OLEH :
PO.71.31.1.15.037
Pembimbing :
2018
PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR (PAGT)
A. ANAMNESIS
1. Identitas Pasien
Nama : Ny. Ku
Umur : 42 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
No. RM : 98-44-29-13
Bangsal/Kamar : Alamanda 2 / 5A
Pekerjaan : Swasta
Pendidikan Terakhir : SLTP
Alamat : Krapyak Wetan RT 02 Panjang Rejo Pundong Bantul
Tanggal MSRS : 07 November 2018 Pukul 12.55 WIB
Tanggal Kajian : 08 November 2018 Pukul 12.45 WIB
Aktivitas : Bedrest
Diagnosa Medis : Anemia pada AUB + dan TPO (Tumor Padat Ovarium)
Alasan Masuk RS : Pasien rujukan PKM Pundong dengan anemia pada AUB.
Keluhan keluar darah gumpalan sejak tadi pagi. Badan terasa
lemas. Kandungan utuh, sudah berobat dari PKU sudah kemps
tapi muncul lagi ±3 bulan lalu dan semakin membesar
2. Skrining Gizi
Jawaban
No Kriteria
Ya Tidak
1. Apakah BB/PB < -2 SD atau LiLA/U <85% atau IMT <18,5 kg/m2
4. Apakah pasien dengan penyakit berat dan atau membutuhkan terapi gizi ?
Skrining Lanjut II
3. Riwayat Penyakit
Riwayat penyakit dahulu : Myoma dan SC tahun 2004
Riwayat penyakit keluarga :-
Riwayat penyakit sekarang : Lemas
Kesimpulan :
Pasien memiliki riwayat penyakit myoma dan pernah melakukan caesar (SC) di tahun 2004.
Pasien tidak memiliki riwayat penyakit keluarga, kondisi pasien sekarang dalam keadaan lemas.
4. Riwayat Gizi
Alergi makanan : Udang
Pantangan makanan : Ayam potong dan Telur
Masalah gastrointestinal : Baik
Kesehatan mulut : Lidah bersih, mukosa lembab
Riwayat Pola Makan (SMRS) :
- Makan 3x sehari
- Makan dalam porsi sedikit
- Konsumsi nasi 1-2 ctg/kali makan, tidak pernah nambah porsi
- Lauk hewani jarang dikonsumsi, lauk yang biasa dikonsumsi adalah ikan (tongkol), ayam
dan telur ayam.
- Lauk nabati tahu dan tempe dikonsumsi setiap hari, 1 potong per tiap makan yang biasa
diolah dengan goreng, dioseng maupun dibacem
- Pasien menyukai konsumsi sayur, sayur dikonsumsi setiap hari. Konsumsi ½ mangkuk
kecil/kali makan
- Pasien jarang mengkonsumsi buah. Buah yang sering dikonsumsi adalah papaya 1
kali/minggu
- Pasien tidak menyukai susu
- Konsumsi teh setiap pagi sebanyak ½ gelas belimbing dengan banyak gula 1 sdm
- Pasien suka nyemil kacang bawang, ubi rebus dan pisang ambon
Kesimpulan :
Pasien memiliki alergi makanan yaitu udang dan memiliki pantangan makanan berupa ayam
potong dan telur ayam. Hal tersebut dikarenakan pasien pernah mengidap penyakit myoma dan
dianjurkan dokter untuk tidak konsumsi makanan tersebut sehingga sampai sekarang tidak
pernah konsumsi itu lagi. Masalah gastrointestinal dan kesehatan mulut baik. Nafsu makan
pasien sebelum dan setelah masuk rumah sakit mengalami penurunan. Pasien biasa makan
dalam jumlah yang sedikit dan kurang menyukai lauk hewani. Konsumsi buah jarang namun
selalu mengkonsumsi lauk nabati dan sayur.
B. ASSESSMENT
1. Antropometri
Umur : 42 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
LLA : 25 cm
BB Estimasi :
= 2.001 x 25 – 1.228
= 49 kg
ULNA : 23 cm
TB Estimasi ULNA
= 68.777 + (3.536 x 23)
= 150 cm
Status Gizi Berdasarkan LLA/U
LLA Standar 35 – 44.9 tahun adalah 29.0%
2. Biokimia
Pemeriksaan 07 November 2018 Pukul 13.26 WIB
b. Asupan Makan
Kesimpulan :
Hasil perhitungan recall 1x24 jam menggambarkan asupan makan pasien selama 1 hari di
RS dibandingkan dengan perhitungan kebutuhan pasien seharusnya. Hasil tersebut didapatkan
bahwa presentase pemenuhan kebutuhan pasien termasuk kriteria kurang untuk kecukupan
energi (63%), protein (46%), lemak (43%) dan karbohidrat (75%). Hal tersebut disebabkan
karena olahan protein dari rumah sakit tidak dikonsumsi karena pasien memiliki pantangan
mengkonsumsi ayam dan telur.
C. DIAGNOSA GIZI
NI.5.1
Peningkatan kebutuhan protein dan Fe berkaitan dengan anemia ditandai dengan kadar hemoglobin
dibawah nilai normal 7 gr/dl
D. INTERVENSI GIZI
a. Planning (Perencanaan)
Terapi Gizi : Diet TP (Tinggi Protein)
Bentuk Makanan : Biasa
Cara Pemberian : Oral
Tujuan Diet :
1) Memenuhi kebutuhan protein dan Fe yang meningkat untuk mencegah dan mengurangi
kerusakan jaringan tubuh
2) Mempertahankan berat badan tetap mencapai berat badan normal
Prinsip Diet :
1. Energi cukup sesuai kebutuhan
2. Protein tinggi 15% dari total kebutuhan energi
3. Lemak cukup 25% dari total kebutuhan energi
4. Karbohidrat cukup 60% dari total kebutuhan energi
5. Vitamin dan Mineral Cukup
6. Makanan Mudah Cerna
Syarat Diet :
1. Energi cukup, yaitu 1857.80 kkal
2. Protein tinggi sebesar 70 gr
3. Lemak cukup sebesar 52 gr
4. Karbohidrat cukup sebesar 279 gr
Kebutuhan :
1) Energi
BEE = 655 + (9.6 x BB) + (1.7 x TB) – (4.7 x U)
= 655 + (9.6 x 50) + (1.7 x 149) – (4.7 x 42)
= 1190.9 kkal
TEE = BEE x FS x FA
= 1190.9 kkal x 1.3 x 1.2
= 1857.80 kkal
2) Protein = 15% x total kebutuhan energi
= 15% x 1857.80 kkal
= 70 gr
3) Lemak = 25% x total kebutuhan energi
= 25% x 1857.80 kkal
= 52 gr
4) KH = 60% x total kebutuhan energi
= 60% x 1857.80 kkal
= 279 gr
LAMPIRAN RECALL