Anda di halaman 1dari 30

Bab 8

PERENCANAAN LABA
Kerangka Dasar Pengganggaran
DEFINISI PENGANGGARAN
Anggaran adalah rencana rinci tentang perolehan dan penggunaan
sumber daya keuangan dan sumber daya lainnya untuk suatu
periode tertentu.
Anggaran menggambarkan rencana untuk masa yang akan datang
yang diekspresikan dalam istilah-istilah keuangan yang formal.
Tindakan penyusunan anggaran disebut penganggaran.
Penggunaan anggaran untuk mengendalikan aktivitas perusahaan
disebut sebagai budgetary control (pengendalian melalui anggaran).
ANGGARAN INDUK (MASTER BUDGET)
Merupakan ringkasan dari rencana perusahaan yang membentuk
target tertentu untuk penjualan, produksi, distribusi, dan aktivitas
keuangan. Rencana perusahaan tampak jelas dalam anggaran kas,
laporan laba rugi dan neraca yang dianggarkan.
Perbedaan antara Perencanaan
dan Pengendalian

Perencanaan : Pengendalian :
Meliputi penentuan Meliputi langkah-langkah yang
sasaran dan penyiapan dilakukan oleh manajemen untuk
berbagai anggaran untuk meningkatkan kecenderungan
pencapaian sasaran pencapaian sasaran yang telah
tersebut. ditetapkan dalam tahap perencanaan,
dan juga untuk memastikan bahwa
seluruh bagian organisasi berfungsi
sesuai kebijakan organisasi.
MANFAAT PENGANGGARAN
1. Anggaran merupakan alat komunikasi bagi rencana menajemen
melalui organisasi.
2. Anggaran memaksa manajer untuk memikirkan dan merencanakan
masa depan.
3. Proses penganggaran merupakan alat alokasi sumber daya pada
berbagai bagian dari organisasi agar dapat digunakan seefektif
mungkin.
4. Proses penganggaran dapat mengungkap adanya kemandegan
potensial sebelum terjadinya.
5. Anggaran mengkoordinasikan aktivitas seluruh organisasi dengan
cara mengintegrasikan rencana dari berbagai bagian. Penganggaran
ikut memastikan agar setiap orang dalam organisasi mengarah pada
sasaran yang sama.
6. Anggaran menentukan tujuan dan sasaran yang dapat berlaku
sebagai benchmark untuk mengevaluasi kinerja pada waktu
berikutnya.
Akuntansi Pertanggungjawaban
Konsep akuntansi pertanggungjawaban sangat penting bagi setiap
sistem perencanaan dan pengendalian laba yang efektif. Harus ada
seseorang yang bertanggungjawab atas setiap biaya yang ada, sehingga
tidak ada biaya yang di luar kendali.

Akuntansi Pertanggungjawaban menekankan bahwa seorang manajer


bertanggungjawab atas permasalahan tertentu dan hanya hal-hal tertentu
pada bagiannya, sehingga setiap manager dapat melakukan
pengendalian pada tingkat yang signifikan.
Setiap permasalahan (seperti pendapatan atau biaya) dalam anggaran
menjadi tanggungjawab salah seorang manajer, dan manajer harus
bertanggungjawab atas penyimpangan sampai dengan taraf tertentu
antara realisasi dengan tujuan yang telah dianggarkan.
Akibatnya akuntansi pertanggungjawaban menempatkan informasi
akuntansi atas dasar ukuran perorangan dengan cara memandang biaya
dari sudut pandang pengendalian perorangan.
Pemilihan Periode Anggaran
1. Anggaran Tahunan yang ditetapkan untuk periode satu tahun yang
berkaitan dengan tahun fiskal perusahaan yang bersangkutan
sehingga anggaran dapat dibandingkan dengan realisasinya.
Anggaran tahunan biasanya dibagi-bagi kedalam anggaran kuar-
talan, dan bulanan.

2. Continuous Budget atau Perpetual Budget adalah anggaran dua


belas bulanan yang bergerak maju ke bulan berikutnya (atau kuartal
berikutnya) bila bulan (kuartal) saat ini telah berakhir.
Pendekatan ini mengarahkan manajer agar tetap terfokus pada masa
depan, paling tidak satu tahun ke depan.
Anggaran Partisipatif

Anggaran Partisipatif adalah anggaran yang dibuat dengan kerjasama


dan partisipasi penuh dari manajer pada semua tingkatan.
Pendekatan anggaran partisipatif melibatkan manajer dalam pembuatan
estimasi anggaran yang disebut dengan self imposed budget atau
anggaran partisipatif.
Untuk menghindarkan terjadinya “budgetary slack” (kelonggaran
anggaran), maka perlu dilakukan pengecekan dan pencocokan anggaran
yang diajukan oleh manejer lebih rendah oleh level manajer yang lebih
tinggi.
Penganggaran Partisipatif

Manajemen Puncak

Manajemen Menengah Manajemen Menengah

Supervisor Supervisor Supervisor Supervisor


KOMITE ANGGARAN
Komite anggaran adalah suatu badan atau komite yang dibentuk
yang terdiri dari presiden, wakil presiden berbagai bidang seperti
penjualan, produksi, pembelian dan controller.

Komite anggaran bertanggungjawab atas semua masalah kebijakan


yang berkaitan dengan program anggaran dan berkaitan dengan
koordinasi penyusunan anggaran.

Komite anggaran memberikan persetujuan atas anggaran final dan


menerima laporan berkala atas realisasi pencapaian tujuan dalam
anggaranber. Segala perselisihan yang timbul antara segmen
organisasi tentang masalah anggaran diselesaikan oleh komite ini.
Keterkaitan Anggaran Induk
Anggaran
Penjualan

Anggaran Beban
Anggaran Anggaran Penjualan dan
Persediaan Akhir Produksi Administrasi

Anggaran Ba- Anggaran Tenaga Anggaran Bia-


han Langsung Kerja Langsung ya Overhead

Anggaran Kas

Anggaran Neraca Anggaran Laba


Rugi
Contoh Anggaran Induk
• Anggaran Penjualan yang mencakup daftar perki-
raan penerimaan kas.
• Anggaran Produksi (atau anggaran pembelian
barang dagangan untuk perusahaan dagang.
• Anggaran Bahan langsung, yang mencakup daftar
pengeluaran kas untuk bahan mentah.
• Anggaran Tenaga Kerja Langsung
• Anggaran Overhead Pabrik.
• Anggaran Persediaan Akhir Barang Jadi
• Anggaran Beban Penjualan dan Administrasi.
• Anggaran Kas
• Anggaran Laba Rugi
• Anggaran Neraca
Hamton Freeze, Inc.
N e r a c a
Per 31 Desember 1999
Aset
Aset Lancar
Kas $ 42,500
Piutang 90,000
Persediaan Bahan Mentah (21.000 pounds) 4,200
Persediaan bahan Jadi (2.000 kotak) 26,000
Total Aset Lancar $ 162,700
Aset Tetap:
Tanah $ 80,000
Bangunan dan Peralatan 700,000
Akumulasi Depresiasi (292,000)
Total Nilai Buku Aset Tetap $ 488,000
Total Aset $ 650,700
Utang dan Ekuitas Pemegang Saham
Utang Lancar
Utang Bahan Mentah $ 25,800
Ekuitas Pemegang Saham
Saham Biasa $ 175,000
Laba Ditahan 449,900
Total Ekuitas Pemegang Saham $ 624,900
Total Utang dan Ekuitas Pemegang Saham $ 650,700
Tabel 1 Hamton Freeze, Inc.
Anggaran Penjualan
Untuk Tahun yang Berakhir per 31 Desember 2000
Kuartal
1 2 3 4 Tahun
Unit Penjualan yang
dianggarkan (pak es krim) 10.000 30.000 40.000 20.000 100.000
Harga jual per unit x $ 20 x $ 20 x $ 20 x$ 20 x $ 20
Total Penjualan $ 200,000 $ 600,000 $ 800,000 $ 400,000 $ 2,000,000
Perkiraan Penerimaan Kas
Saldo awal Piutang *) $ 90,000 $ 90,000
Penjualan Kuartal pertama
($ 200,000x70%x30%)^ 140,000 $ 60,000 200,000
200,000 Penjualan Kuartal Kedua
($600,000x70%x30%) 420,000 $ 180,000 600,000
Penjualan Kuartal Ketiga
($800,000x70%x30%) 560,000 $ 240,000 800,000
Penjualan Kuartal Keempat
($400,000x70%)+ 280,000 280,000
Total Penerimaan Kas $ 230,000 $ 480,000 $ 740,000 $ 520,000 $ 1,970,000
*) Penerimaan kas dari penjualan kuartal ke empat tahun lalu. Lihat Neraca awal tahun 2000
^ Penerimaan kas dari penjualan adalah sebagai berikut, 70% saat kuartal yang sama, dan sisanya
yang 30% pada kuartal berikutnya.
+ Penerimaan penj. kuartal keempat yang belum diterima muncul sebagai piutang dalam neraca
akhir thn
Tabel 2 Hamton Freeze, Inc.
Anggaran Produksi
Untuk Tahun yang Berakhir per 31 Desember 2000
(Dalam Kotak)

Kuartal
1 2 3 4 Tahun
Unit Penjualan yang
dianggarkan (Tabel 1) 10.000 30.000 40.000 20.000 100.000
20% 20% 20%
Ditambah persediaan Akhir
Barang Jadi*) 6,000 8.000 4.000 3.000#) 3.000
Total Kebutuhan 16,000 38,000 44,000 23,000 103,000
Dikurangi Persediaan awal
Barang Jadi^) 2.000 6.000 8.000 4.000 2.000
Jumlah yang diproduksi 14.000 32.000 36.000 19.000 101.000

*) 20% dariPenjualan kuartal berikutnya


#) Perkiraan
^ Sama dengan persediaan akhir sebelumnya
Tabel 3 Hamton Freeze, Inc.
Anggaran Bahan Langsung
Untuk Tahun yang Berakhir per 31 Desember 2000

Kuartal
1 2 3 4 Tahun
Produksi yang dibutuhkan
(unit) (Tabel 2) 14.000 32.000 36.000 19.000 101.000
Bahan mentah yang dibutuh-
per-unit (pounds) x 15 x 15 x 15 x 15 x 15
Kebutuhan prod. (pounds) 210,000 480,000 540,000 285,000 1.515,000
10% 10% 10%
Dit. Pers. Akhir bahan mentah
yang diinginkan (pounds)*) 48.000 54.000 28.500 22.500 22.500
Jumlah Kebutuhan 258.000 534.000 568.500 307.500 1.537.500
Dikurangi Pers. Awal bahan
mentah (pounds) 21.000 48.000 54.000 28.500 21.000
Bahan mentah yang akan
dibeli (pounds) 237.000 486.000 514.500 279.000 1.516.500
======= ======= ======= ======= ========
Biaya bahan mentah yang
akan dibeli seharga $ 0,20
per pounds $ 47.400 $ 97,200 $ 102,900 $ 55,800 $ 303,300
======== ======= ======== ======= ========
Sambungan
Total Perkiraan Pengeluaran Kas Untuk Bahan

Kuartal
1 2 3 4 Tahun
Saldo awal Utang *) $ 25,800 $ 25,800
Pembelian Kuartal pertama
($ 47,400x50%x50%)^ 23,700 $ 23,700 47,400
Pembelian Kuartal Kedua
($97,200x50%x50%) 48,600 $ 48,600 97,200
Pembelian Kuartal Ketiga
($102,900x50%x50%) 51,450 $ 51,450 102,900
Pembelian Kuartal Keempat
($55,800x50%)+ 27,900 27,900
Total Pengeluaran Kas $ 49,500 $ 72,300 $ 100,050 $ 79,350 $ 301,200

*) 10% kebutuhan produksi kuartal berikutnya. Sebagai contoh kebutuhan produksi kuartal kedua
adalah 480.000, jadi persediaan akhir yang diinginkan untuk kuartal pertama adalah 10% x 480.000
pounds. Persediaan akhir kuartal ke empat diestimasikan sebesar 22.500 pounds.
*) Pembayaran kas untuk pembelian bahan kuartal keempat tahun lalu. Lihatlah neraca awal tahun
lalu.
^ Pembayaran kas untuk pembelian adalah sebagai berikut: 50% dibayarkan pada kuartal yang
sama dengan pembelian, dan 50% sisanya dibayarkan pada kuartal berikutnya.
+ Pembelian kuartal keempat yang belum dibayar muncul sebagai utang dalam neraca akhir thn.
Tabel 4 Hamton Freeze, Inc.
Anggaran Tenaga Kerja Langsung
Untuk Tahun yang Berakhir per 31 Desember 2000

Kuartal
1 2 3 4 Tahun
Produksi yang dibutuhkan
(unit) (Tabel 2) 14.000 32.000 36.000 19.000 101.000
Jam Tenaga Kerja per
unit x 0,8 x 0,8 x 0,8 x 0,8 x 0,8
Total jam Tenaga Kerja
langsung yang dibutuhkan 11.200 25.600 28.800 15.200 80.800
Biaya Tenaga Kerja Langsung
per jam x $7,5 x $ 7,5 x $ 7,5 x 7,5 x 7,5
Jumlah Biaya Tenaga Kerja
Langsung*) $ 84,000 $ 192,000 $216,000 $ 114,000 $ 606.000
======= ======= ======= ======= ========

*) Total ini mengasumsikan bahwa tenaga kerja langsung akan disesuaikan dengan baik
terhadap beban kerja (total jam kerja langsung yang diperlukan) pada masing-masing kuartal
Tabel 5 Hamton Freeze, Inc.
Anggaran Overhead Pabrik
Untuk Tahun yang Berakhir per 31 Desember 2000

Kuartal
1 2 3 4 Tahun
Jam Tenaga Kerja Langsung
yang dianggarkan (Tabel 4) 11.200 25.600 28.800 15.200 80.800
Tarif Overheah variabel x $2 x $ 2 x $ 2 x $ 2 x $ 2
Total Biaya Overhead Varia-
bel $ 22.400 $ 51.200 $ 57.600 $ 30.400 $ 161.600
Overhead Pabrik Tetap $ 60.600 $ 60,600 $ 60,600 $ 60,600 $ 242,400
Jlh Biaya Overhead Pabrik $ 83,000 $ 111.800 $118.200 $ 91,000 $ 404.000
Dikurangi Beban Depresiasi $ 15,000 $ 15,000 $ 15,000 $ 15,000 $ 60,000
Pengeluaran Kas untuk Over-
head Pabrik $ 68,000 $ 96,800 $ 103,200 $ 76,000 $ 344,000
======== ======== ======== ======= =======
Tabel 6 Hamton Freeze, Inc.
Anggaran Persediaan Akhir Barang Jadi
(Absorption costing basis)
Untuk Tahun yang Berakhir per 31 Desember 2000

Item Jumlah Biaya Total


Biaya produksi per unit (kotak)
Bahan Langsung 15 pounds $ 0,20 per pounds $ 3.00
Tenaga Kerja Langsung 0,8 jam $ 7.50 per jam $ 6.00
Overhead Pabrik*) 0,8 jam $ 5.00 per jam $ 4.00
Biaya Produksi per unit $ 13.00
======
Persediaan Barang Jadi yang
dianggarkan
Persediaan Barang Jadi (unit) akhir (tabel 2) 3.000 unit
Biaya Produksi per unit (tabel 6) X $ 13.00
Persediaan Barang Jadi Akhir $ 39,000
=========
*) $ 404,000 : 80.800 jam = $ 5.00 per jam
Tabel 7 Hamton Freeze, Inc.
Anggaran Beban Penjualandan Administrasi
Untuk Tahun yang Berakhir per 31 Desember 2000
Kuartal
1 2 3 4 Tahun
Unit Penjualan yang
dianggarkan (pak es krim) 10.000 30.000 40.000 20.000 100.000
Beban Penjualan dan Admi-
nistrasi variabel per unit *) x $ 1.80 x $ 1.80 x $ 1.80 x $ 1.80 x $ 1.80
Beban Variabel $ 18,000 $ 54,000 $ 72,000 $ 36,000 $ 180,000
Beban Penjualan dan Admi-
nistrasi Tetap:
Beban Iklan $ 20,000 $ 20,000 $ 20,000 $ 20,000 $ 80,000
Gaji Eksekutif 55,000 55,000 55,000 55,000 220,000
Beban Asuransi 1,900 37,750 39,650
Pajak Properti 18,150 18,1 50
Depresiasi 10,000 10,000 10,000 10,000 40,000
Total Beban Tetap $ 85,000 $ 86,900 $ 122,750 $ 103,150 $ 397,800
Total Beban Penjualan dan
Administrasi $ 103,000 $ 140,900 $ 194,750 $ 139,150 $ 577,800
Dikurangi Depresiasi 10,000 10,000 10,000 10,000 10,000
Pengeluaran kas untuk beban
penjualan dan administrasi $ 93,000 $ 130,900 $ 184,750 $ 129,150 $ 537,800

*) Komisi, klerikal, dan pengiriman


Tabel 8 Hamton Freeze, Inc.
Anggaran Kas
ntuk Tahun yang Berakhir per 31 Desember 2000
Kuartal
Tabel 1 2 3 4 Tahun
Saldo Kas awal $ 42,500 $ 40,000 $ 40,000 $ 40,500 $ 42,500
Ditambah penerimaan
dari pelanggan 1 230,000 480,000 740,000 520,000 1,970,000
Total Kas tersedia
sebelum pendanaan 272,500 520,000 780,000 560,500 2,012,500
Dikurangi Pengeluaran
Bahan Langsung 3 49,500 72,300 100,050 79,350 301,200
Tenaga Kerja Langsung 4 84,000 192,000 216,000 114,000 606,000
Overhead Pabrik 5 68,000 96,800 103,200 76,000 344,000
Beban Penj. & Admin. 7 93,000 130,900 184,750 129,150 537,800
Pembelian Peralatan 50,000 40,000 20,000 20,000 130,000
Pembayaran Deviden 8,000 8,000 8,000 8,000 32,000
Total Pengeluaran 352,500 540,000 632,000 426,500 1,951.000
Kelebihan (kekurangan)
Kas tersedia stl. Peng. (80,000) (20,000) 148,000 134,000 61,500
Pendanaan:
Pinjaman (awal kuartal) 120,000 60.000 180.000
Pelunasan (akhir kuartal) (100,000) (80,000) (180,000)
Bunga (10% per tahun) *) ( 7,500) ( 6,500) ( 14,000)
Total Pendanaan 120.000 60.000 (107,500) (86,500) (14,000)
Saldo Kas Akhir $ 40,000 $ 40,000 $ 40,500 $ 47,500 $ 47,500
Sambungan

*) Perusahaan ini memerlukan saldo kas minimum sebesar $ 40,000,


sehingga pinjaman harus cukup untuk menutupi kekurangan kas sebesar $
80,000 pada kuartal 1. Semua pinjaman dan pelunasan pokok dalam
kelipatan $ 1,000
^ Pembayaran bunga hanya terkait atas pokok pinjaman yang dibayar pada
saat dilakukan pembayaran. Sebagai contoh, bunga pada kuartal 3 adalah
bunga atas pokok pinjaman sebesar $ 100,000 yang dilunasi atas dasar
pinjaman pada kuartal 3 yaitu sebesar $ 100,000 x 10% x ¾ = $ 7,500. Bunga
yang dibayar pada kuartal 4 dihitung sebagai berikut:
$ 20,000 x 10% x 1 tahun = $ 2,000
$ 60,000 x 10% x ¾ = $ 4,500
Total Pembayaran Bunga $ 6,500
Tabel 9
Hamton Freeze, Inc.
Laporan Laba Rugi yang Dianggarkan
Untuk Tahun yang Berakhir per 31 Desember 2000

Tabel
Penjualan (100.000 unit @ $ 20 1 $ 2,000,000
Dikurangi Harga Pokok Penjualan ( 100.000 unit @ $ 13) 6 1,300,000
Gross Margin 700,000
Dikurangi Beban Penjualan dan Administrasi 7 577,800
Laba Bersih Operasi 122,200
Dikurangi Beban Bunga 8 14,000
Laba Bersih $ 108,20 0
=========
Hamton Freeze, Inc.
Tabel 10 N e r a c a
Per 31 Desember 2000
Aset
Aset Lancar
Kas $ 47,500 (a)
Piutang 120,000 (b)
Persediaan Bahan Mentah (22.500 pounds) 4,500 (c)
Persediaan bahan Jadi (3.000 kotak) 39,000 (d)
Total Aset Lancar $ 211,000
Aset Tetap:
Tanah $ 80,000 (e)
Bangunan dan Peralatan 830,000 (f)
Akumulasi Depresiasi (392,000) (g)
Total Nilai Buku Aset Tetap $ 518,000
Total Aset $ 729,000
Utang dan Ekuitas Pemegang Saham
Utang Lancar
Utang Bahan Mentah $ 27,900
Ekuitas Pemegang Saham
Saham Biasa $ 175,000 (i)
Laba Ditahan 526,100 (j)
Total Ekuitas Pemegang Saham $ 701,100
Total Utang dan Ekuitas Pemegang Saham $ 729,000
Penjelasan Neraca Per 31 Desember 2000:
a. Dari saldo akhir anggaran Kas
b. Tiga puluh persen dari penjualan kuartal keempat, dalam tabel 1
($ 540,000 x 30% = $ 120,000)
c. Dari tabel 3, persediaan akhir bahan mentah menjadi 22.500
pounds. Bahan ini berharga $ 0.20 per pound. Jadi, nilai
persediaan akhir (dollar) akan menjadi 22.500 pounds x $ 0.20 =
$ 4,500
d. Dari tabel 6.
e. Dari Neraca per 31 Desember 1999 (tanpa perubahan)
f. Neraca 31 Desember 1999 menunjukkan saldo sebesar
$ 700,000. Selama tahun 2000, perusahaan akan membeli
tambahan peralatan senilai $ 130,000 (lihat tabel 8), sehingga
saldo 31 Desember 2000 menjadi $ 830,000.
g. Neraca 31 Desember 1999 menunjukkan saldo sebesar
$ 292,000. Selama tahun 2000 akan terjadi depresiasi sebesar
$ 100,000 ($ 60,000 pada tabel 5 dan $ 40,000 pada tabel 7),
sehingga saldo 31 Desember 2000 akan menjadi $ 392,000
h. Saldo kas akhir seperti diproyeksikan dalam anggaran kas di
tabel 8.
Sambungan Penjelasan Neraca Per 31 Desember 2000:
h. Setengah dari pembelian bahan mentah pada kuartal keempat,
dari tabel 3.
i. Dari Neraca 31 Desember 1999 (tanpa perubahan).
j. Perhitungan:
Saldo 31 Desember 1999 $ 449,900
Ditambah Laba Bersih, dari Tabel 9 $ 108,200
$ 558,100
Dikurangi deviden yang dibayarkan,
dar Tabel 8 $ 32,000
Saldo 31 Desember 2000 $ 526,100
=========
Mengembangkan Anggaran Laba Rugi
Anggaran induk Laba Rugi seperti pada Tabel 9 memfokuskan
pada aktivitas tunggal dan disusun berdasarkan Absorption
Costing.
Beberapa manejer lebih menyukai pada format alternatif yang
memfokuskan pada rentang aktivitas dan disusun berdasarkan
pendekatan kontribusi.
Contoh laporan anggaran yang bersifat fleksibel dibuat dengan
lebih dari satu level kegiatan, seperti perusahaan merencanakan
untuk menjual 2.000 unit tetapi dalam kenyataannya hanya dapat
menjual 1.900 unit, maka anggaran 1.900 digunakan sebagai
pembanding dengan pendapatan dan biaya yang aktual.
Tabel 7 Example Company, Inc.
Anggaran Penjualan
Untuk Tahun yang Berakhir per 31 Desember 2000
Formula Anggaran Penjualan Dalam Unit
(per unit)
1.900 2.000 2.100
Penjualan $ 75 $ 142,500 $ 150,000 $ 157,500
Dikurangi Biaya Variabel:
Bahan Langsung 12 22,800 24,000 25,200
Tenaga Kerja Langsung 31 58,900 62,000 65,100
Overhead pabrik variabel 7.50 14,250 15,000 15,750
Penjualan dan Administrasi variabel 4 7,600 8,000 8,400
Total Biaya Variabel 54.50 103,550 109,000 114,450
Margin Kontribusi $ 20.50 $ 38,950 $ 41,000 $ 43,050
Dikurangi Beban Tetap:
Overhead Pabrik Tetap $ 18,000 $ 18,000 $ 18,000
Penjualan dan Administrasi Tetap 9,000 9,000 9,000
Total Beban Tetap $ 27,000 $ 27,000 $ 27,000
Laba Bersih $ 11,950 $ 14,000 $ 16,050
Economic Order Quantity dan Reorder Point

Perencanaan dan pengendalian persediaan merupakan bagian yang


esensial dalam sistem penganggaran yang harus tetap dikendalikan.

Menentukan tingkat persediaan yang tepat melibatkan penyeimbangan


tiga kelompok biaya:

Inventory Ordering Cost Inventory carrying costs Cost not carrying Sufficient
(biaya pemesanan) terjadi (biaya pemeliharaan dan inventory (biaya kekurangan
setiap kali persediaan penyimpan-an) terjadi persediaan sehingga tidak
dipesan. Biaya ini pada untuk penanganan setiap dapat memenuhi kebutuhan
umumnya meliputi biaya unit per-sediaan. Biaya ini konsumen. Biaya ini meliputi
penanganan klerikal pada umumnya meliputi hilangnya penjualan, tidak
pemesanan seperti hendling biaya penyimpanan, puasnya konsumen dan
cost dan transportasi. hendling cost, pajak biaya ekspedisi untuk barang
properti, bunga atas dana yang tidak dimiliki oleh
yang diinvestasikan dalam perusahaan
persediaan
Menghitung Economic Order Quantity (EOQ)

Simbol*) Besarnya pesanan dalam unit .


50 100 200 250 300 400 1.000 3.000
O/2 Rata-rata persediaan 25 50 100 125 150 200 500 1.500
Q/O Jumlah Pesanan 60 30 15 12 10 7.5 3 1
C(O/2) Carrying cost tahun-
an $ 0.80 per unit $ 20 $ 40 $ 80 $ 100 $ 120 $ 160 $ 400 $ 1,200
P(Q/O) Ordering cost ta-
hunan $ 10 per pesanan $600 $300 $150 $120 $ 100 $ 75 $ 30 $ 10
Total Biaya Tahunan $620 $340 $230 $220 $ 220 $235 $430 $ 1,210

Biaya tahunan
Simbol: total minimum

O = Ukuran order dalam unit


Q = kuantitas yang digunakan selama setahun
(3.000 unit)
C = Carrying cost selama setahun per unit
P = Ordering cost untuk setiap order $ 10
T = Total biaya tahunan

Anda mungkin juga menyukai