PUSKESMAS KECAMATAN KEPULAUAN SERIBU SELATAN

KABUPATEN ADMINISTRASI KEPULAUAN SERIBU

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS

KECAMATAN KEPULAUAN SERIBU SELATAN

NOMOR TAHUN 2018

TENTANG

JENIS-JENIS ANESTESI LOKAL,SEDASI DAN PEMBEDAHAN MINOR YANG

DILAKUKAN DAN PETUGAS KESEHATAN YANG MEMPUNYAI KEWENANGAN
MELAKUKAN SEDASI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA PUSKESMAS KECAMATAN KEPULAUAN SERIBU SELATAN,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka untuk mendukung pemberian pelayanan

pasien, pimpinan puskesmas bertanggung jawab atas kebijakan
pemberian layanan kepada pasien tentang penggunaan dan
pemberian obat dan / cairan intravena di Puskesmas Kelurahan
Pulau Pari Kecamatan Seribu Selatan.

b. bahwa dengan pernyataan butir a di atas, maka dipandang perlu

bahwa pasien dan keluarganya pun perlu mendapatkan informasi
tentang tindakan anestesi local,sedasi dan pembedahan minor yang
akan dilakukan, komplikasi, efek samping yang mungkin timbul dari
tindakan anestesi local dan pembedahan tersebut dan informasi
tentang cara merawat luka setelah dilakukan pembedahan. Untuk itu
perlu dilakukan informed consent (Persetujuan tindakan medis).

c. bahwa dengan pernyataan pada butir a dan b tersebut diatas, perlu

menetapkan Keputusan Kepala Puskesmas Kelurahan Pulau Pari
Kecamatan Seribu Selatan tentang jenis-jenis anestesi local,sedasi
dan pembedahan minor yang dapat dilakukan di Puskesmas
Kelurahan Pulau Pari.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;

2. Peraturan Menteri Kesehatan No.290/MENKES/PER/III/2008

Tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran;
 2

3. Peraturan Menteri Kesehatan No.1691/MENKES/PER/VIII/2011

Tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit;

4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun

2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;

5. Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor

94 Tahun 2016 tentang Tata Naskah Dinas;

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS KECAMATAN KEPULAUAN

SERIBU SELATAN TENTANG JENIS-JENIS ANESTESI LOKAL,SEDASI
DAN PEMBEDAHAN MINOR YANG DILAKUKAN DI PUSKESMAS PULAU
PARI KECAMATAN KEPULAUAN SERIBU SELATAN

KESATU : Pimpinan puskesmas bertanggung jawab atas kebijakan pemberian

layanan kepada pasien, sehingga pasien dan keluarga harus mengetahui
tentang informasi tindakan pembedahan yang akan
dilakukan,komplikasi,efek samping yang mungkin timbul dari tindakan
pemberian anestesi local,sedasi dan pembedahan tersebut dan informasi
tentang cara merawat luka setelah dilakukan pembedahan. Untuk itu
perlu dilakukan informed consent (Persetujuan tindakan medis).

KEDUA : Mewajibkan semua tenaga kesehatan menyampaikan informasi tentang

tindakan penggunaan dan pemberian obat dan / cairan intravena yang
akan dilakukan, komplikasi, efek samping yang mungkin timbul dari
tindakan penggunaan dan pemberian obat dan / cairan intravena
tersebut. Untuk itu perlu dilakukan informed consent (Persetujuan
tindakan medis).
KETIGA : Menetapkan jenis-jenis anestesi local,sedasi dan pembedahan minor
yang dapat dilakukan di Puskesmas Kelurahan Pulau Pari Kecamatan
Seribu Selatan;sebagaimana terlampir dalam surat keputusan ini.

KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Apabila ternyata
dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam ketetapan ini akan diadakan
perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 07 Februari 2018

KEPALA PUSKESMAS KECAMATAN

KEPULAUAN SERIBU SELATAN,

dr. SYUKUR PELIANUS T

NIP 197011152002121002
 Lampiran : Keputusan Kepala Puskesmas
Kecamatan Kepulauan Seribu
Selatan

Nomor Tahun 2018

Tanggal 07 Februari 2018

JENIS-JENIS ANESTESI LOKAL,SEDASI DAN PEMBEDAHAN MINOR

YANG DILAKUKAN,DAN PETUGAS KESEHATAN YANG MEMPUNYAI
KEWENANGAN MELAKUKAN SEDASI

JENIS-JENIS ANESTESI LOKAL DAN SEDASI YANG DIBERIKAN:

1. Lidokain (xylocain)
2. Pehakain
3. Ethyl Chloride Spray
4. Diazepam

Tehnik pemberian anestesi Lokal dan Sedasi:

1. Anestesi permukaan adalah pengolesan atau penyemprotan analgetik local

diatas selaput mukosa seperti mata ataupun disekitar lokasi nyeri.
2. Anestesi infiltrasi adalah penyuntikan larutan analgetik local langsung
diarahkan disekitar tempat lesi,luka atau incisi. Cara infiltrasi yang sering
digunakan adalah blockade lingkar dan larutan obat disuntikan intradermal
atau subcutan.
3. Anestesi blok adalah penyuntikan analgetik local langsung ke saraf utama
atau pleksus saraf.
4. Sedasi (diazepam) diberikan secara suppositoria dengan dosis 5 mg dan 10
mg tergantung berat badan anak

JENIS-JENIS BEDAH MINOR YANG BISA DIKERJAKAN:

1. Sirkumsisi
2. Ekstirpasi: Lipoma,Atheroma,Clavus,Veruka Vulgaris dan Papiloma
3. Incisi Abses
4. Ekstraksi Kuku
5. Heacting Luka
6. Odontectomi
7. Operculectomi
8. Ekstraksi gigi dengan penyulit
9. Alveolectomi
 2

Petugas kesehatan yang berhak melakukan anestesi local dan sedasi:

1. Dokter yang memiliki STR dan SIP di Pusat Kesehatan Masyarakat

2. Paramedis: Perawat dan bidan yang memiliki STR
3. Dokter dan Paramedis tersebut bekerja di Pusat Kesehatan Masyarakat
Kelurahan Pulau Untung Jawa
4. Dokter dan Paramedis yang sehat jasmani dan rohani

KEPALA PUSKESMAS KECAMATAN

KEPULAUAN SERIBU SELATAN,

dr. SYUKUR PELIANUS T

NIP 197011152002121002
 JENIS-JENIS ANESTESI LOKAL,SEDASI DAN PEMBEDAHAN MINOR
YANG DILAKUKAN,DAN PETUGAS KESEHATAN YANG MEMPUNYAI
KEWENANGAN MELAKUKAN SEDASI

JENIS-JENIS ANESTESI LOKAL DAN SEDASI YANG DIBERIKAN:

1. Lidokain (xylocain)
2. Pehakain
3. Ethyl Chloride Spray
4. Diazepam

Tehnik pemberian anestesi Lokal dan Sedasi:

1. Anestesi permukaan adalah pengolesan atau penyemprotan analgetik local

diatas selaput mukosa seperti mata ataupun disekitar lokasi nyeri.
2. Anestesi infiltrasi adalah penyuntikan larutan analgetik local langsung
diarahkan disekitar tempat lesi,luka atau incisi. Cara infiltrasi yang sering
digunakan adalah blockade lingkar dan larutan obat disuntikan intradermal
atau subcutan.
3. Anestesi blok adalah penyuntikan analgetik local langsung ke saraf utama
atau pleksus saraf.
4. Sedasi (diazepam) diberikan secara suppositoria dengan dosis 5 mg dan 10
mg tergantung berat badan anak

JENIS-JENIS BEDAH MINOR YANG BISA DIKERJAKAN:

1. Sirkumsisi
2. Ekstirpasi: Lipoma,Atheroma,Clavus,Veruka Vulgaris dan Papiloma
3. Incisi Abses
4. Ekstraksi Kuku
5. Heacting Luka
6. Odontectomi
7. Operculectomi
8. Ekstraksi gigi dengan penyulit
9. Alveolectomi

Petugas kesehatan yang berhak melakukan anestesi local dan sedasi:

1. Dokter yang memiliki STR dan SIP di Pusat Kesehatan Masyarakat

2. Paramedis: Perawat dan bidan yang memiliki STR
3. Dokter dan Paramedis tersebut bekerja di Pusat Kesehatan Masyarakat
Kelurahan Pulau Untung Jawa
4. Dokter dan Paramedis yang sehat jasmani dan rohani