:
e
2/p

a. kebiasaan dan aturan yang berlaku sehingga perlu


2/0

mengendalikan dirinya;
b. melihat dan merasakan proses belajar sebagai pengalaman yang
2
20

menyenangkan;
m/

c. proses belajar dapat terjadi di mana saja dan memaknainya


o

sebagai media untuk dapat menjadi lebih baik;


t.c
spo

d. usaha dan hasil sama pentingnya serta keberhasilan dapat


dicapai melalui berbagai cara ketika belum berhasil; dan
log

e. pentingnya kepercayaan diri dan kemandirian dalam berpikir dan


a.b

bertindak melalui berbagai aktivitas sehari-hari sebagai fondasi


an

pembentukan pribadi yang berdikari dan tangguh.


ly

5. Memiliki daya imajinasi dan kreativitas melalui eksplorasi dan ekspresi


mu

pikiran dan/atau perasaannya dalam bentuk tindakan sederhana


na

dan/atau karya yang dapat dihasilkan melalui kemampuan kognitif,


/ai

afektif, rasa seni serta keterampilan motorik halus dan kasarnya, yang
/
ps:

mencakup materi:
a. ragam cara penyelesaian suatu tugas atau kegiatan dan cara
htt

dalam mengekspresikan pikiran dan perasaannya;

jdih.kemdikbud.go.id
-4-

b. pengembangan kreativitas melalui imajinasi, ide, perasaan, dan

ml
karya ditumbuhkan secara bertahap melalui kegiatan sehari-

t
2.h
sehari yang menyenangkan;
c. penghargaan keunggulan diri dan orang lain dalam rangka

02
menumbuhkan sikap positif terhadap kemampuan, karya,

-2
un
prestasi, motivasi, dan produktivitas dalam aktualisasi diri; dan

h
d. kegiatan motorik kasar, motorik halus, dan taktil dilakukan

-ta
melalui berbagai kegiatan sehari-hari sebagai bentuk

r-7
pengembangan diri.

mo
6. Mampu menyebutkan alasan, pilihan atau keputusannya, mampu

-no
memecahkan masalah sederhana, serta mengetahui hubungan sebab
akibat dari suatu kondisi atau situasi yang dipengaruhi oleh hukum

tek
alam, yang mencakup materi:
a.
ris
pengalaman observasi, eksplorasi, dan eksperimen yang menarik,
ud
menantang, dan bermakna bagi kehidupan anak;
b
dik

b. hubungan sebab akibat terkait pemecahan masalah dalam


kehidupan sehari-hari;
en
rm

c. pengenalan dasar pengetahuan ilmiah untuk memahami situasi


dunia nyata dilakukan melalui informasi dari media digital
e
2/p

dan/atau nondigital secara bertahap; dan


2/0

d. penggunaan dan perekayasaan teknologi diperkenalkan secara


bertahap dan menyenangkan mulai dari teknologi yang
2
20

digunakan dalam kehidupan sehari-hari.


m/

7. Mampu menyimak, memiliki kesadaran akan pesan teks, alfabet dan


o

fonemik, memiliki kemampuan dasar yang diperlukan untuk menulis,


t.c
spo

memahami instruksi sederhana, mampu mengutarakan pertanyaan


dan gagasannya serta mampu menggunakan kemampuan bahasanya
log

untuk bekerja sama, yang mencakup materi:


a.b

a. mendapatkan informasi dilakukan melalui antara lain:


an

percakapan, interaksi, kolaborasi, beragam media, serta


ly

eksplorasi fakta dan objek secara langsung di bawah bimbingan


mu

orang dewasa;
na

b. cara berkomunikasi yang mempengaruhi keterampilan untuk


/ai

menghasilkan karya bersama orang lain dan menyampaikan


/
ps:

ide/informasi/maksud yang diinginkan;


htt

jdih.kemdikbud.go.id
-5-

c. hubungan antara pesan visual yang tertuang dalam berbagai

ml
media dengan simbol alfabetis, suara, rangkaian kata, dan makna

t
2.h
dari suatu kata;
d. penggunaan ragam cara dan alat tulis sebagai media untuk

02
mengekspresikan pikiran; dan

-2
un
e. minat, kegemaran, dan gairah pada bacaan yang ditumbuhkan

h
melalui dukungan lingkungan yang kaya literasi, positif, dan

-ta
bermakna.

r-7
8. Memiliki kesadaran bilangan, mampu melakukan pengukuran dengan

mo
satuan tidak baku, menyadari adanya persamaan dan perbedaan

-no
karakteristik antarobjek, serta memiliki kesadaran ruang dan waktu,
yang mencakup materi:

tek
a. keterhubungan antara konsep bilangan dengan kehidupan
sehari-hari;
ris
ud
b. ragam objek dan karakteristiknya yang berbeda, dan dapat
b
dik

dibandingkan antara lain: berdasarkan jumlah, besaran, bentuk,


posisi, dan/atau tekstur;
en
rm

c. konsep dan makna waktu, antara lain: masa kini, masa lampau,
dan masa mendatang, serta hari, minggu, bulan, dan tahun;
e
2/p

d. perbedaan antara elemen air, benda padat, dan udara, serta


2/0

konversi yang dapat terjadi sebagai reaksi dari ada atau tidaknya
hawa panas;
2
20

e. pengambilan keputusan merupakan suatu proses menimbang


m/

antara keinginan dan/atau suatu alasan;


o

f. sebab akibat fenomena alam dan fenomena sosial yang terjadi


t.c
spo

dalam kehidupan sehari-hari; dan


log
a.b
ly an
mu
na
//ai
ps:
htt

jdih.kemdikbud.go.id
-6-

g. konsep dan kaidah pramatematika ditumbuhkan dalam situasi

ml
sehari-hari, antara lain: angka, berhitung, hubungan satu kesatu,

t
2.h
klasifikasi dan sortir, pengenalan ruang dan bentuk, pengukuran,
pola, dan pengolahan data.

-202
un
h
MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,

-ta
RISET, DAN TEKNOLOGI

r-7
REPUBLIK INDONESIA,

mo
-no
ttd.

tek
NADIEM ANWAR MAKARIM

ris
ud
Salinan sesuai dengan aslinya.
b
Kepala Biro Hukum
dik

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


en

ttd.
erm
2/p

Dian Wahyuni
NIP 196210221988032001
22/0
20
m/
o
t.c
spo
log
a.b
ly an
mu
na
//ai
ps:
htt

jdih.kemdikbud.go.id
SALINAN

ml
LAMPIRAN II

t
2.h
PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI

02
NOMOR 7 TAHUN 2022

-2
un
TENTANG

h
STANDAR ISI PADA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,

-ta
JENJANG PENDIDIKAN DASAR, DAN JENJANG

r-7
PENDIDIKAN MENENGAH

mo
-no
RUANG LINGKUP MATERI
JENJANG PENDIDIKAN DASAR

tek
A. Latar Belakang
ris
ud
Mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang
b
dik

Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan


Pemerintah Nomor 4 Tahun 2022 tentang Perubahan atas Peraturan
en
rm

Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan,


Standar Isi dikembangkan untuk menentukan kriteria ruang lingkup
e
2/p

materi yang sesuai dengan kompetensi lulusan yang telah dirumuskan


2/0

pada standar kompetensi lulusan.


Penyusunan Standar Isi dilakukan dengan merumuskan ruang lingkup
2
20

materi pembelajaran yang sesuai untuk mengembangkan kompetensi


m/

Peserta Didik sesuai standar kompetensi lulusan, melakukan penyesuaian


o

dengan kemajuan pembelajaran (learning progression) Peserta Didik pada


t.c
spo

setiap jenjang, merumuskan ruang lingkup materi pembelajaran yang


memberikan fleksibilitas kepada pendidik untuk memfasilitasi Peserta
log

Didik mengembangkan kompetensinya, serta mengadopsi prinsip


a.b

diferensiasi dalam mengembangkan ruang lingkup materi pembelajaran.


an

Pengembangan Standar Isi mengacu pada standar kompetensi lulusan pada


ly

satuan pendidikan jenjang Pendidikan Dasar yang difokuskan pada:


mu

1. persiapan Peserta Didik menjadi anggota masyarakat yang beriman


na

dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia;
/ai

2. penanaman karakter yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila; dan


/
ps:

3. penumbuhan kompetensi literasi dan numerasi Peserta Didik untuk


mengikuti pendidikan lebih lanjut.
htt

jdih.kemdikbud.go.id
-2-

Standar Isi ini mencakup ruang lingkup materi Pendidikan Dasar pada

ml
jalur pendidikan formal dan nonformal. Standar Isi sekolah dasar luar

t
2.h
biasa/paket A/bentuk lain yang sederajat sama dengan Standar Isi sekolah
dasar/madrasah ibtidaiyah dan Standar Isi sekolah menengah pertama

02
luar biasa/paket B/bentuk lain yang sederajat sama dengan Standar Isi

-2
un
sekolah menengah pertama/madrasah tsanawiyah.

h
Standar Isi pada program Pendidikan Kesetaraan selain berisi muatan

-ta
wajib sesuai jenjangnya, juga diperkaya dengan ruang lingkup materi

r-7
pemberdayaan dan keterampilan. Ruang lingkup materi pemberdayaan

mo
diarahkan untuk menumbuhkan kesadaran, harga diri, kepercayaan diri,

-no
partisipasi aktif, dan akses terhadap pengambilan keputusan sehingga
Peserta Didik mampu berkreasi, berkarya, serta mengembangkan

tek
kemandirian dalam kehidupan individu maupun bermasyarakat. Ruang
lingkup materi pada Standar Isi
ris
dikemas untuk memperkuat
ud
pengembangan diri, pengembangan kapasitas, dan penguatan sosial
b
dik

ekonomi. Ruang lingkup materi keterampilan dikembangkan dengan


memperhatikan ragam potensi sumber daya alam dan sosial budaya,
en
rm

perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, dan/atau kesempatan


bekerja dan berusaha.
e
2/p

Standar Isi pada pendidikan khusus, selain berisi muatan wajib sesuai
2/0

jenjangnya, juga ditambah dengan ruang lingkup materi program


kebutuhan khusus dan keterampilan. Peserta Didik berkebutuhan khusus
2
20

dapat mengikuti Standar Isi, dengan memperhatikan profil Peserta Didik


m/

berkebutuhan khusus.
o
t.c
spo

B. Ruang Lingkup Materi Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah/Sekolah Dasar


Luar Biasa/Paket A/Bentuk Lain yang Sederajat
log

1. Pendidikan Agama
a.b

a. Pendidikan Agama Islam


an

1) akidah keimanan dan ketakwaan kepada Allah Swt. (Habl


ly

min Allah) diwujudkan dengan menjalankan rukun Islam,


mu

terutama salat dan puasa sebagai nilai diri dan praktik yang
na

dijalankan setiap hari;


/ai

2) Al-Qur’an dan Hadits dengan pemahaman ulama yang sahih


/
ps:

menjadi pedoman dalam berucap, berpikir, berperilaku, dan


bertindak melalui akhlak mulia (makarim al akhlaq) di
htt

rumah, sekolah, dan tempat bermain, terutama kepada

jdih.kemdikbud.go.id
-3-

orang tua, guru, dan kasih sayang kepada teman dan

ml
makhluk lainnya;

t
2.h
3) adab, akhlak, dan teknik bacaan Al-Qur’an yang sesuai
dengan makharijul huruf dalam ilmu tajwid memiliki nilai

02
ibadah, kemuliaan dan keagungan firman Allah Swt. bagi

-2
un
yang mengamalkannya;

h
4) hukum Islam dalam fikih ibadah memandu tata cara,

-ta
peralatan, dan praktik ibadah yang memudahkan dalam

r-7
menjalankan perintah ajaran Islam dan larangannya;

mo
5) manusia merupakan makhluk Allah Swt. yang paling mulia

-no
dan bermartabat dibandingkan makhluk lain dengan
keragaman kebiasaan, kebutuhan, dan keterbatasan yang

tek
harus diapresiasi, dihormati, dan dihargai karena menjadi
bagian dari sunnatullah;
ris
ud
6) toleransi dan persaudaraan dalam berteman tanpa
b
dik

membedakan jenis kelamin dan keyakinan agama


merupakan wujud akhlak terpuji dan budi pekerti dalam
en
rm

Islam (habl min an-nas).


7) kecintaan terhadap alam dengan cara merawat dan
e
2/p

menjaganya merupakan bentuk syukur pada Allah Swt. dan


2/0

kasih sayang kepada sesama makhluk ciptaan Allah (habl


minal alam);
2
20

8) cinta tanah air dan membela negara menjadi bagian dari


m/

prinsip dalam menjaga ajaran dan nilai Islam; dan


o

9) keteladanan para rasul, nabi, wali, dan ulama penyebar


t.c
spo

Islam di Indonesia dalam menghormati dan menghargai


perbedaan keimanan dan menjaga kesatuan bangsa menjadi
log

contoh teladan dalam kehidupan sehari-hari.


a.b

b. Pendidikan Agama Kristen


an

1) Allah Berkarya
ly

a) Allah menciptakan dirinya sebagai pribadi yang


mu

istimewa dalam hubungannya dengan orang tua,


na

keluarga, teman, guru, dan orang-orang terdekatnya;


/ai

b) interaksi yang baik dengan orang tua, keluarga, teman,


/
ps:

guru, dan orang-orang terdekat melalui tindakan-


tindakan yang sederhana berupa sikap mengasihi,
htt

menghormati, dan menolong;

jdih.kemdikbud.go.id
-4-

c) bersyukur atas pemeliharaan Allah atas kehadiran

ml
orang tua, keluarga, teman, dan guru;

t
2.h
d) Allah menciptakan manusia (laki-laki dan perempuan),
flora dan fauna sebagai bagian yang patut disyukuri;

02
e) wujud rasa syukur kepada Allah dalam tindakan nyata

-2
un
mengakui indahnya semua ciptaan Allah dengan

h
berbagai ragam dan hidup rukun antarumat manusia;

-ta
f) Allah hadir memelihara siklus kehidupan

r-7
manusia/anak-anak dari kelahiran hingga

mo
pertumbuhannya;

-no
g) tanggung jawab manusia di tengah-tengah
kehidupannya, keluarga, teman, dan guru serta

tek
lingkungan sebagai bukti telah dipelihara oleh Allah;
h)
ris
bersyukur atas karya Allah dalam kehidupan keluarga,
ud
sekolah, dan masyarakat;
b
dik

i) sikap kepedulian kepada sesama manusia dan


lingkungan sekitar;
en
rm

j) Allah memelihara seluruh aspek kehidupan, manusia


menyatakan rasa syukur dalam sebuah tindakan nyata
e
2/p

atas pemeliharaan Allah saat susah, senang, sehat,


2/0

sakit;
k) Allah hadir sebagai sumber kekuatan bagi diriku dan
2
20

semua anak termasuk anak-anak berkebutuhan


m/

khusus;
o

l) Allah menyelamatkan manusia dalam diri Yesus Kristus


t.c
spo

yang menjadi Juru Selamat Manusia;


m) bersyukur atas keselamatan yang diberikan Allah bagi
log

manusia dalam bentuk tindakan atau wujud nyata


a.b

dalam kehidupan sehari-hari;


an

n) Allah membarui hidup manusia dan manusia


ly

menyatakan dalam praktik sikap hidup manusia baru;


mu

dan
na

o) arti dan makna hidup baru menurut Alkitab.


/ai

2) Manusia dan Nilai-Nilai Kristiani


/
ps:

a) seluruh anggota tubuh manusia bermanfaat untuk


tujuan mulia di kehidupan keseharian manusia;
htt

jdih.kemdikbud.go.id
-5-

b) bersyukur atas penciptaan Allah bagi anggota tubuh

ml
dengan memelihara dan merawat tubuh dengan teratur;

t
2.h
c) bergaul hidup rukun dengan semua orang dengan
menghargai perbedaan dan menjaga kerukunan di

02
lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat;

-2
un
d) tubuhku memuliakan Allah dengan menjaga kebersihan

h
dan kesehatan tubuh;

-ta
e) manusia tidak dapat hidup sendiri namun hidup

r-7
bergaul dan mengasihi sesamanya dengan menghargai

mo
perbedaan, peduli dengan sesama, menjaga kerukunan,

-no
dan menerapkan hidup disiplin;
f) manusia berdosa melakukan pertobatan dan kehidupan

tek
baru bagi kemuliaan Tuhan;
g)
ris
nilai-nilai Kristiani dalam interaksi antara manusia
ud
yang berbeda-beda;
b
dik

h) sikap-sikap kritis terhadap berbagai bentuk


diskriminasi;
en
rm

i) tindakan-tindakan nyata bentuk kepekaan terhadap


berbagai bentuk diskriminasi, seperti: bersahabat
e
2/p

dengan semua, mengakui kesetaraan laki-laki dan


2/0

perempuan; dan
j) contoh-contoh teladan dari tokoh-tokoh Alkitab
2
20

(Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru).


m/

3) Gereja dan Masyarakat Majemuk


o

a) wujud pelaksanaan tugas panggilan gereja untuk


t.c
spo

bersekutu, bersaksi, dan melayani dengan rajin ibadah


di rumah, di Sekolah Minggu dan gereja;
log

b) wujud ibadah di Sekolah Minggu, seperti: rajin berdoa,


a.b

rajin membaca Alkitab, menghafal ayat Alkitab, dan


an

saling menolong dengan teman;


ly

c) perbedaan dan keragaman suku, budaya, bangsa, dan


mu

agama baik di sekolah dan lingkungan sekitar adalah


na

anugerah Allah yang perlu disyukuri;


/ai

d) wujud pelaksanaan toleransi dan hidup rukun dalam


/
ps:

perbedaan yang perlu dilakukan di sekolah dan


lingkungan sekitarnya;
htt

jdih.kemdikbud.go.id
-6-

e) aku mau melayani Tuhan dan melakukan tindakan

ml
melayani dengan kasih kepada sesama dimanapun aku

t
2.h
berada;
f) pengertian ibadah yang berkenan kepada Allah dan

02
makna pelayanan terhadap sesama sebagai tanggung

-2
un
jawab orang beriman dan mempraktikannya dalam

h
kehidupan sehari-hari serta membuat karya tentang

-ta
ibadah yang berkenan kepada Allah secara sederhana;

r-7
g) arti berbela rasa dalam tindakan nyata dengan saling

mo
menghargai dan menolong teman tanpa pilih kasih, dan

-no
memaknai arti keragaman suku, budaya, dan agama di
Indonesia;

tek
h) mewujudnyatakan contoh sikap dan makna dari tolong-

ris
menolong dan toleransi antarumat beragama; dan
ud
i) belajar dari Alkitab tentang arti dan makna tugas
b
dik

panggilan gereja.
4) Alam dan Lingkungan Hidup
en
rm

a) Allah hadir dalam seluruh benda langit ciptaan-Nya dan


berbagai fenomena alam dalam bentuk hujan, panas,
e
2/p

siang dan malam, iklim dan cuaca;


2/0

b) tindakan sederhana wujud syukur dan upaya tanggung


jawab terhadap alam dan lingkungan sekitarnya,
2
20

berupa: merawat tumbuhan, lingkungan rumah dan


m/

sekolah menjadi bersih, sejuk, dan rapi;


o

c) contoh-contoh pemeliharaan alam, flora dan fauna


t.c
spo

peliharaan ataupun yang hidup di alam bebas sebagai


wujud tanggung jawab orang beriman;
log

d) makna dan arti ciptaan Allah saling membutuhkan


a.b

antara satu dengan yang lainnya;


an

e) bentuk-bentuk rasa syukur atas kemahakuasaan Allah


ly

dalam berbagai fenomena alam;


mu

f) belajar melalui lagu-lagu yang menggambarkan cinta


na

akan kehidupan alam; dan


/ai

g) kesaksian manusia menghadapi kemahakuasaan Allah


/
ps:

dalam berbagai fenomena alam, dan upaya tanggung


jawab pemeliharaan dan pelestarian alam.
htt

jdih.kemdikbud.go.id
-7-

c. Pendidikan Agama Katolik

ml
1) Pribadi Peserta Didik

t
2.h
a) manusia diciptakan Allah sebagai citra-Nya. Setiap
manusia, baik laki-laki maupun perempuan diciptakan

02
baik adanya. Allah memanggil setiap orang untuk

-2
un
memelihara diri, saling melengkapi, dan saling

h
menghormati satu sama lain;

-ta
b) tanggung jawab untuk mengembangkan diri sebagai

r-7
citra Allah. Sebagai citra Allah manusia dipanggil untuk

mo
mengembangkan berbagai kemampuan yang telah

-no
dianugerahkan Allah kepada dirinya, agar ia makin
sempurna dan makin mampu memancarkan kebaikan

tek
Allah; dan
c) lingkungan tempat
ris
bertumbuh dan berkembang.
ud
Manusia tidak dapat tumbuh dan berkembang sendiri.
b
dik

Pertumbuhan dan perkembangan sangat dipengaruhi


oleh lingkungannya, antara lain: lingkungan rumah
en
rm

tempat tinggal, sekolah, teman, dan keluarga. Ia


dipanggil untuk memelihara lingkungan-lingkungan
e
2/p

tersebut agar berdampak positif terhadap pertumbuhan


2/0

dan perkembangan dirinya.


2) Yesus Kristus
2
20

a) penciptaan manusia dan alam semesta. Allah


m/

mengawali karya keselamatan-Nya dengan menciptakan


o

langit dan bumi serta segala isinya. Dan setelah segala


t.c
spo

sesuatunya tersedia, barulah Allah menciptakan


manusia, sehingga manusia dapat hidup dan bahagia;
log

b) Bapa Bangsa Israel. Karya keselamatan dilanjutkan


a.b

Allah dengan memilih tokoh-tokoh yang disebut Bapa


an

Bangsa sebagaimana dikisahkan dalam Kitab Suci


ly

Perjanjian Lama. Mereka diutus Allah untuk


mu

mempersiapkan terbentuknya umat Israel, yang


na

menjadi umat terpilih;


/ai

c) para Nabi. Sebagai umat pilihan Allah, Israel tak


/
ps:

selamanya hidup sesuai dengan kehendak Allah.


Walaupun demikian, Allah tak henti-hentinya
htt

membimbing mereka melalui nabi-nabi utusan-Nya

jdih.kemdikbud.go.id
-8-

agar umat Israel kembali kepada-Nya. Melalui para Nabi

ml
pula, Allah menyampaikan janji untuk mengutus

t
2.h
Mesias demi pemenuhan keselamatan manusia yang
paripurna; dan

02
d) Yesus Kristus sebagai pemenuhan janji Allah. Kehendak

-2
un
Allah untuk menyelamatkan manusia terpenuhi secara

h
paripurna dalam pribadi Yesus Kristus, sebagaimana

-ta
dikisahkan dalam tradisi suci, Kitab Suci, dan

r-7
magisterim gereja. Dalam Dia-lah, Allah dan kehendak-

mo
Nya dinyatakan, baik dalam kepribadian, pengajaran,

-no
tindakan dan mukjizat, terutama dalam peristiwa
sengsara, wafat, dan kebangkitan-Nya.

tek
3) Gereja
a)
ris
doa-doa dalam gereja Katolik. Kehidupan gereja Katolik
ud
dapat dipahami dari doa-doa yang dipraktikkan, baik
b
dik

secara pribadi maupun bersama. Doa-doa tersebut pada


dasarnya merupakan ungkapan iman kepada Allah
en
rm

serta menjadi sumber kekuatan dalam menjalani hidup


sehari-hari;
e
2/p

b) sakramen-sakramen dalam gereja Katolik. Pelayanan


2/0

sakramen merupakan tawaran agar manusia


mengimani kehadiran Allah melalui tanda atau simbol
2
20

tertentu. Tawaran itu akan menjadi kenyataan kalau


m/

manusia menanggapi dan menerimanya dengan penuh


o

iman;
t.c
spo

c) peran Roh Kudus dalam kehidupan gereja.


Terbentuknya gereja bukan karena adanya orang-orang
log

hebat di dalamnya, melainkan berawal dari orang-orang


a.b

yang dikaruniai kuasa Roh Kudus untuk meneruskan


an

misi Kristus. Oleh karena itu, daya kekuatan Roh Kudus


ly

harus menjadi dasar dalam relasi antaranggota dan


mu

dalam berbagai pelayanannya;


na

d) makna beriman dalam gereja Katolik. Model hidup


/ai

persekutuan gereja sejak semula dikehendaki Allah.


/
ps:

Oleh karena beriman pada hakikatnya kesediaan untuk


melaksanakan kehendak Allah. Konsekuensinya,
htt

jdih.kemdikbud.go.id
-9-

manusia harus berusaha dan mampu melawan segala

ml
sesuatu yang bertentangan dengan kehendak Allah; dan

t
2.h
e) sifat-sifat gereja. Gereja Katolik yang ada sekarang ini
tidak dapat dilepaskan dari gereja yang sejak awal

02
didirikan oleh Yesus Kristus. Kesadaran ini ditegaskan

-2
un
dalam perumusan sifat-sifat gereja Katolik yang Satu,

h
Kudus, Katolik, dan Apostolik.

-ta
4) Masyarakat

r-7
a) hidup bersama dengan tetangga dan masyarakat. Umat

mo
Katolik merupakan bagian tak terpisahkan dari

-no
sesamanya, baik tetangga maupun masyarakat
setempat, bahkan masyarakat dunia. Mereka dipanggil

tek
untuk membangun hidup bersama dengan
mengetengahkan nilai
ris
rukun, solidaritas, gotong
ud
royong, saling menghargai, dan sebagainya;
b
dik

b) hidup bersama sebagai bangsa. Sebagai warga bangsa,


umat Katolik dipanggil untuk terlibat aktif dalam
en
rm

kehidupan berbangsa dan bernegara dengan cara


menghormati para pemimpin, merasa bangga sebagai
e
2/p

bangsa Indonesia, dan melaksanakan hak serta


2/0

kewajiban dengan bertanggung jawab;


c) hidup bersama dengan penganut agama dan
2
20

kepercayaan lain. Adalah kenyataan yang tak dapat


m/

dimungkiri, umat Katolik hidup di tengah umat


o

penganut agama dan kepercayaan lain. Ia dipanggil


t.c
spo

untuk membangun hidup bersama yang dilandasi sikap


saling menghormati, dan toleransi tanpa kehilangan
log

identitasnya;
a.b

d) relasi dengan alam ciptaan. Hidup manusia, tidak


an

hanya membutuhkan sesama manusia. Ia sangat


ly

membutuhkan dukungan alam ciptaan lainnya. Maka


mu

manusia dipanggil oleh Allah untuk turut memelihara


na

alam ciptaan, agar alam ciptaan turut mendukung


/ai

hidup manusia itu sendiri;


/
ps:

e) sepuluh perintah Allah sebagai pedoman hidup. Hidup


akan terasa damai bila relasi manusia dengan Allah dan
htt

dengan sesamanya dapat berjalan dengan baik. Dalam

jdih.kemdikbud.go.id
- 10 -

hal ini, sepuluh perintah Allah dapat dijadikan pedoman

ml
untuk mencapainya; dan

t
2.h
f) tuntunan suara hati. Sebagai makhluk yang fana dan
lemah, tidak luput dari nafsu duniawi yang kerap kali

02
dapat merusak relasi dengan dirinya sendiri, dengan

-2
un
sesama, dengan Tuhan. Oleh karena itu, manusia

h
dipanggil untuk selalu belajar mendengarkan suara

-ta
Tuhan, sebagaimana ada dalam hati nurani.

r-7
d. Pendidikan Agama Hindu

mo
1) Kitab Suci Weda sebagai pedoman dalam kehidupan sehari-

-no
hari yang diwujudkan melalui pengenalan karakter tokoh-
tokoh pada cerita Ramayana dan Mahabharata, serta

tek
pemahaman Kitab Suci Weda sebagai sumber hukum Hindu

ris
yang berupa Sruti dan Smerti, agar dapat diterapkan sebagai
ud
landasan dalam berpikir, berucap, berperilaku, dan
b
dik

bertindak, baik di rumah, di sekolah, maupun di lingkungan


sekitar;
en
rm

2) Sraddha dan Bhakti yang diwujudkan dengan keyakinan


kepada Hyang Widhi Wasa sebagai pencipta alam semesta
e
2/p

beserta isinya sehingga manusia dapat menghormati sesama


2/0

ciptaan-Nya, Tri Murti sebagai manifestasi Hyang Widhi


Wasa yang memiliki kemahakuasaan dalam wujud Cadhu
2
20

Sakti yang menciptakan Panca Mahabhuta sebagai unsur


m/

pembentuk alam semesta, serta mempraktikan ajaran


o

Karmaphala sebagai hukum sebab akibat dalam kehidupan


t.c
spo

sehari-hari agar menjadi insan yang berakhlak mulia;


3) pengamalan ajaran Susila (konsepsi dan aplikasi akhlak
log

mulia dalam Hindu) melalui penerapan Tri Kaya Parisudha


a.b

dalam kehidupan sehari-hari, mewujudkan Tri Parartha


an

untuk mencapai kebahagiaan dan kesejahteraan hidup,


ly

melakukan perbuatan Subha Karma dan menghindari


mu

perbuatan Asubha Karma, menunjukkan contoh perilaku


na

sesuai tahapan Catur Asrama, menghormati Catur Guru


/ai

dalam kehidupan di keluarga, masyarakat, bangsa, dan


/
ps:

negara, serta mewujudkan sikap menghargai keragaman,


persaudaraan, dan toleransi umat beragama sebagai
htt

implementasi ajaran Tat Twam Asi;

jdih.kemdikbud.go.id
- 11 -

4) pelaksanaan acara (praktik ritual keagamaan Hindu) yang

ml
berorientasi pada kearifan lokal melalui kegiatan Tri

t
2.h
Sandhya, Kramaning Sembah, dan Dainika Upasana dalam
kehidupan sehari-hari, pembuatan sarana

02
persembahyangan, perayaan hari-hari suci agama Hindu,

-2
un
tirthayatra (kunjungan) ke tempat-tempat suci Hindu,

h
praktik Panca Yajna dalam kehidupan sehari-hari, serta

-ta
menghormati Orang Suci sesuai dengan swadharma dan

r-7
kemampuan masing-masing; dan

mo
5) sejarah agama Hindu yang diwujudkan melalui pengenalan

-no
tokoh-tokoh Hindu pada masa kerajaan-kerajaan Hindu dan
setelah era kemerdekaan Indonesia, serta dinamika sejarah

tek
perkembangan agama Hindu di Indonesia, agar dapat

ris
mengambil hikmahnya dan dijadikan sebagai pedoman
ud
dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
b
dik

e. Pendidikan Agama Buddha


1) keyakinan terhadap Ketuhanan Yang Maha Esa, Triratna,
en
rm

dan Bodhisattva diwujudkan dengan melaksanakan puja,


penghormatan, menjaga moralitas dan samadhi sebagai nilai
e
2/p

diri dan praktik yang dijalankan setiap hari;


2/0

2) Kitab Suci Tripitaka, Kitab Komentar, dan literatur agama


Buddha lainnya menjadi pedoman dalam berucap, berpikir,
2
20

berperilaku, dan bertindak melalui moralitas yang baik di


m/

rumah, sekolah, dan tempat bermain, terutama kepada


o

orang tua, guru, dan kasih sayang kepada teman dan


t.c
spo

makhluk lainnya;
3) tata cara membaca Kitab Suci Tripitaka dan teks literatur
log

agama Buddha lainnya sesuai dengan tata cara yang bernilai


a.b

ibadah, kemuliaan dan keagungan Dharma;


an

4) aturan dalam ibadah memandu tata cara, sarana prasarana,


ly

dan praktik ibadah yang memudahkan dalam melaksanakan


mu

puja bakti;
na

5) berperilaku terpuji dan berbudi pekerti luhur mencerminkan


/ai

moralitas, nilai toleransi dalam beragama dan bernegara;


/
ps:

6) toleransi dan persaudaraan dalam berteman tanpa


membedakan jenis kelamin dan keyakinan agama
htt

merupakan wujud moralitas;

jdih.kemdikbud.go.id
- 12 -

7) kecintaan terhadap alam dengan merawat dan menjaganya

ml
sebagai bentuk syukur dan kasih sayang kepada sesama

t
2.h
makhluk hidup sesuai hukum Niyama;
8) cinta tanah air dan membela negara menjadi bagian dari

02
prinsip dalam menjaga ajaran dan nilai-nilai agama Buddha;

-2
un
dan

h
9) keteladanan dari Buddha Gotama, para Siswa Utama

-ta
Buddha, Penyokong Utama Buddha Gotama dan Tokoh

r-7
agama Buddha, penyebar agama Buddha di India dalam

mo
menghormati dan menghargai perbedaan keyakinan dan

-no
menjaga kesatuan bangsa menjadi referensi dalam
kehidupan sehari-hari.

tek
f. Pendidikan Agama Khonghucu
1) Keimanan
ris
ud
a) bahwa manusia dan alam semesta diciptakan oleh Tian
b
dik

dan manusia sebagai cocreator memiliki tanggung jawab


untuk menjaga dan merawat sesuai prinsip Yin dan
en
rm

Yang, agar terciptanya keharmonisan antara Tian-Di-


Ren (Tian-Alam Semesta-Manusia);
e
2/p

b) Nabi Kongzi merupakan Genta Rohani Tian (Tian zi


2/0

Muduo) dengan mengikuti ajarannya dapat


membimbing manusia hidup dalam Jalan Suci (Dao);
2
20

dan
m/

c) bahwa para nabi, para roh suci (Shen Ming), dan para
o

leluhur dapat dijadikan teladan dengan berdoa dan


t.c
spo

bersembahyang kepadanya akan mempertebal iman.


2) Kitab Suci
log

a) memaknai ayat-ayat suci yang terkandung dalam Kitab


a.b

Bakti (Xiaojing), Kitab Sishu, dan Kitab-Kitab Wujing


an

agar dapat berbakti kepada orang tua, agama, bangsa,


ly

dan negara; dan


mu

b) memaknai ayat-ayat suci dalam Kitab Sishu dan Kitab


na

Wujing dalam upaya menciptakan hubungan yang


/ai

harmonis antara Tian, alam semesta, dan sesama


/
ps:

manusia (Tian-Di-Ren).
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 13 -

3) Tata Ibadah

ml
a) doa dan persembahyangan kepada Tian, Nabi Kongzi,

t
2.h
para Suci (Shen Ming), dan para leluhur serta
merayakan hari raya keagamaan merupakan wujud dari

02
perbuatan Kesusilaan (Li);

-2
un
b) bahwa dengan menghormati orang lain dengan cara

h
yang benar dan tulus merupakan bentuk dari

-ta
menghargai diri sendiri dan orang; dan

r-7
c) dapat merawat, menjaga peralatan dan perlengkapan

mo
sembahyang dengan baik dan benar akan

-no
menumbuhkan keimanan dan kepribadian luhur.
4) Perilaku Junzi

tek
a) merawat dan menjaga tubuh jasmani serta melestarikan
alam lingkungan
ris
sekitar merupakan bentuk dari
ud
perilaku bakti (xiao);
b
dik

b) perilaku untuk senantiasa hidup memuliakan


hubungan Tian-Di-Ren (Sancai) akan dapat
en
rm

menciptakan kedamaian dan kesejahteraan; dan


c) sikap mencintai tanah air, bangsa, dan negara adalah
e
2/p

dengan cara mengutamakan penggunaan produk dalam


2/0

negeri.
5) Sejarah Suci
2
20

a) bahwa dengan mempelajari sejarah perkembangan


m/

agama Khonghucu di Indonesia akan memperkuat iman


o

dan dapat memaknai nilai-nilai bajik yang terkandung


t.c
spo

dalam ajarannya; dan


b) meneladani para nabi, raja suci serta tokoh-tokoh
log

Khonghucu agar dapat diaplikasikan dalam kehidupan


a.b

sehari-hari.
an

2. Pendidikan Pancasila
ly

a. Pancasila sebagai dasar negara dan Garuda Pancasila sebagai


mu

Lambang Negara, sila-sila, dan nilai-nilai yang terkandung dari


na

setiap sila Pancasila dan pelaksanaannya dalam kehidupan


/ai

sehari-hari;
/
ps:
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 14 -

b. penghargaan terhadap keragaman, sikap toleran, hidup rukun,

ml
dan gotong royong di lingkungan rumah, sekolah, dan

t
2.h
masyarakat terdekat dengan prinsip saling menghargai dan
menghormati sebagai bentuk Bhinneka Tunggal Ika; dan

02
c. identitas diri, keragaman identitas, dan hak orang lain dalam

-2
un
bingkai persatuan nasional.

h
3. Pendidikan Kewarganegaraan

-ta
a. norma dan aturan yang berlaku di keluarga, sekolah, dan

r-7
masyarakat yang diwujudkan dan dijalankan dalam kehidupan

mo
sehari-hari serta hak dan kewajiban sebagai anggota keluarga,

-no
warga sekolah, dan bagian dari masyarakat;
b. musyawarah dalam kehidupan sehari-hari di keluarga, sekolah,

tek
dan masyarakat untuk mencapai mufakat disertai bentuk-bentuk
penyampaian pendapat yang berbeda;
ris
ud
c. ciri-ciri lingkungan di keluarga, sekolah, dan masyarakat sebagai
b
dik

bagian dari wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia; dan


d. arti penting menjaga kebersamaan sebagai modal dalam
en
rm

menegakkan persatuan dan kesatuan serta bentuk sikap dan


perilaku menjaga persatuan dan kesatuan di lingkungan
e
2/p

keluarga, sekolah, dan masyarakat.


2/0

4. Bahasa
a. Bahasa Indonesia
2
20

1) strategi menyimak, membaca dan memirsa, berbicara dan


m/

mempresentasikan serta menulis tingkat pemula/marginal;


o

2) strategi berbahasa secara santun untuk menghormati orang


t.c
spo

lain dan/atau menghindari konflik sesuai konteks sosial


budaya;
log

3) jenis teks-fiksi dan teks-informasi sederhana yang netral,


a.b

ramah gender, dan/atau ramah keberagaman;


an

4) kaidah bahasa Indonesia yang membentuk teks sederhana;


ly

5) struktur sastra dalam teks-sastra sederhana;


mu

6) penanda kebahasaan dalam teks sederhana;


na

7) aspek nonverbal dalam teks sederhana; dan


/ai

8) struktur dan kohesi teks sederhana dalam wujud lisan, tulis,


/
ps:

visual, dan multimodal yang disajikan melalui media cetak,


elektronik, dan/atau digital.
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 15 -

b. Bahasa Inggris

ml
1) teks interaksional dan transaksional sederhana dalam

t
2.h
konteks diri sendiri, keluarga, dan sekolah;
2) teks multimodal sederhana, fiksi dan nonfiksi, dalam

02
konteks diri sendiri, keluarga, dan sekolah;

-2
un
3) kosakata dan ungkapan sederhana dalam teks dengan

h
konteks diri sendiri, keluarga, dan sekolah;

-ta
4) ragam budaya di Indonesia melalui teks sederhana;

r-7
5) gambar bergerak dan tidak bergerak dalam teks sederhana

mo
sebagai bagian dari literasi visual;

-no
6) kosakata yang berkaitan dengan pengembangan literasi
visual; dan

tek
7) strategi memahami isi teks sederhana.
5. Matematika
ris
ud
a. konsep bilangan, hubungan antara bilangan serta sifat-sifat
b
dik

bilangan untuk menyatakan kuantitas dalam berbagai konteks


yang sesuai;
en
rm

b. operasi aritmetika (penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan


pembagian) pada bilangan cacah, pecahan, dan desimal
e
2/p

dilakukan secara efisien untuk menyelesaikan masalah


2/0

kontekstual;
c. identifikasi pola baik numerik maupun nonnumerik untuk
2
20

menjelaskan hal yang berulang;


m/

d. spasial mengenai bangun datar dan bangun ruang serta sifat-


o

sifatnya untuk menjelaskan lingkungan di sekitar;


t.c
spo

e. pengukuran dan estimasi atribut benda yang dapat diukur


menggunakan berbagai satuan (baik baku maupun yang tidak
log

baku) serta membandingkan hasilnya; dan


a.b

f. interpretasi data yang menunjukkan keberagaman berdasarkan


an

tampilan data untuk mengambil kesimpulan.


ly

6. Ilmu Pengetahuan Alam


mu

a. penyelidikan terkait pengenalan diri sendiri dikaitkan dengan


na

perawatan kesehatan tubuh, benda-benda, makhluk hidup, dan


/ai

lingkungan sekitar;
/
ps:
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 16 -

b. analisis data dan informasi kualitatif maupun kuantitatif untuk

ml
menyelesaikan masalah sehari-hari sebagai sarana melatih

t
2.h
keterampilan berpikir tingkat tinggi, berkomunikasi, dan kerja
ilmiah;

02
c. bentuk, fungsi, siklus hidup, dan perkembangbiakan makhluk

-2
un
hidup, hubungan antarmakhluk hidup dan hubungan antara

h
makhluk hidup dengan lingkungannya serta pelestarian sumber

-ta
daya alam di lingkungan sekitar dan kaitannya dengan upaya

r-7
pelestarian makhluk hidup;

mo
d. wujud zat, proses perubahan wujud zat, dan pemanfaatannya

-no
dalam kehidupan sehari-hari;
e. berbagai jenis gaya, pengaruhnya terhadap gerak benda, dan

tek
pemanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari;
f.
ris
sumber dan bentuk energi, proses perubahan bentuk energi
ud
dalam kehidupan sehari-hari, penghematan energi, dan sumber
b
dik

energi alternatif, antara lain: energi panas, listrik, bunyi, dan


cahaya;
en
rm

g. berbagai bentuk gelombang dan pemanfaatannya dalam


kehidupan sehari-hari;
e
2/p

h. pemanfaatan kelistrikan dan kemagnetan dalam kehidupan


2/0

sehari-hari;
i. perubahan kondisi alam di permukaan bumi yang terjadi akibat
2
20

faktor alam dan perbuatan manusia serta upaya mengurangi


m/

risiko bencana; dan


o

j. tata surya serta pengaruh gerak rotasi dan revolusi bumi.


t.c
spo

7. Ilmu Pengetahuan Sosial


a. pengenalan diri dan lingkungannya sebagai proses awal
log

sosialisasi dan interaksi untuk mengenal nilai dan norma yang


a.b

berlaku di masyarakat;
an

b. kondisi geografis sekitar rumah, sekolah, dan daerahnya yang


ly

mempengaruhi keberagaman hayati serta pemanfaatannya dalam


mu

kehidupan sehari-hari;
na

c. perilaku manusia untuk memenuhi kebutuhan hidup dan


/ai

penggunaan teknologi sederhana; dan


/
ps:
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 17 -

d. perjuangan para pahlawan bangsa dan nilai-nilai yang dapat

ml
diteladani dalam kehidupan sekarang dan masa yang akan

t
2.h
datang untuk membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia
(NKRI).

02
8. Seni dan Budaya

-2
un
a. ekspresi dan apresiasi baik secara rupa, gerak tari, musikal,

h
dan/atau teatrikal sebagai upaya olahrasa;

-ta
b. pengenalan ragam bentuk seni budaya yang ada di lingkungan

r-7
sekitar melalui pengalaman kontekstual;

mo
c. pengenalan unsur-unsur dasar gerak tari, rupa, bunyi (vokal dan

-no
alat musik), dan seni pertunjukan untuk mengekspresikan diri
melalui aneka bentuk karya seni budaya dengan menggunakan

tek
alat atau bahan yang tersedia di sekitarnya;
d.
ris
prosedur dasar, karakteristik alat, bahan, gerak, bunyi, dan
ud
tradisi yang tersedia di sekitarnya dalam penciptaan karya seni
b
dik

budaya; dan
e. interpretasi berbagai jenis teks ke dalam ragam bentuk seni
en
rm

budaya (rupa, tari, musik, dan/atau teater).


9. Pendidikan Jasmani dan Olahraga
e
2/p

a. praktik berbagai aktivitas pola gerak dasar dan keterampilan


2/0

gerak berupa permainan dan olahraga, aktivitas senam, aktivitas


gerak berirama serta aktivitas permainan dan/atau olahraga air
2
20

(kondisional) serta variasi, kombinasi, dan modifikasinya;


m/

b. konsep dan prinsip berbagai aktivitas pola gerak dasar dan


o

keterampilan gerak berupa permainan dan olahraga, aktivitas


t.c
spo

senam, aktivitas gerak berirama serta aktivitas permainan


dan/atau olahraga air (kondisional) serta variasi, kombinasi, dan
log

modifikasinya;
a.b

c. konsep, prinsip, dan prosedur serta praktik pengembangan


an

kebugaran jasmani dan pengukurannya serta pola perilaku hidup


ly

sehat dalam kehidupan sehari-hari; dan


mu

d. penerapan perilaku tanggung jawab personal dan sosial mulai


na

dari mengenal hingga berkembang kesadaran serta internalisasi


/ai

nilai-nilai interaksi sosial dalam dan melalui aktivitas jasmani.


/
ps:
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 18 -

C. Ruang Lingkup Materi Program Kebutuhan Khusus Sekolah Dasar Luar

ml
Biasa

t
2.h
1. Materi Umum
a. pembinaan hidup sehat, meliputi: pembiasaan hidup sehat,

02
kesehatan pribadi, dan kesehatan reproduksi;

-2
un
b. adaptasi, meliputi: sosialisasi dan kepedulian dengan lingkungan

h
keluarga, sekolah, dan masyarakat;

-ta
c. keselamatan diri, meliputi: keterampilan melindungi diri,

r-7
menyelamatkan diri dari bahaya, dan menolong orang lain;

mo
d. pemanfaatan alat bantu/media adaptif dan teknologi bantu

-no
penglihatan, alat bantu gerak, dan alat bantu pendengaran; dan
e. pengembangan kemandirian, meliputi: kemandirian dalam

tek
kegiatan sehari-hari dan kecakapan hidup.
2. Materi Khusus
ris
ud
a. bagi Peserta Didik berkebutuhan khusus dengan hambatan
b
dik

penglihatan mencakup juga:


1) orientasi dan mobilitas, meliputi: gambaran tubuh,
en
rm

keterampilan motorik, kesadaran ruang dan lingkungan,


konsep arah, konsep waktu, teknik pratongkat dan teknik
e
2/p

tongkat;
2/0

2) sikap sosial, meliputi: interaksi yang mencerminkan nilai-


nilai etika, sopan santun, disiplin, tanggung jawab,
2
20

keterampilan menjalin hubungan pribadi di lingkungan


m/

keluarga, sekolah, dan masyarakat; dan


o

3) Sistem Simbol Braille Indonesia (SSBI), yang terdiri dari:


t.c
spo

bahasa Indonesia, matematika, ilmu pengetahuan alam,


bahasa Arab.
log

b. bagi Peserta Didik berkebutuhan khusus dengan hambatan


a.b

pendengaran mencakup juga:


an

1) pengembangan komunikasi bagi Peserta Didik dengan


ly

hambatan pendengaran, meliputi: pengucapan fonem, kata,


mu

kalimat oral, isyarat bahasa, bahasa isyarat, komunikasi


na

total dan komunikasi langsung;


/ai

2) Sistem Isyarat Bahasa Indonesia (SIBI); dan


/
ps:

3) pengembangan persepsi bunyi dan irama, meliputi: deteksi,


identifikasi, diskriminasi, komprehensi bunyi, bunyi bahasa,
htt

dan pemanfaatan teknologi pendengaran.

jdih.kemdikbud.go.id
- 19 -

c. bagi Peserta Didik berkebutuhan khusus dengan hambatan

ml
intelektual mencakup juga pengembangan diri, meliputi:

t
2.h
menolong, merawat dan mengurus diri, penguasaan
keterampilan sederhana dalam kehidupan sehari-hari dan

02
pemanfaatan waktu luang.

-2
un
d. bagi Peserta Didik berkebutuhan khusus dengan hambatan fisik

h
mencakup juga pengembangan gerak, meliputi: keterampilan

-ta
mengontrol gerakan kepala, kaki, tangan, dan badan, gerak

r-7
keseimbangan tubuh, gerak pernafasan, gerak berpindah

mo
tempat/lokomotor, koordinasi gerak motorik.

-no
e. bagi Peserta Didik berkebutuhan khusus dengan autisme
mencakup juga:

tek
1) pengembangan interaksi, komunikasi, dan perilaku,
meliputi: perilaku adaptif
ris
sesuai usia, memulai dan
ud
mempertahankan interaksi, menjaga hubungan
b
dik

antarpribadi, memahami pikiran dan perasaan orang lain,


mengungkapkan pikiran dan perasaan diri menggunakan
en
rm

bahasa verbal dan nonverbal atau menggunakan media


komunikasi alternatif; dan
e
2/p

2) pengembangan sensorik motorik, meliputi: latihan sensorik


2/0

dan latihan motorik dalam menerima berbagai bentuk


rangsangan dan merespons dengan tepat.
2
20

Ruang lingkup materi keterampilan sekolah dasar luar biasa terintergrasi


m/

dalam mata pelajaran seni budaya sebagai keterampilan dasar yang


o

diperkaya dengan pengembangan sensorik motorik untuk mendukung


t.c
spo

keterampilan kegiatan sehari-hari.


log

D. Ruang Lingkup Materi Sekolah Menengah Pertama/Madrasah


a.b

Tsanawiyah/Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa/Paket B/Bentuk Lain


an

yang Sederajat
ly

1. Pendidikan Agama
mu

a. Pendidikan Agama Islam


na

1) akidah keimanan dan ketakwaan kepada Allah Swt. (Habl


/ai

min Allah) diwujudkan dengan menjalankan rukun Islam


/
ps:

sebagai bentuk komunikasi dan interaksi manusia dengan


Sang Pencipta serta mempedomani sifat-sifat-Nya dalam
htt

praktik kehidupan sehari-hari;

jdih.kemdikbud.go.id
- 20 -

2) Al-Qur’an dan Hadits dengan pemahaman ulama yang sahih

ml
menjadi sumber hukum yang melandasi cara berucap,

t
2.h
berpikir, berperilaku, dan bertindak melalui akhlak mulia
(makarim al akhlaq) yang dimaknai sebagai bagian dari

02
ketakwaan kepada Allah Swt.;

-2
un
3) adab, akhlak, dan teknik bacaan Al-Qur’an yang sesuai

h
kaidah ilmu tajwid merupakan hakikat akhlak manusia

-ta
kepada Allah Swt.;

r-7
4) hukum Islam dalam fikih ibadah menjadi rujukan tata cara,

mo
peralatan, dan praktik ibadah yang bermadzhab dan

-no
beragam sebagai wujud pemikiran tafsir dan fikih dalam
memahami ajaran Islam;

tek
5) martabat, nilai-nilai kemanusiaan dan kesetaraan menjadi

ris
landasan etika dalam berinteraksi sosial untuk mewujudkan
ud
tujuan syariat Islam (maqashid al-syariah) dalam kehidupan
b
dik

agama, sosial, politik, budaya, dan ekonomi;


6) nilai ajaran persaudaraan (ukhuwah) dalam Islam yang
en
rm

memuat ukhuwah basyariyah, wathoniyah, dan islamiyah


merupakan ejawantah nilai toleransi dan penghargaan atas
e
2/p

keberagaman dalam Islam (habl min an-nas) untuk


2/0

kehidupan yang rukun, damai, dan harmoni;


7) hukum interaksi sosial dan ekonomi (fiqh al-mu’amalah)
2
20

yang kontekstual menjadi penguat dalam menjalankan


m/

kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara;


o

8) kecintaan terhadap keberlangsungan kehidupan alam (habl


t.c
spo

min al-alam) merupakan bagian dari tanggung jawab


manusia sebagai hamba dan wakil Allah Swt. di bumi
log

(khalifatullah fil al-ardh) dalam mengelola alam dengan cara


a.b

yang baik (ma’ruf) untuk kehidupan berkelanjutan;


an

9) prinsip demokrasi (syura) serta persatuan dan kesatuan


ly

bangsa menjadi prinsip dalam membela negara yang sejalan


mu

dengan nilai dan ajaran Islam serta dipraktikkan dalam


na

perilaku sehari-hari;
/ai

10) sejarah perkembangan peradaban umat Islam dalam praktik


/
ps:

keagamaan, sosial, budaya, dan keilmuan yang dibangun


melalui keberagaman merupakan bukti nilai-nilai Islam
htt

yang rahmatan lil ‘alamin serta menjadi contoh dalam

jdih.kemdikbud.go.id
- 21 -

membangun budaya dan tradisi keilmuan yang inklusif dan

ml
berkesetaraan;

t
2.h
11) sejarah keteladanan interaksi sosial para nabi, rasul, wali,
dan ulama dengan umat agama lain, dan sejarah masuk-

02
berkembangnya Islam di Indonesia melalui cara damai dan

-2
un
menghormati budaya lokal merupakan wujud nilai ajaran

h
Islam yang rahmatan lil ‘alamin dan menjadi landasan

-ta
bertindak dan berperilaku; dan

r-7
12) sejarah agama-agama dan kepercayaan di Indonesia yang

mo
beragam dan memuat nilai-nilai universal menjadi sumber

-no
perilaku atas penghormatan keberagaman dan
kemanusiaan.

tek
b. Pendidikan Agama Kristen
1) Allah Berkarya
ris
ud
a) karya Allah dalam hidup manusia yang mengubah
b
dik

masa depan manusia dan dunia secara keseluruhan;


b) ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai anugerah
en
rm

Allah yang perlu disyukuri dan dikembangkan dengan


penuh tanggung jawab;
e
2/p

c) gereja sebagai wujud karya Allah di bumi dan


2/0

menghadirkan perubahan baru;


d) gereja dan negaraku sebagai tempatku hidup dalam
2
20

karya dan kasih;


m/

e) bukti-bukti bahwa hidup manusia ada dalam kuasa


o

dan pemeliharaan Allah dan memberi inspirasi bagi


t.c
spo

kehidupan manusia;
f) manusia diberikan kemampuan mengembangkan
log

talenta yang diberikan Tuhan;


a.b

g) wujud kuasa dan pemeliharaan Allah terhadap


an

manusia, bagiku, dan keluargaku sepanjang jalan


ly

kehidupannya dan manusia mampu menyatakan rasa


mu

syukurnya;
na

h) arti dan makna serta wujud mengampuni sesama


/ai

berdasarkan teladan Yesus Kristus dan ajaran Alkitab;


/
ps:

i) berbagai talenta yang diberikan Allah perlu


dikembangkan demi kebaikan;
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 22 -

j) bentuk keteladanan para tokoh gereja dan tokoh

ml
masyarakat dalam hal mengasihi, mengampuni, dan

t
2.h
bersyukur atas talenta yang diberikan Allah;
k) hidup berbagi keterampilan dan pengetahuan dengan

02
teman dengan cara yang benar sesuai ajaran Yesus

-2
un
Kristus;

h
l) Roh Kudus pembaru hidup dan ciri-ciri manusia yang

-ta
telah dibarui oleh Roh Kudus; dan

r-7
m) Roh Kudus menolong manusia menghadapi tantangan

mo
hidup masa kini, tabah, dan pantang menyerah

-no
menghadapinya.
2) Manusia dan Nilai-Nilai Kristiani

tek
a) teladan Yesus Kristus dan pengajaran Alkitab
menuntun hidup manusia
ris untuk setia berdoa,
ud
beribadah, membaca Alkitab dan bertahan akan
b
dik

tantangan dari perkembangan fenomena media sosial


dan godaan pergaulan serta tantangan hidup remaja
en
rm

masa kini;
b) manfaat dan kelemahan media sosial dalam
e
2/p

perkembangan remaja Kristen masa kini;


2/0

c) belajar kitab-kitab tentang buah-buah roh atau kasih,


contoh Kitab Galatia 5:22-26;
2
20

d) wujud nilai-nilai Kristiani dalam keseharian, berupa:


m/

sikap jujur, rendah hati, percaya diri, dan kasih


o

terhadap sesama yang tertuang dalam sebuah bentuk


t.c
spo

rencana pribadi cara menerapkannya dalam kehidupan


sehari-sehari; dan
log

e) belajar dari para tokoh dan berbagai kisah kehidupan


a.b

yang mencerminkan kejujuran, kerendahatian, percaya


an

diri, dan kasih.


ly

3) Gereja dan Masyarakat Majemuk


mu

a) makna kehadiran gereja bagi umat Kristen dan dunia


na

yang mendidik dan memberitakan kabar baik;


/ai

b) karya Allah dalam pelayanan gereja yang membawa


/
ps:

pembaruan bagi dunia secara keseluruhan;


htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 23 -

c) misi dan makna pelayanan gereja masa kini di tengah-

ml
tengah persoalan sosial masyarakat dan bagi remaja

t
2.h
Kristen masa kini;
d) remaja Kristen sebagai aktivis gereja yang membangun

02
dan mengembangkan kehidupan bergereja dan

-2
un
bersikap kritis terhadap perkembangan pelayanan

h
gereja masa kini;

-ta
e) berbagai bentuk pelayanan gereja masa kini yang perlu

r-7
diketahui dan dikembangkan oleh remaja Kristen;

mo
f) remaja Kristen hidup dalam masyarakat majemuk yang

-no
mengembangkan sikap terbuka, toleran, dan inklusif
terhadap sesama dalam membangun interaksi dengan

tek
sesama;
g) model-model dialog
ris
dan kerja sama antarumat
ud
beragama dan moderasi beragama dalam kehidupan
b
dik

berbangsa dan bernegara;


h) sikap toleransi dan solidaritas tanpa batas yang perlu
en
rm

dibangun dan dikembangkan remaja Kristen masa kini;


dan
e
2/p

i) contoh-contoh sikap anti diskriminasi dan anti


2/0

prasangka kelompok yang perlu diketahui oleh remaja


Kristen.
2
20

4) Alam dan Lingkungan Hidup


m/

a) bentuk-bentuk atau fakta-fakta campur tangan Allah


o

dalam pemeliharaan yang terus berlangsung terhadap


t.c
spo

alam dan manusia dalam segala situasi;


b) respons remaja Kristen sebagai aktivis lingkungan
log

hidup yang bertanggung jawab atas usaha memelihara


a.b

dan menjaga alam dalam berbagai aktivitas positif;


an

c) makna dan wujud keterkaitan manusia dan alam saling


ly

membutuhkan dan mengetahui bahwa alam dan


mu

lingkungan hidup berada dalam kendali Sang Pencipta;


na

d) belajar dari para tokoh-tokoh lingkungan hidup dan


/ai

siap menjadi aktivis lingkungan; dan


/
ps:

e) bentuk-bentuk keterlibatan aktif remaja Kristen yang


diberi tugas oleh Allah untuk mengolah serta
htt

memelihara alam dan lingkungannya.

jdih.kemdikbud.go.id
- 24 -

c. Pendidikan Agama Katolik

ml
1) Pribadi Peserta Didik

t
2.h
a) manusia sebagai citra Allah yang unik. Setiap orang
dipanggil untuk mampu menyadari dan menerima diri

02
sebagai pribadi yang diciptakan Allah baik adanya, dan

-2
un
yang telah diangkat martabatnya sebagai citra-Nya

h
yang memiliki keunikan, baik sebagai perempuan atau

-ta
sebagai laki-laki. Hal tersebut merupakan modal dasar

r-7
untuk mengembangkan sikap bersyukur atas kebaikan

mo
Tuhan serta menjadi kekuatan untuk dapat

-no
bersosialisasi dengan sesama dengan percaya diri;
b) manusia memiliki kemampuan dan keterbatasan.

tek
Manusia juga dipanggil untuk menyadari bahwa dirinya
memiliki kemampuan
rissekaligus keterbatasan.
ud
Kemampuan yang dimiliki selayaknya mendorong
b
dik

dirinya untuk tidak sombong melainkan agar terus


mengembangkan diri semaksimal mungkin.
en
rm

Sebaliknya, keterbatasan selayaknya mendorong


dirinya untuk tidak minder, tetapi menjadikan
e
2/p

kekurangan sebagai kekuatan untuk lebih bekerja


2/0

keras meraih prestasi;


c) peran sesama dalam mengembangkan diri. Tak seorang
2
20

pun dapat mengembangkan diri tanpa peran orang lain,


m/

baik mereka yang tinggal bersama dalam keluarga,


o

teman sebaya, orang-orang yang ada di lingkungan


t.c
spo

sekolah, dan jemaat beriman (gereja). Kesadaran akan


peran orang lain itu sudah seharusnya mendorong
log

setiap orang untuk bersikap positif terhadap mereka,


a.b

memperhatikan mereka dan terlibat dalam kehidupan


an

mereka; dan
ly

d) cita-cita hidup. Pengembangan diri perlu berorientasi


mu

ke masa depan, sebaliknya masa depan dapat menjadi


na

pengarah dalam mengembangkan diri secara


/ai

bertanggung jawab. Maka memiliki cita-cita merupakan


/
ps:

langkah awal menuju cita-cita hidup.


htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 25 -

2) Yesus Kristus

ml
a) inti iman Katolik adalah iman akan Yesus Kristus. Inti

t
2.h
iman Katolik adalah iman akan Allah yang
menyelamatkan manusia dalam dan melalui Yesus

02
Kristus. Maka beriman kepada Allah berarti percaya

-2
un
kepada Yesus Kristus sebagai pemenuhan janji dan

h
sekaligus wujud Allah yang menjelma menjadi

-ta
manusia. Iman itu dinyatakan dengan kesediaan

r-7
menjadi murid-Nya dan siap menjadi utusan-Nya;

mo
b) mengenal pribadi Yesus Kristus. Langkah awal untuk

-no
dapat beriman kepada Yesus Kristus adalah mengenal
pribadi-Nya, siap menjadikan Dia sebagai teladan

tek
dalam upaya mengembangkan diri;
c) Yesus Kristus mewartakan
ris kerajaan Allah. Inti
ud
pewartaan Yesus Kristus tentang kerajaan Allah berisi
b
dik

pewahyuan tentang siapa Allah dan apa yang


dikehendaki-Nya. Hal itu disampaikan Yesus Kristus,
en
rm

baik melalui pengajaran (melalui sabda-sabda-Nya dan


melalui perumpamaan), maupun tindakan-Nya (melalui
e
2/p

mukjizat dan terutama melalui sengsara, wafat,


2/0

kebangkitan serta kenaikan-Nya ke surga), dengan


harapan setiap orang yang mendengar dan melihat-Nya
2
20

percaya kepada Allah; dan


m/

d) peran Roh Kudus dalam gereja. Kenaikan Yesus Kristus


o

ke surga, tidak memutuskan relasi manusia dengan


t.c
spo

Allah maupun dengan diri-Nya. Sebab, sebelum


kenaikan-Nya ke surga, Yesus menjanjikan Roh Kudus
log

untuk menyertai perjalanan hidup para murid-Nya.


a.b

Roh Kudus itulah yang menjadi daya hidup masing-


an

masing pribadi, maupun gereja hingga saat ini.


ly

3) Gereja
mu

a) hakikat gereja. Iman pertama-tama merupakan relasi


na

pribadi, tetapi sekaligus diwujudkan dalam kehidupan


/ai

bersama dengan orang lain yang sama-sama


/
ps:

mengimani Yesus Kristus. Maka Gereja dapat dimaknai


sebagai persekutuan (komunitas) orang yang percaya
htt

akan Yesus Kristus. Sebagai komunitas yang hidup,

jdih.kemdikbud.go.id
- 26 -

maka gereja dipanggil menjadi tanda yang nyata bagi

ml
kehadiran Allah yang menyelamatkan;

t
2.h
b) pelayanan gereja. Penghayatan diri sebagai gereja, baik
sebagai persekutuan maupun sebagai tanda dan

02
sarana keselamatan menjadi lebih nyata dalam

-2
un
pelayanan-pelayanannya, baik pelayanan sakramental

h
maupun dalam pelayanan manusiawi lainnya;

-ta
c) hak dan kewajiban sebagai anggota gereja. Sebagai

r-7
anggota persekutuan, setiap orang Katolik terikat

mo
dengan hak dan kewajiban yang ada dalam gereja. Ia

-no
dipanggil untuk terlibat aktif dalam kehidupan gereja
dan pelayanannya; dan

tek
d) Bunda Maria teladan hidup beriman. Gereja Katolik

ris
sangat bersyukur karena memiliki sosok Bunda Maria
ud
yang menjadi teladan hidup beriman akan Allah yang
b
dik

unggul, baik dalam kerendahan hatinya, kesediaannya


menanggapi kehendak Allah dengan segala risikonya,
en
rm

dan dalam kesetiaannya mendampingi perjalanan misi


Yesus Kristus, Putranya, demi keselamatan manusia.
e
2/p

4) Masyarakat
2/0

a) hak dan kewajiban sebagai anggota masyarakat. Setiap


orang dipanggil untuk berkembang menjadi pribadi
2
20

yang bebas. Walaupun demikian, karena dirinya adalah


m/

bagian dari warga masyarakat, maka kebebasan yang


o

dimilikinya dibatasi dengan adanya hak dan kewajiban


t.c
spo

sebagai anggota masyarakat. Ia dipanggil untuk


melaksanakan hak dan kewajiban secara bertanggung
log

jawab dalam kebebasan sebagai anak-anak Allah;


a.b

b) nilai hidup bersama. Setiap anggota masyarakat


an

bertanggung jawab mengembangkan nilai-nilai luhur


ly

yang menjadi prasyarat agar hidup bersama dalam


mu

masyarakat dapat berjalan dengan baik dan benar serta


na

agar hidup bersama dapat menjadi indah dan nyaman.


/ai

Nilai-nilai itu, antara lain: hormat terhadap martabat


/
ps:

manusia, hormat terhadap kehidupan, keadilan, dan


kejujuran;
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 27 -

c) toleransi dalam hidup bersama. Keberagaman yang ada

ml
dalam masyarakat Indonesia merupakan anugerah

t
2.h
Allah yang perlu dikelola dengan baik dan benar agar
dapat menjadi sesuatu yang indah. Demikian juga,

02
keberagaman dalam hal agama dan kepercayaan tidak

-2
un
akan menimbulkan perpecahan bila masing-masing

h
umat beragama saling berdialog dan bertoleransi,

-ta
sehingga hidup bersama makin berkembang menjadi

r-7
persaudaraan sejati; dan

mo
d) tanggung jawab terhadap lingkungan. Hidup bersama

-no
yang nyaman dan damai perlu didukung pula dengan
kondisi lingkungan hidup yang nyaman. Maka setiap

tek
anggota masyarakat, baik secara pribadi maupun

ris
bersama bertanggung jawab untuk memelihara dan
ud
mengembangkan lingkungan alam sekitar demi hidup
b
dik

yang lebih nyaman.


d. Pendidikan Agama Hindu
en
rm

1) Kitab Suci Weda yang merupakan pedoman dalam


kehidupan sehari-hari, diwujudkan melalui pemahaman
e
2/p

Upaweda sebagai bagian dari Weda Smrti, Wedangga sebagai


2/0

alat bantu untuk memahami Weda, dan penerapan ajaran


Jyotisa yang berlaku di daerah masing-masing;
2
20

2) Sraddha dan Bhakti kepada Hyang Widhi Wasa yang


m/

dimaknai dengan meyakini Atman sebagai sumber hidup,


o

kemahakuasaan Hyang Widhi Wasa sebagai Asta Aiswarya


t.c
spo

serta menjalankan bhakti kepada Hyang Widhi Wasa melalui


penerapan ajaran Catur Marga Yoga;
log

3) pengamalan ajaran susila (konsepsi dan aplikasi akhlak


a.b

mulia dalam Hindu) melalui penerapan ajaran Tri Hita


an

Karana sebagai cara untuk mencapai keharmonisan hidup,


ly

pelaksanaan ajaran Catur Purusa Artha untuk mencapai


mu

tujuan hidup manusia serta menumbuhkan karakter yang


na

baik sesuai ajaran Panca Yama Brata dan Panca Niyama


/ai

Brata, agar dapat mewujudkan nilai-nilai kemanusiaan,


/
ps:

kesetaraan, dan toleransi umat beragama;


4) pelaksanaan acara (praktik ritual keagamaan Hindu) yang
htt

berorientasi pada kearifan lokal melalui penggunaan

jdih.kemdikbud.go.id
- 28 -

upakara dalam pelaksanaan yajna sesuai dengan jenis,

ml
bentuk, dan fungsinya, mempraktikan Dharmagita untuk

t
2.h
melestarikan budaya daerah serta penerapan perilaku hidup
bersih dan sehat menurut Weda di lingkungan keluarga,

02
sekolah, dan masyarakat; dan

-2
un
5) pemahaman sejarah agama Hindu yang diwujudkan melalui

h
peninggalan-peninggalan sejarah agama Hindu di Indonesia

-ta
dan perkembangan sejarah agama Hindu di Asia untuk

r-7
menumbuhkan rasa cinta tanah air yang berwawasan

mo
kebangsaan dan kesadaran global.

-no
e. Pendidikan Agama Buddha
1) memiliki keyakinan terhadap Ketuhanan Yang Maha Esa

tek
(Niyama), Triratna, dan Bodhisattva diwujudkan dengan

ris
menjalankan puja, penghormatan, menjaga moralitas, dan
ud
samadhi sebagai bentuk komunikasi dan interaksi manusia
b
dik

dengan Sang Pencipta serta mempedomani sifat-sifat penuh


kebajikan dalam praktik kehidupan sehari-hari;
en
rm

2) Kitab Suci Tripitaka dan teks literatur agama Buddha


lainnya menjadi sumber ilmu pengetahuan dan praktik,
e
2/p

yang dimaknai dalam berucap, berpikir, berperilaku, dan


2/0

bertindak melalui moralitas yang dimaknai sebagai bagian


dari keyakinan;
2
20

3) tata cara menghormati teks Dharma dan teknik membaca


m/

Kitab Suci Tripitaka dan teks literatur agama Buddha


o

lainnya sesuai dengan tata cara yang bernilai ibadah,


t.c
spo

kemuliaan dan keagungan Dharma;


4) tata cara ibadah menjadi rujukan urutan, sarana prasarana,
log

dan praktik ibadah yang bermadzhab dan beragam sebagai


a.b

wujud keberagaman pemikiran dalam memahami Dharma;


an

5) martabat dan nilai-nilai kemanusiaan dan kesetaraan


ly

menjadi landasan dalam mewujudkan tujuan hidup dalam


mu

kehidupan sosial;
na

6) nilai ajaran dalam pasamuan Sangha (perkumpulan)


/ai

merupakan ejawantah nilai toleransi dan penghargaan atas


/
ps:

keberagaman dalam agama Buddha;


htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 29 -

7) Pancasila Buddhis, Pancadhamma, dan Atthasila, aturan

ml
kemoralan sesuai Dharma menjadi landasan akhlak

t
2.h
kemanusiaan dalam berinteraksi secara sosial, politik, dan
budaya;

02
8) kecintaan dan tanggung jawab terhadap lingkungan

-2
un
merupakan bagian dari kehidupan manusia dalam

h
mengelola alam untuk kehidupan yang berkelanjutan;

-ta
9) kesatuan dan persatuan bangsa menjadi prinsip dalam bela

r-7
negara yang sejalan dengan nilai dan ajaran yang

mo
dipraktikkan dalam perilaku sehari-hari;

-no
10) sejarah keteladanan hubungan/interaksi sosial Buddha
Gotama, Siswa Utama, umat Awam Penyokong Buddha,

tek
dengan umat beragama lain, dan sejarah perkembangan

ris
agama Buddha di Nusantara yang menjadi landasan
ud
bertindak dan berperilaku; dan
b
dik

11) sejarah agama-agama dan kepercayaan di Indonesia yang


beragam dan memuat nilai-nilai universal menjadi sumber
en
rm

perilaku atas penghormatan keberagaman dan


kemanusiaan.
e
2/p

f. Pendidikan Agama Khonghucu


2/0

1) Keimanan
a) memaknai nilai-nilai ajaran agama Khonghucu sebagai
2
20

tuntunan dan bimbingan manusia untuk menempuh


m/

Jalan Suci (Dao);


o

b) bahwa para nabi merupakan pembawa wahyu Tian,


t.c
spo

dengan bersembahyang dan bersujud kepada Tian dan


Nabi merupakan kewajiban pokok yang harus selalu
log

dilakukan secara rutin; dan


a.b

c) bahwa benih-benih kebajikan Watak Sejati (Xing) dalam


an

diri manusia adalah Firman Tian (Tian Ming) dan orang


ly

tua merupakan wakil Tian di dunia ini dengan berbakti


mu

kepada orang tua adalah jalan untuk sujud dan taat


na

kepada Tian.
//ai
ps:
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 30 -

2) Kitab Suci

ml
a) memaknai ayat-ayat suci yang terkandung dalam Kitab

t
2.h
Sishu, Kitab Wujing, dan Kitab Liji terkait
persembahyangan, sumpah janji (Li Yuan) sebagai

02
tuntunan dan bimbingan hidup dalam beribadah; dan

-2
un
b) memaknai ayat-ayat suci dalam kitab Bakti (Xiaojing)

h
dalam upaya melakukan bakti kepada Tian, alam

-ta
semesta, dan sesama manusia (Tian-Di-Ren).

r-7
3) Taat Ibadah

mo
a) rutinitas bersembahyang dan bersujud kepada Tian,

-no
Nabi Kongzi, para Suci (Shen Ming), dan para leluhur,
baik di rumah maupun di tempat ibadah merupakan

tek
bentuk kewajiban terhadap agama yang diimaninya;
b)
ris
memberikan salam dan menghormat dengan tata cara
ud
yang baik dan benar merupakan bentuk dari
b
dik

kerendahan hati, menghargai diri sendiri dan juga orang


lain; dan
en
rm

c) dapat merawat, menjaga peralatan dan perlengkapan


sembahyang, khususnya yang ada di meja abu (altar)
e
2/p

leluhur akan menumbuhkan sikap berbakti,


2/0

melanjutkan cita mulia leluhur, memupuk rasa


persaudaraan dan keimanan.
2
20

4) Perilaku Junzi
m/

a) sikap bakti (Xiao) kepada Tian, alam semesta, dan orang


o

tua dengan berusaha menjadi seorang Junzi yang selalu


t.c
spo

hidup harmonis, rukun, toleran, saling mengasihi,


saling menghormati, bersifat moderat;
log

b) perilaku yang senantiasa hidup memuliakan hubungan


a.b

Tian-Di-Ren (Sancai) ditunjukkan dengan sikap hati-


an

hati, sungguh-sungguh, rendah hati, hidup sederhana,


ly

dan suka mengalah terhadap teman di lingkungan


mu

sekolah, tanpa memandang suku dan agama


na

merupakan bentuk pengamalan ajaran keimanan yang


/ai

pokok; dan
/
ps:
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 31 -

c) bahwa sikap mencintai tanah air, bangsa, dan negara

ml
dapat ditunjukkan dengan cara berperan aktif

t
2.h
mendukung program pemerintah untuk kemaslahatan
dan kemajuan bangsa dan negara.

02
5) Sejarah Suci

-2
un
a) memaknai wahyu yang diturunkan kepada para nabi

h
dan meneladani Nabi Kongzi, tokoh-tokoh Khonghucu

-ta
agar dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari- hari;

r-7
b) bahwa dengan mempelajari agama-agama dan

mo
kepercayaan yang ada di Indonesia akan dapat

-no
menjunjung tinggi kebinekaan, keragaman, dan cinta
tanah air; dan

tek
c) bahwa dengan mempelajari sejarah perkembangan
agama Khonghucu di
ris
dunia akan memperkuat
ud
keimanan dan memaknai nilai-nilai bajik yang
b
dik

terkandung dalam ajarannya.


2. Pendidikan Pancasila
en
rm

a. kronologis lahirnya Pancasila, fungsi dan kedudukan Pancasila


sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa, implementasi
e
2/p

Pancasila dalam kehidupan bernegara dari masa ke masa,


2/0

hubungan Pancasila dengan Undang-Undang Dasar Negara


Republik Indonesia Tahun 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan
2
20

Negara Kesatuan Republik Indonesia serta pentingnya


m/

pelaksanaan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari;


o

b. keragaman budaya dalam kehidupan bermasyarakat, urgensi


t.c
spo

pelestarian nilai tradisi, kearifan lokal dan budaya untuk


menumbuhkan sikap tanggung jawab dan berperan aktif dalam
log

menjaga dan melestarikan praktik nilai tradisi, kearifan lokal dan


a.b

budaya dalam masyarakat global; dan


an

c. kontribusi Pancasila sebagai pandangan hidup dalam


ly

menyelesaikan persoalan lokal dan global dengan menggunakan


mu

sudut pandang Pancasila.


na

3. Pendidikan Kewarganegaraan
/ai

a. kronologi perubahan Undang-Undang Dasar Negara Republik


/
ps:

Indonesia Tahun 1945 sebagai hukum dasar tertulis, sekaligus


htt

sebagai konstitusi negara Indonesia. Undang-Undang Dasar


Negara Republik Indonesia Tahun 1945 merupakan sumber

jdih.kemdikbud.go.id
- 32 -

hukum tertinggi, yang sudah barang tentu berkaitan dengan

ml
kedudukan Pancasila sebagai sumber dari segala sumber hukum

t
2.h
yang mendasari produk peraturan perundang-undangan dan tata
urutan perundangan yang berlaku di Indonesia dalam sistem

02
hukum nasional di Indonesia;

-2
un
b. diagram keterkaitan tata urutan perundang-undangan yang

h
berlaku di Indonesia, pentingnya mematuhi norma dan aturan,

-ta
menyeimbangkan hak dan kewajiban;

r-7
c. perwujudan demokrasi yang didasari oleh nilai-nilai Pancasila

mo
dalam sistem pemerintahan Indonesia, termasuk pengaturan

-no
tentang kedudukan, tugas, wewenang, dan hubungan
antarlembaga-lembaga negara, hubungan negara dengan warga

tek
negara baik di bidang politik, ekonomi, sosial, dan budaya

ris
maupun pertahanan dan keamanan serta praktik kemerdekaan
ud
berpendapat warga negara dalam era keterbukaan informasi;
b
dik

d. wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai satu


kesatuan utuh dan wawasan nusantara dalam konteks Negara
en
rm

Kesatuan Republik Indonesia; dan


e. bentuk negara, bentuk pemerintahan, dan sistem pemerintahan
e
2/p

serta sistem pemerintahan daerah dalam kerangka Negara


2/0

Kesatuan Republik Indonesia.


4. Bahasa
2
20

a. Bahasa Indonesia
m/

1) strategi menyimak, membaca dan memirsa, berbicara dan


o

mempresentasikan serta menulis tingkat sedang/semenjana;


t.c
spo

2) strategi berbahasa secara santun untuk menghormati orang


lain dan/atau menghindari konflik sesuai konteks sosial
log

budaya;
a.b

3) bentuk, ciri, dan akurasi informasi dalam teks informasi


an

yang netral, ramah gender, dan/atau ramah keberagaman;


ly

4) bentuk, ciri, dan elemen estetika dalam teks fiksi yang netral,
mu

ramah gender, dan/atau ramah keberagaman;


na

5) kaidah bahasa Indonesia yang membentuk teks;


/ai

6) struktur sastra dalam teks sastra;


/
ps:

7) penanda kebahasaan dalam teks;


8) aspek nonverbal dalam teks; dan
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 33 -

9) struktur dan kohesi teks dalam wujud lisan, tulis, visual, dan

ml
multimodal yang disajikan melalui media cetak, elektronik,

t
2.h
dan/atau digital.
b. Bahasa Inggris

02
1) teks interaksional dan transaksional dalam konteks diri

-2
un
sendiri, keluarga, sekolah, dan lingkungan di Indonesia;

h
2) teks multimodal, fiksi dan nonfiksi, dalam konteks diri

-ta
sendiri, keluarga, sekolah, dan lingkungan di Indonesia;

r-7
3) kosakata, kalimat, dan ungkapan yang lazim digunakan

mo
dalam teks dengan konteks diri sendiri, keluarga, sekolah,

-no
dan lingkungan di Indonesia;
4) elemen berbahasa nonverbal;

tek
5) unsur kebahasaan dalam ragam teks multimodal;
6)
ris
ragam budaya di Indonesia dalam teks multimodal;
ud
7) gambar bergerak dan tidak bergerak dalam teks sebagai
b
dik

bagian dari literasi visual;


8) kosakata yang berkaitan dengan pengembangan literasi
en
rm

visual;
9) strategi analisis isi teks; dan
e
2/p

10) proses menulis teks multimodal.


2/0

5. Matematika
a. operasi aritmetika pada bilangan real diterapkan secara efisien
2
20

untuk menyelesaikan masalah kontekstual;


m/

b. rasio mencakup pengertian dan penerapannya dalam


o

penyelesaian masalah. Rasio meliputi skala, proporsi, dan laju


t.c
spo

perubahan;
c. bentuk, persamaan, dan pertidaksamaan aljabar digunakan
log

untuk menyelesaikan masalah (linear satu variabel dan sistem


a.b

persamaan linear dua variabel);


an

d. relasi dan fungsi (domain, kodomain, range) disajikan dalam


ly

bentuk-bentuk untuk menganalisis dan menyelesaikan masalah


mu

yang mencakup pemahaman dan aplikasi fungsi linear serta


na

pengenalan fungsi nonlinear;


/ai

e. luas permukaan dan volume bangun ruang dapat ditentukan


/
ps:

untuk menyelesaikan masalah kontekstual;


htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 34 -

f. konsep dasar geometri, seperti hubungan antarsudut, sifat-sifat

ml
kekongruenan dan kesebangunan, transformasi tunggal, dan

t
2.h
teorema Pythagoras diterapkan untuk menyelesaikan masalah;
g. interpretasi data melalui berbagai tampilan data dan ukuran

02
pemusatan; dan

-2
un
h. peluang dan frekuensi relatif satu kejadian diterapkan pada suatu

h
percobaan sederhana.

-ta
6. Ilmu Pengetahuan Alam

r-7
a. perancangan dan pelaksanaan penyelidikan dan/atau

mo
pemecahan masalah terkait zat, energi, makhluk hidup, dan

-no
lingkungan sekitar;
b. ciri, keragaman, struktur dan fungsi, perkembangbiakan dan

tek
hereditas makhluk hidup, interaksi antarmakhluk hidup dan
dengan lingkungannya,
ris
pelestarian makhluk hidup serta
ud
pemanfaatan bioteknologi sederhana dalam kehidupan sehari-
b
dik

hari;
c. pendeskripsian gerak, gaya dan pengaruhnya terhadap gerak
en
rm

benda, gaya-gaya pada fluida serta pemanfaatannya dalam


kehidupan sehari-hari;
e
2/p

d. wujud zat dan proses perubahan wujud zat dikaitkan dengan


2/0

suhu, kalor, dan perpindahan kalor serta pemanfaatannya oleh


makhluk hidup dan dalam kehidupan sehari-hari;
2
20

e. sumber dan bentuk energi, pemanfaatan proses perubahan


m/

bentuk energi dalam kehidupan sehari-hari, penghematan energi,


o

dan sumber energi alternatif;


t.c
spo

f. sifat-sifat gelombang, pemanfaatannya oleh makhluk hidup dan


dalam kehidupan sehari-hari serta teknologi terkait;
log

g. pemanfaatan zat aditif secara bijaksana serta upaya mencegah


a.b

penggunaan yang tidak semestinya pada zat adiktif dan


an

psikotropika;
ly

h. gejala kelistrikan dan kemagnetan, pemanfaatannya oleh


mu

makhluk hidup dan dalam kehidupan sehari-hari, penyusunan


na

rangkaian listrik dikaitkan dengan sifat-sifat fisis dan


/ai

pemanfaatannya;
/
ps:

i. struktur bumi, perubahan kondisi alam di permukaan bumi yang


terjadi akibat faktor alam maupun perbuatan manusia, upaya
htt

mengurangi risiko bencana; dan

jdih.kemdikbud.go.id
- 35 -

j. tata surya, pengaruh gerak rotasi dan revolusi bumi serta

ml
pengaruh keberadaan bulan terhadap kehidupan di bumi.

t
2.h
7. Ilmu Pengetahuan Sosial
a. perilaku manusia sebagai warga negara dan dunia dalam

02
memenuhi kebutuhan hidup yang dikaitkan dengan hak dan

-2
un
kewajiban serta penggunaan teknologi di era global;

h
b. perkembangan masyarakat Indonesia dari masa praaksara,

-ta
kerajaan, kolonial, awal kemerdekaan sampai dengan sekarang

r-7
serta nilai-nilai yang dapat diteladani dalam kehidupan di masa

mo
sekarang dan masa yang akan datang;

-no
c. sosialisasi dan interaksi antarsesama anggota masyarakat
majemuk yang pengaruhi perubahan sistem sosial budaya baik

tek
ditingkat lokal maupun global serta bagaimana menghadapi

ris
dampaknya dalam rangka menjaga kebinekaan serta integrasi
ud
bangsa; dan
b
dik

d. kondisi geografis astronomis sekitar lokal dan global yang


mempengaruhi keberagaman potensi sumber daya alam serta
en
rm

pemanfaatannya untuk pembangunan nasional dalam rangka


meningkatkan kesejahteraan.
e
2/p

8. Seni dan Budaya


2/0

a. apresiasi, ekspresi, dan kreasi artistik baik secara rupa, gerak


tari, musikal dan/atau teatrikal sebagai upaya olahrasa;
2
20

b. pengembangan ragam bentuk seni budaya yang ada di lingkungan


m/

sekitar melalui pengalaman kontekstual;


o

c. pengembangan unsur-unsur dasar dan teknik-teknik gerak tari,


t.c
spo

rupa, bunyi (vokal dan alat musik), dan seni pertunjukan untuk
mengekspresikan diri melalui aneka bentuk karya seni budaya
log

dengan menggunakan alat atau bahan yang tersedia di


a.b

sekitarnya;
an

d. pengembangan kreativitas secara artistik untuk merespons


ly

berbagai peristiwa dan fenomena yang terjadi di masyarakat;


mu

e. pendokumentasian proses pengembangan karya dalam bentuk


na

tulisan, audio, visual, dan/atau audio visual; dan


/ai

f. interpretasi dan refleksi efektivitas ragam bentuk seni budaya dari


/
ps:

segi alat, bahan, tema, tampilan, gagasan, gerak, bunyi, dan/atau


htt

respons audiens.

jdih.kemdikbud.go.id
- 36 -

9. Pendidikan Jasmani dan Olahraga

ml
a. praktik hasil analisis keterampilan gerak spesifik berupa

t
2.h
permainan dan olahraga, aktivitas senam, aktivitas gerak
berirama serta aktivitas permainan dan/atau olahraga air

02
(kondisional);

-2
un
b. analisis fakta, konsep, dan prosedur dalam melakukan

h
keterampilan gerak spesifik berupa permainan dan olahraga,

-ta
aktivitas senam, aktivitas gerak berirama serta aktivitas

r-7
permainan dan/atau olahraga air (kondisional); dan

mo
c. analisis fakta, konsep, dan prosedur serta praktik pengembangan

-no
kebugaran jasmani berdasarkan prinsip latihan frequency,
intensity, time, type (FITT) dan pengukurannya untuk

tek
mendapatkan status kebugaran baik serta pola perilaku hidup
sehat sehari-hari dalam kehidupan sosial.
ris
b ud
dik

E. Ruang Lingkup Materi Program Kebutuhan Khusus Sekolah Menengah


Pertama Luar Biasa
en
rm

1. Materi Umum
a. pembinaan hidup sehat, meliputi: pembiasaan hidup sehat,
e
2/p

kesehatan pribadi, dan kesehatan reproduksi;


2/0

b. adaptasi, meliputi: sosialisasi dan kepedulian dengan lingkungan


keluarga, sekolah, dan masyarakat;
2
20

c. keselamatan diri, meliputi: keterampilan melindungi diri,


m/

menyelamatkan diri dari bahaya, dan menolong orang lain serta


o

mencegah terjadinya sesuatu peristiwa dalam berbagai kondisi


t.c
spo

yang mungkin terjadi;


d. pemanfaatan alat bantu/media adaptif dan teknologi bantu
log

penglihatan, alat bantu gerak, dan alat bantu pendengaran; dan


a.b

e. pengembangan kemandirian, meliputi: kemandirian dalam


an

kegiatan sehari-hari dan kecakapan hidup.


ly

2. Materi Khusus
mu

a. bagi Peserta Didik dengan hambatan penglihatan mencakup juga:


na

1) orientasi dan mobilitas, meliputi: gambaran tubuh,


/ai

keterampilan motorik, kesadaran ruang dan lingkungan,


/
ps:

teknik pratongkat dan teknik tongkat;


htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 37 -

2) sikap sosial, meliputi: interaksi yang mencerminkan nilai-

ml
nilai etika, sopan santun, disiplin, tanggung jawab,

t
2.h
keterampilan menjalin hubungan pribadi di lingkungan
keluarga, sekolah, dan masyarakat; dan

02
3) SSBI, yang terdiri dari: bahasa Indonesia, matematika, ilmu

-2
un
pengetahuan alam, bahasa Arab (kondisional), musik dan

h
Braille Construction.

-ta
b. bagi Peserta Didik berkebutuhan khusus dengan hambatan

r-7
pendengaran mencakup juga:

mo
1) pengembangan komunikasi bagi Peserta Didik dengan

-no
hambatan pendengaran, meliputi: pengucapan fonem, kata,
kalimat oral, isyarat bahasa, bahasa isyarat, komunikasi

tek
total, dan komunikasi langsung;
2) SIBI;
ris
ud
3) Bahasa Isyarat Indonesia (BISINDO); dan
b
dik

4) pengembangan persepsi bunyi dan irama, meliputi: deteksi,


identifikasi, diskriminasi, komprehensi bunyi, bunyi bahasa,
en
rm

dan pemanfaatan teknologi pendengaran.


c. bagi Peserta Didik berkebutuhan khusus dengan hambatan
e
2/p

intelektual mencakup juga pengembangan diri, meliputi:


2/0

menolong, merawat dan mengurus diri, penguasaan


keterampilan sederhana dalam kehidupan sehari-hari, dan
2
20

pemanfaatan waktu luang.


m/

d. bagi Peserta Didik berkebutuhan khusus dengan hambatan fisik


o

mencakup juga pengembangan gerak, meliputi: keterampilan


t.c
spo

mengontrol gerakan kepala, kaki, tangan, dan badan, gerak


keseimbangan tubuh, gerak pernafasan, gerak berpindah
log

tempat/lokomotor, dan koordinasi gerak motorik.


a.b

e. bagi Peserta Didik berkebutuhan khusus dengan autisme


an

mencakup juga:
ly

1) pengembangan interaksi, komunikasi, dan perilaku,


mu

meliputi: perilaku adaptif sesuai usia, memulai dan


na

mempertahankan interaksi, menjaga hubungan


/ai

antarpribadi, memahami pikiran dan perasaan orang lain,


/
ps:

mengungkapkan pikiran dan perasaan diri menggunakan


bahasa verbal dan nonverbal atau menggunakan media
htt

komunikasi alternatif; dan

jdih.kemdikbud.go.id
- 38 -

2) pengembangan sensorik motorik, meliputi: latihan sensorik

ml
dan latihan motorik dalam menerima berbagai bentuk

t
2.h
rangsangan dan merespons dengan tepat.
Ruang lingkup materi keterampilan pilihan untuk sekolah menengah

02
pertama luar biasa, meliputi:

-2
un
1. prosedur Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), meliputi: penerapan

h
K3, penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), penerapan sikap yang baik

-ta
untuk pencegahan penyakit akibat kerja sesuai simbol-simbol K3,

r-7
mengenal alat dan bahan yang berbahaya;

mo
2. penyiapan pembuatan produk/hasil karya/jasa, meliputi:

-no
pengenalan, karakteristik dan komposisi bahan, penggunaan
peralatan yang sesuai dan perawatan/pemeliharaan alat;

tek
3. proses pembuatan produk/hasil karya/jasa, meliputi: mengetahui
sifat pekerjaan, teknik desain,
ris
teknik pembuatan/pekerjaan,
ud
penggunaan alat;
b
dik

4. penyelesaian akhir, meliputi: penghalusan, penyajian hasil karya,


penentuan harga jual, dan pelaporan; dan
en
rm

5. pelayanan prima kepada pelanggan, meliputi: penggunaan bahasa


yang baik, bersikap sopan santun, ramah-tamah saat mengerjakan,
e
2/p

menunjukkan dan menyajikan produk/hasil karya.


2 2/0
20

MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,


m/

RISET, DAN TEKNOLOGI


o

REPUBLIK INDONESIA,
t.c
spo

ttd.
log
a.b

NADIEM ANWAR MAKARIM


an
ly

Salinan sesuai dengan aslinya.


mu

Kepala Biro Hukum


Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
na
/ai

ttd.
/
ps:

Dian Wahyuni
htt

NIP 196210221988032001

jdih.kemdikbud.go.id
SALINAN

ml
LAMPIRAN III

t
2.h
PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI

02
NOMOR 7 TAHUN 2022

-2
un
TENTANG

h
STANDAR ISI PADA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,

-ta
JENJANG PENDIDIKAN DASAR, DAN JENJANG

r-7
PENDIDIKAN MENENGAH

mo
-no
RUANG LINGKUP MATERI
JENJANG PENDIDIKAN MENENGAH

tek
A. Latar Belakang
ris
ud
Mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang
b
dik

Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan


Pemerintah Nomor 4 Tahun 2022 tentang Perubahan atas Peraturan
en
rm

Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan,


Standar Isi dikembangkan untuk menentukan kriteria ruang lingkup
e
2/p

materi yang sesuai dengan kompetensi lulusan yang telah dirumuskan


2/0

pada standar kompetensi lulusan.


Penyusunan Standar Isi dilakukan dengan merumuskan ruang lingkup
2
20

materi pembelajaran yang sesuai untuk mengembangkan kompetensi


m/

Peserta Didik sesuai standar kompetensi lulusan, melakukan penyesuaian


o

dengan kemajuan pembelajaran (learning progression) Peserta Didik pada


t.c
spo

setiap jenjang, merumuskan ruang lingkup materi pembelajaran yang


memberikan fleksibilitas kepada pendidik untuk memfasilitasi Peserta
log

Didik mengembangkan kompetensinya, serta mengadopsi prinsip


a.b

diferensiasi dalam mengembangkan ruang lingkup materi pembelajaran.


an

Pengembangan Standar Isi mengacu pada standar kompetensi lulusan pada


ly

satuan Jenjang Pendidikan Menengah umum difokuskan pada:


mu

1. persiapan Peserta Didik menjadi anggota masyarakat yang beriman


na

dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia;
/ai

2. penanaman karakter yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila; dan


/
ps:

3. pengetahuan untuk meningkatkan kompetensi Peserta Didik agar


dapat hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.
htt

jdih.kemdikbud.go.id
-2-

Standar Isi mencakup ruang lingkup materi Pendidikan Menengah pada

ml
jalur pendidikan formal dan nonformal. Standar Isi sekolah menengah atas

t
2.h
luar biasa/paket C/bentuk lain yang sederajat sama dengan Standar Isi
sekolah menengah atas/madrasah aliyah.

02
Standar Isi pada program Pendidikan Kesetaraan selain berisi muatan wajib

-2
un
sesuai jenjangnya, juga diperkaya dengan ruang lingkup materi

h
pemberdayaan dan keterampilan. Ruang lingkup materi pemberdayaan

-ta
diarahkan untuk menumbuhkan kesadaran, harga diri, kepercayaan diri,

r-7
partisipasi aktif, dan akses terhadap pengambilan keputusan sehingga

mo
Peserta Didik mampu berkreasi, berkarya, serta mengembangkan

-no
kemandirian dalam kehidupan individu maupun bermasyarakat. Ruang
lingkup materi pada Standar Isi dikemas untuk memperkuat

tek
pengembangan diri, pengembangan kapasitas, dan penguatan sosial

ris
ekonomi. Ruang lingkup materi keterampilan dikembangkan dengan
ud
memperhatikan ragam potensi sumber daya alam dan sosial budaya,
b
dik

perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, dan/atau kesempatan


bekerja dan berusaha.
en
rm

Standar Isi pada pendidikan khusus, selain berisi muatan wajib sesuai
jenjangnya, juga ditambah dengan ruang lingkup materi program
e
2/p

kebutuhan khusus dan keterampilan. Peserta Didik berkebutuhan khusus


2/0

dapat mengikuti Standar Isi, dengan memperhatikan profil Peserta Didik


berkebutuhan khusus.
2
20

Adapun standar kompetensi lulusan pada satuan pendidikan Jenjang


m/

Pendidikan Menengah kejuruan difokuskan pada:


o

1. persiapan Peserta Didik menjadi anggota masyarakat yang beriman


t.c
spo

dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia;
2. penanaman karakter yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila; dan
log

3. keterampilan untuk meningkatkan kompetensi Peserta Didik agar


a.b

dapat hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut sesuai


an

dengan kejuruannya.
ly

Standar Isi dikembangkan pada satuan pendidikan Jenjang Pendidikan


mu

Menengah kejuruan berdasarkan analisis kebutuhan materi yang


na

dibutuhkan untuk mewujudkan kompetensi yang tertuang dalam standar


/ai

kompetensi lulusan. Standar Isi ini diorganisasikan berdasarkan bidang


/
ps:

keahlian dan program keahlian. Secara umum, Standar Isi ini terdiri atas
bagian umum dan bagian kejuruan. Muatan umum untuk semua bidang
htt

keahlian adalah sama dan dikembangkan setara dengan sekolah menengah

jdih.kemdikbud.go.id
-3-

atas, sedangkan muatan kejuruan secara umum bersifat spesifik untuk

ml
masing-masing program keahlian pada bidang keahlian tertentu.

t
2.h
Kompetensi kejuruan terdiri dari kemampuan teknis (hard skills),
keterampilan nonteknis (soft skills) dan kewirausahaan. Kemampuan teknis

02
terdiri kemampuan teknik dasar dan kemampuan spesifik. Khusus untuk

-2
un
kelompok muatan kejuruan dicapai melalui satuan kompetensi yang

h
mengacu pada skema sertifikasi kompetensi dan/atau peta okupasi

-ta
nasional dalam Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).

r-7
Ruang lingkup materi muatan kejuruan dianalisis berdasarkan kebutuhan

mo
kompetensi pada setiap program keahlian, dan diorganisir berdasarkan

-no
kesamaan jenis materi. Materi-materi yang dibutuhkan oleh semua
konsentrasi keahlian dalam program keahlian tertentu dikelompokkan

tek
dalam materi umum, sedangkan materi yang hanya dibutuhkan oleh

ris
konsentrasi keahlian tertentu dikelompokkan dalam materi khusus.
ud
Cakupan muatan Standar Isi disajikan memuat 10 (sepuluh) bidang
b
dik

keahlian, yang terdiri 50 (lima puluh) program keahlian.


en
rm

B. Ruang Lingkup Materi Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah/Sekolah


Menengah Atas Luar Biasa/Paket C/Bentuk Lain yang Sederajat
e
2/p

1. Pendidikan Agama
2/0

a. Pendidikan Agama Islam


1) nilai tauhid dalam akidah keimanan dan ketakwaan kepada
2
20

Allah Swt. (habl min Allah) mendasari perilaku dan akhlak


m/

diri saat beribadah kepada Allah dan berinteraksi sosial


o

(habl min an-nas);


t.c
spo

2) Al-Qur’an dan Hadits dengan pemahaman ulama yang sahih


sebagai landasan berpikir kritis dalam berucap, berpikir,
log

berperilaku, dan bertindak melalui akhlak mulia (makarim


a.b

al-akhlaq) kepada sesama;


an

3) adab, akhlak, dan teknik bacaan Al-Qur’an yang sesuai


ly

kaidah ilmu tajwid merupakan wujud ketakwaan dan


mu

penghambaan kepada Allah Swt.;


na

4) keragaman pemaknaan dan tafsir Al-Qur’an dan Hadits


/ai

merupakan bentuk perkembangan pemikiran kritis dalam


/
ps:

diri manusia atas firman dan ajaran Islam yang memuat


hikmah kerukunan dalam perbedaan;
htt

jdih.kemdikbud.go.id
-4-

5) perbedaan pandangan dalam hukum Islam menjadi

ml
landasan berpikir kritis adanya keberagaman pemikiran dan

t
2.h
mazhab fikih dalam memahami ajaran Islam;
6) martabat, nilai-nilai kemanusiaan dan kesetaraan

02
merupakan esensi nilai-nilai spiritual dan makna tujuan

-2
un
syariat (maqashid al-syariah) Islam di balik ajaran dan

h
hukum Islam sebagai dasar sikap menghormati dan

-ta
menghargai dalam kehidupan agama, sosial, politik, budaya,

r-7
dan ekonomi;

mo
7) makna nilai ajaran persaudaraan (ukhuwah) dalam Islam

-no
yang memuat ukhuwah basyariyah, wathoniyah, dan
islamiyah menjadi landasan sikap diri untuk berinteraksi,

tek
bekerja sama, dan berkolaborasi dengan inter-antarumat

ris
beragama dan menjaga kesatuan umat untuk keutuhan
ud
bangsa dan negara.
b
dik

8) hukum interaksi sosial dan ekonomi (fiqh al-mu’amalah)


dalam Islam menjadi bahan analisis kritis dalam
en
rm

menjalankan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan


bernegara;
e
2/p

9) hukum perkawinan (fiqh al-munakahat) yang berkesetaraan,


2/0

berkeadilan, dan berkemaslahatan merupakan prinsip


dalam mewujudkan keluarga sakinah, mawaddah dan
2
20

rahmah;
m/

10) esensi tanggung jawab terhadap keberlangsungan alam


o

(habl min al-alam) diwujudkan dalam bentuk mencegah,


t.c
spo

memitigasi, dan memperbaiki kerusakan alam yang terjadi


karena bencana dan perilaku manusia sebagai wujud tugas
log

manusia yang merupakan wakil Allah Swt. (khalifatullah fil


a.b

ardh) dalam menjaga kehidupan berkelanjutan;


an

11) makna menjaga prinsip demokrasi (syura), serta persatuan


ly

dan kesatuan bangsa yang beragam jenis kelamin, gender,


mu

suku, ras, dan keyakinan keagamaan merupakan bagian


na

dari keimanan dan ketakwaan yang diwujudkan dalam


/ai

perilaku simpatik dan empati pada kelompok yang marginal,


/
ps:

terpinggirkan, dan rentan;


htt

jdih.kemdikbud.go.id
-5-

12) sejarah perkembangan peradaban umat Islam dalam praktik

ml
keagamaan, sosial, budaya, dan keilmuan yang dibangun di

t
2.h
atas keberagaman menjadi landasan berpikir kritis dalam
menerapkan nilai-nilai Islam yang rahmatan lil ‘alamin

02
dalam konteks kehidupan masyarakat dan bangsa Indonesia

-2
un
yang majemuk;

h
13) sejarah masuk dan berkembangnya Islam di Indonesia

-ta
melalui cara damai, empati, akomodatif, asimilatif, dan

r-7
menghormati budaya lokal merupakan esensi nilai universal

mo
ajaran Islam dan menjadi landasan berpikir kritis terhadap

-no
praktik pendidikan dan tindakan intoleran dalam kehidupan
politik, ekonomi, sosial, dan budaya; dan

tek
14) interaksi dan kolaborasi antarumat beragama dan

ris
kepercayaan di dunia menjadi contoh inspiratif untuk
ud
pengembangan sikap diri dalam berinteraksi dan
b
dik

berkolaborasi dengan umat beragama dan berkeyakinan


lain.
en
rm

b. Pendidikan Agama Kristen


1) Allah Berkarya
e
2/p

a) pertumbuhan diri manusia merupakan karunia Tuhan


2/0

yang perlu disyukuri dengan menjadi pribadi dewasa


melalui cara berpikir, berkata, dan bertindak. Sesuai
2
20

dengan ajaran Alkitab;


m/

b) perkembangan kebudayaan, ilmu pengetahuan, dan


o

teknologi adalah anugerah Allah yang patut disyukuri


t.c
spo

dan dikembangkan serta dianalisis untuk


pengembangan secara tepat dan benar;
log

c) demokrasi dan hak asasi manusia sebagai anugerah


a.b

Allah yang perlu dilakukan dalam kehidupan sehari-


an

hari;
ly

d) pemeliharaan Allah atas diri manusia dalam berbagai


mu

dinamika kehidupan manusia masa kini;


na

e) Tuhan memberikan talenta bagi tiap orang dan perlu


/ai

mengembangkannya dengan cara yang bertanggung


/
ps:

jawab serta terpanggil mempersembahkan talenta yang


ada bagi kehidupan bangsa dan negara;
htt

jdih.kemdikbud.go.id
-6-

f) peran Allah dalam membentuk dan melindungi

ml
keluarga, serta nilai-nilai iman Kristen sebagai landasan

t
2.h
hidup berkeluarga;
g) peran orang tua sebagai pendidik utama bagi

02
pertumbuhan nilai-nilai iman Kristen anak-anaknya;

-2
un
h) tantangan dalam kehidupan keluarga masa kini untuk

h
membangun komunikasi yang baik dalam keluarga,

-ta
pelaksanaan nilai-nilai demokrasi dan hak asasi

r-7
manusia;

mo
i) perkembangan demokrasi dan hak asasi manusia pada

-no
konteks lokal dan global disituasi masa kini; dan
j) Allah pembaru kehidupan manusia dalam Roh Kudus.

tek
2) Manusia dan Nilai-nilai Kristiani
a) ciri-ciri pribadi yang
ris
bertumbuh dewasa yang
ud
berinteraksi dengan sesama tanpa kehilangan identitas
b
dik

sebagai umat Kristen;


b) prinsip-prinsip kesetiaan, kasih, dan keadilan serta
en
rm

pembawa damai dalam kehidupan keluarga Kristen


masa kini;
e
2/p

c) hakikat keluarga Kristen yang berlandaskan nilai-nilai


2/0

iman Kristen menghadapi tantangan dan gaya hidup


masa kini;
2
20

d) keadilan adalah dasar demokrasi dan hak asasi


m/

manusia dan damai sejahtera menurut Alkitab;


o

e) tanggung jawab manusia berteknologi pada masa kini


t.c
spo

dan pemanfaatannya yang berdampak positif bagi umat


manusia; dan
log

f) konsep bernegara dan pandangan beberapa tokoh teolog


a.b

serta bentuk ketaatan dan tanggung jawab kepada


an

pemerintah sesuai pandangan Alkitab.


ly

3) Gereja dan Masyarakat Majemuk


mu

a) sikap dan sifat kepekaan dan bela rasa terhadap


na

berbagai bentuk diskriminasi dalam kehidupan


/ai

masyarakat;
/
ps:

b) sekolah sebagai lembaga pendidik dan kependidikan


yang mengajarkan siswa dan membantu orang tua
htt

melatih siswa hidup dalam kemajemukan;

jdih.kemdikbud.go.id
-7-

c) pengetahuan dan pembelajaran tentang solidaritas dan

ml
persaudaraan antarumat beragama, ras, etnis, gender

t
2.h
dan hidup berkeadilan bagi semua manusia ciptaan
Allah;

02
d) pendidikan perdamaian dalam masyarakat majemuk

-2
un
sebagai wujud tranformasi sosial;

h
e) anugerah Allah dalam multikulturalisme dan moderasi

-ta
beragama di Indonesia;

r-7
f) partisipasi aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan

mo
dalam rangka mewujudkan moderasi beragama di

-no
Indonesia; dan
g) contoh karakter tokoh-tokoh agama bagi persaudaraan

tek
dan solidaritas antarumat beragama.
4) Alam dan Lingkungan Hidup
ris
ud
a) bentuk tindakan-tindakan perusakan alam dan
b
dik

pencegahan perusakan alam;


b) lembaga-lembaga dan individu yang peduli akan
en
rm

lingkungan hidup di Indonesia dan di dunia;


c) isi Alkitab tentang memelihara dan menjaga alam serta
e
2/p

gagasan dan upaya pemeliharaan dan pelestarian alam


2/0

berwujud sebagai penugasan siswa untuk


mengembangkannya;
2
20

d) kegiatan-kegiatan yang menunjukkan berbagai upaya


m/

menjaga keutuhan ciptaan Allah sebagai bahan


o

penugasan siswa;
t.c
spo

e) kritis terhadap tindakan manusia dalam hubungannya


dengan alam;
log

f) pengetahuan tentang kewajiban manusia menjaga alam


a.b

berdasarkan pengajaran Alkitab; dan


an

g) tanggung jawab remaja Kristen terhadap pemeliharaan


ly

alam yang dijabarkan dalam sikap ugahari, bijak, dan


mu

adil dalam memanfaatkan dan melestarikan sumber


na

daya alam di lingkungan sekitar maupun di luar


/ai

lingkungannya.
/
ps:
htt

jdih.kemdikbud.go.id
-8-

c. Pendidikan Agama Katolik

ml
1) Pribadi Peserta Didik

t
2.h
a) manusia makhluk pribadi. Kesadaran diri sebagai
makhluk pribadi yang unik dan yang bermartabat luhur

02
sebagai citra Allah, tidak hanya mendorong manusia

-2
un
untuk bersyukur dan mengembangkan diri secara

h
optimal tetapi mengharuskan dari dalam dirinya sendiri

-ta
untuk menghormati keluhuran martabat sesama. Maka

r-7
tindakan perendahan martabat orang lain pada

mo
dasarnya merupakan penyangkalan terhadap

-no
keluhuran martabat manusia;
b) manusia makhluk otonom. Selain sebagai makhluk

tek
pribadi, manusia juga makhluk otonom, yang memiliki

ris
kebebasan untuk bertindak. Gereja mengajarkan bahwa
ud
otonomi manusia itu hendaknya diarahkan untuk
b
dik

memilih yang baik dan benar, yang sesuai dengan


kehendak Allah. Berkat hati nurani yang dianugerahkan
en
rm

Allah kepada dirinya, manusia dipanggil untuk bersikap


kritis dalam menghadapi berbagai tawaran yang datang
e
2/p

kepadanya; dan
2/0

c) panggilan hidup manusia. Sambil mengembangkan diri


sebagai makhluk pribadi dan otonom, manusia juga
2
20

dipanggil untuk hidup berbahagia. Kebahagiaan


m/

tersebut dapat dicapai melalui penghayatan berbagai


o

bentuk panggilan hidup, baik hidup berkeluarga, hidup


t.c
spo

bakti dan religius, atau dengan menekuni karya/profesi


yang digeluti.
log

2) Yesus Kristus
a.b

a) misi utama Yesus Kristus. Gereja Katolik mengimani


an

bahwa Yesus adalah Anak Allah yang diutus Bapa


ly

untuk mengemban misi mewartakan dan


mu

memperjuangkan terwujudnya Kerajaan Allah di dunia.


na

Bagi Yesus sendiri, misi yang diemban-Nya bukan hal


/ai

yang mudah. Ia kerap kali harus berhadapan dengan


/
ps:

kekuatan dunia yang menghalangi bahkan melawan


misi-Nya. Ia bahkan harus menanggung risiko
htt

menderita, sengsara, bahkan wafat disalib sebagai

jdih.kemdikbud.go.id
-9-

konsekuensi perjuangan-Nya. Sekalipun pada awalnya

ml
perjuangan Yesus nampak sia-sia, tetapi melalui

t
2.h
peristiwa kebangkitan dan kenaikan-Nya ke surga Allah
membenarkan perjuangan Yesus Kristus, sebagai jalan

02
penyelamatan manusia;

-2
un
b) Roh Kudus membimbing gereja. Sepanjang sejarah

h
keselamatan tampaklah bahwa Allah, melalui Roh-Nya

-ta
yang Kudus, tak henti-hentinya membimbing manusia

r-7
agar selalu percaya akan kehendak-Nya yang ingin

mo
menyelamatkan manusia. Kehadiran Roh Kudus yang

-no
membimbing gereja, dapat dilihat dan dirasakan dalam
kemampuan gereja menyelesaikan berbagai persoalan

tek
yang dihadapinya. Roh Kudus sungguh membimbing

ris
gereja secara penuh misteri, baik melalui pribadi-
ud
pribadi para pemimpin gereja, maupun dalam tiap orang
b
dik

yang sudah memperoleh pencurahan Roh Kudus; dan


c) sumber ajaran iman gereja Katolik. Gereja yang
en
rm

berziarah di dalam dunia, senantiasa dihadapkan pada


berbagai tantangan dan persoalan yang berkembang di
e
2/p

dunia. Dalam kondisi seperti itu, gereja ditantang untuk


2/0

tetap setia pada Allah dan setia pada misi Yesus Kristus.
Kesetiaan gereja masa kini perlu senantiasa diukur dari
2
20

iman yang sejati, sebagaimana yang terlihat dalam


m/

tradisi apostolik, Kitab Suci, dan magisterium; dan


o

d) iman yang hidup dan berdampak. Manusia zaman ini


t.c
spo

menghadapi tantangan hidup beriman yang serius.


Tidak saja karena banyaknya tawaran dunia yang tidak
log

sejalan dengan iman Kristiani, tetapi terutama


a.b

bagaimana mengalami hidup beriman yang hidup dan


an

terinternalisasi dalam perilaku hidup sehari-hari. Oleh


ly

karena itu, beriman pada zaman sekarang tidak cukup


mu

hanya mengetahui dan memahami ajaran Yesus


na

Kristus, melainkan bagaimana dia mengalami daya


/ai

penyelamatan Yesus Kristus dalam dirinya, menjadikan


/
ps:

Dia sebagai sahabat dan tokoh idola dalam


pengembangan diri menuju manusia paripurna, dan
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 10 -

akhirnya membangun hidup dalam relasi personal yang

ml
berpolakan pada pribadi Yesus Kristus.

t
2.h
3) Gereja
a) paham gereja yang selalu berkembang. Dalam

02
peziarahan menuju tujuan akhir perjalanannya, gereja

-2
un
senantiasa berupaya merumuskan identitas dirinya.

h
Konsili Vatikan kedua, memberi penekanan pada jati

-ta
diri gereja sebagai umat Allah dan sebagai persekutuan

r-7
yang terbuka. Identitas tersebut akan berdampak pada

mo
gerak langkah dan pelayanan gereja sendiri;

-no
b) sifat-sifat gereja. Pemahaman diri gereja yang terus
berkembang merupakan upaya agar gereja tetap relevan

tek
bagi penyelamatan dunia. Tetapi perkembangan

ris
identitas gereja tersebut tidak menghilangkan sifat yang
ud
melekat pada gereja. Sejak terbentuknya gereja selalu
b
dik

memperlihatkan sifat-sifat dasarnya, yakni: Satu,


Kudus, Katolik, dan Apostolik;
en
rm

c) anggota gereja. Penghayatan diri gereja sebagai umat


Allah dan persekutuan terbuka menyiratkan tugas dan
e
2/p

fungsi dari anggota-anggotanya. Maka dalam gereja


2/0

dikenal adanya kaum hierarki dan kaum awam.


Perbedaan itu tidak dapat diartikan sebagai pemisahan,
2
20

karena sejatinya gereja adalah tubuh mistik Kristus,


m/

yang anggota-anggota memiliki tugas dan fungsi yang


o

berbeda, tetapi tetap utuh sebagai tubuh mistik Kristus;


t.c
spo

dan
d) karya pelayanan gereja. Gereja ada untuk dunia, dan
log

berusaha membangun dunia menjadi lebih baik dalam


a.b

semua aspek kehidupannya. Kesadaran itu


an

mengharuskan pelayanan gereja dalam upaya


ly

menghadirkan keselamatan Allah kepada manusia


mu

bersifat utuh menyeluruh. Keutuhan pelayanan gereja


na

itu nampak dalam bidang-bidang pelayanan gereja yang


/ai

dijalankan: Liturgia, Kerygma, Martyria, Koinonia, dan


/
ps:

Diakonia.
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 11 -

4) Masyarakat

ml
a) hubungan gereja dan dunia. Gereja Katolik menyadari

t
2.h
bahwa dirinya merupakan bagian integral dari
dunia/masyarakat. Ia berada di tengah masyarakat dan

02
bersama masyarakat. Kesadaran ini membawa

-2
un
konsekuensi bahwa gereja harus terlibat sepenuhnya

h
dengan kegembiraan dan harapan, duka dan

-ta
kecemasan masyarakat dunia. Sikap tersebut menjadi

r-7
nyata dalam berbagai ajaran sosial gereja;

mo
b) ancaman degradasi nilai hidup bersama. Modernitas di

-no
satu pihak membawa banyak kemudahan, tetapi di lain
pihak berdampak pada terjadinya degradasi nilai hidup

tek
bersama, sebagaimana nampak dalam maraknya kasus

ris
pelanggaran hak asasi manusia, lunturnya budaya
ud
kasih, berkurangnya rasa keadilan. Setiap umat Katolik
b
dik

dipanggil untuk bekerja sama dengan semua pihak


berusaha melawan nilai-nilai yang dapat merusak
en
rm

tatanan hidup bersama dan mengokohkan kembali nilai


penting dalam hidup bersama yang sesuai dengan
e
2/p

kehendak Allah;
2/0

c) ancaman terhadap nilai hidup manusia. Fenomena


kurangnya penghargaan manusia terhadap nilai hidup
2
20

dapat ditemukan dalam berbagai kasus aborsi, bunuh


m/

diri, euthanasia, diberlakukannya hukuman mati,


o

penyalahgunaan obat, dan sebagainya. Gereja dipanggil


t.c
spo

untuk mewartakan bahwa hidup itu milik Allah yang


harus dibela dan dihormati. Gereja dipanggil untuk
log

menyerukan kembali gerakan “pro-life”;


a.b

d) pluralitas agama dan persaudaraan sejati. Pluralitas


an

dalam agama dan kepercayaan sesungguhnya


ly

merupakan anugerah dari Allah, yang bila dikelola


mu

dengan baik dapat menghasilkan hidup yang damai dan


na

tentram. Gereja mengajak setiap umat Katolik berusaha


/ai

mengembangkan dialog dan kerja sama antarumat


/
ps:

beragama dan berkepercayaan lain, yang dilandasi


sikap hormat terhadap sesama makhluk Tuhan. Hanya
htt

dengan cara demikian, agama mampu menjadi

jdih.kemdikbud.go.id
- 12 -

landasan yang kokoh dalam membangun persaudaraan

ml
sejati; dan

t
2.h
e) panggilan menjadi 100% Katolik dan 100% Indonesia.
Pendidikan agama Katolik diharapkan mampu menjadi

02
salah satu sarana untuk membina umat Katolik agar

-2
un
dapat hidup sebagai warga gereja yang baik dan

h
sekaligus warga negara yang baik. Kitab Suci sendiri

-ta
sudah mengamanatkan tugas tersebut, bahwa setiap

r-7
umat Katolik dipanggil untuk turut membangun bangsa

mo
dan negaranya seturut kehendak Allah.

-no
d. Pendidikan Agama Hindu
1) Kitab Suci Weda sebagai pedoman dan landasan berpikir

tek
kritis dalam penerapan ajaran Dharmasastra sebagai

ris
sumber hukum Hindu pada kehidupan sehari-hari, nilai-
ud
nilai filosofis yang terkandung dalam Upanisad, serta refleksi
b
dik

analitis terhadap Kodifikasi Weda;


2) Sraddha dan Bhakti yang mendasari keyakinan terhadap
en
rm

Punarbhawa atau Samsara sebagai upaya untuk


memperbaiki kualitas diri, Darsana sebagai sistem filsafat
e
2/p

Hindu, serta Moksa sebagai tujuan tertinggi dalam agama


2/0

Hindu guna menguatkan karakter berakhlak mulia;


3) pengamalan ajaran Susila (konsepsi dan aplikasi akhlak
2
20

mulia dalam Hindu) melalui pelaksanaan ajaran Catur


m/

Warna dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan


o

bernegara sesuai dengan swadharma masing-masing,


t.c
spo

menyiapkan mental yang baik agar nantinya dapat


membangun keluarga Sukhinah yang bahagia dan sejahtera,
log

serta penguatan karakter melalui pengendalian Tri Guna


a.b

dalam diri dengan keteladanan, empati, kolaborasi, dan


an

toleransi beragama untuk mencapai kerukunan dan


ly

kedamaian;
mu

4) pelaksanaan acara (praktik ritual keagamaan Hindu) yang


na

berorientasi pada kearifan lokal melalui penerapan nilai-nilai


/ai

yajna yang terkandung dalam Kitab Ramayana dan


/
ps:

Mahabharata, serta praktik Yogacara dalam kehidupan


sehari-hari untuk menumbuhkan sikap disiplin, mandiri,
htt

dan bertanggung jawab; dan

jdih.kemdikbud.go.id
- 13 -

5) pemahaman sejarah agama Hindu yang diwujudkan melalui

ml
peninggalan-peninggalan sejarah dan kebudayaan Hindu di

t
2.h
Asia dan dunia untuk menumbuhkan kesadaran global dan
pentingnya pelestarian benda-benda peninggalan sejarah

02
dan kebudayaan Hindu.

-2
un
e. Pendidikan Agama Buddha

h
1) kekuatan keyakinan (Saddha) mendasari moralitas perilaku,

-ta
ucapan, dan pikiran setiap saat dalam puja bakti berbagai

r-7
kondisi dan berinteraksi sosial;

mo
2) Kitab Suci Tripitaka dan teks literatur agama Buddha

-no
lainnya sebagai landasan berpikir kritis dalam berucap,
berpikir, berperilaku, dan bertindak melalui badan jasmani,

tek
ucapan, dan pikiran;
3)
ris
tata cara teknik bacaan Kitab Suci Tripitaka, dan teks
ud
literatur agama Buddha lainnya sebagai bagian dari praktik
b
dik

puja;
4) tata cara peribadatan aliran-aliran dalam agama Buddha
en
rm

dalam melakukan puja bakti sebagai keragaman dalam


melaksanakan puja;
e
2/p

5) perbedaan tata cara beribadat aliran-aliran agama Buddha


2/0

untuk memahami, memaknai, dan menjadi landasan


berpikir kritis adanya keberagaman dan pluralitas dalam
2
20

memahami Buddha Dharma;


m/

6) kehormatan, moralitas, empati, toleransi dan nilai-nilai


o

kemanusiaan dan kesetaraan gender merupakan esensi


t.c
spo

nilai-nilai spiritual dan makna tujuan beragama;


7) makna nilai ajaran persaudaraan pasamuan (Sangha)
log

menjadi landasan sikap diri untuk berinteraksi, bekerja


a.b

sama, dan berkolaborasi dengan inter-antarumat beragama


an

dan menjaga kesatuan umat beragama untuk keutuhan


ly

bangsa dan negara;


mu

8) Sila dan Vinaya menjadi landasan akhlak kemanusiaan


na

dalam berinteraksi secara sosial, bernegara, dan berbudaya;


/ai

9) kewajiban perumah tangga yang tahu akan kewajiban


/
ps:

masing-masing, tahu peranan masing-masing merupakan


prinsip dalam mewujudkan keluarga bahagia dan sejahtera
htt

(Hitta Sukkhaya);

jdih.kemdikbud.go.id
- 14 -

10) esensi tanggung jawab terhadap keberlangsungan alam

ml
diwujudkan dalam bentuk mencegah, memitigasi, dan

t
2.h
memperbaiki kerusakan alam yang terjadi karena bencana
dan perilaku manusia sebagai wujud tugas manusia sebagai

02
bagian dari macrocosmos dan microcosmos dalam menjaga

-2
un
kehidupan yang berkelanjutan;

h
11) makna menjaga kesatuan dan persatuan bangsa yang

-ta
beragam jenis kelamin, gender, suku, ras, dan keyakinan

r-7
keagamaan merupakan sebagian dari keyakinan (Saddha)

mo
yang diwujudkan dalam perilaku simpatik dan empati pada

-no
setiap kelompok masyarakat dari berbagai kelas strata
sosial, pendidikan, dan ekonomi;

tek
12) sejarah perkembangan agama Buddha dalam praktik sosial,

ris
budaya, dan perkembangan ilmu pengetahuan menjadi
ud
landasan berpikir kritis dalam menerapkan nilai-nilai
b
dik

Dharma dalam kehidupan sosial budaya di masa kini;


13) sejarah perkembangan agama Buddha di Indonesia
en
rm

prakemerdekaan dan pascakemerdekaan melalui cara


damai, empati, akomodatif, asimilatif, dan menghormati
e
2/p

budaya lokal merupakan esensi nilai ajaran Buddha yang


2/0

menjadi landasan berpikir kritis terhadap praktik Duta


Dharma dan tindak intoleran dalam kehidupan politik,
2
20

sosial, dan budaya; dan


m/

14) interaksi dan kolaborasi pada praktik keagamaan dan


o

kepercayaan di dunia menjadi landasan pengembangan


t.c
spo

sikap diri dalam berinteraksi dan berkolaborasi dengan umat


beragama dan berkeyakinan lain.
log

f. Pendidikan Agama Khonghucu


a.b

1) Keimanan
an

a) bahwa Tian menciptakan alam semesta beserta isinya


ly

dibarengi dengan Jalan Suci (Tian Dao) dan Hukum


mu

Suci (Tian Li), manusia sebagai cocreator memiliki


na

tanggung jawab untuk menjaga dan merawat sesuai


/ai

konsep dan prinsip-prinsip Yin dan Yang;


/
ps:

b) memaknai diturunkannya wahyu Tian bagi agama


Khonghucu, agar mempertebal iman dan memiliki sikap
htt

hidup satya dan tepasalira (Zhong Shu); dan

jdih.kemdikbud.go.id
- 15 -

c) bahwa para nabi, para roh suci (Shen Ming), dan para

ml
leluhur dapat dijadikan teladan, dengan berdoa dan

t
2.h
bersembahyang kepadanya akan merefleksikan diri
untuk menerapkan keteladanannya.

02
2) Tata Ibadah

-2
un
a) memaknai hakikat upacara bersembahyangan kepada

h
Tian, Nabi Kongzi, para leluhur, dan para Suci (Shen

-ta
Ming) sebagai upaya memperkuat iman dan senantiasa

r-7
bersyukur;

mo
b) makna agamis dan tradisi serta budaya hari raya

-no
keagamaan mempertebal iman dan keyakinan; dan
c) bahwa atribut yang digunakan oleh rohaniwan

tek
Khonghucu dalam melakukan persembahyangan
berbeda-beda.
ris
ud
3) Perilaku Junzi
b
dik

a) bersikap bakti (Xiao) kepada Tian, alam semesta, dan


orang tua dengan selalu hidup dalam kebenaran dan
en
rm

cinta kasih, Tengah Sempurna (Zhong Yong) dan


Tengah Harmonis (Zhong Shu) dalam mewujudkan
e
2/p

Masyarakat Kebersamaan Agung (Da Dong);


2/0

b) seorang Junzi yang selalu membina diri, tekun belajar,


hidup rukun, toleran, menghargai perbedaan, harmonis
2
20

dalam rangka menggenapi kodrat suci


m/

kemanusiaannya; dan
o

c) sikap mencintai tanah air dan bangsa diwujudkan


t.c
spo

dengan cara melakukan bakti sosial, memberi bantuan


bagi saudara sebangsa dan setanah air yang tertimpa
log

bencana atau membutuhkan.


a.b

4) Sejarah Suci
an

a) meneladani nilai-nilai dan karya para nabi, murid-


ly

murid Nabi Kongzi, raja suci serta tokoh-tokoh


mu

Khonghucu agar dapat memperjelas sejarah dan


na

membangun moral luhur;


/ai

b) bahwa dengan mempelajari agama-agama dan


/
ps:

kepercayaan di Indonesia akan dapat menjunjung


tinggi kebinekaan, keragaman, dan cinta tanah air; dan
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 16 -

c) bahwa dengan mempelajari sejarah perkembangan

ml
Khonghucu di dunia akan memperkuat iman dan

t
2.h
memaknai nilai-nilai bajik terhadap kontribusi pada
perdamaian dunia.

02
2. Pendidikan Pancasila

-2
un
a. kedudukan Pancasila sebagai ideologi terbuka, cara pandang para

h
pendiri bangsa tentang rumusan Pancasila sebagai dasar negara,

-ta
pentingnya penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan

r-7
sehari-hari, serta peluang dan tantangan penerapan nilai-nilai

mo
Pancasila dalam kehidupan global;

-no
b. fungsi Pancasila dalam memperkuat identitas nasional bangsa di
tengah-tengah pengaruh keanggotaan kelompok lokal, nasional,

tek
dan global, potensi konflik/masalah di tengah keragaman dalam

ris
masyarakat, pentingnya mengenali dan menggunakan produk
ud
negeri sekaligus mempromosikan budaya lokal dan nasional,
b
dik

serta pentingnya keaktifan mempromosikan kebinekaan; dan


c. urgensi gotong royong dalam praktik hidup sehari-hari untuk
en
rm

membangun masyarakat sekitar dan masyarakat Indonesia


berdasarkan nilai-nilai Pancasila.
e
2/p

3. Pendidikan Kewarganegaraan
2/0

a. hak dan kewajiban warga negara yang diatur dalam Undang-


Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai
2
20

konstitusi Indonesia, praktik kemerdekaan berpendapat warga


m/

negara dalam era keterbukaan informasi sesuai dengan nilai-nilai


o

Pancasila, kasus pelanggaran hak dan kewajiban sebagaimana


t.c
spo

diatur dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia


Tahun 1945 dan perumusan solusi secara kreatif, kritis, dan
log

inovasi untuk memecahkan kasus pelanggaran hak dan


a.b

kewajiban, ketidaksesuaian antarproduk perundang-undangan,


an

dan menganalisis salah satu produk perundang-undangan;


ly

b. contoh perilaku sebagai bentuk kesadaran akan hak dan


mu

kewajiban sebagai warga negara di lingkungan sekolah dan


na

sekitarnya;
/ai

c. perumusan solusi secara kreatif, kritis, dan inovasi untuk


/
ps:

memecahkan permasalahan kemerdekaan berpendapat warga


negara dalam era keterbukaan informasi sesuai dengan nilai-nilai
htt

Pancasila;

jdih.kemdikbud.go.id
- 17 -

d. konsep kewarganegaraan Republik Indonesia;

ml
e. sistem pertahanan dan keamanan nasional, ancaman, tantangan,

t
2.h
hambatan, dan gangguan yang dihadapi Indonesia sebagai negara
kesatuan; dan

02
f. peran Indonesia dalam hubungan antarbangsa dan negara,

-2
un
bersikap dan berperilaku dalam menjaga keutuhan Negara

h
Kesatuan Republik Indonesia, dan praktik baik sikap dan

-ta
perilaku yang dilakukan oleh orang/kelompok dalam menjaga

r-7
keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

mo
4. Bahasa

-no
a. Bahasa Indonesia
1) strategi menyimak, membaca dan memirsa, berbicara dan

tek
mempresentasikan, serta menulis tingkat madya;
2)
ris
strategi berbahasa secara santun untuk menghormati orang
ud
lain dan/atau menghindari konflik dalam teks kompleks
b
dik

sesuai konteks sosial budaya;


3) bentuk, ciri, akurasi informasi, dan bias informasi dalam
en
rm

teks-informasi kompleks yang netral, ramah gender,


dan/atau ramah keberagaman;
e
2/p

4) bentuk, ciri, dan elemen estetika dalam teks-fiksi kompleks


2/0

yang netral, ramah gender, dan/atau ramah keberagaman;


5) kaidah bahasa Indonesia yang membentuk teks kompleks;
2
20

6) struktur sastra dalam teks-sastra kompleks;


m/

7) penanda kebahasaan dalam teks kompleks;


o

8) aspek nonverbal dalam teks kompleks; dan


t.c
spo

9) struktur dan kohesi teks kompleks dalam wujud lisan, tulis,


visual, dan multimodal yang disajikan melalui media cetak,
log

elektronik, dan/atau digital.


a.b

b. Bahasa Inggris
an

1) teks interaksional dan transaksional dalam konteks diri


ly

sendiri, keluarga, sekolah, lingkungan di Indonesia dan


mu

negara lain;
na

2) teks multimodal, fiksi dan nonfiksi, yang lebih kompleks


/ai

dalam konteks diri sendiri, keluarga, sekolah, lingkungan di


/
ps:

Indonesia dan negara lain;


htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 18 -

3) kosakata, kalimat, dan ungkapan yang spesifik digunakan

ml
dalam teks dengan konteks diri sendiri, keluarga, sekolah,

t
2.h
lingkungan di Indonesia dan negara lain;
4) bahasa literal dan figuratif dalam teks;

02
5) elemen berbahasa nonverbal;

-2
un
6) unsur kebahasaan dalam ragam teks multimodal;

h
7) ragam budaya di Indonesia dan negara lain dalam teks

-ta
multimodal;

r-7
8) efek visual dalam teks dan kosakata yang berkaitan dengan

mo
hal tersebut;

-no
9) strategi analisis dan evaluasi isi teks; dan
10) proses menulis teks multimodal.

tek
5. Matematika
a.
ris
pemahaman sistem bilangan real dan berbagai jenis bilangan
ud
termasuk bilangan pangkat serta kegunaannya dalam berbagai
b
dik

konteks yang sesuai;


b. penerapan barisan dan deret aritmetika dan geometri untuk
en
rm

menggeneralisasi pola bilangan;


c. penyelesaian persamaan (termasuk kuadrat dan eksponensial)
e
2/p

dan sistem persamaan linear dan sistem pertidaksamaan linear


2/0

untuk menentukan solusi dari permasalahan;


d. aplikasi perbandingan trigonometri pada segitiga siku-siku untuk
2
20

menentukan sudut, jarak atau tinggi;


m/

e. penerapan matriks untuk merepresentasi dan menyederhanakan


o

data;
t.c
spo

f. pemodelan situasi dalam bentuk matematis dengan


menggunakan fungsi dan sifat-sifatnya;
log

g. penyelidikan dan perbandingan data berdasarkan ukuran


a.b

pemusatan dan ukuran penyebaran; dan


an

h. pemahaman peluang berdasarkan konsep permutasi dan


ly

kombinasi untuk membuat prediksi.


mu

6. Ilmu Pengetahuan Alam


na

a. Fisika
/ai

1) perancangan dan pelaksanaan penyelidikan dan/atau


/
ps:

pemecahan masalah terkait zat, ruang, waktu, dan energi;


htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 19 -

2) gerak lurus dan lengkung, keterkaitan gaya dengan gerak,

ml
momentum dan impuls, serta penerapannya pada konteks

t
2.h
yang relevan, termasuk gerak planet dalam mengelilingi
matahari;

02
3) energi, kekekalan energi, serta pemecahan masalah terkait

-2
un
pemanfaatan sumber energi alternatif;

h
4) fluida diam, fluida bergerak, serta pemanfaatannya dalam

-ta
teknologi dan kehidupan sehari-hari;

r-7
5) kalor dan perpindahannya, proses dan hukum

mo
termodinamika, serta pemanfaatannya dalam teknologi, dan

-no
dalam kehidupan sehari-hari;
6) sifat-sifat dan gerak gelombang serta pemanfaatannya dalam

tek
teknologi dan kehidupan sehari-hari;
7)
ris
kelistrikan statis, rangkaian listrik, kemagnetan, induksi
ud
magnet, induksi elektromagnet, gelombang elektromagnetik,
b
dik

serta pemanfaatannya dalam teknologi dan kehidupan


sehari-hari;
en
rm

8) teori relativitas khusus, gejala kuantum yang mencakup efek


foto listrik dan pemanfaatannya, efek compton, dan sifat
e
2/p

gelombang-partikel, serta radioaktivitas dan


2/0

pemanfaatannya; dan
9) pemrosesan data digital (gerbang logika) dan transmisi data
2
20

digital serta penerapannya dalam teknologi informasi dan


m/

komunikasi.
o

b. Kimia
t.c
spo

1) perancangan dan pelaksanaan percobaan, praktikum ilmiah,


dan/atau pemecahan masalah mengenai materi, komposisi,
log

dan strukturnya, serta energi yang menyertainya;


a.b

2) komposisi dan struktur, jenis penyusun suatu zat, atom,


an

materi, serta energi pada makhluk hidup dan benda mati,


ly

senyawa karbon dan hidrokarbon, serta manfaatnya dalam


mu

kehidupan dan kesejahteraan manusia;


na

3) hukum-hukum dasar kimia dan penerapannya dalam reaksi


/ai

dan proses kimia, prinsip dan aturan dalam konfigurasi


/
ps:

elektron, elektron valensi, sistem periodik unsur, rumus


molekul, rumus empiris, bentuk dan model-model molekul;
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 20 -

4) hukum-hukum dasar kimia redoks, sifat elektrolit dan

ml
nonelektrolit, asam basa, laju reaksi, thermokimia dan

t
2.h
energetika, kesetimbangan dan pergeseran kimia, larutan
penyangga; dan

02
5) pemisahan dan pemurnian zat, sifat koligatif larutan, titrasi

-2
un
asam basa atau sampel kimia tertentu, koloid, kimia

h
hidrokarbon dan makromolekuler.

-ta
c. Biologi

r-7
1) perancangan dan pelaksanaan penyelidikan dan/atau

mo
pemecahan masalah terkait makhluk hidup dan lingkungan

-no
hidupnya;
2) keanekaragaman dan klasifikasi makhluk hidup, interaksi

tek
antarmakhluk hidup dan dengan lingkungannya, pelestarian

ris
makhluk hidup dan solusi pemecahan masalah lingkungan
ud
akibat aktivitas manusia;
b
dik

3) bioproses pada tingkat sel yang mencakup struktur sel,


pembelahan sel, transpor pada membran, sintesis protein
en
rm

dan pengantar metabolisme yang mendukung


keberlangsungan hidup makhluk hidup;
e
2/p

4) keterkaitan antara struktur dan fungsi sistem organ pada


2/0

manusia serta kelainan atau penyakit dan teknologi yang


digunakan;
2
20

5) pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup;


m/

6) pewarisan sifat berdasarkan hukum Mendel dan pemecahan


o

masalah kehidupan sehari-hari berkaitan dengan pewarisan


t.c
spo

sifat;
7) virus dan perannya dalam kehidupan manusia serta
log

teknologi yang dikembangkan dalam pencegahan


a.b

penyebarannya;
an

8) bioteknologi meliputi inovasi dalam bioteknologi sederhana


ly

dan bioteknologi modern untuk meningkatkan kualitas


mu

kehidupan manusia; dan


na

9) bukti-bukti evolusi dan evaluasi gagasan-gagasan baru


/ai

mengenai evolusi.
/
ps:
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 21 -

7. Ilmu Pengetahuan Sosial

ml
a. Sosiologi

t
2.h
1) fungsi sosiologi sebagai ilmu dan penerapannya dalam
menyelesaikan masalah-masalah sosial;

02
2) sosialisasi dan interaksi antarsesama anggota masyarakat

-2
un
dalam menjalankan fungsi pranata sosial serta memperkuat

h
nilai dan norma yang berlaku;

-ta
3) keberagaman dan kearifan lokal dalam rangka menjaga

r-7
kebinekaan serta integrasi bangsa;

mo
4) globalisasi di era teknologi informasi mempengaruhi

-no
perubahan sosial budaya sehingga diperlukan kesiapan dari
individu dan masyarakat untuk menyikapi perubahan

tek
tersebut; dan
5)
ris
rancangan penelitian sosial merupakan rencana tertulis yang
ud
berisi gambaran singkat tentang pokok-pokok perencanaan
b
dik

seluruh penelitian yang tertuang dalam suatu kesatuan


naskah secara ringkas, jelas, dan utuh sebagai aplikasi teori-
en
rm

teori sosiologi.
b. Geografi
e
2/p

1) konsep dasar ilmu geografi dan penerapannya dalam


2/0

kehidupan sehari-hari;
2) peta dan kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari;
2
20

3) dampak dan pemanfaatan fenomena geosfer dalam


m/

mensejahterakan kehidupan;
o

4) posisi strategis Indonesia dan pengaruhnya terhadap


t.c
spo

kehidupan sosial, ekonomi serta budaya;


5) pola keanekaragaman hayati Indonesia dan dunia serta
log

menjaga kelestariannya;
a.b

6) mitigasi kebencanaan serta hubungannya dalam menjaga


an

lingkungan hidup; dan


ly

7) kewilayahan dan pembangunan, serta kerja sama


mu

antarwilayah serta dampaknya dalam kehidupan sosial.


na

c. Ekonomi
/ai

1) konsep dasar ilmu ekonomi mencakup konsep kelangkaan,


/
ps:

analisis biaya dan manfaat, kegiatan ekonomi, dan konsep


uang serta penerapannya dalam rangka memenuhi
htt

kebutuhan hidup;

jdih.kemdikbud.go.id
- 22 -

2) penerapan sistem ekonomi mencakup jenis-jenis sistem

ml
ekonomi yang dianut oleh berbagai negara di dunia, serta

t
2.h
pengaruhnya terhadap sistem ekonomi nasional;
3) perkembangan mikroekonomi mencakup struktur pasar,

02
kegagalan pasar, harga dan kompetisi, ekonomi

-2
un
konvensional dan syariah serta penerapan di era ekonomi

h
digital; dan

-ta
4) makroekonomi mencakup permintaan dan penawaran

r-7
agregat, pertumbuhan dan pembangunan ekonomi,

mo
anggaran negara dan anggaran daerah, inflasi, kebijakan

-no
fiskal dan kebijakan moneter, pengangguran serta
dampaknya dalam perkembangan ekonomi nasional.

tek
d. Sejarah
1) pengantar ilmu sejarah
ris
serta penerapannya dalam
ud
kehidupan sehari-hari;
b
dik

2) asal-usul nenek moyang, jalur rempah di Indonesia,


Kerajaan Hindu-Buddha di Indonesia, Kerajaan Islam di
en
rm

Indonesia serta pengaruh terhadap pembentukan identitas


bangsa Indonesia di masa sekarang dan masa yang akan
e
2/p

datang;
2/0

3) kolonisasi dan perlawanan bangsa Indonesia, pergerakan


kebangsaan Indonesia dan pengambilan peran generasi
2
20

bangsa dalam penguatan identitas;


m/

4) pendudukan Jepang di Indonesia, proklamasi kemerdekaan


o

Indonesia, perjuangan mempertahankan kemerdekaan, serta


t.c
spo

nilai-nilai yang harus diteladani untuk mengisi


kemerdekaan;
log

5) penerapan dan pelaksanaan pemerintahan demokrasi


a.b

liberal, demokrasi terpimpin, pemerintahan orde baru,


an

pemerintahan reformasi dan jejak sejarahnya di masa


ly

pemerintahan sekarang; dan


mu

6) peristiwa revolusi besar dunia, Perang Dunia I dan II; Perang


na

Dingin, peristiwa kontemporer dunia sampai abad-21 serta


/ai

dampak terhadap perkembangan sosial politik di Indonesia.


/
ps:

e. Antropologi
1) pengantar antropologi, antropologi ragawi, arkeologi serta
htt

penerapannya dalam kehidupan sehari-hari; dan

jdih.kemdikbud.go.id
- 23 -

2) etnologi bahasa, antropologi sosial budaya, kebinekaan

ml
kelompok etnik dan perilaku budaya global serta

t
2.h
pengaruhnya terhadap kemajemukan dan komitmen
terhadap integrasi bangsa.

02
8. Seni dan Budaya

-2
un
a. apresiasi, ekspresi, dan kreasi artistik dalam mengkaji seni rupa,

h
gerak tari, musikal dan/atau teatrikal sebagai upaya olahrasa;

-ta
b. penciptaan berdasarkan kajian ragam bentuk seni budaya yang

r-7
ada di lingkungan sekitar melalui pengalaman kontekstual;

mo
c. penciptaan berdasarkan kajian unsur-unsur dasar dan teknik-

-no
teknik gerak tari, rupa, bunyi (vokal dan alat musik), dan seni
pertunjukan untuk mengekspresikan diri melalui aneka bentuk

tek
karya seni budaya dengan menggunakan alat atau bahan yang
tersedia di sekitarnya;
ris
ud
d. pengkajian artistik dalam merespons berbagai peristiwa dan
b
dik

fenomena yang terjadi di masyarakat;


e. pendokumentasian proses penciptaan karya dalam bentuk
en
rm

tulisan, audio, visual, dan/atau audio visual; dan


f. interpretasi berdasarkan pengamatan dan pengalaman dalam
e
2/p

merefleksikan ragam bentuk seni budaya dari segi alat, bahan,


2/0

tema, tampilan, gagasan, gerak, bunyi, dan/atau respons


audiens.
2
20

9. Pendidikan Jasmani dan Olahraga


m/

a. praktik hasil evaluasi dan rancangan sesuai ragam pola yang ada
o

berupa penerapan keterampilan gerak (motor skills) permainan


t.c
spo

dan olahraga, aktivitas senam, aktivitas gerak berirama, serta


aktivitas permainan dan olahraga air (kondisional) dengan
log

berbagai bentuk taktik dan strategi;


a.b

b. evaluasi dan perancangan prosedur, strategi, dan taktik dengan


an

mengikuti pola yang ada terkait dengan penerapan keterampilan


ly

gerak (motor skills) permainan dan olahraga, aktivitas senam,


mu

aktivitas gerak berirama, serta aktivitas permainan dan olahraga


na

air (kondisional);
/ai

c. evaluasi, perancangan, dan praktik program latihan


/
ps:

pengembangan kebugaran jasmani berdasarkan prinsip latihan


frequency, intensity, time, type (FITT) sesuai ragam pola yang ada
htt

dan pengukurannya untuk mendapatkan status kebugaran baik,

jdih.kemdikbud.go.id
- 24 -

serta pola perilaku hidup sehat menghindari berbagai penyakit

ml
menular; dan

t
2.h
d. penerapan perilaku tanggung jawab personal dan sosial yang
lebih nyata sebagai pemimpin kelompok dalam aktivitas jasmani

02
di masyarakat dengan menjunjung tinggi moral dan etika, serta

-2
un
upaya mempengaruhi kelompok dalam mengekspresikan diri

h
melalui aktivitas jasmani.

-ta
r-7
C. Ruang Lingkup Materi Program Kebutuhan Khusus Sekolah Menengah

mo
Atas Luar Biasa

-no
1. Materi Umum
a. pembinaan hidup sehat, meliputi: pembiasaan hidup sehat,

tek
kesehatan pribadi, kesehatan reproduksi dan seksualitas;
b.
ris
adaptasi, meliputi: sosialisasi dan kepedulian dengan lingkungan
ud
keluarga, sekolah, dan masyarakat;
b
dik

c. pemanfaatan alat bantu/media adaptif dan teknologi bantu


penglihatan, alat bantu gerak, dan alat bantu pendengaran;
en
rm

d. keselamatan diri, meliputi: keterampilan melindungi diri,


menyelamatkan diri dari bahaya, dan menolong orang lain serta
e
2/p

mencegah terjadinya sesuatu peristiwa dalam berbagai kondisi


2/0

yang mungkin terjadi; dan


e. pengembangan kemandirian, meliputi: kemandirian dalam
2
20

kegiatan sehari-hari, kecakapan hidup, dan kesiapan memasuki


m/

dunia kerja.
o

2. Materi Khusus
t.c
spo

a. bagi Peserta Didik berkebutuhan khusus dengan hambatan


penglihatan mencakup juga:
log

1) orientasi dan mobilitas, meliputi: gambaran tubuh,


a.b

keterampilan motorik, kesadaran ruang dan lingkungan,


an

teknik pratongkat dan teknik tongkat;


ly

2) sikap sosial, meliputi: interaksi yang mencerminkan nilai-


mu

nilai etika, sopan santun, disiplin, tanggung jawab, serta


na

keterampilan menjalin hubungan pribadi di lingkungan


/ai

keluarga, sekolah, dan masyarakat; dan


/
ps:

3) pengembangan komunikasi meliputi pemanfaatan Sistem


Simbol Braille Indonesia (SSBI).
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 25 -

b. bagi Peserta Didik berkebutuhan khusus dengan hambatan

ml
pendengaran mencakup juga:

t
2.h
1) pengembangan komunikasi meliputi: pengucapan Fonem,
kata, kalimat oral, isyarat bahasa, bahasa isyarat,

02
komunikasi total, dan komunikasi langsung; dan

-2
un
2) pengembangan persepsi bunyi dan irama, meliputi: deteksi,

h
identifikasi, diskriminasi, komprehensi bunyi, bunyi bahasa,

-ta
dan pemanfaatan teknologi pendengaran.

r-7
c. bagi Peserta Didik berkebutuhan khusus dengan hambatan

mo
intelektual mencakup juga pengembangan diri, meliputi:

-no
menolong, merawat dan mengurus diri, penguasaan
keterampilan sederhana dalam kehidupan sehari-hari dan

tek
pemanfaatan waktu luang.
d.
ris
bagi Peserta Didik berkebutuhan khusus dengan hambatan fisik
ud
mencakup juga pengembangan gerak, meliputi: keterampilan
b
dik

mengontrol gerakan kepala, kaki, tangan, dan badan, gerak


keseimbangan tubuh, gerak pernafasan, gerak berpindah
en
rm

tempat/lokomotor, koordinasi gerak motorik.


e. bagi Peserta Didik berkebutuhan khusus dengan autisme
e
2/p

mencakup juga:
2/0

1) pengembangan interaksi, komunikasi, dan perilaku,


meliputi: perilaku adaptif sesuai usia, memulai dan
2
20

mempertahankan interaksi, menjaga hubungan


m/

antarpribadi, memahami pikiran dan perasaan orang lain,


o

serta mengungkapkan pikiran dan perasaan diri


t.c
spo

menggunakan bahasa verbal dan nonverbal atau


menggunakan media komunikasi alternatif; dan
log

2) pengembangan sensorik motorik, meliputi: latihan sensorik


a.b

dan latihan motorik dalam menerima berbagai bentuk


an

rangsangan dan merespons dengan tepat.


ly

f. Ruang lingkup materi keterampilan pilihan, meliputi:


mu

1) prosedur Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), meliputi:


na

penerapan K3, penggunaan Alat Pelindung Diri (APD),


/ai

penerapan sikap yang baik untuk pencegahan penyakit


/
ps:

akibat kerja sesuai simbol-simbol K3, mengenal alat dan


bahan yang berbahaya;
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 26 -

2) penyiapan pembuatan produk/hasil karya/jasa, meliputi:

ml
pengenalan, karakteristik dan komposisi bahan,

t
2.h
penggunaan peralatan yang sesuai, dan
perawatan/pemeliharaan alat;

02
3) proses pembuatan produk/hasil karya/jasa, meliputi:

-2
un
mengetahui sifat pekerjaan, teknik desain, teknik

h
pembuatan/pekerjaan, penggunaan alat;

-ta
4) penyelesaian akhir, meliputi: penghalusan, penyajian hasil

r-7
karya, penentuan harga jual dan pelaporan; dan

mo
5) pelayanan prima kepada pelanggan, meliputi: penggunaan

-no
bahasa yang baik, bersikap sopan santun, ramah-tamah
saat mengerjakan, menunjukkan dan menyajikan

tek
produk/hasil karya.

ris
ud
D. Ruang Lingkup Materi Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah
b
dik

Kejuruan/Bentuk Lain yang Sederajat


1. Teknologi Konstruksi dan Properti
en
rm

a. Teknik Perawatan Gedung


1) Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan Hidup
e
2/p

(K3LH) dengan budaya kerja yang diwujudkan dalam


2/0

sikap/karakter berbasis industri;


2) teori dan praktik kewirausahaan yang menghasilkan produk
2
20

kreatif dan inovatif;


m/

3) wawasan seputar profesi dan peluang kerja serta


o

perkembangan teknologi terbarukan yang memperhatikan,


t.c
spo

antara lain: isu global, green building, sustainable building;


4) dasar-dasar teknik perawatan gedung;
log

5) teknik pelaksanaan, pengawasan, dan perawatan gedung;


a.b

6) teknik utilitas bangunan gedung, sistem plumbing dan


an

perawatannya; dan
ly

7) estimasi biaya pekerjaan sanitasi dan perawatan gedung.


mu

b. Konstruksi dan Perawatan Bangunan Sipil


na

1) K3LH dengan budaya kerja yang diwujudkan dalam


/ai

sikap/karakter berbasis industri;


/
ps:

2) teori dan praktik kewirausahaan yang menghasilkan produk


kreatif dan inovatif;
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 27 -

3) wawasan seputar profesi dan peluang kerja serta

ml
perkembangan teknologi terbarukan yang memperhatikan,

t
2.h
antara lain: isu global, green building, sustainable building;
4) dasar-dasar konstruksi dan perawatan bangunan sipil;

02
5) gambar konstruksi bangunan sipil;

-2
un
6) teknik pelaksanaan, pengawasan, dan perawatan pekerjaan

h
bangunan sipil;

-ta
7) teknik survei dan pemetaan pekerjaan bangunan sipil; dan

r-7
8) estimasi biaya pekerjaan dan perawatan bangunan sipil.

mo
c. Teknik Konstruksi dan Perumahan

-no
1) K3LH dengan budaya kerja yang diwujudkan dalam
sikap/karakter berbasis industri;

tek
2) teori dan praktik kewirausahaan yang menghasilkan produk
kreatif dan inovatif;
ris
ud
3) wawasan seputar profesi dan peluang kerja serta
b
dik

perkembangan teknologi terbarukan yang memperhatikan,


antara lain: isu global, green building, sustainable building;
en
rm

4) dasar-dasar teknik konstruksi dan perumahan;


5) teknik konstruksi dan perumahan, meliputi: pekerjaan batu,
e
2/p

pekerjaan beton, pekerjaan plumbing, pekerjaan rangka atap,


2/0

pekerjaan plafon, pekerjaan pemasangan daun pintu dan


daun jendela serta pekerjaan pengecatan; dan
2
20

6) estimasi biaya pekerjaan konstruksi dan perumahan.


m/

d. Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan


o

1) K3LH dengan budaya kerja yang diwujudkan dalam


t.c
spo

sikap/karakter berbasis industri;


2) teori dan praktik kewirausahaan yang menghasilkan produk
log

kreatif dan inovatif;


a.b

3) wawasan seputar profesi dan peluang kerja serta


an

perkembangan teknologi terbarukan yang memperhatikan


ly

antara lain: isu global, green building, sustainable building;


mu

4) dasar-dasar desain pemodelan dan informasi bangunan;


na

5) gambar pemodelan dan informasi bangunan, meliputi:


/ai

gambar arsitektur, gambar struktur, gambar interior dan


/
ps:

eksterior gedung, gambar konstruksi jalan dan jembatan


yang relevan dengan dunia kerja;
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 28 -

6) teknik konstruksi utilitas bangunan gedung dan sistem

ml
plumbing; dan

t
2.h
7) estimasi biaya konstruksi bangunan.
e. Teknik Furnitur

02
1) K3LH dengan budaya kerja yang diwujudkan dalam

-2
un
sikap/karakter berbasis industri;

h
2) teori dan praktik kewirausahaan yang menghasilkan produk

-ta
kreatif dan inovatif;

r-7
3) wawasan seputar profesi dan peluang kerja serta

mo
perkembangan teknologi terbarukan;

-no
4) dasar-dasar teknik furnitur;
5) gambar furnitur;

tek
6) estimasi biaya furnitur;
7) teknik pembuatan
ris
furnitur, meliputi: pembahanan,
ud
konstruksi dan perakitan; dan
b
dik

8) teknik finishing furnitur.


2. Teknologi Manufaktur dan Rekayasa
en
rm

a. Teknik Mesin
1) Materi Umum
e
2/p

a) K3 meliputi penerapan K3LH dan budaya kerja industri,


2/0

antara lain: praktik-praktik kerja yang aman,


pencegahan bahaya di tempat kerja, prosedur-prosedur
2
20

dalam keadaan darurat, dan penerapan budaya kerja


m/

industri Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, dan Rajin (5R);


o

b) perkembangan proses produksi teknik mesin mulai dari


t.c
spo

profesi (job profile), kewirausahaan (technopreneurship),


perkembangan teknologi konvensional sampai dengan
log

teknologi modern;
a.b

c) pengelolaan usaha sektor teknik mesin mencakup juga


an

pengembangan ide usaha, perhitungan rencana bisnis,


ly

dan pengelolaan risiko usaha;


mu

d) pengetahuan dasar teknik mesin mencakup juga dasar-


na

dasar kerja bangku, pembacaan gambar, penggunaan


/ai

alat ukur dasar, penggunaan alat ukur dasar mekanik,


/
ps:

pengoperasian mesin perkakas konvensional,


pengoperasian mesin perkakas nonkonvensional,
htt

teknologi CAD/CAM, dan pengelasan; dan

jdih.kemdikbud.go.id
- 29 -

e) pengetahuan mengenai gambar teknik manufaktur

ml
mencakup juga desain gambar menggunakan

t
2.h
CAD/CAM mulai dari persiapan piranti sistem
pendukung CAD untuk gambar 2D/3D, pembuatan

02
gambar 2D/3D, pengeditan gambar 2D/3D,

-2
un
penyimpanan gambar 2D/3D, dan pencetakan gambar

h
2D/3D sesuai ukuran yang dikehendaki.

-ta
2) Materi Khusus

r-7
a) pada keahlian yang berkaitan dengan pemesinan

mo
mencakup juga proses pemesinan konvensional, proses

-no
pemesinan nonkonvensional, dan teknologi CAD/CAM;
b) pada keahlian yang berkaitan dengan mekanik industri

tek
mencakup juga sistem hidrolik, sistem pneumatik,

ris
sistem kelistrikan, sistem elektronika, sistem kontrol,
ud
dan teknik perawatan mesin industri;
b
dik

c) pada keahlian yang berkaitan dengan pengecoran logam


mencakup juga pembuatan pola, pembuatan cetakan,
en
rm

pembuatan inti, dan proses pengecoran;


d) pada keahlian yang berkaitan dengan desain gambar
e
2/p

mesin mencakup juga gambar konstruksi, gambar


2/0

produksi, dan penerapan teknologi CAD/CAM;


e) pada keahlian yang berkaitan dengan pemesinan
2
20

pesawat terbang mencakup juga proses pemesinan


m/

konvensional, proses pemesinan nonkonvensional,


o

pengetahuan terkait teknologi pada pesawat terbang;


t.c
spo

dan
f) pada keahlian yang berkaitan dengan pemesinan kapal
log

mencakup juga proses pemesinan konvensional,


a.b

pekerjaan pelat, pekerjaan pemipaan, sistem hidrolik di


an

kapal, dan sistem pneumatik di kapal.


ly

b. Teknik Otomotif
mu

1) Materi Umum
na

a) prosedur K3 di bidang teknik otomotif dengan budaya


/ai

kerja yang diwujudkan dalam sikap/karakter berbasis


/
ps:

industri otomotif;
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 30 -

b) perkembangan teknologi, profesi, dan kewirausahaan,

ml
pengelolaan bengkel serta isu-isu terkini pada teknologi

t
2.h
otomotif;
c) pengelolaan usaha di bidang otomotif mencakup juga

02
pengembangan ide, perhitungan, perencanaan, dan

-2
un
pengelolaan risiko usaha;

h
d) pengetahuan dasar teknik otomotif, meliputi: sistem

-ta
engine, power train, sasis, sistem kelistrikan otomotif,

r-7
dan sistem kontrol; dan

mo
e) pengetahuan pembacaan gambar, penggunaan alat

-no
ukur, hand tool, power tool, crane, dan special service
tool otomotif.

tek
2) Materi Khusus
a)
ris
pada keahlian yang berkaitan dengan kendaraan ringan
ud
mencakup juga prosedur perawatan dan perbaikan
b
dik

engine, pemindah tenaga, sasis, sistem kelistrikan, dan


sistem keamanan;
en
rm

b) pada keahlian yang berkaitan dengan sepeda motor


mencakup juga prosedur perawatan dan perbaikan
e
2/p

engine, pemindah tenaga, sasis, sistem kelistrikan, dan


2/0

pengelolaan bengkel;
c) pada keahlian yang berkaitan dengan alat berat
2
20

mencakup juga prosedur perawatan dan perbaikan


m/

sistem unit alat berat, engine, powertrain dan


o

undercarriage, sistem kelistrikan, dan sistem kontrol


t.c
spo

serta sistem hidrolik;


d) pada keahlian yang berkaitan dengan elektronika pada
log

otomotif mencakup juga prosedur perawatan dan


a.b

perbaikan management system pada engine, sasis,


an

powertrain, comfort, safety dan perancangan sistem


ly

kontrol;
mu

e) pada keahlian yang berkaitan dengan bodi kendaraan


na

ringan mencakup juga dasar-dasar karoseri, prosedur


/ai

perawatan dan perbaikan panel bodi, kelistrikan bodi


/
ps:

dan assesori, interior serta pengecatan bodi;


htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 31 -

f) pada keahlian yang berkaitan dengan otomotif daya

ml
mencakup juga prosedur perawatan dan perbaikan

t
2.h
motor diesel pembangkit, sistem boiler, turbin,
switchgear dan sistem kontrol elektronik;

02
g) pada keahlian yang berkaitan dengan mesin pertanian

-2
un
mencakup juga prosedur pengoperasian, perawatan dan

h
perbaikan sistem penggerak alat pertanian, mesin

-ta
pendukung pengolahan lahan dan irigasi, mesin

r-7
pengolahan pascapanen serta sistem otomasi alat

mo
pertanian; dan

-no
h) pada keahlian yang berkaitan dengan manajemen
perawatan otomotif mencakup juga prosedur

tek
pengelolaan serta teknis perawatan dan perbaikan

ris
engine, sasis, pemindah tenaga, serta kelistrikan
ud
otomotif.
b
dik

c. Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam


1) Materi Umum
en
rm

a) prosedur K3 di teknik pengelasan dan fabrikasi logam


dengan budaya kerja yang diwujudkan dalam
e
2/p

sikap/karakter berbasis industri pengelasan dan


2/0

fabrikasi logam;
b) perkembangan teknologi, profesi, kewirausahaan,
2
20

pengelolaan bengkel, serta isu-isu terkini di teknik


m/

pengelasan dan fabrikasi logam; dan


o

c) pengelolaan usaha pengelasan dan fabrikasi logam


t.c
spo

mencakup juga pengembangan ide, perhitungan, dan


pengelolaan risiko usaha.
log

2) Materi Khusus
a.b

a) pengetahuan dasar teknik pengelasan dan fabrikasi


an

logam mencakup juga mekanika teknik, karakteristik


ly

dan penggunaan bahan, penggunaan alat ukur listrik,


mu

alat ukur mekanik, peralatan tangan, mesin-mesin


na

ringan, teknik pemotongan mekanik, dan teknik


/ai

pemotongan dengan gas;


/
ps:
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 32 -

b) pengetahuan mengenai gambar teknik, perancangan

ml
mesin, pembacaan sketsa, gambar kerja dan simbol las,

t
2.h
gambar 2 serta 3 dimensi dengan sistem CAD, dan
pengoperasian komputer;

02
c) pada keahlian yang berkaitan dengan pengelasan

-2
un
mencakup juga pengelasan dengan proses las busur

h
manual, las OAW, las FCAW, las GMAW, dan las GTAW;

-ta
d) pada keahlian yang berkaitan dengan pengelasan kapal

r-7
mencakup juga pengelasan dengan proses las busur

mo
manual, las FCAW, las GMAW, dan las GTAW;

-no
e) pada keahlian yang berkaitan dengan konstruksi badan
pesawat udara mencakup juga basic aircraft technical

tek
and knowledge dan keterampilan dasar (aircraft basic
skills), gambar teknik
ris
pesawat udara, gambar
ud
bentangan geometri, fabrikasi, pembentukan,
b
dik

pelengkungan, pencetakan, perakitan pengelasan


dengan proses las busur manual, las OAW, las GMAW,
en
rm

dan las GTAW, dan aircraft composite; dan


f) pada keahlian yang berkaitan dengan fabrikasi logam
e
2/p

dan manufaktur mencakup juga standar mutu


2/0

pengelasan, Welding Procedure Spesification (WPS),


pengujian dan perbaikan hasil pengelasan, pemesinan
2
20

konvensional, pemesinan nonkonvensional, fabrikasi


m/

logam, gambar manufaktur serta fabrikasi logam, dan


o

pengujian mutu.
t.c
spo

d. Teknik Logistik
1) Materi Umum
log

a) prosedur K3 di teknik pengelasan dan fabrikasi logam


a.b

dengan budaya kerja yang diwujudkan dalam


an

sikap/karakter berbasis industri pengelasan dan


ly

fabrikasi logam;
mu

b) perkembangan teknologi, profesi, kewirausahaan,


na

pengelolaan bengkel, serta isu-isu terkini di teknik


/ai

pengelasan dan fabrikasi logam;


/
ps:

c) pengelolaan usaha pengelasan dan fabrikasi logam


mencakup juga pengembangan ide, perhitungan, dan
htt

pengelolaan risiko usaha;

jdih.kemdikbud.go.id
- 33 -

d) pengetahuan dasar teknik pengelasan dan fabrikasi

ml
logam mencakup juga mekanika teknik, karakteristik

t
2.h
dan penggunaan bahan, penggunaan alat ukur listrik,
alat ukur mekanik, peralatan tangan, mesin-mesin

02
ringan, teknik pemotongan mekanik, dan teknik

-2
un
pemotongan dengan gas; dan

h
e) pengetahuan mengenai gambar teknik, perancangan

-ta
mesin, pembacaan sketsa, gambar kerja dan simbol las,

r-7
gambar 2 serta 3 dimensi dengan sistem CAD, dan

mo
pengoperasian komputer.

-no
2) Materi Khusus
a) pada keahlian yang berkaitan dengan pengelasan

tek
mencakup juga pengelasan dengan proses las busur

ris
manual, las OAW, las FCAW, las GMAW, dan las GTAW;
ud
b) pada keahlian yang berkaitan dengan pengelasan kapal
b
dik

mencakup juga pengelasan dengan proses las busur


manual, las FCAW, las GMAW, dan las GTAW;
en
rm

c) pada keahlian yang berkaitan dengan konstruksi badan


pesawat udara mencakup juga basic aircraft technical
e
2/p

and knowledge dan keterampilan dasar (aircraft basic


2/0

skills), gambar teknik pesawat udara, gambar


bentangan geometri, fabrikasi, pembentukan,
2
20

pelengkungan, pencetakan, perakitan pengelasan


m/

dengan proses las busur manual, las OAW, las GMAW,


o

dan las GTAW, dan aircraft composite; dan


t.c
spo

d) pada keahlian yang berkaitan dengan fabrikasi logam


dan manufaktur mencakup juga standar mutu
log

pengelasan, WPS, pengujian dan perbaikan hasil


a.b

pengelasan, pemesinan konvensional, pemesinan


an

nonkonvensional, fabrikasi logam, gambar manufaktur


ly

serta fabrikasi logam, dan pengujian mutu.


mu

e. Teknik Elektronika
na

1) Materi Umum
/ai

a) K3 meliputi penerapan K3LH dan budaya kerja industri,


/
ps:

antara lain: praktik-praktik kerja yang aman,


pencegahan bahaya di tempat kerja, prosedur-prosedur
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 34 -

dalam keadaan darurat, dan penerapan budaya kerja

ml
industri 5R;

t
2.h
b) perkembangan proses produksi pada industri
manufaktur dan rekayasa elektronika mulai dari

02
teknologi konvensional sampai dengan teknologi

-2
un
modern, perkembangan industri terkini, teknik

h
digitalisasi di industri, product life cycle, isu pemanasan

-ta
global, waste control, perubahan iklim, dan aspek-aspek

r-7
ketenagakerjaan;

mo
c) pembentukan dan karakteristik komponen elektronika

-no
pasif dan aktif, komponen sensor, penerapannya pada
rangkaian elektronika analog dan digital serta

tek
mikrokomputer yang mendasari aplikasi elektronika
secara luas; dan
ris
ud
d) pengelolaan usaha elektronika, meliputi:
b
dik

pengembangan ide produksi dan jasa bidang


elektronika, perhitungan dan pengelolaan risiko usaha.
en
rm

2) Materi Khusus
a) pada keahlian yang berkaitan dengan audio video
e
2/p

mencakup juga ruang lingkup materi perakitan,


2/0

perawatan, dan perbaikan perangkat audio video analog


dan digital seperti pada perangkat sistem audio, sistem
2
20

video, sistem penerima radio dan televisi, instalasi audio


m/

video pada satu ruangan studio maupun beberapa


o

ruangan atau kamar seperti hotel, perkantoran, fasilitas


t.c
spo

umum yang dibangun dengan instalasi multiakses


audio video dan televisi;
log

b) pada keahlian yang berkaitan dengan mekatronika


a.b

mencakup juga ruang lingkup materi pengoperasian


an

dan pemeliharaan peralatan elektromekanik,


ly

kelistrikan, kontrol elektronik, pneumatik dan hidrolik,


mu

sistem kontrol terprogram (programmable logic


na

controller), sistem robotik (handling system), dan sistem


/ai

mekatronika berbasis CAE;


/
ps:

c) pada keahlian yang berkaitan dengan elektronika


industri mencakup juga ruang lingkup materi
htt

pengoperasian dan pemeliharaan peralatan

jdih.kemdikbud.go.id
- 35 -

elektromekanik, kelistrikan, kontrol elektronik,

ml
pneumatik dan hidrolik, serta sistem pengendalian

t
2.h
elektronik;
d) pada keahlian yang berkaitan dengan otomasi industri

02
mencakup juga ruang lingkup materi pengoperasian

-2
un
dan pemeliharaan peralatan elektromekanik,

h
kelistrikan, kontrol elektronik, pneumatik dan hidrolik,

-ta
serta sistem kontrol terprogram;

r-7
e) pada keahlian yang berkaitan dengan elektronika

mo
komunikasi mencakup juga ruang lingkup materi

-no
transmisi gelombang elektromagnetik, pengoperasian,
pemeliharaan dan perbaikan perangkat dan media

tek
transmisi elektronika, instalasi perangkat microwave,

ris
instalasi fiber optic dan jenis-jenis media transmisi
ud
lainnya, sistem komunikasi digital dan teknologi
b
dik

komunikasi bergerak/mobile;
f) pada keahlian yang berkaitan dengan instrumentasi
en
rm

medik mencakup juga ruang lingkup materi


pemeliharaan berkala dan perbaikan kontrol
e
2/p

instrumentasi, kontrol elektronik dan elektromekanik


2/0

pada peralatan medik yang ada di fasilitas instalasi


kesehatan;
2
20

g) pada keahlian yang berkaitan dengan elektronika


m/

pesawat udara mencakup juga ruang lingkup materi


o

instalasi komunikasi dan navigasi elektronik pada


t.c
spo

autoflight system airplane, autoflight system helicopter,


instrument system, instalasi kelistrikan dan
log

instrumentasi pesawat udara yang berisi maintenance


a.b

practice, aviation regulation, dan electrical system; dan


an

h) pada keahlian yang berkaitan dengan instrumentasi


ly

dan otomatisasi proses meliputi juga ruang lingkup


mu

materi kalibrasi instrumentasi, sistem kendali


na

instrumentasi dan otomatisasi proses, pemeliharaan,


/ai

perbaikan Programmable Logic Controller (PLC) dan


/
ps:

Distributed Control Systems (DCS).


htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 36 -

f. Teknik Pesawat Udara

ml
1) Materi Umum

t
2.h
a) K3LH dan budaya kerja meliputi human factor, prosedur
K3 (work safety), kelengkapan APD sesuai standar kerja;

02
b) perkembangan profesi dan kewirausahaan, pembuatan

-2
un
prototype, pengelolaan hanggar serta isu-isu terkini di

h
bidang teknik kepesawatan;

-ta
c) pengetahuan dasar gambar teknik pesawat udara dan

r-7
CAD (Aircraft Engineering Drawing and CAD), terdiri dari

mo
penyiapan komponen hard maupun software program

-no
CAD serta pelaksanaan perintah pemrograman CAD;
d) pengetahuan basic aircraft technical and knowledge,

tek
terdiri dari aerodinamika dasar, aircraft material and

ris
hardware, electrical and electronic fundamental, dasar
ud
propulsi dan propeller, serta CASR Part 21, 39, 43, 45,
b
dik

47, 65, 145, 14; dan


e) pengelolaan usaha penerbangan mencakup juga
en
rm

pengembangan ide, perhitungan, dan pengelolaan risiko


usaha di bidang penerbangan.
e
2/p

2) Materi Khusus
2/0

a) pada keahlian yang berkaitan dengan airframe


powerplant juga meliputi perbaikan dan perawatan
2
20

aircraft structure, aircraft system, gas turbine engine,


m/

piston engine, maintenance practice; dan


o

b) pada keahlian yang berkaitan dengan electrical avionic


t.c
spo

juga mencakup perbaikan dan perawatan aircraft


electronic, aircraft electrical, digital microprosesor,
log

aircraft instrument, dan aircraft system.


a.b

g. Teknik Konstruksi Kapal


an

1) Materi Umum
ly

a) prosedur K3, meliputi penerapan keselamatan dan


mu

K3LH, dan budaya kerja industri;


na

b) perkembangan proses produksi pada industri


/ai

manufaktur dan rekayasa perkapalan mulai dari


/
ps:

teknologi konvensional sampai dengan teknologi


htt

modern;

jdih.kemdikbud.go.id
- 37 -

c) perkembangan teknologi profesi, kewirausahaan pada

ml
pengelolaan usaha, pengelolaan bengkel, serta isu

t
2.h
terkini di bidang teknik perkapalan;
d) pengetahuan mengenai gambar teknik, detail sketsa,

02
perletakan gambar, notasi, dan simbol pengerjaan;

-2
un
e) dasar penggunaan CAD mulai dari sistem pendukung

h
untuk gambar, proses pembuatan, penyimpanan

-ta
sampai dengan pencetakan sesuai ukuran yang

r-7
dikehendaki; dan

mo
f) pengetahuan dasar teknik perkapalan mencakup juga

-no
pengenalan bahan, dasar-dasar kerja bangku,
pembacaan gambar, penggunaan alat ukur dasar,

tek
pengoperasian mesin konvensional dan mesin

ris
nonkonvensional, teori bangunan kapal, dan teknologi
ud
bangunan baru dan perlengkapan kapal.
b
dik

2) Materi Khusus
a) pada keahlian yang berkaitan dengan desain rancang
en
rm

bangun kapal mencakup juga gambar konstruksi,


gambar produksi, gambar permesinan, dan penerapan
e
2/p

teknologi CAD tingkat lanjut serta integrasinya dengan


2/0

mesin fabrikasi;
b) pada keahlian yang berkaitan dengan konstruksi kapal
2
20

baja mencakup juga gambar bukaan konstruksi,


m/

perakitan komponen konstruksi, dan reparasi kapal


o

baja; dan
t.c
spo

c) pada keahlian yang berkaitan dengan konstruksi kapal


nonbaja mencakup juga gambar bukaan konstruksi,
log

perakitan serta reparasi kapal kayu, fiberglass atau


a.b

bahan lainnya.
an

h. Kimia Analisis
ly

1) Materi Umum
mu

a) K3 di tempat kerja diwujudkan dalam sikap/karakter


na

serta budaya kerja berbasis industri;


/ai

b) perkembangan dunia kerja, meliputi: pengenalan proses


/
ps:

bisnis, perkembangan teknologi terbaru serta isu-isu


global;
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 38 -

c) wawasan tentang profesi dan jenjang karir serta peluang

ml
wirausaha di bidang produk dan jasa analisis;

t
2.h
d) pengelolaan usaha di bidang produk dan jasa analisis
mencakup juga ide usaha, analisis pasar, perhitungan

02
keuangan, strategi pemasaran dan risiko usaha; dan

-2
un
e) pengetahuan tentang dasar-dasar analisis mencakup

h
juga pengetahuan dasar di bidang kimia, pengenalan

-ta
bahan-bahan organik dan anorganik serta teknik dasar

r-7
bekerja di laboratorium kimia.

mo
2) Materi Khusus

-no
pada keahlian yang berkaitan dengan analisis bahan
mencakup juga ruang lingkup teknik analisis titrimetri dan

tek
gravimetri, analisis proksimat, analisis menggunakan

ris
instrumen baik sederhana dan modern serta analisis
ud
mikrobiologi.
b
dik

i. Teknik Kimia Industri


1) Materi Umum
en
rm

a) prosedur K3 di bidang teknik kimia industri dengan


budaya kerja yang diwujudkan dalam sikap/karakter
e
2/p

berbasis industri kimia;


2/0

b) perkembangan teknologi, isu-isu global, profesi,


kewirausahaan, dan peluang bisnis di bidang teknik
2
20

kimia industri;
m/

c) pengelolaan usaha bidang teknik kimia industri


o

mencakup juga pengembangan ide, prototype produk,


t.c
spo

analisis ekonomi, produksi massal, dan pemasaran; dan


d) pengetahuan dasar teknik kimia industri, meliputi:
log

kimia dasar, teknik dasar pekerjaan laboratorium kimia,


a.b

dan dasar mikrobiologi.


an

2) Materi Khusus
ly

pada keahlian yang berkaitan dengan kimia industri


mu

mencakup juga neraca massa, neraca energi, unit operasi,


na

reaktor, alat transportasi, alat instrumentasi, pengendalian


/ai

proses, diagram alir proses, proses industri kimia, dan


/
ps:

pengolahan limbah.
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 39 -

j. Teknik Tekstil

ml
1) Materi Umum

t
2.h
a) K3 lingkungan kerja dan budaya kerja berbasis industri
tekstil;

02
b) pada keahlian yang berkaitan dengan kimia tekstil,

-2
un
meliputi: proses colour matching, persiapan

h
penyempurnaan tekstil, pencelupan kain, pencapan,

-ta
dan penyempurnaan tekstil;

r-7
c) pengetahuan dasar tentang teknologi tekstil yang

mo
mencakup juga proses pembuatan serat filamen, proses

-no
pembuatan benang stapel, proses pertenunan, proses
perajutan, dan proses penyempurnaan bahan tekstil

tek
mentah;
d)
ris
pengetahuan dasar bahan tekstil mencakup juga serat
ud
tekstil, benang, dan kain untuk kebutuhan sandang
b
dik

maupun nonsandang; dan


e) pengelolaan usaha di bidang tekstil mencakup juga
en
rm

peluang usaha, analisis keuangan, dan pengelolaan


usaha.
e
2/p

2) Materi Khusus
2/0

a) pada keahlian yang berkaitan dengan pembuatan serat


filamen mencakup juga proses polimerisasi, proses
2
20

pemintalan leleh, proses permintalan basah, dan proses


m/

permintalan kering;
o

b) pada keahlian yang berkaitan dengan pembuatan


t.c
spo

benang stapel mencakup juga proses pembuatan lap,


proses pembuatan sliver, proses pembuatan roving,
log

proses pembuatan benang tunggal (ring spinning), dan


a.b

proses pengelosan;
an

c) pada keahlian yang berkaitan dengan pembuatan kain


ly

mencakup juga desain struktur kain, proses persiapan


mu

pembuatan kain, proses pertenunan, dan proses


na

perajutan; dan
/ai

d) pada keahlian yang berkaitan dengan penyempurnaan


/
ps:

bahan tekstil mentah mencakup juga proses pre-


treatment, proses pencelupan, proses pencapan, dan
htt

proses penyempurnaan khusus.

jdih.kemdikbud.go.id
- 40 -

3. Energi dan Pertambangan

ml
a. Teknik Ketenagalistrikan

t
2.h
1) Materi Umum
a) usaha berbasis teknik ketenagalistrikan mencakup juga

02
pengembangan ide, perhitungan, dan pengelolaan risiko

-2
un
usaha;

h
b) K3 meliputi penerapan K3LH dan budaya kerja industri,

-ta
antara lain: praktik-praktik kerja yang aman,

r-7
pencegahan bahaya di tempat kerja, prosedur-prosedur

mo
dalam keadaan darurat, dan penerapan budaya kerja

-no
industri 5R;
c) perkembangan proses produksi pada industri

tek
ketenagalistrikan, meliputi: perkembangan industri

ris
ketenagalistrikan yang mengalami transformasi menuju
ud
sistem energi pintar berkelanjutan sesuai isu global dan
b
dik

pengembangan teknologi ketenagalistrikan;


d) pengetahuan karakteristik dari komponen dan bahan
en
rm

listrik, konsep dasar kelistrikan, dasar elektronika,


teknik digital dan penerapannya pada rangkaian listrik
e
2/p

yang mendasari perhitungan dan perencanaan di


2/0

bidang ketenagalistrikan;
e) gambar teknik, meliputi: perencanaan, pembuatan, dan
2
20

penginterpretasian gambar kerja dalam pelaksanaan


m/

pekerjaan ketenagalistrikan;
o

f) pengetahuan dasar mengenai pengoperasian dan


t.c
spo

pemeliharaan peralatan pada sistem tenaga listrik mulai


dari pembangkit tenaga listrik, sistem transmisi,
log

distribusi tenaga listrik hingga instalasi listrik pada


a.b

konsumen;
an

g) sistem kendali elektronik, meliputi: perencanaan,


ly

instalasi, pengujian serta proteksinya;


mu

h) pekerjaan ketenagalistrikan, meliputi: instalasi,


na

pemeliharaan dan reparasi melalui penguasaan dan


/ai

pemeliharaan peralatan kerja dan peralatan ukur yang


/
ps:

berhubungan dengan bidang ketenagalistrikan; dan


htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 41 -

i) profesi dan kewirausahaan di bidang energi dan

ml
pertambangan, yaitu dengan identifikasi dan

t
2.h
pemanfaatan peluang usaha di bidang
ketenagalistrikan, perencanaan, perhitungan, dan

02
analisis risiko dalam pengembangan dan pengelolaan

-2
un
usaha di bidang energi dan pertambangan.

h
2) Materi Khusus

-ta
a) pada keahlian yang berkaitan dengan instalasi tenaga

r-7
listrik mencakup juga instalasi penerangan listrik,

mo
instalasi tenaga listrik, instalasi motor listrik, dan

-no
perbaikan peralatan listrik;
b) pada keahlian yang berkaitan dengan pembangkit

tek
tenaga listrik mencakup juga perangkat pada

ris
pembangkit, mesin listrik, instrumentasi dan kontrol,
ud
dan proteksinya;
b
dik

c) pada keahlian yang berkaitan dengan pendinginan dan


tata udara mencakup juga sistem pendingin,
en
rm

pemasangan unit pendingin residental, merawat dan


memperbaiki sistem refrigerasi dan tata udara, sistem
e
2/p

dan instalasi tata udara, sistem kontrol otomatis, dan


2/0

kontrol refrigerasi dan tata udara;


d) pada keahlian yang berkaitan dengan kelistrikan
2
20

pesawat udara mencakup juga gambar listrik pesawat


m/

udara dan CAD, listrik dan elektronika pesawat udara,


o

mesin listrik dan kontrol motor, instrumen pesawat


t.c
spo

udara, dan perakitan sistem listrik pesawat udara;


e) pada keahlian yang berkaitan dengan kelistrikan kapal
log

mencakup juga pengetahuan dasar perkapalan, sistem


a.b

ketenagalistrikan kapal, teknik pendingin dan


an

elektronika kapal, perawatan dan perbaikan peralatan


ly

kelistrikan kapal, dan sistem kontrol kelistrikan kapal;


mu

f) pada keahlian yang berkaitan dengan instalasi tenaga


na

listrik mencakup juga instalasi penerangan listrik,


/ai

instalasi tenaga listrik, instalasi motor listrik, dan


/
ps:

perbaikan peralatan listrik;


htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 42 -

g) pada keahlian yang berkaitan dengan pembangkit

ml
tenaga listrik mencakup juga perangkat pada

t
2.h
pembangkit, mesin listrik, instrumentasi dan kontrol,
dan proteksinya;

02
h) pada keahlian yang berkaitan dengan pendinginan dan

-2
un
tata udara mencakup juga sistem pendingin,

h
pemasangan unit pendingin residental, merawat dan

-ta
memperbaiki sistem refrigerasi dan tata udara, sistem

r-7
dan instalasi tata udara, sistem kontrol otomatis, dan

mo
kontrol refrigerasi dan tata udara;

-no
i) pada keahlian yang berkaitan dengan kelistrikan
pesawat udara mencakup juga gambar listrik pesawat

tek
udara dan CAD, listrik dan elektronika pesawat udara,

ris
mesin listrik dan kontrol motor, instrumen pesawat
ud
udara, dan perakitan sistem listrik pesawat udara; dan
b
dik

j) pada keahlian yang berkaitan dengan kelistrikan kapal


mencakup juga pengetahuan dasar perkapalan, sistem
en
rm

ketenagalistrikan kapal, teknik pendingin dan


elektronika kapal, perawatan dan perbaikan peralatan
e
2/p

kelistrikan kapal, dan sistem kontrol kelistrikan kapal.


2/0

b. Teknik Energi Terbarukan


1) Materi Umum
2
20

a) usaha berbasis teknik energi terbarukan mencakup


m/

juga pengembangan ide, perhitungan, dan pengelolaan


o

risiko usaha;
t.c
spo

b) prosedur K3 dan lingkungan hidup di bidang teknik


energi terbarukan dengan budaya kerja industri
log

diwujudkan dalam sikap/karakter berbasis industri


a.b

energi terbarukan;
an

c) wawasan mengenai dunia kerja dan isu-isu global di


ly

bidang energi terbarukan yang ramah lingkungan;


mu

d) pengetahuan dasar yang diperlukan pada pekerjaan


na

teknik energi terbarukan;


/ai

e) pengetahuan mengenai pembacaan gambar dalam


/
ps:

pelaksanaan pekerjaan teknik energi terbarukan,


meliputi: perencanaan, pembuatan, dan
htt

penginterpretasian gambar kerja;

jdih.kemdikbud.go.id
- 43 -

f) pengetahuan mengenai penggunaan alat ukur dan alat

ml
uji pada pekerjaan teknik energi terbarukan; dan

t
2.h
g) pengetahuan mengenai proses konversi energi
terbarukan.

02
2) Materi Khusus

-2
un
a) pada keahlian yang berkaitan dengan energi surya,

h
hidro, dan angin meliputi juga perencanaan, proses,

-ta
pengoperasian, dan pemeliharaan dalam pengelolaan

r-7
energinya;

mo
b) pada keahlian yang berkaitan dengan energi biomassa,

-no
meliputi: perencanaan, proses, pengoperasian, dan
pemeliharaan dalam pengelolaan energinya; dan

tek
c) pada keahlian yang berkaitan dengan teknik hybrid,

ris
meliputi: perencanaan, proses, pengoperasian, dan
ud
pemeliharaan.
b
dik

c. Teknik Geospasial
1) Materi Umum
en
rm

a) usaha berbasis teknik geospasial mencakup juga


pengembangan ide, perhitungan, dan pengelolaan risiko
e
2/p

usaha;
2/0

b) prosedur K3 dan lingkungan hidup dengan budaya kerja


di bidang teknik geospasial yang diwujudkan dalam
2
20

sikap/karakter berbasis industri teknik geospasial;


m/

c) perkembangan teknologi, profesi, kewirausahaan, serta


o

isu-isu terkini di bidang teknik geospasial;


t.c
spo

d) pengetahuan dasar teknik geospasial mencakup dasar-


dasar gambar teknik dan peta dasar; dan
log

e) pengetahuan alat dan cara penggunaannya serta


a.b

pengenalan alat digital teknologi terbaru.


an

2) Materi Khusus
ly

a) pada keahlian geospasial pengambilan data, meliputi


mu

pengukuran terestris, SIG, dan penginderaan jauh; dan


na

b) teknik geologi pertambangan.


//ai
ps:
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 44 -

d. Teknik Geologi Pertambangan

ml
1) Materi Umum

t
2.h
a) usaha berbasis teknik geologi pertambangan mencakup
juga pengembangan ide, perhitungan, dan pengelolaan

02
risiko usaha;

-2
un
b) prosedur K3 di bidang geologi pertambangan dengan

h
budaya kerja yang diwujudkan dalam sikap/karakter

-ta
berbasis industri pertambangan;

r-7
c) perkembangan teknologi, profesi, kewirausahaan di

mo
bidang geologi pertambangan berpedoman pada “good

-no
mining practice”;
d) pengetahuan dasar geologi pertambangan mencakup

tek
juga dasar-dasar geologi dan dasar-dasar penambangan
bahan galian; dan
ris
ud
e) pengetahuan mengenai pembacaan gambar teknik,
b
dik

meliputi: perencanaan, pembuatan, dan


penginterpretasian gambar kerja dalam pelaksanaan
en
rm

pekerjaan geologi pertambangan.


2) Materi Khusus
e
2/p

pada keahlian yang berkaitan dengan geologi pertambangan,


2/0

ruang lingkup materi, meliputi: batuan dan mineral,


pemodelan geologi, pemetaan topografi, teknik eksplorasi,
2
20

pemetaan geologi, geologi teknik, dan teknik penambangan.


m/

e. Teknik Perminyakan
o

1) Materi Umum
t.c
spo

a) prosedur K3 dan lindungan lingkungan;


b) pengetahuan industri minyak dan gas yang akan
log

memberikan pemahaman perkembangan dunia kerja di


a.b

bidang perminyakan;
an

c) gambar teknik, meliputi: perencanaan, pembuatan, dan


ly

penginterpretasian gambar kerja dalam pelaksanaan


mu

pekerjaan dalam bidang perminyakan;


na

d) pengetahuan teknologi minyak dan gas yang lebih


/ai

bersih;
/
ps:

e) untuk keahlian yang berkaitan dengan produksi minyak


dan gas meliputi juga operasi sumur minyak dan gas,
htt

separasi fluida reservoir, operasi crude oil treatment,

jdih.kemdikbud.go.id
- 45 -

operasi gas treatment, operasi produced water treatment,

ml
operasi penampungan produksi, operasi Lease

t
2.h
Automatic Custody Transfer (LACT);
f) untuk keahlian yang berkaitan dengan pemboran

02
minyak dan gas meliputi juga cabut masuk pipa,

-2
un
penurunan rangkaian pipa selubung (casing) dan

h
penyemenan, operasi penyelesaian sumur (well

-ta
completion), mobilisasi/demobilisasi, moving, rig-up/rig-

r-7
down, pencegahan semburan liar, dan perawatan

mo
peralatan putar; dan

-no
g) untuk keahlian yang berkaitan dengan pengolahan
minyak, gas, dan petrokimia meliputi juga perencanaan

tek
dan melakukan sampling sesuai perencanaan,

ris
pengendalikan mutu dan jumlah bahan bakar minyak,
ud
mengoperasikan dan menghentikan pemurnian gas
b
dik

bumi, mengoperasikan dan menghentikan pencairan


gas bumi, melakukan penerimaan penyimpanan dan
en
rm

penyaluran gas bumi cair, dan


mengoperasikan/menghentikan peralatan stationery.
e
2/p

4. Teknologi Informasi
2/0

a. Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim


1) Materi Umum
2
20

a. K3LH praktik-praktik kerja yang aman, bahaya-bahaya


m/

di tempat kerja, prosedur-prosedur dalam keadaan


o

darurat, dan penerapan budaya kerja industri 5R,


t.c
spo

termasuk pencegahan kecelakaan kerja dan prosedur


kerja;
log

b. proses bisnis menyeluruh di bidang pengembangan


a.b

perangkat lunak dan gim;


an

c. perkembangan dunia kerja di bidang pengembangan


ly

perangkat lunak dan gim;


mu

d. profesi dan kewirausahaan serta peluang usaha di


na

bidang pengembangan perangkat lunak dan gim;


/ai

e. pemrograman dasar, pemrograman berorientasi objek,


/
ps:

pemrograman perangkat bergerak, dasar desain grafis,


dan basis data;
htt

f. sistem komputer dan jaringan dasar; dan

jdih.kemdikbud.go.id
- 46 -

g. ruang lingkup kewirausahaan, meliputi: identifikasi

ml
peluang usaha, perhitungan dan risiko serta

t
2.h
pengelolaan usaha di bidang teknologi informasi.
2) Materi Khusus

02
a) pada keahlian yang berkaitan dengan rekayasa

-2
un
perangkat lunak ruang lingkup materi mencakup juga

h
pemrograman berbasis teks, grafik, dan multimedia,

-ta
pemrograman web, basis data, dan dasar pemodelan

r-7
perangkat lunak;

mo
b) pada keahlian yang berkaitan dengan pengembangan

-no
gim ruang lingkup materi mencakup juga pemrograman
berbasis teks, grafik, dan multimedia, pemrograman

tek
gim, komputer grafis, dan audio editing; dan
c)
ris
pada keahlian yang berkaitan dengan sistem informasi
ud
jaringan dan aplikasi ruang lingkup materi mencakup
b
dik

juga teknologi jaringan, administrasi infrastruktur


jaringan, administrasi sistem jaringan, komputasi
en
rm

awan, big data, mikroprosesor dan mikrokontroler serta


Internet-of-Things.
e
2/p

b. Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi


2/0

1) Materi Umum
a) K3LH praktik-praktik kerja yang aman, bahaya-bahaya
2
20

di tempat kerja, prosedur-prosedur dalam keadaan


m/

darurat, dan penerapan budaya kerja industri 5R,


o

termasuk pencegahan kecelakaan kerja dan prosedur


t.c
spo

kerja;
b) proses bisnis menyeluruh di bidang teknik jaringan
log

komputer dan telekomunikasi;


a.b

c) perkembangan dunia kerja di bidang teknik jaringan


an

komputer dan telekomunikasi;


ly

d) profesi dan kewirausahaan serta peluang usaha di


mu

bidang teknik jaringan komputer dan telekomunikasi;


na

e) sistem komputer dan jaringan dasar;


/ai

f) orientasi dasar penerapan teknik jaringan komputer


/
ps:

dan telekomunikasi;
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 47 -

g) pemasangan kabel dan konektor fiber optic,

ml
penyambungan fiber optic, teknik pengoperasian

t
2.h
peralatan pengukuran fiber optic (optical time domain
reflectometer, fiber inspection microscope, power meter),

02
instalasi fiber optic, dan troubleshooting; dan

-2
un
h) ruang lingkup kewirausahaan, meliputi: identifikasi

h
peluang usaha, perhitungan dan risiko serta

-ta
pengelolaan usaha di bidang teknologi informasi.

r-7
2) Materi Khusus

mo
a) pada keahlian yang berkaitan dengan teknik komputer

-no
dan jaringan ruang lingkup materi mencakup juga
pengumpulan data kebutuhan pengguna dan

tek
pengukuran jaringan, topologi dan pengalamatan
jaringan, teknologi
ris
jaringan kabel dan nirkabel,
ud
keamanan jaringan, pemasangan perangkat jaringan ke
b
dik

dalam sistem jaringan, konfigurasi switch dan routing


pada jaringan;
en
rm

b) pada keahlian yang berkaitan dengan teknik jaringan


akses telekomunikasi ruang lingkup materi mencakup
e
2/p

juga drivetest pada jaringan dan instalasi akses Very


2/0

Smerture Terminal (VSAT); dan


c) pada keahlian yang berkaitan dengan teknik transmisi
2
20

telekomunikasi ruang lingkup materi mencakup juga


m/

pemasangan pencabutan dan penggantian board,


o

pemeliharaan Base Tranceiver Station (BTS).


t.c
spo

5. Kesehatan dan Pekerja Sosial


a. Layanan Kesehatan
log

1) Materi Umum
a.b

a) proses bisnis dan prosedur K3 di bidang layanan


an

kesehatan dengan budaya kerja yang diwujudkan dalam


ly

sikap/karakter berbasis industri kesehatan;


mu

b) perkembangan teknologi, profesi, kewirausahaan


na

(healthpreneur), pengelolaan layanan kesehatan, dan


/ai

isu-isu terkini di bidang layanan kesehatan;


/
ps:

c) pengetahuan anatomi dan fisiologi, seperti: sistem otot


dan tulang, jantung, pembuluh darah/limfatik, sistem
htt

pernapasan, sistem pencernaan, sistem perkemihan,

jdih.kemdikbud.go.id
- 48 -

sistem reproduksi, sistem endokrin, sistem persarafan

ml
dan sistem indera;

t
2.h
d) pengetahuan dasar layanan kesehatan mencakup juga
praktik dasar tenaga layanan kesehatan, memeriksa

02
tanda-tanda vital yang meliputi pemeriksaan suhu

-2
un
tubuh, pemeriksaan denyut nadi, dan pemeriksaan

h
tekanan darah, etika dan etiket dalam melakukan

-ta
komunikasi yang efektif dengan klien maupun tim kerja

r-7
sesuai dengan budaya kerja di tempat kerja; dan

mo
e) fase-fase usia tumbuh kembang manusia dan

-no
permasalahan yang timbul di setiap fase, meliputi: usia
bayi, anak di bawah tiga tahun, usia prasekolah, usia

tek
sekolah, usia remaja, usia dewasa, dan usia lansia,

ris
pelaksanaan mobilisasi dan ambulasi serta perawatan
ud
postmortem.
b
dik

2) Materi Khusus
pada keahlian yang berkaitan dengan asisten dental
en
rm

mencakup juga materi dasar ilmu kedokteran gigi,


administrasi, manipulasi alat klinik dan bahan praktik
e
2/p

kedokteran gigi, tindakan kegawatdaruratan di klinik gigi,


2/0

pengendalian infeksi silang serta pencegahan penyakit gigi.


b. Teknologi Laboraturium Medik
2
20

1) Materi Umum
m/

a) prosedur K3 di laboratorium medik;


o

b) dasar-dasar layanan laboratorium medik, meliputi:


t.c
spo

penerimaan klien, identifikasi kebutuhan klien,


perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pemberian
log

layanan serta pengelolaan sumber daya manusia di


a.b

fasilitas laboratorium medik;


an

c) perkembangan teknologi yang digunakan di bidang


ly

layanan laboratorium medik, mulai dari teknologi


mu

konvensional sampai dengan penggunaan teknologi


na

modern terkini serta jenis-jenis layanan dan fasilitas


/ai

atau peralatan pelayanan laboratorium medik;


/
ps:

d) kewirausahaan dan peluang kerja di bidang layanan


kesehatan;
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 49 -

e) pedoman dan pelaksanaan teknik dasar layanan

ml
laboratorium medik, prosedur kerja yang benar, praktik

t
2.h
laboratorium yang baik (good laboratory practice), dan
komunikasi yang efektif baik verbal maupun nonverbal;

02
f) pemilihan, penyiapan, pemakaian, dan pengujian

-2
un
kualitas peralatan, cara pembuatan bahan kerja atau

h
reagensia dan media di laboratorium medik,

-ta
pengambilan serta cara penanganan jenis spesimen

r-7
medis; dan

mo
g) pemeriksaan urine, feses, kimia klinik dasar, hematologi

-no
dasar, mikroskopis preparat langsung dan penanganan
jaringan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP)

tek
serta menginterprestasikan hasil pemeriksaan,

ris
penanganan, dan pengolahan limbah di laboratorium
ud
medik sesuai dengan SOP.
b
dik

c. Teknologi Farmasi
1) Materi Umum
en
rm

a) pelaksanaan K3 di laboratorium farmasi di dunia


industri maupun di rumah sakit, pelaksanaan dan
e
2/p

evaluasi pemberian pelayanan serta pengelolaan


2/0

sumber daya manusia di fasilitas di dunia industri


farmasi maupun layanan masyarakat (rumah sakit,
2
20

apotek);
m/

b) perkembangan teknologi yang digunakan di bidang


o

teknologi farmasi (dunia industri farmasi maupun


t.c
spo

layanan farmasi, seperti rumah sakit dan apotek), mulai


dari teknologi konvensional sampai ke teknologi modern
log

terkini, beserta jenis-jenis layanan, fasilitas, ataupun


a.b

peralatan teknologi farmasi;


an

c) pedoman pelaksanaan dasar-dasar teknologi farmasi


ly

(dunia industri maupun rumah sakit dan apotek),


mu

prosedur dunia kerja yang baik dan benar (industri,


na

rumah sakit, dan apotek), praktikum yang baik dan


/ai

sesuai di dunia kerja (good laboratory practice), dan


/
ps:

komunikasi yang efektif baik verbal maupun nonverbal;


htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 50 -

d) proses praktikum di laboratorium farmasi yang

ml
mencakup juga dunia industri farmasi maupun rumah

t
2.h
sakit dan apotek;
e) pedoman pelaksanaan cara distribusi obat yang baik

02
(CDOB), cara pembuatan obat yang baik (CPOB), cara

-2
un
pembuatan obat tradisional yang baik (CPOTB), dan

h
penggolongan obat (PO) di dunia industri farmasi; dan

-ta
f) pemilihan simplisia-simplisia yang sering digunakan

r-7
dalam pengobatan, memahami manfaat yang

mo
terkandung dalam simplisia-simplisia, dan cara-cara

-no
mengolahnya dengan baik dan benar.
d. Pekerja Sosial

tek
1) Materi Umum
a)
ris
proses bisnis layanan pekerjaan sosial;
ud
b) K3;
b
dik

c) perkembangan teknologi layanan, fasilitas dan


peralatan pelayanan sosial;
en
rm

d) profil filantropi dan lembaga-lembaga sosial;


e) praktik dasar layanan pekerja sosial;
e
2/p

f) wawancara, observasi, studi dokumentasi, teknik, dan


2/0

etika dalam layanan pekerjaan sosial;


g) komunikasi dan relasi dengan klien dan lingkungan
2
20

sosial klien, identifikasi klien, dan asesmen


m/

permasalahan klien;
o

h) intervensi pelayanan pekerjaan sosial, meliputi:


t.c
spo

perencanaan dan pelaksanaan intervensi;


i) evaluasi dan terminasi; dan
log

j) identifikasi peluang usaha, perhitungan dan risiko


a.b

usaha serta pengelolaan usaha di bidang kesehatan dan


an

pekerjaan sosial.
ly

6. Agribisnis dan Agriteknologi


mu

a. Agribisnis Tanaman
na

1) Materi Umum
/ai

a) K3 serta lingkungan hidup, meliputi: konsep, prinsip


/
ps:

dan prosedur K3, Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan


(P3K), APD, Pelestarian Lingkungan Hidup (PLH);
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 51 -

b) proses bisnis bidang agribisnis tanaman, meliputi:

ml
klasifikasi industri, lingkup usaha, perencanaan

t
2.h
produk, proses produksi, pemasaran, perbaikan dan
perawatan peralatan serta pengelolaan sumber daya

02
manusia, logistik, job profile;

-2
un
c) perkembangan teknologi dalam hal peralatan,

h
pengembangan produk, dan isu-isu global;

-ta
d) pengembangan kewirausahaan, meliputi: identifikasi

r-7
ide/jenis usaha, perhitungan dan pengambilan risiko

mo
dalam mengembangkan dan mengelola usaha,

-no
pengelolaan usaha dengan mendayagunakan
pengetahuan dan keterampilan dalam bidang keahlian

tek
agribisnis tanaman;
e)
ris
teknik dasar budi daya tanaman, yang meliputi:
ud
persiapan media/persiapan lahan, tanah, air, pupuk/
b
dik

nutrisi tanaman, organisme pengganggu tanaman dan


pengendaliannya, perlakuan tanaman, panen, dan
en
rm

penanganan pascapanen;
f) teknik perbanyakan/pembiakan tanaman, yang
e
2/p

meliputi: pembiakan tanaman secara generatif dan


2/0

vegetatif; dan
g) penanganan limbah hasil agribisnis tanaman, meliputi:
2
20

penanganan limbah padat, limbah cair, dan limbah


m/

bahan berbahaya dan beracun.


o

2) Materi Khusus
t.c
spo

a) pada keahlian yang berkaitan agribisnis perkebunan


mencakup juga pengelolaan kebun dan pemetaan
log

lahan;
a.b

b) pada keahlian yang berkaitan agribisnis perbenihan


an

mencakup juga produksi/penangkaran benih dan


ly

pengujian mutu benih;


mu

c) pada keahlian yang berkaitan landscaping mencakup


na

juga desain taman, mengelola taman, dan


/ai

pengembangan elemen keras; dan


/
ps:

d) pada keahlian yang berkaitan dengan ekologi pertanian


mencakup juga pengembangan mikroorganisme/agen
htt

hayati.

jdih.kemdikbud.go.id
- 52 -

b. Agribisnis Ternak

ml
1) Materi Umum

t
2.h
a) K3 dan K3LH, meliputi: konsep, prinsip, dan prosedur
K3, P3K, APD, PLH;

02
b) proses bisnis bidang peternakan, meliputi: klasifikasi

-2
un
industri, lingkup usaha, perencanaan produk, proses

h
produksi, pemasaran, perbaikan dan perawatan

-ta
peralatan, pengelolaan sumber daya manusia, logistik,

r-7
job profile;

mo
c) perkembangan teknologi dalam hal peralatan,

-no
pengembangan produk, dan isu-isu global bidang
peternakan;

tek
d) penanganan limbah hasil produksi peternakan,

ris
meliputi: penanganan limbah padat, limbah cair, dan
ud
limbah bahan berbahaya dan beracun;
b
dik

e) pengembangan kewirausahaan, meliputi: identifikasi


ide/jenis usaha, perhitungan dan pengambilan risiko
en
rm

dalam mengembangkan dan mengelola usaha,


pengelolaan usaha dengan mendayagunakan
e
2/p

pengetahuan dan keterampilan dalam bidang keahlian


2/0

peternakan; dan
f) teknik dasar agribisnis peternakan, meliputi: pakan,
2
20

perkandangan, kesehatan ternak, pemeliharaan,


m/

pemanenan dan pascapanen, pemasaran.


o

2) Materi Khusus
t.c
spo

a) pada keahlian yang berkaitan dengan ternak


ruminansia mencakup juga pemerahan, proses
log

kelahiran ternak, pengembangan dan konservasi


a.b

hijauan pakan, inseminasi buatan;


an

b) pada keahlian yang berkaitan dengan ternak unggas


ly

mencakup juga sexing, penanganan telur; dan


mu

c) pada keahlian yang berkaitan dengan keperawatan


na

hewan mencakup juga pemeriksaan fisik dan rekam


/ai

medik, pengobatan dan disinfeksi, pemeriksaan status


/
ps:

reproduksi dan penanggulangan gangguan reproduksi,


pemusnahan dan bedah bangkai, pemeliharaan biakan
htt

mikroorganisme, penanganan produk hewan.

jdih.kemdikbud.go.id
- 53 -

c. Agribisnis Perikanan

ml
1) Materi Umum

t
2.h
a) K3 serta lingkungan hidup, meliputi: konsep, prinsip
dan prosedur K3, P3K, APD, PLH;

02
b) proses bisnis bidang perikanan, meliputi: klasifikasi

-2
un
industri, lingkup usaha, perencanaan produk, proses

h
produksi perbaikan dan perawatan peralatan,

-ta
pengelolaan sumber daya manusia, job profile;

r-7
c) perkembangan teknologi dalam hal peralatan,

mo
pengembangan produk, dan isu-isu global bidang

-no
perikanan;
d) penanganan limbah kegiatan perikanan, meliputi:

tek
penanganan limbah padat, limbah cair, dan limbah
bahan berbahaya dan beracun;
ris
ud
e) pengembangan kewirausahaan, meliputi: identifikasi
b
dik

ide/jenis usaha, perhitungan dan pengambilan risiko


dalam mengembangkan dan mengelola usaha,
en
rm

pengelolaan usaha dengan mendayagunakan


pengetahuan dan keterampilan dalam bidang
e
2/p

perikanan; dan
2/0

f) teknik dasar agribisnis perikanan, yang meliputi:


persiapan wadah budi daya, persiapan induk,
2
20

pengembangbiakan ikan, pembesaran ikan/pendederan


m/

ikan (pakan, kualitas air, kesehatan ikan), panen dan


o

pascapanen, pemasaran.
t.c
spo

2) Materi Khusus
a) pada keahlian yang berkaitan dengan ikan hias,
log

pembuatan akuarium dan aquaskap; dan


a.b

b) pada keahlian yang berkaitan dengan perikanan payau


an

dan laut merupakan pemijahan udang dengan ablasi


ly

mata.
mu

d. Usaha Pertanian Terpadu


na

1) Materi Umum
/ai

a) K3LH, meliputi: konsep, prinsip, prosedur K3, APD,


/
ps:

P3K, PLH;
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 54 -

b) proses bisnis secara menyeluruh di bidang usaha

ml
pertanian terpadu, meliputi: klasifikasi industri, lingkup

t
2.h
usaha perencanaan produk, mata rantai pasok (supply
chain), logistik, proses produksi, pemasaran, job profile

02
dan pengelolaan sumber daya serta perawatan dan

-2
un
perbaikan peralatan;

h
c) perkembangan teknologi dalam hal peralatan dan

-ta
pengembangan produk serta isu-isu global;

r-7
d) pengembangan kewirausahaan, meliputi: identifikasi

mo
ide/jenis usaha, perhitungan dan pengambilan risiko

-no
dalam mengembangkan dan mengelola usaha,
pengelolaan usaha dengan mendayagunakan

tek
pengetahuan dan keterampilan dalam usaha pertanian
terpadu;
ris
ud
e) teknik dasar penanganan komoditas hasil, meliputi:
b
dik

identifikasi karakteristik komoditas hasil pertanian,


teknik penanganan hasil pertanian dan pascapanen
en
rm

untuk disimpan, dikonsumsi atau diproses lebih lanjut


menjadi produk olahan setengah jadi atau produk jadi;
e
2/p

f) teknik dasar budi daya tanaman, teknik dasar budi


2/0

daya peternakan, teknik dasar budi daya perikanan,


teknik dasar pengolahan hasil pertanian;
2
20

g) teknik usaha pertanian terpadu, meliputi: teknik dasar


m/

usaha pertanian terpadu berbasis tanaman, berbasis


o

peternakan dan berbasis perikanan; dan


t.c
spo

h) penanganan limbah hasil usaha pertanian terpadu,


meliputi: penanganan limbah padat, limbah cair, dan
log

limbah bahan berbahaya dan beracun.


a.b

e. Agriteknologi Pengolahan Hasil Pertanian


an

1) Materi Umum
ly

a) K3 serta lingkungan hidup, meliputi: konsep, prinsip,


mu

dan prosedur K3, P3K, APD, PLH;


na

b) proses bisnis bidang agriteknologi pengolahan hasil


/ai

pertanian, meliputi: klasifikasi industri, lingkup usaha,


/
ps:

perencanaan produk, proses produksi, pemasaran,


perbaikan dan perawatan peralatan, pengelolaan
htt

sumber daya manusia, logistik, job profile;

jdih.kemdikbud.go.id
- 55 -

c) perkembangan teknologi dalam hal peralatan,

ml
pengembangan produk bidang agriteknologi pengolahan

t
2.h
hasil pertanian, dan isu-isu global;
d) pengembangan kewirausahaan, meliputi: identifikasi

02
ide/jenis usaha, perhitungan dan pengambilan risiko

-2
un
dalam mengembangkan dan mengelola usaha,

h
pengelolaan usaha dengan mendayagunakan

-ta
pengetahuan dan keterampilan dalam bidang keahlian

r-7
agriteknologi pengolahan hasil pertanian;

mo
e) teknik dasar proses pengolahan, meliputi: pengecilan

-no
ukuran (pemotongan, pengirisan, pemarutan,
pencacahan, penghancuran, dan penggilingan), proses

tek
termal (pendinginan, pembekuan, pasteurisasi,

ris
sterilisasi, pengeringan, pemanggangan, penyangraian,
ud
dan penggorengan), proses kimia dan biokimia
b
dik

(penggaraman, penggulaan, pengasaman/fermentasi),


dan proses pemisahan (pengayakan, penyaringan
en
rm

destilasi, ekstraksi, pengendapan, penggumpalan dan


evaporasi);
e
2/p

f) pengidentifikasian karakteristik dan penanganan bahan


2/0

hasil pertanian (sortasi, grading, pengawetan,


pengemasan, pengepakan, dan penyimpanan dingin)
2
20

hasil pertanian pascapanen untuk disimpan,


m/

dikonsumsi atau diproses lebih lanjut menjadi produk


o

olahan setengah jadi atau produk jadi;


t.c
spo

g) teknik laboratorium mencakup juga prinsip, prosedur


penggunaan, dan perawatan alat gelas, alat gelas
log

penunjang, alat bukan gelas, penggunaan bahan kimia


a.b

pereaksi dan standar (pembuatan larutan dan


an

standarisasi larutan), teknik kerja aseptik, sterilisasi


ly

peralatan dan sterilisasi media;


mu

h) penanganan limbah pengolahan hasil pertanian,


na

meliputi: penanganan limbah padat, limbah cair, dan


/ai

limbah bahan berbahaya dan beracun;


/
ps:
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 56 -

i) prosedur keamanan pangan, meliputi: menangani

ml
keamanan pangan, mengidentifikasi, mengendalikan

t
2.h
dan melaporkan bahaya keamanan pangan, memenuhi
standar higiene pribadi pekerja; dan

02
j) pengujian organoleptic, meliputi prosedur dan teknik

-2
un
melakukan pengujian organoleptic.

h
2) Materi Khusus

-ta
a) pada keahlian yang berkaitan dengan pengolahan hasil

r-7
pertanian mencakup juga pengolahan hasil pertanian,

mo
perkebunan, tanaman herbal, perikanan dan

-no
peternakan, pengemasan, Good Manufacturing Practise
(GMP) penyimpanan dan penggudangan (teknologi

tek
pengemasan first in first out (FIFO) dan tata letak
gudang);
ris
ud
b) pada keahlian yang berkaitan dengan pengolahan hasil
b
dik

perikanan mencakup juga pengolahan rumput laut,


pengolahan surimi dan produk diversifikasinya,
en
rm

pembekuan dan pengalengan ikan (pemilihan loin dan


flake untuk pengalengan, teknik mengoperasikan pack
e
2/p

shapper, teknik menimbang, teknik kalibrasi, jenis-jenis


2/0

medium, pengoperasian alat memasak, pengoperasian


nozzle spray, penyetelan seamer, penutupan kaleng
2
20

dengan double seam, pengoperasian retort, pendinginan


m/

retort (cooling pressure), GMP, pengambilan sampel; dan


o

c) pada keahlian yang berkaitan dengan pengawasan


t.c
spo

mutu hasil pertanian mencakup juga penyiapan dan


pengambilan sampel, analisis volumetric dan
log

gravimetric, analisis fisikokimia, analisis menggunakan


a.b

instrument, analisis mikrobiologi, dan analisis


an

proksimat.
ly

f. Kehutanan
mu

1) Materi Umum
na

a) K3 serta lingkungan hidup, meliputi: konsep, prinsip


/ai

dan prosedur K3, P3K, APD, dan PLH;


/
ps:

b) proses bisnis bidang kehutanan, meliputi: klasifikasi


htt

industri, lingkup usaha, perencanaan produk, proses


produksi, pemasaran, perbaikan dan perawatan

jdih.kemdikbud.go.id
- 57 -

peralatan, pengelolaan sumber daya manusia, logistik,

ml
job profile;

t
2.h
c) perkembangan teknologi dalam hal peralatan,
pengembangan produk, dan isu-isu global;

02
d) pengembangan kewirausahaan, meliputi: identifikasi

-2
un
ide/jenis usaha, perhitungan dan pengambilan risiko

h
dalam mengembangkan dan mengelola usaha,

-ta
pengelolaan usaha dengan mendayagunakan

r-7
pengetahuan dan keterampilan dalam bidang keahlian

mo
kehutanan;

-no
e) teknik dasar kehutanan, meliputi: pengukuran hutan,
pembinaan hutan, dan perlindungan hutan; dan

tek
f) penanganan limbah hasil hutan, meliputi: penanganan

ris
limbah padat, limbah cair, dan limbah bahan berbahaya
ud
dan beracun.
b
dik

2) Materi Khusus
a) pada keahlian yang berkaitan dengan produksi hasil
en
rm

hutan mencakup juga perencanaan dan pemanfaatan


hasil hutan kayu, pemanfaatan hasil hutan bukan
e
2/p

kayu;
2/0

b) pada keahlian yang berkaitan dengan rehabilitasi dan


reklamasi hutan mencakup juga pembuatan bibit
2
20

generatif, penanaman, pengayaan dan pemeliharaan


m/

hutan, agroforestry, konservasi tanah dan air;


o

c) pada keahlian yang berkaitan inventarisasi pemetaan


t.c
spo

hutan mencakup juga pemetaan hutan, inventarisasi


hutan, penataan batas kawasan hutan;
log

d) pada keahlian yang berkaitan konservasi sumber daya


a.b

hutan mencakup juga konservasi sumber daya hutan,


an

ekowisata; dan
ly

e) penyuluh dan pemberdayaan masyarakat.


mu

7. Kemaritiman
na

a. Teknika Kapal Penangkapan Ikan


/ai

1) Materi Umum
/
ps:

a) ruang lingkup materi minat dan keterampilan nonteknis


di teknika kapal penangkapan ikan, meliputi: proses
htt

bisnis, perkembangan teknologi, proses kerja, isu-isu

jdih.kemdikbud.go.id
- 58 -

global, technopreneur, job profile, peluang usaha dan

ml
pekerjaan/profesi, orientasi teknik dasar, prosedur

t
2.h
darurat dan SAR;
b) ruang lingkup materi pengetahuan dasar nautika kapal

02
penangkap ikan, meliputi: pengetahuan tata laksana

-2
un
perikanan yang bertanggung jawab dan hukum maritim

h
dan perikanan, konstruksi dan stabilitas kapal

-ta
penangkap ikan, penanganan dan penyimpanan hasil

r-7
tangkapan;

mo
c) ruang lingkup teknis teknika kapal penangkapan ikan,

-no
meliputi: prinsip kerja, penerapan pengoperasian,
perawatan motor diesel dan motor bensin, pembuatan

tek
perencanaan perawatan dan perbaikan, pengoperasian

ris
instalasi tenaga penggerak utama penangkap ikan,
ud
pembuatan perencanaan, perawatan, perbaikan, dan
b
dik

pengoperasian sistem refrigerasi, pembuatan


perencanaan, perawatan, perbaikan, dan pengoperasian
en
rm

sistem kelistrikan kapal perikanan, pembuatan


perencanaan, perawatan, perbaikan, dan pengoperasian
e
2/p

mesin bantu, ilmu bahan permesinan kapal bahan


2/0

logam dan nonlogam, perawatan besi/baja, bahan


bakar cair, syarat, sifat dan kebutuhan bahan pelumas,
2
20

prinsip pengukuran dan pengaturan, sistem otomatisasi


m/

di kamar mesin dan di anjungan, sistem kontrol


o

pneumatik, elektrik, dan hidraulik, rangkaian sistem


t.c
spo

pengendali mesin utama dan bantu, dan transmisi


sinyal dan sistem alarm; dan
log

d) pengembangan kewirausahaan dapat dilakukan dengan


a.b

pengidentifikasian dan pemanfaatan peluang usaha di


an

bidang teknika kapal penangkapan ikan, perhitungan,


ly

pengambilan risik dan penerapan dalam pengembangan


mu

dan pengelolaan usaha di bidang kemaritiman.


na

b. Nautika Kapal Penangkapan Ikan


/ai

1) Materi Umum
/
ps:

a) ruang lingkup materi minat dan keterampilan nonteknis


nautika kapal penangkap ikan, meliputi: proses bisnis
htt

dan perkembangan teknologi, proses kerja, isu-isu

jdih.kemdikbud.go.id
- 59 -

global, technopreneur, peluang usaha, orientasi teknik

ml
dasar di bidang nautika kapal penangkap ikan yang

t
2.h
berwawasan lingkungan;
b) ruang lingkup materi pengetahuan dasar nautika kapal

02
penangkap ikan, meliputi: bangunan dan stabilitas

-2
un
kapal penangkap ikan, permesinan kapal penangkap

h
ikan, hukum maritim dan peraturan perikanan, teknik

-ta
penangkapan ikan, penanganan dan penyimpanan hasil

r-7
tangkapan, tata laksana perikanan yang

mo
bertanggungjawab (ccrf), prosedur darurat dan SAR;

-no
c) ruang lingkup materi teknis nautika kapal penangkap
ikan, meliputi: perencanaan pelayaran, ilmu pelayaran

tek
datar, navigasi radar dan elektronik, dinas jaga/P2TL,

ris
kompas dan navigasi konvensional, olahgerak dan
ud
pengendalian kapal penangkap ikan, komunikasi,
b
dik

meteorologi dan oseanografi, manajemen kapal


perikanan, bahan dan alat tangkap;
en
rm

d) pengembangan kewirausahaan di bidang kemaritiman,


meliputi: pengidentifikasian dan pemanfaatan peluang
e
2/p

usaha di bidang kemaritiman, perhitungan dan


2/0

pengambilan risiko dalam pengembangan dan


pengelolaan usaha di bidang kemaritiman, dan
2
20

penerapan pengelolaan usaha di bidang kemaritiman;


m/

e) minat dan keterampilan nonteknis teknika kapal niaga,


o

meliputi: budaya keselamatan, keamanan dan


t.c
spo

pelayaran, dasar pengetahuan tentang dinas jaga


maritim, kepedulian lingkungan, undang-undang
log

pelayaran dan peraturan pelaksanaannya,


a.b

kepemimpinan, etos kerja, dan keterampilan kerja sama


an

tim, dasar pengetahuan tentang bahasa inggris maritim;


ly

f) minat dan kemampuan teknis teknika kapal niaga,


mu

meliputi: dasar pengetahuan tentang mesin penggerak


na

utama, dasar pengetahuan tentang permesinan bantu,


/ai

dasar pengetahuan tentang sistem perawatan


/
ps:

permesinan, penggunaan peralatan kerja manual dan


bertenaga, dasar pengetahuan tentang perbengkelan,
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 60 -

dasar pengetahuan tentang gambar dan desain

ml
permesinan kapal;

t
2.h
g) perkembangan teknologi di bidang kapal niaga,
meliputi: dasar pengetahuan tentang listrik dan

02
elektronika, dasar pengetahuan tentang sistem kontrol,

-2
un
dasar pengetahuan tentang ilmu bahan, dasar

h
konstruksi dan stabilitas kapal; dan

-ta
h) pengembangan kewirausahaan (enterpreunership) di

r-7
bidang kemaritiman, meliputi: pengidentifikasian dan

mo
pemanfaatan peluang usaha di bidang kemaritiman,

-no
perhitungan dan pengambilan risiko, prospek kerja di
industri maritim, pemanfaatan teknologi dalam dunia

tek
usaha bidang maritim.
c. Nautika Kapal Niaga
ris
ud
1) Materi Umum
b
dik

a) minat dan keterampilan nonteknis nautika kapal niaga,


meliputi: budaya keselamatan, keamanan dan
en
rm

pelayaran, dasar pengetahuan tentang dinas jaga


maritim, kepedulian lingkungan, undang-undang
e
2/p

pelayaran dan peraturan pelaksanaannya,


2/0

kepemimpinan, etos kerja dan keterampilan kerja sama


tim, dasar pengetahuan tentang bahasa inggris maritim;
2
20

b) minat dan kemampuan teknis nautika kapal niaga,


m/

meliputi: dasar pengetahuan tentang kenavigasian,


o

dasar pengetahuan tentang permesinan kapal, dasar


t.c
spo

pengetahuan tentang pemuatan dan stabilitas kapal,


aplikasi olahgerak dan dinas jaga navigasi, dasar
log

pengetahuan tentang penanganan dan pengaturan


a.b

personel, dasar pengetahuan tentang meteorologi


an

maritim, pengetahuan tentang komunikasi dan isyarat


ly

menggunakan bahasa inggris maritim;


mu

c) perkembangan teknologi di bidang kapal niaga,


na

meliputi: dasar pengetahuan tentang sistem navigasi


/ai

elektronik, dasar pengetahuan tentang sistem


/
ps:

pengendalian kapal, dasar pengetahuan tentang


pencarian dan penyelamatan di laut, dasar
htt

pengetahuan tentang pencegahan dan penanggulangan

jdih.kemdikbud.go.id
- 61 -

pencemaran di laut, dasar konstruksi dan perlengkapan

ml
kapal, dasar pengetahuan tentang sistem kemudi dan

t
2.h
kompas; dan
d) pengembangan kewirausahaan di bidang kemaritiman,

02
meliputi: pengidentifikasian dan pemanfaatan peluang

-2
un
usaha di bidang kemaritiman, perhitungan dan

h
pengambilan risiko, prospek kerja di industri maritim,

-ta
pemanfaatan teknologi dalam dunia usaha bidang

r-7
maritim.

mo
8. Bisnis dan Manajemen

-no
a. Pemasaran
1) Materi Umum

tek
a) K3 di tempat kerja pada bidang pemasaran yang

ris
diwujudkan dalam sikap/karakter serta budaya kerja
ud
berbasis industri;
b
dik

b) perkembangan dunia kerja di bidang pemasaran yang


berwawasan lingkungan, meliputi: pengelolaan bisnis di
en
rm

berbagai industri, penerapan teknologi dan isu-isu


global, wawasan profesi, serta peluang usaha dan kerja
e
2/p

di bidang pemasaran;
2/0

c) kewirausahaan di bidang pemasaran, yang meliputi:


pengenalan proses, identifikasi ide/jenis usaha,
2
20

perhitungan dan pengambilan risiko dalam


m/

pengembangan dan pengelolaan usaha dengan


o

mendayagunakan pengetahuan dan keterampilan di


t.c
spo

bidang pemasaran;
d) dasar-dasar pemasaran, yang meliputi: konsep dan
log

lingkup pemasaran, teknik dasar pemasaran dan


a.b

prinsip pelayanan prima yang diterapkan dalam proses


an

berkomunikasi dengan pelanggan, perilaku konsumen,


ly

serta kepuasan pelanggan; dan


mu

e) teknis keahlian pemasaran, yang meliputi: bisnis online,


na

pengelolaan bisnis ritel, administrasi transaksi,


/ai

penataan produk, layanan pelanggan, dan komunikasi


/
ps:

bisnis.
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 62 -

2) Materi Khusus

ml
a) pada keahlian pemasaran yang berkaitan bisnis digital

t
2.h
mencakup juga pengelolaan bisnis online secara lebih
spesifik; dan

02
b) pada keahlian yang berkaitan dengan bisnis retail

-2
un
mencakup juga pengelolaan usaha waralaba

h
(franchising), prosedur administrasi pengelolaan

-ta
pengadaan barang, penyimpanan barang serta

r-7
pengiriman barang.

mo
b. Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis

-no
1) Materi Umum
a) K3 di tempat kerja pada bidang manajemen perkantoran

tek
dan layanan bisnis yang diwujudkan dalam

ris
sikap/karakter serta budaya kerja berbasis industri;
ud
b) perkembangan dunia kerja di bidang manajemen
b
dik

perkantoran dan layanan bisnis berwawasan


lingkungan, yang meliputi: pengenalan proses bisnis,
en
rm

perkembangan teknologi dan isu-isu global, wawasan


profesi serta peluang usaha dan kerja di bidang
e
2/p

manajemen perkantoran dan layanan bisnis;


2/0

c) kewirausahaan di bidang manajemen perkantoran dan


layanan bisnis, yang meliputi: pengenalan proses
2
20

identifikasi ide/jenis usaha, perhitungan dan


m/

pengambilan risiko dalam mengembangkan dan


o

mengelola usaha dengan mendayagunakan


t.c
spo

pengetahuan dan keterampilan di bidang perkantoran


dan layanan bisnis;
log

d) dasar-dasar manajemen perkantoran dan layanan


a.b

bisnis, yang meliputi: pemahaman paradigma


an

manajemen perkantoran modern, otomatisasi kantor,


ly

teknik pelayanan prima serta layanan bisnis; dan


mu

e) teknis keahlian manajemen perkantoran dan layanan


na

bisnis, yang meliputi: administrasi umum, teknik


/ai

komunikasi di tempat kerja dalam bahasa Indonesia


/
ps:

dan bahasa Inggris tingkat dasar, kearsipan, layanan


pelanggan (customer service), teknologi informasi
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 63 -

perkantoran, pengelolaan rapat/pertemuan, dan

ml
pengelolaan keuangan sederhana.

t
2.h
2) Materi Khusus
a) pada keahlian yang berkaitan dengan perkantoran

02
mencakup juga prosedur penatalaksanaan administrasi

-2
un
lainnya secara lebih spesifik; dan

h
b) pada keahlian yang berkaitan dengan logistik, ruang

-ta
lingkup materi mencakup juga prosedur administrasi

r-7
pengelolaan pengadaan barang, penyimpanan barang

mo
serta pengiriman barang.

-no
c. Akuntansi dan Keuangan Lembaga
1) Materi Umum

tek
a) K3 di tempat kerja pada bidang akuntansi dan

ris
keuangan yang diwujudkan dalam sikap/karakter serta
ud
budaya kerja berbasis industri;
b
dik

b) perkembangan dunia kerja berwawasan lingkungan,


yang meliputi: pengenalan proses bisnis, perkembangan
en
rm

teknologi, isu-isu global, wawasan profesi serta peluang


usaha dan kerja di bidang akuntansi dan keuangan;
e
2/p

c) kewirausahaan, meliputi: pengenalan proses


2/0

identifikasi ide/jenis usaha, perhitungan dan


pengambilan risiko dalam pengembangan dan
2
20

pengelolaan usaha dengan mendayagunakan


m/

pengetahuan dan keterampilan di bidang akuntansi dan


o

keuangan;
t.c
spo

d) dasar-dasar akuntansi dan keuangan lembaga, yang


meliputi: pengenalan etika profesi, prinsip dan konsep
log

akuntansi dasar, perbankan dasar, dan penggunaan


a.b

aplikasi pengolah angka/spreadsheet; dan


an

e) teknis keahlian akuntansi dan perbankan, meliputi:


ly

laporan keuangan, aplikasi komputer akuntansi, tata


mu

kelola buku besar dan buku pembantu, tata kelola


na

dokumen dana kas kecil dan kas bank serta


/ai

administrasi perpajakan.
/
ps:

2) Materi Khusus
a) pada keahlian yang berkaitan dengan layanan
htt

perbankan konvensional dan syariah mencakup juga

jdih.kemdikbud.go.id
- 64 -

prinsip praktik profesional di tempat kerja, standar

ml
layanan perbankan, proses perbankan di awal dan akhir

t
2.h
hari, pengelolaan transaksi nasabah, pemberian
informasi produk dan jasa bank, penanganan keluhan

02
pelanggan, pembukaan rekening, dan pemeliharaan

-2
un
rekening nasabah; dan

h
b) pada keahlian yang berkaitan dengan akuntansi

-ta
keuangan dan lembaga meliputi juga praktikum

r-7
akuntansi perusahaan jasa, dagang, dan manufaktur.

mo
9. Pariwisata

-no
a. Usaha Layanan Pariwisata
1) Materi Umum

tek
a) dalam membangun komunikasi layanan pariwisata
yang baik diperlukan
ris
hospitality pariwisata dan
ud
melaksanakan administrasi biro perjalanan wisata yang
b
dik

tertib dengan memanfaatkan kemajuan teknologi terkini


serta menerapkan kesehatan, keselamatan kerja dan
en
rm

lingkungan hidup pada usaha perjalanan wisata dengan


dasar pariwisata berkelanjutan dilengkapi penguasaan
e
2/p

bahasa asing pariwisata; dan


2/0

b) kewirausahaan di bidang usaha layanan pariwisata,


yaitu: identifikasi ide/jenis usaha, perhitungan dan
2
20

pengambilan risiko dalam pengembangan dan


m/

mengelola usaha, pengelolaan usaha dengan


o

mendayagunakan pengetahuan dan keterampilan.


t.c
spo

2) Materi Khusus
a) pada keahlian yang berkaitan dengan usaha layanan
log

pariwisata ruang lingkup materi, meliputi: pemesanan


a.b

dan penghitungan tarif penerbangan, perencanaan dan


an

operasional perjalanan wisata, pemanduan wisata dan


ly

pemesanan acara; dan


mu

b) pada keahlian yang berkaitan dengan wisata bahari dan


na

ekowisata ruang lingkup materi, meliputi: perencanaan


/ai

dan pengelolaan usaha wisata bahari, ke pemanduan


/
ps:

wisata bahari dan ke pemanduan ekowisata.


htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 65 -

b. Perhotelan

ml
1) Materi Umum

t
2.h
a) dalam memberikan layanan akomodasi perhotelan
harus memperhatikan dasar-dasar perhotelan,

02
perkembangan penerapan teknologi dan isu-isu global

-2
un
terkait dunia perhotelan, melaksanakan kerja sama

h
dengan kolega dan pelanggan serta bekerja dalam

-ta
lingkungan sosial yang beragam untuk dapat

r-7
menangani situasi konflik. Dalam proses penyediaan

mo
akomodasi memperhatikan prosedur kesehatan,

-no
keselamatan, dan keamanan serta kebersihan di tempat
kerja. Melakukan prosedur administrasi dengan

tek
mencari dan mendapatkan data komputer serta dapat

ris
mempromosikan produk dan jasa kepada pelanggan
ud
serta mengembangkan dan memperbarui pengetahuan
b
dik

tentang industri pariwisata dan mempromosikan


produk dan jasa kepada pelanggan serta
en
rm

mengkomunikasikan kepada pelanggan menggunakan


bahasa Inggris tingkat operasional dasar; dan
e
2/p

b) kewirausahaan di bidang usaha layanan akomodasi


2/0

perhotelan, yaitu: identifikasi ide/jenis usaha,


perhitungan dan pengambilan risiko dalam
2
20

pengembangan dan mengelola usaha, pengelolaan


m/

usaha dengan mendayagunakan pengetahuan dan


o

keterampilan.
t.c
spo

2) Materi Khusus
a) pada keahlian yang berkaitan dengan front office,
log

meliputi: penyediaan jasa porter, pemrosesan reservasi,


a.b

pemrosesan transaksi keuangan, dan penyediaan


an

layanan akomodasi reception;


ly

b) pada keahlian yang berkaitan dengan housekeeping,


mu

meliputi: pembersihan lokasi/area dan peralatan,


na

penyediaan fasilitas kehilangan dan penemuan,


/ai

penyediaan layanan housekeeping untuk tamu,


/
ps:

penyiapan kamar untuk tamu, penanganan linen dan


pakaian tamu; dan
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 66 -

c) pada keahlian yang berkaitan dengan waiter food

ml
beverage service, meliputi: pemulaan percakapan dan

t
2.h
pengembangan hubungan baik dengan tamu, penyajian
makanan, penyediaan penghubung antara area dapur

02
dan area layanan, penyajian minuman nonalkohol,

-2
un
penyediaan layanan makanan dan minuman serta

h
penyediaan room service.

-ta
c. Kuliner

r-7
1) Materi Umum

mo
a) bekerja pada lingkungan sosial yang beragam harus

-no
mudah beradaptasi dan berkomunikasi secara efektif
serta memanfaatkan berbagai teknologi terkini;

tek
b) K3 meliputi penerapan K3LH dan budaya kerja industri,

ris
antara lain: langkah kerja yang aman, pencegahan
ud
bahaya di tempat kerja, prosedur-prosedur dalam
b
dik

keadaan darurat, dan penerapan budaya kerja industri


5R;
en
rm

c) metode dasar memasak pada pengolahan makanan


disertai standar HACCP; dan
e
2/p

d) kewirausahaan kuliner, yaitu: identifikasi ide/jenis


2/0

usaha, perhitungan dan pengambilan risiko dalam


mengembangkan dan mengelola usaha, pengelolaan
2
20

usaha dengan mendayagunakan pengetahuan dan


m/

keterampilan.
o

2) Materi Khusus
t.c
spo

a) pada keahlian yang berkaitan dengan cook helper


cookery, meliputi: proses pembuatan makanan manis
log

yang disajikan panas dan dingin, pembuatan sandwich,


a.b

persiapan dan pengolahan seafood, persiapan


an

pembuatan dan penyajian apetizer dingin, pembuatan


ly

sup, pembuatan kaldu dan saus, pembuatan sayuran,


mu

telur, dan makanan yang terbuat dari tepung;


na

b) pada keahlian yang berkaitan dengan cook helper


/ai

patiseri, meliputi: proses pembuatan produk patiseri


/
ps:

yang meliputi pembuatan cokelat dan permen cokelat,


persiapan, pembuatan, dan penyajian apetizer dingin,
htt

persiapan dan pembuatan pastry, persiapan dan

jdih.kemdikbud.go.id
- 67 -

pembuatan makanan yang mengandung ragi,

ml
pembuatan produk roti untuk patisserie, dilaksanakan

t
2.h
sesuai prosedur, kompetensi; dan
c) pada keahlian yang berkaitan dengan waiter food

02
beverage service, meliputi: prosedur administrasi,

-2
un
penanganan situasi konflik, penyiapan pertolongan

h
pertama, promosi produk dan jasa kepada pelanggan,

-ta
pengembangan hubungan baik dengan pelanggan

r-7
mendasari dalam penyajian makanan, penghubung

mo
antara area dapur dan area layanan, penyajian

-no
minuman nonalkohol, penyediaan layanan makanan
dan minuman, penyediaan room service.

tek
d. Kecantikan dan Spa
1) Materi Umum
ris
ud
a) dalam mempersiapkan diri terjun ke dunia industri,
b
dik

dasar-dasar spa dan kecantikan merupakan hal yang


wajib seperti dasar-dasar pengetahuan, sikap, dan
en
rm

keterampilan yang harus dikuasai oleh seorang


beautician, hairdresser, makeup artis, dan therapist
e
2/p

yang medicure nail yang mencakup profil edicure nal dan


2/0

kecantikan, perkembangan penerapan teknologi dan


isu-isu global terkait dunia spa dan kecantikan, dasar
2
20

penerapan pelayanan prima (excellent service) pada


m/

edicure spa dan kecantikan, profesi dan kewirausahaan


o

di bidang edicure spa dan kecantikan, K3, sanitasi


t.c
spo

hygiene, kesehatan, keselamatan kerja dan budaya


mutu, anatomi dan fisiologi dasar konsep spa; dan
log

b) kewirausahaan di bidang spa dan kecantikan, yaitu:


a.b

identifikasi ide/jenis usaha, lokasi usaha, minat


an

masyarakat setempat, perencanaan pendirian usaha,


ly

selalu mengikuti inovasi trend yang terbaru.


mu

2) Materi Khusus
na

pada keahlian yang berkaitan dengan kecantikan dan spa


/ai

ruang lingkup materi, meliputi: perawatan kulit wajah secara


/
ps:

manual dan technology, rias wajah khusus dan kreatif,


htt

pemangkasan rambut, pewarnaan rambut, penataan


sanggul, manicure, pedicure dan waxing pada spa serta

jdih.kemdikbud.go.id
- 68 -

perawatan badan (body treatment) yang mencakup praktik

ml
dasar kecantikan kulit dan rambut, perawatan kulit wajah

t
2.h
bermasalah secara manual, perawatan kulit wajah
bermasalah dengan teknologi, rias wajah panggung, rias

02
wajah televisi dan film, rias wajah foto, praktik rias karakter

-2
un
dan fantasi, rias wajah cikatri dan geriatric, blow variasi,

h
styling, pemangkasan rambut, color keys 1, color keys 2,

-ta
essential blond, fashion coverage, texture, penataan sanggul

r-7
ukel tekuk, penataan sanggul ukel konde, penataan sanggul

mo
pusung tagel, penataan sanggul dendeng, penataan sanggul

-no
modifikasi, evening hairstyle, long hair style, manicure,
pedicure, nail art, waxing, perawatan badan tradisional,

tek
perawatan badan dengan teknologi, perawatan baby and
child, dan perawatan payudara.
ris
ud
10. Seni dan Ekonomi Kreatif
b
dik

a. Seni Rupa
1) Materi Umum
en
rm

a) prosedur K3;
b) perkembangan dunia kerja dan kewirausahaan di
e
2/p

bidang seni rupa;


2/0

c) kritik seni, meliputi: ulasan karya dari segi visual dan


teknik pembuatan;
2
20

d) perencanaan dan pengelolaan pameran seni; dan


m/

e) dasar-dasar seni rupa.


o

2) Materi Khusus
t.c
spo

a) pada keahlian yang berkaitan dengan seni lukis meliputi


juga teknik gambar, sketsa, seni lukis realis, seni lukis
log

dekoratif, seni lukis ekspresif, dan seni lukis


a.b

eksperimental; dan
an

b) pada keahlian yang berkaitan dengan seni patung


ly

meliputi juga sketsa untuk pembuatan patung, teknik


mu

modelling, relief, dan reproduksi 3D.


na

b. Desain Komunikasi Visual


/ai

1) Materi Umum
/
ps:

a) prosedur K3;
b) perkembangan dunia kerja dan kewirausahaan di
htt

bidang desain komunikasi visual;

jdih.kemdikbud.go.id
- 69 -

c) prinsip dasar seni dalam desain, meliputi: kesatuan,

ml
keseimbangan, proporsi, penekanan, irama,

t
2.h
kesederhanaan, dan ruang;
d) prinsip dasar komunikasi dalam desain meliputi juga

02
human centered design dan design thinking;

-2
un
e) pengawasan mutu pekerjaan dan manajemen

h
penciptaan karya, evaluasi hasil kerja; dan

-ta
f) pemilihan dan pemakaian perangkat lunak serta

r-7
perangkat keras untuk kerja.

mo
2) Materi Khusus

-no
a) pada keahlian yang berkaitan dengan desain grafis
meliputi juga prinsip dasar karya manual dan digital,

tek
meliputi gambar, sketsa dan cetak, fotografi serta
videografi; dan
ris
ud
b) pada keahlian yang berkaitan dengan produksi grafika
b
dik

meliputi juga design brief, meliputi: ruang lingkup


proyek (pracetak, produksi cetak, dan pascacetak),
en
rm

jangka waktu pengerjaan, tujuan pembuatan, dan


rincian biaya.
e
2/p

c. Desain dan Produksi Kriya


2/0

1) Materi Umum
a) K3 pada industri kreatif desain dan produksi kriya;
2
20

b) perkembangan dunia kerja dan pengembangan usaha di


m/

bidang desain dan produksi kriya; dan


o

c) dasar-dasar desain dan produksi kriya.


t.c
spo

2) Materi Khusus
a) pada keahlian yang berkaitan dengan kriya kreatif batik
log

dan tekstil meliputi juga batik tradisional dan kekinian,


a.b

jahit, sulam dan bordir komputer, sablon dan digital


an

printing, tenun;
ly

b) pada keahlian yang berkaitan dengan kriya kreatif kulit


mu

dan imitasi meliputi juga produk alas kaki, produk kulit


na

(nonalas kaki dan nonbusana), produk busana kulit,


/ai

dan produk tatah sungging kulit mentah;


/
ps:
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 70 -

c) pada keahlian yang berkaitan dengan kriya kreatif

ml
keramik meliputi juga pengolahan clay body, teknik

t
2.h
pembentukan keramik, pembakaran keramik, dan
dekorasi clay body;

02
d) pada keahlian yang berkaitan dengan kriya kreatif

-2
un
logam dan perhiasan meliputi juga teknik etsa, teknik

h
ukir pada logam pelat, teknik kethok pembentukan, dan

-ta
teknik perhiasan; dan

r-7
e) pada keahlian yang berkaitan dengan kriya kreatif kayu

mo
dan rotan meliputi juga pekerjaan kayu dan rotan,

-no
finishing kayu dan rotan, konstruksi kayu, mebel, dan
furniture.

tek
d. Seni Pertunjukan
1) Materi Umum
ris
ud
a) K3LH dan budaya kerja di bidang seni pertunjukan;
b
dik

b) perkembangan dunia kerja dan kewirausahaan di


bidang seni pertunjukan; dan
en
rm

c) dasar-dasar seni pertunjukan, tata teknik pentas, tata


rias, dan tata busana seni pertunjukan.
e
2/p

2) Materi Khusus
2/0

a) pada keahlian yang berkaitan dengan seni musik


meliputi juga penguasaan instrumen pokok, teori musik
2
20

dan harmoni, solfegio, orkestrasi, band, keyboard


m/

accompaniment, dan musik teknologi;


o

b) pada keahlian yang berkaitan dengan seni tari meliputi


t.c
spo

juga dasar dan teknik tari, pertunjukan karya tari,


metode pelatihan tari, bentuk dan karya tari, tari
log

bentuk tradisi dan nontradisi, iringan tari tradisi dan


a.b

nontradisi, tari tunggal, berpasangan, kelompok


an

bertema, kelompok nontema, dan kelompok bercerita;


ly

c) pada keahlian yang berkaitan dengan seni karawitan


mu

meliputi juga dasar-dasar seni karawitan, penyajian


na

karawitan, garap lagu dan gending, repertoar penataan


/ai

karawitan mandiri dan nonmandiri, garap penataan


/
ps:

karawitan mandiri dan nonmandiri, dan pengembangan


repertoar gending/lagu;
htt

jdih.kemdikbud.go.id
- 71 -

d) pada keahlian yang berkaitan dengan seni pedalangan

ml
meliputi juga naskah lakon dan lakon pakeliran, sabet

t
2.h
dalam pakeliran, vokal dalang, dhodhogan dan
keprakan, dan karawitan pakeliran; dan

02
e) pada keahlian yang berkaitan dengan seni teater

-2
un
meliputi juga konsep pemeranan, prinsip dasar

h
keaktoran, dan karakter peran serta penampilan peran

-ta
dalam pertunjukan.

r-7
e. Broadcasting dan Perfilman

mo
1) Materi Umum

-no
a) K3LH dan budaya kerja;
b) perkembangan teknologi, industri, dan dunia kerja (job

tek
profile dan technopreneurship) di bidang broadcasting
dan perfilman;
ris
ud
c) kewirausahaan di bidang broadcasting dan perfilman;
b
dik

d) dasar-dasar broadcasting dan perfilman; dan


e) dasar-dasar penulisan naskah, dasar-dasar
en
rm

penyutradaraan, manajemen produksi, breakdown


naskah, tata kamera dasar, tata cahaya dasar, tata
e
2/p

suara dasar, penataan artistik dasar, editing audio dan


2/0

visual.
f. Animasi
2
20

1) Materi Umum
m/

a) K3 dalam lingkup kerja produksi animasi;


o

b) perkembangan dunia kerja dan kewirausahaan di


t.c
spo

bidang animasi;
c) penerapan komunikasi/kerja sama dalam lingkup kerja
log

produksi animasi;
a.b

d) praktik dasar-dasar animasi;


an

e) pengawasan mutu pekerjaan animasi;


ly

f) manajemen produksi animasi;


mu

g) praproduksi animasi (teknik pembuatan storyboard,


na

dope/exposure/time sheet, animatic, concept art, 2D/3D


/ai

asset, dan audio);


/
ps:

h) produksi animasi (prinsip gerak animasi 2D/3D, layout


kamera, teknik gerak animasi 2D/3D, pencahayaan,
htt

rendering, compositing dan efek visual); dan

jdih.kemdikbud.go.id
- 72 -

i) pascaproduksi animasi (editing dan color grading).

ml
g. Busana

t
2.h
1) Materi Umum
a) prosedur K3;

02
b) perkembangan dunia kerja dan kewirausahaan di

-2
un
bidang busana berwawasan lingkungan meliputi juga

h
branding dan marketing;

-ta
c) dasar-dasar keahlian busana; dan

r-7
d) teknik mengawasi mutu pekerjaan di lingkungan

mo
busana.

-no
2) Materi Khusus
a) pada keahlian yang berkaitan dengan desain fesyen

tek
meliputi juga jenis bahan tekstil untuk busana dan

ris
bahan baku busana sesuai desain, pengembangan
ud
konsep desain, dan penyusunan koleksi karya desain;
b
dik

dan
b) pada keahlian yang berkaitan dengan tata busana
en
rm

meliputi juga realisasi karya desain (pembuatan


busana), hiasan busana.
e
2/p
2/0

MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,


2
20

RISET, DAN TEKNOLOGI


m/

REPUBLIK INDONESIA,
o
t.c
spo

ttd.
log

NADIEM ANWAR MAKARIM


a.b
an

Salinan sesuai dengan aslinya.


Kepala Biro Hukum
ly

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


mu
na

ttd.
//ai

Dian Wahyuni
ps:

NIP 196210221988032001
htt

jdih.kemdikbud.go.id

Anda mungkin juga menyukai