Anda di halaman 1dari 13

PENGELOMPOKAN HAMA

Hamdan Maruli Siregar


Kisaran Inang’

1 Monofag (menyerang satu spesies tanaman inang). Contoh:


Scirpophaga innotata, Erionata thrax

2 Oligofag (menyerang beberapa spesies tanaman inang tetapi masih


dalam satu famili. Contoh: Plutella xylostella, Crocidolomia pavonana

3 Polyfag (menyerang banyak tanaman inang dengan berbagai famili


tanaman). Contoh: Spodoptera litura
Scirpophaga innotata
Spodoptera litura

Erionata thrax
Crocidolomia pavonana
Arti Ekonomi’

Tingkat kerusakan Kerugian ekomonis Usaha pengendalian

 Ringan
 Sedang Tambahan hasil yang diperoleh dari usaha
 Berat pengendalian lebih kecil dari biaya yang
 Puso dikeluarkan untuk melaksanakan pengendalian.
Pertimbangan ekonomi dalam pengendalian

1 Ambang Ekonomi (AE)

Kepadatan populasi hama yang memerlukan tindakan pengendalian agar tidak


mencapai tingkat luka ekonomi. Tingkat populasi hama ketika biaya
pengendalian = kehilangan hasil yang diselamatkan

2 Tingkat Kerusakan Ekonomi (TKE)

Kepadatan populasi terendah yang dapat mengakibatkan kerusakan ekonomi.

3 Posisi Keseimbangan (PK)

Posisi yang menunjukkan rata-rata dari suatu populasi OPT yang berfluktuasi.
1 Hama Utama (hama yang selalu menyerang tanaman dengan intensitas
berat, dalam kurun waktu yang lama pada daerah yang luas dan
menyebabkan kerugian secara ekonomi, sehingga diperlukan usaha
pengendalian).

2 Hama sewaktu-waktu (hama yang relatif kurang penting karena kerusakan


yang ditimbulkan masih dapat ditoleransi oleh tanaman, namun sewaktu-
waktu dapat meningkat dan melampaui ambang ekonomi).

3 Hama Potensial (hama yang dalam kondisi ekosistem yang normal tidak
menimbulkan kerugian ekonomi, namun berpotensi menjadi hama yang
merugikan apabila salah dalam perlakuan dan pengelolaan ekosistem.
Sebagian besar golongan hama ini adalah herbivora.
Pengelompokan hama berdasarkan letak PK relatif terhadap AE
Tidak Berstatus Hama
(Potential pest)
TKE

AE
Tidak pernah merugikan
karena populasinya selalu
di bawah AE.
Populasi

PK

Waktu
AE: Ambang Ekonomi; PK: Posisi Keseimbangan; TKE: Tingkat Kerusakan Ekonomi
Hama Sesekali
(Occasional pest)

TKE
Populasinya umumnya
AE berada di bawah AE,
tapi sesekali meningkat
melebihi AE.
Populasi

PK

Waktu
AE: Ambang Ekonomi; PK: Posisi Keseimbangan; TKE: Tingkat Kerusakan Ekonomi
Hama Utama
(Key pest)

TKE

Menimbulkan kerugian
AE karena populasinya
selalu melebihi AE.
Populasi

PK

Waktu

AE: Ambang Ekonomi; PK: Posisi Keseimbangan; TKE: Tingkat Kerusakan Ekonomi
LUAS SERANGAN HAMA UTAMA TANAMAN PADI

100000 81350
Luas serangan ha/th

66087
80000
Terserang
60000 35660 Puso
40000

20000 87 1852 414

0
PBP TIKUS WBC
Sumber: (Pusdatin, 2018)
 Hama Endemik (hama yang selalu ada dan menyerang pada suatu wilayah)
 Hama Migran (hama yang mempunyai sifat suka berpindah)
Proses Produksi’
1 Hama Prapanen (semua hama yang menyerang
tanaman mulai dari periode pembibitan hingga panen.

2 Hama Pascapanen (hama yang menyerang hasil


pertanian, sejak panen hingga di gudang
penyimpanan). Contoh : kutu beras (Sitophilus oryzae).
Terimakasih...

http://www.free-powerpoint-templates-design.com

Anda mungkin juga menyukai