Anda di halaman 1dari 8

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO


Fakultas Syariah dan Hukum
Jurusan Hukum Keluarga Islam
Jl. Prof Hamka Kampus III UIN Walisongo Semarang, Jawa Tengah Indonesia
FORMULIR
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
No. Dokumen : No. Revisi : Halaman: Tanggal Terbit:
13 Februari 2022
MataKuliah: Kode Mata Kuliah: Semester:  Beban Sifat Mata Mata Kuliah Prasyarat: Bidang Keahlian:
Technopreneurship HKI-6239 6 Belajar : Kuliah: Mata
2 SKS Kuliah Pilihan
Otorisasi : Dosen Pengampu Ketua Prodi Hukum Keluarga Islam

Citra Rizky Lestari, M.Pd. Nur Hidayati Setyani, S.H., M.Hum.


Capaian Pembelajaran  Program Studi
(CPL Prodi)
1. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam kontek membuat laporan penelitian yang terkait dengan
materi technopreneurship
2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur dalam merumuskan terkait technopreneurship
3. Mampu mengkaji dan menyelesaikan perkara di bidang technopreneurship
4. Menyusun deskripsi saintifik, hasil kajian technopreneurship dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya
dalam laman perguruan tinggi;
5. Mampu dan terampil dalam menerapkan technopreneurship
6. Mampu dan terampil dalam membuat peraturan technopreneurship
7. Mampu Menyusun Proposal Bisnis Syari'ah;
8. Mampu Berwirausaha.
Mata Kuliah (CP
MK)
1. Mampu berinovasi dan berkreasi untuk menghasilkan rancangan bisnis/produk (prototype) berbasis teknologi yang
berorientasi pasar dengan memanfaatkan IPTEKS.
2. Mampu membaca peluang bisnis di bidang technopreneurship
3. Mampu beradaptasi terhadap tantangan revolusi industry 4.0
4. Mampu meneledani semangat tokoh-tokoh pegiat technopreneurship
Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini memberikan wawasan konsep bisnis dan kewirausahaan, problem solving, entrepreneursial mindset
dan evaluasi diri, kreativitas dan identifikasi peluang usaha, model bisnis, analisis dan evaluasi peluang usaha,
manajemen pemasaran, analisis biaya dan penentuan harga produk, team building dan perencanaan sumber daya
manusia, perencanaan finansial, pemodalan, dan penulisan business plan yang efektif bagi internal perusahaan
maupun menarik minat investor, dengan memanfaatkan ITPTEK
Daftar Pustaka Utama
1. Barringer, B. R., & Ireland, R. D. (2010). Entrepreneurship: Successfully launching new ventures. Upper Saddle River, N.J: Prentice
Hall.
2. International Labor Organization, Generate Your Business Idea
3. International Labor Organization, Memulai Bisnis
4. Osterwalder, A., Pigneur, Y., & Clark, T. (2010). Business model generation: A handbook for visionaries, game changers, and
challengers. Hoboken, NJ: Wiley.
5. William, B. K., Sawyer, S. C., Berston, S., (2013). Business: A Practical Introduction. Upper Saddle River, N.J: Prentice Hall
6. Ir. Hendro, M.M, Dasar-Dasar Kewirausahaan, Jakarta: Erlangga, 2011
Pendukung
7. Dr. Edi Noersasongko, et al, Jangan Takut Jadi Wirausaha, Semarang: Aneka Ilmu, 2007
8. Prof. Rhenald Kasali, Kewirausahaan Untuk Program Strata 1, Jakarta: Kerjasama Bank Mandiri & Rumah Perubahan, 2010.
9. Dr. Kasmir, Kewirausahaan, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2012.
10. M. Syafi’i Antonio, Muhammad Saw, The Super Leader Super manager, Jakarta: Tazkia Multimedia & ProLM Centre, 2007
11. Philip Kotler, Marketing Management: Analysis, Planing, Implementations, And Control, New Jersey: Prentice Hall, 1998.
12. Budi Lestariyo, Wirausaha Mandiri, Bandung, Nuansa Cendekia, 2014
13. Kasmir dan Jakfar, Studi Kelayakan Bisnis, Jakarta: Prenada Media, 2011.

Media pembelajaran Software: Hardware:


MSPower Point, MS Word Komputer, LCD Proyektor, White Board
Dosen Pengampu Citra Rizky Lestari, M.Pd. dan Drs. Maksun, M.Ag.
Penilaian
Perte
Bahan Kajian/ Materi
muan Kemampuan Akhir Tiap Pertemuan Indikator Metode Alokasi Waktu
Pembelajaran
ke-. Kriteria &
Bobot
Bentuk
1 1. Pendahuluan, memahami tujuan  Mahasiswa dan dosen Treshold/ 5% Kontrak Perkuliahan Brainstormi TM: 2x50’
dan kontrak perkuliahan menyepakati kontrak ng,
Kuis Pendahuluan interactive
2. Memahami bahwa konsep perkuliahan Technopreneurship: lecturing,
technopreneurship merupakan  Mahasiswa mengetahui tujuan urgensi dan tujuan,
bagian dari kesatuan ilmu dan output akhir perkuliahan deskripsi perkuliahan,
 Mahassiswa mengetahui penjelasan RPS
pentingnya perkuliahan
2 Mengenal Technopreneurship dan  Mahasiswa mampu memahami Treshold/ 10% 1. Pengertian Cooperativ TM: 2x50’
Technopreneur dan menjelaskan pengertian dan technopreneurship e Learning
perbedaan Technopreneurship Penilaian 2. pengertian technopreneur (Jigsaw),
dan Technopreneur dalam usaha, proses 3. contoh kasus usaha small
 Hakekat Technopreneurship dan Kuis technopreneur yang group
Technopreneur dalam berkelanjutan discussion
menunjang keberhasilan usaha (sustainability)
secara berkelanjutan
(sustnability).
3-4 Memahami revolusi industry 4.0  Mampu memahami revolusi Treshold/ 10% 1. pengertian revolusi Cooperativ TM; 150’
industry 4.0 Penilaian industry 4.0 e Learning
 Mampu memahami Proses 2. perubahan-perubahan (Jigsaw),
perubahan-perubahan yang Kuis yang terjadi akibat revolusi small
terjadi akibat revolusi 4.0 4.0 group
 Mampu memahami dampak 3. dampak revolusi discussion
revolusi industry 4.0 industry 4.0
 Mampu memahami manfaat 4. manfaat revolusi industry
revolusi industry 4.0 4.0

5. Memahami dampak revolusi industry 4.0  Mampu memahami dampak Treshold/ 10% 1. dampak revolusi Cooperativ TM: 150’
dan technopreneurship (runtuhnya bisnis revolusi industry 4.0 dan Penilaian industry 4.0 dan e Learning
konvensional) technopreneurship Proses technopreneurship (Jigsaw),
 Mampu memahami runtuhnya Kuis 2. bisnis konvensional yang small
bisnis konvensional efek dari tidak melakukan perubahan group
revolusi industry 4.0 akan runtuh discussion
6. Mengenal macam-macam tingkatan  Mampu menjelaskan macam- Treshold/ 10%  1. macam-macam Cooperativ TM:150’
startup bisnis macam tingkatan startup bisnis Penilaian tingkatan startup e Learning
 Mampu menjelaskan unicorn, Proses bisnis (Jigsaw),
decacorn, dan hectacorn Kuis  2. unicorn, decacorn, small
dan hectacorn group
discussion

7. Mengenal bisnis berbasis aplikasi  Mampu menjelaskan apa itu Treshold/ 5% 1. pengertian bisnis Cooperativ TM:150’
bisnis berbasis aplikasi Penilaian berbasis aplikasi e Learning
 Mampu menjelaskan macam- Proses 2. macam-macam bisnis (Jigsaw),
macam bisnis berbasis aplikasi Kuis berbasis aplikasi small
 Mampu menganalisis contoh- 3. analisis bisnis berbasi s group
contoh bisnis berbasis aplikasi aplikasi (gojek, grab, discussion
hallo doc, ruang guru)

UJIAN TENGAH SEMESTER


8. Mengenal bisnis e-commerce  Mampu menjelaskan apa itu Treshold/ 5% 1. Pengertian bisnis e- Cooperativ TM:150’
bisnis e-commerce Penilaian commerce e Learning
 Mampu menjelaskan macam- Proses 2.macam-macam bisnis e- (Jigsaw),
macam bisnis e-commerce Kuis commerce beserta small
Mampu menganalisis contoh- contohnya (buka lapak, group
contoh bisnis e-commerce shopee, bli-bli.com) discussion
3. analisis bisnis e-
commerce (buka lapak,
shopee, bli-bli.com)
8. Memahami bisnis berbasis fintech  Mampu menjelaskan apa itu Treshold/ 5% 1. Pengertian bisnis Cooperativ TM:150’
bisnis berbasis fintech Penilaian berbasis fintech e Learning
 Mampu menjelaskan macam- Proses 2.macam-macam bisnis (Jigsaw),
macam bisnis berbasis fintech Kuis fintech beserta contohnya small
 Mampu menganalisis contoh- (gopay, ovo, dana) group
contoh bisnis berbasis fintech 3. analisis bisnis fntech discussion
(gopay, ovo, dana))
9 Mengenal para technopreneur di dunia  Mampu mengenal para Treshold/ 5% 1. tokoh-tokoh Cooperativ TM:150’
technopreneur di dunia technopreneur di dunia e Learning
 Mampu meneledani strategi Penilaian (Jack Ma pendiri Ali (Jigsaw),
bisnis para technopreneur di Proses Baba, Mark Zuckerberk small
dunia Kuis pendiri Facebook, Bill group
Gates pendiri moicrosoft) discussion
2. strategi bisnis tokoh
technopreneur dunia

10 Mengenal technopreneur di Indonesia  Mampu mengenal para Treshold/ 5% 1. tokoh-tokoh Cooperativ TM:150’
technopreneur di Indonesia Penilaian technopreneur di e Learning
 Mampu meneledani strategi Proses Indonesia (Nadime (Jigsaw),
bisnis para technopreneur di Kuis Makarim pendiri gojek, small
Indonesia Ahmad Zaky pendiri group
Buka Lapak, adamas discussion
Belva Syah Devara dan
Muhammad Iman Usman
pendiri ruang guru)
2. strategi bisnis tokoh
technopreneur Indonesia

11-12 Mengenal Peluang dan Menciptakan Ide  Mampu menjelaskan Treshold/ 10% 1. peluang bisnis bidang Cooperativ TM: 150’
Bisnis berbasis teknologi pentingnya memulai usaha baru Penilaian technopreneurship e Learning
 Mampu mengidentifikasi Proses 2. langkah-langkah kreatif (Jigsaw),
karakteristik personal yang Kuis dalam mendapatkan small
diperlukan untuk peluang bisnis di bidang group
mengindentifikasi peluang technopreneurship discussion
bisnis
 Memahami langkah-langkah
kreatif dalam
mengidentifikasi peluang
bisnis
13-14 Memahami dan membuat bisnis model  mampu menjelaskan bisnis Praktek Tulis 20% 1. memahami apa itu bisnis Cooperativ TM: 150’
canvas untuk bisnis technopreneurship model canvas model canvas e Learning
 mampu membuat perencanaan 2. membuat perencanaan (Jigsaw),
bisnis bidang technopreneurship bisnis bidang small
menggunakan bisnis model technopreneurship group
canvas menggunakan bisnis model discussion
canvas.
UJIAN AKHIR SEMESTER

Komponen dan Bobot Penilaian :


1. Tugas Mandiri dan Terstruktur (a): 30%
2. Ujian Tengah Semester (b) : 30%
3. Ujian Akhir Semester (c) : 30%
4. Keaktifan (d) : 10%
Nilai Akhir = (a x 30%)+(b x 20%)+(c x 30%)+(d x 20%)
Semarang,
Dosen Pengampu,

Citra Rizky Lestari, M.Pd.

RENCANA TUGAS MAHASISWA (Tugas Terstruktur/TT dan Tugas mandiri/TM)


Tatap Uraian Tugas
Rencana Kriteria
Muka Tujuan Tugas Obyek Batasan yang Bentuk Luaran
Tugas ke- Metode/cara pengerjaan tugas Penilaian
ke- Garapan Harus dikerjakan Tugas
2-7, 9-10 Mahasiswa mampu Pengertian  Berbentuk Dikerjakan secara berkelompok dengan Makalah Memenuhi
1 mendeskripsikan segala technopreneurshi makalah dengan jumlah kelompok sesuai dengan materi, batas
hal yang terkait dengan p, revolusi jumlah minimal 5 yaitu 13 kelompok minimal
Technopreneurship industry 4.0, halaman isi, pengerjaan
sebagaimana materi yang KUA Times New
telah dibagi ke dalam Roman, ukuran
tiap pertemuan huruf 12, spasi 1,5
 Referensi yang
diperbolehkan
adalah dari buku
dan jurnal
 Dikumpulkan
secara serentak
dipertemuan ke
tiga
2 11-12 Mahasiswa mampu Bisnis model  Berbentuk laporan Dikerjakan secara individu Laporan Memenuhi
melakukan praktek canvas untuk bisnis  Batas akhir batas
pembuatan bisnis model technopreneurship minimal
pengumpulan
canvas untuk bisnis adalah ketika pengerjaan
technopreneurship UAS

Semarang,
Dosen Pengampu,
Citra Rizky Lestari, M.Pd.

Anda mungkin juga menyukai