Anda di halaman 1dari 4

Bernadette Angela ‘da Venus

XI IPS 1 / 7

Tugas Mandiri
Buatlah 10 contoh permasalahan sosial dan lengkapi
sesuai kolom di bawah ini !
No Permasalahan Penyebab permasalahan Akibat permasalahan Upaya pemerintah
. sosial sosial sosial
1. Kenakalan remaja Faktor lingkungan Kesehatan mental para Pengawasan lebih
pertemanan atau pergaulan remaja menjadi rusak, dari orang tua dan
yang salah, pengawasan tindakan/perlakuan lingkungan sekitar,
orang tua yang kurang, yang kurang baik di membangun
factor keluarga, masalah rumah maupun tempat lembaga yang dapat
mental dalam diri sendiri. umum, kurangnya membantu
pendidikan dan meminimalisir
wawasan terhadap tindakan kenakalan
dunia luar. remaja.
2. Kriminalitas Permasalahan dengan diri Kerugian bagi diri Ilmu kriminologi
sendiri, kesehatan mental sendiri dan orang lain, yang dapat memberi
yang rusak, kurangnya ketidakstabilan dalam manfaat bagi
rekreasi, perbedaan masyarakat, keamanan masyarakat tempat
pendapatan atau kekayaan. terganggu, kriminologi tersebut
menimbulkan dikembangkan.
perpecahan.
3. Pengangguran Persaingan dari sumber Berkurangnya SDM Menciptakan
daya manusia, seperti yang berkualitas, pelatihan kerja,
mencari lapangan tingginya angka membuka lowongan
pekerjaan, masyarakat pengangguran, pekerjaan,
tidak produktif, merugikan diri sendiri, meningkatkan
kepribadian yang malas- menghambatnya kesejahteraan tenaga
malasan. pertumbuhan ekonomi. kerja.
4. Kesenjangan Kebijakan pemerintah, Tingginya angka Pemerataan
sosial pengaruh dari adanya kriminalitas dan distribusi
globalisasi, perbedaan dari kejahatan di pendapatan,
sumber daya alam yang masyarakat, mengadakan
ada di daerah-daerah ketidakpuasan program
tersebut, letak dan kondisi masyarakat, dan perlindungan sosial,
geografis, dan karena menimbulkan membuka industri
faktor demografis. kecemburuan sosial. padat karya.
5. Konflik SARA Kesalahpahaman individu, Terjadinya perpecahan Menindaklanjuti ke
sikap intoleransi dan egois antara masyarakat pihak hokum bagi
yang tinggi, adanya sosial, dan munculnya para oknum yang
masyarakat yang tidak sikap intoleransi antar suka membully atau
dapat menerima perbedaan sesama masyarakat melakukan tindak
dalam sebuah masyarakat yang berbeda suku dan rasisme terhadap
sosial. ras. masyarakat
minoritas.
6. Korupsi Kesadaran diri masing- Rendahnya tingkat Mempertegas hokum
masing, rasa egois yang SDM yang berkualitas yang telah
tinggi, menggunakan dan jujur, pendapatan diberlakukan,
jabatan dengan semena- Negara yang tak memberantas para
mena, rendahnya gaji kunjung naik, besarnya koruptor dengan cara
pegawai, adanya utang Negara, tidak hukuman penjara
kesempatan yang terpenuhinya fasilitas selama berpuluh-
memaksakan mereka masyarakat di beberapa puluh tahun atau
memenuhi kebutuhan wilayah. hukuman mati, tidak
hidup keluarga. mudah terkecoh oleh
uang (menyogok).
7. Pelecehan seksual Pikiran para pelaku Banyak korban yang Memberikan
pelecehan seksual yang merasa trauma dan pendampingan
terlalu berangan-angan menjadi tertutup berupa konseling
(halu), pakaian korban dengan lingkungan dan pemulihan rasa
yang terlalu terbuka pada luar, kesehatan mental trauma, membuat
tempat yang tidak korban hancur, kegiatan mengenai
seharusnya, kurangnya meningkatnya angka seks edukasi kepada
kesadaran diri pelaku, pelecehan seksual yang orangtua, dewasa,
ramainya tempat publik tidak memandang remaja maupun
sehingga sedikit orang umur, rentan terjadinya anak-anak agar dapat
yang menyadari terjadinya penyakit menular memahami
pelecehan seksual di seksual, korban sering penanggulangangan
tempat umum, pelaku dikucilkan di dunia pelecehan seksual,
memiliki penyakit luar. memberikan sanksi
hyperseksual. berat kepada pelaku
pelecehan seksual.
8. Kemiskinan Adanya faktor internal Sulit memenuhi Melakukan
yaitu, tidak berusaha kebutuhan hidup, pembangun sosial
untuk mengubah menambah angka secara merata serta
hidupnya, adanya pengangguran, sulit pengorganisasian
perubahan iklim, mendapatkan fasilitas masyarakat,
perubahan struktur sosial, pendidikan yang meciptakan lapangan
kebijakan program terjamin dan pekerjaan kerja yang dapat
pemerintah, dan kerusakan yang layak, kurangnya melakukan
alam. wawasan yang penyerapan dari
dimiliki. berbagai macam
bentuk tenaga kerja.
9. Kesehatan Lingkungan tempat Masyarakat hidup Membentuk lembaga
tinggal yang tidak dalam lingkungan atau tenaga
memadai dan kotor, penyakit, penduduk kesehatan untuk
kondisi ekonomi sulit yang mengalami memenuhi fasilitas
yang tidak dapat memadai masalah kesehatan masyarakat (BPJS
kesehatan keluarga, akan selalu dijauhi, Kesehatan),
kurangnya kesadaran meningkatnya angka pelaksanaan
pemerintah dalam kematian karena imunisasi bagi
pemeliharaan atau kesehatan diri sendiri seluruh masyarakat,
memberi fasilitas yang kurang melakukan
kesehatan masyarakat, diperhatikan. peningkatan gizi di
kurangnya kesadaran diri tempat posyandu dan
masyarakat untuk PKK.
membiasakan hidup
bersih, rapi dan teratur.
10 Berita hoax Penyebar beritanya adalah Terjadinya penurunan Memberantas berita
. orang terdekat atau orang kepercayaan palsu dapat
yang dapat dipercaya, masyarakat terhadap dilakukan dengan
sehingga para penerima media, dapat berbagai cara,
berita pun berasumsi menciptakan fanatisme diantaranya melalui
bahwa informasi tersebut di benak seseorang, kampanye literasi,
adalah benar, selalu termakan berita palsu, inisiatif pengecekan
percaya terhadap berita berkurangnya fakta, dan penetapan
yang berasal dari internet informasi-informasi langkah-langkah
tanpa memperhatikan yang mengutamakan hukuman untuk
kebenaran beritanya. fakta. mencegah
penyebarannya.

Anda mungkin juga menyukai