ARTIKEL

KETIDAKADILAN SEBAGAI MASALAH

SOSIAL

Oleh :

 HUSNUL KHATIMAH
 OCA SUSILA. A
 APRIL APRILIANSYAH
 M. ILHAM KURNIA
 NOVITA LESTARI
 MAWAR KUSMAWATI
 M. DWIKA

MADRASAH ALIYA NEGERI 2 SUMBAWA

TAHUN PELAJARAN 2021/2022
 KETIDAKADILAN SEBAGAI MASALAH SOSIAL

A. Pengertian Ketidakadilan
Ketidakadilan adalah perlakuan yang tidak sama terhadap seseorang di
dalam kehidupan masyarakat. Keadilan sosial tampak pada pembedaan
perlakuan terhadap berbagai lapiasan sosial dalam masyarakat.
Ketidakadilan merupakan tindakan yang sewenang-wenang.
Ketidakadilan merupakan tindakan pelanggaran terhadap hak asasi manusia
yang telah dikaruniakan oleh Tuhan. Biasanya ketidakadilan ini muncul
dikarenakan adanya hal yang tidak sesuai dengan kenyataannya, misalnya
tidak samanya dari hukum yang berlaku dengan peraturan yang berlaku di
masyarakat. Ketidakadilan menyangkut masalah pembagian sesuatu terhadap
hak seseorang atau kelompok yang dilakukan secara tidak proporsional. Jika
ketidakadilan tersebut terjadi berlarut-larut dan tidak disikapi dengan baik
oleh penyelenggara negara maka hal ini akan menimbulkan berbagai masalah
sosial. Meskipun banyak yang tidak setuju dengan ketidakadilan, kita tetap
akan menemukan ketidakadilandalam hidup.

B. Bentuk-bentuk Ketidakadilan
1. Stereotip, pemberian sifat tertentu secara subjektif terhadap seseorang
berdasarkan kategori kelompoknya. Stereotip merupakan salah satu
bentuk prasangka antar ras berdasarkan kategori ras, jenis kelamin,
kebangsaan, dan tampilan komunikasi verbal maupun nonverbal.
2. Marginalisasi, proses peminggiran kelompok-kelompok tertentu dengan
lembaga sosial utama, seperti struktur ekonomi, pendidikan dan lembaga
sosial ekonomi lainnya. Perbedaan antara populasi dan kelompok, seperti
etnis, ras, agama, budaya, Bahasa, adat istiadat, penampilan, dan afiliasi,
memungkinkan populasi dominan untuk meminggirkan kelompok yang
lemah.
3. Subordinasi, pembedaan perlakuan terhadap identitas sosial tertentu.
Umumnya yang menjadi kelompok subordinasi adalah kelompok
minoritas. Anggota kelompok mayoritas dan anggota kelompok minoitas
diperlakukan secara tidak seimbang.
 4. Dominasi, suatu kondisi yang dialami oleh orang-orang atau kelompok
untuk sejauh bahwa mereka bergantung pada hubungan sosial dimana
beberapa orang atau kelompok lain memegang kekuasaan sewenang-
wenang atas mereka.

C. Factor-faktor Pendukung Terbentuknya Ketidakadilan

1. Factor Internal
a. Keadaan psikologis para pelaku
b. Sifat egois
c. Sifat individualism
d. Tidak memiliki empati dan kemanusiaan
e. Adanya diskriminasi dari orang yang ada dalam kehidupan
kesehariannya.

2. Factor Eksternal
a. Kesenjangan ekonomi
b. Struktur sosial dan politik
c. Kurang berfingsinya lembaga-lembaga penegak hokum
d. Adanya pihak yang membantu ketidakadilan
e. Penggunaan teknologi yang salah

D. Cara Mengatasi Ketidakadilan

Banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi ketidakadilan, seperti
menegakkan HAM, pemberian sanksi bagi yang melanggar hukum,
pembentukan undang-undang atau peraturan yang melindungi masyarakat,
dan yang terpenting adalah adanya kesadaran dari setiap manusia untuk
kembali mengingat bahwa setiap manusia sama dihadapan Tuhan.
Perbedaan apapun yang Nampak sejatinya manusia tetaplah sama dimata
Tuhan, dan perbedaan status sosial, gender, ekonomi tidak bisa dijadikan
alasan untuk berbuat tidak adil.
 DAFTAR PUSTAKA

https://www.sosial79.com/2021/04/pengertian-ketidakadilan-sosial-
prinsip.html
https://www.brainly.co.id/tugas/12625297
http://sosiapedia.com/ketidakadilan-sebagai-masalah-sosial/