PENGANTAR

ULTRASONOGRAFI

OLEH :
Nurbethy Salam, S.ST., M.Adm.Kes.
 PEMERIKSAAN USG
Pemeriksaan secara USG (Ultrasonografi)
pemeriksaan dalam bidang penunjang
diagnostik yang memanfaatkan gelombang
ultrasonik dengan frekuensi yang tinggi
dalam menghasilkan imajing, tanpa
menggunakan radiasi, tidak menimbulkan
rasa sakit (non traumatic), tidak
menimbulkan efek samping (non invasif),
relatif murah, pemeriksaannya relatif
cepat,dan persiapan pasien serta
peralatannya relatif mudah.
 Pertama kali ultrasound digunakan
sesudah perang dunia pertama,
dalam bentuk radar atau teknik sonar
( sound navigation and ranging ) oleh
Langevin th 1918 utk mengetahui
adanya ranjau-ranjau atau adanya
kapal selam.
 TUJUAN PEMERIKSAAN USG

Untuk pemeriksaan organ-organ tubuh

yang dapat diketahui bentuk, ukuran
anatomis, gerakan, serta
hubungannya dengan jaringan lain
disekitarnya.
Diluar negeri yg melakukan
pemeriksaan USG disebut
sonografer,
Pendidikannya dari senior high
school (SMA) + 3 th atau dari
radiografer + 1 th. Setelah tamat
disebut DMS (Diagnostic Medical
Sonografer), kalau sudah diregister
oleh profesinya disebut RDMS
(Register Diagnostic Medical
Sonografer).
 DIAGNOSTIC MEDICAL ULTRASOUND

▪ Diagnostic Medical Ultrasound, yang

mempelajari :
USG Abdomen.
USG Pelvic.
USG OB – Gyn
Small Part.
▪ PEDOMAN PENGAMBILAN GAMBARAN USG:
Scanning Protocols.
Guidelines dari AIUM (American Institute
Ultrasound Medical).
1. USG Abdomen.
- USG Liver
3. USG OB – Gyn
- USG Kidney
- USG Gallbladder
4. USG Vessel
- USG Pangkreas
- USG Spleen
5. Small Part.
- USG Thyroid
2. USG Pelvic.
- USG Mammae
- USG Uterus
- USG Prostat
- USG APP
 USG LIVER

• Liver Lobus Kanan • Liver Lobus Kiri

USG Kidney
• Ginjal Kanan
USG Kidney
• Ginjal Kiri
USG Gallbladder
USG Pangkreas
USG Spleen
 USG 4D
USG Doppler
 Terima Kasih

Semoga Tertaik Belajar USG

Semoga Bermanfaat Buat Kita
Dan Orang Lain
Komponen Utama
Pesawat USG

Oleh :
Nurbethy Salam
APA ITU ULTRASOUND …???
Ultrasound adalah nama gelombang suara
dengan frekuensi tinggi lebih dari 20.000
siklus per detik (20 kHz).
Gelombang ini menyebar dalam medium
padat, cair dan gas, yang disebabkan oleh
osilasi bolak balik partikel pada titik
keseimbangan.
Gelombang yang tidak terdengar telinga
manusia ini dapat ditrasmisikan dalam
bentuk berkas dan digunakan untuk
pemriksaan skening jaringan tubuh.
 ULTRASOUND
Ultrasound ( ultrasonic ) : gelombang suara
dengan frekuensi tinggi, 1 – 10 MHz
( 1 juta – 10 juta Hz siklus per detik ).

Gelombang suara yg bisa didengar oleh

manusia : 20 – 20.000 Hz.

Gelombang suara : gelombang longitudinal

yang arah getarnya sejajar dengan arah
rambat bunyi.
 ULTRASOUND
Durasi pulsa tersebut adalah sekitar 1000 juta
perdetik.

Jaringan yang berbeda akan mengubah

gelombang tersebut dengan cara yang berbeda :
sebagian memantulkannya secara langsung
sedangkan sebagian lainnya menghamburkan
gelombag itu sebelum kembali kepada transduser
sebagai gelombang eko (echo).

Gelombang suara melintasi jaringan dengan

kecepatan yang berbeda (misalnya : 1540 meter
per detik lewat jaringan lunak)
 SIFAT USG
Sifat dasar ultrasonik : sangat lambat
bila melalui media yg bersifat gas,
dan sangat cepat bila melalui media
padat ( seperti : tulang ).

Semakin padat suatu media maka

semakin cepat kecepatan suaranya.
▪ Gelobang Suara melalui suatu
media maka akan terjadi
atenuasi, yang merupakan proses
atau peristiwa pengurangan /
melemahnya intensitas suara
selama melewati suatu media.
Komponen Utama
Pesawat USG
 KOMPONEN UTAMA PESAWAT USG

1. PULSER : alat yang berfungsi sebagai penghasil tegangan untuk

merangsang kristal pada transducer dan membangkitkan pulsa
ultrasound.
2. TRANSDUCER : alat yang berfungsi sebagai transmitter
(pemancar) sekaligus sebagai recevier (penerima). Dalam
fungsinya sebagai pemancar, transducer merubah energi listrik
menjadi energi mekanik berupa getaran suara berfrekuensi
tinggi. Fungsi recevier pada transducer merubah energi mekanik
menjadi listrik.
3. TABUNG SINAR KATODA : alat utk menampilkan gambaran
ultrasound. Pada tabung ini terdapat tabung hampa udara yang
memiliki beda potensial yang tinggi antara anoda dan katoda.
4. PRINTER : alat yang digunakan utk mendokumentasikan
gambaran yang ditampilkan oleh tabung sinar katoda.
5. DISPLAY : alat peraga hasil gambaran scanning pada TV
monitor.
 PRINSIP KERJA PESAWAT USG

Generator pulsa (oscilator) berfungsi sebagai penghasil gelombang

listrik, kemudian oleh transducer diubah menjadi gelombang suara
yang diteruskan ke medium.

Apabila gelombang suara mengenai jaringan yang memiliki nilai

akustik impedansi yang berbeda, maka gelombang suara akan
dipantulkan kembali sebagai echo.

Didalam media (jaringan) akan terjadi atenuasi, gema(echo) yang

lebih jauh maka intensitasnya lebih lemah dibandingkan dari echo
yang lebih superficial. Dan untuk memperoleh gambaran yang sama
jelasnya disemua lapisan diperkuat dengan TGC (Time Gain
Compensator).

Pantulan gema akan ditangkap oleh transducer dan diteruskan ke

amplifier untuk diperkuat. Dan gelombang ini kemudian diteruskan
ke tabung sinar katoda melalui recevier seterusnya ditampilkan
sebagai gambar di layar monitor.
 TRANSDUSER

Merupakan bagian yang paling mahal pd setiap alat

(unit) USG. Pelacak (Probe) itu berisi satu transduser
atau lebih yang mentransmisikan pulsa ultrasound &
menerima kembali gel. Eko selama pemeriksaan
skenning. Setiap transduser difokuskan pada kedalaman
tertentu. Berkas gelombang US yang diemisikan
memiliki bentuk dan ukuran yang bervariasi menurut
tipe transduser & generator.
1. Kristal Piezo Elektrik, kristal ini mengalami perubahan bentuk jika
diberi signal listrik yang menghasilkan gelombang suara.
2. Damping Element, terbuat dari tungstan campuran yang berfungsi utk
menyaring gema yang timbul dari kristal dan meningkatkan kualitas
gambaran.
3. Matching Layer, terletak didepan transducer yang berfungsi utk
meningkatkan jumlah gelombang ultrasoud yang ditransmisikan
antara permukaan bahan dg kristal.
4. Wire, alat yang menghubungkan pulsa listrik dg kristal.
 BENTUK HASIL SKENING DARI BERBAGAI TRANSDUSER

1. Linier (Linier Array)

- Hasil Skening berbentuk persegi
- Obstetrik, Payudara serta Tiroid

2. Skener Sektoral
- Hasil Skening berbentuk kipas (segitiga)
- Kardiologi, Ginekologi dan Abdomen Atas

3. Transduser Konveks
- Hasil skening antara sektoral & linier
- Semua jenis pemeriksaan kecuali ekokardiografi
 TRANSDUCER ( PROBE )

Transducer Transducer
Linear Sectoral
Karakteristik
Gelombang
Ultrasound
 ATENUASI

Proses atau peristiwa pengurangan atau

melemahnya intensitas suara selama melewati
media.
 FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA ATENUASI

1. Defleksi
Yaitu gelombang ultrasound yang dipantulkan kembali
setelah mengenai permukaan medium.
2. Refraksi
Yaitu perubahan panjang gelombang akibat dari
berpindahnya gelombang ultrasounddari suatu medium ke
medium lain. Hal in menyebabkan penurunan intensitas.
3. Absorbsi
Yaitu penyerapan gelombang suara oleh jaringan. Hal ini
dipengaruhi oleh frekuensi gelombang suara, yang mana
bila frekuensinya bertambah maka akan bertambah pula
penyerapannya.
Setiap organ tubuh mempunyai susunan dan kepadatan
tertentu, hal ini akan menimbulkan perbedaan interaksi
yang mengenai organ tsb. Perbedaan interaksi gel suara
tersebut akan mengakibatkan perbedaan pemantulan
suara/ echo/ gema.

Perbedaan echo yang terpantul oleh setiap jaringan

disebut karakteristik Akustik Impedensi (Interface
Impedance).
TABEL ACOUSTIC IMPEDENCE
JARINGAN ACOUSTIC IMPEDENCE
(RAY X 10-5)
Udara 0,00004
Lemak 1,34
Air 1,48
Darah 1’61
Ginjal 1,62
Jaringan Lemak 1’63
Hati 1,65
Otot 1,70
Tulang 7,80
Pada Tabel diatas memperlihatkan bahwa Acoustic
Impedednce udara sangat kecil dibandingkan
dengan jaringan tubuh lainnya, akibatnya hampir
semua gema suara yang ke jaringan tertentu yang
melewati udara akan dipantulkan.
TABEL ACOUSTIC IMPEDENCE

ZAT % PANTULAN % TRANSMISI

Udara 99’95 0,05

Tulang 36,1 63,9

Lemak 1,04 98,96

Garam 0,28 99,72

Darah 0,45 99,95

Hati 0,28 99,97

Otot 0,00 100,0

 Pantulan dan Trasmisi Ultrasound Memberikan
pengaruh pada penggunaan USG secara klinis, yaitu :

1. Untuk menghindari dipantulkannya semua suara

yang berhubungan dengan udara, maka diantara
transduser dan jaringan kulit harus diisi dengan
coupling agent seperti aquasonic atau jelly.
2. Kita tidak mungkin melihat organ dalam panggul
bila udara dalam usus diatasnya menghalangi
transduser untuk melihat target yang kita cari.
Keadaan ini dapat diatasi dengan mengisi penuh
kandung kencing, sehingga akan mendorong
usus keluar dari panggul dan dapat merupakan
jendela akustik (Acoustik Window) bagi organ-
organ pelvis di bawahnya.
 Pantulan Dan Trasmisi Ultrasound Memberikan
Pengaruh Pada Penggunaan USG Secara Klinis, Yaitu :

3. Kita dapat menggeser atau memindahkan

tranduser keberbagai posisi supaya suara tidak
melewati gelembung udara yang berada dalam
usus yang terletak diatas organ yang akan kita
lihat.
4. Organ yang berada di bawah tulang juga akan
kurang jelas karena, 36 – 40 % suara akan
mengenainya akan dipantulkan hal ini sedapat
mungkin dapat dihindarkan dengan
memindahkan posisi tranduser.
 FREKUENSI

Frekuensi pulsa ultrasonik digunakan untuk menentukan

keseimbangan antara ketelitian citra dan kedalaman yang
dapat dijangkau.
Pada umumya, pulsa dengan frekuensi tinggi menghasilkan
suatu citra yang berkualitas tinggi tapi tidak dapat
menembus tubuh lebih dalam. Sumber suara berasal dari
getaran objek dan elemen transduser piezoelektrik.
HUBUNGAN FREKUENSI DAN KEDALAMAN

Frekuensi Kedalaman
(MHz) (cm)
1 40

2 20

3 13

5 8

10 4

20 2
 KECEPATAN GELOMBANG

Kecepatan gelombang ultrasonik digunakan untuk

menentukan kedalaman lokasi dari struktur organ yang
ada di dalam tubuh. Kecepatan perjalanan gelombang
suara melalui suatu medium ditentukan berdasarkan
karakteristik material bukan karakteristik suara.
KECEPATAN DALAM JARINGAN

Material Kecepatan
(m/sec)
Udara 330

Lemak 1460

Air 1540

Jaringan Lunak 1540

Hati 1555

Ginjal 1565

Darah 1570

Jaringan abnormal 2000

Tulang 4000
Terima Kasih
^_^