KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,
berkat rahmat dan hidayah-Nya, kami dapat menyusun Rencana Strategis Dinas
Kesehatan Kabupaten Maluku Tengah.
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Landasan Hukum
1.3 Maksud dan Tujuan
1.4 Sistematika Penulisan
BAB II
GAMBARAN UMUM KONDISI DAERAH
2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Perangkat Daerah
2.2 Sumber Daya Perangkat Daerah
2.3 Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah
3.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil
Kepala Derah Terpilih
3.3 Telaahan Renstra K/L dan Renstra
BAB VI
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN
BAB VII
KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN
BAB
VIII
PENUTUP
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
GAMBARAN UMUM KONDISI DAERAH
2.1.2. Sekretariat
Sekretariat mempunyai tugas pokok membantu Kepala
Dinas melaksanakan pembinaan dan pemberian dukungan teknis
serta administrasi Dinas agar dapat berjalan dengan optimal. Untuk
menyelenggarakan tugas pokok, Sekretariat mempunyai fungsi :
a. Menghimpun dan melaksanakan peraturan perundang-
undangan yang berhubungan dengan bidang tugas;
b. Mengkoordinasikan penghimpunan bahan dan data untuk
perumusan perencanaan;
c. Menyelenggarakan pengelolaan administrasi umum dan
pemberian dukungan teknis untuk mendukung kelancaran tugas
Dinas;
d. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas Sekretariat;
e. Membagi tugas kedinasan kepada bawahan;
f. Memberikan penilaian terhadap pelaksanaan tugas bawahan;
g. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Dinas;
h. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.
Kedudukan
No Jenjang Pendidikan Esselon Esselon Esselon Staf Jumlah
II III IV
1 S2 Umum 2 4 1 7
2 Sarjana Strata 1
Dokter Spesialis 11 11
Dokter Gigi 13 13
Dokter Umum 3 1 34 38
Apotekker, Farmasi 9 9
Perawat 20 20
Bidan 8 8
Gizi 1 3 4
Kesehatan 3 3
Lingkungan
Kesehatan 2 24 26
Masyarakat
Sarjana Non 2 2 9 13
Kesehatan
3 Diploma 3
Perawat 246 246
Perawat Gigi 2 2
Bidan 73 73
Gizi 43 43
Kesehatan 1 33 34
Lingkungan
Farmasi 1 4 5
Tenaga Kesehatan 15 15
Lainnya
4 Diploma 1
Perawat 247 247
Bidan 302 302
SPRG 1 1
SPAG 12 12
SPPH 20 20
5 SLTA / Sederajat
SMU Umum 2 86 88
SMEA 11 11
SMP 4 4
Tabel 2.2
Jumlah Pegawai Dinas Kesehatan Kabupaten Maluku Tengah
Menurut Kualifikasi Golongan, Jenis Kelamin,
Diklat Teknis dan Fungsional Lainnya
TOTAL 1255
Sumber data : Dinas Kesehatan Kabupaten Maluku Tengah 2017
Tabel. 2.4
Aset Dinas Kesehatan Kabupaten Maluku Tengah
13 Wiraless ( Sound) 0 0 - 15 15 10 10 10
Tabel 2.5
PENCAPAIAN KINERJA PELAYANAN DINAS KESEHATAN 2013 - 2017
Cakupan Pertolongan
Persalinan oleh Tenaga
Kesehatan yang 76.1% 76.9% 78.4% 79.8% 80.9% 78% 75% 78% 75% 74% 1.02 0.98 0.99 0.94 0.91
Memiliki Kompetensi
Kebidanan
Rasio Posyandu per 9.77 9.79 9.83 9.83 9.88 8.78 8.90 8.90 9.21 8.74 0.01 0.01 0.01 0.01 0.01
Satuan Balita
Cakupan Penemuan
dan Penanganan
100% 100% 100% 100% 100% 86.9% 69.8% 71.5% 50.1% 54.9% 0.87 0.70 0.72 0.50 0.55
Penderita Penyakit TBC
BTA
Cakupan Penemuan
dan Penanganan 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00
Penderita Penyakit DBD
Cakupan
Desa/Kelurahan
95% 100% 100% 100% 100% 89.1% 87.5% 91.5% 93.1% 93.7% 0.94 0.88 0.92 0.93 0.94
Universal Child
Immunization (UCI)
Tabel 2.6
Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Kesehatan SKPD Kesehatan
Kabupaten Maluku Tengah
Uraian Anggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke-
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Pendapatan
Hasil Retribusi 6,589,472,000 37,295,424,500 20,119,286,600 35,822,269,100 24,129,486,000 2,835,480,280 15,636,556,100 235,416,450 10,704,741,050 9,631,151,024
Belanja Tidak
Langsung
Belanja pegawai 47,722,170,500 45,877,082,000 51,318,361,000 55,052,156,000 58,014,726,000 45,076,007,112 45,658,616,778 51,228,751,207 54,216,458,453 55,277,841,139
Belanja Langsung
- Belanja pegawai 2,756,378,900 9,169,643,000 665,044,000 756,980,000 1,254,830,000 1,008,630,195 6,307,511,300 664,307,840 671,334,000 1,191,730,000
Belanja Barang
- dan jasa 8,502,775,500 14,295,921,000 17,359,550,000 38,859,559,750 51,508,474,500 6,897,887,350 12,639,369,830 9,083,239,635 28,789,744,640 43,192,459,890
- Belanja Modal 5,152,680,000 6,740,469,000 9,210,739,000 18,116,033,150 20,381,990,850 4,345,209,720 6,651,568,680 9,203,016,561 11,758,109,625 8,827,226,230
Tabel 2.7
Rasio Anggaran dan Rata - Rata Pertumbuhan Pendanaan Pelayanan Kesehatan
SKPD Kesehatan
Kabupaten Maluku Tengah
1 12 13 14 15 16 17 18
Pendapatan
BAB III
PERMASALAHAN DAN ISU – ISU STRATEGIS DINAS KESEHATAN
3.2. Telaah Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah Terpilih
Visi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih adalah :
”MEWUJUDKAN MALUKU TENGAH YANG LEBIH MAJU,
SEJAHTERA, DAN BERKEADILAN DALAM SEMANGAT HIDUP
ORANG BASUDARA” Dari visi ini dijabarkan dalam beberapa misi yang
dikerjakan oleh Dinas Kesehatan sebagai berikut :
1. Membangun masyarakat Maluku Tengah yang lebih sehat, cerdas dan
professional;
2. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih;
Tugas dan fungsi Dinas kesehatan yang berkaitan dengan visi dan misi
Kepala Daerah tersebut adalah : Membangun Masyarakat Maluku Tengah
Yang Lebih Sehat, Cerdas dan Professional. Faktor-faktor penghambat dan
Tabel 3.1
FAKTOR PENGHAMBAT DAN PENDORONG PELAYANAN DINAS
KESEHATAN TERHADAP
PENCAPAIAN VISI, MISI DAN PROGRAM
1 MISI 1
Dalam konteks Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Kesehatan, Misi dimaksud
untuk menegaskan peran teknis Dinas Kesehatan yang baik secara langsung
maupun tidak langsung terkait dengan kedudukan manusia dan masyarakat
Maluku Tengah sebagai wilayah intervensi pelayanan di bidang kesehatan.
Untuk mendukung terwujudnya Misi dimaksud, maka Dinas Kesehatan
beserta jajarannnya dituntut untuk mengkonsolidasi dirinya secara internal
maupun eksternal agar mampu menyesuaikan perannya dengan Misi
Kabupaten Maluku Tengah sehingga bersinergi mewujudkan Visi Kabupaten
Maluku Tengah.
Tabel 3.2
Permasalahan Pelayanan Dinas Kesehatan Berdasaran Sasaran Renstra
Kementerian Kesehatan beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan
Penanganannya
SASARAN JANGKA PERMASALAHAN
MENENGAH PELAYANAN SEBAGAI FAKTOR
NO
RENSTRA KEMENTERIAN DINAS KESEHATAN PENGHAMBAT PENDORONG
1 Meningkatnya Kesehatan Masih tinggi angka kematian Masih kurangnya tingkat Edukasi tentang kesehatan
Masyarakat dan kesakitan pengetahuan masyarakat harus ditingkatkan
tentang kesehatan
2 Meningkatnya Pengendalian Masih tinggi angka kematian Masih kurangnya tingkat Edukasi tentang kesehatan
Penyakit dan kesakitan pengetahuan masyarakat harus ditingkatkan
tentang kesehatan
3 Meningkatnya Akses dan Mutu Masih rendahnya Akses dan Kurangnya sarana dan Pemenuhan akses dan mutu
Fasilitas Pelayanan Kesehatan Mutu Fasilitas Pelayanan prasarana penunjang fasilitas pelayanan kesehatan
Kesehatan pelayanan kesehatan
4 Meningkatnya akses, Masih terbatasnya Akses, Obat dan alat kesehatan Mempercepat sistem
kemandirian, dan mutu sediaan kemandirian, dan mutu sediaan masih kurang distribusi obat dan alat
farmasi dan alat kesehatan farmasi dan alat kesehatan kesehatan ke sasaran
5 Meningkatnya Jumlah, Jenis, Belum meratanya Jumlah, Jenis Distribusi tenaga kesehatan Kebijakan penempatan tenaga
Kualitas dan Pemerataan Tenaga dan Kualitas Tenaga Kesehatan belum merata kesehatan sesuai kebutuhan
Kesehatan
6 Meningkatnya sinergitas antar
Kementerian/ Lembaga - - -
12 Meningkatkan sistem informasi Belum terintegrasinya sistem Data belum satu pintu SIK harus terintegrasi sampai
kesehatan integrasi informasi kesehatan (SIK) level paling bawah
b. Tujuan Khusus
Bertolak dari Tujuan Umum di atas, dan dengan
mempertimbangkan Visi dan Misi, maka Tujuan Khusus
pembangunan kesehatan di Provinsi Maluku adalah:
1. Berubahnya mindset tentang “wawasan kesehatan” dari para
pengelola pembangunan di bidang kesehatan dan masyarakat
pada umumnya;
2. Tercapainya masyarakat yang semakin mandiri untuk
menghargai kualitas lingkungan sehat dan bebas penyakit, serta
berprilaku hidup bersih dan sehat.
3. Terlaksananya pelayanan kesehatan yang adil, merata,
terjangkau dan berkualitas, didukung oleh ketersediaan
sarana/prasarana yang memadai, dengan pola pendekatan
Gugus Pulau dan Laut Pulau, termasuk dalam kerangka upaya
meningkatkan pengendalian penyakit menular, tidak menular
dan penyehatan lingkungan.
4. Tercapainya peningkatan kualitas manajemen dan jaminan
pembiayaan kesehatan, sistem informasi [KIE] serta ilmu
pengetahuan dan teknologi;
5. Tercapainya peningkatan ketersediaan, pemerataan, keter-
jangkauan, jaminan keamanan, khasiat/manfaat dan mutu obat,
perbekalan kesehatan dan makanan serta daya saing produk
dalam negeri.
6. Tercapainya peningkatan mutu hidup ibu dan anak yang
didukung oleh peningkatan akses pelayanan kesehatan dan gizi
dan peningkatan akses pelayanan KB dengan pendekatan
Gugus Pulau, secara berkualitas.
7. Tercapainya peningkatan kualitas penelitian, pengembangan
dan pemanfaatan bidang kesehatan.
c. Sasaran
Adapun sasaran pembangunan kesehatan untuk
mewujudkan kualitas hidup sehat masyarakat Maluku dalam
berbagai aspek secara berkesinambungan, adalah :
1. Pelibatan masyarakat untuk bersama-sama dan secara pro-aktif
ikut menanggulangi masalah kesehatan;
2. Optimalisasi ketersediaan sarana dan prasarana kesehatan;
3. Peningkatan kapasitas SDM dan manajemen pembangunan
kesehatan
4. Kerjasama lintas sektoral dan penganggaran.
5.
Tabel 3.3
Permasalahan Pelayanan Dinas Kesehatan Berdasaran Sasaran Renstra Dinas
Kesehatan Provinsi Maluku beserta Faktor Penghambat dan Pendorong
Keberhasilan Penanganannya
SASARAN JANGKA PERMASALAHAN
MENENGAH PELAYANAN SEBAGAI FAKTOR
RENSTRA DINAS
NO KESEHATAN DINAS
PROVINSI MALUKU KESEHATAN PENGHAMBAT PENDORONG
1 Pelibatan masyarakat untuk Masih kurangnya keterlibatan Masih kurangnya tingkat Edukasi tentang kesehatan
bersama-sama dan secara pro- masyarakat dalam pengetahuan masyarakat harus ditingkatkan
aktif ikut menanggulangi masalah pembangunan kesehatan tentang kesehatan
kesehatan
2 Optimalisasi ketersediaan sarana Belum optimalnya ketersediaan Kurangnya sarana dan Pemenuhan akses dan mutu
dan prasarana kesehatan sarana dan prasarana prasarana penunjang fasilitas pelayanan kesehatan
kesehatan pelayanan kesehatan
Masih kurangnya SDM
3 Peningkatan kapasitas SDM dan yang Masih terbatasnya diklat Melakukan diklat-diklat dalam
manajemen pembangunan berkualitas peningkatan kapasitas upaya peningkatan kapasitas
kesehatan tenaga kesehatan tenaga kesehatan
4 Kerjasama lintas sektoral dan Masih kurangnya kerjasama Pemahaman stakeholder Kerjasama lintas sektor perlu
penganggaran lintas sektor tentang kesehatan masih ditingkatkan
terbatas
Tabel 3.4
Permasalahan Pelayanan SKPD berdasarkan Telaahan Rencana Tata Ruang
Wilayah beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penanganannya
PERMASALAHAN
RENCANA TATA RUANG PELAYANAN SEBAGAI FAKTOR
WILAYAH TERKAIT TUGAS
NO DAN DINAS
FUNGSI DINAS KESEHATAN KESEHATAN PENGHAMBAT PENDORONG
1 2 3 4 5
1 Pembangunan Puskesmas akan Penambahan puskesmas, Tidak dibukanya penerimaan Perlu adanya kebijakan
terus bertambah sampai dengan puskesmas pembantu dan pegawai khususnya untuk tentang pengangkatan tenaga
2028 menjadi 44 unit poliklinik tidak diimbangi tenaga kesehatan honorer khususnya tenaga
dengan ketersediaan tenaga kesehatan
kesehatan
2 Pembangunan Puskesmas Kelengkapan Sarana dan Ketersediaan Lahan untuk Perlu adanya surat hibah dari
Pembantu akan terus bertambah Prasarana penunjang yang pemenuhanan sarana dan pemerintah negeri terkait
menjadi 114 unit sesuai dengan standar belum
prasarana yang sesuai lahan yang akan digunakan
terpenuhi standar dan untuk dan juga fleksibilitas e-
pemenuhan akan alat catalog untuk daerah timur
kesehatan dan obat yang
terbatas karena
menggunakan e-catalog
3 Pembangunan Poliklinik akan Tidak meratanya distribusi Tenaga Kesehatan masih Perlu adanya MOU antara
bertambah menjadi 172 unit tenaga kesehatan di fasilitas berfokus pada ibu kota tenaga kesehatan dan
ditahun 2028 kesehatan kabupaten serta dekat pemerintah daerah terkait
dengan keluarga penempatan dan lamanya
masa tugas
Tabel 3.5
Permasalahan Pelayanan SKPD berdasarkan Analisis KLHS beserta
Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penanganannya
1 2 3 4 5
1 Pemenuhan sarana prasarana Masih adanya fasilitas Belum adanya juknis Perlu adanya kebijakan pusat
untuk pembangunan fasilitas kesehatan yang belum tentang pembangunan tentang pembangunan
kesehatan baik dasar dan rujukan memenuhi standar berwawasan lingkungan berwawsan lingkungan
2 Pembangunan IPAL di fasilitas Belum semua fasilitas Kurangnya pemahaman Komitmen untuk
kesehatan kesehatan mempunyai IPAL tentang perlunya IPAL meningkatkan mutu upaya
kesehatan
3 Peningkatan sarana air bersih dan Masih rendahnya perilaku Kurangnya kesadaran Perlu adanya pengembangan
jamban keluarga hidup bersih dan sehat masyarakat tentang PHBS desa ODF
BAB IV
TUJUAN DAN SASARAN
Tujuan dan sasaran Dinas Kesehatan yang hendak dicapai dalam kurun
waktu 5 tahun kedepan dengan mengacu kepada pernyataan visi dan misi serta
didasarkan pada isu-isu analisis strategis yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten
Maluku Tengah dan Dinas Kesehatan Kabupaten Maluku Tengah.
Tabel 4.1
Tujuan dan sasaran Jangka Menengah Dinas Kesehatan
dan berdaya guna dalam rangka mencapai derajat kesehatan masyarakat yang
setinggi-tingginya.
Penyelenggaraan pembangunan kesehatan ditujukan untuk mewujudkan
“Terwujudnya Masyarakat Maluku Tengah yang Lebih Sehat dan
Berkualitas” yang meliputi :
1. Meningkatkan derajat kesehatan lewat peran aktif masyarakat
2. Meningkatkan aksebilitas pelayanan kesehatan
3. Meningkatkan advokasi kesehatan
4. Menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat penyakit menular dan
tidak menular
5. Meningkatkan akuntabilitasi kinerja birokrasi
BAB V
STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
BAB. VI
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN
BAB VII
Tabel 7.1
Penetapan Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan
Tahun 2017-2022 Dinas Kesehatan Kabupaten Maluku Tengah
Kondisi Kondisi
Aspek/Fokus/Bidang Kinerja Target Tahun Kinerja
No Urusan/ Indikator Kinerja Satuan pada awal pada akhir
Pembangunan Daerah periode
2017 2018 2019 2020 2021 2022 RPJMD
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Kesehatan
Angka Kematian Bayi
1 (AKB) per 1000 kelahiran Rasio 0.77 0.77 0.77 0.77 0.77 0.77 0.77
hidup
Angka kelangsungan
2 % 99.23 99.24 99.24 99.25 99.25 99.25 99.25
hidup bayi
Rasio posyandu per
3 Rasio 0.92 0.93 0.93 0.93 0.93 0.94 0.94
satuan balita
Rasio puskesmas,
4 poliklinik, pustu per Rasio 0.37 0.37 0.38 0.38 0.39 0.39 0.39
satuan penduduk
Rasio Rumah Sakit per
5 Rasio 0.1 0.11 0.11 0.11 0.11 0.12 0.12
satuan penduduk
Rasio dokter per satuan
6 Rasio 2.12 2.13 2.13 2.14 2.14 2.15 2.15
penduduk
Rasio tenaga medis per
7 Rasio 1.9 1.93 1.96 1.99 2.02 2.05 2.05
satuan penduduk
Cakupan komplikasi
8 % 48 48.74 49.48 50.22 50.96 51.7 51.7
kebidanan yang ditangani
Cakupan pertolongan
persalinan oleh tenaga
9 % 75.8 76.27 76.74 77.21 77.68 78.15 78.15
kesehatan yang memiliki
kompetensi
Cakupan Desa/kelurahan
10 Universal Child % 93.25 93.38 93.51 93.64 93.77 93.9 93.9
Immunization (UCI)
Cakupan pelayanan
14 kesehatan rujukan pasien % 40.5 42.9 45.3 47.7 50.1 52.5 52.5
masyarakat miskin
15 Cakupan kunjungan bayi % 84.83 86.11 87.4 88.69 89.97 91.26 91.26
16 Cakupan puskesmas % 84.5 85.67 86.84 88.01 89.18 90.35 90.35
Cakupan pembantu
17 % 56.03 52.79 49.56 46.33 43.09 39.86 39.86
puskesmas
BAB VIII
PENUTUP
Hal strategis yang harus menjadi komitmen bersama adalah bahwa Renstra
Dinas Kesehatan ini akan menjadi acuan resmi penilaian kinerja Dinas Kesehatan.
Karena itu, Renstra ini harus menjadi pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja
dan RKA Dinas Kesehatan serta digunakan sebagai bahan penyusunan rancangan
RKPD Kabupaten Maluku Tengah.
Masohi, 2018