TUGAS 1 : Menurut analisis saudara, bagaimana fungsi manajemen pertanahan
dan relevansi nya dengan Undang-Undang Pokok Agraria !
JAWABAN : Menurut pendapat saya, fungsi manajemen pertanahan dan relevansi nya dengan Undang-Undang Pokok Agraria adalah :
1. Manajemen mengandung tiga pengertian yaitu : Sebagai proses, sebagai
kolektivitas orang-orang yang melakukan aktivitas manajemen dan manajemen sebagai suatu seni dan ilmu 2. Pengertian Pertanahan meliputi permukaan bumi (yang disebut tanah) dalam UUPA. Sedangkan pengertian tanah meliputi bumi yang ada di daratan dan permukaan bumi yang berada di bawah air termasuk laut. Pengertian agraria lebih luas dari pengertian tanah. 3. Penatagunaan tanah adalah serangkaian kegiatan penataan, peruntukan penggunaan dan penyelesaian tanah secara berkesinambungan dan teratur berdasarkan asas manfaat, lestari, optimal, seimbang dan serasi. 4. Fungsi penatagunaan tanah dilakukan melalui kebijakan landreform yang meliputi pengawasan, pembatasan penguasaan pemilikan dan penggunaan tanah untuk melaksanakan proses Pasal 6 UUPA (Fungsi sosial hak atas tanah) 5. Fungsi pengurusan tanah sebagaimana pelaksanaan Pasal 2 UUPA adalah wewenang untuk mengatur hubungan hukum antara orang dan perbuatan hukum mengenai bumi/tanah. 6. Tugas utama pemerintah di bidang manajemen pertanahan adalah sebagaimana diperintahkan dalam Pasal 19 UUPA adalah bahwa untuk kepastian hukum pemerintah mengadakan pendaftaran tanah 7. Manajemen pertanahan adalah kegiatan dengan memanfaatkan ilmu maupun seni yang dilakukan oleh dua orang atau lebih dengan menggunakan prinsip- prinsip manajemen dengan memberdayakan sumber daya manajemen dalam rangka mencapai tujuan kebijaksanaan yang digariskan oleh pemerintah dalam mengatur hubungan hukum antara tanah dengan orang secara efektif dalam kesatuan. 8. Fungsi Manajemen Pertanahan meliputi perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengendalian sumber daya suatu organisasi seperti sumber daya manusia, keuangan, dan teknologi di dalam organisasi agar orang di dalam organisasi semuanya bisa mencapai tujuan bersama dan bekerja optimal dan menunjukkan kinerja yang baik untuk pelaksanaan tujuan Undang-Undang Nomor 5 tahun 1960 tentang Undang-Undang Pokok Agraria. 9. Hubungan antara administrasi dengan manajemen itu sendiri adalah administrasi adalah usaha pelayanan dan operasional dari sebuah organisasi dalam mencapai tujuannya dimana manajemen adalah upaya untuk melaksanakan fungsi-fungsi manajemen, keduanya merupakan “alat” untuk mencapai satu tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. 10.Usaha dan kegiatan yang dimulai sejak penetapan tujuan, serta cara-cara penyelenggaraan pembinaan organisasi, hingga termasuk segenap usaha dan manajemen yang berkaitan dengan penyelenggaraan kebijaksanaan pemerintah dalam satu kesatuan yang terdiri atas rangkaian kegiatan penataan. 11.Rangkaian-rangkaian kegiatan penataan terhadap pekerjaan pokok dalam bidang pemerintah ini merupakan kegiatan aparatur negara dalam melayani kepentingan rakyat yang saling terkait satu sama lain, dan melayani kepentingan rakyat yang secara lebih spesifik merupakan kepentingan atas hal-hal yang berhubungan dengan kepemilikan tanah milik, pencapaian pemenuhan kepentingan rakyat ini dilakukan pemerintah dengan mengerahkan sumber daya untuk mencapai tujuan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- undangan yang berlaku yaitu Undang Undang Nomor 5 tahun 1960 yang dikenal dengan Undang Undang Pokok Agraria (UUPA)