Anda di halaman 1dari 23

LAPORAN MAGANG

PROGRAM KOMPETENSI KEWIRAUSAHAAN


DI UKM
“KRUPUK JAYA EMAS BU YANTI”
Pasar kalitidu Jl.Raya Bojonegoro Cepu, Kalitidu , Kabupaten Bojonegoro , Jawa
Timur 62111
Telp: 087768310811

Disusun oleh:
CHOLIFAH NUR APRILIA
191741018152350
Prodi Ilmu Hukum / Fakultas Hukum

PUSAT PENGEMBANGAN KARIR


UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG
2022

1
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa saya
dapat menyelesaikan tugas laporan magang kewirausahaan di warung krupuk
Jaya Emas Bu Yanti dengan lancar. Laporan magang ini merupakan salah satu
tugas kompetensi kewirausahaan yang menggunakan kerja praktek dengan
cara terjun langsung ke lapangan. Laporan magang kewirausahan ini ditulis
untuk mencapai beberapa tujuan. Tujuan yang utama adalah penyelesaian
kompetensi P2K. Membantu para usaha yang bekerja dibidang perdagangan
untuk bisa mengetahui usahanya sehingga bisa diketahui bagaimana
perkembangan usahanya sendiri.
Dalam pembuatan laporan magang ini penulis mendapat bantuan dari
berbagai pihak, maka pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih
yang sebesar-besarnya kepada dosen Kewirausahaan yang telah memberikan
kesempatan dan memberi fasilitas sehingga proposal usaha ini dapat selesai
dengan lancar.
Sepenuhnya laporan ini masih mengandung banyak kekurangan. Oleh
karena itu penulis sangat berterimah kasih apabila pembaca bersedia
memberikan kritik dan saran, sehingga dapat digunakan untuk
penyempurnaan pada tugas berikutnya.
Dalam penulisan praktek kerja P2K ini tidak lupa penulis
menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu
dalam menyelasaikan penulisan proposal ini, khususnya kepada :
1. Ibu Dra. Wiwin Purnomowati, M.Si selaku Dosen ketua P2K.
2. Ibu Wasmiyanti pemilik usaha warung krupuk
Penulis berharap Tuhan memberikan imbalan yang setimpal kepada mereka
yang telah membantu Penulis dalam penyelesaian pembuatan laporan
kompetensi P2K. Dan semoga pembuatan laporan ini berguna bagi kita
semua.

                                     Malang, 01 Februari


2022

2
Penulis

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................................................
DAFTAR ISI................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................
1.1 Sejarah pendirian usaha / profil usaha............................................................
1.2 Tujuan Pendirian Usaha..................................................................................
BAB II PEMBAHASAN...............................................................................................
2.1 Analisis SWOT Kerupuk Bu Yanti.................................................................
2.2 Analisis Maketing Mix (4P)............................................................................
2.2.1 Product........................................................................................................
2.1.2 Price.............................................................................................................
2.1.3 Promotion....................................................................................................
2.1.4 Place............................................................................................................
2.2 Omzet dan Keuntungan Usaha........................................................................
2.4 Strategi Pengembangan Usaha......................................................................
2.5 Kegiatan Selama Magang.............................................................................
BAB III PENUTUP.....................................................................................................
3.1 Kesimpulan...................................................................................................
3.2 Saran.............................................................................................................
Lampiran......................................................................................................................

3
4
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Sejarah pendirian usaha / profil usaha


Toko Krupuk Jaya Emas Bu Yanti ini berdiri sejak tahun 2013, namun
sebelumnya warung tersebut milik mertua ibu Yanti yang bernama ibu
Kamsri, sebelumnya ibu yanti memang sudah ikut membantu berjualan
dipasar bersama mertuanya namun dahulu toko ini berisi aneka kebutuhan
pokok seperti bawang merah ,bawang putih,beras,daun salam, bubuk kopi, dan
rempah rempah seperti jahe dan kayu manis yang berlokasi di pasar Kalitidu
Jl. Raya Bojonegoro Cepu, Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur
62111 dan sudah berdiri sejak tahun 2010. Seiring berjalannya waktu pada
tahun 2012 mertua ibu Yanti meninggal dikarenakan sakit diabetes pada saat
itu, sehingga pada tahun 2013 bu Yanti melanjutkan secara sepenuhnya usaha
yang sudah didirikan kurang lebih 2 tahun oleh mertuanya,namun karena
banyaknya competitor pada saat itu yang berada dipasar sehingga
menyebabkan warung tersebut sepi dan mengalami kerugian yang cukup
signifikan, dampak dari hal tersebut yaitu uang hasil jualan tidak dapat
digunakan membeli barang dagangan lagi.
Sehingga Bu Yanti pun memutar strategi pemasaran melihat peluang yang
ada disekitar pasar kalitidu pada tahun 2013 belum terlalu banyak pedagang
yang menjual krupuk bermacam macam jenis sehingga Bu Yanti mencoba
untuk memberanikan diri merubah toko peninggalan mertuanya dengan toko
krupuk yang saat ini berdiri ,asal mula ide tersebut muncul karena didekat
rumahnya terdapat pabrik krupuk namun produksi tersebut dikirimkan ke
distributor yang sudah menjadi langganannya biasanya di daerah Malo dan
sumberjo sedangkan dipasar kalitidu hanya ada beberapa jenis krupuk saja
pada waktu itu dan pada saat itu tidak ada distributor untuk area pasar kalitidu
sehingga bu yanti langsung membeli beberapa jenis krupuk seperti krupuk
bawang,krupuk udang, krupuk upil dan krupuk seblak, dijual menggunakan
media offline hal ini karena mempunyai tempat di pasar Kalitidu, yang mana

1
pasar tersebut merupakan pasar tradisional yang besar di Kecamatan Kalitidu
dan merupakan pasar induk disana.
Banyak pembeli yang berminat membeli krupuk bu Yanti karena beraneka
macam dan cita rasanya yang nikmat dan masih baru sehingga kualitas yang
diberikan cukup memuaskan,dan bu yanti juga mau menjualnya secara eceran
untuk dijual lagi oleh tukang sayur,dan dijual diwarung warung kecil yang ada
dirumah ,selain itu krupuk bu yanti sudah banyak memilki pelanggan dari
pemilik warung makan,tukang sayur,dan warung warung kecil, tak jarang pula
menjadi langganan saat ada acara hajatan seperti nikah,khitanan dan kirim
doa.

1.2 Tujuan Pendirian Usaha


Tujuan dari usaha krupuk jaya emas bu yanti, yaitu :
1. Mengenalkan berbagai macam jenis krupuk dengan cita rasa yang khas
dan selalu dijaga kualitasnya.
2. Untuk menambah pemasukan keluarga yang dapat ditabung untuk
kebutuhan dikemudia hari nanti
3. Melanjutkan usaha yang sudah didirikan oleh mertua ibu yanti dan
mengembangkan usaha tersebut agar lebih maju dan lebih luas
pemasarannya.
4. Mempermudah para penjual warung kecil untuk mencari distributor agar
dapat membeli krupuk secara eceran
5. Mempermudah orang yang akan mengadakan suatu acara hajatan maupun
syukuran karena sudah terdapat warung krupuk jaya emas bu yanti dimana
kualitas krupuk yang renyah dan menyediakan berbagai macam jenis
krupuk.
6. Menjadi toko krupuk yang selalu menjaga cita rasa, kerenyahan dan
kualitas sehingga banyak pembeli yang menjadi pelanggan karena kualitas
yang dijaga tersebut.

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Analisis SWOT Kerupuk Jaya Emas Bu Yanti


Seperti yang kita ketahui Analisis SWOT adalah metode perencanaan
strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan
(weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam
suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis.
Dalam berjalannya suatu bisnis/ kegiatan usaha maka perlu diadakannya
analisa, yang bertujuan dapat membuat usahanya bertambah ataupun bertahan.
Dengan melakukannya analisa swot dapat membantu agar usaha tersebut dapat
membaca apa kelemahan dan ancamannya, sehingga dapat merubahnya
menjadi keberuntungan.
Berikut adalah hasil analisa SWOT saya pada Usaha Kerupuk “Kerupuk Jaya
Emas Bu Yanti”
STRENGTH (S) :
 Kerupuk yang diperjualkan beraneka ragam
 Mengemasan rapi dan menarik
 Kualitas terjamin dari segi produk, karena produk yang dihasilkan tanpa
bahan pengawet, serta setiap seminggu sekali apabila produk masih tersisa
di pedagang perantara maka akan ditukar dengan yang baru.

WEEKNESS:
 Keterbatasan modal, pengusaha berusaha untuk dapat memasuki pasar
dengan modal yang terbatas, hal ini membuat pengusaha kesulitan dalam
mempersiapkan produk dengan maksimal.
 Kuantitas produk terbatas, diharuskan melakukan pemesanan terlebih
dahulu jika memesan dalam partai besar.
 Kurangnya promosi, promosi yang dilakukan hanya sebatas dari mulut ke
mulut (personal selling) yang berasal dari pembeli yang sudah pernah
datang membeli kerupuk tersebut.

3
 Pemasaran yang dilakukan dalam usaha tersebut terbilang sangat sederhana
dan hanya memiliki beberapa saluran.

OPPORTUNITIES:
 Kerupuk merupakan cemilan yang disukai semua kalangan dan kebiasaan
masyarakat dalam mengkonsumsi kerupuk selain sebagai cemilan juga
sebagai temannya nasi, membuat usaha tersebut bertahan.
 Adanya pedagang perantara sehingga memudahkan pemasaran kerupuk,
pedagang perantara yang berperan dalam pemasaran kerupuk adalah
warung makan, toko-toko jajanan. Pedagang perantara dalam usaha ini
awalnya dicari oleh pemilik usaha trsebut untuk memasarkan usahanya.

TREATH:
 Kondisi cuaca yang dapat mempengaruhi proses produksi karena
pemanfaatan sinar matahari sangat diperlukan dalam proses penjemuran,
sehingga dapat mengakibatkan menurunnya jumlah produksi serta
penerimaan yang seharusnya didapat oleh usaha tersebut.
 Pemasaran kerupuk masih sangat terbatas.
 Adanya pesaing baru, kemungkinan muncul usaha serupa adalah sangat
besar mengingat prospek kerupuk cukup baik. Terlebih usaha di lakukan
pada lingkungan pasar induk.
 Konsumen yang sensitif terhdap harga, baik pada saat timbulnya isu
maupun kenaikan harga produk.

2.2 Analisis Maketing Mix (4P)


2.2.1 Product
Produk merupakan bentuk penawaran berupa barang atau jasa yang
ditujukan untuk mencapai pemuasan kebutuhan dan keinginan pelanggan.
Sedangkan menurut Lopiyoadi (2013 ; 92) Produk adalah keseluruhan
konsep objek atau proses yang memberikan sejumlah nilai kepada
konsumen. Secara kualitas produk yang dihasilkan oleh industri rumah
tangga Kerupuk Jaya Emas Bu Yanti ini dapat terjamin keasliannya, tanpa
formalin atau pengawet dan tidak menggunakan borak.

4
Selain tergolong makanan yang kaya akan protein dan sehat, produk ini
juga bisa didapat dengan harga yang cukup terjangkau. Namun ada sedikit
kekurangan pada industri rumah tangga Kerupuk Jaya Emas Bu Yanti ini,
yaitu produknya terbatas dalam hal jumlah.

2.1.2 Price
Harga adalah suatu nilai yang harus dikeluarkan oleh pembeli untuk
mendapatkan barang atau jasa yang memiliki nilai guna beserta
pelayanannya. Terkadang besar kecilnya harga mempresentasikan kualitas
dari suatu barang. Bauran harga berkenan dengan kebijakan strategis dan
taktis seperti tingkat harga, struktur diskon, syarat pembayaran dan tingkat
diskriminasi harga diantara berbagai kelompok pelanggan.
Menurut Daryato (2013 ; 62) harga merupakan jumlah uang yang ditagih
untuk suatu produk atau sejumlah nilai yang dipertukarkan konsumen
untuk manfaat memiliki atau menggunakan produk.
Dari segi harga produk yang ditawarkan oleh industri rumah tangga
Kerupuk Jaya Emas Bu Yanti ini cukup terjangkau. Kebijakan harga jual
produk tersebut diambil berdasarkan harga kerupuk dari produsen utama.

Harga kerupuk yang ada di toko Kerupuk Jaya Emas Bu Yanti seperti pada
tabel berikut:

No Nama Kerupuk Harga Per Kg

1 Kerupuk Gado-gado Rp 8.000

2 Kerupuk Seblak Rp 25.000

3 Kerupuk Bawang Rp 11.000

4 Kerupuk Uyel Rp 23.000

5 Kerupuk Udang Rp 55.000

6 Kerupuk Mie Kuning Rp 35.000

5
7 Kerupuk Tenggiri Rp 10.000

8 Kerupuk Rambak Rp 80.000

9 Kerupuk Bintang Rp 20.000

10 Kerupuk Ubi Rp 20.000

11 Kerupuk Gendar Rp 60.000

12 Kerupuk Melarat Rp 40.000

13 Kerupuk Beras Rp 45.000

14 Kerupuk Mentah Putih Rp 15.000

2.1.3 Promotion
Promosi merupakan bagian penting dari pemasaran, karena pihak
perusahaan berharap dengan promosi yang dilaksanakan secara efektif
dapat meningkatkan kualitas produk atau jasa perusahaan sesuai dengan
target penjualan yang telah ditetapkan dan dapat bersaing dengan
perusahaan lain yang menghasilkan produk atau jasa yang sejenis.
Pada industri rumah tangga Kerupuk Jaya Emas Bu Yanti berharap dengan
dilaksanakannya kegiatan promosi secara berkesinambungan dan terarah
akan mampu mencapai hasil penjualan dan keuntungan yang maksimal.
Menurut Buchari Alma (2006 ; 179) Promosi adalah sejenis komunikasi
yang memberi penjelasan dan meyakinkan calon konsumen mengenai
barang dan jasa dengan tujuan untuk memperoleh perhatian, mendidik,
mengingatkan dan meyakinkan calon konsumen.
Dalam hal mempromosikan produknya industri ini tidak menggunakan
media periklanan seperti di televisi, media sosial atau dengan
menyebarkan brosur, namun hanya berupa kabar dari mulut ke mulut.
Sehingga industri ini tidak banyak dikenal orang secara luas, terutama
yang berada di luar wilayah Kalitidu.

6
Apalagi dengan adanya pesaing dalam satu kecamatan yang sama, fungsi
promosi sangat mendukung untuk menarik paca calon pelanggan selain
memastikan kualitas produk yang sudah baik. Oleh sebab itu, fungsi
promosi disini perlu diterapkan agar kelangsungan usaha dapat bertahan
lama. Alternatif promosi yang efektif digunakan saat ini adalah melalui
media sosial, karna aksesnya memungkinkan semua kalangan dan wilayah
dapat menjangkau dengan mudah.

2.1.4 Place
Saluran distribusi merupakan keputusan menyangkut kemudahan akses
terhadap barang dan jasa bagi para pelanggan. Tempat dimana produk
tersedia dalam sejumlah saluran distribusi dan outlet yang memungkinkan
konsumen dapat dengan mudah memperoleh suatu produk. Menurut
Tjiptono (2008 ; 285) saluran distribusi adalah sebagai kegiatan pemasaran
yang berusaha memperlancar dan mempermudah penyampaian barang dan
jasa dari produsen ke konsumen, sehingga penggunaannya sesuai dengan
yang diperluas (jenis, jumlah, harga, tempat dan saat dibutuhkan).
Tempat pemasaran dari warung Kerupuk Jaya Emas Bu Yanti berada di
dalam Pasar Induk Kalitidu. Yang mana lokasi tersebut strategis karena
berada di pusat pasar dengan banyak konsumen yang lalu lalang. Terlebih
kerupuk merupakan salah satu makanan pokok utama oleh masyarakat,
selain tempe dan tahu. Hal ini menjadi poin lebih bagi pengusaha kerupuk
memperoleh angin segar dalam memperluas usahanya.

2.2 Omzet dan Keuntungan Usaha


Kerupuk Jaya Emas Bu Yanti dalam satu bulan melakukan belanja kerupuk
mentah sebanyak 2 kali atau setiap dua minggu sekali. Dengan pembelian
kerupuk sesuai kebutuhan kerupuk yang sudah habis.
Omzet dan Keuntungan Usaha Kerupuk Jaya Emas Bu Yanti dalam jangka
waktu satu bulan adalah sebagai berikut:
Pengeluaran:

7
Keterangan Jumlah Total

Belanja Kerupuk 15 Kg Rp 700.000

Belanja Kerupuk 15 Kg Rp 700.000

Pembayaran Biaya 1 Bulan Rp 300.000


Sewa dan iuran
pasar

Pembelian kemasan 200 Rp 100.000


1Kg

Pembelian Kemasan 400 Rp 100.000


0,5Kg

Pembelian token 1 Rp 100.000


listrik

Total Rp 2.000.000

Pemasukan:

Hari/Tanggal Jenis Kerupuk Jumlah Harga Satuan Total

Sabtu, 1-01- 1. Kerupuk Gendar 1. 2Kg 1. Rp 60.000 Rp 218.000


22 2. Kerupuk Bawang 2. 3Kg 2. Rp 11.000
3. Kerupuk Mentah Putih 3. 1Kg 3. Rp 15.000
4. Kerupuk Bintang 4. 2,5Kg 4. Rp 20.000
Minggu, 2- 1. Kerupuk Bawang 1. 2Kg 1. Rp 11.000 Rp 104.000
01-22 2. Kerupuk Ubi 2. 1Kg 2. Rp 20.000
3. Kerupuk Gado-gado 3. 1,5Kg 3. Rp 8.000
4. Kerupuk Tenggiri 4. 1Kg 4. Rp 10.000
5. Kerupuk Ubi 5. 2Kg 5. Rp 20.000

8
Senin, 3-01- 1. Kerupuk Uyel 1. 0,5Kg 1. 23.000 Rp 33.500
22 2. Kerupuk Bintang 2. 1Kg 2. 20.000

Selasa, 4-01- 1. Kerupuk Ubi 1. 1Kg 1. Rp 20.000 Rp 115.000


22 2. Kerupuk Udang 2. 1Kg 2. Rp 55.000
3. Kerupuk Melarat 3. 1Kg 3. Rp 40.000
Rabu, 5-01- 1. Kerupuk Ubi 1. 1Kg 1. Rp 20.000 Rp 115.000
22 2. Kerupuk Udang 2. 1Kg 2. Rp 55.000
3. Kerupuk Melarat 3. 1Kg 3. Rp 40.000
Kamis, 6-01- 1. Kerupuk Bawang 1. 2Kg 1. Rp 11.000 Rp 104.000
22 2. Kerupuk Ubi 2. 1Kg 2. Rp 20.000
3. Kerupuk Gado-gado 3. 1,5Kg 3. Rp 8.000
4. Kerupuk Tenggiri 4. 1Kg 4. Rp 10.000
5. Kerupuk Ubi 5. 2Kg 5. Rp 20.000
Jumat, 7-01- 1. Kerupuk Ubi 1. 1Kg 1. Rp 20.000 Rp 115.000
22 2. Kerupuk Udang 2. 1Kg 2. Rp 55.000
3. Kerupuk Melarat 3. 1Kg 3. Rp 40.000
Sabtu, 8-01- 1. Kerupuk Ubi 1. 1Kg 1. Rp Rp 115.000
22 2. Kerupuk Udang 2. 1Kg 20.000
3. Kerupuk Melarat 3. 1Kg 2. Rp
55.000
3. Rp
40.000
Minggu, 9- 1. Kerupuk Bawang 1. 2Kg 1. Rp 11.000 Rp 104.000
01-22 2. Kerupuk Ubi 2. 1Kg 2. Rp 20.000
3. Kerupuk Gado-gado 3. 1,5Kg 3. Rp 8.000
4. Kerupuk Tenggiri 4. 1Kg 4. Rp 10.000
5. Kerupuk Ubi 5. 2Kg 5. Rp 20.000
Senin, 10- 1. Kerupuk Gendar 1. 2Kg 1. Rp 60.000 Rp 218.000
01-22 2. Kerupuk Bawang 2. 3Kg 2. Rp 11.000
3. Kerupuk Mentah Putih 3. 1Kg 3. Rp 15.000
4. Kerupuk Bintang 4. 2,5Kg 4. Rp 20.000
Selasa, 11- 1. Kerupuk Bawang 1. 2Kg 1. Rp 11.000 Rp 104.000

9
01-22 2. Kerupuk Ubi
3. Kerupuk Gado-gado 2. 1Kg 2. Rp 20.000
4. Kerupuk Tenggiri 3. 1,5Kg 3. Rp 8.000
5. Kerupuk Ubi 4. 1Kg 4. Rp 10.00
5. 2Kg 5. Rp 20.000
Rabu, 12-01- 1. Kerupuk Ubi 1. 1Kg 1. Rp 20.000 Rp 115.000
22 2. Kerupuk Udang 2. 1Kg 2. Rp 55.000
3. Kerupuk Melarat 3. 1Kg 3. Rp 40.000
Kamis, 13- 1. Kerupuk Ubi 1. 1Kg 1. Rp Rp 115.000
01-22 2. Kerupuk Udang 2. 1Kg 20.000
3. Kerupuk Melarat 3. 1Kg 2. Rp
55.000
3. Rp
40.000
Jumat, 14- 1. Kerupuk Bawang 1. 2Kg 1. Rp 11.000 Rp 104.000
01-22 2. Kerupuk Ubi 2. 1Kg 2. Rp 20.000
3. Kerupuk Gado-gado 3. 1,5Kg 3. Rp 8.000
4. Kerupuk Tenggiri 4. 1Kg 4. Rp 10.000
5. Kerupuk Ubi 5. 2Kg 5. Rp 20.000
Sabtu, 15- a. Kerupuk Ubi 1. 1Kg 1. Rp 20.000 Rp 115.000
01-22 b. Kerupuk Udang 2. 1Kg 2. Rp 55.000
c. Kerupuk Melarat 3. 1Kg 3. Rp 40.000
Minggu, 16- 1. Kerupuk Gendar 1. 2Kg a. Rp 60.000 Rp 218.000
01-22 2. Kerupuk Bawang 2. 3Kg b. Rp 11.000
3. Kerupuk Mentah Putih 3. 1Kg c. Rp 15.000
4. Kerupuk Bintang 4. 2,5Kg d. Rp 20.000
Senin, 17- 1. Kerupuk Ubi 1. 1Kg 1. Rp 20.000 Rp 115.000
01-22 2. Kerupuk Udang 2. 1Kg 2. Rp 55.000
3. Kerupuk Melarat 3. 1Kg 3. Rp 40.000
Selasa, 18- 1. Kerupuk Ubi 1. 1Kg 1. Rp 20.000 Rp 115.000
01-22 2. Kerupuk Udang 2. 1Kg 2. Rp 55.000
3. Kerupuk Melarat 3. 1Kg 3. Rp 40.000

10
Rabu, 19-01- 1. Kerupuk Bawang 1. 2Kg 1. Rp 11.000 Rp 104.000
22 2. Kerupuk Ubi 2. 1Kg 2. Rp 20.000
3. Kerupuk Gado-gado 3. 1,5Kg 3. Rp 8.000
4. Kerupuk Tenggiri 4. 1Kg 4. Rp 10.00
5. Kerupuk Ubi 5. 2Kg 5. Rp 20.000
Kamis, 20- 1. Kerupuk Bawang 1. 2Kg 1. Rp 11.000 Rp 104.000
01-22 2. Kerupuk Ubi 2. 1Kg 2. Rp 20.000
3. Kerupuk Gado-gado 3. 1,5Kg 3. Rp 8.000
4. Kerupuk Tenggir 4. 1Kg 4. Rp 10.000
5. Kerupuk Ubi 5. 2Kg 5. Rp 20.000
Jumat, 21- 1. Kerupuk Ubi 1. 1Kg 1. Rp 20.000 Rp 115.000
01-22 2. Kerupuk Udang 2. 1Kg 2. Rp 55.000
3. Kerupuk Melarat 3. 1Kg 3. Rp 40.000
Sabtu, 22- 1. Kerupuk Gendar 1. 2Kg 1. Rp 60.000 Rp 218.000
01-22 2. Kerupuk Bawang 2. 3Kg 2. Rp 11.000
3. Kerupuk Mentah Putih 3. 1Kg 3. Rp 15.00
4. Kerupuk Bintang 4. 2,5Kg 4. Rp 20.000
Minggu, 23- 1. Kerupuk Ubi 1. 1Kg 1. Rp Rp 115.000
01-22 2. Kerupuk Udang 2. 1Kg 20.000
3. Kerupuk Melarat 3. 1Kg 2. Rp
55.000
3. Rp40.000
Senin, 24- 1. Kerupuk Ubi 1. 1Kg 1. Rp Rp 115.000
01-22 2. Kerupuk Udang 2. 1Kg 20.000
3. Kerupuk Melarat 3. 1Kg 2. Rp
55.000
3. Rp
40.000
Selasa, 25- 1. Kerupuk Ubi 1. 1Kg 1. Rp 20.000 Rp 115.000
01-22 2. Kerupuk Udang 2. 1Kg 2. Rp 55.000
3. Kerupuk Melarat 3. 1Kg 3. Rp 40.000
Rabu, 26-01- 1. Kerupuk Ubi 1. 1Kg 1. Rp Rp 115.000

11
22 2. Kerupuk Udang 2. 1Kg 20.000
3. Kerupuk Melarat 3. 1Kg 2. Rp
55.000
3. Rp
40.000
Kamis, 27- 1. Kerupuk Ubi 1. 1Kg 1. Rp 20.000 Rp 115.000
01-22 2. Kerupuk Udang 2. 1Kg 2. Rp 55.000
3. Kerupuk Melarat 3. 1Kg 3. Rp 40.000
Jumat, 28- 1. Kerupuk Bawang 1. 2Kg 1. Rp 11.000 Rp 104.000
01-22 2. Kerupuk Ubi 2. 1Kg 2. Rp 20.000
3. Kerupuk Gado-gado 3. 1,5Kg 3. Rp 8.000
4. Kerupuk Tenggir 4. 1Kg 4. Rp 10.00
5. Kerupuk Ubi 5. 2Kg 5. Rp 20.000
Sabtu, 29- 1. Kerupuk Gendar 1. 2Kg 1. Rp 60.000 Rp 218.000
01-22 2. Kerupuk Bawang 2. 3Kg 2. Rp 11.000
3. Kerupuk Mentah Putih 3. 1Kg 3. Rp 15.00
4. Kerupuk Bintang 4. 2,5Kg 4. Rp 20.000
Minggu, 30- 1. Kerupuk Ubi 1. 1Kg 1. Rp 20.000 Rp 115.000
01-22 2. Kerupuk Udang 2. 1Kg 2. Rp 55.000
3. Kerupuk Melarat 3. 1Kg 3. Rp 40.000
Senin, 31- 1. Kerupuk Gendar 1. 2Kg 1. Rp 60.000 Rp 218.000
01-22 2. Kerupuk Bawang 2. 3Kg 2. Rp 11.000
3. Kerupuk Mentah Putih 3. 1Kg 3. Rp 15.000
4. Kerupuk Bintang 4. 2,5Kg 4. Rp 20.000
Total Rp 4.013.500

Omzet Keuntungan:

Pemasukan – Pengeluaran = Omzet Keuntungan

4.013.500 – 2.000.000 = 2.013.500

12
Jadi Omzet Kerupuk Jaya Emas Bu Yanti dalam rentang waktu bulan Januari
Sampai Februari sejumlah Rp 2.013.500.

2.4 Strategi Pengembangan Usaha


Sukses merupakan tujuan dari setiap langkah yang dilakukan oleh
wirausahawan. Terwujud atau tidaknya tujuan tersebut sangat tergantung
pada niat dan kesungguhan dalam menjalankan usahanya.
Dalam era ekonomi modern yang didominasi oleh persaingan, niat yang kuat
serta kesungguhan usaha saja, nampaknya tidak cukup kuat dalam menunjang
keberhasilan. Diperlukan kiat-kiat khusus yang lebih spesifik dalam rangka
mewujudkan wirausaha yang unggul dan menang dalam persaingan tersebut.
Bagi Bu Yanti, mempertahankan kepercayaan konsumen dengan mutu yang
baik seperti rasa yang lezat, timbangan yang pas, harga yang tergolong murah
di kelasnya, menyediakan variasi produk yang lengkap, aktif melakukan
kegiatan sosial serta memberikan potongan harga dan bonus pada kuantitas
pembelian yang besar, menjadi kiat-kiat khusus Bu Yanti dalam memuaskan
pelanggannya.
Dengan kiat-kiat tersebutlah Bu Yanti dipercaya oleh pelanggannya. Bahkan
tidak jarang pelanggan-pelanggan tersebutlah yang turut mempromosikan
usaha ini pada pihak-pihak lain yang dikenalnya.

2.5 Kegiatan Selama Magang


Selama kegiatan magang tersebut peneliti melakukan kegiatan mulai dari
pengemasan hingga penjualan Kerupuk Jaya Emas Bu Yanti. Kegiatan
magang yang dilakukan selama jangka waktu 1 bulan adalah sebagai berikut:
1. Membantu mengemas kerupuk sesuai jenis dan ukuran.
2. Membantu proses perjualan kerupuk
3. Membantu membersihkan toko
4. Membantu membeli kerupuk ke produsen kerupuk

13
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Dari hasil kegiatan Magang Kewirausahaan Toko Kerupuk Jaya Emas Bu
Yanti, maka dapat disimpulkan:
1. Kegiatan magang di toko Kerupuk Jaya Emas Bu Yanti sangat
bermanfaat bagi peningkatan pengetahuan dan keterampilan
mahasiswa. Mahasiswa akhirnya tahu dan mampu melakukan transaksi
jual beli dalam kacamata sebagai penjual.
2. Kegiatan magang juga bermanfaat bagi industri mitra. Industri mitra
akhirnya mengetahui kekurangan dan permasalahanya, serta akhirnya
bisa terbantu memecahkan permasalahan yang ada pada dirinya.
3. Dari kegiatan magang bisa menghasillkan wirausaha baru secara
berkelompok maupun perorangan.
4. Pembekalan mengenai materi yang berkaitan dengan magang sangat
bermanfaat dalam proses magang

3.2 Saran
Peneliti memberikan saran pada penelitian ini berupa:
Bagi Pengusaha
1. Untuk lebih meningkatkan jumlah kerupuk yang di jual.
2. Melakukan belanja kerupuk lebih banyak minimal 3 kali dalam
sebulan dikarenakan banyaknya perminataan.
3. Melakukan branding dengan cara pembuatan logo kerupuk yang akan
di bantu oleh peneliti
4. Melakukan modernisasi dalam hal pemasaran dengan memanfaatkan
media sosial.
5. Owner sebaiknya mulai melakukan kegiatan manajemen secara teratur.
Agar kegiatan seperti pengawasan dapat dilakukan dengan baik.

14
6. Untuk meningkatkan kepercayaan terhadap konsumen, sebaiknya
owner membuat website resmi. Karena biasanya bisnis online yang
memiliki website resmi adalah bisnis online yang sudah terpercaya.
Selain itu, dengan adanya website resmi, calon pelanggan akan
semakin dimudahkan dalam mencari informasi maupun memesan
produk.
7. Selain membuat website resmi, seharusnya owner juga membuat blog
sendiri. Hal ini dilakukan agar dapat mengoptimalkan target pasar.

15
Lampiran

Foto Kegiatan

16
17
18
19

Anda mungkin juga menyukai