Anda di halaman 1dari 5

1

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


(DISKUSI KELOMPOK)
Kelas : XII MIPA 6
Nama Anggota Kelompok:
1. Nurul Cahyani Muchtar
2. Ariqah Ramadhani
3. Trisman Tegar Wiratama
4. Dwi Jiscka Al Dzakkiyah
5. Ibnu Fajar

Tujuan :
1. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian mutasi melalui kajian literasi dengan tepat
2. Peserta didik dapat membedakan tiga jenis faktor penyebab terjadinya mutasi melalui kajian
literasi
3. Peserta didik dapat membandingkan dua jenis mutasi berdasarkan jenis sel yang mengalaminya
melalui kajian literasi
4. Peserta didik dapat mendeskripsikan contoh peristiwa mutasi berdasarkan jenis sel yang
mengalaminya pada diskusi kelas

Dasar Teori :
1. Mutasi adalah peristiwa perubahan susunan materi genetik (gen atau kromosom) pada suatu
organisme. Perubahan DNA menyebabkan perubahan kodon-kodon RNAd, yang akhirnya
menyebabkan perubahan asam amino tertentu pada protein yang dibentuk. Perubahan
protein atau enzim akan menyebabkan perubahan metabolism dan fenotip organisme.
2. Agen-agen yang menyebabkan terjadinya mutasi disebut mutagen.
3. Berdasarkan jenis sel yang mengalami, mutasi terdiri dari mutasi somatik dan mutasi
germinal (germline).

Petunjuk Kerja:
1. Isi kolom identitas kelompok
2. Kumpul dan kaji berbagai literatur
3. Diskusi dan selesaikan pertanyaan secara berkelompok
4. Presentasikan hasil diskusi kelompok pada diskusi kelas
5. Buat kesimpulan dari hasil diskusi

2
Pengertian Mutasi
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan mutasi !
=
Mutasi adalah peristiwa perubahan susunan materi genetik (gen atau
kromosom) pada suatu organisme. Perubahan DNA menyebabkan perubahan
kodon-kodon RNAd, yang akhirnya menyebabkan perubahan asam amino
tertentu pada protein yang dibentuk. Perubahan protein atau enzim akan
menyebabkan perubahan metabolism dan fenotip organisme.

Mutagen
2. Jelaskan faktor-faktor yang dapat menyebabkan mutasi (mutagen) beserta
contoh-contohnya !
=
1. Faktor Fisika (Radiasi)
Agen mutagenik dari faktor fisika berupa radiasi. Radiasi yang bersifat
mutagenik antara lain berasal dari sinar kosmis, sinar ultraviolet, sinar gamma,
sinar –X, partikel beta, pancaran netron ion- ion berat, dan sinar- sinar lain
yang mempunyai daya ionisasi.
Radiasi dipancarkan oleh bahan yang bersifat radioaktif. Suatu zat
radioaktif dapat berubah secara spontan menjadi zat lain yang mengeluarkan
radiasi. Ada radiasi yang menimbulkan ionisasi ada yang tidak Radiasi yang
menimbulkan ionisasi dapat menembus bahan, termasuk jaringan hidup, lewat
sel-sel dan membuat ionisasi molekul zat dalam sel, sehingga zat- zat itu tidak
berfungsi normal atau bahkan menjadi rusak. Sinar tampak gelombang radio
dan panas dari matahari atau api, juga membentuk radiasi, tetapi tidak
merusak.
2. Faktor Kimia
Mutagen Bahan Kimia, contohnya kolkisin dan zat digitonin. Kolkisin
adalah zat yang dapat menghalangi terbentuknya benang-benang spindel
pada proses anafase dan dapat menghambat pembelahan sel pada anafase.
Zat-zat lainnya misalnya:
• Pestisida: DDT (insektisida dipertanian dan rumah tangga), DDVP
(insektisida, fumigam, helminteik ternak), Aziridine (digunakan pada
industri tekstil, kayu dan kertas untuk membasmi lalat rumah,
mutagen pada tawon, mencit, neurospora, E, coli, dan bakteriofage
T4), TEM (digunakan dalam teskstil dan medis, Membasmi lalat
rumah.mutagen pada mencit dan serangga, jamur, aberasi pada
memcit, allium e coli dan lekosit).
• Makanan dan minuman: Caffein (Banyak didapatkan pada minuman,
3
kopi, teh, cokelat, dan limun yang mengandung cola, Pada bidang
medis untuk antihistamin dan obat pusing, pengembang pembuluh
darah, koroner), Siklamat dan sikloheksilamin (Banyak digunakan
untuk penyedap makanan dan minuman, Natrium nitrit dan asam
nitrit (zat ini digunakan mengawetkan daging, ikan dan keju).
3. Faktor Biologi
Lebih dari 20 macam virus penyebab kerusakan kromosom, misalnya virus
hepatitis menimbulkan aberasi pada darah dan sumsum tulang. Virus
campak, demam kuning, dan cacar juga dapat menimbulkan aberasi.

a. Deskripsikan contoh peristiwa mutasi germinal dan somatik serta faktor yang
mempengaruhinya !
=
a. Mutasi Somatik

Gambar 1.1. Spesies normal Gambar 1.2. Spesies mutasi somatik

= Mutasi somatik adalah mutasi yang terjadi pada sel-sel tubuh


(somatik) selama prores pembelahan sel. Mutasi somatik kurang
memiliki arti genetik, artinya tidak akan diwariskan kepada
keturunannya. Contohnya terjadi pada sel-sel kulit, seperti kanker.

Mutagen : Karsinogen

Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Kanker

4
b. Mutasi Germinal

Gambar 2.1. Spesies normal Gambar 2.2. Spesies mutasi germinal

=
Hemofilia adalah kelainan darah yang langka dimana darah tidak membeku secara
sempurna. Hal ini disebabkan karena darah kekurangan protein pembekuan darah yang
disebut juga sebagai faktor pembekuan. Faktor pembekuan ini sangat penting bagi tubuh
untuk membantu darah cepat beku atau berhenti mengalir saat Anda cedera atau luka
berdarah terutama di bagian lutut, siku, dan pergelangan darah. Tanpa faktor pembekuan ini,
darah akan terus mengalir dan berisiko menyebabkan masalah kesehatan yang serius. Kadar
faktor pembekuan darah penderita hemofilia adalah VIII (8) atau faktor IX (9) yang rendah.
Semakin rendah faktor pembekuannya, makan semakin parah gejala pendarahan yang
diderita.

Mutagen : Mutasi gen VIII, IX atau XI


Sumber :
https://doktersehat.com/informasi/kesehatan-umum/hemofilia/
https://www.sehatq.com/artikel/mengenal-penyebab-hemofila-dan-berbagai-
jenisnya#:~:text=Hemofilia%20adalah%20penyakit%20kelainan%20perdarahan,denga
n%20trombosit%20untuk%20menghentikan%20perdarahan.

Anda mungkin juga menyukai