Anda di halaman 1dari 9

1

TUGAS BESAR 1
PENGAUDITAN II

Dosen : Afly Yessie, SE,M.Si,Ak,CA,CPA


Disusun Oleh :
Sugiarti (43219110043)

UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS 2021/2022


PRODI : AKUNTANSI
Jl.Meruya Selatan, Kebun Jeruk-Jakarta Barat. Telepon: 021-5840816
Langkah-langkah dalam melaksanakan konfirmasi terhadap para langganan PT. AJI
Indonesia

- Menyiapkan confirmation request kepada PT. AJI Indonesia yang terdiri dari daftar
namapelanggan yang akan dikirimkan surat konfirmasi untuk dimintai alamatnya.
- Auditor membuat surat konfirmasi sesuai dengan standar yang terdapat dalam Kantor
Akuntan Publik Surpardan Dan Mulyana. Setelah surat konfirmasi dibuat, penulis
memberikan kepada PT. AJI Indonesia untuk dilakukan pemeriksaan dan meminta
untuk diotorisasi. Dalam hal ini, yang melakukan otorisasi adalah Direktur Umum.
- Surat konfirmasi piutang dikirim oleh pihak Kantor Akuntan Publik Surpardan Dan
Mulyana dan menulis keterangan bahwa surat balasan harus dikirim ke alamat Kantor
Akuntan Publik Surpardan Dan Mulyana
- Mendapatkan jawaban atas surat konfirmasi yang telah dikirimkan ke pelanggan

- Setalah mendapat jawaban barulah auditor melakukan tindak lanjut dari jawaban
pelanggan, ada beberapa yang tidak setuju dengan pencatatan piutang tersebut seperti
PT.Rimba, PT. Wahana dan PT. Sejahtera Karena adanya kesalahan pencatatan maka
PT. AJI Indonesia harus melakukan revisi terhadap rekapitulasi saldo piutang
2

KOREKSI JURNAL

PT. Krakatau
Jurnal

Sales Rp. 11.000.000


Account Receivable Rp. 11.000.000

PT Usaha Lancar
Jurnal

Account Receivable Rp. 198.000.000


Sales Rp. 198.000.000

Jurnal koreksi atas hasil konfirmasi

PT.
Rimba
Jurnal

Kas Rp. 11.000.000


Account Receivable Rp. 11.000.000

PT.
Wahana
Jurnal

Kas Rp. 1.500.000


Account Receivable Rp. 1.500.000
3

PT.Sejahtera

Jurnal

Sales Return Rp. 22.000.000


Account Receivable Rp. 22.000.000

Catatan Analisa dan Jurnal Koreksi

● PT. Krakatau
Dari test kewajaran terjadi perubahan saldo piutang pada PT. Krakatau sebesar Rp.
11.000.000. Hal ini disebabkan PT. AJI Indonesia melakukan kesalahan pencatatan
pada transaksi yang dilakukan tanggal 28/12/2008 dimana transaksi tersebut diakui
sebagai piutang sebanyak dua kali, maka dari itu saldo piutang PT. Krakatau dikurangi
sebesar Rp. 11.000.000

● PT. Usaha Lancar


Dari hasil test kewajaran terjadi perubahan saldo piutang pada PT. Usaha Lancar. Hal
ini disebabkan PT. AJI Indonesia melakukan kesalahan kurang catat pada transaksi
tanggal 22/12/2008. Dimana PT. AJI Indonesia mencatat transaksi tersebut sebesar
Rp.
22.000.000 yang seharusnya Rp. 220.000.000, Maka terjadi penambahan saldo piutang
sebesar Rp. 198.000.000

● PT. Merdeka
Dari hasil konfirmasi tidak ada terjadi perubahan saldo piutang pada PT. Merdeka
karena giro yang yang telah diterima PT. AJI Indonesia sebesar Rp. 10.000.000 adalah
pelunasanpiutang yang jatuh tempopada tanggal 3/01/2009 dimana piutang tersebut
tidak masukke rekapitulasi saldo piutang.
4

● PT. Rimba
Dari hasil konfirmasi terjadi perubahan saldo piutang pada PT. Rimba
sebesar Rp. 11.000.000. dimana PT. Rimba telah mengeluarkan giro sebesar
Rp. 11.000.000 yang jatuh tempo tanggal 3/01/2009 tetapi PT. AJI Indonesia
belum menghapuskan piutang tersebut dikarenakan giro tersebut belum
masuk ke rekening perusahaan. Maka secara rekapitulasi saldo piutang, PT.
Rimba berkurang sebesar Rp. 11.000.000.

● PT. Wahana
Dan hasil konfirmasi terjadi perubahan saldo piutang pada PT. Wahana sebesar
Rp.
1.500.000 karena PT. Wahana telah memberikan giro yang jatuh tempo
tanggal 27/12/2008 tapi pihak PT. AJI Indonesia belum mengkliring giro
tersebut maka dari itu terjadi pengurangan saldo piutang pada PT. Wahana
Sebesar Rp. 1.500.000.

● PT. Sejahtera
Dan hasil konfirmasi ada pengurangan saldo piutang pada PT. Sejahtera Sebesar
Rp.
22.000.000 karena terjadi retur pada pengiriman tanggal 30/12/2008 dimana
barang tersebut batal dikirim karena gudang PT. Sejahtera tutup dan barang
tersebut dikirim kembali pada tanggal 03/12/2009, tetapi PT. AJI Indonesia
sudah mencatat piutang tersebut pada tanggal 30/12/2008, maka saldo
piutang tanggal 30/12/2008 tersebut harus dihapuskan dan dicatat kembali
pada tanggal 3/1/2009.
5

KERTAS KERJA AUDIT ATAS PIUTANG USAHA

PT. AJI Indonesia

Account Receivable

31 Desember 2008

Per Book’s
Adjusment dan Reklasifikasi Per Audit’s
Keterangan 31 Desember
31 Desember 2008
2008 Dr Cr

Account Receivable :
PT. Krakatau 33.000.000 11.000.000 22.000.000
PT. Merdeka 103.960.000 103.960.000
PT. Nuansa 116.125.000 116.125.000
PT. Pelita 10.357.026.798 10.357.026.798
PT. Lestari 59.000.000 59.000.000
PT. Rimba 27.500.000 11.000.000 16.500.000
PT. Wahana 151.500.000 1.500.000 150.000.000
PT. Quenie 132.000.000 132.000.000
PT. Sejahtera 107.871.500 22.000.000 85.871.500
PT. Usaha Lancar 390.989.140 198.000.000 588.989.140
Total: 11. 478.972.438 198.000.000 45.500.000 11.631.472.438
6

Jurnal

Tanggal Deskripsi Debit Credit


Allowance For Doubtful
31/12/2008
debt 1.595.691.770

Allowance 1.595.691.770

Trial balance

ACCOUNT TITLE PER BOOK

ASET
ASET LANCAR

Account Receivable………………... 11.665.972.438

Allowance For Bad Debt…………… (1.825.271.218)


7

Umur Piutang
31- 60 61- 90
Belum Jatuh Subsiquen
No Nama Pelanggan 0- 30 hari (II) hari hari >90 hari (V) Konfirmasi
Tempo (I) Event
(III) (IV)
0% 1% 5% 10% 15%
1 PT.Krakatau 22.000.000 Negatif
2 PT.Merdeka 103.960.000 Positif
3 PT.Nuansa 116.125.000 Negatif
4 PT.Pelita 10.357.026.798 Negatif 10.357.026.798
5 PT.Lestari 59.000.000 Negatif
6 PT.Rimba 27.500.000 Positif
7 PT.Wahana 151.500.000 Positif 151.500.000
PT.Quenie Negatif
8 132.000.000
PT.Sejahtera Positif
9 107.871.500
PT.Usaha Lancar Negatif
10 588.989.140
Total 1.002.360.640 27.500.000 0 0 10.636.111.798
Allowance
For debt 0 275.000 - 1.595.416.770
Total Bad Debt
1.595.691.770
Total utang 11.665.972.438
8

Analisa:

● PT. Krakatau memiliki umur piutang 3 hari. Yang artinya PT. Krakatau memiliki
cadangan pitang tak tertagih sebesar 1% dan saldo piutang setelah di audit.

● PT. Merdeka memiliki umur piutang 114 hari. Yang artinya PT. Merdeka memiliki
cadangan piutang tak tertagih sebesar 15% dari saldo piutang setelah di audit.

● PT. Nuansa memiliki umur piutang 269 hari, artinya PT. Nuansa memiliki cadangan
piutang tak tertagih sebesar 15% dari saldo piutang setelah di audit.

● PT. Pelita memiliki umur piutang 240 hari, artinya PT. Pelita memiliki cadangan
piutang tak tertagih sebesar 15% dari saldo piutang setalah di audit.

● PT. Lestari memiliki umur piutang 240 hari, artinya PT. Lestari memilik cadangan
piutang tak tertagih sebesar 15% dari saldo piutang setelah di audit.

● PT. Rimba memiliki umur piutang 16 hari, artinya PT. Rimba memiliki cadangan
piutang tak tertagih sebesar 1% dari saldo piutang setelah di audit.

● PT. Wahana memiliki umur piutang 39 hari, artinya PT. Wahana memiliki cadangan
piutang tak tertagih sebesar 5% dari saldo piutang setelah di audit.

● PT. Queinie memiliki umur piutang 8 hari, artinya PT. Quenie memiliki cadangan
piutang tak tertagih sebesar 1% dari saldo piutang setalah di audit.

● PT. Sejahtera memiliki umur piutang 1 hari, artinya PT. Sejahtera memiliki cadangan
piutang tak tertagih sebesar 1% dari saldo piutang setelah di audit.

● PT. Usaha Lancar memiliki umur piutang 9 hari, artinya PT. Usaha Lancar memiliki
cadangan piutang tak tertagih sebesar 1% dari saldo piutang setelah di audit.

Anda mungkin juga menyukai