METODE PENELITIAN
Metode adalah salah satu cara yang ditempuh untuk mencapai tujuan,
merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan
tertentu. Penulis melakukan pengumpulan data pada penelitian ini yang berupa
1. Metode Deskriptif
68
69
2. Metode Verifikatif
penjualan terhadap minat beli ulang kartu prabayar indosat (studi pada
variabel atau sub variabel kepada konsep, dimensi, indikator yang diarahkan
atribut atau sifat atau nilai dari orang, objek atau kegiatan yang mempunyai
variabel tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik
kesimpulannya.
1. Menurut Kotler dan Keller yang dialih bahasakan oleh Bob Sabran
memberikan hasil atau kinerja yang sesuai bahkan melebihi dari apa yang
diinginkan konsumen.
atau jasa.
merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya
yaitu minat beli ulang. Adapun pengertian minat beli ulang menurut Hellier et al
again a designated service from the same company, taking into account his or her
ditunjuk dari perusahaan yang sama, dengan mempertimbangkan situasi saat ini
yang akan dianalisis dapat dijelaskan melalui definisi operasional sebagai berikut :
Tabel 3.1
Operasionalisasi Variable
Variable dan N
Dimensi Indikator Ukuran Skala
Konsep A
Kecepatan Tingkat kecepatan
Kualitas Produk Interval 1
koneksi produk koneksi produk
(X₁)
Kinerja produk Tingkat
Kualitas Produk Kenyamanan kenyamanan
Interval 2
adalah produk menggunakan
kemampuan produk
suatu barang Tingkat
Keanekaragama
untuk keanekaragaman Interval 3
n produk
memberikan produk
hasil atau Fitur
Kejelasan
kinerja yang Tingkat kejelasan
informasi
informasi Interval 4
sesuai bahkan mengenai
mengenai produk
melebihi dari produk
apa yang Kesesuaian Tingkat kesesuaian
diinginkan standar kualitas standar kualitas Interval 5
konsumen. Kesesuaian produk produk
dengan
Kotler dan spesifikasi
Tingkat kinerja
Keller yang Kinerja produk Interval 6
produk
dialih
bahasakan oleh
Bob Sabran Kualitas sinyal Tingkat kualitas
Kehandalan Interval 7
(2012:143) produk sinyal produk
sebagian dari populasi yang diteliti. Penarikan sampel dapat diperlukan jika
populasi yang diambil sangat banyak, akan tetapi peneliti memiliki keterbatasan
berapa populasi baru kemudian menentukan jumlah sampel dan teknik sampling
yang digunakan.
3.3.1 Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek
yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
Berdasarkan pengertian tersebut maka populasi dalam penelitian ini diambil dari
73
jumlah mahasiswa yang aktif di fakultas ekonomi dan bisnis universitas pasundan
3.3.2 Sampel
berikut:
“Sampel adalah bagian dari sejumlah karakteristik yang dimiliki oleh populasi
yang digunakan untuk penelitian. Bila populasi besar, penelitian tidak mungkin
mengambil semua untuk penelitian misalnya karena keterbatasan dana, tenaga,
dan waktu, maka penelitian dapat menggunakan sampel yang diambil dari
populasi itu”.
Ukuran sampel atau jumlah sampel yang diambil merupakan hal yang
sampel dapat menggunakan rumus slovin dan tabel Isac Mischael, dan peneliti
𝑛=
Keterangan :
𝑛 = Ukuran sampel
N = Ukuran populasi
= Batas toleransi kesalahan (error tolerance)
𝑛
)
random sampling.
memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur (anggota) populasi untuk dipilih
dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu
(Sugiyono, 2013:82).
sebagai berikut :
hubungannya dengan masalah yang diteliti. Jenis penelitian ini dilakukan untuk
a. Observasi
b. Wawancara
c. Kuesioner
Pengumpulan data atau informasi yang dilakukan dengan cara membaca dan
mempelajari literature atau sumber yang berkaitan dengan masalah yang diteliti.
buku-buku, yang berkaitan dengan objek yang diteliti dan bertujuan untuk
antara data yang sesungguhnya terjadi pada objek dengan data yang dikumpulkan
76
oleh peneliti. Untuk mencari validitas sebuah item, kita mengkorelasikan skor
item dengan total item-item tersebut. Jika koefisien antara item dengan total item
sama atau diatas 0,3 maka item tersebut dinyatakan valid, tetapi jika nilai
Keterangan :
= Nilai korelasi pearson
X = Skor item pertanyaan
Y = Skor total item pertanyaan lainnya dalam satu variabel
𝑛 = Jumlah sampel (responden)
ΣX = Jumlah hasil pengamatan variabel X
ΣY = Jumlah hasil pengamatan variabel Y
ΣXY = Jumlah dari hasil kali pengamatan variabel X dan Y
ΣX2 = Jumlah dari hasil pengamatan variabel X yang telah dikuadratkan
ΣY2 = Jumlah dari hasil pengamatan variabel Y yang telah dikuadratkan
rumus :
√𝑛
√
Setelah itu, dibandingkan dengan nilai kritisnya. Bila thitung > ttabel , berarti
data tersebut signifikan (valid) dan layak digunakan dalam pengujian hipotesis
penelitian. Sebaliknya bila thitung < ttabel, berarti data tersebut tidak signifikan (tidak
77
Package for Social Science). Validitas suatu butir pertanyaan dapat dilihat pada
hasil output SPSS pada tabel dengan judul Item - Total Statistik. Menilai valid
tidaknya masing-masing butir pertanyaan dapat dilihat dari nilai Corrected item-
dikatakan valid jika nilai rhitung yang merupakan nilai dari Corrected item-Total
dengan menggunakan objek yang sama, akan menghasilkan data yang sama”.
Penelitian ini menggunakan metode split half (metode belah dua) yaitu metode
pernyataan yang ganjil dengan total skor pernyataan yang genap, kemudian
sebagai berikut :
1. Item dibagi dua secara acak, kemudian dikelompokkan dalam kelompok ganjil
dan genap.
3. Korelasi total skor kelompok ganjil dan kelompok genap dengan rumus :
Keterangan :
r = Korelasi produk moment
𝛴A = Jumlah total skor kelompok ganjil
𝛴B = Jumlah total skor kelompok genap
𝛴A² = Jumlah kuadrat total skor kelompok ganjil
𝛴B² = Jumlah kuadarat total skor kelompok genap
𝛴AB = Jumlah perkalian skor jawaban kelompok ganjil dan kelompok genap
𝑟𝑏
𝑟
𝑟𝑏
Keterangan :
r = koefisien korelasi
rb = korelasi product moment antara kelompok ganjil (belahan pertama) dan
kelompok genap (belahan kedua), batas reliabilitas minimal 0,7
dari seluruh responden atau sumber lain terkumpul. Kegiatan dalam analisis data
menjawab rumusan masalah atau menguji hipotesis yang telah dirumuskan dalam
metode statistik yang sudah tersedia (Sugiyono, 2015:243). Alat penelitian yang
digunakan dalam penelitian ini adalah angket (kuesioner). Dalam penelitian ini
setiap pendapat responden dan pernyataan dalam kuisioner diberi nilai dengan
bentuknya bukan pilihan ganda maupun checklist, tetapi tersusun dalam satu garis
kontinum di mana jawaban yang sangat positif terletak dibagian kanan garis, dan
jawaban yang sangat negatif terletak dibagian kiri garis, atau sebaliknya.
Responden dapat memilih jawaban dengan rentang jawaban yang positif sampai
negatif. Hal ini tergantung persepsi responden kepada yang dinilai, Sugiyono
Tabel 3.2
Skala Semantic Differential
Skor Penilaian
7 Sangat Setuju Sekali
6 Sangat Setuju
5 Setuju
4 Cukup Setuju
3 Kurang Setuju
2 Tidak Setuju
1 Sangat Tidak Setuju
Sumber : Sugiyono (2013)
80
dilakukan untuk mengetahui nilai variabel mandiri, baik suatu variabel atau lebih
lain (Sugiyono, 2013:53). Variabel penelitian ini yaitu kualitas produk (variabel
X1), promosi penjualan (variabel X2) dan minat beli ulang (variabel Y).
Adapun nilai yang dihasilkan adalah dari 1 hingga 7, dimana angka yang
dipilih akan diberi nilai sesuai besaran angka tersebut. Kemudian dilakukanlah
sebagai berikut :
Tabel 3.3
Kriteria Penilaian
No Interval Kategori
1 1,00 - 2,00 Sangat tidak baik
2 2,00 - 3,00 Tidak baik
3 3,00 - 4,00 Kurang Baik
4 4,00 - 5,00 Cukup Baik
5 5,00 - 6,00 Baik
6 6,00 - 7,00 Sangat Baik
7 7,00 - Sangat Baik Sekali
Hasil Pengolahan Data 2017
Kategori ini dimaksud untuk mengetahui makna nilai yang didapat oleh
berada pada level sangat baik sekali, sangat baik, baik, cukup baik, kurang baik,
mengetahui hubungan antar dua variabel atau lebih (Sugiyono, 2013:55). Metode
ini digunakan untuk menguji kebenaran dari suatu hipotesis. Dalam penelitian ini,
ada beberapa metode statistik yang digunakan penulis seperti analisis regresi linier
berubahnya nilai variabel tertentu bila variabel lain berubah”. Jumlah variabel
independen yang diteliti lebih dari satu, sehingga dikatakan regresi berganda.
Pada penelitian ini digunakan analisis regresi linier berganda, karena penelitian ini
𝑌 𝚊 𝛽𝛸 𝛽𝛸 ℰ
Keterangan :
Y = Variabel terikat (minat beli ulang)
= Bilangan konstanta
𝛽₁, 𝛽₂ = Koefisien arah garis
X₁ = Variabel bebas (kualitas produk)
X2 = Variabel bebas (promosi penjualan)
ℰ = Diluar variabel yang diteliti
82
∑Y = an + b1 ∑X1 + b2 ∑X2
mengetahui derajat atau kekuatan hubungan antar variabel X1, X2, terhadap Y,
Keterangan :
R = Koefisien korelasi berganda
JKregresi = Jumlah kuadrat
∑Y2 = Jumlah kuadrat total korelasi
∑ ∑
Keterangan :
) )
∑ ∑
𝑛
) )
∑ ∑
𝑛
83
Berdasarkan nilai r yang diperoleh maka dapat dihubungkan -1 < r < 1 yaitu :
a. Apabila r = 1, artinya terdapat hubungan antara variabel X1, X2, dan variabel
Tabel 3.4
Interpretasi Terhadap Hubungan Korelasi
Interval Koefisien Tingkat Hubungan
0,000 - 0,199 Sangat Rendah
0,200 - 0,399 Rendah
0,400 - 0,599 Sedang
0,600 - 0,799 Kuat
0,800 - 0,999 Sangat Kuat
Sumber : Sugiyono (2013:184)
ditolak jika salah, dan akan diterima jika benar. Penolakan dan penerimaan
hipotesis sangat bergantung pada hasil penyelidikan terhadap fakta yang sudah
) )
Keterangan :
R² = Koefisen korelasi ganda yang telah ditentukan
K = Banyaknya variabel bebas
n = Ukuran sampel
F = Fhitung yang selanjutnya dibandingkan dengan Ftabel (n-K-1) = derajat
kebebasan
𝑛 𝑘
𝑟
Keterangan :
n = Jumlah sampel
r = Nilai korelasi parsial
85
dengan langkah membandingkan dari Fhitung dari Ftabel. Nilai Fhitung dapat dilihat
dari hasil pengolahan data bagian ANOVA. Hipotesis statistik yang diajukan,
sebagai berikut :
ulang (Y).
(Y).
Taraf nyata (signifikan) yang digunakan yaitu α = 0,05 atau 5%. Selanjutnya
hasil hipotesis Fhitung dibandingkan dengan Ftabel dengan ketentuan sebagai berikut:
b. Jika Fhitung < Ftabel → maka H0 diterima dan Ha ditolak (tidak signifikan)
membandingkan nilai Thitung dengan nilai Ttabel. Nilai Thitung dapat dilihat dari hasil
menggunakan uji T :
86
a. Merumuskan hipotesis, uji hipotesis nol (H0) dan hipotesis alternatif (Ha) :
b. Taraf nyata yang digunakan adalah α = 0,05 atau 5%. Nilai Thitung
2. Jika thitung < ttabel → maka H0 diterima dan Ha ditolak (tidak signifikan)
pengaruh dari salah satu variabel independen (X) terhadap variabel dependen (Y)
Keterangan :
𝛽 = Beta (nilai standardized coefficients)
Zero Order = Matrix korelasi varibel bebas dengan variabel terikat
Dimana apabila :
Kd = 0, berarti pengaruh variabel X terhadap Y, lemah
Kd = 1, berarti pengaruh variabel X terhadap Y, kuat
87
Nilai R2 atau adjusted R2 adalah diantara nol dan satu. Nilai yang mendekati satu
mendekati nol. Dalam uji linear berganda, koefisien determinasi digunakan untuk
R²
Keterangan :
Kd = Koefisien determinasi
R² = Koefisien korelasi ganda
ini berisi pernyataan mengenai variabel kualitas produk, promosi penjualan dan
minat beli ulang. Pertanyaan yang diajukan kepada responden yang telah
Objek penelitian yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah pengaruh
kualitas produk dan promosi penjualan terhadap minat beli ulang kartu prabayar
indosat (studi pada mahasiswa fakultas ekonomi dan bisnis universitas pasundan
bandung) di PT. Indosat, Tbk yang beralamat di Jl. Asia Afrika No. 111 Sumur