Anda di halaman 1dari 9

SATUAN PEMBELAJARAN PROMOSI KESEHATAN

Judul Materi : Pemeliharaan Kesehatan Gigi pada Pasien Hipertensi


Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah : Penatalaksanaan Asuhan
Kesehatan Gigi Rawat Inap

Disusun oleh :
Nama : Ritayanti
Nim : P07125120032
Prodi : D-III Kesehatan Gigi
Tingkat : 2

Dosen Pembimbing :
Ratna Wilis, SKM, M.Kes

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLTEKKES KEMENKES ACEH
JURUSAN DIPLOMA-III KESEHATAN GIGI
2021/2022
SATUAN PEMBELAJARAN

1. Bidang Studi : Penatalaksanaan Asuhan Kesehatan Gigi Rawat Inap


2. Sub Bidang Studi : Promosi Kesehatan
3. Pokok Bahasan : Pemeliharaan Kesehatan Gigi pada Pasien Hipertensi
4. Sasaran : Pasien Zulkifli Rayeuk
5. Tempat : RSUD Meuraxa Ruangan Al-Bayan 2 Bed 12
6. Waktu : 17 menit

I. Tujuan Instruksional Umum (TIU)


Setelah diberikan penyuluhan diharapkan pasien mampu mengerti dan
memahami tentang Pemeliharaan Kesehatan Gigi pada Pasien
Hipertensi

II. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)


Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan pasien mampu :
a. Memahami Hubungan hipertensi dengan kebersihan gigi
b. Mengetahui kelainan dalam mulut pasien hipertensi
c. Mengetahui cara menjaga kesehatan gigi pasien hipertensi
d. Mengetahui makanan yang baik untuk kesehatan gigi pasien
hipertensi

III. Media : Phantom+Sikat Gigi

IV. Metode : Ceramah + tanya jawab


V. Materi :
a. Hubungan hipertensi dengan kebersihan gigi
b. Kelainan dalam mulut pasien hipertensi
c. Cara menjaga kesehatan gigi pasien hipertensi
d. Makanan yang baik untuk kesehatan gigi pasien
hipertensi
VI. Proses Kegiatan Penyuluhan

No Uraian Kegiatan Kegiatan Pasien Media Metode Waktu


Kegiatan Penyuluhan
1. Pembukaan - Mengucapkan Menjawab Ceramah 2 menit
salam salam dan (tanya
Perkenalan - Memperkenalkan mendengarkan jawab)
diri
Apresiasi - Menjelaskan
maksud dan
tujuan
- Menjelaskan
rangkaian
kegiatan
- Menjelaskan
tujuan
penyuluhan
`2. Penyampaian - Memberikan Mendengarkan, Phantom+ Ceramah 10menit
materi materi tentang memperhatikan, sikat gigi
Hubungan
hipertensi
dengan
kebersihan gigi
Memberikan
materi tentang
kelainan dalam
mulut pasien
hipertensi
- Memberikan
materi tentang
cara menjaga
kebersihan gigi
pasien hipertensi
- Memberikan
materi tentang
makanan yang
baik untuk
kesehatan gigi
pasien hipertensi
3. Penutupan dan - Memberikan Menyampaikan Tanya 5 menit
menyimpulkan kesempatan pertanyaan jawab
materi bertanya pada
pasien Menjawab
- Menjawab pertanyaan
pertanyaan
- Memberikan
pertanyaan
kepada pasien
- Memberikan
apresiasi kepada
pasien jika bisa
menjawab
pertanyaan
- Menyimpulkan
materi yang
telah
disampaikan.
- Menyampaikan
saran dan
harapan.
- Mengucapkan
salam dan
terima kasih.

VII. Evaluasi
a. Pasien dapat Menjelaskan hubungan hipertensi dengan
kebersihan gigi
b. Pasien dapat Menjelaskan kelainan dalam mulut pasien hipertensi
c. Pasien dapat Menjelaskan cara menjaga kesehatan gigi pada
pasien hipertensi
d. Pasien dapat menjelaskan makanan yang baik untuk kesehatan
gigi pasien hipertensi
VIII. Referensi

Emmyr, 2010. Penyakit periodontal dan hipertensi.


http://repo.poltekkes-
medan.ac.id/jspui/bitstream/123456789/1088/1/KTI.pdf
https://www.rspur.co.id/?p=4693
https://hellosehat.com/jantung/hipertensi/makanan-penurun-tekanan-
darah-tinggi/
MATERI

A. Hubungan Hipertensi dengan Kebersihan Gigi

Penyakit tekanan darah tinggi, dalam istilah medis disebut Hipertensi. Hipertensi
adalah adanya peningkatan tekuatan tekanan darah di atas normal, Yaitu tekanan
sistolik >140 mmHg dan diastolik>90 mmHg.

Terdapat hubungan antara penyakit periodontal dan hipertensi. Secara umum,


bakteri yang dapat pada gusi mempunyai peluang menjadi penyebab penyakit
Hipertensi (penyakit kardiovaskular). Yang paling cepat terpengaruh adalah
penyakit kardiovaskular karena bakteri dalam gigi dapat langsung masuk ke dalam
tubuh melalui aliran darah. (Angeli,2004)

Pasien dengan hipertensi yang tidak terkontrol beresiko untuk mengalami


pendarahan paska pencabutan gigi, hal ini berkaitan dengan obat bius yang di
gunakan umumnya mengandung vasokonstriktor (agar obat bius bertahan lama)
yang berefek menyempitkan pembuluh darah, sehingga tekanan darah semakin
meningkat. Hal ini dapat menyebabkan pecahnya pembuluh darah kecil dan terjadi
pendarahan. Oleh karena itu, perlu dilakukan pemeriksaan tekanan darah sebelum
dilakukan tindakan perawatan gigi. Beberapa obat hipertensi dapat mempengaruhi
kondisi rongga mulut. Beberapa jenis obat menyebabkan mulut kering dan
menimbulkan perubahan sensasi pengecapan, golongan kalsium antagonis kadang
dapat menyebabkan pembesaran dan pembengkakan gusi. Kurangnya volume air
liur pada mulut yang kering dapat menyulitkan saat bicara dan mengunyah serta
mempermudah pertumbuhan bakteri dan jamur pasien penderita hipertensi juga
perlu mengontrol kesehatan rongga mulut secara rutin ke dokter gigi (Angeli,
2004)
B. Kelainan dalam Mulut Pasien Hipertensi

1. Xerostomia atau mulut kering


2. Gangguan Pengencapan
3. Ulcerasi atau luka pada mukosa mulut
4. Glossitis atau peradangan pada lidah yang ditandai dengan pembengkakan
lidah sehingga lidah menjadi lebih pucat dan lebih licin.
5. Hiperplasia ginggival, yaitu pembesaran pada gusi sehingga sisa makanan
mudah melekat pada gusi dan terbentuk karang gigi.

C. Cara Menjaga Kesehatan Gigi pada pasien Hipertensi

1. Sikat gigi minimal 2 kali sehari.


2. Menggunakan dental floss.
3. Mengonsumi permen karet yang tidak mengandung glukosa untuk merangsang
cairan ludah.
4. Memakai dry mouth gel untuk mengatasi mulut kering.
5. Rutin mengganti sikat gigi setiap 3 bulan sekali.
6. Melakukan pemeriksaan, perawatan dan pembersihan karang gigi secara
berkala.

D. Makanan yang baik untuk Kesehatan Gigi pasien Hipertensi


1. Sayuran Hijau
Sayuran hijau seperti bayam, kale, lobak hijau, sawi, dan selada,
mengandung kalium, magnesium, dan serat sehingga cocok sebagai
makanan untuk penderita hipertensi dan baik untuk kesehatan gigi.
2. Yogurt
Yogurt mengandung probiotik tinggi yang diyakini dapat membantu
menurunkan tekanan darah, menurut beberapa penelitian. Yogurt
juga dapat membantu memperlambat pertumbuhan bakteri
penyebab gigi berlubang.
3. Ikan
4. Minyak Ikan
5. Kacang lima
6. Gandum utuh
7. Buah-Buahan
Sepeti pisang, buah bit, delima, kiwi, alpukat, tomat, jeruk, semangka, dan
nanas.
SKENARIO

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh….

Alhamdulillah segala puji bagi Allah SWT telah yang telah memberikan kesempatan
untuk kita bertemu pada hari ini, shalawat beriring salam mari sama-sama kita sanjung
sajikan ke pangkuan Nabi Muhammad SAW yang telah membawa kita dari alam
kebodohan ke alam yang penuh dengan ilmu pengetahuan seperti yang kita rasakan
sekarang ini.
Yang saya hormati Bapak Zulkifli Rayeuk selaku pasien saya dan kakak perawat yang
sudah mendampingi saya, serta yang saya muliakan dosen pembimbing saya yang sudah
membimbing saya dengan baik.
Perkenalkan pak nama saya Ritayanti, saya dari jurusan D3 kesehatan Gigi Poltekkes
Kemenkes Aceh.
Baiklah pak maksud dan tujuan saya disini yaitu ingin memberikan sedikit penyuluhan
atau informasi tentang “Pemeliharaan Kebersihan Gigi dan Mulut pada Pasien
Hipertensi” kepada bapak selama 17 menit kedepan. Sehingga dengan adanya
penyuluhan ini kita bisa menerapkan dalam kehidupan kita sehari-hari.
Sebelumnya saya izin bertanya apa kabar pak?
Baik bapak langsung saja saya akan masuk ke materinya ya
Terdapat hubungan antara penyakit gigi dan hipertensi. Secara umum, bakteri yang
dapat pada gusi mempunyai peluang menjadi penyebab penyakit Hipertensi (penyakit
kardiovaskular). Yang paling cepat terpengaruh adalah penyakit kardiovaskular karena
bakteri dalam gigi dapat langsung masuk ke dalam tubuh melalui aliran darah. Pasien
dengan hipertensi yang tidak terkontrol beresiko untuk mengalami pendarahan paska
pencabutan gigi.
Kelainan dalam mulut pasien hipertensi yaitu mulut kering, gangguan Pengencapan,
luka pada mukosa mulut, peradangan pada lidah yang ditandai dengan pembengkakan
lidah sehingga lidah menjadi lebih pucat dan lebih licin, pembesaran pada gusi sehingga
sisa makanan mudah melekat pada gusi dan terbentuk karang gigi.
Cara menjaga kebersihan gigi pada pasien hipertensi yaitu :
1. Sikat gigi minimal 2 kali sehari.
2. Menggunakan dental floss.
3. Mengonsumi permen karet yang tidak mengandung glukosa untuk merangsang
cairan ludah.
4. Memakai dry mouth gel untuk mengatasi mulut kering.
5. Rutin mengganti sikat gigi setiap 3 bulan sekali.
6. Melakukan pemeriksaan, perawatan dan pembersihan karang gigi secara
berkala.

Makanan yang baik untuk kesehatan gigi pasien hipertensi adalah sayuran hijau,
yougurt, ikan, minyak ikan, gandum utuh, kacang lima, buah-buahan (pisang, buah bit,
delima, kiwi, alpukat, tomat, jeruk, semangka, dan nanas).
Bapak itulah sedikit penjelasan tentang pemeliharaan kesehatan gigi untuk pasien
hipertensi dari saya
Apakah ada yang kurang jelas pak, atau ada yang ingin bapak tanyakan?
Terimakasih pak untuk pertanyaannya
Boleh pak saya tanya satu pertanyaan untuk mengulang sedikit materi yang telah saya
sampaikan?
Baik bapak
Jadi kesimpulan yang dapat diambil dari penyuluhan saya ini adalah bapak tetap harus
menjaga kebersihan gigi dan mulut meskipun dalam keadaan terbaring, bapak bisa
minta bantuan keluarga dan kami yang ada disini. Serta bapak harus mengonsumsi
makanan yang baik untuk menurunkan tekanan darah agar kesehatan gigi bapak juga
tetap terlindungi.
Pesan dari saya pak tetap jaga kesehatan bapak dan semoga lekas sembuh
Semoga apa yang saya sampaikan bermanfaat bagi bapak dan bagi saya sendiri serta
mohon maaf jika ada kesalahan dan tutur kata saya yang kurang tepat, untuk perhatian
bapak saya ucapkan terima kasih.
Wabillahi taufik wal hidayah Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Anda mungkin juga menyukai