METODOLOGI PENELITIAN
Indikator:
1. Hasil Produksi
2. Ciri-ciri atau keistimewaan
tambahan
3. Kehandalah
4. Kesesuaian LOYALITAS KONSUMEN (Y)
spesifikasi
5. Daya tahan Indikator:
6. Kegunaan 1. Melakukan pembelian ulang
7. Estetika 2. Kebiasaan mengkonsumsi merek
8. Kualitas yang dirasakan 3. Rasa suka yang besar pada
merek
KEPUASAN KONSUMEN (X2) 4. Ketatapan pada merek
5. Keyakikan bahwa merek tertentu
Indikator: merek yang terbaik
1. Tetap loyal 6. Merekomendasikan merek
2. Membeli produk baru yang kepada orang lain.
ditawarkan
3. Bersedia membayar lebih
4. Merekomendasikan produk
3.4 Operasionalisasi Variabel
Operasional variabel adalah pengertian variabel (yang diungkap dalam
definisi konsep) tersebut, secara operasional, secara praktik, secara nyata dalam
lingkup objek penelitian/objek yang diteliti. Variabel yang digunakan dalam
penelitian ini adalah variabel bebas dan variabel terikat.
a. Variabel bebas (independen variabel)
Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi, yang menyebabkan
timbulnya atau berubahnya variabel terikat. Variabel bebas yang
digunakan dalam penelitian ini adalah kualitas produk dan kepuasan
konsumen.
b. Variabel Terikat (dependen variabel)
Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi karena adanya variabel
bebas. Variabel terikat yang digunakan dalah penelitian ini adalah loyalitas
konsumen.
Definisi operasional variabel penelitian adalah penjelasan dari masing
masing variabel yang digunakan dalam penelitian terhadap indikator-
indikator yang membentuknya. Definisi operasional penelitian ini dapat
dilihat pada tabel sebagai berikut :
3.6.2 Sampel
Sampel dapat didefinisikan menurut Cooper et al (2008, p.90) adalah
sebagian dari populasi sasaran, dan bagian itu harus dipilih secara hati-hati untuk
dapat mewakili populasi tersebut. Dalam suatu survey tidak perlu untuk meneliti
semua individu dan populasi karena akan memakan banyak biaya dan waktu.
Dengan melakukan penelitian kepada sebagian dari populasi, diharapkan bahwa
hasil yang didapat mampu menggambarkan populasi yang bersangkutan. Dalam
penelitian ini, sampel yang akan diteliti adalah seluruh konsumen Oultel Holland
Bakery Cikarang Barat baik dari kalangan swasta, wiraswasta, pegawai negri,
perusahaan-perusahaan, bahkan universitas-universitas yang sedang mengadakan
acara acara besar. Sedangkan besaran sampel diperoleh menurut rumus slovin
dengan margin error sebesar 10% yaitu :
n=N
1+Ne2
Diminta :
n : Besaran Sampel
N : Besaan populasi
e : Margin Error
n= 400
1 + 400 (10)2
n= 400
1+ 400 (0,01)
n= 400
5
n= 80
jadi, jumlah sampel yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 80
responden.
a=
Keterangan :
a= koefisien alpha
n= jumlah item dalam skala
S2= varian total dari skor test
VIF = 1
( 1 – R12)
Keterangan :
VIF : Varians Inflation Faktor
R12 : Regresi Linier Berganda
3.7.6 Regresi Linier Berganda
Regresi artinya peramalan penaksiran atau pendugaan pertamakali
diperkenalkan pada tahun 1877 oleh Sir Francis Galtoon (1822-1911). Analisis
bebas atau independen variabrl (X) terhadap suatu variabel tidak bebas atau
dependen variabel (Y) secara bersama-sama. Selain itu juga analisis regresi linier
berganda digunakan untuk menguji kebenaran hipotesis yang digunakan dalam
penelitian ini, yang model nya sebagai berikut :
Y= a + b1X1+b2X2+e
Dimana :
Y = volume penjualan
A = konstanta
X1 = kualitas produk
X2 = kualitas pelayanan
b1,b2 = koefisien regresi
e = faktor pengganggu atau galat