MANAJER PELAYANAN PASIEN (MPP)/CASE

MANAGER

NO. DOKUMEN
REVISI HALAMAN
/SPO-
1 1/4
/V/2019

DITETAPKAN
Tanggal Terbit : DIREKTUR RUMAH SAKIT
MEDIKA STANNIA
Standar Prosedur Mei 2019
Operasional
dr. Zainal Arpan
NIK : 20142029

Case Manager adalah professional yang secara kolaboratif

melakukan proses assesmen, perencanaan, fasilitas,
Pengertian
koordinasi asuhan, evaluasi, dan advokasi untuk opsi
pelayanan dalam rangka memenuhi kebutuhan manajer pasien
dan keluarga akan pelayanan yang komprehensif, melalui
komunikasi dan sumber daya yang ada untuk memperoleh
hasil yang bermutu dengan biaya yang efektif.

Untuk memenuhi kebutuhan manajer pasien dan keluarga

akan pelayanan kesehatan yang komperhensif, melalui
Tujuan
komunikasi dan sumber daya yang ada untuk memperoleh
hasil yang bermutu dengan biaya yang efektif.

1. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan

Kebijakan 2. Undang-undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah
Sakit

3. Pelayanan unit dilaksanakan dalam 24 jam.Sesuai dengan

peraturan Direktur Rumah Sakit No. tentang Kebijakan
Pelayanan Pasien.
1. MPP/ Case Manager di RS adalah bukan PPA aktif , yang
Prosedur mempunyai pengalaman dalam pelayanan klinis yang
dapat bekerja secara kolaboratif dengan Professional
Pemberi Asuhan (PPA), bertanggung jawab atas
kontinuitas pelayanan selama pasien tinggal dirumah sakit
yaitu pasien masuk dirawat sampai pasien pulang, sesuai
 MANAJER PELAYANAN PASIEN (MPP)/CASE
MANAGER

NO. DOKUMEN
REVISI HALAMAN
/SPO-
1 2/ 4
/V/2019

dengan tugas dan wewenangnya dan bertanggung jawab

secara umum terhadap koordinasi dan kesinambungan
pelayanan pasien.
2. Tatalaksana
a. Manajer pelayanan pasien, melakukan asessmen
ultilitas dengan mengumpulkan berbagai informasi
klinis, psikososial, sosio-ekonomi, maupun system
pembayaran yang dimiliki pasien.
b. Menyusun rencana manajemen pelayanan pasien
tersebut, berkolaborasi dengan DPJP serta para anggota
tim klinis lainnya, yang mencerminkan
kelayakan/kepatutan dan efektifitas biaya dari
pengobatan medis dan klinis serta kebutuhan pasien
untuk mengambil keputusan.
c. Melakukan fasilitasi yang mencakup interaksi antara
MPP dan DPJP serta para anggota tim klinis lainya,
berbagai unit pelayanan, pelayanan administrasi,
perwakilan pembayar,fasilitas untuk koordinasi,
komunikasi dan kolaborasi antara pasien dan
pemangku kepentingan, serta menjaga kontinuitas
pelayanan.
d. Menfasilitasi untuk kemungkinan pembebasan dari
hambatan yang tidak mempengruhi kinerja/hasil.
e. Memfasilitasi dan memberikan advokasi agar pasien
memperoleh pelayanan yang optimal sesuai dengan
system pembiayaan dan kemampuan finansial.
f. Pada hari libur, atau MPP berhalangan hadir maka
yang bertanggungjawab melaksanakan tugas
 MANAJER PELAYANAN PASIEN (MPP)/CASE
MANAGER

NO. DOKUMEN
REVISI HALAMAN
/SPO-
1 3 /4
/V/2019

penanggung jawab unit, kemudian dihari berikutnya

kepala unit lapor ke MPP.
g. Ada bukti dokumentasi kegiatan MPP didalam rekam
medis form A dan from B.

3. Tugas pokok dan fungsi MPP/ Case Manager

a. Mengetahui, mengevaluasi, dan melaporkan,
permasalahan medis dan non medis yang terjadi
kepada kepala instalasi rawat inap yaitu:
1) Membuat laporan pasien dengan masa rawat
lama setiap bulannya kepada kepala bidang
pelayanan untuk ditindak lanjuti.
2) Mengetahui dan melakukan penanganan sesuai
prosedur pada pasien yang memiliki masalah
social seperti gannguan jiwa,tidak memiliki
identitas,tidak ada keluarga yang menunggu,
masalah pembiayaan pada pasien dan lain-lain.
3) Melaporkan kekurangan atau kerusakan
fasilitas pada ruang perawatan yang dapat
mempengaruhi hasil pelayanan kepada pasien.
4) Melaporkan dan menindaklanjuti keluhan
pasien/keluarga mengenai fasilitas dan
pelayanan rumah sakit.
b. Memeriksa kelengkapan rekam medis pasien, termasuk
memastikan bahwa resume medis telah dibuat dan
dilengkapi oleh DPJP utama pasien, saat pasien
diperbolehkan pulang dari rumah sakit.
 MANAJER PELAYANAN PASIEN (MPP)/CASE
MANAGER

NO. DOKUMEN
REVISI HALAMAN
/SPO-
1 3/4
/V/2019

c. Bekerja sama dengan perawat dan administrasi ruangan

untuk memastikan pengambilan rekam medis berada
pada alur yang benar yaitu ke bagian casemix
d. Menerima dan memeriksa kelengkapan rekam medis
pasien baru yang masuk ke ruang keperawatan.
Memeriksa kelengkapan persiapan pasien yang akan
menjalani tindakan medis/operasi, minimal
pemeriksaan penunjang
e. Mewakili DPJP bila berhalangan atau tidak dapat
dihubungi dalam hal : memberikan informasi dan
edukasi mengenai penyakit secara umum kepada
pasien/ keluarga.
f. Berkomunikasi dengan dokter jaga secara tertulis
mengenai pasien yang memerlukan pengawasan
khusus, persiapan pre-operasi, pasca-operasi,transfer
dan lain-lain.

Bekerja sama dengan kepala ruangan, perawat/bidan, dan staf

non-medis untuk kelancaran pelayanan diruang perawatan.

 Rawat Inap
Unit Terkait
 DPJP (Dokter Penanggung Jawab Pasien)
 PPA