MADANI MAMBORO
Disusun Oleh:
Kelompok 1
MADANI MAMBORO
TAHUN 2022
A. Latar Belakang
Sosialisasi merupakan suatu upaya membantu klien berhubungan dengan orang lain, sosialisasi bisa dilakukan melalui
komunikasi dan hubungan interpersonal.
Sosialisasi adalah kemampuan untuk berhubungan dan berinteraksi dengan orang lain ( Gail W. Stuart, 2010). Penurunan
sosialisasi dapat terjadi pada individu yang menarik diri, yaitu percobaan untuk menghindari interaksi dengan orang lain (Rowlins,
2015). Dimana individu yang mempunyai mekanisme koping adaptif, maka peningkatan sosialisasi lebih mudah dilakukan.
Sedangkan individu yang mempunyai mekanisme koping maladaptif (skizofrenia), bila tidak segera mendapatkan terapi atau
penanganan yang baik akan menimbulkan masalah-masalah yang lebih banyak dan lebih buruk.
Terapi kelompok adalah terapi psikologi yang dilakukan secara kelompok untuk memberikan stimulasi bagi klien dengan
gangguan interpersonal. Sedangkan TAK (Terapi Aktivitas Kelompok) adalah salah satu terapi modalitas yang dilakukan perawat
kepada kelompok klien yang mempunyai masalah keperawatan yang sama yang bertujuan untuk memberikan motivasi kemajuan
fungsi psikolog hingga terjadi identifikasi diri yang baru, menghilangkan rasa isolasi diri, meningkatkan kepercayaan diri serta
bertambahnya pengetahuan tentang berbagai cara pemecahan masalah dalam kehidupan individu.
TAK ini perlu dilakukan agar para anggota kelompok (pasien) mampu melakukan interaksi social, yaitu dengan cara
sosialisasi yang dapat memantau dan meningkatkan hubungan interpersonal klien, yang dapat di mulai dari saling mengenal dengan
orang lain dan menciptakan hubungan harmonis dengan orang lain. Dalam TAK juga, bisa diberikan informasi tentang cara
pemecahan masalah.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Membantu klien meningkatkan kemampuan untuk berhubungan dengan orang lain dalam suatu kelompok
2. Tujuan Khusus
a. Pasien mampu memperkenalkan diri
b. Pasien mampu berkenalan dengan anggota kelompok
c. Pasien mampu bercakap-cakap dengan anggota kelompok
d. Pasien mampu menyampaikan dan membicarakan topik percakapan
e. Pasien mampu menyampaikan dan membicarakan masalah pribadi pada orang lain
f. Pasien mampu menyampaikan pendapat tentang manfaat kegiatan tentang TAKS yang telah dilakukan
C. Waktu dan Tempat
Hari/tanggal : Sabtu, 05 Maret 2022
Jam : 10.00 WITA-Selesai
Tempat : Ruangan Manggis RSUD Madani
D. Metode
1. Dinamika kelompok
2. Diskusi dan tanya jawab
E. Media/Alat
1. Handphone
2. Musik/lagu
3. Bola
4. Tanda pengenal
5. Buku catatan dan pulpen
F. Peserta TAKS
Mahasiswa STIK Indonesia Jaya Palu
Pembimbing klinik/perawat ruang manggis
Pasien penderita gangguan jiwa
G. Kegiatan Permainan
No Waktu Tahap Penyaji Audiens
H. Setting Tempat
Terapi bermain ini dilakukan di ruang perawatan Manggis dengan setting tempat sebagai berikut:
CL
F1
F2
Keterangan :
: Pembimbing L : Leader
: Klien CL : Co Leader
: Fasilitator 1 : Fasilitator 2
F1 F2
O : Observer
I. Pembagian Tugas
1. Leader (Uswatun Hasanah)
Tugas:
a) Menyiapkan proposal kegiatan TAKS
b) Menyampaikan tujuan dan peraturan kegiatan terapi aktivitas kelompok sebelum kegiatan dimulai
c) Menjelaskan aturan permainan
d) Mampu memotivasi anggota untuk aktif dalam kelompok dan memperkenalkan dirinya
e) Mampu memimpin terapi aktifitas kelompok dengan baik dan tertib
f) Menetralisir bila ada masalah yang timbul dalam kelompok
2. Co-leader (Lorianus Solitan)
Tugas:
a) Mendampingi leader
b) Menyampaikan informasi dan fasilitator ke leader tentang aktifitas pasien
c) Mengingatkan leader jika kegiatan menyimpang dari perencanaan yang telah dibuat
d) Mengambil alih posisi leader jika leader mengalami blockingdalam proses terapi
3. Fasilitator (Nur Fadillah)
Tugas:
a) Menyediakan fasilitas selama kegiatan berlangsung
b) Ikut serta dalam kegiatan kelompok
c) Memfasilitasi dan memberikan stimulus dan motivator pada anggota kelompok untuk aktif mengikutijalannya terapi
d) Mengatur alur permainan (menghidupkan dan mematikan musik)
4. Observer (Fadlia Nur)
Tugas:
a) Mengobservasi jalannya proes kegiatan
b) Mengamati serta mencatat prilaku Verbal dan Non-verbal pasien selama kegiatan berlangsung (dicatat pada format yang
tersedia)
c) Mengawasi jalannya aktivitas kelompok dari mulai persisapan, proses, hingga penutupan.
J. Pasien
1. Kriteria pasien
Seluruh pasien di ruangan Manggis RSUD Madani pada Hari Sabtu, tanggal 05 Maret 2022
2. Proses seleksi
a) Mengidentifikasi pasien yang masuk kriteria
b) Mengumpulkanm pasien yang masuk kriteria
c) Membuat kontrak dengan pasien yang setuju ikut TAK, meliputi: menjelaskan tujuan TAK pada pasien, rencana kegiatan
kelompok dan aturan main dalam kelompok
3. Pasien Peserta TAKS
a) Kemampuan Verbal
Nama klien
No Aspek yang dinilai
3 Menyebutkan Asal
4 Menyebutkan hobi
Jumlah
b) Kemampuan non verbal
Nama klien
No Aspek yang dinilai
1 Kontak mata
2 Duduk tegak
1. Di bawah judul nama klien, tulis nama panggilan klien yang ikut TAK.
2. Untuk tiap klien, semua aspek dinilai dengan memberi tanda cek list ()
jika ditemukan kemampuan pada klien, atau tanda (×) jika tidak
ditemukan.
3. Jumlah kemampuan yang ditemukan, jika 3 atau 4 klien mampu, dan jika
0,1 atau 2 klien belum mampu.
DOKUMENTASI