Anda di halaman 1dari 15

HUBUNGAN ANTARA IKLAN ONLINE

DENGAN MINAT BELI KONSUMEN


Muzahid Akbar Hayat
Magister Ilmu Komunikasi
Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin

Email : M.akbarhayat@gmail.com

ABSTRACT

The development of information technology has created a new media communications


for the world of marketing communication with the emergence of Internet and website. Some
companies take advantage of these developments add to the lines of communication, especially
in the advertising area was made offline into online. Telkom Speedy is placing the ads at
detik.com. whether these changes will affect the interests of consumers to buy a products.
Based on the results of the research, between online advertising and has a medium
interest in buying relationships that are positive and linear, online advertising has on the buying
interest and have several other factors that affect the both variable television ads, brochures
and direct marketing, the two variables of effect between the one with the other.

Keywords: online advertising, internet, website, buying interest

Perkembangan teknologi informasi saat ini telah menciptakan suatu media komunikasi
baru bagi dunia komunikasi pemasaran yaitu dengan adanya kemunculan internet dan website.
Beberapa perusahaan memanfaatkan perkembangan tersebut dengan menambah jalur
komunikasi terutama dalam bidang iklan yang tadinya dilakukan secara offline menjadi online.
Salah satunya adalah Telkom speedy yang menempatkan iklannya didetik.com. perubahan
tersebut apakah akan mempengaruhi minat beli konsumen terhadap produk.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa, antara iklan online dan minat beli
memiliki tingkat hubungan yang sedang dan linear positif, iklan online memiliki pengaruh
terhadap minat beli dan terdapat beberapa faktor lain yang mempengaruhi kedua variabel
tersebut yaitu iklan televisi, brosur dan pemasaran langsung, kedua variabel saling berpengaruh
antara satu dengan yang lainnya.

Kata Kunci: iklan online, internet, website, minat beli

1. PENDAHULUAN Internet adalah sebuah jaringan


Gerak langkah teknologi informasi komputer global yang terdiri dari jutaan
dari waktu ke waktu mengalami komputer yang selalu berhubungan dengan
perkembangan, sehingga menciptakan menggunakan protokol yang sama untuk
suatu era baru yang dapat memberikan berbagi informasi secara bersamaan
kemudahan dalam proses penyampaian (Supriyanto, 2005: 336).
informasi dan komunikasi. Salah satunya Pengguna internet saat ini
adalah internet. mengalami peningkatan yang cukup
signifikan baik di dunia maupun di

1
indonesia. Berdasarkan laporan yang Keunggulan media internet sendiri
peneliti ambil dari situs memberikan keuntungan bagi sebuah
(http://www.internetworldstats.com/ Kamis, perusahaan untuk memudahkan dalam hal
23 Februari 2012) ternyata hingga bulan penyampaian informasi dan komunikasi
Desember 2011 jumlah pengguna internet khususnya dalam bidang periklanan. Salah
di dunia sudah mencapai angka satu perusahaan yang sudah menerapkan
2,267,233,742. Bila di bandingkan dengan iklan online adalah Telkom Speedy. Speedy
jumlah penduduk dunia sebesar merupakan salah satu penyedia layanan
6,930,055,154, maka jumlah pengguna jasa internet yang popular dan familiar di
internet ini mencapai angka 32.7%. indonesia dengan kelebihan: jaringan yang
Pertumbuhan pengguna internet untuk luas, kecepatan, dan menawarkan varian
jangka waktu antara tahun 2000 hingga paket yang sesuai dengan kebutuhan
2011 mencapai angka 528.1%. konsumen.(http://tekno.kompas.com/read/x
Data – data tersebut telah ml/2009/04/01/12525651/Telkom.Luncurkan
membuktikan bahwa dunia internet saat ini .Speedy.Beda.Kecepatan.., Rabu 7 Maret
telah menjadi media baru bagi masyarakat 2012, 07:23).
dalam melakukan proses komunikasi dan Telkom Speedy merupakan Layanan
penyampaian informasi. Di iringi dengan internet access end to end dari PT TELKOM
kemajuan internet muncullah suatu media dengan basis teknologi Asymetric Digital
yang dapat berperan sebagai portal online Subscriber Line (ADSL), yang dapat
dimana tempat bertemu antara pengguna menyalurkan data dan suara secara
internet dengan perusahaan yaitu World simultan melalui satu saluran telepon biasa
Wide Web (WWW) atau sering disebut dengan kecepatan 384 kbps yang
website. dijaminkan dari Modem sampai BRAS
Menurut (Morissan, 2007: 246) (Broadband Remote Access Server) di sisi
WWW adalah suatu halaman di internet perangkat TELKOM. Dengan slogan
yang dapat menampilkan teks, suara, grafik, "Broadband Internet Access for Home and
foto dan video. Website dapat berperan Small Office" maka TELKOM Speedy
sebagai media komunikasi antara menjadi solusi utama bagi akses broadband
perusahaan dengan konsumen dan koneksi Internet tidak hanya di kalangan
beberapa kelebihannya dapat dimanfaatkan bisnis namun meluas sampai ke rumah-
dalam menunjang kegiatan perusahaan rumah. Hal tersebut yang menjadi latar
yang salah satunya adalah periklanan. belakang peneliti tertarik untuk melakukan
Periklanan sebagai salah satu penelitian terhadap speedy.
program pemasaran merupakan kekuatan Sebuah iklan agar bisa online
komunikasi yang akan membentuk membutuhkan medium sebagai
tanggapan konsumen terhadap iklan yang perantaranya yaitu website dan dalam iklan
dipublikasikan dan mengarahkan konsumen online sendiri terdapat beberapa format
melalui tahapan – tahapan perhatian, iklan yang salah satunya yaitu: Banner,
ketertarikan, keinginan, keyakinan dan Sponsorship, pop-up, iklan sela,
tindakan untuk melakukan pembelian. webcasting, link, dll. Saat ini iklan Telkom
Dalam penelitian ini peneliti akan Speedy ada pada website detik.com.
membahas tentang iklan melalui media Detik.com adalah portal web yang
online (internet), definisi iklan online sendiri berisi berita aktual dalam bentuk media
adalah bentuk promosi yang menggunakan online dan sudah menjadi salah satu situs
media internet dan World Wide Web untuk berita terpopular di indonesia dengan total
mengekspresikan suatu bentuk pesan pengunjung rata-rata 5,000,000/hari.
pemasaran guna menarik minat konsumen (http://infoiklan.detik.com/?fuseaction=home
(http://www.solvingcorner.com/2009/04/21/p .service, Kamis 15 Maret 2012, 12:02).
engantar-online advertising/ Senin, 5 Maret Telkom Speedy sendiri
2012, 23:26). menempatkan iklannya di detik.com dalam

2
bentuk banner. Banner adalah teks atau Sebagian besar perusahaan saat ini telah
pesan grafis yang mempromosikan sebuah memiliki situsweb atau website sebagai
produk dengan tujuan menciptakan media iklan dan komunikasi dengan
kesadaran atau pengenalan produk kepada konsumen. Periklanan online menjadi tren
konsumen. baru bagi Telkom Speedy yang ingin
Banner telkom speedy yang ada di mengiklankan produk atau jasa mereka.
detik.com diharapkan dapat merangsang Karena periklanan online dianggap memiliki
perhatian dan ketertarikan konsumen kelebihan tersendiri dibanding dengan
terhadap iklan tersebut khususnya bagi media lain dan kelebihan tersebut
pengunjung detik.com dan juga dapat memberikan keuntungan bagi Telkom
meningkatkan minat beli konsumen Speedy untuk memasang iklan secara
terhadap produk yang ditawarkan. online.
Situasi seperti ini dimanfaatkan oleh Menurut (Suyanto, 2003: 66) Alasan
Telkom Speedy yang menjalankan mengapa memasang iklan secara online:
bisnisnya dengan menggunakan bantuan 1. Iklan dapat diupdate setiap waktu
internet. Salah satunya adalah menambah dengan biaya minimal karena itu
jalur komunikasi pada perusahaan terutama iklan – iklan diinternet selalu bisa
dalam bidang iklan yaitu di detik.com, yang tampil baru
tadinya kebanyakan dilakukan secara offline 2. Iklan dapat menjangkau pembeli
(brosur, billboard, baliho, dll) menjadi online potensial dalam jumlah yang sangat
(banner advertising, email, dll) untuk besar dalam hitungan global
menarik minat beli para konsumen dan 3. Iklan online kadang – kadang lebih
calon konsumennya. murah dibandingkan iklan televisi,
Koran, atau radio
2. TINJAUAN PUSTAKA 4. Iklan pada internet dapat secara
Periklanan efisien menggunakan konvergensi
Menurut (Kotler, 2002: 658): teks, audio, grafik dan animasi.
periklanan adalah segala bentuk penyajian 5. Iklan pada internet sedang
dan promosi ide, barang, atau jasa secara berkembang dengan pesatnya.
non-personal oleh suatu sponsor tertentu 6. Iklan pada internet dapat dibuat lebih
yang memerlukan pembayaran. interaktif dan dibidikkan ke kelompok
Menurut (Gerge E. Belch dan – kelompok tertentu dan/atau
Michael A. Belch, 2004: 16): Advertising is perorangan.
defined as many paid form of nonpersonal
communication about an organization, Strategi Merancang Iklan Berbasis
product, service, or idea by an identified Internet
sponsor. (periklanan adalah pembayaran Strategi merancang iklan berbasis
dalam bentuk komunkasi nonpersonal internet merupakan langkah berikutnya
tentang organisasi, produk, layanan, atau untuk membuat iklan internet sukses
ide yang diidentifikasikan oleh sponsor). dikemudian hari. Ada 4 hal yang perlu
Berdasarkan pengertian diatas maka dipertimbangkan dalam merancang iklan
dapat ditarik keimpulan bahwa periklanan berbasis internet. Choi et.al. (1998) dalam
adalah salah satu bentuk promosi tentang (Suyanto, 2003: 201):
produk, jasa, atau ide yang dilakukan oleh 1. Menarik secara visual
Telkom Speedy dengan melakuan Iklan haruslah menarik secara visual
pembayaran pada detik.com. untuk menarik perhatian calon
pembeli. Dalam internet prinsip ini
diterapkan dengan mengadopsi
Iklan Internet/Online format iklan yang warna-warni,
Saat ini internet telah menjadi media animasi, dan interaktif.
yang diperhitungkan untuk beriklan.

3
2. Isi situs web bermanfaat bagi Proses Respon Konsumen
konsumen Beberapa ahli menggambarkan
Website mestinya memberikan proses respon konsumen kedalam 3 tahap
informasi yang berharga dengan yaitu: Cognitive (interpretasi dan
menghindari adanya informasi yang pemahaman terhadap sesuatu) Affective
tidak penting. Untuk menjadikan isi (perasaan dan emosi yang timbul untuk
web bermanfaat bagi konsumen, isi mengubah sikap) dan Conative (maksud,
web tersebut harus disesuaikan aksi dan sikap terhadap sesuatu). Berikut ini
dengan tujuan pengiklanan, yaitu salah satu model proses respon konsumen
member informasi, melakukan menurut Kitson dalam (Copley Paul, 2004:
persuasi, dan mengingatkan 60) dengan model AIDCA model, yaitu:
pembeli.
3. Menekankan merek atau citra
perusahaan Gambar 4
Iklan beserta produk dan Model Respon Konsumen
layanannya, mestinya menekankan
bahwa iklan tersebut mencirikan Stages Hierarchy of effects
suatu perusahaan baik dari sisi model
warna, gambar, slogan dll.
Cognitive Stage Attention
4. Mendesain iklan internet
Penempatan suatu iklan akan
mempengaruhi minat konsumen
untuk melihat iklan tersebut. Dalam Affective Stage Interest
peiklanan online letak suatu iklan
sangat berpengaruh untuk
konsumen meng klik iklan tersebut.
Desire
Internet adalalah sebuah jaringan
komputer global yang terdiri dari jutaan
Komputer yang selalu berhubungan dengan
menggunakan protokol yang sama untuk Conviction
berbagi informasi secara bersamaan.
Internet merupakan kumpulan atau
penggabungan jaringan komputer lokal atau
LAN menjadi jaringan komputer global atau
WAN. Jaringan – jaringan tersebut saling Behavior Stage Action
berkomunikasi satu sama lain berbasiskan
protocol ip (internet protocol) atau udp (user Copley, 2004: 61
data protocol) sehingga setiap jaringan
dapat menggunakan layanan yang
disediakan setiap jaringan (Supriyanto, 1. Attention (Perhatian)
2005: 336). Tahapan dimana iklan yang
ditayangkan harus menarik
Internet sebagai salah satu hasil dari perhatian audiens sasaran, karena
kemajuan teknologi, kini sudah menjadi pada tahap ini audiens belum
pusat data dan informasi yang penting menyadari adanya suatu iklan maka
dalam rangka melakukan riset, khususnya tugas perusahaan adalah membuat
bidang komunikasi. Salah satu fungsi utama iklan yang kreatif untuk menarik
internet adalah WWW ( WORLD WIDE perhatian audiens.
WEB ) (Umar ,2002: 82). 2. Interest (Ketertarikan)

4
Perhatian konsumen berhasil Minat, perhatian adalah keinginan
direbut, namun bagaimana agar untuk memperhatikan atau melakukan
mereka tertarik setelah melihat iklan sesuatu (Badudu – Zein, 2001: 899).
speedy didetik.com dan ingin tahu Berdasarkan definisi diatas dapat ditarik
lebih jauh mengenai produk yang kesimpulan dahwa minat beli adalah suatu
diiklankan. Untuk itu konsumen keinginan yang timbul di benak konsumen
harus dirangsang dengan iklan yang untuk dapat memiliki atau membeli suatu
menarik. produk atau jasa melalui proses perhatian,
3. Desire (Keinginan) minat, keinginan dan tindakan.
Iklan harus dapat menggerakkan
keinginan konsumen untuk memiliki
atau menikmati produk tersebut. 3. METODE PENELITIAN
Kebutuhan atau keinginan mereka
untuk memiliki, memakai, atau Penelitian ini adalah kuantitatif
melakukan sesuatu sebagai dengan studi korelasi. Korelasi diartikan
kelanjutan tahap interest. sebagai hubungan. Studi korelasi bertujuan
4. Conviction (Keyakinan) untuk mengetahui pola dan keeratan
Pada tahap ini tujuan perusahaan hubungan antara dua atau lebih variable.
melalui iklan telah berhasil Dua variable yang hendak di teliti
menciptakan kebutuhan calon korelasinya biasanya dilambangkan dengan
konsumen. Beberapa calon X dan Y (Prasisto, 2009: 71).
konsumen sudah mulai goyah dan Populasi dalam penelitian ini adalah
emosinya mulai tersentuh, tetapi komunitas pada forum detik.com. peneliti
masih timbul keraguan. Dalam memilih komunitas ini karena iklan speedy
kondisi ini hendaknya iklan harus sendiri terpasang pada website detik.com
dapat menyakinkan atau dan kemungkinan besar anggota dari
menimbulkan rasa percaya diri calon komunitas ini pernah melihat iklan speedy
konsumen. dengan begitu diharapkan pada saat
5. Action (Tindakan) mengisi kuesioner responden dapat
Pada tahap ini konsumen sasaran menjawab dengan tepat.
mungkin sudah mempunyai Peneliti menentukan sampel dalam
keyakinan, namun belum tergerak penelitian ini yaitu 50 orang sesuai yang
untuk melakukan pembelian karena dikutip oleh (Sugiono, 2008: 91) ukuran
ada beberapa kendala. Untuk itu sampel yang layak dalam penelitian adalah
iklan harus dapat menuntun antara 30 sampai dengan 500.
konsumen untuk mengambil langkah Teknik sampling yang dilakukan
akhir berupa tindakan pembelian. adalah dengan menggunakan metode non
probability sampling yaitu teknik
Pada proses respon konsumen, pengambilan sampel yang tidak memberi
peneliti hanya menilti pada proses desire peluang/kesempatan yang sama bagi setiap
(keinginan) karena sebagaimana diketahui unsur atau anggota populasi untuk dipilih
iklan adalah alat promosi yang dapat menjadi sampel dan dilakukan secara
menggerakkan minat beli konsumen. insidental yaitu teknik penentuan sampel
berdasarkan kebetulan, siapa saja yang
Minat Beli Konsumen secara kebetulan/insidental bertemu
Minat beli menurut Lamb, Hair dan dengan peneliti dapat digunakan sebagai
McDaniel (2001: 193): Minat (Desire) sampel, bila dipandang orang yang
adalah keterlibatan yang berhubungan kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber
langsung kepada para konsumen, pada data (Sugiono, 2008: 85).
umumnya wilayah ini berbeda-beda dari Peneliti akan menyebarkan kuisioner
satu individu ke individu lainnya. kepada responden di forum detik.com yang

5
secara kebetulan/insidental dengan Uji validitas digunakan untuk
mengajukan pertanyaan: Apakah anda mendapatkan hasil penelitian yang bermutu
pernah melihat iklan speedy di detik.com? dan baik. Validitas berasal dari
Pada penelitian ini peneliti kata validity yang mempunyai arti data –
menggunakan 2 variabel (Sugiono, 2008: data yang diperoleh dengan penggunaan
39): alat (instrumen) dapat menjawab tujuan
1. Variabel bebas (independen penelitian atau sejauh mana instrument
variabel) yang digunakan mampu menjawab tujuan
Yaitu variabel yang dapat menjadi yang hendak dicapai (Prasisto, 2009: 301).
sebab perubahannya atau timbulnya Pengukuran ini dilakukan dengan
variabel terikat (dependen variabel). menggunakan teknik korelasi Product
Variabel bebas yang dimaksud Moment dari Pearson. Teknik ini bertujuan
dalam penelitian ini adalah iklan untuk menguji apakah tiap item atau butir
online. pernyataan benar-benar mampu
2. Variabel terikat (dependen variabel) mengungkap faktor yang akan diukur.
Yaitu variabel yang menjadi akibat, Syarat untuk mengetahui valid
karena adanya variabel bebas. tidaknya suau butir pertanyaan harus
(independen variabel). Variabel dibandingkan dengan r tabel (Prasisto,
terikat yang dimaksud dalam 2009:313).
penelitian in adalah minat beli. Jadi pengambilan keputusannya
adalah:
Teknik Pengumpulan Data 1. Jika r hitung > r tabel, maka butir
Peneliti akan menganalisis data pertanyaan tersebut valid.
tentang bagaimana hubungan antara 2. Jika r hitung < r tabel, maka butir
variabel bebas dan variabel terikat yaitu pertanyaan tersebut tidak valid.
iklan online terhadap minat beli konsumen
dilihat dari setiap indikator variabelnya Uji Reliabilitas
dengan mengolah jawaban responden atas Reliabilitas adalah suatu nilai yang
kuesioner yang berupa skala likert untuk menunjukan konsistensi suatu alat
mengukur sikap, pendapat, dan persepsi pengukur di dalam mengukur gejala yang
seseorang atau kelompok orang tentang sama. Pada metode penelitian ini untuk
fenomena sosial. (Sugiono, 2008: 93). menentukan uji reliabilitas menggunakan
Peneliti mengumpulkan dan teknik alpha cronbach.
mengelola data yang diperoleh dari Menurut (Ghozali, 2001: 135) suatu
kuesioner mengenai dimensi iklan online konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika
dan minat beli konsumen dengan cara memberikan nilai Cronbach’s alpha > 0.60.
memberikan bobot penilaian dari setiap
pertanyaan berdasarkan skala, yaitu:
sangat setuju 5, Setuju 4, ragu-ragu 3, tidak
setuju 2 dan sangat tidak setuju 1 k b 2
(Sugiyono, 2008:93). r( )(1  )
Data yang diperoleh kemudian k 1 t 2
dianalisa menggunakan SPSS 17 dengan
beberapa metode penelitian diantaranya
yaitu: uji validitas, uji reliabilitas, rentang
skala, korelasi pearson, koefisien Sumber: Umar, (2003: 125)
determinasi, tabel anova, regresi linear
sederhana dan uji t-test.
Di mana:
Uji Validitas r = reliabilitas instrument
k = banyak butir pertayaan

6
σt² = varians total hubungan atau kontribusi iklan online
∑σb² = jumlah varians butir terhadap minat beli. Koefisien korelasinya
dapat dirumuskan sebagai berikut:

Score Nilai Rata – Rata


Rata-rata adalah nilai tengah dari Kd = r² x 100%
suatu jumlah keseluruhan bilangan, yang
berasal dari jumlah keseluruhan nilai
bilangan serta terlebih dahulu dibagi Di mana:
dengan kebanyakan unit dari keseluruhan Kd = koefisien determinasi, yaitu
bilangan tersebut (Durianto, 2004: 43). persentase hubungan variabel x
(iklan
Korelasi Pearson online) terhadap variabel (minat
Korelasi pearson digunakan untuk beli)
menentukan kuat lemahnya serta hubungan r = koefisien korelasi
antara variabel independent (iklan online)
dengan variabel dependent (minat beli). Koefisien determinasi ini
Koefisien korelasinya dapat dirumuskan dinyatakan dalam persen, dan hasilnya
sebagai berikut: perlu dikalikan dengan 100%. Misalnya, r =
0.9 maka Kd = 81%, berarti besarnya
kontribusi iklan online terhadap minat beli
sebesar 81% dan sisanya sebesar 19% di
NXY  X Y  hasilkan oleh faktor lain.
r
N  X 2   X  N  Y 2   Y 
2 2
Tabel Anova
Salah satu analisis yang digunakan
dalam penelitian ini adalah model regresi
linear sederhana dengan model persamaan
Y = a + bX. Tabel anova digunakan untuk
r = Koefisien Korelasi Pearson
mengetahui apakah model regresi linear
Xi = Skor variabel bebas
sederhana yang digunakan sudah tepat
Yi = Skor variabel tergantung
atau belum dan dapat diterima atau tidak.
n = Ukuran Sampel
Kriteria pengujian tabel anova
adalah:
Menurut (Umar, 2003: 178) Nilai
1. Jika f hitung > f tabel, maka model
koefisien korelasi r berkisar antara -1
yang digunakan sudah tepat.
sampai +1, yang kriteria pemanfaatannya
2. Jika f hitung < f tabel, maka model
dijelaskan sebagai berikut:
yang digunakan tidak tepat.
1. Jika, nilai r > 0, artinya telah terjadi
3. Tingkat signifikan: 5%
hubungan yang linier positif
4. Df pembilang = jumlah variabel – 1 =
2. Jika nilai r < 0, artinya telah terjadi
(2-1) = 1
hubungan yang linear negatif
Df penyebut = jumlah data – jumlah
3. Jika nilai r = 0, artinya tidak ada
variabel = (50-2) = 48
hubungan sama sekali
F tabel = 4,08

Regresi Linear Sederhana


Koefisien Determinasi
Regresi linear sederhana digunakan
Koefisien determinasi adalah
untuk mengetahui hubungan kausal (sebab
merupakan ukuran (besaran) untuk
akibat) antara variabel X (iklan online)
menyatakan tingkat kekuatan hubungan
dengan variabel Y atau sebaliknya. Salah
dalam bentuk persen (%) (Supangat, 2007:
satu keistimewaan yang dimiliki oleh
341). Dalam hal ini untuk mengetahui besar

7
analisis regresi linear sederhana adalah http://infoiklan.detik.com/?fuseaction=home.
adanya persamaan yang dihasilkan, service):
persamaan tersebut berguna untuk 1. Gender
memprediksi atau meramalkan seberapa a. Male = 74%
jauh hubungan yang bersifat kausal antara b. Female = 26%
variabel X terhadap variabel Y atau 2. Range of Age
sebaliknya. Regresi linear sederhana dapat a. 15 – 19 years old = 11%
dirumuskan sebagai berikut: b. 20 – 24 years old = 23%
c. 25 – 29 years old = 32%
d. 30 – 39 years old = 21%
Y=a+bX e. ≥ 40 years old = 13%
3. Residence
a. Jakarta = 68%
b. Other Java cities = 28%
Di mana: c. Other islands = 4%
Y = Variabel terikat (dependen variabel) 4. Social Class
X = Variabel bebas (independent variabel) a. A = 40 %
A = Konstanta regresi b. B = 13 %
B = Slope atau kemiringan garis regresi c. C = 26 %
d. D = 9 %
Uji Hipotesis e. E = 12 %
Analisis ini digunakan untuk menguji 5. Working Status
hipotesis yang telah dikemukakan oleh a. Working = 85%
peneliti, dimana hipotesis tersebut dapat b. Not Working = 15%
diterima atau ditolak. 6. Using Internet For
Kriteria nilai uji hipotesis (Sugiono, a. Above 5 years = 38%
2008: 187): b. 2 – 5 years = 54%
1. Ho : r≤0 menunjukan tidak ada c. Below 2 years = 9%
hubungan antara iklan online 7. Frequentcy Of Surving Within A
dengan minat beli konsumen. Month:
2. Ho : r>0 menunjukan adanya a. Everyday = 69%
hubungan antara iklan online b. Several times a week = 26%
dengan minat beli konsumen. c. Once a week = 1%
3. Jika t hitung ≥ t tabel maka Ho d. Several times a month but not
ditolak dan Ha diterima yang berarti every week = 4%
terdapat hubungan antara variabel X e. Once a month = 0%
dan Y. f. Less than once a month = 0%
4. Jika t hitung < t tabel maka Ho
diterima dan Ha ditolak yang berarti
tidak terdapat hubungan antara Analisis Hasil Penelitian
variabel X dan Y. Data yang diperoleh oleh peneliti
kemudian akan dianalisis menggunakan
4. NALISIS DAN PEMBAHASAN SPSS 20 dengan beberapa metode
Berdasarkan survey yang dilakukan kuantitatif diantaranya yaitu: uji validitas, uji
AC Nielsen pada tahun 2004 terhadap situs reliabilitas, rentang skala, korelasi pearson,
detik.com: IP Address recorded/day = korelasi determinasi, regresi linear
500,000 IP Address, Assumption: 1 IP sederhana dan uji t-test.
Address is used by approximately 10
persons. Therefore, total visitors is around Uji Validitas
5,000,000 persons (Sumber: Salah satu faktor penentu untuk
mendapatkan hasil penelitian yang bermutu

8
dan baik yaitu instrumen yang digunakan dari 0.60. Merujuk pada nilai alpha tersebut
untuk mengumpulkan data riset benar- maka semua instrumen di atas telah lulus
benar mengukur apa yang ingin diukur. uji reliabilitas sehingga memenuhi syarat
Salah satu caranya adalah dengan menguji untuk digunakan dalam penelitian ini.
validitas dari setiap variabel bebas dan
variabel terikat. Tanggapan Responden
Kriteria pengujian validitas adalah Pada bagian ini jawaban responden
sebagai berikut: diinterpretasikan oleh peneliti dengan
1. Jika r hitung > r tabel, maka butir menggunakan score nilai rata-rata dan
pertanyaan tersebut valid. rentang skala. Hal ini untuk mengetahui
2. Jika r hitung < r tabel, maka butir dimana posisi keputusan pada setiap
pertanyaan tersebut tidak valid. dimensi mulai dari negatif sampai positif
3. Tingkat signifikan: α = 5% melalui pengujian variabel X dan Y.
4. df = jumlah responden – 2
df = 50 – 2 Dimensi Pada Variabel X
df = 48 1. Daya tarik Iklan dari Segi Visual
jadi, r tabel = r(0,05;48) = 0,284 = Berdasarkan hasil perhitungan
0,3 diatas maka rata-rata yang
dihasilkan pada dimensi daya tarik
iklan dari segi visual adalah 3,407.
Dari hasil uji pada lampiran dapat Posisi keputusan pada rentang skala
terlihat bahwa seluruh pertanyaan baik dari mununjukan netral. Hal ini
variabel bebas (iklan online) dan variabel menunjukan bahwa iklan speedy
terikat (minat beli) adalah valid dengan nilai yang ada di detik.com dinilai
r hitung positif dan > r tabel kecuali memiliki daya tarik yang biasa
pertanyaan 11 yang tidak valid yakni (netral) baik dari segi visual baik
nilainya lebih kecil dari 0,3. maka warna, gambar ataupun animasi
pertanyaan tersebut akan dibuang dari iklan.sehingga pengunjung kurang
penelitian ini. Pertanyaan tersebut tertarik untuk meng klik iklan
tercantum pada tabel 17. tersebut. Hal ini sesuai dengan yang
dikemukakan oleh (Suyanto, 2003:
Uji Reliabilitas 201) bahwa Iklan haruslah menarik
Untuk melihat konsistensi instrument secara visual agar menarik perhatian
maka dilakukan uji reliabilitas dengan calon pembeli.
menggunakan teknik cronbach yaitu dengan 2. Informasi Iklan
menguji konsistensi pada setap butir Berdasarkan hasil perhitungan
pertanyaan yang terdapat dalam variabel diatas maka rata-rata yang
bebas dan terikat. dihasilkan pada dimensi informasi
iklan adalah 3,400. Posisi keputusan
Tabel 18 pada rentang skala mununjukan
Hasil Uji Reliabilitas netral. Hal ini menunjukan bahwa
iklan speedy yang ada di detik.com
dinilai memiliki cakupan informasi
Cronbach's
yang biasa dikarenakan beberapa
Alpha N of Items
pengunjung menganggap informasi
.883 16 yang ada pada iklan speedy tidak
terlalu bermanfaat dan informasi
Sumber: Data primer yang sudah diolah yang diberikan kurang mudah
dimengerti. Hal ini sesuai dengan
Berdasarkan tabel 18 dapat terlihat yang dikemukakan oleh (Suyanto,
bahwa nilai alpha yakni 0,883 lebih besar 2003: 201) bahwa suatu iklan

9
mestinya memberikan informasi Tanggapan Responden Terhadap
yang berharga dengan menghindari Dimensi Variabel Y
adanya informasi yang tidak penting 1. Attention (Perhatian)
dan semua itu harus disesuaikan Berdasarkan hasil perhitungan
dengan tujuan pengiklanan, yaitu diatas maka rata-rata yang
member informasi, melakukan dihasilkan pada dimensi attention
persuasi, dan mengingatkan (perhatian) adalah 3,08. Posisi
pembeli. keputusan pada rentang skala
3. Citra Perusahaan mununjukan netral. Hal ini
Berdasarkan hasil perhitungan menunjukan bahwa iklan speedy
diatas maka rata-rata yang yang ada di detik.com di nilai biasa
dihasilkan pada dimensi citra dalam hal menarik perhatian untuk
perusahaan adalah 3,660. Posisi melihat iklan tersebut karena
keputusan pada rentang skala beberapa hal yaitu informasi, warna,
mununjukan setuju. Hal ini gambar, animasi dan letak iklan
menunjukan bahwa iklan speedy yang strategis. Hal ini sesuai yang
yang ada di detik.com sudah diungkapkan oleh Kitson dalam
manggambarkan image perusahaan (Copley Paul, 2004: 60) bahwa
Telkom speedy yaitu apabila tahapan dimana iklan yang
pengunjung melihat iklan speedy ditayangkan harus menarik
maka akan mudah mengenali bahwa perhatian audiens sasaran, karena
iklan tersebut adalah iklan Telkom pada tahap ini audiens belum
speedy. Hal ini sesuai dengan yang menyadari adanya suatu iklan maka
dikemukakan oleh (Suyanto, 2003: tugas perusahaan adalah membuat
201) bahwa Iklan beserta produk iklan yang kreatif untuk menarik
dan layanannya, mestinya perhatian audiens.
mencirikan suatu perusahaan baik 2. Interest (ketertarikan)
dari sisi warna, gambar dan slogan. Berdasarkan hasil perhitungan
4. Mendesain Iklan Internet diatas maka rata-rata yang
Berdasarkan hasil perhitungan dihasilkan pada dimensi interest
diatas maka rata-rata yang (ketertarikan) adalah 3,250. Posisi
dihasilkan pada dimensi mendesain keputusan pada rentang skala
iklan internet adalah 3,580. Posisi mununjukan netral. Hal ini
keputusan pada rentang skala menunjukan bahwa iklan speedy di
mununjukan setuju. Hal ini detik.com memiliki ketertarikan yang
menunjukan bahwa iklan speedy biasa (netral) oleh sebagian orang
yang ada di detik.com mudah untuk hal ini dikarenakan beberapa hal
dilihat dari segi posisi iklan pada yaitu tampilan iklan speedy tidak
situs detik.com dan juga kata-kata menarik untuk dilihat dan juga
serta gambar pada iklan sudah informasi yang diiklankan tidak
proporsional untuk dilihat karena sesuai dengan kebutuhan
semua itu akan mempengaruhi pengunjung atau informasi sulit
pengunjung untuk meng klik iklan untuk dimengerti. Hal ini sesuai yang
tersebut dari sisi letak. Hal ini sesuai diungkapkan oleh Kitson dalam
dengan yang dikemukakan oleh (Copley Paul, 2004: 60) bahwa
(Suyanto, 2003: 201) bahwa untuk menarik audiens konsumen
Penempatan suatu iklan akan perlu dirangsang dengan ikan yang
mempengaruhi minat konsumen kreatif.
untuk melihat iklan tersebut. 3. Desire (Keinginan)
Berdasarkan hasil perhitungan
diatas maka rata-rata yang

10
dihasilkan pada dimensi desire sisanya sebesar 65% merupakan hasil yang
(keinginan) adalah 2,970. Posisi disebabkan oleh faktor lain. Misalnya iklan
keputusan pada rentang skala televisi, brosur, pemasaran langsung.
menunjukan netral. Hal ini
menunjukan bahwa setelah Tabel Anova
pengunjung melihat iklan speedy di Untuk melihat apakah model regresi
detik.com keinginan untuk membeli linear sederhana sudah tepat digunakan
produk speedy termasuk kedalam atau tidak maka dilakukan uji ketepatan
katagori biasa (netral). Hal tersebut terhadap model yang digunakan yaitu
disebabkan oleh beberapa faktor dengan melihat hasil dari tabel anova.
diantaranya adalah tidak sesuai Kriteria pengujian tabel anova
program yang ditawarkan oleh adalah:
speedy dengan kebutuhan 1. Jika f hitung > f tabel, maka model
konsumen, tidak ada rasa yang digunakan sudah tepat.
keingintahuan lebih detail mengenai 2. Jika f hitung < f tabel, maka model
produk speedy. Hal ini sesuai yang yang digunakan tidak tepat.
diungkapkan oleh Kitson dalam 3. Tingkat signifikan: 5%
(Copley Paul, 2004: 60) bahwa Iklan 4. Df pembilang = jumlah variabel – 1 =
harus dapat menggerakkan (2-1) = 1
keinginan konsumen untuk memiliki Df penyebut = jumlah data – jumlah
atau menikmati produk tersebut. variabel = (50-2) = 48
F tabel = 4,08
Korelasi Pearson
Teknik korelasi pearson digunakan
untuk mengetahui arah korelasi dan kuat Berdasarakan hasil perhitungan
lemahnya korelasi tersebut. Dalam hal ini pada tabel 34 angka F hitung sebesar
adalah antara iklan online dan minat beli. 26,918. Jika dibandingkan dengan angka F
tabel maka F hitung > F tabel yaitu 4,08 >
Berdasarkan hasil perhitungan tabel 26,918. Hal ini dapat disimpulkan bahwa
32 angka koefisien korelasi 0,599 signifikan, model regresi linear sederhana Y = a + bX
artinya tingkat hubungan antara iklan online sudah tepat dan dapat digunakan.
dan minat beli sedang. Nilai r > 0 artinya
terjadi hubungan yang linear positif antara Regresi Linear Sederhana
iklan online dan minat beli, semakin sering Regresi linear sederhana digunakan
pengunjung melihat iklan speedy di untuk melihat seberapa besar hubungan
detik.com maka akan semakin meningkat kausal (sebab-akibat) antara variabel X
minat beli pengunjung terhadap produk dengan variabel Y atau sebaliknya.
Telkom speedy.
Berdasarkan hasil SPSS diketahui bahwa:
Koefisien Determinasi Constant (konstanta) = 20,489
Analisis koefisien determinasi Constant untuk X (Iklan online) = 0,945
digunakan untuk mengetahui besar
hubungan atau kontribusi antara iklan online Jadi, persamaan regresinya yaitu
terhadap minat beli. Y = 20,489 + 0,945 X

R square disebut juga koefisien Persamaan regresi diatas dapat


determinasi, Berdasarkan hasil hitung memprediksi jumlah minat beli konsumen
SPSS menunjukan R square (R²) sebesar bila iklan online diberi suatu nilai tertentu.
0,359, hal ini berarti kontribusi iklan online Dalam hal ini nilai diberikan berdasarkan
terhadap minat beli sebesar 35% dan seberapa banyak iklan online tersebut di klik

11
oleh pengunjung yang berbeda. jika, tidak 5,188 > 2,021 hal ini berarti bahwa Ho
ada iklan online berarti nilai X = 0, maka ditolak dan Ha diterima, hal ini menunjukan
akan berakibat minat beli menjadi sebesar bahwa antara variabel independen (iklan
20,489 orang. Jika iklan online meningkat online) dengan variable dependen (minat
sebesar 1 kali klik maka minat beli beli) mempunyai hubungan secara nyata.
meningkat sebesar 0,498 orang. Dalam hal
ini peneliti memprediksi bila iklan di klik
sebanyak 100 kali Maka besarnya minat Gambar 8
beli konsumen diperkirakan menjadi: Grafik Distribusi t
Y = 20,489 + 0,945 X
Y = 20,489 + 0,945 (100)
Y = 114,989 konsumen Ho ditolak
Ho ditolak

Interpretasinya adalah jika iklan Ho diterima


online di klik sebanyak 100 kali oleh
pengunjung yang berbeda kemungkinan
-2,021 0 +2,021 5,188
akan tercipta minat beli sebesar 114
konsumen setelah melihat iklan online
tersebut karena beberapa faktor
diantaranya dari segi informasi, tampilan, Dengan demikian, hipotesis yang
berita, dan promosi. dikemukakan oleh peneliti yaitu terdapat
hubungan antara variabel X (iklan online)
Uji Hipotesis dengan variabel Y (minat beli) dapat
Uji hipotesis digunakan untuk diterima.
membuktikan hipotesis yang dikemukakan
oleh peneliti yaitu:
Ho : tidak ada hubungan antara 5. SIMPULAN DAN SARAN
variabel X (iklan online) dengan variabel Y
(minat beli). Bab ini merupakan bab penutup
Ha : terdapat hubungan antara dari penelitian ini. Disini peneliti
variabel X (iklan online) dengan variabel Y berusaha menarik beberapa kesimpulan
(minat beli). berdasarkan apa yang telah diuraikan
pada bab sebelumnya serta
Kriteria pengujian hipotesis adalah memberikan saran-saran yang mungkin
sebagai berikut: bermanfaat bagi perusahaan Telkom
1. t hitung < t tabel : Ho diterima Ha Speedy.
ditolak
2. t hitung > t tabel : Ho ditolak dan Ha
diterima Simpulan
3. Tarif signifikan α = 5% Berdasarkan hasil penelitian dan
4. N = 20 pembahasan mengenai hubungan
5. Degree of freedom atau tingkat antara iklan online dengan minat beli
kebebasan (studi korelasi iklan speedy pada
Df = n – 2 detik.com) yang telah peneliti lakukan
Df = 50 – 2 dan hasilnya diuraikan pada bab IV,
Df = 48 maka dapat ditarik kesimpulan sebagai
Jadi, t tabel = t(α,dk) = (0,05;48) = berikut:
2.021 1. Faktor – faktor tentang
6. T hitung sebesar 5,188
karakteristik responden mulai dari
Berdasarkan analisis diatas ternyata jenis kelamin, usia, pekerjaan,
t hitung lebih besar daripada t tabel yaitu Waktu yang dihabiskan untuk

12
menggunakan internet dalam sebesar 100 kali maka minat beli
sehari, sampai Waktu yang sering diprediksi akan mencapai 114
digunakan untuk menggunakan orang.
internet mempunyai peran dalam 5. Berdasarkan Pengujian hipotesis
menentukan strategi iklan online penelitian diperoleh nilai t hitung
untuk menarik minat beli sebesar 5,188 lebih besar dari t
konsumen. tabel sebesar 2,011. Hal ini
2. Berdasarkan hasil perhitungan menunjukan bahwa Ho ditolak
koefisien korelasi antara iklan dan Ha diterima, sehingga
Telkom speedy di detik.com hipotesis penelitian yang peneliti
(variabel X) dengan minat beli ajukan “terdapat hubungan antara
(variabel Y), diperoleh nilai r iklan online terhadap minat beli
sebesar 0,599. Hal ini konsumen” dapat diterima.
menunjukan bahwa variabel X
mempunyai tingkat hubungan Saran
yang sedang dan linear positif Beberapa saran yang dapat
terhadap variabel Y. diberikan berdasarkan
3. Berdasarkan perhitungan kesimpulan penelitian diatas
koefisien determinasi diperoleh adalah:
nilai Kd sebesar 35%. Hal ini 1. Peningkatan pengguna internet di
menunjukan bahwa kontribusi indonesia merupakan suatu
iklan speedy di detik.com peluang bagi Telkom speedy
terhadap minat beli konsumen untuk memasangkan iklan online
sebesar 31%, sedangkan sisanya tidak hanya di satu website saja
65% dipengaruhi oleh faktor lain. namun di beberapa website yang
Misalnya iklan televisi, brosur, memiliki page range tinggi
pemasaran langsung. khususnya di indonesia seperti
4. Hasil penelitian perhitungan pada kompas.com, kaskus.com,
regresi linear sederhana facebook.com dll. Hal ini akan
menunjukan persamaan Y = memicu peningkatan attention
20,489 + 0,945 X. hal ini berarti (perhatian), interest (minat),
bahwa jika, tidak ada iklan online desire (keinginan) konsumen
berarti nilai X = 0, maka akan untuk menggunakan produk
berakibat minat beli menjadi Telkom speedy.
sebesar 20,489 orang. Jika iklan 2. Iklan Telkom speedy yang
online meningkat sebesar 1 kali ditampilkan di detik.com terlihat
klik maka minat beli meningkat tidak proporsional karena dalam
sebesar 0,945 orang. Dalam hal satu space iklan terdapat tiga
ini peneliti memprediksi bila nilai x iklan sekaligus yaitu Telkom
diberi nilai 100. Maka speedy, Telkom flexy dan yes tv.
Interpretasinya adalah nilai Hal ini akan membingungkan
diberikan berdasarkan jumlah klik pengunjung terhadap iklan yang
pada iklan Telkom speedy oleh ditampilkan dan baiknya dalam
pengunjung di detik.com. jika satu space terdapat satu iklan
pengunjung yang berbeda meng sehingga pengunjung lebih fokus
klik iklan speedy didetik.com untuk melihat iklan yang

13
ditampilkan juga memungkinkan
terciptanya minat beli konsumen. Belch E. George dan Michael A. Belch.
3. Informasi dan konten yang ada Advertising and Promotion an
pada iklan Telkom speedy Integrated Marketing
didetik.com seharusnya lebih Communications Perspective, sixth
edition. New York: McGraw−Hill
lengkap, informatif, dan persuasif.
Companies, 2003.
Hal ini berdasarkan pada
jawaban responden di dalam Copley, Paul. Marketing Communication
kuesioner yang peneliti sebar Management concepts, Theory,
dengan dimensi informasi iklan Cases & Practices. Elsevier Science
yang rata – rata jawaban & Technology Books, 2004.
responden adalah tidak setuju
dengan kelengkapan informasi Durianto, Darmadi. Strategi menaklukan
iklan yang ada pada iklan Telkom Pasar: Melalui Riset Ekuitas dan
speedy didetik.com. Perilaku Merek. Jakarta: PT
4. Berdasarkan apa yang dikatakan Gramedia Pustaka Utama, 2004.
oleh (Suyanto, 2003: 66) salah Ghozali, Imam. Aplikasi Analisis Multivariate
satu alasan mengapa memasang dengan Program SPSS. Semarang:
iklan secara online adalah Iklan Badan Penerbit Universitas
dapat di update setiap waktu Diponegoro, 2001.
dengan biaya minimal karena itu
iklan – iklan di internet selalu bisa Husein, Umar. Metode Riset Bisnis. Jakarta:
tampil baru. Dengan Gramedia Pustaka Utama, 2002.
pertimbangan bahwa iklan online
lebih murah dibandingkan dengan Kotler, Philip. Manajemen Pemasaran, edisi
iklan televisi, radio dll sebaiknya millenium, jilid 2. Jakarta:
iklan Telkom speedy yang ada Prenhallindo, 2002.
didetik.com lebih sering di update
Lamb, Hair, Mc-Daniel, Pemasaran, Edisi
minimal sebulan 1 kali. Hal ini Pertama (terjemahan Oetarevia).
akan memberikan suatu tampilan Jakarta: Salemba Empat, 2001.
baru yang dapat menarik
perhatian pengunjung website Morrisan, Periklanan dan Komunikasi
untuk meng klik iklan tersebut Pemasaran Terpadu.Jakarta:
dan memungkinkan menciptakan Ramdina Prakarsa, 2007.
minat beli konsumen dan
diharapkan sampai pada Prasisto, Arif. Statistik Menjadi Mudah
pembelian produk speedy. Dengan Spss 20. Jakarta: Elex
Media Komputindo, 2009
.
Sugiono, Metode Penelitian Bisnis.
Bandung: Alfabeta, 2001.
DAFTAR PUSTAKA
Sugiono, Metode Penelitian Kuantitatif,
Kualitatif dan R&D. Bandung:
BUKU Alfabeta, 2008.
Akbar, Ali. Kamus Praktis Internet.
Semarang: Neomediapress, 2006.

14
Supriyanto, Aji. Pengantar Teknologi
Informasi. Jakarta: salemba infotek, http://www.apjii.or.id/dokumentasi/statistik.p
2005. hp?lang=ind, Kamis 23 Februari 2009,
11:17
Suyanto, M. Strategi Periklanan pada e-
commerce Perusahaan Top Dunia. http://www.solvingcorner.com/2009/04/21/p
Yogyakarta: Andi Offset, 2003. engantar-online advertising/,
Senin, 5 Maret 2009, 23:26
Umar, Husein. Metode Riset Komunikasi
Organisasi. Jakarta: Gramedia http://tekno.kompas.com/read/xml/2009/04/
Pustaka Utama, 2002. 01/12525651/Telkom.Luncurkan.
Speedy.Beda.Kecepatan.., Rabu 7
Zein, Badudu. et. All. Kamus umum bahasa Maret 2012, 07:23
indonesia. Jakarta: Pustaka Sinar
Harapan, 2001. http://infoiklan.detik.com/?fuseaction=home.
service, Kamis 15 Maret 2012,
12:02
SUMBER LAIN
Internet http://www.detik.com/, Kamis 15 Maret
http://www.internetworldstats.com/stats.htm, 2009, 12:30
Kamis 23 Februari 2012, 14:47

15

Anda mungkin juga menyukai