Anda di halaman 1dari 215

DATA MADRASAH

TAHUN PELAJARAN 2019/2020 Tahun Pelajaran 2019/2020

NAMA MI : MI HUBBUL WATHON


ALAMAT LENGKAP : Jl. BUKIT BARISAN DESA TUKDANA
KECAMATAN TUKDANA KABUPATEN INDRAMAYU
ALAMAT DLM KOP SRT: Jl. Bukit Barisan Desa Tukdana Kec. Tukdana Kab. Indramayu
NAMA YAYASAN : YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM HUBBUL WATHON
TAHUN PEMBUATAN : 2019
NAMA KEPALA MI : KASMANA, S.Pd.I
NIP : 196504022000031004

TMT PEMBUATAN. : 02 Juli 2019


TMT PENETAPAN DOK 10 Juli 2019
TMT AWAL TH PEL. : 15 Juli 2019
Tempat TMT : Indramayu,

NAMA PENGAWAS : Drs. YUSUP, M.Pd.I.


NIP : 196612022002121001
NAMA KOMITE MI : M_____________
NAMA KETUA YPI : KH. _____________

KASI PENMAD KEMENAG INDRAMAYU


NAMA : Drs. H. MAHYA HASAN, M.Si
NIP ; 196205101991031001
PANDUAN PENYUSUNAN DAN PENGEMBANGAN
BUKU I KTSP PADA MADRASAH

Buku I KTSP atau disebut juga dengan Buku I secara garis besar terdiri dari 3 bagian,
yaitu bagian muka, bagian isi dan bagian lampiran. Komponen-komponen yang harus
ada pada setiap bagian sebagai berikut :
A. Bagian Muka
Pada bagian ini ada komponen-komponen sebagai berikut : 1) halaman sampul, 2)
kata pengantar, 3) Permohonan Pengesahan 4) lembar pengesahan, 5) daftar isi, 6)
daftar tabel, dan 7) daftar gambar, 8) daftar lampiran serta dapat ditambahkan sesuai
dengan kebutuhan.
1. Halaman sampul terdiri dari:: Judul Buku, nama instansi, logo, nama kota dan
tahun. Contoh dapat dilihat pada lampiran 1.
2. Kata pengantar berisi ungkapan tentang rasa syukur, tujuan Penyusunan Buku,
serta ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang dirasakan membantu
penyelesaian Buku. Kata Pengantar dibuat secara singkat dan ditandatangani
oleh Kepala Madrasah. Contoh dapat dilihat pada lampiran 2.

3. Lembar Pengesahan adalah lembaran yang berisi keberlakukan Buku yang


berisi kata-kata pengesahan dan keberlakuan Buku dengan dilengkapi tempat
ditetapkannya, tanggal ditetapkan dan pihak-pihak yang harus membubuhkan
tanda tangan pada lembar pengesahan, yaitu kepala madrasah, komite
madrasah, ketua yayasan (bagi madrasah swasta), pengawas madrasah dan
pejabat yang berwenang. Contoh dapat dilihat lampiran 3.

4. Daftar isi yaitu berisi bagian-bagian Buku serta penunjukan halaman. Daftar isi
dimaksudkan untuk memberikan gambaran menyeluruh tentang isi Buku.
Sebelah kanan atas ditulis kata “Halaman”. Angka-angka petunjuk halaman
ditempatkan sedemikian rupa sehingga membentuk garis lurus vertikal sejajar
dengan huruf ”n” dari kata “halaman”.. Contoh dapat dilihat lampiran 4.

5. Daftar Tabel dibuat bila ada berisi nomor urut tabel, judul tabel, dan nomor
halaman tempat pemuatan setiap tabel. Penomoran tabel menunjukan bab dan
nomor urut tabel dalam bab. Misal Tabel 2.1 Jumlah Guru dan Tingkat
Pendidikannya. Artinya, tabel yang dimaksud berada pada bab 2 nomor 1.
Contoh Dapat dilihat pada lampiran 5.

6. Daftar Gambar (bila ada) berisi nomor urut gambar, judul gambar, dan nomor
halaman tempat pemuatan setiap gambar. Penomoran gambar menunjukan bab
dan nomor urut dalam bab. Misal Gambar 2.1 Jumlah Guru dan Tingkat
Pendidikannya. Artinya, gambar yang dimaksud berada pada bab 2 nomor 1.
Contoh dapat dilihat lampiran 6.

7. Daftar Lampiran, yaitu nomor, judul, halaman, dan tempat lampiran itu berada.
Judul lampiran yang lebih dari satu baris diketik dengan spasi tunggal. Contoh
dapat dilihat pada lampiran 7.

B. Bagian Isi
Bagian ini terdiri dari beberapa Bab, di antaranya: Bab I Pendahuluan, Bab II Tujuan,
Visi dan Misi Madrasah, Bab III Struktur Kurikulum dan Muatan Kurikuler, Bab IV
Pengaturan Beban Belajar, Bab V Kalender Pendidikan dan Bab VI Penutup.

2
1. Bab I Pendahuluan
Pada bagian ini terdiri dari latar belakang, landasan hukum, tujuan Penyusunan
kurikulum, prinsip Penyusunan KTSP, acuan konseptual dan profil madrasah.
a. Latar Belakang
Pada bagian ini dituliskan tentang alasan Penyusunan dan pengembangan
KTSP minimal mencakup: tuntutan terhadap adanya Buku KTSP ( dasar
pemikiran pengembangan dok 1 KTSP), Kondisi objektif madrasah dan
kebutuhan madrasah terhadap KTSP dalam upaya peningkatan mutu satuan
pendidikan. Deskripsikan kondisi riil satuan pendidikan dan idealnya
bagaimana, selanjutnya satuan pendidikan akan bagaimana untuk
menyesuaikan kondisi riil yang ada agar bisa mencapai yang ideal yang
diinginkan dan diuraikan juga bagian-bagian informasi keunggulan madrasah
dan berbagai potensi tantangannya. Secara umum dapat diuraikan menjadi:

1) Analisis Lingkungan Internal merupakan uraian kondisi madrasah yang


mencerminkan kekuatan dan kelemahan madrasah berdasarkan hasil
Evaluasi Diri Madrasah (EDM) yang mengacu pada 8 Standar Nasional
Pendidikan

2) Analisis Lingkungan Eksternal merupakan uraian kondisi madrasah


yang mencerminkan peluang dan tantangan di madrasah. Analisis
lingkungan eksternal meliputi :

a) Kondisi Geografis
b) Kondisi Sosiologis
c) Kondisi Demografi
b. Landasan Hukum
Pada bagian ini disebutkan peraturan dan perundangan yang berkaitan
dengan Kurikulum 2013 dan kelembagaan madrasah.
c. Tujuan Penyusunan
Pada bagian ini diuraikan tujuan Penyusunan dan pengembangan KTSP
secara operasional.
d. Prinsip-prinsip Penyusunan KTSP
Pada bagian ini diuraikan prinsip Penyusunan kurikulum sesuai dengan
Permendikbud No. 61 tahun 2014 dan PMA No 117 tahun 2014, kemudian
dioperasionalkan dalam program pendidikan di madrasah yang didasarkan
pada kondisi dan tuntutan lingkungan, dengan mencantumkan sumber rujukan
(referensi) yang dapat dipercaya.

e. Acuan Operasional KTSP


Pada bagian ini diuraikan acuan konseptual kurikulum sesuai dengan
Permendikbud Nomor 61 Tahun 2014 dan PMA Nomor 117 Tahun 2014,
kemudian dioperasionalkan dalam program pendidikan di madrasah yang
didasarkan pada kondisi dan tuntutan lingkungan, dengan mencantumkan
sumber rujukan (referensi) yang dapat dipercaya.

f. Profil Madrasah
Pada bagian ini dituliskan selayang pandang tentang madrasah (hasil EMIS),
meliputi:
1. Identitas madrasah (Kode registrasi madrasah, Nama resmi madrasah,
SK Pendirian, Akreditasi);

3
2. Madrasah, Alamat lengkap madrasah, Identitas Kepala madrasah, Komite
madrasah, Rekening Bank, dll)
3. Data Kepemilikan lahan, bangunan dan sarana prasarana
4. Rekapitulasi Data Siswa (3 tahun terakhir)
5. Profil Pendidik dan Tenaga Kependidikan
6. Rekapitulasi data orang tua siswa meliputi pekerjaan, pendidikan,
penghasilan
7. Data tamatan (3 tahun terakhir)
8. Prestasi madrasah (3 tahun terakhir)
9. Struktur Organisasi

2. Bab II Tujuan, Visi, dan Misi


Pada bagian ini dituliskan tujuan pendidikan nasional dan kelembagaan, visi misi
madrasah dan tujuan madrasah
a. Tujuan Pendidikan Nasional dan Kelembagaan.
Pada bagian ini dituliskan tujuan pendidikan nasional sebagaimana tercantum
dalam UU Nomor 20 Tahun 2003 dan tujuan kelembagaan sebagaimana
tencantum dalam Peraturan Menteri Agama Nomor 13 Tahun 2012 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama, Peraturan
Menteri Agama Nomor 90 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pendidikan
Madrasah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Agama
Nomor 60 tahun 2015 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Agama
Nomor 90 Tahun 2013; Keputusan Menteri Agama Nomor 117 Tahun 2014
tentang Implementasi Kurikulum 2013 di Madrasah serta Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 Tahun 2016 tentang Standar
Kompetensi Kelulusan atau dapat disalin dari Panduan penyusunan KTSP dari
BSNP Bab II A, tahun 2006.

b. Visi dan Misi Madrasah


Visi dan misi dituliskan untuk menunjukkan tujuan ideal madrasah secara
khusus yang berbeda dengan madrasah lainnya.
1) Visi Madrasah
Visi Madrasah adalah cita-cita bersama pada masa mendatang dari warga
satuan pendidikan, yang dirumuskan berdasarkan masukan dari seluruh
warga satuan pendidikan. Madrasah merumuskan dan menetapkan visi
serta mengembangkannya. Visi madrasah:
a) Dijadikan sebagai cita-cita bersama warga satuan pendidikan dan
segenap pihak yang berkepentingan pada masa yang akan datang;
b) Mampu memberikan inspirasi, motivasi, dan kekuatan pada warga
satuan pendidikan dan segenap pihak yang berkepentingan;
c) Dirumuskan berdasar masukan dari berbagai warga satuan
pendidikan dan pihak-pihak yang berkepentingan, selaras dengan visi
institusi di atasnya serta visi pendidikan nasional;
d) Diputuskan oleh rapat dewan guru yang dipimpin oleh kepala
sekolah/madrasah dengan memperhatikan masukan komite
sekolah/madrasah;
e) Disosialisasikan kepada warga satuan pendidikan dan segenap pihak
yang berkepentingan;

4
f) Ditinjau dan dirumuskan kembali secara berkala sesuai dengan
perkembangan dan tantangan di masyarakat.
2) Visi dijabarkan ke dalam beberapa indicator ketercapaian visi sesuai
dengan variable yang terkandung di dalamnya. Selanjutnya dijadikan
kerangka pengembangan misi.
3) Misi Madrasah
Misi adalah sesuatu yang harus diemban atau harus dilaksanakan
sebagai penjabaran visi yang telah ditetapkan dalam kurun waktu tertentu
untuk menjadi rujukan bagi Penyusunan program jangka pendek,
menengah, dan jangka panjang, dengan berdasarkan masukan dari
seluruh warga madrasah. Rumusan misi madrasah :

a) Memberikan arah dalam mewujudkan visi satuan pendidikan sesuai


dengan tujuan pendidikan nasional;
b) Merupakan tujuan yang akan dicapai dalam kurun waktu tertentu;
c) Menjadi dasar program pokok satuan pendidikan;
d) Menekankan pada kualitas layanan peserta didik dan mutu lulusan
yang diharapkan oleh satuan pendidikan;
e) Memuat pernyataan umum dan khusus yang berkaitan dengan
program satuan pendidikan;
f) Memberikan keluwesan dan ruang gerak penyusunan kegiatan
satuan-satuan unit satuan pendidikan yang terlibat;
g) Dirumuskan berdasarkan masukan dari segenap pihak yang
berkepentingan termasuk komite madrasah dan diputuskan oleh
rapat dewan guru yang dipimpin oleh kepala madrasah;
h) Disosialisasikan kepada warga satuan pendidikan dan segenap
pihak yangberkepentingan;
i) Ditinjau dan dirumuskan kembali secara berkala sesuai dengan
perkembangan dan tantangan di masyarakat.
3) Tujuan Madrasah
Pada bagian ini dituliskan tujuan khusus madrasah sebagai
penyelenggara pendidikan. Bagi madrasah swasta tujuan madrasah dapat
disesuaikan dari tujuan yayasan. Madrasah merumuskan,
mengembangkan, serta menetapkan tujuan yang harus dicapainya dalam
jangka waktu tertentu. Tujuan madrasah harus memenuhi kriteria :

a) Menggambarkan tingkat kualitas yang perlu dicapai dalam jangka


menengah (empat tahunan);
b) Mengacu pada visi, misi, dan tujuan pendidikan nasional serta
relevan dengan kebutuhan masyarakat;
c) Mengacu pada standar kompetensi lulusan yang sudah ditetapkan
oleh satuan pendidikan dan Pemerintah;
d) Mengakomodasi masukan dari berbagai pihak yang
berkepentingan termasuk komite madrasah dan diputuskan oleh
rapat dewan guru yang dipimpin oleh kepala madrasah;
e) Disosialisasikan kepada warga satuan pendidikan dan segenap
pihak yang berkepentingan.
Pada bagian ini juga madrasah menunjukan tujuan atau target strategis
yang diturunkan dari Rencana Kerja Madrasah (RKM), yang akan
dilaksanakan serta harus dicapai pada tahun pelajaran berjalan.

5
3. Bab III Struktur Kurikulum dan Muatan Kurikuler
Pada bagian ini dijelaskan tentang struktur Kurikulum dan muatan kurikulum.
Secara operasional dijelaskan sebagai berikut:

a. Kerangka Dasar Kurikulum


Poin ini dapat disalin dari lampiran 1 Permendikbud Nomor 59 tahun 2014
tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Atas/ Madrasah Aliyah, yang
meliputi:
1) Landasan Filosofis
2) Landasan Sosiologis
3) Landasan Psikopedagogis
4) Landasan Yuridis

b. Struktur Kurikulum
Pada Bagian ini dituliskan :
1) Standar Isi (Disalin dari Permendikbud No 21 Tahun 2016);
2) Struktur Kurikulum yang berisi mata pelajaran dan alokasi waktunya
dalam bentuk tabel. Setiap satuan pendidikan boleh menambah jam
belajar per minggu berdasarkan pertimbangan kebutuhan belajar peserta
didik dan/atau kebutuhan akademik, sosial, budaya, dan faktor lain yang
dianggap penting. Di dalamnya memuat struktur kurikulum 2013 sesuai
dengan kelas pada setiap jenis dan jenjang madrasah yang
memberlakukannya.
a) Madrasah regular mengacu pada Keputusan Menteri Agama Nomor
165 Tahun 2014 tentang Panduan Kurikulum Madrasah 2013 Mata
Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab
b) Madrasah Aliyah (MA) Penyelenggara Program Keterampilan
mengacu pada Keputusan Menteri Agama Nomor 1023 Tahun 2016
tentang Panduan Penyelenggaraan Program Keterampilan di
Madrasah Aliyah
c) Madrasah Aliyah (MA) Penyelenggara Program Keagamaan mengacu
pada Keputusan Menteri Agama Nomor 1293 Tahun 2016 tentang
Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Program Keagamaan di Madrasah
Aliyah

c. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar


Pada Bagian ini mengacu pada Permendikbud No 24 Tahun 2016).
Kompetensi Dasar dirumuskan untuk mencapai Kompetensi Inti. Rumusan
Kompetensi Dasar dikembangkan dengan memperhatikan karakteristik dan
kemampuan peserta didik, dan kekhasan masing-masing mata pelajaran.
Dalam hal ini, madrasah bertugas melakukan analisis terhadap KI dan KD
sebagaimana tercantum dalam Permendikbud Nomor 24 Tahun 2016.

Untuk mata pelajaran Agama dan PPKn, Kompetensi Dasar meliputi empat
kelompok sesuai dengan pengelompokan Kompetensi Inti yakni;
Kelompok 1: kelompok Kompetensi Dasar sikap spiritual dalam rangka
menjabarkan KI-1
Kelompok 2: kelompok Kompetensi Dasar sikap sosial dalam rangka
menjabarkan KI-2;

6
Kelompok 3: kelompok Kompetensi Dasar pengetahuan dalam rangka
menjabarkan KI-3; dan
Kelompok 3: kelompok Kompetensi Dasar keterampilan dalam rangka
menjabarkan KI-4
Mata pelajaran non Agama dan PPKn hanya memiliki KD untuk KI 3 dan KI 4
(Tidak memiliki KD untuk KI 1 dan KI 2). Pembelajaran KI 1 dan K1 2
dilaksanakan secara tidak langsung

d. Muatan Kurikulum
Pada bagian ini berisi minimal tentang muatan lokal, ekstrakurikuler,
ketuntasan belajar, kenaikan kelas dan kelulusan serta peminatan/penjurusan.
1) Muatan Lokal
Pada bagian ini satuan pendidikan menjelaskan mata pelajaran yang
menjadi muatan lokal, serta teknik yang digunakan dalam implementasi
muatan lokal di satuan pendidikannya. Hal ini mengacu pada
Permendikbud Nomor 79 Tahun 2014.

Muatan lokal merupakan bahan kajian atau mata pelajaran pada satuan
pendidikan yang berisi muatan dan proses pembelajaran tentang potensi
dan keunikan lokal yang dimaksudkan untuk membentuk pemahaman
peserta didik terhadap keunggulan dan kearifan di daerah tempat
tinggalnya. Muatan lokal dapat berupa antara lain : (a) seni budaya, (b)
prakarya, (c) pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan, (d) bahasa,
dan (e) teknologi.

Muatan pembelajaran muatan lokal dapat ditetapkan sebagai mata


pelajaran yang terintegrasi dengan mata pelajaran pada kelompok B atau
diselenggarakan secara mandiri pada kelompok mata pelajaran B. Satuan
pendidikan dapat menambah beban belaja rmuatan lokal paling banyak 2
(dua) jam per minggu

Satuan pendidikan harus mengembangkan Kompetensi Dasar,silabus dan


buku teks pelajaran untuk setiap jenis muatan lokal yang diselenggarakan
secara mandiri sesuai pasal 5 Permendikbud Nomor 79 Tahun 2014.
Pembelajaran muatan lokal Bahasa dan Sastra Daerah Pada Jenjang
Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah mengacu Peraturan Gubernur
Provinsi Jawa Barat Nomor 69 Tahun 2013
Pembelajaran Kearifan lokal pada rumpun Mata Pelajaran PAI dan atau
Bahasa Arab mengacu pada Keputusan Menteri Agama nomor 165 tahun
2014

2) Pengembangan Diri.
Pada bagian ini satuan pendidikan menyelenggarakan kegiatan yang
bertujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan,
bakat, minat, setiap peserta didik sesuai dengan kondisi sekolah.
Kegiatan pengembangan diri dapat dilakukan antara lain melalui;

a) Layanan Bimbingan Konseling

7
Kegiatan Layanan Bimbingan dan Konseling memiliki tujuan
membantu konseli mencapai perkembangan optimal dan kemandirian
secara utuh dalam aspek pribadi, belajar, sosial, dan karir, mengacu
pada Permendikbud Nomor 111 Tahun 2014.Layanan Bimbingan dan
Konseling yang diselenggarakan di dalam dan /atau di luar kelas
dengan beban belajar 2 (dua) jam perminggu.

b) Kegiatan Ektrakurikuler
Pada bagian ini dituliskan kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler yang
dilaksanakan di madarasah sesuai dengan regulasi dan kebutuhan
madrasah mangacu pada Permendikbud Nomor 62 Tahun 2014
tentang Kegiatan Ekstrakurikuler pada Pendidikan Dasar dan
Menengah dan KMA 103 Tahun 2015 tentang Pemenuhan Beban
Kerja Guru Madrasah Bersertifikat Pendidik. Kegiatan Ekstrakurikuler
terdiri atas:
(1) Kegiatan ekstrakurikuler wajib berbentuk pendidikan kepramukaan
mengacu pada Permendikbud Nomor 63 Tahun 2014),
(2) Kegiatan ekstrakurikuler pilihan berbentuk latihan olah-bakat dan
latihan olah-minat antara lain OSIS, PMR, Olimpiade/lomba
mapel, olah raga, kesenian, keagamaan Islam, Paskibra, Pecinta
Alam, Jurnalistik/forografi, UKS dan kewirausahaan yang
mengacu pada KMA Nomor 103 Tahun 2015.

3) Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM).


Pada bagian ini dituliskan ketuntasan belajar madrasah dalam bentuk
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Dalam menentukan Kriteria
Ketuntasan Minimal harus merujuk pada regulasi yang berlaku,
diantaranya, Permendikbud Nomor 53 tahun 2015 dan Permendikbud
Nomor 23 Tahun 2016.

KKM ditentukan oleh satuan pendidikan mengacu pada Standar


Kompetensi Lulusan (SKL) dengan mempertimbangkan karakteristik
peserta didik, karakteristik mata pelajaran, dan kondisi satuan pendidikan.
KKM dirumuskan setidaknya dengan memperhatikan 3 (tiga) aspek, yaitu
kompleksitas materi/kompetensi, intake (kualitas peserta didik), serta guru
dan daya dukung satuan pendidikan.

4) Kriteria Kenaikan Kelas dan Kelulusan


a) Kriteria Kenaikan Kelas
Pada bagian ini dituliskan tentang kriteria kenaikan kelas yang
dilaksanakan pada setiap akhir tahun Pelajaran. Kriteria tersebut
mengacu pada Permendikbud No 23 Tahun 2016, Tentang Standar
Penilaian dan secara teknis diuraikan di Panduan Penilaian SMA
Tahun 2017 hal 64 dan 65. Kriteria kenaikan kelas didasarkan pada
penilaian yang dilakukan oleh pendidik pada aspek sikap,
pengetahuan dan keterampilan.

b) Kriteria Kelulusan

8
Peraturan Pemerintah No 13 Tahun 2015 tentang perubahan kedua
PP 19 Tahun 2005 tentang SNP, pasal 72 Peserta Didik dinyatakan
lulus dari satuan/program pendidikan pada pendidikan dasar dan
menengah setelah:
a. Menyelesaikan seluruh program Pembelajaran;
b. Memperoleh nilai sikap/perilaku minimal baik; dan
c. Lulus Ujian satuan/program pendidikan;

5) Peminatan dan Lintas Minat.


Bagian ini hanya untuk satuan pendidikan di MA/MAK. Penjelasan tentang
peminatan merujuk kepada Permendikbud Nomor 64 Tahun 2014

6) Pendidikan Kecakapan Hidup


Pendidikan kecakapan hidup merupakan pendidikan yang meningkatkan
kemampuan peserta didik dalam mengatasi berbagai persoalan
kehidupan yang terkait dirinya sendiri, sosial atau kehidupan
bermasyarakat, pengembangan akademik atau pun kemampuan
vocationalnya, yang dikembangkan satuan pendidikan melalui program
kurikuler, kokurikeler dan ekstrakurikuler sehingga menguatkan ekosistem
pendidikan yang dapat membangun dan menguatkan proses pendidikan
di sekolah dari berbagai sisi untuk mencapai SKL yang berorientasi pada
persiapan peserta didik untuk bisa hidup mandiri di jamannya. Untuk itu,
satuan pendidikan dalam mengembangakan progaram kecakapan hidup
perlu memperhatikan hal-hal berikut;

a) Kurikulum untuk SD/MI/SDLB, SMP/MTs/SMPLB, SMA/MA/ SMALB,


SMK/MAK dapat memasukkan pendidikan kecakapan hidup, yang
mencakup kecakapan pribadi, kecakapan sosial, kecakapan akademik
dan/atau kecakapan vokasional; yang mengacu pada kecakapan abad
21

b) Kecakapan abad 21 memuat penguatan karakter, pengembangan


berpikir kritis, kreatif, komunikasi dan kolaborasi atau kerja sama (4C)
dan Literasi
c) Pendidikan kecakapan hidup abad 21 dapat merupakan bagian
integral dari pendidikan semua mata pelajaran dan/atau berupa
paket/modul yang direncanakan secara khusus yang dikembangkan
melalui keteladanan dan pembiasaan

d) Implementasi pendidikan kecakapan abad 21 dalam pembelajaran


(kurikuler) dilakukan dengan cara mengintegrasikan karakter dalam
proses pembelajaran melalui meodel atau metode pembelajaran yang
mengaktifkan daya nalar berrpikir kritis peserta didik, sehingga bisa
memecahkan masalah dan kreatif melalui kolaborasi dan komunikasi
yang baik, benar, sopan dan santun, serta menggunakan berbagai
media baik cetak dan digital, serta beraneka sumber belajar yang
mengaktifkan kemampuan literasi peserta didik untuk mengatasi
permasalahan dunia nyata yang dihadapinya, sehingga peserta didik
memiliki kekuatan karakter yang tangguh, kemampuan berpikir tinggi
dan literat pada setiap persoalan hidup yang dialaminya.

9
e) Implementasi kecakapan abad 21 dapat dilakukan melalui program-
program penguatan ekosistem pendidikan melalui keteladanan dan
pembiasaan, dan program-program ekstrakurikuler baik wajib maupun
pilihan

f) PPendidikan kecakapan hidup dapat diperoleh peserta didik dari


satuan pendidikan yang bersangkutan dan/atau dari satuan
pendidikan formal lain dan/atau nonformal.

7) Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global


Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global adalah pendidikan yang
memanfaatkan keunggulan lokal dan kebutuhan daya saing global dalam
aspek ekonomi, budaya, bahasa, teknologi informasi dan komunikasi,
ekologi, dan lain-lain, yang semuanya bermanfaat bagi peningkatan
kompetensi peserta didik. Untuk itu, satuan pendidikan harus mampu
membuat program oprasional yang menguatkan unsur-unsur lokal dan
global melalui;

a) Kurikulum untuk semua tingkat satuan pendidikan dapat memasukkan


pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global; Pengertian
kurikulum tidak hanya terkait dengan mata pelajaran saja namun juga
dengan pengelolaan sekolah sebagai sebuah sistem yang memiliki
tujuan dan program – program untuk mencapai tujuan tersebut

b) Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global dapat merupakan


bagian dari semua mata pelajaran dan juga dapat menjadi mata
pelajaran muatan lokal;
c) Pendidikan berbasis keunggulan lokal dapat diperoleh peserta didik
dari satuan pendidikan formal lain dan/atau nonformal yang sudah
memperoleh akreditasi. Dalam hal ini, satuan pendidikan harus
mampu memfasilitasi kebutuhan peserta didik dalam pengembangan
kompetensi keunggulan lokal melalui program-program kerjasama
dengan lembaga lain yang terkait

4. Bab IV Pengaturan Beban Belajar


Pada bagian ini berisi tentang pengaturan beban belajar meliputi beban belajar
dan beban belajar tambahan yang dilaksanakan di madrasah.
a. Beban Belajar
Dalam menetapkan beban belajar MA/Madrasah Aliyah madrasah hendaknya
menjelaskan beban belajar yang diterapkan berkenaan dengan sistem paket
atau sistem kredit semester, sebagaimana diatur dalam Permendikbud Nomor
61 Tahun 2014 dan SK Dirjen Pendis No 3364 Tahun 2015 ( Juknis Sistem
Kredit Semester pada Madrasah)
Beban belajar merupakan keseluruhan kegiatan yang harus diikuti peserta
didik dalam satu minggu, satu semester, dan satu tahun pembelajaran.

10
1) Beban belajar di MI, MTs, MA dan MAK dinyatakan dalam jam pelajaran
per minggu. Untuk MI kelas I – II minimal 36 JPL/Minggu. Untuk MI kelas
III minimal 38 JPL/Minggu. Untuk MI kelas IV-VI minimal 45 JPL/Minggu.
Untuk MTs minimal 48 JPL/Minggu. Sementara untuk MA/MAK minimal
53 JPL/Perminngu. Untuk MA penyelenggara program keterampilan
minimal antara 53 – 55 JPL/Minggu. Dan untuk MA penyelenggara
program kegamaan minimal 56 JPL/Minggu.

2) Durasi beban belajar perjam pelajaran dinyatakan dalam Jam Pelajaran


(JP), terdiri dari : MI 35 menit, MTs 40 Menit, dan MA/MAK 45 menit
3) Beban belajar dalam satu semester minimal 18 minggu.
4) Beban belajar di kelas VI, IX, dan XII pada semester genap minimal 14
minggu.
5) Beban belajar per tahun minimal 36 - 40 Minggu

b. Beban Belajar Tambahan


Dalam menetapkan beban belajar tambahan, hendaknya dijelaskan beban
belajar tambahan yang diterapkan madrasah dengan berpanduan pada
Permendikbud Nomor 61 Tahun 2014 dan SK Dirjen Pendis No 3364 Tahun
2015 ( Juknis Sistem Kredit Semester pada Madrasah)

5. Bab V Kalender Pendidikan


Pada bagian Kalender Pendidikan Madrasah ini dicantumkan rincian pengaturan
waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun pelajaran.
Hal tersebut mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu
pembelajaran efektif dan hari libur.

Kalender pendidikan Madrasah mengacu pada panduan penyusunan kalender


pendidikan Madrasah yang diterbitkan oleh Kementerian Agama Kantor Wilayah
Provinsi Jawa Barat pada tahun pelajaran berjalan.
Beberapa aspek penting yang menjadi pertimbangan dalam menyusun kalender
pendidikan sebagai berikut:
a. Permulaan Tahun Pelajaran
Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan
pembelajaran pada awal tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan
b. Pengaturan Waktu Belajar Efektif
1) Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran
untuk setiap tahun ajaran pada setiap satuan pendidikan
2) Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap
minggu yang meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata
pelajaran termasuk muatan lokal, ditambah jumlah jam untuk
kegiatan lain yang dianggap penting oleh satuan pendidikan, yang
pengaturannya disesuaikan dengan keadaan dan kondisi daerah.

c. Pengaturan Waktu Libur

11
Penetapan waktu libur dilakukan dengan mengacu pada ketentuan yang
berlaku tentang hari libur, baik nasional maupun daerah. Waktu libur
dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir
tahun ajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari
besar nasional, dan hari libur khusus.
Alokasi waktu minggu efektif belajar, waktu libur, dan kegiatan lainnya tertera
pada tabel berikut ini.

No. Kegiatan Alokasi Waktu Keterangan


1 Minggu efektif belajar Tuliskan jumlah minggu Digunakan untuk
reguler setiap tahun efektif minimal 36 minggu kegiatan
(Kelas I-V, VII-VIII, X-XI) pembelajaran
efektif pada setiap
madrasah

2 Minggu efektif semester Tuliskan jumlah minggu


ganjil tahun terakhir efektif Minimal 18 minggu
setiap madrasah (Kelas
VI, IX, dan XII)
3 Minggu efektif semester Tuliskan jumlah minggu
genap tahun terakhir efektif Minimal 14 minggu
setiap madrasah (Kelas
VI, IX, dan XII)

4 Jeda tengah semester Tuliskan jeda tengah Satu minggu setiap


semester Maksimal 2 semester
minggu
5 Jeda antar semester Tuliskan jeda antar Antara semester I
semester Maksimal 2 dan II
minggu
6 Libur akhir tahun ajaran Tuliskan libur akhir tahun Digunakan untuk
ajaran Maksimal 3 minggu penyiapan kegiatan
dan administrasi
akhir dan awal
tahun pelajaran

7 Hari libur keagamaan Tuliskan hari libur Daerah khusus yang


memerlukan libur
keagamaan Maksimal 4 keagamaan lebih panjang
minggu dapat mengaturnya sendiri
tanpa mengurangi jumlah
minggu efektif belajar dan
waktu pembelajaran efektif

8 Hari libur umum/ nasional Tuliskan hari libur Disesuaikan


Umum/Nasional dengan Peraturan
Pemerintah
9 Hari libur khusus Tuliskan hari libur khusus Untuk madrasah
maksimal 1 minggu sesuai dengan ciri
kekhususan
masing-masing

12
10 Kegiatan khusus Tuliskan kegiatan khusus Digunakan untuk kegiatan
yang diprogramkan secara
madrasah madrasah maksimal 3 khusus oleh madrasah
minggu tanpa mengurangi jumlah
minggu efektif belajar dan
waktu pembelajaran efektif

6. Bab VI Penutup
Pada bagian ini satuan pendidikan mengemukakan:
a. Harapan
b. Permasalahan
c. Solusi
d. Rencana Tindak lanjut

C. Bagian Lampiran-lampiran
Bagian ini dilampirkan yang berhubungan dengan Buku KTSP :
1 SK TPKM
2 SK Penetapan Mulok beserta KI/KD-nya,
3 SK Penetapan Ketuntasan Belajar
4 SK. Penetapan Kegiatan Ekstrakurikuler
5 Berita Acara masing-masing kegiatan Penyusunan KTSP
6 Daftar Hadir Kegiatan
7 Kalender Pendidikan MadrasahKalender Pendidikan Madrasah
8 Lembar Validasi Dokumen KTSP dari Pengawas
9 Lampiran Struktur Kurikulum
10 DaftarTabel
11. Daftar Gambar

KETENTUAN PENULISAN

A. Format
Pengetikan
1. Kertas
Kertas yang digunakan adalah jenis HVS putih, ukuran A4 (21,0 cm x 29,7 cm)
tebal kerta 80 gram.
2. Bidang Pengetikan
Bidang pengetikan berjarak masing-masing dari tepi kiri, atas, kanan, bawah
adalah 4,4,3,3 cm (lihat Lampiran 11 Contoh Ukuran Bidang Pengetikan). Hasil
pengetikan adalah tepi kanan rata (full justification).
3. Awal Paragraf
Awal paragraf dimulai 1,2 cm (7 ketukan) dari tepi kiri bidang pengetikan.
Sesudah tanda baca titik, koma, titik dua, dan titik koma hendaknya diberi jarak
satu ketukan kosong.

4. Penomoran Halaman

13
Bagian awal Buku diberinomor halaman menggunakan angka romawi kecil
(misalnya i, ii, iii, iv) di tengahbagian bawah halaman. Nomorhalaman pada
bagian inti dan bagian penutup Buku menggunakan angka Arab di tengah bagian
bawah halaman. Nomor untuk lampiran ditulis dengan menggunakan angka Arab
melanjutkan nomor halaman sebelumnya.

5. Jenis Huruf dan Ukuran


Buku hendaknya diketik dengan komputer menggunakan program Windows
dengan jenis huruf (font) resmi. Dalam hal menulis Buku ini digunakan jenis huruf
Arial ukuran 12 point. Jenis huruf ini disebut huruf proporsional karena jarak antar
huruf bergantung pada besar-kecilnya huruf. Misalnya huruf m berukuran lebih
besar daripada huruf i, sehingga jarak antara dua huruf selalu rapat.

6. Modus Huruf
Penggunaan huruf normal, miring (italic), dan tebal (bold) diatur sebagai berikut :
a. Normal. Jenis huruf normal digunakan untuk: 1) Teks induk, 2) Tabel, 3)
Gambar, 4) Bagan, 5) Catatan dan 5) Lampiran.
b. Miring (Italic). Jenis huruf miring digunakan untuk: 1) kata nonbahasa
Indonesia yang masih asing, 2) kata berasal dari bahasa daerah, 3 istilah
belum lazim dan 4) bagian penting (untuk bagian penting tidak boleh
digunakan bold-normal, tetapi boleh bold-miring).

c. Tebal (Bold). Jenis huruf tebal digunakan untuk: 1) judul bab, 2) judul subbab
dan 3) bagian penting dari suatu contoh dicetak bold-italic.

B. Spasi
Antar baris dalam Buku diketik dengan spasi 1,5. Jarak antara akhir judul bab dengan
awal teks adalah 3 spasi. Jarak antara akhir teks dengan subjudul adalah 3 spasi.
Jarak antara subjudul dengan awal teks berikutnya adalah 1,5 spasi. Spasi antar kata
tidak boleh terlalu renggang dalam teks. Contoh Jarak Antar baris dan Pengetikan
Teks sebagai tersebut di bawah ini:

Contoh salah:
Bidang pengetikan berjarak masing-masing dari tepi kiri, atas, kanan, bawah adalah
4,4,3,3. Hasil pengetikan adalah tepi kanan rata (full justification). Meskipun demikian,
harap diupayakan spasi antar kata cukup rapat.
Contoh benar:
Bidang pengetikan berjarak masing-masing dari tepi kiri, atas, kanan, bawah adalah
4, 4, 3, 3 cm . Hasil pengetikan adalah tepi kanan rata (full justification). Meskipun
demikian, harap diupayakan spasi antarkata cukup rapat.

14
BUKU I
KURIKULUM
MI HUBBUL WATHON
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM HUBBUL


WATHON
MI HUBBUL WATHON
Jl. BUKIT BARISAN DESA TUKDANA
KECAMATAN TUKDANA KABUPATEN INDRAMAYU
2019
BUKU II
PENGEMBANGAN SILABUS
MI HUBBUL WATHON
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM HUBBUL


WATHON
MI HUBBUL WATHON
Jl. BUKIT BARISAN DESA TUKDANA
KECAMATAN TUKDANA KABUPATEN INDRAMAYU
2019
BUKU III
PENGEMBANGAN RPP
MI HUBBUL WATHON
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM HUBBUL


WATHON
MI HUBBUL WATHON
Jl. BUKIT BARISAN DESA TUKDANA
KECAMATAN TUKDANA KABUPATEN
INDRAMAYU
2019
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM HUBBUL WATHON
MI HUBBUL WATHON
Alamat : Jl. Bukit Barisan Desa Tukdana Kec. Tukdana Kab. Indramayu

Nomor : ………………………. Indramayu, 02 Juli 2019


Lampiran : 1 (Satu) bundel
Perihal : Permohonan Pengesahan
Buku I Kurikulum MI HUBBUL WATHON

Kepada Yth
Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Indramayu
Up. Kasi Pendidikan Madrasah
Di Tempat

Assalamu’alaikum wr wb.

Sehubungan telah selesainya penyusunan dan pengambangan


kurikulum Madrasah Ibtidaiyah Hubbul Wathon tahun pelajaran
2019/2020. maka dengan ini kami mohon kiranya Bapak dapat
mengesahkan
Sebagai bahanBuku Kurikulum bersama
pertimbangan dimaksud.ini kami sertakan Buku I,
Kurikulum Madrasah Ibtidaiyah Hubbul Wathon yang telah selesai
kami susun.
Demikian permohonan ini, atas berkenannya kami ucapkan terima
kasih.
Wasalmu’alaikum wr, wb.

Kepala Madrasah,

KASMANA, S.Pd.I
NIP. 196504022000031004

i
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.


Bismillahirrahmanirrahim,

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas bimbingan taufik
dan hidayah-Nya, Tim Pengembang Kurikulum Madrasah Ibtidaiyah Hubbul
Wathon tahun pelajaran 2019/2020 dapat menyelesaikan penyusunan dan
pengembangan kurikulum ini untuk digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan pendidikan dan menentukan berbagai kebijakan proses
kegiatan belajar mengajar, agar terencana, terarah, terprogram dan tepat tujuan
yang akan dicapai khususnya dalam mengantarkan peserta didik menjadi insan
kamil sebagai bekal hidup dan bekal membangun negeri tercinta Indonesia.

Buku I kurikulum Madrasah Ibtidaiyah Hubbul Wathon disusun dengan tujuan


agar dapat digunakan sebagai dasar, arah dan pedoman pengembangan
pembelajaran di Madrasah Ibtidaiyah Hubbul Wathon sesuai dengan visi, misi
dan tujuan yang telah ditentukan.
Terima kasih kami sampaikan atas dukungan pemikiran dari berbagai pihak
yang telah membantu dan memberikan data, informasi yang terkait dalam
penyusunan Kurikulum Madrasah Ibtidaiyah Hubbul Wathon Tahun Pelajaran
2019/2020, khususnya:
1. Kepala Kantor Kemenag Kab. Indramayu
2. Pengawas Madrasah Kemenag Kab. Indramayu
3. Komite Madrasah Ibtidaiyah Hubbul Wathon
4. Pendidik dan Tenaga Kependidikan Madrasah Ibtidaiyah Hubbul Wathon
Semoga kurikulum yang telah kami susun ini dapat dijadikan landasan dan
pedoman bagi peningkatan mutu lembaga, mutu peserta didik dan mutu para
pendidik, sehingga harapan yang ingin dicapai menuju Madrasah Ibtidaiyah
yang unggul, berdaya guna dan berhasil guna dalam menunjang pencapaian
standar kompetensi lulusan, standar isi dan standar proses pendidikan yang
dilaksanakan di madrasah kami.

Kami menyadari bahwa kurikulum ini masih jauh dari sempurna, Kritik dan
saran sangat kami harapkan dari semua pihak demi penyempurnaan kurikulum
di Madrasah Ibtidaiyah Hubbul Wathon
Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Indramayu, 02 Juli 2019


Kepala Madrasah,

KASMANA, S.Pd.I
NIP. 196504022000031004

iii
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM HUBBUL WATHON
MI HUBBUL WATHON
Alamat : Jl. Bukit Barisan Desa Tukdana Kec. Tukdana Kab. Indramayu

LEMBAR PENGESAHAN

Dengan memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT, setelah


mempertimbangkan masukan dari Komite Madrasah, Buku I Kurikulum
Madrasah Ibtidaiyah Hubbul Wathon Tahun Pelajaran 2019/2020 telah
ditetapkan dan disahkan pemberlakuannya terhitung mulai tanggal 15 Juli 2019.
Selanjutnya pada akhir tahun pelajaran, pelaksanaan kurikulum ini akan
dievaluasi dan atau ditinjau ulang sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan
madrasah yang hasilnya akan digunakan sebagai dasar dalam melakukan
penyususunan, pengembangan dan penetapan kurikulum untuk tahun pelajaran
berikutnya.

Ditetapkan di : Indramayu,
Pada tanggal : 10 Juli 2019
Mengetahui, Kepala Madrasah,
Ketua Komite,

M_____________ KASMANA, S.Pd.I


NIP. 196504022000031004

Mengetahui,
Pengawas Madrasah, Pengurus Yayasan,

Drs. YUSUP, M.Pd.I. KH. _____________


NIP. 196612022002121001

Mengesahkan,
Nomor Reg. : __________________
Tanggal : __________________
An. KEPALA
Kantor Kementerian Agama Kabupaten Indramayu
Kepala Seksi Pendidikan Madrasah

Drs. H. MAHYA HASAN, M.Si


NIP. 196205101991031001

ii
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM HUBBUL WATHON
MI HUBBUL WATHON
Alamat : Jl. Bukit Barisan Desa Tukdana Kec. Tukdana Kab. Indramayu

LEMBAR PENGESAHAN

Dengan memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT, setelah


mempertimbangkan masukan dari Komite Madrasah, Buku I Kurikulum
Madrasah Ibtidaiyah Hubbul WathonTahun Pelajaran 2019/2020 telah ditetapkan
dan disahkan pemberlakuannya terhitung mulai tanggal 15 Juli 2019.

Selanjutnya pada akhir tahun pelajaran, pelaksanaan kurikulum ini akan


dievaluasi dan atau ditinjau ulang sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan
madrasah yang hasilnya akan digunakan sebagai dasar dalam melakukan
penyususunan, pengembangan dan penetapan kurikulum untuk tahun pelajaran
berikutnya.

Ditetapkan di : Indramayu,
Pada tanggal : 10 Juli 2019
Mengetahui, Kepala Madrasah,
Ketua Komite,

M_____________ KASMANA, S.Pd.I


NIP 196504022000031004

Mengetahui,
Pengawas Madrasah,

Drs. YUSUP, M.Pd.I.


NIP. 196612022002121001

Mengesahkan,
Nomor Reg. : __________________
Tanggal : __________________
An. KEPALA
Kantor Kementerian Agama Kabupaten Indramayu
KasiSeksi
Kepala Pendidikan Madrasah
Pendidikan Madrasah

ii
Drs. H. MAHYA HASAN, M.Si
NIP. 196205101991031001

ii
DAFTAR ISI

Hal.
HALAMAN SAMPUL ………………………………………………………………….. i
KATA PENGANTAR …………………………………………………………………… ii
LEMBAR PENGESAHAN ……………………………………………………………… iii
DAFTAR ISI ……………………………………………………………………….. iv
DAFTAR TABEL ……………………………………………………………………….. vi
DAFTAR GAMBAR …………………………………………………………………….. vii
DAFTAR LAMPIRAN ………………………………………………………………….. viii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang …………………………………………………………….. 1
B. Landasan Hukum ………………………………………………………….. 2
C. Tujuan Penyusunan KTSP ………………………………………………. 4
D. Prinsip-prinsip Penyusunan KTSP ……………………………………… 5
E. Acuan Operasional KTSP …………………………………………………. 6
F. Profil Madrasah ……………………………………………………………. 9
1. Identitas Madrasah ……………………………………………………… 9
2. Madrasah, Alamat lengkap madrasah, Identitas Kepala madrasah,
Komite madrasah, Rekening Bank …………………………………… 9
3. Data Kepemilikan Lahan, Bangunan dan Sarana Prasarana 10
4. ………..
Rekapitulasi Data Siswa (3 tahun terakhir) 10
5. ……………………………
Profil Pendidik dan Tenaga Kependidikan 11
6. ……………………………..
Rekapitulasi data orang tua siswa meliputi pekerjaan, pendidikan,
penghasilan …………………………………………………………….. 11
7. Data tamatan (3 tahun terakhir) ……………………………………….. 12
8. Prestasi madrasah (3 tahun terakhir) …………………………………. 12
9. Struktur Organisasi Madrasah dan Tupoksinya 13
………………………
BAB II TUJUAN, VISI DAN MISI
A. Tujuan Pendidikan Nasional dan Kelembagaan ………………………… 17
1. Tujuan Pendidikan Nasional …………………………………………… 17
2. Tujuan Kelembagaan …………………………………………………… 17
B. Visi dan Misi Madrasah ……………………………………………………. 17
1. Visi Madrasah ………………………………………………………….. 17
2. Indikator Visi Madrasah ………………………………………………… 17
3. Misi Madrasah …………………………………………………………. 17
C. Tujuan Madrasah ………………………………………………………….. 18

BAB III STRUKTUR KURIKULUM DAN MUATAN KULIKULER


A. Kerangka Dasar Kurikulum ……………………………………………….. 19
1. Landasan Filosofis ……………………………………………………… 19
2. Landasan Sosiologis …………………………………………………… 19
3. Landasan Psikopedagogis …………………………………………….. 19
4. Landasan Yuridis ………………………………………………………. 20
B. Struktur Kurikulum …………………………………………………………. 20
C. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar …………………………………. 23
D. Muatan Kurikulum …………………………………………………………. 137
1. Muatan Lokal ………………………………………………………….. 137
2. Pengembangan Diri.………………………………………………….. 137
a. Kegiatan Ektrakurikuler …………………………………………… 138
b. Layanan Bimbingan Konseling ………………………………….. 139
3. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) …………………………………. 142
4. Kriteria Kenaikan Kelas dan Kelulusan …………………………….. 143
a. Kriteria Kenaikan Kelas ………………………………………….. 143
b. Kriteria Kelulusan ……………………………………………….... 143
5. Pendidikan Kecakapan Hidup ……………………………………… 144
6. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global………………. 145
BAB IV PENGATURAN BEBAN BELAJAR
A. Beban Belajar ……………………………………………………………. 147
B. Beban Belajar Tambahan ………………………………………………. 148

BAB V KALENDER PENDIDIKAN


A. Permulaan Tahun Pelajaran ……………………………………………. 149
B. Pengaturan Waktu Belajar Efektif ……………………………………… 149
C. Pengaturan Waktu Libur ………………………………………………... 151
D. Kalender Pendidikan Madrasah ………………………………………… 152

BAB VI PENUTUP
A. Harapan ………………………………………………………………….. 154
B. Permasalahan …………………………………………………………… 154
C. Solusi …………………………………………………………………….. 155
D. Rencana Tindak lanjut…………………………………………………… 155

LAMPIRAN-LAMPIRAN:
1 SK Susunan Tim Pengembang Kurikulum Madrasah (TPKM)
2 SK Penetapan Mulok beserta KI/KD-nya,
3 SK Penetapan Ketuntasan Belajar
4 SK. Penetapan Kegiatan Ekstrakurikuler
5 Berita Acara masing-masing kegiatan Penyusunan KTSP
6 Daftar Hadir Masing-masing Kegiatan
7 Kalender Pendidikan Madrasah
8 Lembar Validasi Dokumen KTSP dari Pengawas
9 Lampiran Struktur Kurikulum
10. DaftarTabel
11. Daftar Gambar
DAFTAR TABEL

Hal.
Tabel 1.1 : Rekapitulasi Siswa Madrasah pada Tiga Tahun Terakhir …………………..
Tabel 1.2 : Data Kualifikasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan ………………………
Tabel 1.3 : Rekapitulasi Data Orang Tua Siswa Berdasarkan Pendidikan Formal …….
Tabel 1.4 : Rekapitulasi Data Orang Tua Siswa Berdasarkan Pekerjaan ………………
Tabel 1.5 : Data Tamatan Siswa Madrasah pada Tiga Tahun Terakhir ………………..
Tabel 1.6 : Data Prestasi Madrasah ……………………………………………………
Tabel 1.7 :
Tabel 1.8 :
Tabel 1.9 :
vi
DAFTAR GAMBAR

Hal.
Gambar 1.1 : Peta Lokasi MI _________ ……………………………………………
Gambar 1.2 : Struktur Kepengurusan Madrasah ………………………………………
vii
DAFTAR LAMPIRAN

Hal.
Lampiran 1 : SK Susunan Tim Pengembang Kurikulum Madrasah (TPKM)
Lampiran 2 : SK Penetapan Mulok.
Lampiran 3 : SK Penetapan Kriteria Ketuntasan Belajar
Lampiran 4 : SK Penetapan Kegiatan Ektrakurikuler
Lampiran 5 : Berita Acara Masing-masing Kegiatan
Lampiran 6 : Daftar Hadir Masing-masing Kegiatan
Lampiran 7 : Kalender Pendidikan Madrasah
Lampiran 8 : Lembar Validasi Buku I KTSP dari Pengawas Madrasah/RA
Lampiran 9 : Dokumen Lain/ Foto Kegiatan
viii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan,
isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan
tertentu. Tujuan tertentu ini meliputi tujuan pendidikan nasional serta
kesesuaian dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah, satuan pendidikan
dan peserta didik. Oleh sebab itu kurikulum disusun oleh satuan pendidikan
untuk memungkinkan penyesuaian program pendidikan dengan kebutuhan
dan potensi yang ada di daerah.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 (UU 20/2003)


tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah Republik
Indonesia Nomor 19 tahun 2005 (PP 19/2005) tentang Standar Nasional
Pendidikan (SNP) mengamanatkan kurikulum pada Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP) jenjang pendidikan dasar dan menengah disusun oleh
satuan pendidikan dengan mengacu kepada Stándar Kompetensi Lulusan
(SKL) dan Standar Isi (SI) serta berpedoman pada panduan yang disusun oleh
Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP). Selain dari itu, penyusunan
KTSP juga harus mengikuti ketentuan lain yang menyangkut kurikulum dalam
UU 20/2003 dan PP 19/2005.

Dengan dasar Undang-undang dan PP di atas, dalam upaya mendekatkan


pendidikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan peserta didik dan
lingkungan, MI Hubbul Wathon mengembangkan Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP). KTSP ini disusun dengan mengacu pada Stándar Isi (SI)
dan Stándar Kompetensi Lulusan (SKL) yang telah ditetapkan oleh pemerintah
untuk menjamin pencapaian tujuan pendidikan.

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang untuk selanjutnya


disebut Kurikulum MI Hubbul Wathon ini disusun untuk mewujudkan visi
madrasah dengan mengakomodasi potensi yang ada untuk meningkatkan
kualitas satuan pendidikan, baik dalam aspek akademis maupun non
akademis, memelihara, mengembangkan budaya daerah, menguasai IPTEK
yang dilandasi iman dan taqwa dan berwawasan lingkungan, serta ramah bagi
semua peserta didik.

Kurikulum MI Hubbul Wathon pada tahun pelajaran 2019/2020


menerapkan prinsip - prinsip pengembangan Kurikulum 2013. Adapun
pengembangannya berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki posisi
sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia yang
beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,
berilmu, cakap, kreatif, mandiri, berkarakter dan berbudi pekerti luhur dan
menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab terhadap
lingkungan.

1
Pada kurikulum 2013 peserta didik diharapkan mempunyai ketrampilan
abadMI21__________
yang diistilahkan
memiliki4C yaitu berkembang
peluang Communication, collaboration,
cukup besar karena Critical
letak
geografisnya yang strategis. Lokasi madrasah berada di Jalan ________ Desa
_______ Kecamatan _____________ Kabupaten _______. Lokasi ini sangat
mudah dijangkau oleh peserta didik dan keadaan lingkungan yang tenang dan
nyaman. Dibalik itu semua ancaman MI ___________ adalah adanya
pergeseran nilai moral dan akhlak yang menirukan perilaku masyarakat yang
tidak jelas latar belakangnya. Oleh karena itu, kegiatan pembentukan budi
pekerti dan melestarikan seni budaya tradisional sangat dioptimalkan melalui
kegiatan pengembangan diri. Dengan adanya kedekatan lembaga pendidikan
lain yang sejenjang dengan MI __________ merupakan pesaing besar
terhadap keberadaan MI __________,

Menyikapi kondisi ini, MI Hubbul Wathon melakukan upaya nyata berupa


peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan, melengkapi sarana dan
prasarana, menjalin kerja sama yang harmonis dengan orang tua peserta
didik/wali peserta didik dan mengadakan kegiatan pengembangan diri dengan
mempertimbangkan kebutuhan peserta didik dan masyarakat.

Selain itu mengingat Kecamatan Tukdana adalah daerah agraris yang


mayoritas penduduknya berpencaharian sebagai petani, maka dalam hal
upaya MI Hubbul Wathon adalah …………………………….. Dengan adanya
program kegiatan/ mulok tersebut diharapkan dapat……………………

B. Landasan Hukum
1 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
2 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587);
3 Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan
Nasional sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor
32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19
Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana diubah
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan
Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005;

4 Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan


Penyelenggaraan Pendidikan sebagaimana diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang perubahan Peraturan
Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan;
5 Peraturan Menteri Agama Nomor 13 Tahun 2012 tentang Organisasi dan
Tata Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama;

2
6 Peraturan Menteri Agama Nomor 90 Tahun 2013 tentang
Penyelenggaraan Pendidikan Madrasah (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2013 Nomor 1382) sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Menteri Agama Nomor 60 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas
Peraturan Menteri Agama Nomor 90 Tahun 2013 tentang
Penyelenggaraan Pendidikan Madrasah (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 1733);

7 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2013


tentang Perubahan Atas Peraturan Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 15 Tahun 2010 tentang Standar Pelayanan Minimal
Pendidikan dan Dasar di Kabupaten/Kota;
8 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 57 Tahun 2014
tentang Kurikulum 2013 Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah;
9 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 61 Tahun 2014
tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Pada Pendidikan Dasar
dan Pendidikan Menengah;
10 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 62 Tahun 2014
tentang Kegiatan Ekstrakurikuler;
11 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 63 Tahun 2014
tentang Kepramukaan;
12 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 79 Tahun 2014
tentang Muatan Lokal;
13 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 111 Tahun 2014
tentang Bimbingan dan Konseling pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan
Menengah;
14 Peraturan Menteri Agama Nomor 207 Tahun 2014 tentang Kurikulum
Madrasah;
15 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2015
tentang Pendidikan Budi Pekerti;
16 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 53 Tahun 2015
tentang Penilaian Hasil Belajar Oleh Pendidik dan Satuan Pendidikan
Pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah;
17 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 Tahun 2016
tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah
18 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 21 Tahun 2016
tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah;
19 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2016
tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah;
20 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016
tentang Standar Penilaian Pendidikan Dasar dan Menengah;
21 Peraturan Menteri Pendidikan dan kebudayaan Nomor 37 Tahun 2018
tentang Kompetensi Inti (KI) dan Komptensi Dasar (KD) pada jenjang
SD/MI, SMP/MTs, SMA.MA.

3
22 Peraturan Menteri Pendidikan dan kebudayaan Nomor 4 Tahun 2018
tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan dan Penilaian
Hasil Belajar oleh Pemerintah.
23 Keputusan Menteri Agama Nomor 165 Tahun 2014 tentang Panduan
Kurikulum Madrasah 2013 Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan
Bahasa Arab
24 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 46 tahun 2016
tentang linearitas mata pelajaran;
25 Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 5164 Tahun 2018
tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran pada Madrasah.
26 Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 5164 Tahun 2018
tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran pada Madrasah.
27 Peraturan Gubernur Provinsi Jawa Barat Nomor 69 Tahun 2013 tentang
Pembelajaran Muatan Lokal Bahasa dan Sastra Daerah Pada Jenjang
Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah;
28 Surat Edaran Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Nomor.
3459.A/Dj.I/PP.01.1/08/2016 tanggal 29 Agustus 2016. Tentang
Penyesuaian Kode Mapel Sertifikasi Guru dan Kewenangan Mengajar
pada Madrasah.
29 Panduan Penyusunan dan Pengembangan Buku I,II, dan III KTSP pada
Madrasah di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi
Jawa Barat Tahun 2019;
30 Keputusan Ketua Yayasan / Kepala Madrasah Nomor ……………….
Tahun 2019 tentang Mulok Madrasah dan Pengembangan Diri

C. Tujuan Penyusunan KTSP Madrasah


Tujuan penyususnan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan di madrasah
adalah:
1. Kurikulum madrasah bertujuan untuk mempersiapkan manusia Indonesia
agar memiliki kemampuan hidup sebagai pribadi dan warga negara yang
beriman, produktif, kreatif, inovatif, dan afektif serta mampu berkontribusi
pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan peradaban
dunia.

2. Menjadi rujukan bagi satuan pendidikan madrasah dalam menyusun


Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan yang akan dilaksanakan di
satuannya.
3. Menjadi panduan bagi pendidik dan kepala madrasah dalam
mengembangkan program yang akan dijadikan program layanan di
satuan pendidikan Madrasah Ibtidaiyah.

4
4. Menjadi rujukan bagi pembina madrasah di lapangan dalam memberikan
pembinaaan dan penyediaan layanan di Madrasah Ibtidaiyah.

D. Prinsip-Prinsip KTSP Madrasah


Dalam menyusun Buku I KTSP Madrasah mengacu pada prinsip-prinsip
yang terdapat pada Permendikbud No, 61 Tahun 2014 dan PMA Nomor 117
Tahun 2014 sebagai berikut :
1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan
peserta didik dan lingkungannya.
Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik
memiliki posisi sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar
menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi
warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk
mendukung pencapaian tujuan tersebut penyusunan kompetensi peserta
didik disesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan, dan
kepentingan peserta didik serta tuntutan lingkungan. Memiliki posisi
sentral berarti kegiatan pembelajaran berpusat pada peserta didik.

2. Beragam dan Terpadu


Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keragaman karakteristik
peserta didik, kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan, serta
menghargai dan tidak diskriminatif terhadap perbedaan agama, suku,
budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi, dan jender. Kurikulum
meliputi substansi komponen muatan wajib kurikulum, muatan lokal, dan
pengembangan diri secara terpadu, serta disusun dalam keterkaitan dan
kesinambungan yang bermakna dan tepat antar substansi.

Kurikulum meliputi substansi komponen muatan wajib kurikulum, muatan


lkal dan pengembangan diri yang dilaksanakan dengan menggunakan
pembelajaran yang terpadu, serta disusun dalam keterkaitan dan
kesinambungan yang bermakna dan menyenangkan.

3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni


Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni yang berkembang secara dinamis. Oleh karena itu,
semangat dan isi kurikulum memberikan pengalaman belajar peserta didik
untuk mengikuti dan memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi, dan seni.

4. Relevan dengan Kebutuhan Kehidupan


Penyusunan kurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku
kepentingan (stakeholders) untuk menjamin relevansi pendidikan dengan
kebutuhan kehidupan, termasuk di dalamnya kehidupan
kemasyarakatan, dunia usaha dan dunia kerja. Oleh karena itu
penyusunan kurikulum harus mencakup keterampilan pribadi,
keterampilan sosial, keterampilan akademik, dan keterampilan vokasional.

5
5. Menyeluruh dan Berkesinambungan
Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang
kajian keilmuan dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan
secara berkesinambungan antar semua jenjang pendidikan.

6. Belajar Sepanjang Hayat.


Kurikulum diarahkan kepada proses penyusunan, pembudayaan, dan
pemberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat.
Kurikulum mencerminkan keterkaitan antara unsur-unsur pendidikan
formal, nonformal, dan informal dengan memperhatikan kondisi dan
tuntutan lingkungan yang selalu berkembang serta pembentukan manusia
seutuhnya

7. Seimbang antara Kepentingan Nasional dan Kepentingan Daerah


Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional
dan daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara. Kepentingan nasional dan daerah harus saling mengisi dan
memberdayakan sejalan dengan Bhineka Tunggal Ika dalam kerangka
Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

E. Acuan Oprasional KTSP


Acuan operasional Kurikulum Madrasah ini mengacu pada permendikbud
No.61 tahun 2014 dan PMA no 117 tahun 2014, yaitu :
1. Peningkatan Iman, Takwa, dan Akhlak Mulia
Iman, takwa, dan akhlak mulia menjadi dasar pembentukan kepribadian
peserta didik secara utuh. Kurikulum di tingkat madrasah disusun agar
semua mata pelajaran dapat menunjang peningkatan iman, takwa, dan
akhlak mulia.

2. Kebutuhan Kompetensi Masa Depan


Kemampuan peserta didik yang diperlukan yaitu antara lain kemampuan
berkomunikasi, berpikir kritis dan kreatif dengan mempertimbangkan nilai
dan moral Pancasila agar menjadi warga negara yang demokratis dan
bertanggungjawab, toleran dalam keberagaman, mampu hidup dalam
masyarakat global, memiliki minat luas dalam kehidupan dan kesiapan
untuk bekerja, kecerdasan sesuai dengan bakat/minatnya, dan peduli
terhadap lingkungan. Kurikulum harus mampu menjawab tantangan ini
sehingga perlu mengembangkan kemampuan-kemampuan ini dalam
proses pembelajaran.

3. Peningkatan Potensi, Kecerdasan, dan Minat


Pendidikan merupakan proses sistematik untuk meningkatkan martabat
manusia secara holistik yang memungkinkan potensi diri (afektif, kognitif,
psikomotor) berkembang secara optimal. Sejalan dengan itu, kurikulum
disusun dengan memperhatikan potensi, tingkat perkembangan, minat,
kecerdasan intelektual, emosional, sosial, spritual, dan kinestetik peserta
didik.

6
4. Keragaman Potensi dan Karakteristik Daerah dan Lingkungan
Daerah memiliki keragaman potensi, kebutuhan, tantangan, dan
karakteristik lingkungan. Masing-masing daerah memerlukan pendidikan
yang sesuai dengan karakteristik daerah dan pengalaman hidup sehari-
hari. Oleh karena itu, kurikulum perlu memuat keragaman tersebut untuk
menghasilkan lulusan yang relevan dengan kebutuhan pengembangan
daerah

5. Tuntutan Pembangunan Daerah dan Nasional


Dalam era otonomi dan desentralisasi, kurikulum adalah salah satu media
pengikat dan pengembang keutuhan bangsa yang dapat mendorong
partisipasi masyarakat dengan tetap mengedepankan wawasan nasional.
Untuk itu, kurikulum perlu memperhatikan keseimbangan antara
kepentingan daerah dan nasional.

6. Tuntutan Dunia Kerja


Kegiatan pembelajaran harus dapat mendukung tumbuh kembangnya
pribadi peserta didik yang berjiwa kewirausahaan dan mempunyai
kecakapan hidup.Oleh sebab itu, kurikulum perlu memuat kecakapan
hidup untuk membekali peserta didik memasuki dunia kerja.Hal ini sangat
penting terutama bagi satuan pendidikan kejuruan dan peserta didik yang
tidak melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi.

7. Perkembangan Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Seni


Pendidikan perlu mengantisipasi dampak global yang membawa
masyarakat berbasis pengetahuan di mana IPTEKS sangat berperan
sebagai penggerak utama perubahan. Pendidikan harus terus menerus
melakukan adaptasi dan penyesuaian perkembangan IPTEKS sehingga
tetap relevan dan kontekstual dengan perubahan. Oleh karena itu,
kurikulum harus dikembangkan secara berkala dan berkesinambungan
sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.

8. Agama
Kurikulum dikembangkan untuk mendukung peningkatan iman, taqwa,
serta akhlak mulia dan tetap memelihara toleransi dan kerukunan umat
beragama. Oleh karena itu, muatan kurikulum semua mata pelajaran ikut
mendukung peningkatan iman, takwa, dan akhlak mulia.
9. Dinamika Perkembangan Global
Kurikulum menciptakan kemandirian, baik pada individu maupun bangsa,
yang sangat penting ketika dunia digerakkan oleh pasar bebas. Pergaulan
antarbangsa yang semakin dekat memerlukan individu yang mandiri dan
mampu bersaing serta mempunyai kemampuan untuk hidup
berdampingan dengan suku dan bangsa lain.

10. Memperkokoh Persatuan Nasional dan Nilai-Nilai Kebangsaan

7
Kurikulum diarahkan untuk membangun karakter dan wawasan
kebangsaan peserta didik yang menjadi landasan penting bagi upaya
memelihara persatuan dan kesatuan bangsa dalam kerangka Negara
Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).Oleh karena itu, kurikulum harus
menumbuhkembangkan wawasan dan sikap kebangsaan serta persatuan
nasional untuk memperkuat keutuhan bangsa dalam wilayah NKRI.

11. Kondisi Sosial Budaya Masyarakat Setempat


Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan karakteristik sosial
budaya masyarakat setempat dan menunjang kelestarian keragaman
budaya. Penghayatan dan apresiasi pada budaya setempat ditumbuhkan
terlebih dahulu sebelum mempelajari budaya dari daerah dan bangsa lain.

12. Kesetaraan Jender


Kurikulum diarahkan kepada pengembangan sikap dan perilaku yang
berkeadilan dengan memperhatikan kesetaraan jender.
13. Karakteristik Satuan Pendidikan
Kurikulum dikembangkan sesuai dengan kondisi dan ciri khas satuan
pendidikan.
Secara oprasional penyususnan Buku I Kurikulum Madrasah Ibtidaiyah
diawali dari kegiatan perencanaan madrasah. Kegiatan ini berbentuk rapat
kerja dan/atau lokakarya madrasah dan/atau kelompok madrasah yang
diselenggarakan dalam jangka waktu sebelum tahun pelajaran baru. Tahapan
kegiatan secara garis besar meliputi: penyiapan dan penyusunan draf, reviu
dan revisi, serta finalisasi, pemantapan dan penilaian. Langkah yang lebih rinci
dari masing-masing kegiatan diatur dan diselenggarakan oleh tim penyusun.

Berdasarkan uraian di atas, Buku I KTSP madrasah yang mencakup (1)


pendahuluan; (2) tujuan, visi dan misi; (3) muatan kurikuler; (4) pengaturan
beban belajar; dan (5) kalender pendidikan dan (6) penutup. Selain itu,
disusun juga pada lampiran Buku I Kurikulum MIS Islamiyah Dadap yang
mencakup (a) SK Susunan Tim Pengembang Kurikulum Madrasah (TPKM);
(b) Daftar Hadir dan Berita Acara Kegiatan Workshop/Raker/Lokakarya KTSP;
(c) Daftar Hadir dan Berita Acara Kegiatan Penetapan Mulok dilengkapi
beserta SK/KI/KD nya; (d) SK Penetapan Ketuntasan Belajar/KKM; (f) SK
Penetapan Kegiatan Ko Kurikuler dan Ekstrakurikuler dilengkapi dengan
program, nama Pembina, waktu dan tempat kegiatan berlangsung; (g) lembar
validasi/verifikasi Buku 1 Kurikulum madrasah dari pengawas madrasah.

F. Profil Madrasah
1. Identitas Madrasah
Nama Madrasah : MIS Hubbul Wathon
2. Alamat Madrasah

a) Jalan : Bukit Barisan


b) Desa/Kel. : Tukdana
c) Kecamatan : Tukdana

8
d) Kabupaten : Indramayu
e) Provinsi : Jawa Barat
f) No.Tlp/HP : 081324027428
g) Nama Rekening : MIS Hubbul Wathon
h) No Rekening / Unit :
i) No NPWP :
j) e-mail :
3) Status Madrasah : Swasta
4) Tahun Pendirian :
5) Akreditasi :
a) Status Akreditasi : Terakreditasi
b) Nilai Akreditasi : B
c) Tahun Akreditasi : 2018
d) Nomor sertifikat :
6) No. Statistik Madrasah : 111232120112
7) NPSN : 60708958
8) Yayasan Penyelenggara : Hubbul Wathon
9) Identitas Ketua Yayasan :
a) Nama :
b) Tempat/ Tgl. Lahir :
c) Jabatan : Ketua Yayasan
d) Alamat : Tukdana
9) Identitas Ketua Komite :
a) Nama :
b) Tempat/ Tgl. Lahir :
c) Jabatan :
d) Alamat :
9) Identitas Kepala Madrasah :
a) Nama : Kasmana, S.Pd.I
b) NIP : 1965
c) Jabatan : Kepala Madrasah
d) Alamat : Desa Sumber Kab. Majalengka

3. Data Kepemilikan Lahan, Bangunan dan Sarana Prasarana


1) Lahan Madrasah :
a) Luas Lahan :
b) Luas Bangunan :
c) Luas Halaman :
d) Luas Lapangan :
2) Bangunan Madrasah :
a) Ruang Kelas :
b) Ruang Kepala : 1 ruang
c) Madrasah
Ruang Guru : 1 ruang
d) Ruang Perpustakaan : 1 ruang

9
e) Ruang Laboratorium :
f) Ruang UKS : 1 ruang
g) WC/Toilet : 3 buah
h) Gudang : 1 buah
i) :
3) Status Kepemilikan Lahan : Tanah Wakaf
4) Intalasi :
a) Listrik :
b) Air :
c) Telepon :
d) Internet :
4) Sarana Prasarana lainnya :
a) :
b) :

4. Rekapitulasi Data Siswa (3 tahun terakhir)


Rekapitulasi data siswa MI pada tiga tahun terakhir dapat dilahat pada
tabel berikut:
Tabel 1.1
Rekapitulasi Siswa Madrasah pada Tiga Tahun Terakhir

Tahun Pelajaran Kelas


No. Jumlah
I II III IV V VI
1 2016/2017 0
2 2017/2018 0
3 2018/2019 0

5. Profil Pendidik dan Tenaga Kependidikan


Profil pendidik dan Tenaga Kependidikan di Madrasah Ibtidaiyah (MI)
Hubbul Wathon pada tahun pelajaran 2019/2020 dapat dilihat pada tabel
sebagai berikut:
Tabel 1.2
Data Kualifikasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Tahun Pelajaran 2019/2020

Status
Pend. Prodi./ Sertifikas
No Nama NIP / NUPTK
Terakhir Jur. i
PNS

GTY
GTT

1
2
3
4
5
6

10
7
8
9
10

6. Rekapitulasi data orang tua siswa meliputi pekerjaan, pendidikan,


penghasilan
a. Rekapitulasi Data Orang Tua Siswa Berdasarkan Pendidikan Formal
Terakhir.
Tabel 1.3
Rekapitulasi Data Orang Tua Siswa Berdasarkan Pendidikan
Formal Terakhir.
Tahun Pelajaran 2019/2020
No. Uraian Jumlah
1 SD/MI Sederajat
2 SMP/MTs Sederajar
3 SMA/SMK/MA Sederajat
4 S.1
5 S.2
6 S.3
Jumlah

b. Rekapitulasi Data Orang Tua Siswa Berdasarkan Pekerjaan


Tabel 1.4
Rekapitulasi Data Orang Tua Siswa Berdasarkan Pekerjaan
Tahun Pelajaran 2019/2020
No. Uraian Jumlah
1 PNS
2 Pegawai Swasta
3 Pedagang/Wiraswasta
4 Petani
5 Nelayan/Sopir
6 Buruh/ Lainnya
Jumlah

7. Data Tamatan Siswa Madrasah


Data tamatan siswa MI Hubbul Wathon pada tiga tahun terakhir dapat
dilihat pada tabel berikut :

Tabel 1.5
Data Tamatan Siswa Madrasah pada Tiga Tahun Terakhir

Siswa Lulus Melanjutkan


No. Tahun Pelajaran

11
No. Tahun Pelajaran
L P JML MTs SMP Tdk Melanjutkan
1 2016/2017
2 2017/2018
3 2018/2019

8. Prestasi Madrasah
Prestasi Siswa MIS Hubbul Wathon yang diraih baik oleh siswa maupun
oleh lembaga MI dapat dilihat rinciannya dalam tabel berikut :
Tabel 1.6
Data Prestasi Madrasah

Tanggal
No. Nama Kegiatan Jenis Lomba Tingkat Juara Ke

1
2
3
4
5

9 Struktur Kepengurusan Madrasah


1) Struktur kepengurusan MI HUBBUL WATHON
Struktur kepengurusan MIS Hubbul Wathon pada tahun pelajaran
2019/2020 dapat di deskripsikanGambar
dalam bagan
1.2 berikut :
Struktur kepengurusan MI HUBBUL WATHON
Tahun Pelajaran 2019/2020

Ketua Yayasan

Kepala Ketua Komite


Madrasah
KASMANA, S.Pd.I

Unit Tata Usaha


Perpustakaan

Unit Kesiswaan Bendahara

WALI KELAS

Wali Kls I Wali Kls II Wali Kls III Wali Kls IV

12
Wali Kls V Wali Kls VI

SISWA
MI HW

MASYARAKAT SEKITAR

Keterangan :
-------- Garis Komando
……. Garis Kordinasi

2) Uraian Tugas dan Fungsi Kepengurusan Madrasah


a) Kepala Madrasah
Kepala Madrasah berfungsi dan bertugas sebagai Edukator,
Manajer,
(1) KepalaSupervisor, Pemimpin/Leader,
Madrasah sebagai Educator inovator, dan
Motivator.
Kepala Madrasah sebagai Edukator bertugas
(2) melaksanakan
Kepala Madrasah proses belajar
sebagai mengajar secara efektif
Manajer
dan efisien (lihat
Mempunyai tugastugas guru).
sebagai berikut :
(a) Menyusun perencanaan
(b) Mengorganisasikan kegiatan
(c) Mengarahkan kegiatan
(d) Mengkoordinasikan kegiatan
(e) Melaksanakan pengawasan
(f) Melakukan evaluasi terhadap kegiatan
(g) Menentukan kebijaksanaan
(h) Mengadakan rapat
(i) Mengambil keputusan
(j) Mengatur proses belajar mengajar
(k) Mengatur Administrasi, Ketatalaksanaan, Siswa,
ketenaga-an, Sarana prasarana, dan Keuangan
(RAPBS)
(l) Mengatur Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIS)
(m) Mengatur hubungan Madrasah dengan masyarakat
dan Instansi terkait
(3) Kepala Madrasah Sebagai Administrator
Mempunyai tugas sebagai berikut : (a) Perencanaan;
(4) (b)
KepalaPengorganisasian; (c)
Madrasah Sebagai Supervisor Pengarahan; (d)
Pengkoordinasian; (e) Pengawasan;
Bertugas menyelenggarakan supervisi(f)mengenai
Kurikulum;: (a)
(g)
Kesiswaan; (h) Ketatausahaan; (i) Ketenagaan; (j)
(3) Proses Belajar Sebagai
Kepala Madrasah Mengajar (PBM); (b) Kegiatan
Pemimpin/Leader
Kantor; (k) Keuangan; (l) Perpustakaan;
bimbingan dan konseling; (c) Kegiatan Ekstrakurikuler; (m)
Laboratorium; (n) Ruang keterampilan/kesenian;
(d) Kegiatan Ketatausahaan; (e) Kegiatan kerjasama (o)
Bimbingan konseling; (p) U K S; (q) O S I S;
dengan masyarakat & Instansi terkait; (f) Sarana dan (r) Serba
guna; (s) Media;
Prasarana; (g)13 (t) Gudang;
Kegiatan (u)(h)
OSIS; 7K.
Kegiatan 7 K.
(a) Dapat dipercaya, jujur dan bertanggung jawab
(b) Memahami kondisi guru, karyawan dan siswa
(c) Memiliki Visi dan memahami Misi Madrasah
(d) Mengambil keputusan urusan intern dan ekstern
(e) Madrasah
Membuat, mencari dan memilih gagasan baru
(5) Kepala Madrasah Sebagai Inovator
(a) Melakukan pembaharuan di bidang : KBM, BK,
Ekstrakuri-kuler, pengadaan.
(b) Melaksanakan pembinaan guru dan karyawan
(c) Melakukan pembaharuan dalam menggali sumber
daya di Komite madrasah dan masyarakat.

(6) Kepala Madrasah Sebagai Motivator


(a) Mengatur ruang kantor yang kondusif untuk bekerja
(b) Mengatur ruang kantor yang kondusif untuk
(c) KBM/BK
Mengatur ruang laboratorium yang kondusif untuk
praktikum
(d)Mengatur ruang perpustakaan yang kondusif untuk
(e)belajar
Mengatur halaman/lingkungan Madrasah yang
(f)sejuk & teratur.
Menciptakan lingkungan Madrasah yang harmonis
(g)sesama guru dan
Menciptakan karyawan
hubungan kerja yang harmonis antar
(h)Madrasah. danprinsip
Menerapkan lingkungan.
penghargaan dan hukuman
dalam melaksanakan tugasnya. Kepala Madrasah
dapat mencetegaskan kepada wakil kepala
b) Wali Kelas
Madrasah
Wali Kelas mambantu Kepala Madrasah dalam kegiatan-
kegiatan sebagai
(1) Mengelola berikut :
kelas
(2) Penyelenggaraan administrasi kelas meliputi :
(a) Denah tempat duduk siswa
(b) Papan absensi siswa
(c) Daftar pelajaran kelas
(d) Daftar piket kelas
(e) Buku absensi siswa
(f) Buku pembelajaran/buku kelas
(g) Tata tertib siswa
(3) Penyusunan pembuatan statistik bulanan siswa
(4) Pengisian daftar kumpulan nilai siswa (Lengger)
(5) Pembuatan catatan khusus tentang siswa
(6) Pencatatan mutasi siswa
(7) Pengisian buku laporan penilaian hasil belajar

c) Pustakawan
Pustakawan Madrasah membantu Kepala Madrasah dalam
kegiatan-kigiatan sebagai berikut :

14
(1) Perencanaan pengadaan buku-buku / bahan pustak/
media elektronika
(2) Pengurusan pelayanan perpustakaan
(3) Perencanaan pengembangan perpustakaan
(4) Pemeliharaan dan perbaikan buku-buku/bahan pustaka
(5) media elektronika
Inventarisasi dan pengadministrasian buku-buku dan
(6) bahan
Melakukan layanan elektronika
pustaka/media bagi siswa, guru, dan tenaga
kependidikan lainya serta masyarakat
(7) Penyimpanan buku-buku perpustakaan/media
(8) elektronika
Menyusun tata tertib perpustakaan
(9) Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan
perpustakaan secara berkala elektronika
d) Teknisi Media/Operator
Teknisi media membantu kepala Madrasah dalam kegiatan
sebagai berikut:
(1) Merencanakan pengadaan alat-alat media
(2) Menyusun jadwal dan tata tertib penggunaan media
(3) Menyusun program kegiatan teknisi media
(4) Mengatur penyimpanan, pemeliharaan dan perbaikan
(5) alat-alat media
Infentarisasi dan pengadministrasian alat-alat media

15
Contoh:
Analisis
ekternal,
secara
geografis
&
sosiologis

Contoh:
Analisis
ekternal,
secara
demografis

16
BAB II
TUJUAN, VISI DAN MISI

A. Tujuan Pendidikan Nasional dan Kelembagaan


1. Tujuan Pendidikan Nasional
Tujuan Pendidikan Nasional menurut Undang-Undang No. 20, Tahun 2003.
Pasal 3 menyebutkan, “Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan
kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang
bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan
untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang
beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia,
sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang
demokratis serta bertanggung jawab.”

2. Tujuan Kelembagaan
a. Membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar
anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut (Pasal
1.14 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003);
b. Mengembangkan kepribadian dan potensi diri sesuai dengan tahap
perkembangan peserta didik (Penjelasan Pasal 28 ayat 3 Undang-
Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2003);
c. Membantu meletakkan dasar kearah perkembangan sikap,
pengetahuan, keterampilan, dan daya cipta yang diperlukan oleh anak
didik dalam menyesuaikan diri dengan lingkungannya dan untuk
pertumbuhan serta perkembangan selanjutnya (Pasal 3 Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 1990).

B. Visi dan Misi Madrasah


1. Visi Madrasah
" Terwujudnya anak didik yang beriman dan berakhlak mulia serta memiliki
ilmu pengetahuan dan keterampilan".
Indikator Visi Madrasah:
a.
b.
c.
d.
e.
f.

2. Misi Madrasah
a. Menanamkan keyakinan/akidah melalui ajaran agama.
b. Mengoptimalkan proses pembelajaran dan bimbingan.
c. Membina keterampilan siswa di bidang IPTEK, bahasa, olahraga dan
seni budaya sesuai bakat, minat profesi.
d. Meningkatkan nilai ujian/UASBNminimal 0,5 pertahun.

16
e. Membudayakan hidup bersih.
f. Menciptakan kerjasama yang kondusip antar warga sekolah dan
lingkungan.

C. Tujuan Madrasah
Mengacu pada visi dan misi madrasah, serta tujuan umum pendidikan dasar,
tujuan madrasah dalam mengembangkan pendidikan ini adalah sebagai
berikut
a. :
b.
c.
d.

e.

f.

Rencana Srategis Madrasah


Rencana strategis madrasah yang diturunkan dari Rencana Kerja Madrasah
(RKM), yang akan dilaksanakan serta harus dicapai pada tahun pelajaran
berjalan. Rincian rencana strategis MIS Hubbul Wathon tahun pelajaran
2019/2020 adalah :

a.
b.
c.
d.
e.
f.

17
BAB III
STRUKTUR KURIKULUM DAN MUATAN KULIKULER

A. Kerangka Dasar Kurikulum


Kerangka dasar adalah pedoman yang digunakan untuk
mengembangkan dokumen kurikulum, implementasi kurikulum dan evaluasi
kurikulum. Kerangka dasar juga digunakan sebagai pedoman untuk
mengembangkan kurikulum tingkat nasional, daerah dan KTSP.
Kerangka dasar kurikulum ini digunakan sebagai: 1) Acuan dalam
pengembangan Struktur Kurikulum tingkat nasional; 2) Acuan dalam
pengembangan muatan lokal pada tingkat daerah; dan 3) Pedoman dalam
Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan.
Adapun landasan dalam penyusunan kurikulum adalah :
1. Landasan Filosofis (Al Qur'an dan Hadits)
Al-Quran dan Hadis sebagai sumber utama merupakan landasar} filosofi
Kurikulum MI. Al-Quran ditetapkan sebagai sumberÏ pendidikan Islam
karena terdapat kebenaran mutlak yang dapa dinalar manusia dan
dapat dibuktikan dalam sejarah atau pengalaman kemanusiaanr
Sebagai kitab suci umat Islam, Al-Quran berfungsi sebagai petunjuk,
pedoman, dan pandangan hidup bagi kehidupan umat manusia.

Hadis merupakan sumber ajaran kedua setelah Al-Quran,


kedudukannya sebagai dasar pendidikan Islam mempunyai dua fungsi,
yaitu: Pertama, menjelaskan sistem pendidikan Islam yang terdapat
dalam Al-Quran dan menjelaskan hal-hal yang tidak terdapat di
dalamnya. Kedua, menyimpulkan metode pendidikan dari kehidupan
Rasulullah Saw bersama sahabat.

2. Landasan Sosiologis
Manusia sebagai makhluk sosial membutuhkan orang lain dan
lingkungan sebagai sarana untuk bersosialisasi. Sebagai makhluk sosal
yang saling berhubungan dengan lingkungan dan tempat tinggalnya,
manusia bertindak dengan cara memanfaatkan alarn untuk
menyempurnakan serta meningkatkan kesejahteraan hidupnya demi
kelangsungan hidup sejenisnya. Namun potensi yang ada dalam diri
manusia itu hanya mungkin berkembang bila ia hidup dan belajar di
tengah tengah manusia, Kurikulum MI dikembangkan sesuai hakikat
manusia sebagi makhluk sosial, sehingga harus menyesuaikan dengan
norma-norma sosial masyarakat setempat.

3. Landasan Psikopedagogis

18
Secara ontologi, anak sebagai makhluk individu yang mempunyai aspek
biologis (adanya perkembangan fisik yang berubah dari waktu ke waktu
yang membutuhkan makanan, gizi dan IainIain), psikologis (adanya
perasaan-perasaan tertentu yang terbentuk karena situasi), sosiologis
(anak membutuhkan teman untuk bermain), antropologis (anak hidup
dalam suatu budaya darimana dia berasal).

Dilihat dari segi epistemologi, pernbelajaran pada anak usia din!


haruslah menggunakan konsep belajar sambil bermain, belaja+ sambil
berbuat, dan belajar melalui stimulasi. Aksiologis, isi kurikulum haruslah
benar dan dapat dipertanggungjawabkan dalam rangka optimalisasi
seluruh potensi anak da berhubungan dengan nilai seni, keindahan, dan
keselarasa yang mengarah pada kebahagiaan dalam kehidupan anak
sesuai dengan akar budaya dimana mereka hidup serta nilai-nilai
agama yang dianutnya.

4. Landasan Yuridis
a. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
b. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional;
c. Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan
Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
SNP;
d. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 57 Tahun
2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah;
e. Peraturan Menteri Agama Nomor 207 Tahun 2014 tentang Kurikulum
Madrasah;
f. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 Tahun
2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan
Menengah
g. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 21 Tahun
2016 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah;
h. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun
2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah;
i. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun
2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan Dasar dan Menengah;
j. Peraturan Menteri Pendidikan dan kebudayaan Nomor 37 Tahun
2018 tentang Kompetensi Inti (KI) dan Komptensi Dasar (KD) pada
jenjang SD/MI, SMP/MTs, SMA.MA.

B. Struktur Kurikulum

19
Struktur kurikulum menggambarkan konseptualisasi konten kurikulum
dalam bentuk mata pelajaran, posisi konten/mata pelajaran dalam kurikulum,
distribusi konten/mata pelajaran dalam semester atau tahun, beban belajar
untuk mata pelajaran dan beban belajar per minggu untuk setiap peserta
didik. Struktur kurikulum adalah juga merupakan aplikasi konsep
pengorganisasian konten dalam sistem belajar dan pengorganisasian beban
belajar dalam sistem pembelajaran. Pengorganisasian konten dalam sistem
belajar yang digunakan untuk kurikulum yang akan datang adalah sistem
semester sedangkan pengorganisasian beban belajar dalam sistem
pembelajaran berdasarkan jam pelajaran per semester. Struktur kurikulum
adalah juga gambaran mengenai penerapan prinsip kurikulum mengenai
posisi seorang peserta didik dalam menyelesaikan pembelajaran di suatu
satuan atau jenjang pendidikan.

Dalam struktur kurikulum menggambarkan ide kurikulum mengenai


posisi belajar seorang peserta didik yaitu apakah mereka harus
menyelesaikan seluruh mata pelajaran yang tercantum dalam struktur
ataukah kurikulum memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
menentukan berbagai pilihan. Struktur kurikulum terdiri atas sejumlah mata
pelajaran, dan beban belajar.

Struktur Kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang


harus ditempuh oleh peserta didik pada satuan pendidikan dalam kegiatan
pembelajaran. Pola susunan mata pelajaran di Madrasah Ibtidaiyah (MI)
__________ mengacu pada Kurikulum 2013 revisi. Untuk pemberlakuan
kurikulum 2013 revisi Madrasah Ibtidaiyah (MI) ___________ pada tahun
pelajaran 2019/2020 dilaksanakan dari kelas I, sampai dengan kelas VI, baik
pada mata pelajaran PAI dan Bahasa Arab maupun pada mata Pelajaran
Umum.

Untuk kelas yang menggunakan kurikulum 2013 mata pelajarannya


terdiri dari mata pelajaran kelompok A dan mata pelajaran kelompok B. Mata
pelajaran Kelompok A adalah kelompok mata pelajaran yang kontennya
dikembangkan oleh pusat. Mata pelajaran Kelompok B yang terdiri atas
mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya serta Pendidikan Jasmani,
Olahraga, dan Kesehatan adalah kelompok mata pelajaran yang kontennya
dikembangkan oleh pusat dan dilengkapi dengan konten lokal yang
dikembangkan oleh pemerintah daerah yaitu Mata Pelajaran Bahasa
Cirebon. Satuan pendidikan dapat menambah jam pelajaran per minggu
sesuai dengan kebutuhan peserta didik pada satuan pendidikan tersebut.
Mata pelajaran yang ditambahkan oleh Madrasah Ibtidaiyah (MIS) Hubbul
Wathon yaitu mata pelajaran Baca Tulis Al Qur’an (BTQ)

Tabel 3.1
Struktur Kurikulum MI HUBBUL WATHON
Tahun Pelajaran 2019/2020

Alokasi Belajar Per Minggu


MATA PELAJARAN
I II III IV V VI

20
Kelompok A
1 Pendidikan Agama Islam (PAI)
a. Al Qur`an Hadits 2 2 2 2 2 2
b. Akidah Akhlak 2 2 2 2 2 2
c. Fikih 2 2 2 2 2 2
d. Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) - - 2 2 2 2
2 Pendidikan Kewarganegaraan 5 5 6 5 5 5
3 Bahasa Indonesia 8 9 10 7 7 7
4 Bahasa Arab 2 2 2 2 2 2
5 Matematika 5 6 6 6 6 6
6 Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) - - - 3 3 3
7 Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) - - - 3 3 3
Kelompok B
1 Seni Budaya dan Prakarya 2 2 2 3 3 3
2 Pend. Jasmani, Olah Raga & Ke 4 4 4 4 4 4
3 Mulok Bahasa Cirebon 2 2 2 2 2 2
Jumlah 34 36 40 43 43 43
Mulok Khusus MI
1 BTQ 2 2 2 2 2 2
2
Jumlah Alokasi Waktu Per-Minggu 36 38 42 45 45 45

Keterangan:
¨ Pembelajaran mata pelajaran umum (selain agama) dilakukan dengan
tematik
¨ Di terpadu.Wathon Bahasa Cirebon sebagai muatan lokal diajarkan
MIS Hubbul
terpisah dengan mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya dengan
megurangi 2 jam dari jumlah jam SBdP.
¨ Sebagai pembelajaran tematik terpadu, angka jumlah jam pelajaran per
minggu untuk tiap mata pelajaran adalah relatif. Guru dapat
menyesuaikannya sesuai kebutuhan peserta didik dalam pencapaian
kompetensi yang diharapkan.
¨ Selain kegiatan intrakurikuler seperti yang tercantum di dalam struktur
kurikulum di atas, terdapat pula kegiatan ekstrakurikuler yang diatur
pada lampiran buku I dokumen kurikulum ini berupa panduan kegiatan
ekstra kurikuler pada lampiran
¨ Pengembangan diri bisa dikembangkan oleh madrasah.

21
C. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Tingkat Madrasah Ibtidaiyah
1. Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD) Mata Pelajaran
Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab.
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar mata pelajaran PAI dan Bahasa
Arab mengacu pada Keputusan Manteri Agama Nomor 165 Tahun 2014
tentang Kurikulum 2013 Mata Pelajaran PAI dan Bahasa Arab pada
Madrasah. Untuk lebih jelasnya dapat di lihat pada lampiran KMA No. 165
Tahun 2014 sebagai berikut :

a. Al Qur’an Hadits
1.1 Kelas I Semester Ganjil
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menyadari keutamaan membaca Al Qur’an
ajaran agama yang dianutnya. dengan baik dan benar sesuai kaidah Ilmu
Tajwid
1.2 Menerima Q.S. al-Fwtipah (1), an-Nws
(114), al-Falaq (113), al-Ikhlws(112), dan
al-Lahab (111) sebagai firman Allah SWT.

2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Terbiasa membaca Al Qur’an dengan baik
tanggung jawab, santun, peduli, dan benar sesuai kaidah Ilmu Tajwid dalam
dan percaya diri dalam kehidupan sehari-hari
berinteraksi dengan keluarga, 2.2 Terbiasa mengamalkan kandungan Q.S.
teman, dan guru. al-Fwtipah (1), an-Nws (114), al-Falaq
(113), al-khlws(112), dan al-Lahab (111)
dalam kehidupan sehari-hari
3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengetahui huruf-huruf hijaiyah dan tanda
faktual dengan cara mengamati bacanya (fathah, kasrah, dan damah)
(mendengar, melihat,
membaca) dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan 3.2 Mengenal Q.S. al-Fwtipah (1), an-Nws
kegiatannya, dan benda-benda (114), al-Falaq (113), al-Ikhlws(112), dan
yang dijumpainya di rumah dan al-Lahab (111)
di sekolah.
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Membaca huruf-huruf hijaiyah sesuai
faktual dalam bahasa yang makhraj dan tanda bacanya (fathah,
jelas dan logis, dalam karya kasrah, dan damah)
yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak 4.2 Menghafalkan Q.S. al-Fwtipah (1), an-Nws
sehat, dan dalam tindakan (114), al-Falaq (113), al-Ikhlws(112), dan
yang mencerminkan perilaku al-Lahab (111) secara benar
anak beriman dan berakhlak
mulia.

1.2 Kelas I Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menyadari keutamaan membaca Al Qur’an
ajaran agama yang dianutnya. dengan baik dan benar sesuai kaidah Ilmu
Tajwid
1.2 Menerima Q.S. an-Nasr (110) dan Quraisy
(106) sebagai firman Allah SWT.

22
1. Menerima dan menjalankan
ajaran agama yang dianutnya.

1.3 Menyadari bahwa kebersihan sebagian dari


iman

2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Terbiasa membaca Al Qur’an dengan baik
tanggung jawab, santun, peduli, dan benar sesuai kaidah Ilmu Tajwid dalam
dan percaya diri dalam kehidupan sehari-hari
berinteraksi dengan keluarga,
teman, dan guru. 2.2 Terbiasa mengamalkan kandungan ayat-
ayat al Qur’an Q.S. an-Nasr (110) dan
Quraisy (106)
2.3 Terbiasa berperilaku bersih dalam
kehidupan sehari-hari sebagai implementasi
dari pemahaman mengenai hadis tentang
kebersihan

3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengetahui huruf-huruf hijaiyah dan tanda


faktual dengan cara mengamati bacanya (fathatain, kasratain, dammatain,
(mendengar, melihat, sukun dan tasydid)
membaca) dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu 3.2 Mengenal Q.S. an-Nasr(110) dan Quraisy
tentang dirinya, makhluk (106)
ciptaan Tuhan dan 3.3 Memahami arti dan isi kandungan hadis
kegiatannya, dan benda-benda tentang kebersihan secara sederhana
yang dijumpainya di rumah dan riwayat Muslim dari Abu Malik al Asy’ari
di sekolah.
‫الطهورشطراإليمان‬
4. 4.1 Mengetahui huruf-huruf hijaiyah dan tanda
bacanya (fathatain, kasratain, dammatain,
sukun dan tasydid)
4.2 Menghafalkan Q.S. an-Nasr(110) dan
Quraisy (106) secara benar
4.3 Menghafalkan hadis tentang kebersihan
riwayat Muslim dari Abu Malik al Asy’ari

‫الطهورشطراإليمان‬
Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 61-62

2.1 Kelas II Semester Ganjil


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menyadari pentingnya menulis huruf-huruf
ajaran agama yang dianutnya. hijaiyah dengan baik dan benar
1.2 Menyadari keutamaan membaca Al Qur’an
dengan baik dan benar sesuai kaidah Ilmu
Tajwid
1.3 Menerima Q.S. al-Kaufar (108)danal-
Kwfiryn(109) sebagai firman Allah SWT
1.4 Meyakini keutamaan orang yang
mempelajari dan mengajarkan Al-Qur’an
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa bersikap rajin dan rapi sebagai
disiplin, tanggung jawab, implementasi dari pemahaman terhadap
santun, peduli, dan percaya diri cara menulis huruf-huruf hijaiyah.
dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, dan guru. 2.2 Terbiasa membaca al Qur’an secara benar
sesuai dengan kaidah Ilmu Tajwid

23
2. Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab,
santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, dan guru.

2.3 Terbiasa mengamalkan kandungan QS.


al-Kaufar (108) dan al- Kwfiryn (109) dalam
kehidupan sehari-hari
2.4 Memiliki kemauan untuk belajar dan
mengajarkan Al-Qur’an sebagai
implementasi dari pemahaman mengenai
hadis tentang keutamaan belajar Al-Qur’an
3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengetahui penulisan huruf-huruf hijaiyah
faktual dengan cara mengamati secara terpisah dan bersambung
[mendengar, melihat,
3.2 Memahami hukum bacaan gunnah
membaca] dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu 3.3 Mengenal Q.S. al-Kaufar (108)danal-
tentang dirinya, makhluk Kwfiryn (109)
ciptaan Tuhan dan 3.4 Memahami arti dan isi kandungan hadis
kegiatannya, dan benda-benda tentang keutamaan belajar Al-Qur’an
yang dijumpainya di rumah dan riwayat al-Bukhari dari Usman bin Affan
di sekolah.
‫خيركم من تعلم القرآن وعلمه‬
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menulis huruf-huruf hijaiyah secara terpisah
faktual dalam bahasa yang dan bersambung
jelas dan logis, dalam karya 4.2 Mendemonstrasikan hukum bacaan
yang estetis, dalam gerakan gunnah.
yang mencerminkan anak 4.3 Menghafalkan Q.S.al-Kaufar (108) dan al-
sehat, dan dalam tindakan Kwfiryn (109) secara benar dan fasih
yang mencerminkan perilaku 4.4 Menghafalkan hadis tentang keutamaan
anak beriman dan berakhlak belajar Al-Qur’an riwayat al-Bukhari dari
mulia. Usman bin Affan

‫خيركم من تعلم القرآن وعلمه‬

2.2 Kelas II Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima Q.S. al-Mw‘yn (107), al-Frl (105),
ajaran agama yang dianutnya. al-‘Asr (103), dan al-Qadr (97) sebagai
firman Allah SWT
1.2 Menyadari keutamaan membaca Al Qur’an
dengan baik dan benar sesuai kaidah Ilmu
Tajwid
1.3 Meyakini bahwa keridaan Allah tergantung
pada keridaan kedua orang tua
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa mengamalkan kandungan Q.S. al-
disiplin, tanggung jawab, Mw‘yn (107), al-Frl (105), al-‘Asr (103), dan
santun, peduli, dan percaya diri al-Qadr (97) dalam kehidupan sehari-hari
dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, dan guru. 2.2 Terbiasa membaca al Qur’an dengan benar
sebagai implementasi pemahaman
terhadap hukum bacaan Al Qamariyah dan
Al Syamsiyah

2.3 Memiliki perilaku hormat kepada orang


tuasebagai implementasi dari pemahaman
mengenai hadis tentang hormat kepada
orang tua

3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengenal Q.S. al-Mw‘yn (107), al-Frl (105),


faktual dengan cara mengamati al-‘Asr (103), dan al-Qadr (97)
[mendengar, melihat,
membaca] dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan24
kegiatannya, dan benda-benda
3. Memahami pengetahuan
faktual dengan cara mengamati
[mendengar, melihat,
membaca] dan menanya 3.2 Memahami hukum bacaan Al Qamariyah
berdasarkan rasa ingin tahu dan Al Syamsiyah
tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan 3.3 Memahami arti dan isi kandungan hadis
kegiatannya, dan benda-benda tentang hormat kepada orang tua riwayat
yang dijumpainya di rumah dan at-Tirmizi dari Abdullah bin Umar
di sekolah. ‫هَللا‬
‫في رضاالوالدين‬ ‫رض ا‬
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menghafalkan Q.S. al-Mw‘yn (107), al-Frl
faktual dalam bahasa yang (105), al-‘Asr (103), dan al-Qadr (97) secara
jelas dan logis, dalam karya benar
yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak 4.2 Mendemonstrasikan hukum bacaan Al
sehat, dan dalam tindakan Qamariyah dan Al Syamsiyah
yang mencerminkan perilaku 4.3 Menghafalkan hadis tentang hormat
anak beriman dan berakhlak kepada orang tua riwayat Tirmizi dari
mulia. Abdullah bin Umar

‫رض اهَللا في رضاالوالدين‬


Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 62-64

3.1 Kelas III Semester Ganjil


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima Q.S. al-Humazah (104), at-
ajaran agama yang dianutnya. Takwfur (102), dan az-Zalzalah (99)sebagai
firman Allah SWT.
1.2 Menyadari keutamaan membaca Al Qur’an
dengan baik dan benar sesuai kaidah Ilmu
Tajwid
1.3 Meyakini bahwa salat berjamaah lebih
utama daripada salat sendirian
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa mengamalkan kandungan Q.S.
disiplin, tanggung jawab, al-Humazah (104), at-Takwfur (102), dan
santun, peduli, dan percaya diri az-Zalzalah (99) dalam kehidupan sehari-
dalam berinteraksi dengan hari
2.2 Membiasakan diri membaca al Qur’an
keluarga, teman, guru dan
sesuai dengan kaidah ilmu tajwid
tetangganya.
2.3 Terbiasa melaksanakan salat berjamaah
3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengenal Q.S. al-Humazah (104), at-
faktual dengan cara mengamati Takwfur (102), dan az-Zalzalah (99)
[mendengar, melihat,
membaca] dan menanya 3.2 Memahami hukum bacaan Qalqalah
berdasarkan rasa ingin tahu 3.3 Memahami arti dan isi kandungan hadis
tentang dirinya, makhluk tentang salat berjamaah riwayat al-Bukhari,
ciptaan Tuhan dan Muslim, at-Tirmizi, an-Nasai, Ibnu Majah,
kegiatannya, dan benda-benda dan Ahmad dari Ibnu Umar
yang dijumpainya di rumah dan
di sekolah.
‫صالةالجماعةأفضل‬
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menghafalkan Q.S. al-Humazah (104), at-
faktual dalam bahasa yang Takwfur (102), dan az-Zalzalah (99)secara
jelas, sistematis dan logis, benar dan fasih
dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang 4.2 Mendemonstrasikan hukum bacaan
mencerminkan anak sehat, dan Qalqalah
dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia.

25
Menyajikan pengetahuan
faktual dalam bahasa yang
jelas, sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan 4.3 Menghafalkan hadis tentang salat
dalam tindakan yang berjamaah riwayat al-Bukhari, Muslim, at-
mencerminkan perilaku anak Tirmizi, an-Nasai, Ibnu Majah, dan Ahmad
beriman dan berakhlak mulia. dari Ibnu Umar

‫صالةالجماعةأفضل‬

3.2 Kelas III Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima Q.S. al-Qwri‘ah (101) dan at-Trn
ajaran agama yang dianutnya. (95) sebagai firman Allah SWT
1.2 Menghayati kandungan Q.S. al-Fwtipah (1)
dan al-Ikhlws(112)
1.3 Menyadari bahwa sesama mukmin adalah
bersaudara
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa mengamalkan kandungan Q.S al-
disiplin, tanggung jawab, Qwri‘ah (101) dan at-Trn (95) dalam
santun, peduli, dan percaya diri kehidupan sehari-hari
dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru dan 2.2 Menunjukkan perilaku positif sesuai isi
tetangganya. kandungan Q.S. al-Fwtipah (1) dan al-
Ikhlws(112) dalam kehidupan sehari-hari
2.3 Membiasakan perilaku saling menyayangi
sesama mukmin sebagai implementasi dari
pemahaman mengenai hadis tentang
persaudaraan

3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengenal Q.S. al-Qwri‘ah (101) dan at-Trn


faktual dengan cara mengamati (95)
[mendengar, melihat,
membaca] dan menanya 3.2 Memahami arti dan isi kandungan Q.S. al-
berdasarkan rasa ingin tahu Fwtipah (1) dan al-Ikhlws(112)
tentang dirinya, makhluk
3.3 Memahami arti dan isi kandungan hadis
ciptaan Tuhan dan
tentang persaudaraan riwayat al-Bukhari
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah dan Muslim dari Abu Musa
di sekolah.
‫المؤمن للمؤمن كالبنيان‬
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menghafalkan Q.S. al-Qwri‘ah (101) dan at-
faktual dalam bahasa yang Trn (95)
jelas, sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis, 4.2 Menulis lafalQ.S. al-Fwtipah (1) dan al-
dalam gerakan yang Ikhlws(112) dengan benar
mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang 4.3 Menghafalkanhadis tentang persaudaraan
mencerminkan perilaku anak riwayat al-Bukhari Muslim dari Abu Musa
beriman dan berakhlak mulia.
‫المؤمن للمؤمن كالبنيان‬
Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 64-66

4.1 Kelas IV Semester Ganjil


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

26
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghayati ajaran yang terkandung dalam
menghargai ajaran agama yang Q.S. an-Nasr (110) dan al-Kaufar (108).
dianutnya 1.2 Menerima Q.S. al-‘qdiywt (100) sebagai
firman Allah SWT
1.3 Menyadari keutamaan membaca Al Qur’an
dengan baik dan benar sesuai kaidah Ilmu
Tajwid
1.4 Meyakini bahwa niat menentukan baik dan
tidaknya sebuah amal perbuatan
1.5 Menyadari bahwa taqwa adalah kunci
kebahagiaan

2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa mengamalkan isi kandungan Q.S.


disiplin, tanggung jawab, an-Nasr (110) dan al-Kaufar (108) dalam
santun, peduli, dan percaya diri kehidupan sehari-hari
dalam berinteraksi dengan
2.2 Terbiasa berperilaku positif sesuai dengan
keluarga, teman, guru, dan
ajaran Q.S. al-‘qdiywt (100)
tetangganya.
2.3 Membiasakan membaca al Qur’an dengan
baik dan benar dalam kehidupan sehari-
hari.
2.4 Terbiasa memiliki niat dan tujuan positif
sebagai implementasi dari pemahaman
hadis tentang niat
2.5 Membiasakan perilaku takwa dalam
kehidupan sehari-hari sebagai implementasi
dari pemahaman hadis tentang takwa
3. Memahami pengetahuan 3.1 Memahamiarti dan isi kandungan Q.S. an-
faktual dengan cara mengamati Nasr (110) danal-Kaufar (108)
dan menanya berdasarkan rasa
3.2 Mengenal Q.S. al-‘qdiywt (100)
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Memahami hukum bacaan izhar dan ikhfa’
kegiatannya, dan benda-benda 3.4 Memahamiarti dan isi kandungan hadis
yang dijumpainya di rumah, di tentang niat riwayat al-Bukhari dari Umar
sekolah dan tempat bermain. bin Khattab

‫إنمااألعمال بالنيات‬
3.5 Memahamiarti dan isi kandungan hadis
tentang takwa riwayat at-Tirmizi dari Abu
Zar
‫اتق هّللا حيثماكنت‬
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menulis lafal Q.S. an-Nasr (110) dan al-
faktual dalam bahasa yang Kaufar (108) dengan benar
jelas, sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis, 4.2 Menghafalkan Q.S. al-‘qdiywt (100) secara
dalam gerakan yang benar dan fasih
mencerminkan anak sehat, dan 4.3 Mendemonstrasikan hukum bacaan izhar
dalam tindakan yang dan ikhfa’
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia. 4.4 Menghafalkan hadis tentang niat riwayat al-
Bukhari dari Umar bin Khattab

‫إنمااألعمال بالنيات‬
4.5 Menghafalkan hadis tentang takwa riwayat
at-Tirmizi dari Abu Zar

‫اتق هّللا حيثماكنت‬

27
4.2 Kelas IV Semester Genap
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghayati arti dan isi kandungan Q.S. al-
menghargai ajaran agama yang Lahab (111)
dianutnya
1.2 Menerima Q.S. al-Insyirwp(094)sebagai
firman Allah SWT

1.3 Menyadari keutamaan membaca Al Qur’an


dengan baik dan benar sesuai kaidah Ilmu
Tajwid

1.4 Menyadari bahwa silaturrahim adalah


perbuatan yang dicintai Allah Swt
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa mengamalkan isi kandungan Q.S.
disiplin, tanggung jawab, al-Lahab (111) dalam kehidupan sehari-hari
santun, peduli, dan percaya diri
2.2 Terbiasa berperilaku positif sesuai dengan
dalam berinteraksi dengan
Q.S. al-Insyirwp(094)
keluarga, teman, guru, dan
tetangganya. 2.3 Terbiasa membaca al Qur’an dengan baik
dan benar dalam kehidupan sehari-hari
2.4 Membiasakan perilaku gemar
bersilaturahim sebagai implementasi dari
pemahaman hadis tentang silaturrahim
3. Memahami pengetahuan 3.1 Memahami arti dan isi kandungan Q.S. al-
faktual dengan cara mengamati Lahab (111)
dan menanya berdasarkan rasa
3.2 Mengenal Q.S. al-Insyira (094)
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Memahami hukum bacaan idgwm
kegiatannya, dan benda-benda bigunnah, idgwm bilwgunnah, dan iqlab
yang dijumpainya di rumah, di
3.4 Memahamiarti dan isi kandungan hadis
sekolah dan tempat bermain.
tentang silaturrahim riwayat Bukhari Muslim
dari Anas

‫من أحبّ ان يبسط له فى رزقه‬


4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menulis lafalQ.S. al-Lahab (111)dengan
faktual dalam bahasa yang benar
jelas, sistematis dan logis,
4.2 Menghafalkan Q.S. al-Insyirwp (094)secara
dalam karya yang estetis,
benar dan fasih
dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan 4.3 Mendemonstrasikan hukum bacaan idgwm
dalam tindakan yang bigunnah, idgwm bilwgunnah, dan iqlwb
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia. 4.4 Menghafalkan hadis tentang silaturrahim
riwayat al-Bukhari Muslim dari Anas
‫من أحبّ ان يبسط له فى رزقه‬
Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 66-68

5.1 Kelas V Semester Ganjil


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghayati kandungan Q.S. al- Kwfiryn
menghargai ajaran agama yang (109), al-Mw‘yn (107), dan at-Takwfur (102)
dianutnya
1.2 Menyadari keutamaan membaca Al Qur’an
dengan baik dan benar sesuai kaidah Ilmu
Tajwid

28
1. Menerima, menjalankan, dan
menghargai ajaran agama yang
dianutnya

1.3 Menyadari bahwa menyayangi anak yatim


adalah sikap yang dicintai Allah dan
RasulNya
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa mengamalkan isi kandunganQ.S.
disiplin, tanggung jawab, al- Kwfiryn (109), al-Mw‘yn (107), dan at-
santun, peduli, dan percaya diri Takwfur (102)
dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru, dan 2.2 Terbiasa membaca al Qur’an dengan baik
tetangganya serta cinta tanah dan benar dalam kehidupan sehari-hari
air. 2.3 Terbiasa berperilaku menyayangi anak
yatim sebagai implementasi dari
pemahaman hadis tentang menyayangi
anak yatim
3. Memahami pengetahuan 3.1 Memahamiarti dan isi kandungan Q.S. al-
faktual dan konseptual dengan Kwfiryn (109), al-Mw‘yn (107), dan at-
cara mengamati dan mencoba Takwfur (102)
berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk 3.2 Memahami hukum bacaan Mim Mati
ciptaan Tuhan dan (Idgwm Mrmi, Ikhfw’ Syafawi, dan Izhwr
kegiatannya, dan benda-benda 3.3 Syafawi)
Memahami arti dan isi kandungan hadis
yang dijumpainya di rumah, di tentang menyayangi anak yatim riwayat
sekolah dan tempat bermain. Bukhari Muslim dari Sahl bin Sa’ad

‫أنا وكافل اليتيم فى الجنة‬


4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menulis lafalQ.S. al- Kwfiryn (109), al-Mw‘yn
faktual dan konseptual dalam (107), dan at-Takwfur (102) dengan benar
bahasa yang jelas, sistematis,
logis dan kritis dalam karya 4.2 Mendemonstrasikan hukum bacaan Mim
yang estetis, dalam gerakan Mati (Idgwm Mrmi, Ikhfw’ Syafawi, dan
yang mencerminkan anak Izhwr Syafawi)
sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku 4.3 Menghafalkan hadis tentang menyayangi
anak beriman dan berakhlak anak yatim riwayat al-Bukhari Muslim dari
mulia. Sahl bin Sa’ad

‫أنا وكافل اليتيم فى الجنة‬

5.2 Kelas V Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghayati kandungan Q.S. al-Qadr (97)
menghargai ajaran agama yang 1.2 MenerimaQ.S. al-‘Alaq (96) sebagai firman
dianutnya. Allah SWT
1.3 Menyadari keutamaan membaca Al Qur’an
dengan baik dan benar sesuai kaidah Ilmu
Tajwid

1.4 Menyadari bahwa sikaf munafik adalah


perbuatan yang dibenci Allah dan Rasul-
Nya
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Menunjukkan perilaku positif sesuai dengan
disiplin, tanggung jawab, kandungan Q.S. al-Qadr (97)
santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan 2.2 Terbiasa berperilaku positif sesuai dengan
keluarga, teman, guru, dan Q.S. al-‘Alaq (96)
tetangganya serta cinta tanah
2.3 Terbiasa membaca al Qur’an dengan baik
air.
dan benar dalam kehidupan sehari-hari

29
2. Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab,
santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru, dan
tetangganya serta cinta tanah
air.

2.4 Menjauhi sifat munafik sebagai


implementasi dari pemahaman hadis
tentang ciri-ciri orang munafik
3. Memahami pengetahuan 3.1 Memahamiarti dan isi kandungan Q.S. al-
faktual dan konseptual dengan Qadr (97)
cara mengamati dan mencoba
berdasarkan rasa ingin tahu 3.2 Mengenal Q.S. al-‘Alaq (96)
tentang dirinya, makhluk 3.3 Memahami hukum bacaan Waqaf dan
ciptaan Tuhan dan Washal
kegiatannya, dan benda-benda 3.4 Memahamiarti dan isi kandungan hadis
yang dijumpainya di rumah, di tentang ciri-ciri orang munafik riwayat al-
sekolah dan tempat bermain. Bukhari Muslim dari Abu Hurairah

‫آية المنافق ثالث‬


4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menulis lafalQ.S. al-Qadr (97)dengan benar
faktual dan konseptual dalam 4.2 Menghafal Q.S. al-‘Alaq (96) secara benar
bahasa yang jelas, sistematis, dan fasih
logis dan kritis dalam karya
yang estetis, dalam gerakan 4.3 Menerapkan hukum bacaan Waqaf dan
yang mencerminkan anak Wasal
sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku 4.4 Menghafal hadis tentang ciri-ciri orang
anak beriman dan berakhlak munafik riwayat al-Bukhari Muslim dari Abu
mulia. Hurairah

‫آية المنافق ثالث‬


Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 68-70

6.1 Kelas VI Semester Ganjil


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghayati nilai-nilai kandungan Q.S. ai-
menghargai ajaran agama yang uupw(93)
dianutnya.
1.2 Menyadari keutamaan membaca Al Qur’an
dengan baik dan benar sesuai kaidah Ilmu
Tajwid
1.3 Menyadari bahwa memberi dan berbagi
adalah perbuatan yang dicintai oleh Allah
SWT.
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa mengamalkan isi kandungan Q.S.
disiplin, tanggung jawab, ai-uupw(93)
santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan 2.2 Terbiasa membaca al Qur’an dengan baik
keluarga, teman, guru, dan dan benar dalam kehidupan sehari-hari
tetangganya serta cinta tanah 2.3 Membiasakan perilaku suka memberi
air. sebagai implementasi dari pemahaman
hadis tentang keutamaan memberi
3. Memahami pengetahuan 3.1 Memahami arti dan isi kandungan Q.S. ai-
faktual dan konseptual dengan uupw(93)
cara mengamati dan menanya
3.2 Memahami hukum bacaan Mad gabi‘r dan
berdasarkan rasa ingin tahu
Mad Far’i (Wwjib Muttasil dan Jwiz
tentang dirinya, makhluk
Munfasil)
ciptaan Tuhan dan 3.3 Memahami arti dan isi kandungan hadis
kegiatannya, dan benda-benda tentang keutamaan memberi menurut
yang dijumpainya di rumah, di riwayat al-Bukhari Muslim dari Abdullah
sekolah dan tempat bermain. Ibnu Umar

30
cara mengamati dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah, di
sekolah dan tempat bermain.

‫اليدالعلياخيرمن اليدالسفلى‬
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menghafal Q.S. ai-uupw(93)secara benar
faktual dan konseptual dalam dan fasih
bahasa yang jelas, sistematis,
4.2 Mendemontrasikan hukum bacaan Mad
logis dan kritis,dalam karya
gabi‘r dan Mad Far’i (Wwjib Muttasil dan
yang estetis, dalam gerakan
Jwiz Munfasil)
yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan 4.3 Menghafal hadis tentang keutamaan
yang mencerminkan perilaku memberi riwayat Bukhari Muslim dari
anak beriman dan berakhlak Abdullah Ibnu Umar
mulia.
‫اليدالعلياخيرمن اليدالسفلى‬

6.2 Kelas VI Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menerima Q.S. al-Bayyinah (98) sebagai
menghargai ajaran agama yang firman Allah SWT.
dianutnya

1.2 Menyadari bahwa amal salih akan


mendekatkan seseorang kepada Allah Swt.
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa mengamalkan kandungan Q.S.
disiplin, tanggung jawab, al-Bayyinah (98).
santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan
2.2 Memiliki perilaku suka beramal salih
keluarga, teman, guru, dan
sebagai implementasi dari pemahaman
tetangganya serta cinta tanah
hadis tentang amal salih
air.

3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengenal Q.S. al-Bayyinah (98)


faktual dan konseptual dengan
cara mengamati dan menanya 3.2 Memahami arti dan isi kandungan hadis
berdasarkan rasa ingin tahu tentang amal salih riwayat Muslim dari Abu
tentang dirinya, makhluk Hurairah
ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda ‫إذامات ابن آدم انقطع عمله‬
yang dijumpainya di rumah, di
sekolah dan tempat bermain.

4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menghafalkan Q.S. al-Bayyinah (98)


faktual dan konseptual dalam
bahasa yang jelas, sistematis,
4.2 Menghafalkan hadis tentang amal salih
logis dan kritis,dalam karya
riwayat Muslim dari Abu Hurairah
yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan ‫إذامات ابن آدم انقطع عمله‬
yang mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak
mulia.
Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 70-72

31
b. Akidah Akhlak
1.1 Kelas I Semester Ganjil
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Meyakini kebenaran rukun iman
ajaran agama yang dianutnya 1.2 Meyakini kebenaran syahadatain
1.3 Meyakini Allah SWT.Yang Esa (al-Apad)
dan maha Pencipta(al-Khwliq).
1.4 Menyadari keuatamaan hidup bersih, kasih
sayang, dan rukun

1.5 Menghayati nilai-nilai dalam adab mandi


dan berpakaian.

1.6 Menyadari hikmah menghindari hidup kotor.


2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Membiasakan berperilaku positif yang
tanggung jawab, santun, peduli, merefleksikan orang yang beriman
dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, 2.2 Membiasakan berperilaku bertauhid dalam
teman, dan guru. kehidupan sehari-hari.

2.3 Membiasakan diri berperilaku positif


sebagai implementasi dari pemahaman
mengenai sifat-sifat Allah SWT. yang
terkandung dalam al-Asmw’ al-ousnw(al-
Apad dan al-Khwliq)

2.4 Membiasakanhidup bersih, kasih sayang,


dan rukun dalam kehidupan sehari-hari.

2.5 Membiasakan adab terpuji ketika mandi dan


berpakaian

2.6 Membiasakan diri untuk menghindari hidup


kotor dalam kehidupan sehari-hari.
3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengenal enam rukun iman
faktual dengan cara mengamati
[mendengar, melihat,
membaca] dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu32
tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan
Memahami pengetahuan
faktual dengan cara mengamati 3.2 Mengenal dua kalimah syahadat sebagai
[mendengar, melihat, bagian dari rukun Islam yang pertama
membaca] dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu 3.3 Mengenal sifat-sifat Allah SWT. yang
tentang dirinya, makhluk terkandung dalam al-Asmw’ al-ousnw(al-
ciptaan Tuhan dan Apad dan al-Khwliq) melalui kisah Nabi
kegiatannya, dan benda-benda Ibrahim a.s. mencari Tuhannya
yang dijumpainya di rumah dan
di sekolah. 3.4 Memahami perilaku akhlak terpuji hidup
bersih, kasih sayang, dan rukun dalam
kehidupan sehari-hari.
3.5 Memahami adab mandi dan berpakaian.
3.6 Menjelaskan akhlak tercela hidup kotor
dalam kehidupan sehari-hari dan cara
menghindarinya.
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menunjukkan contoh perilaku orang
faktual dalam bahasa yang beriman kepada enam rukun iman.
jelas dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan 4.2 Melafalkan dua kalimah syahadat.
yang mencerminkan anak 4.3 Melafalkan sifat-sifat Allah SWT. al-Apad
sehat, dan dalam tindakan dan al-Khwliq dan artinya
yang mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak 4.4 Mengklasifikasikan manfaat perilaku hidup
mulia bersih, kasih sayang, dan rukun dalam
kehidupan sehari-hari.
4.5 Mendemonstrasikan tata cara berpakaian
secara Islami.
4.6 Menceritakan cara-cara menghindari hidup
kotor dalam kehidupansehari-hari.

1.2 Kelas I Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Meyakini sifat-sifat Allah SWT. melalui
ajaran agama yang dianutnya kalimat tayyibah (Basmalah).

1.2 Meyakini Allah SWT. memiliki sifat ar-


Rapmwn, ar-Raprm dan as-Samr
1.3 Menghayati nilai-nilai positif dalam adab
belajar, bermain, makan dan minum
1.4 Menghayati nilai keramahan dan sopan
santun terhadap orang tua dan guru
1.5 Menyadari hikmah menghindari berbicara
kotor dan bohong/dusta, dalam kehidupan
sehari-hari.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Terbiasa membaca basmalah setiap
tanggung jawab, santun, peduli, memulai kegiatan
dan percaya diri dalam
2.2 Membiasakan diri berperilaku positif
berinteraksi dengan keluarga,
sebagai implementasi dari pemahaman
teman, dan guru.
mengenai sifat-sifat Allah SWT. yang
terkandung dalam ar-Rapmwn, ar-Raprm
dan as-Samr‘.
2.3 Memiliki adab yang baik dalam belajar,
bermain, makan dan minum.

33
dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga,
teman, dan guru.

2.4 Membiasakan sikap ramah dan sopan


santun terhadap orang tua dan guru dalam
kehidupan sehari-hari
2.5 Membiasakan diri untuk menghindari akhlak
tercela berbicara kotor dan bohong/dusta,
dalam kehidupan sehari-hari.

3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengetahui kalimat tayyibah (Basmalah).


faktual dengan cara mengamati 3.2 Mengenal sifat-sifat Allah SWT. yang
[mendengar, melihat, terkandung dalam al-Asmw’ al-ousnw(ar-
membaca] dan menanya Rapmwn, ar-Raprm dan as-Samr‘).
berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk 3.3 Memahami adab belajar, bermain, makan
ciptaan Tuhan dan dan minum serta cara membiasakannya
kegiatannya, dan benda-benda
3.4 Memahami sikap ramah dan sopan santun
yang dijumpainya di rumah dan
terhadap orang tua dan guru serta cara
di sekolah.
membiasakannya
3.5 Menjelaskan akhlaktercela berbicarakotor
dan bohong/dusta serta cara
menghindarinya
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Melafalkan kalimat tayyibah (Basmalah).
faktual dalam bahasa yang 4.2 Melafalkan ar-Rapmwn, ar-Raprm dan as-
jelas dan logis, dalam karya Samr‘ dan artinya.
yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak 4.3 Mendemonstrasikan adab belajar, bermain,
sehat, dan dalam tindakan makan dan minum secara Islami.
yang mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak 4.4 Mensimulasikan sikap ramah dan sopan
mulia. santun terhadap orang tua dan guru dalam
kehidupan sehari-hari.

4.5 Menyajikan contoh cara menghindari


berbicara kotor dan bohong/dusta
Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 72.74

2.1 Kelas II Semester Ganjil


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Meyakini sifat Allah SWT. melalui kalimat
ajaran agama yang dianutnya. tayyibah (Hamdalah).
1.2 Meyakini Allah SWT. memiliki asmaul
husna: ar-Razzwq, al-oamrd, dan asy-
Syakyr.
1.3 Mengakui adanya Allah SWT. melalui dalil
aqli
1.4 Menerima nilai syukur nikmat, hidup
sederhana, dan rendah hati.
1.5 Menerima nilai-nilai dalam adab bersin
1.6 Menyadari hikmah menghindari sifat
sombong
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Terbiasa membaca kalimat tayyibah
tanggung jawab, santun, peduli, (Hamdalah) setiap menerima kebaikan.
dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga,
teman, dan guru.

34
Memiliki perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli,
dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, 2.2 Membiasakan diri berperilaku positif
teman, dan guru. sebagai implementasi dari pemahaman
mengenai sifat-sifat Allah SWT. yang
terkandung dalam ar-Razzwq, al-oamrd,
dan asy-Syakyr.
2.3 Membiasakan diri berperilaku postif
sebagai implementasi dari pemahaman
tentag mengenal Allah SWT. melalui dalil
aqli
2.4 Memiliki perilaku bersyukur, hidup
sederhana, dan rendah hati dalam
kehidupan sehari-hari

2.5 Membiasakan adab yang baik ketika bersin


2.6 Menghindari sifat sombong dalam
kehidupan sehari-hari.
3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengetahui kalimat tayyibah (Hamdalah).
faktual dengan cara mengamati 3.2 Mengenal sifat-sifat Allah SWT. yang
[mendengar, melihat, terkandung dalam al-Asmw’ al-ousnw (ar-
membaca] dan menanya Razzwq, al-oamrd, dan asy-Syakyr).
berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk 3.3 Mengenal Allah SWT. melalui dalil aqli.
ciptaan Tuhan dan 3.4 Memahami sikap syukur nikmat, hidup
kegiatannya, dan benda-benda sederhana, dan rendah hati serta cara
yang dijumpainya di rumah dan membiasakannya
di sekolah.
3.5 Mengetahui adab ketika bersin dalam
kehidupan sehari-hari.
3.6 Menjelaskan sikap sombong dan cara
menghindarinya dalam kehidupan sehari-
4. 4. Menyajikan pengetahuan 4.1 hari.
Melafalkan kalimat tayyibah (Hamdalah).
faktual dalam bahasa yang 4.2 Melafalkan al-Asmw’ al-ousnw(ar-Razzwq,
jelas dan logis, dalam karya al-oamrd, dan asy-Syakyr) dan artinya
yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak 4.3 Menyajikan dalil aqli tentang mengenal
sehat, dan dalam tindakan 4.4 Allah
Menunjukkan contoh sikap syukur nikmat,
yang mencerminkan perilaku hidup sederhana, dan rendah hati dalam
anak beriman dan berakhlak kehidupan sehari-hari.
mulia.
4.5 Mendemonstrasikan adab ketika bersin.
4.6 Menyajikan cara menghindari sifat
sombong dalam kehidupan sehari-hari.

2.2 Kelas II Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Meyakini sifat-sifat Allah SWT. melalui
ajaran agama yang dianutnya. kalimat tayyibah (Tahlrl).
1.2 Meyakini Allah SWT memiliki sifat al-
Quddys, as-aamad, al-Muhaimin, dan al-
Badr.
1.3 Menghayati nilai-nilai sifat jujur, rajin, dan
percaya diri.
1.4 Menghayati nilai-nilai positif dari ketentuan
adab belajar, mengaji, dan bermain.
1.5 Menyadari hikmah menghindari sifat malas

35
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Terbiasa membaca kalimat tayyibah
tanggung jawab, santun, peduli, (Tahlrl). dalam kehidupan sehari-hari
dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, 2.2 Membiasakan diri berperilaku positif
teman, dan guru. sebagai implementasi dari pemahaman
mengenai sifat-sifat Allah SWT. yang
terkandung dalam al-Quddys, as-aamad, al-
Muhaimin, dan al-Badr
2.3 Terbiasa berperilaku jujur, rajin, dan
percaya diri dalam kehidupan sehari-hari
2.4 Terbiasa beradab ketika belajar, mengaji,
dan bermain dalam kehidupan sehari-hari.
2.5 Terbiasa menghindari sifat malas.
3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengetahui kalimat tayyibah (Tahlrl).
faktual dengan cara mengamati 3.2 Mengenal sifat-sifat Allah SWT. yang
[mendengar, melihat, terkandung dalam al-Asmw’ al-ousnw(al-
membaca] dan menanya Quddys, as-aamad, al-Muhaimin, dan al-
berdasarkan rasa ingin tahu Badr).
tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan 3.3 Memahami perilaku jujur, rajin, dan percaya
kegiatannya, dan benda-benda diri.
yang dijumpainya di rumah dan
di sekolah. 3.4 Memahami sikap yang baik ketika belajar,
mengaji, dan bermain dalam kehidupan
sehari-hari.

3.5 Menjelaskan sikap malas dan cara


menghindari-nya.
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Melafalkan kalimat tayyibah (Tahlrl) dan
faktual dalam bahasa yang maknanya.
jelas dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan 4.2 Melafalkan al-Asmw’ al-ousnw(al-Quddys,
yang mencerminkan anak as-aamad, al-Muhaimin, dan al-Badr) dan
sehat, dan dalam tindakan artinya.
yang mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak 4.3 Menyebutkan contoh-contoh perilaku jujur,
mulia rajin, dan percaya diri.
4.4 Mensimulasikan adab yang baik ketika
belajar, mengaji, dan bermain dalam
kehidupan sehari-hari.

4.5 Menceritakan contoh sikap malas dalam


kehidupan sehari-hari.

Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 74-77

3.1 Kelas III Semester Ganjil


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Meyakini sifat-sifat Allah SWT. melalui
ajaran agama yang dianutnya kalimat tayyibah (Subpwnallwh, Mwsyw
Allwh).
1.2 Meyakini Allah SWT. memiliki asmaul husna
al-‘Azrm, al-Kabrr, al-Karrm dan al-Mwlik.

1.3 Meyakini adanya malaikat-malaikat Allah


SWT. dan tugas-tugasnya.

36
1.4 Menerima nilai-nilai sikap rendah hati,
santun, ikhlas, kasih sayang, dan taat.
1.5 Menghayati nilai-nilai sikap patuh dan taat
terhadap kedua orang tua dalam kehidupan
sehari-hari.

1.6 Mendarai manfaat dan hikmah menghindari


durhaka kepada orang tua
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Membisakan diri mengucapkan kalimah
disiplin, tanggung jawab, tayyibah (Subpwnallwh, Mwsyw Allwh).
santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan 2.2 Membiasakan diri berperilaku positif
keluarga, teman, guru dan sebagai implementasi dari pemahaman
tetangganya mengenai sifat-sifat Allah SWT. yang
terkandung dalam al-‘Azrm, al-Kabrr, al-
Karrm dan al-Mwlik
2.3 Mencontoh para Malaikat dalam
ketaatannya kepada Allah SWT.

2.4 Memiliki sikap sifat rendah hati, santun,


ikhlas, kasih sayang, dan taat dalam
kehidupan sehari-hari.
2.5 Memiliki akhlakul karimah patuh dan taat
terhadap kedua orang tua dalam kehidupan
sehari-hari.

2.6 Memiliki sikap menghindari durhaka kepada


orang tua.

3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengetahui kalimat tayyibah (Subpwnallwh,


faktual dengan cara mengamati Mwsyw Allwh).
[mendengar, melihat,
membaca] dan menanya 3.2 Mengenal sifat-sifat Allah SWT. yang
berdasarkan rasa ingin tahu terkandung dalam al-Asmw’ al-
tentang dirinya, makhluk ousnw(al-‘Azrm, al-Kabrr, al-Karrm dan al-
ciptaan Tuhan dan Mwlik).
kegiatannya, dan benda-benda 3.3 Menjelaskan malaikat-malaikat Allah SWT.
yang dijumpainya di rumah dan dan tugas-tugasnya.
di sekolah. 3.4 Memahami sikap rendah hati, santun,
ikhlas, kasih sayang, dan taat dalam
kehidupan sehari-hari.

3.5 Menjelaskan kisah Nabi Ismail a.s. sebagai


bentuk sikap taat dan patuh terhadap orang
tua.
3.6 Menjelaskan sikap durhaka kepada orang
tua melalui kisah Kan’an
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Melafalkan kalimat tayyibah (Subpwnallwh,
faktual dalam bahasa yang Mwsyw Allwh) dan artinya.
jelas, sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis, 4.2 Melafalkan al-Asmw’ al-ousnw(al-‘Azrm, al-
dalam gerakan yang Kabrr, al-Karrm dan al-Mwlik) dan artinya.
mencerminkan anak sehat, dan 4.3 Menyebutkan nama-nama malaikat Allah
dalam tindakan yang SWT. dan tugas-tugasnya
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia. 4.4 Menunjukkan contoh sikap sifat rendah hati,
santun, ikhlas, kasih sayang, dan taat
dalam kehidupan sehari-hari.

37
dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia.

4.5 Mensimulasikan akhlak karimah patuh dan


taat terhadap kedua orang tua dalam
kehidupan sehari-hari melalui kisah Nabi
Ismail a.s.
4.6 Menceritakan kisah Kan’an

3.2 Kelas III Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Meyakini sifat-sifat Allah SWT. melalui
ajaran agama yang dianutnya. kalimat tayyibah (Ta’awuz).
1.2 Meyakini Allah SWT. memiliki asmaul husna
al-Bwhin, al-Walr, al-Mujrb, dan al-Jabbwr.

1.3 Meyakini adanya makhluk gaib selain


malaikat (jin dan setan).
1.4 Menerima sikap rukun dan tolong-
1.5 menolong.
Menyadari hikmah berakhlak mulia
terhadap saudara.
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa membaca kalimat tayyibah
disiplin, tanggung jawab, (Ta’awuz)
santun, peduli, dan percaya diri
2.2 Membiasakan diri berperilaku positif
dalam berinteraksi dengan
sebagai implementasi dari pemahaman
keluarga, teman, guru dan
mengenai sifat-sifat Allah SWT. yang
tetangganya.
terkandung dalam asmaul husna al-Bwhin,
al-Walr, al-Mujrb, dan al-Jabbwr.

2.3 Memiliki sikap positif sebagai implementasi


pemahaman terhadap adanya makhluk gaib
selain malaikat (jin dan setan).
2.4 Memiliki sikap rukun dan tolong-menolong.
2.5 Memiliki akhlakul karimah terhadap saudara
dalam kehidupan sehari-hari.
3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengetahui kalimat tayyibah (Ta’awuz).
faktual dengan cara mengamati 3.2 Mengenal sifat-sifat Allah SWT. yang
[mendengar, melihat, terkandung dalam al-Asmw’ al-ousnw(al-
membaca] dan menanya Bwhin, al-Walr, al-Mujrb, dan al-Jabbwr).
berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk 3.3 Menjelaskan adanya makhluk gaib selain
ciptaan Tuhan dan malaikat (jin dan setan).
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah dan 3.4 Memahami sikap rukun dan tolong-
di sekolah. 3.5 menolong.
Memahami akhlakul karimah terhadap
saudara dalam kehidupan sehari-hari.

4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Melafalkan kalimat tayyibah (Ta’awuz)


faktual dalam bahasa yang dan maknanya.
jelas, sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis, 4.2 Melafalkan al-Asmw’ al-ousnw(al-Bwhin, al-
dalam gerakan yang Walr, al-Mujrb, dan al-Jabbwr) dan artinya
mencerminkan anak sehat, dan 4.3 Menceritakan makhluk gaib selain malaikat
dalam tindakan yang (jin dan setan).
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia.

38
Menyajikan pengetahuan
faktual dalam bahasa yang
jelas, sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia. 4.4 Mensimulasikan sikap rukun dan tolong-
menolong dalam kehidupan sehari-hari.

4.5 Mensimulasikan akhlakul karimah terhadap


saudara dalam kehidupan sehari-hari.
Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 77-80.

4.1 Kelas IV Semester Ganjil


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meyakini kekuasaan Allah SWT. melalui
menghargai ajaran agama yang kalimat tayyibah Lwoaula Walw Quwwata
dianutnya Illa Billahil-‘Aliyyil-‘Azrm (oauqalah).
1.2 Meyakini Allah SWT memiliki asmaul husna
al-Mu’min, al-‘Azrm, al- Hwdr, al-‘Adl, dan
al-oakam.
1.3 Meyakini adanya kitab-kitab Allah SWT.
1.4 Menghayati keutamaan sifat hormat dan
patuh dalam kehidupan sehari-hari.

1.5 Menyadari keutamaan sikap tabah dan


sabar dalam menghadapi cobaan sebagai
implementasi dalam meneladani kisah
Masyitah.
1.6 Menyadari hikmah menghindari kufur
nikmat sebagai implementasi menghindari
dari kisah Tsa’labah.
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa membaca kalimat tayyibah
disiplin, tanggung jawab, Lwoaula Walw Quwwata Illa
santun, peduli, dan percaya diri Billahil-‘Aliyyil-‘Azrm (oauqalah) sesuai
dalam berinteraksi dengan ketentuan syar’i.
keluarga, teman, guru, dan 2.2 Meneladani nilai-nilai asmaul husna al-
tetangganya Mu’min, al-‘Azrm, al- Hwdr, al-‘Adl, dan al-
oakam.

2.3 Terbiasa mengamalkan isi kandungan


kitab-kitab Allah SWT
2.4 Memiliki sikap hormat dan patuh dalam
kehidupan sehari-hari.
2.5 Memiliki sikap tabah dan sabar dalam
menghadapi cobaan sebagai implementasi
dalam meneladani kisah Masyitah.

2.6 Memiliki sikap menghindari kufur nikmat


sebagai implementasi menghindari dari
kisah Tsa’labah.
3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengetahui kalimat tayyibah Lwoaula Walw
faktual dengan cara mengamati Quwwata Illa Billahil-‘Aliyyil-‘Azrm
dan menanya berdasarkan rasa (oauqalah).
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan 3.2 Mengenal sifat-sifat Allah SWT. yang
kegiatannya, dan benda-benda terkandung dalam al-Asmw’ al-ousnw(al-
yang dijumpainya di rumah, di Mu’min, al-‘Azrm, al- Hwdr, al-‘Adl, dan al-
sekolah dan tempat bermain. oakam).

39
faktual dengan cara mengamati
dan menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah, di
sekolah dan tempat bermain.

3.3 Mengetahui adanya kitab-kitab Allah SWT.


sebagai implementasi dari pengamalan
rukun Iman ke-3 (tiga).

3.4 Memahami sikap hormat dan patuh dalam


kehidupan sehari-hari.

3.5 Mendeskripsikan sikap tabah dan sabar


dalam menghadapi cobaan dalam kisah
Masyitah

3.6 Mendeskripsikan kisah Tsa’labah sebagai


implementasi dalam menghindari sifat
tercela kufur nikmat.

4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Melafalkan kalimat tayyibah Lwoaula Walw


faktual dalam bahasa yang Quwwata Illa Billahil-‘Aliyyil-‘Azrm
jelas, sistematis dan logis, (oauqalah) dan artinya.
dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang 4.2 Melafalkan al-Asmw’ al-ousnw(al-Mu’min,
mencerminkan anak sehat, dan al-‘Azrm, al- Hwdr, al-‘Adl, dan al-oakam)
dalam tindakan yang dan artinya.
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia. 4.3 Menceritakan kitab-kitab Allah SWT.
beserta nabi yang menerimanya
4.4 Mensimulasikan sikap hormat dan patuh
dalam kehidupan sehari-hari.

4.5 Menyimulasikan sikap tabah dan sabar


dalam menghadapi cobaan sebagai
implementasi dalam meneladani kisah
Masyitah.

4.6 Menceritakan kisah Tsa’labah sebagai


bentuk menghindari akhlak tercela kufur
nikmat.

4.2 Kelas IV Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meyakini sifat-sifat Allah SWT. melalui
menghargai ajaran agama yang kalimat tayyibah (As-salwmu ‘alaikum).
dianutnya. 1.2 Meyakini Allah SWT. memiliki asmaul husna
as-Salwm, dan al- Latrf.
1.3 Meyakini adanya nabi dan rasul Allah SWT.
1.4 Menghayati nilai-nilai adab bertamu dan
berteman
1.5 Menyadari bahaya sifat munafik
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa mengucapkan salam sesuai
disiplin, tanggung jawab, ketentuan syar’i.
santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru, dan
tetangganya.

40
Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab,
santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan 2.2 Membiasakan diri berperilaku positif
keluarga, teman, guru, dan sebagai implementasi dari pemahaman
tetangganya. mengenai sifat-sifat Allah SWT. yang
terkandung dalam asmaul husna as-Salwm,
dan al- Latrf.
2.3 Meneladani sifat terpuji nabi dan rasul Allah
SWT.
2.4 Terbiasa beradab dalam bertamu dan
berteman dalam kehidupan sehari-hari.

2.5 Menghindari sifat munafik.


3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengetahui kalimat tayyibah (As-salwmu
faktual dengan cara mengamati ‘alaikum).
dan menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya, 3.2 Mengenal sifat-sifat Allah SWT yang
makhluk ciptaan Tuhan dan terkandung dalam al-Asmw’ al-ousnw(as-
kegiatannya, dan benda-benda Salwm, dan al- Latrf).
yang dijumpainya di rumah, di
sekolah dan tempat bermain. 3.3 Menjelaskan nama-nama nabi, Rasul Allah
SWT. dan Ulul Azmi, serta sifat-sifat nabi
dan rasul.

3.4 Menjelaskan adab bertamu dan berteman


dalam kehidupan sehari-hari.

3.5 Menjelaskan sifat munafik, dampak negatif


dan cara menghindarinya.
4. 4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Mendemonstrasikan cara mengucapkan
faktual dalam bahasa yang salam sesuai ketentuan syar’i.
jelas, sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis, 4.2 Melafalkan kalimah al-Asmw’ al-ousnw(as-
dalam gerakan yang Salwm, dan al- Latrf).
mencerminkan anak sehat, dan 4.3 Menyajikan peta konsep nama-nama nabi,
dalam tindakan yang rasul Allah SWT. dan Ulul Azmi, serta sifat-
mencerminkan perilaku anak sifat nabi dan rasul.
beriman dan berakhlak mulia.
4.4 Menyimulasikan adab bertamu dan
berteman dalam kehidupan sehari-hari.
4.5 Menceritakan dampak negatif sifat munafik.
Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 80-83.

5.1 Kelas V Semester Ganjil


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meyakini kebesaranAllah SWT. melalui
menghargai ajaran agama yang kalimat tayyibah(al-oamdulillwh dan Allwhu
dianutnya. Akbar).

1.2 Meyakini Allah SWT. memiliki asmaul husna


ar-Razzwq, al-Fattwh, asy-Syakyr, al-
Mugnr.
1.3 Meyakini adanya hari akhir (kiamat)
1.4 Menghayati akhlak yang baik ketika di
tempat ibadah dan tempat umum.

41
1.5 Menghayati sikap teguh pendirian dan
dermawan, optimis, qana’ah, dan tawakal
2. 2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa membaca kalimat tayyibah(al-
disiplin, tanggung jawab, oamdulillwh dan Allwhu Akbar)sesuai
santun, peduli, dan percaya diri ketentuan syar’i.
dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru, dan 2.2 Membiasakan diri berperilaku positif
tetangganya serta cinta tanah sebagai implementasi dari pemahaman
air. mengenai sifat-sifat Allah SWT. yang
terkandung dalam asmaul husnaar-Razzwq,
al-Fattwh, asy-Syakyr, al-Mugnr.

2.3 Menunjukkan perilaku orang yang beriman


pada hari akhir (kiamat).
2.4 Membiasakan akhlak yang baik ketika di
tempat ibadah dan tempat umum.

2.5 Membiasakan sikap teguh pendirian dan


dermawan, optimis, qana’ah, dan tawakal
dalam kehidupan sehari-hari.

3. Memahami pengetahuan 3.1 Memahami Allah SWT. melalui kalimat


faktual dan konseptual dengan thayyibah (al-oamdu lillwh dan Allwhu
cara mengamati, menanya dan Akbar).
mencoba berdasarkan rasa 3.2 Mengenal Allah SWT. melalui sifat-sifat
ingin tahu tentang dirinya, Allah SWT. yang terkandung dalam al-
makhluk ciptaan Tuhan dan Asmw’ al-ousnw (ar-Razzwq, al-Fattwh,
kegiatannya, dan benda-benda asy-Syakyr, al-Mugnr).
yang dijumpainya di rumah, di
sekolah dan tempat bermain. 3.3 Memahami hikmah beriman kepada hari
akhir (kiamat).
3.4 Mengetahui akhlak yang baik ketika di
tempat ibadah dan tempat umum.

3.5 Memahami sikap teguh pendirian dan


dermawan, optimis, qana’ah, dan tawakal
dalam kehidupan sehari-hari.

4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Melafalkan kalimat tayyibah (al-oamdulillwh


faktual dan konseptual dalam dan Allwhu Akbar).
bahasa yang jelas, sistematis,
logis dan kritis dalam karya 4.2 Melafalkan al-Asmw’ al-ousnw (ar-Razzwq,
yang estetis, dalam gerakan al-Fattwh, asy-Syakyr, al-Mugnr) dan
yang mencerminkan anak artinya.
4.3 Menyajikan contoh perilaku akhlak mulia
sehat, dan dalam tindakan sebagai implementasi hikmah beriman
yang mencerminkan perilaku kepada hari akhir (kiamat).
anak beriman dan berakhlak
mulia. 4.4 Mensimulasikan akhlak yang baik ketika di
tempat ibadah dan tempat umum.
4.5 Menyajikan contoh sikap teguh pendirian
dan dermawan, optimis, qana’ah, dan
tawakal dalam kehidupan sehari-hari.

5.2 Kelas V Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meyakini sifat-sifat Allah SWT. melalui
menghargai ajaran agama yang kalimat tayyibah (Tarji’).
dianutnya.

42
Menerima, menjalankan, dan
menghargai ajaran agama yang
dianutnya.
1.2 Meyakini Allah SWT. memiliki al-Mupyr, al-
Mumrt dan al-Bwqr.
1.3 Menghayati akhlak yang baik dalam hidup
bertetangga dan bermasyarakat.
1.4 Menghayati ketentuan untuk menghindari
sifat pesimis, bergantung, serakah, dan
putus asa.

1.5 Menghayati hikmah menghindari sifat kikir


dan serakah.
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa mengucapkan kalimattayyibah
disiplin, tanggung jawab, (Tarji’) sesuai ketentuan syar’i.
santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan 2.2 Membiasakan diri berperilaku positif
keluarga, teman, guru, dan sebagai implementasi dari pemahaman
tetangganya serta cinta anah mengenai sifat-sifat Allah SWT. yang
air. terkandung dalam asmaul husna al-Mupyr,
al-Mumrt dan al-Bwqr.
2.3 Membiasakan akhlak yang baik dalam
hidup bertetangga dan bermasyarakat

2.4 Membiasakan diri untuk menghindari sifat


pesimis, bergantung, serakah, dan putus
asa dalam kehidupan sehari-hari.

2.5 Membiasakan diri untuk menghindari sifat


kikir dan serakah.
3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengenal Allah SWT. melalui kalimat
faktual dan konseptual dengan tayyibah (Tarji’).
cara mengamati, menanya dan
3.2 Mengenal Allah SWT. melalui sifat-sifat
mencoba berdasarkan rasa
Allah SWT yang terkandung dalam al-
ingin tahu tentang dirinya,
Asmw’ al-ousnw (al-Mupyr, al-Mumrt dan al-
makhluk ciptaan Tuhan dan
Bwqr).
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah, di 3.3 Memahami akhlak yang baik dalam hidup
sekolah dan tempat bermain. bertetangga dan bermasyarakat.

3.4 Memahami akhlak tercela pesimis,


bergantung, serakah, dan putus asa serta
cara menghindarinya.

3.5 Mengetahui sifat kikir dan serakah melalui


kisah Qarun dan cara menghindarinya.
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Melafalkan kalimat tayyibah (Tarji’) dan
faktual dan konseptual dalam maknanya.
bahasa yang jelas, sistematis,
4.2 Melafalkan sifat-sifat Allah SWT. yang
logis dan kritis dalam karya
terkandung dalam al-Asmw’ al-ousnw (al-
yang estetis, dalam gerakan
Mupyr, al-Mumrt dan al-Bwqr).
yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan 4.3 Mensimulasikan akhlak yang baik dalam
yang mencerminkan perilaku hidup bertetangga dan bermasyarakat.
anak beriman dan berakhlak
mulia. 4.4 menyajikan contoh cara menghindari sifat
pesimis, bergantung, serakah, dan putus
asa dalam kehidupan sehari-hari.

4.5 Menceritakan kisah Qarun sebagai rujukan


untuk menghindari sifat kikir dan serakah
dalam kehidupan sehari-hari.

43
Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 83-85

6.1 Kelas VI Semester Ganjil


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meyakini keagaungan sifat Allah SWT.
menghargai ajaran agama yang melalui kalimat tayyibah
dianutnya (Astagfirullwhal-‘akrm).

1.2 Meyakini Allah SWT. memiliki asmaul husna


al-Qawwiy, al-Hakim, al-Musawwir dan al-
Qwdir.
1.3 Meyakini adanya Qada dan Qadar Allah
SWT. (takdir).
1.4 Menghayati sifat tanggung jawab, adil dan
bijaksana.
1.5 Menunjukkan sikap penolakan yang
konsisten terhadap sifat marah, fasik, dan
murtad.
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa membaca kalimat tayyibah
disiplin, tanggung jawab, (Astagfirullwhal-‘akrm) dalam kehidupan
santun, peduli, dan percaya diri sehari-hari
dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru, dan 2.2 Membiasakan diri berperilaku positif
tetangganya serta cinta tanah sebagai implementasi dari pemahaman
air. mengenai sifat-sifat Allah SWT. yang
terkandung dalam asmaul husna al-
Qawwiy, al-Hakim, al-Musawwir dan al-
Qwdir.
2.3 Membiasakan diri untuk berprilaku dengan
meyakini Qada dan Qadar Allah SWT.
(takdir)
2.4 Memiliki sifat tanggung jawab, adil dan
bijaksana dalam kehidupan sehari-hari.
2.5 Menghindari sifat marah, fasik, dan murtad.
3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengetahui kalimat tayyibah
faktual dan konseptual dengan (Astagfirullwhal-‘akrm).
cara mengamati, menanya dan
mencoba berdasarkan rasa 3.2 Mengenal sifat-sifat Allah SWT. yang
ingin tahu tentang dirinya, terkandung dalam al-Asmw’ al-ousnw(al-
makhluk ciptaan Tuhan dan Qawwiy, al-Hakim, al-Musawwir dan al-
kegiatannya, dan benda-benda Qwdir).
yang dijumpainya di rumah, di
sekolah dan tempat bermain. 3.3 Memahami hikmah beriman kepada Qada
dan Qadar Allah SWT. (takdir).

3.4 Memahami sifat tanggung jawab, adil dan


bijaksana dalam kehidupan sehari-hari.
3.5 Mengetahui akhlak tercela sifat marah,
fasik, murtad, dan cara menghindarinya.
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Melafalkan kalimat tayyibah
faktual dan konseptual dalam (Astagfirullwhal-‘akrm) dan maknanya
bahasa yang jelas, sistematis,
logis dan kritis dalam karya 4.2 Melafalkan al-Asmw’ al-ousnw(al-Qawwiy,
yang estetis, dalam gerakan al-Hakim, al-Musawwir dan al-Qwdir) dan
yang mencerminkan anak artinya.
sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak
mulia. 44
Menyajikan pengetahuan
faktual dan konseptual dalam
bahasa yang jelas, sistematis,
logis dan kritis dalam karya
yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku 4.3 Menyajikan contoh Qada dan Qadar dalam
anak beriman dan berakhlak kehidupan sehari-hari.
mulia.
4.4 Menyajikan contoh sifat tanggung jawab,
adil dan bijaksana dalam kehidupan sehari-
hari.

4.5 Menyajikan contoh cara menghindari sifat


marah, fasik, dan murtad.

6.2 Kelas VI Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meyakini bahwa Allah SWT. Maha
menghargai ajaran agama yang Pengampun melalui kalimat tayyibah
dianutnya. (istigfar).

1.2 Meyakini Allah SWT. sebagai al-Gafyr, al-


Afuwwu, as-aabyr dan al-oalrm.
1.3 Menghayati sifat sabar dan taubat seperti
yang dicontohkan Nabi Ayyub a.s. dan
kisah Nabi Adam a.s.
1.4 Menghayati akhlak yang baik terhadap
binatang dan tumbuhan dalam hidup sehari-
hari.
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa membaca kalimat istigfar sesuai
disiplin, tanggung jawab, ketentuan syar’i.
santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan 2.2 Membiasakan diri berperilaku positif
keluarga, teman, guru, dan sebagai implementasi dari pemahaman
tetangganya serta cinta tanah sifat-sifat Allah SWT. yang terkandung
air. dalam asmaul husna (al-Gafyr, al-Afuwwu,
as-aabyr dan al-oalrm).

2.3 Memiliki sifat sabar dan taubat dalam


kehidupan sehari-hari.

2.4 Memiliki akhlak yang baik terhadap


binatang dan tumbuhan dalam hidup sehari-
hari.
3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengetahui kalimat tayyibah (istigfar).
faktual dan konseptual dengan 3.2 Mengenal sifat-sifat Allah SWT. dalam al-
cara mengamati, menanya dan Asmw’ al-ousnw(al-Gafyr, al-Afuwwu, as-
mencoba berdasarkan rasa aabyr dan al-oalrm).
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Memahami sifat sabar dan taubat yang
kegiatannya, dan benda-benda dicontohkan Nabi Ayub a.s. dan Nabi Adam
yang dijumpainya di rumah, di a.s.
sekolah dan tempat bermain.

3.4 Memahami akhlak yang baik terhadap


binatang dan tumbuhan.
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Melafalkan kalimat tayyibah (istigfar) dan
faktual dan konseptual dalam maknanya.
bahasa yang jelas, sistematis,
4.2 Melafalkan al-Asmw’ al-ousnw(al-Gafyr, al-
logis dan kritis, dalam karya
Afuwwu, as-aabyr dan al-oalrm) dan artinya.
yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak
mulia.
45
Menyajikan pengetahuan
faktual dan konseptual dalam
bahasa yang jelas, sistematis,
logis dan kritis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak 4.3 Menceritakan kisah Nabi Ayyub a.s. dan
sehat, dan dalam tindakan Nabi Adam a.s. sebagai rujukan dalam
yang mencerminkan perilaku meneladani sifat sabar dan taubat dalam
anak beriman dan berakhlak kehidupan sehari-hari.
mulia.

4.4 Menyajikan contoh akhlak yang baik


terhadap binatang dan tumbuhan dalam
kehidupan sehari-hari.

Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 85-87

c. Fikih
1.1 Kelas I Semester Ganjil
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima kebenaran rukun Islam
ajaran agama yang dianutnya

46
Menerima dan menjalankan
ajaran agama yang dianutnya 1.2 Meyakini kebenaran kalimah syahadatain
1.3 Menyadari manfaat dan hikmah bersuci dari
hadas dan najis.

2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Membiasakan perilaku taat sebagai


tanggung jawab, santun, peduli, implementasi dari pemahaman terhadap
dan percaya diri dalam lima rukun Islam
berinteraksi dengan keluarga,
teman dan guru 2.2 Membiasakan perilaku beriman sebagai
implementasi dari pemahaman terhadap
syahadatain

2.3 Membiasakan bersuci dari hadas dan najis


3. Memahami pengetahuan 3.1 Memahami rukun Islam
faktual dengan cara
mengamati (mendengar,
melihat, membaca) dan 3.2 Memahami syahadatain
menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Memahami kaifiah bersuci dari hadas dan
kegiatannya, dan benda-benda najis
yang dijumpainya di rumah dan
di sekolah

4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menghafalkan rukun Islam


faktual dalam bahasa yang
jelas dan logis, dalam karya
4.2 Melafalkan kalimah syahadatain
yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan 4.3 Mensimulasikan tata cara bersuci dari
yang mencerminkan perilaku hadas dan najis
anak beriman dan berakhlak
mulia

1.2 Kelas I Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Meyakini bahwa wudu adalah perintah Allah
ajaran agama yang dianutnya SWT
1.2 Menyadari bahwa wudlu adalah syarat sah
ibadah
1.3 Menghayati nilai-nilai dan hikmah yang
terkandung dalam wudu

2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Membiasakan wudu ketika akan melakukan
tanggung jawab, santun, peduli, ibadah
dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, 2.2 Membiaskan hidup bersih, rapi dan tertib
teman dan guru sebagai implementasi dari pemahaman
terhadap tata cara wudlu

2.3 Membiasakan menjaga kesucian diri dari


hadas dan najis

3. Memahami pengetahuan 3.1 Memahami ketentuan wudu


faktual dengan cara 3.2 Memahami tata cara wudu
mengamati (mendengar, 3.3. Memahami hikmah wudu
melihat, membaca) dan
menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan47
kegiatannya, dan benda-benda
Memahami pengetahuan
faktual dengan cara
mengamati (mendengar,
melihat, membaca) dan 3.3 Memahami hikmah wudu
menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah dan
di sekolah

4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Mempresentasikan pengertian wudu


faktual dalam bahasa yang 4.2 Mensimulasikan tata cara wudu
jelas dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan 4.3 Menceritakan hikmah wudu
yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak
mulia
Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 88-89.

2.1 Kelas II Semester Ganjil


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Meyakini bahwa azan adalah panggilan
ajaran agama yang dianutnya untuk melaksanakan ibadah shalat
1.2 Menyadari nilai-nilai yang ada pada syariat
azan
1.3 Meyakini bahwa shalat adalah perintah
Allah SWT
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Memiliki sikap tertib dan teratur sebagai
tanggung jawab, santun, peduli, implementasi dari pemahaman terhadap
dan percaya diri dalam ketentuan azan
berinteraksi dengan keluarga,
teman dan guru 2.2 Membiasakan perilaku tepat waktu sebagai
implementasi dari pemahaman terhadap
ketentuan iqamah

2.3 Membiasakan perilaku disiplin sebagai


implementasi dari pemahaman terhadap
ketentuan salat fardu

3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami azan


dengan cara mengamati
[mendengar, melihat, membaca] 3.2 Memahami iqamah
dan menanya berdasarkan rasa 3.3 Memahami salat fardu
ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah dan di
sekolah

4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mempraktikkan azan


dalam bahasa yang jelas dan logis,
dalam karya yang estetis, dalam 4.2 Mempraktikkan iqamah
gerakan yang mencerminkan anak 4.3 Mempraktikkan bacaan dan gerakan shalat
sehat, dan dalam tindakan yang fardu
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia

2.2 Kelas II Semester Genap

48
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Meyakini bahwa salat berjamaah memiliki
ajaran agama yang dianutnya banyak keutamaan
1.2 Meyakini bahwa zikir akan mendekatkan diri
kepada Allah SWT.
1.3 Meyakini bahwa Allah akan mengabulkan
doa hamba-Nya
2. 2. Memiliki perilaku jujur, 2.1 Membiasakan sikap kebersamaan dan
disiplin, tanggung jawab, kekeluargaan sebagai implementasi dari
santun, peduli, dan percaya diri pemahaman terhadap ketentuan shalat
dalam berinteraksi dengan berjamaah
keluarga, temandan guru
2.2 Membiasakan perilaku positif sebagai
implementasi dari pemahaman terhadap
zikir setelah salat fardu

2.3 Membiasakan sikap husnudzan dan tidak


sombong sebagai implementasi dari
pemahaman terhadap doa setelah salat
fardu
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami ketentuan salat berjamaah
dengan cara mengamati [mendengar,
melihat, membaca] dan menanya 3.2 Memahami zikir setelah salat farduh
berdasarkan rasa ingin tahu tentang
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Memahami lafal doa setelah salat fardu
kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah dan di sekolah

4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam 4.1 Mensimulasikan tata cara salat berjamaah
bahasa yang jelas dan logis, dalam
karya yang estetis, dalam gerakan yang 4.2 Mempraktikkan zikir setelah salat fardu
mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku 4.3 Mempraktikkan doa setelah salat fardu
anak beriman dan berakhlak mulia

Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 89-91

3.1 Kelas III Semester Ganjil


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menghayati nilai-nilai dalam shalat sunah
ajaran agama yang dianutnya rawatib
1.2 Menyadari bahwa shalat harus dikerjakan
dalam kondisi apapun
1.3 Meyakini akan kemudahan syariat Islam
dalam bersuci (tayamum)
1.4 Menghayati hikmah yang terkandung dalam
ketentuan salat bagi orang sakit
2. 2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Membiasakan perilaku rajin ibadah sebagai
disiplin, tanggung jawab, implementasi dari pemahaman terhadap
santun, peduli, dan percaya diri ketentuan salat sunah rawatib
dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru dan 2.2 Membiasakan perilaku istikamah dalam
tetangganya ibadah sebagai implementasi dari
pemahaman terhadap ketentuan salat
jamak dan qasar

49
disiplin, tanggung jawab,
santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru dan
tetangganya

2.3 Membiasakan perilaku sabar dalam ibadah


sebagai implementasi dari pemahaman
terhadap tata cara tayamum

2.4 Membiasakan perilaku istikamah dalam


ibadah sebagai implementasi dari
pemahaman terhadap ketentuan salat
dalam segala keadaan

3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami ketentuan salat sunah rawatib


dengan cara mengamati
[mendengar, melihat, membaca] 3.2 Memahami ketentuan salat jamak dan
dan menanya berdasarkan rasa 3.3 qasar
Memahami tata cara tayamum
ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, 3.4 Menganalisis tata cara salat bagi orang
dan benda-benda yang sakit
dijumpainya di rumah dan di
sekolah

4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mempratikkan tata cara salat rawatib


dalam bahasa yang jelas,
sistematis dan logis, dalam karya 4.2 Mempraktikan salat jamak dan qasar
yang estetis, dalam gerakan yang 4.3 Mempraktikkan tayamum bagi orang sakit
mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang 4.4 Mempraktikan tata cara salat bagi orang
mencerminkan perilaku anak sakit
beriman dan berakhlak mulia

3.2 Kelas III Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Meyakini bahwa puasa Ramadan adalah
ajaran agama yang dianutnya perintah Allah SWT
1.2 Menghayati nilai-nilai yang terkandung
dalam salat Tarawih
1.3 Menghayati nilai-nilai yang terkandung
dalam salat Witir
1.4 Menghayati keutamaan-keutamaan dalam
bulan Ramadan
2. 2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Membiasakan perilaku peduli terhadap
disiplin, tanggung jawab, sesama sebagai implementasi dari
santun, peduli, dan percaya diri pemahaman terhadap ketentuan puasa
dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru dan 2.2 Membiasakan perilaku istikamah sebagai
tetangganya implementasi dari pemahaman terhadap
salat sunah Tarawih

2.3 Membiasakan perilaku disiplin sebagai


implementasi dari pemahaman terhadap
ketentuan salat sunah Witir

2.4 Membiasakan perilaku semangat dalam


melakukan kebaikan sebagai implementasi
dari pemahaman terhadap amalan bulan
Ramadan

3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami ketentuan puasa Ramadan


dengan cara mengamati
[mendengar, melihat, membaca] 3.2 Memahami ketentuan salat Tarawih
dan menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang50
dijumpainya di rumah dan di
sekolah
Memahami pengetahuan faktual
dengan cara mengamati
[mendengar, melihat, membaca]
dan menanya berdasarkan rasa 3.3 Memahami ketentuan salat Witir
ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, 3.4 Memahami keutamaan-keutamaan yang
dan benda-benda yang ada dalam bulan Ramadan
dijumpainya di rumah dan di
sekolah

4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menceritakan pengalaman berpuasa


dalam bahasa yang jelas, Ramadan
sistematis dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang 4.2 Menceritakan pengalaman salat tarawih
mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang 4.3 Menceritakan pengalaman salat Witir
mencerminkan perilaku anak 4.4 Menceritakan keutamaan-keutamaan dalam
beriman dan berakhlak mulia bulan Ramadan

Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 91-93

4.1 Kelas IV Semester Ganjil


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meyakini kebenaran perintah zakat fitrah
menghargai ajaran agama yang 1.2 Menghayati nilai-nilai yang terkandung
dianutnya dalam infak
1.3 Menghayati nilai-nilai yang terkandung
dalam sedekah
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Membiasakan perilaku peduli terhadap
disiplin, tanggung jawab, sesama sebagai implementasi dari
santun, peduli, dan percaya diri pemahaman terhadap ketentuan zakat
dalam berinteraksi dengan fitrah
keluarga, teman, gurudan 2.2 Membiasakan perilaku tanggung jawab
tetangganya sebagai implementasi dari pemahaman
terhadap ketentuan infak

2.3 Membiasakan perilaku kebersamaan dan


kekeluargaan sebagai implementasi dari
pemahaman terhadap ketentuan sedekah

3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami ketentuan zakat fitrah


dengan cara mengamati dan
menanya berdasarkan rasa ingin 3.2 Memahami ketentuan infak
tahu tentang dirinya, makhluk 3.3 Memahami ketentuan sedekah
ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di sekolah
dan tempat bermain

4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mensimulasikan tata cara zakat fitrah


dalam bahasa yang jelas,
sistematis dan logis, dalam karya 4.2 Mensimulasikan tata cara infak
yang estetis, dalam gerakan yang 4.3 Mensimulasikan tata cara sedekah
mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia

51
4.2 Kelas IV Semester Genap
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghayati nilai-nilai yang terkandung
menghargai ajaran agama dalam salat Idain
dianutnya
1.2 Meyakini bahwa salat Jum’at adalah
perintah Allah

1.3 Menghayati nilai-nilai yang terkandung


dalam puasa sunah
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Membiasakan perilaku rukun dan damai
disiplin, tanggung jawab, sebagai implementasi dari pemahaman
santun, peduli, dan percaya diri terhadap salat Idain
dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, gurudan 2.2 Membiasakan perilaku disiplin sebagai
tetangganya implementasi dari pemahaman terhadap
ketentuan salat Jum’at
2.3 Membiasakan perilaku jujur dan disiplin
sebagai implementasi dari pemahaman
terhadap ketentuan puasa sunah

3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami ketentuan salat Idain


dengan cara mengamati dan
menanya berdasarkan rasa ingin 3.2 Memahami ketentuan salat Jum’at
tahu tentang dirinya, makhluk 3.3 Memahami ketentuan puasa sunah
ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di sekolah
dan tempat bermain

4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mensimulasikan tata cara salat Idain


dalam bahasa yang jelas,
sistematis dan logis, dalam karya 4.2 Mensimulasikan tata cara salat Jum’at
yang estetis, dalam gerakan yang 4.3 Menceritakan pengalaman puasa sunah
mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia.

Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 93-94

5.1 Kelas V Semester Ganjil


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meyakini bahwa bersuci adalah perintah
menghargai ajaran agama yang Allah
dianutnya
1.2 Menghayati nilai-nilai dari ketentuan khitan
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Membiasakan perilaku bersih sebagai
disiplin, tanggung jawab, implementasi dari pemahaman terhadap
santun, peduli, dan percaya diri perintah bersuci dari haid
dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, gurudan 2.2 Membiasakan perilaku tanggung jawab dan
tetangganya serta cinta tanah percaya diri sebagai implementasi dari
air pemahaman terhadap ketentuan khitan

52
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami mandi wajib setelah haid
dan konseptual dengan cara
mengamati, menanya dan
mencoba berdasarkan rasa ingin
tahu tentang dirinya, makhluk 3.2 Memahami ketentuan khitan
ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di sekolah
dan tempat bermain

4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mensimulasikan mandi wajib setelah haid


dan konseptual dalam bahasa yang
jelas, sistematis, logis dan kritis
dalam karya yang estetis, dalam
gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang 4.2 Mensimulasikan pelaksanaan khitan
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia.

5.2 Kelas V Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghayati nilai-nilai dari perintah kurban
menghargai ajaran agama yang 1.2 Meyakini haji sebagai perintah Allah SWT.
dianutnya
1.3 Meyakini umrah sebagai perintah Allah
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 SWT
Membiasakan perilaku peduli sebagai
disiplin, tanggung jawab, implementasi dari pemahaman terhadap
santun, peduli, dan percaya diri ketentuan ibadah kurban
dalam berinteraksi dengan
2.2 Membiasakan perilaku disiplin dan
keluarga, teman, gurudan
tanggungjawab serta peduli sebagai
tetangganya serta cinta tanah
implementasi dari pemahaman terhadap
air
ketentuan ibadah haji

2.3 Membiasakan perilaku disiplin dan


tanggungjawab serta peduli sebagai
implementasi dari pemahaman terhadap
ketentuan ibadah umrah

3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami ketentuan kurban


dan konseptual dengan cara
mengamati, menanya dan 3.2 Memahami tata cara haji
mencoba berdasarkan rasa ingin 3.3 Memahami tata cara umrah
tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di sekolah
dan tempat bermain

4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mendemonstrasikan tata cara kurban


dan konseptual dalam bahasa yang
jelas, sistematis, logis dan kritis 4.2 Mensimulasikan tata cara haji
dalam karya yang estetis, dalam 4.3 Mensimulasikan tata cara umrah
gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia.

Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 94-96

53
6.1 Kelas VI Semester Ganjil
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghayati nilai-nilai positif dari ketentuan
menghargai ajaran agama yang makanan halal/haram
dianutnya
1.2 Menghayati nilai-nilai positif dari ketentuan
minuman halal/haram
1.3 Menghayati nilai-nilai positif dari ketentuan
binatang halal/haram
2. 2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Membiasakan mengkonsumsi makanan
disiplin, tanggung jawab, santun,
peduli, dan percaya diri dalam 2.2 halal
Membiasakan mengkonsumsi minuman
berinteraksi dengan keluarga, 2.3 halal
Membiasakan mengkonsumsi daging
teman, guru, dan tetangganya binatang yang halal dimakan
serta cinta tanah air

3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami ketentuan makanan halal dan


dan konseptual dengan cara haram dikonsumsi
mengamati, menanya dan
mencoba berdasarkan rasa ingin
tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, 3.2 Memahami ketentuan minuman halal dan
dan benda-benda yang haram dikonsumsi
dijumpainya di rumah, di sekolah
dan tempat bermain 3.3 Mengidentifikasi binatang yang halal dan
haram dikonsumsi
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Menyebutkan jenis makanan yang halal dan
konseptual dalam bahasa yang jelas,
sistematis, logis dan kritis dalam karya 4.2 haram
Menyebutkan jenis minuman halal dan
yang estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan dalam 4.3 haram
Menyajikan klasifikasi binatang halal dan
tindakan yang mencerminkan perilaku haram
anak beriman dan berakhlak mulia.

6.2 Kelas VI Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghayati nilai-nilai dari ketentuan tentang
menghargai ajaran agama yang jual beli
dianutnya
1.2 Menghayati nilai-nilai dari ketentuan pinjam
meminjam
1.3 Menghayati nilai-nilai dari ketentuan barang
temuan

2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Membiasakan perilaku jujur sebagai


disiplin, tanggung jawab, implementasi dari pemahaman terhadap
santun, peduli, dan percaya diri ketentuan jual beli menurut Islam.
dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru, dan
tetangganya serta cinta tanah 2.2 Membiasakan perilaku tanggungjawab
air sebagai implementasi dari pemahaman
terhadap ketentuan pinjam-meminjam

54
disiplin, tanggung jawab,
santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru, dan
tetangganya serta cinta tanah
air

2.3 Membiasakan perilaku jujur dan


tanggungjawab serta peduli sebagai
implementasi dari pemahaman terhadap
ketentuan barang temuan

3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami ketentuan jual beli


dan konseptual dengan cara
mengamati, menanya dan 3.2 Memahami tatacara pinjam-meminjam
mencoba berdasarkan rasa ingin 3.3 Memahami ketentuan barang temuan
tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di sekolah
dan tempat bermain

4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mensimulasikan jual beli yang halal


dan konseptual dalam bahasa yang
jelas, sistematis, logis dan kritis 4.2 Mensimulasikan pinjam-meminjam
dalam karya yang estetis, dalam 4.3 Mensimulasikan barang temuan
gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia

Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 96-98.

55
d . Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Sejarah
Kebudayaan Islam (SKI)
1.1 Kelas III Semester Ganjil
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menyadari hikmah menghindari perilaku
ajaran agama yang dianutnya. tercela seperti yang terdapat pada
masyarakat Arab pra-Islam.
1.2 Berkomitmen menghindari perilaku tercela
seperti yang terjadi pada aspek
perekonomian masyarakat Arab pra-Islam.
1.3 Meyakini keberanan ajaran Islam dan
menghindari nilai-nilai negatif adat-istiadat
dan kepercayaan masyarakat Arab pra-
Islam.

1.4 Menghayati nilai-nilai positif dari diri Nabi


Muhammad saw. pada masa kanak-kanak
1.5 Menghayati nilai-nilai positif dari diri Nabi
Muhammad saw. pada masa remaja atau
masa muda Nabi Muhammad Saw.

2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Membiasakan perilaku tanggungjawab


disiplin, tanggung jawab, sebagai implementasi dari pemahaman
santun, peduli, dan percaya diri tentang keadaan sosial budaya masyarakat
dalam berinteraksi dengan Arab pra-Islam.
keluarga, teman, guru dan
tetangganya 2.2 Membiasakan perilaku jujur sebagai
implementasi dari pemahaman tentang
kehidupan perekonomian masyarakat Arab
pra-Islam.

2.3 Membiasakan perilaku disiplin sebagai


implementasi dari pemahaman tentang
agama dan kepercayaan masyarakat Arab
pra-Islam dalam kehidupan sehari-hari.

2.4 Membiasakan perilaku jujur sebagai


implementasi dari pemahaman tentang
masa kanak-kanak Nabi Muhammad Saw.
dalam kehidupan sehari-hari.
2.5 Membiasakan perilaku tanggunggjawab dan
percaya diri sebagai implementasi dari
pemahaman tentang masa remaja atau
masa mudaNabi Muhammad Saw. dalam
kehidupan sehari-hari.

3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengetahui keadaan sosial budaya


faktual dengan cara mengamati masyarakat Arab pra-Islam
[mendengar, melihat,
membaca] dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk56
ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda
Memahami pengetahuan
faktual dengan cara mengamati
[mendengar, melihat,
3.2 Mengetahui keadaan perekonomian
membaca] dan menanya
masyarakat Arab pra-Islam.
berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk 3.3 Memahami agama dan kepercayaan
ciptaan Tuhan dan masyarakat Arab pra-Islam
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah dan 3.4 Mengetahui masa kanak-kanak Nabi
di sekolah. Muhammad Saw.
3.5 Mengetahui masa remaja atau masa muda
Nabi Muhammad Saw.
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menceritakan keadaan sosial budaya
faktual dan konseptual dalam masyarakat Arab Pra-Islam.
bahasa yang jelas, sistematis,
4.2 Menceritakan keadaan perekonomian
logis, dan kritis dalam karya
masyarakat Arab pra-Islam.
yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak 4.3 Menceritakan agama dan kepercayaan
sehat, dan dalam tindakan masyarakat Arab pra-Islam.
yang mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak 4.4 Menceritakan masa kanak-kanak Nabi
mulia. Muhammad Saw.
4.5 Menceritakan masa remaja atau masa
muda Nabi Muhammad Saw.

1.2 Kelas III Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menghayati nilai-nilai positif dari diri Nabi
ajaran agama yang dianutnya. Muhammad saw. pada masa dewasa.
1.2 Meyakini Muhammad saw. adalah utusan
Allah SWT.
1.3 Menghayati peristiwa kerasulan Nabi
Muhammad Saw
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Merefleksikan nilai-nilai positif masa
disiplin, tanggung jawab, dewasa Nabi Muhammad Saw. dalam
santun, peduli, dan percaya diri kehidupan sehari-hari.
dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru dan 2.2 Merefleksikan nilai-nilai positif dari bukti-
tetangganya. bukti kerasulan Nabi Muhammad Saw.
dalam kehidupan sehari-hari.
2.3 Merefleksikan nilai-nilai positif dari
peristiwa kerasulan Nabi Muhammad Saw.
dalam kehidupan sehari-hari.
3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengetahuimasa dewasa Nabi Muhammad
faktual dengan cara mengamati Saw.
[mendengar, melihat,
3.2 Mengetahui bukti-bukti kerasulan Nabi
membaca] dan menanya
Muhammad Saw.
berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk 3.3 Memahami peristiwa kerasulan Nabi
ciptaan Tuhan dan Muhammad Saw.
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah dan
di sekolah.

4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menceritakanmasa dewasa Nabi


faktual dan konseptual dalam Muhammad Saw.
bahasa yang jelas, sistematis,
logis, dan kritis dalam karya 4.2 Menceritakan bukti-bukti kerasulan Nabi
yang estetis, dalam gerakan Muhammad Saw.
yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku57
anak beriman dan berakhlak
mulia.
Menyajikan pengetahuan
faktual dan konseptual dalam
bahasa yang jelas, sistematis,
logis, dan kritis dalam karya
yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak 4.3 Menceritakan peristiwa kerasulan Nabi
sehat, dan dalam tindakan Muhammad Saw.
yang mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak
mulia.
Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 98-100.

2.1 Kelas IV Semester Ganjil


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meyakini pertolongan Allah SWT. akan
menghargai ajaran agama yang datang sebagai implementasi nilai-nilai
dianutnya. dakwah Rasulullah di tahun-tahun awal
kenabian.
1.2 Meyakini Nabi Muhammad Saw. sebagai
rahmat bagi seluruh.
1.3 Mengamalkan kemauan untuk selalu
berubah menuju kebaikan sebagai bentuk
implementasi semangat hijrah para sahabat
Rasulullah ke Habasyah.
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Membiasakan bersikap tabah sebagai
disiplin, tanggung jawab, implementasi dari pemahaman tentang
santun, peduli, dan percaya diri ketabahan Nabi Muhammad Saw. dan para
dalam berinteraksi dengan sahabat dalam berdakwah.
keluarga, teman, guru, dan
tetangganya. 2.2 Membiasakan perilaku terpuji sebagai
implementasi dari pemahaman tentang
kepribadian Nabi Muhammad Saw. sebagai
rahmat bagi seluruh alam.

2.3 Membiasakan bersikap sabar dan tabah


sebagai implementasi dari pemahaman
tentang hijrah sahabat ke Habasyah dalam
kehidupan sehari-hari.
3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengetahui contoh-contoh ketabahan Nabi
faktual dengan cara mengamati Muhammad Saw. dan para sahabat dalam
dan menanya berdasarkan rasa berdakwah.
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan 3.2 Memahami ciri-ciri kepribadian Nabi
kegiatannya, dan benda-benda Muhammad Saw. sebagai rahmat bagi
yang dijumpainya di rumah, di seluruh alam.
sekolah dan tempat bermain. 3.3 Mengetahui sebab-sebab Nabi Muhammad
Saw. menganjurkan sahabat hijrah ke
Habasyah.
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menceritakan ketabahan Nabi Muhammad
faktual dan konseptual dalam Saw. dan sahabat dalam berdakwah.
bahasa yang jelas, sistematis,
4.2 Menceritakan kemuliaan akhlak Nabi
logis, dan kritis dalam karya
Muhammad Saw. dan sahabat dalam
yang estetis, dalam gerakan
berdakwah.
yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak
mulia.
58
Menyajikan pengetahuan
faktual dan konseptual dalam
bahasa yang jelas, sistematis,
logis, dan kritis dalam karya
yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan 4.3 Menceritakan peristiwa hijrah Sahabat ke
yang mencerminkan perilaku Habasyah.
anak beriman dan berakhlak
mulia.

2.2 Kelas IV Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menunjukkan kemauan untuk selalu
menghargai ajaran agama yang berubah menuju kebaikan sebagai
dianutnya. implementasi semangat hijrah Rasulullah
Saw. ke Thaif
1.2 Mengamalkan salat lima waktu secara tertib
sebagai bentuk pengamalan peristiwa Isra
Mikraj Nabi Muhammad Saw.
1.3 Menghayati karunia Allah yang dilimpahkan
kepada masyarakat Yatsrib sebelum hijrah
Nabi Muhammad Saw

1.4 Membiasakan untuk selalu berubah menuju


kebaikan sebagai implementasi semangat
hijrah Rasulullah ke Yatsrib.
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Membiasakan bersikap tabah sebagai
disiplin, tanggung jawab, implementasi dari pemahaman tentang
santun, peduli, dan percaya diri peristiwa hijrah Nabi Muhammad Saw. ke
dalam berinteraksi dengan Thaif.
keluarga, teman, guru dan
tetangganya . 2.2 Membiasakan perilaku istikamah sebagai
implementasi dari pemahaman tentang
peristiwa Isra Mikraj Nabi Muhammad Saw.
2.3 Membiasakan bersikap positif sebagai
implementasi dari pemahaman tentang
kehidupan masyarakat Yatsrib sebelum
hijrah yang tidak bertentangan dengan
ajaran Islam.

2.4 Membiasakan bersikap positif sebagai


implementasi dari pemahaman tentang
peristiwa hijrah Nabi Muhammad Saw. ke
Yatsrib dalam perilaku sehari-hari.
3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengetahui sebab-sebab Nabi Muhammad
faktual dengan cara mengamati Saw. hijrah ke Thaif.
dan menanya berdasarkan rasa 3.2 Mengenal latar belakang Nabi Muhammad
ingin tahu tentang dirinya, Saw. di-Isramikrajkan Allah SWT.
makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda 3.3 Memahami keadaan masyarakat Yatsrib
yang dijumpainya di rumah, di sebelum hijrah Nabi Muhammad Saw.
sekolah dan tempat bermain.
3.4 Mengetahui sebab-sebab hijrah Nabi
Muhammad Saw. ke Yatsrib.
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menceritakan peristiwa hijrah Nabi
faktual dan konseptual dalam Muhammad Saw. ke Thaif.
bahasa yang jelas, sistematis, 4.2 Menceritakan kembali peristiwa penting di
logis, dan kritis dalam karya dalam Isra Mikraj Nabi Muhammad Saw.
yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak 4.3 Menceritakan keadaan masyarakat Yatsrib
sehat, dan dalam tindakan sebelum hijrah Nabi Muhammad Saw.
yang mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak
mulia.

59
Menyajikan pengetahuan
faktual dan konseptual dalam
bahasa yang jelas, sistematis,
logis, dan kritis dalam karya
yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak 4.4 Menceritakan sebab-sebab hijrah Nabi
mulia. Muhammad Saw. ke Yatsrib

Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 100-102.

3.1 Kelas V Semester Ganjil


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghayati keperwiraan Nabi Muhammad
menghargai ajaran agama yang Saw. dalam mempertahankan Kota
dianutnya . Madinah dari serangan kafir Quraisy.
1.2 Berkomitmen mengamalkan nilai-nilai positif
dari sebab-sebab terjadinya Fathu Makkah.
1.3 Mengamalkan upaya yang dilakukan Nabi
Muhammad Saw. dalam membina
masyarakat Madinah(sosial, ekonomi,
agama, dan pertahanan).

1.4 Menghayati cara-cara Rasulullah Saw.


dalam menghindari pertumpahan darah
dengan kaum kafir Quraisy dalam peristiwa
Fathu Makkah.

2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Merefleksikan keperwiraan Nabi


disiplin, tanggung jawab, Muhammad Saw. dalam mempertahankan
santun, peduli, dan percaya diri Kota Madinah dari serangan kafir Quraisy
dalam berinteraksi dengan dalam kehidupan sehari-hari.
keluarga, teman, guru dan
tetangganya serta cinta tanah 2.2 Menunjukkan nilai-nilai positif dari sebab-
air sebab terjadinya Fathu Makkah dalam
kehidupan sehari-hari
2.3 Menunjukkan upaya yang dilakukan Nabi
Muhammad Saw. dalam membina
masyarakat Madinah (sosial, ekonomi,
agama, dan pertahanan) dalam kehidupan
sehari-hari.

2.4 Meneladani cara-cara Rasulullah Saw.


dalam menghindari pertumpahan darah
dengan kaum kafir Quraisy dalam peristiwa
Fathu Makkah
3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengetahui keperwiraan Nabi Muhammad
faktual dengan cara mengamati Saw. dalam mempertahankan Kota
[mendengar, melihat, Madinah dari serangan kafir Quraisy.
membaca] dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu 3.2 Mengetahui sebab-sebab terjadinya Fathu
tentang dirinya, makhluk Makkah.
ciptaan Tuhan dan 3.3 Memahami upaya yang dilakukan Nabi
kegiatannya, dan benda-benda Muhammad Saw. dalam membina
yang dijumpainya di rumah dan masyarakat Madinah (sosial, ekonomi,
di sekolah. agama, dan pertahanan).

3.4 Memahami cara-cara Rasulullah Saw.


dalam menghindari pertumpahan darah
dengan kaum kafir Quraisy dalam
peristiwa Fathu Makkah.

60
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menceritakan keperwiraan Nabi.
faktual dan konseptual dalam Muhammad Saw. dalam mempertahankan
bahasa yang jelas, sistematis, Kota Madinah dari serangan kafir Quraisy
logis, dan kritis dalam karya
yang estetis, dalam gerakan 4.2 Menceritakan sebab-sebab terjadinya Fathu
yang mencerminkan anak Makkah.
sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku 4.3 Menceritakan upaya yang dilakukan Nabi
anak beriman dan berakhlak Muhammad Saw. dalam membina
mulia. masyarakat Madinah (sosial,ekonomi,
agama, dan pertahanan).

4.4 Menceritakan cara-cara Rasulullah Saw.


dalam menghindari pertumpahan darah
dengan kaum kafir Quraisy dalam peristiwa
Fathu Makkah.

3.2 Kelas V Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghayati peristiwa-peristiwa di akhir
menghargai ajaran agama yang hayat Rasulullah Saw.
dianutnya .
1.2 Mengamalkan contoh nilai-nilai kesalehan
dari khalifah Abu Bakar as-Siddiq r.a.
1.3 Mengamalkan contoh nilai-nilai kesalehan
dari khalifah Umar bin Khattab r.a.
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Menunjukkan hikmah dari peristiwa akhir
disiplin, tanggung jawab, hayat Rasulullah Saw. dalam kehidupan.
santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan 2.2 Meneladani kepribadian Khalifah Abu Bakar
keluarga, teman, guru dan as-Siddiq r.a. dalam kehidupan sehari-hari.
tetangganya serta cinta tanah 2.3 Meneladani kepribadian Khalifah Umar bin
air. Khattab r.a. dalam kehidupan sehari-hari

3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengetahui peristiwa-peristiwa di akhir


faktual dengan cara mengamati hayat Rasulullah Saw.
[mendengar, melihat,
membaca] dan menanya 3.2 Mengetahui contoh nilai-nilai positif dari
berdasarkan rasa ingin tahu khalifah Abu Bakar as-Siddiq r.a
tentang dirinya, makhluk 3.3 Mengetahui contoh nilai-nilai positif dari
ciptaan Tuhan dan khalifah Umar bin Khattab r.a.
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah dan
di sekolah.

4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menceritakan peristiwa-peristiwa di akhir


faktual dan konseptual dalam hayat Rasulullah Saw
bahasa yang jelas, sistematis,
logis, dan kritis dalam karya 4.2 Menceritakan kepribadian Abu Bakar as-
yang estetis, dalam gerakan Siddiq r.a. dan perjuangannya dalam
yang mencerminkan anak dakwah Islam.
sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku 4.3 Menceritakan kepribadian Umar bin Khattab
anak beriman dan berakhlak dan perjuangannya dalam dakwah Islam
mulia.
Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 102-104

4.1 Kelas VI Semester Ganjil

61
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meyakini kebenaran sejarah kekhalifahan
menghargai ajaran agama yang khalifah Usman bin Affan
dianutnya.
1.2 Mengamalkan nilai-nilai kesalehan dari
khalifah Usman bin Affan
1.3 Meyakini kebenaran sejarah kekholifahan
khalifah Ali bin Abi Talib
1.4 Mengamalkan nilai-nilai kesalehan dari
khalifah Ali bin Abi Talib
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Membiasakan bersikap positif sebagai
disiplin, tanggung jawab, implementasi dari pemahaman tentang
santun, peduli, dan percaya diri sejarah kekhalifahan khalifah Usman bin
dalam berinteraksi dengan Affan
keluarga, teman, guru dan
tetangganya serta cinta tanah 2.2 Meneladani kepribadian Khalifah Usman bin
air. Affan dalam kehidupan sehari-hari.
2.3 Membiasakan bersikap positif sebagai
implementasi dari pemahaman tentang
sejarah kekhalifahan khalifah Ali bin Abi
Talib dalam kehidupan sehari-hari

2.4 Meneladani kepribadian Khalifah Ali bin Abi


Talib dalam kehidupan sehari-hari
3. Memahami pengetahuan 3.1 Memahami sejarah kekholifahan khalifah
faktual dengan cara mengamati Usman bin Affan
[mendengar, melihat,
3.2 Mengetahui contoh nilai-nilai positif dari
membaca] dan menanya
khalifah Usman bin Affan.
berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk 3.3 Memahami sejarah kekholifahan khalifah Ali
ciptaan Tuhan dan bin Abi Talib
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah dan 3.4 Mengetahui contoh nilai-nilai positif dari
di sekolah. khalifah Ali bin Abi Talib.

4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Mempresentasikan sejarah kekholifahan


faktual dalam bahasa yang khalifah Usman bin Affan
jelas, sistematis, logis, dan
kritis dalam karya yang estetis, 4.2 Menceritakan kepribadian Usman bin Affan
dalam gerakan yang dan perjuangannya dalam dakwah Islam
mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang 4.3 Mempresentasikan sejarah kekholifahan Ali
mencerminkan perilaku anak bin Abi Talib
beriman dan berakhlak mulia.
4.4 Menceritakan kepribadian dan perjuangan
khalifah Ali bin Abi Talib

4.2 Kelas VI Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghayati nilai-nilai perjuangan Sunan
menghargai ajaran agama yang Maulana Malik Ibrahim, Sunan Ampel dan
dianutnya Sunan Giri.
1.2 Menghayati nilai-nilai perjuangan Sunan
Bonang, Sunan Kalijaga dan Sunan Drajat.

62
Menerima, menjalankan, dan
menghargai ajaran agama yang
dianutnya

1.3 Menghayati nilai-nilai perjuangan Sunan


Muria, Sunan Kudus dan Sunan Gunung
Jati
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Meneledani kepribadian Sunan Maulana
disiplin, tanggung jawab, Malik Ibrahim, Sunan Ampel dan Sunan Giri
santun, peduli, dan percaya diri dalam kehidupan sehari-hari.
dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru dan 2.2 Meneledani kepribadian Sunan Bonang,
tetangganya serta cinta tanah Sunan Kalijaga dan Sunan Drajat dalam
air. kehidupan sehari-hari.

2.3 Meneledani kepribadian Sunan Muria,


Sunan Kudus dan Sunan Gunung Jati
dalam kehidupan sehari-hari.
3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengetahui sejarah perjuangan Sunan
faktual dengan cara mengamati Maulana Malik Ibrahim, Sunan Ampel dan
[mendengar, melihat, Sunan Giri
membaca] dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu 3.2 Mengetahui sejarah perjuangan Sunan
tentang dirinya, makhluk Bonang, Sunan Kalijaga dan Sunan Drajat.
ciptaan Tuhan dan
3.3 Mengetahui sejarah perjuangan Sunan
kegiatannya, dan benda-benda
Muria, Sunan Kudus dan Sunan Gunung
yang dijumpainya di rumah dan
Jati.
di sekolah.

4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menceritakan sejarah perjuangan Sunan


faktual dalam bahasa yang Maulana Malik Ibrahim, Sunan Ampel dan
jelas, sistematis, logis, dan Sunan Giri.
kritis dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang 4.2 Menceritakan sejarah perjuangan Sunan
mencerminkan anak sehat, dan Bonang, Sunan Kalijaga dan Sunan Drajat.
dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak 4.3 Menceritakan sejarah perjuangan Sunan
beriman dan berakhlak mulia. Muria, Sunan Kudus dan Sunan Gunung
Jati

Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 105-106

63
e. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Bahasa Arab
1.1 Kelas I Semester Ganjil
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa kemampuan
ajaran agama yang dianutnya. berbahasa merupakan anugerah Allah
SWT.
1.2 Menggunakan kemampuan berbahasa
untuk hal-hal yang baik sebagai wujud
syukur atas anugerah Allah SWT tersebut,

2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap
tanggung jawab, santun, peduli, keberadaan wujud benda melalui media
dan percaya diri dalam bahasa arab dalam berinteraksi dengan
berinteraksi dengan keluarga, keluarga, teman, guru dan tetangga
teman, dan guru.
2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, dan percaya diri dalam
berinteraksi menggunakan bahasa arab
dengan keluarga, teman, dan guru

3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengenal bunyi mufradat terkait topik:


faktual dengan cara mengamati
(mendengar, melihat, ‫عمَل ال َك ْش’ف؛ التعارف؛ األدوات الكتابية؛‬
membaca) dan menanya ‫األدوات المدرسية‬
berdasarkan rasa ingin tahu
baik secara lisan maupun tulisan
tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan, dan 3.2 Mengenal makna dari ujaran kata
kegiatannya, dan benda-benda (mufradat) terkait topik:
yang dijumpainya di rumah dan
di sekolah ‫عمَل ال َك ْش’ف؛ التعارف؛ األدوات الكتابية؛‬
‫األدوات المدرسية‬
4. Memahami pengetahuan 4.1 Menirukan bunyi mufradat terkait topik:
faktual dengan cara mengamati
(mendengar, melihat, ‫عمَل ال َك ْش’ف؛ التعارف؛ األدوات الكتابية؛‬
membaca) dan menanya ‫األدوات المدرسية‬
berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah dan
di sekolah. 64
Memahami pengetahuan
faktual dengan cara mengamati
(mendengar, melihat,
membaca) dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan 4.2 Menghafalkan makna dari ujaran kata
kegiatannya, dan benda-benda (mufradat) terkait topik:
yang dijumpainya di rumah dan
di sekolah. ‫عمَل ال َك ْش’ف؛ التعارف؛ األدوات الكتابية؛‬
‫األدوات المدرسية‬
Ungkapan Seperti:
Komunikatif
‫ َغاِئب – َأي َْن‬،‫ َم ْوج ُْود‬،‫ َحاضِ ر‬- ‫بسم هللا الرحمن الرحيم – َنعْ َمل ال َك ْشف‬
ْ‫ َت َعال ِإلَى اَأل َمام – ِا ْف َتح‬- ْ‫ اِجْ لِس‬- ْ‫ قِف‬- ‫ عبارةالتحيات اليومية‬- ‫فُالن؟‬
- ! ‫ َأ ْغل ِْق ال ِك َتاب‬-،! ‫ظرْ ِإ َلى ال ِك َتاب‬
ُ ‫ ا ُ ْن‬- ‫ص ْف َحة‬
َ ‫ ِا ْف َتحْ َهذِه ال‬،‫ال ِك َتاب‬
، ْ‫ َأ ِجب‬،ْ‫ َأعِ ْد – اِسْ َأل‬- !‫ اِسْ َتمِعْ ! اِسْ َتمِعْ َج ِّي ًدا‬،! ‫ اِسْ َمع‬- ! ‫ظرْ ِإلَى ال َسب ُّْو َرة‬ ُ ‫ا ُ ْن‬
‫ ِا ْق َرأ ! – طيّب‬- ‫قُ ْل‬.

1.2 Kelas I Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa kemampuan
ajaran agama yang dianutnya berbahasa merupakan anugerah Allah SWT

1.2 Menggunakan kemampuan berbahasa


untuk hal-hal yang baik sebagai wujud
syukur atas anugerah Allah SWT tersebut,

2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap
tanggung jawab, santun, peduli, keberadaan wujud benda melalui media
dan percaya diri dalam bahasa arab dalam berinteraksi dengan
berinteraksi dengan keluarga, keluarga, teman, guru dan tetangga
teman, dan guru.
2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, dan percaya diri dalam
berinteraksi menggunakan bahasa arab
dengan keluarga, teman, dan guru

3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengenal bunyi mufradat terkait topik:


faktual dengan cara mengamati
(mendengar, melihat, ‫؛ أسماءاأليام؛ بعض أسماء‬10 - 1‫العدد‬
membaca) dan menanya ‫الفواكه؛ بعض األلوان‬
berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk baik secara lisan maupun tulisan
ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda 3.2 Mengenal makna dari ujaran kata
yang dijumpainya di rumah dan (mufradat) terkait topik:
di sekolah.
‫؛ أسماءاأليام؛ بعض أسماء‬10 - 1‫العدد‬
‫الفواكه؛ بعض األلوان‬
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menirukan bunyi mufradat terkait topik:
faktual dalam bahasa yang
jelas dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku65
anak beriman dan berakhlak
Menyajikan pengetahuan
faktual dalam bahasa yang
jelas dan logis, dalam karya ‫؛ أسماءاأليام؛ بعض أسماء‬10 - 1‫العدد‬
yang estetis, dalam gerakan ‫الفواكه؛ بعض األلوان‬
yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku 4.2 Menghafalkan makna dari ujaran kata
anak beriman dan berakhlak (mufradat) terkait topik:
mulia.
‫؛ أسماءاأليام؛ بعض أسماء‬10 - 1‫العدد‬
‫الفواكه؛ بعض األلوان‬
Ungkapan Seperti:
Komunikatif
‫ َغاِئب – َأيْن‬،‫ َم ْوج ُْود‬،‫ َحاضِ ر‬- ‫بسم هللا الرحمن الرحيم – َنعْ َمل ال َك ْشف‬
‫ َت َعال ِإلَى اَأل َمام – ِا ْف َتح‬- ْ‫ اِجْ لِس‬- ‫ِف‬
ْ ‫ ق‬- ‫ عبارةالتحيات اليومية‬- ‫َفُالن؟‬
ُ ‫ ا ُ ْن‬-!‫ظرْ ِإلَى ال ِك َتاب! – َأ ْغلِق ال ِك َتاب‬
‫ظرْ ِإلَى‬ ُ ‫ ا ُ ْن‬- ‫ص ْف َحة‬
َ ‫ ِا ْف َتحْ َه ِذ ِه ال‬،‫ْال ِك َتاب‬
- ‫ ُق ْل‬- ْ‫ َأعِ ْد – اِسْ َألْ– َأ ِجب‬-!‫ اِسْ َتمِعْ ! – اِسْ َتمِع َج ِّي ًدا‬-! ‫ال َسب ُّْو َرة ! اِسْ َمع‬
‫ طيّب‬- ! ‫ ِا ْق َرْأ‬.

Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 107-108

2.1 Kelas II Semester Ganjil


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa kemampuan
ajaran agama yang dianutnya. berbahasa merupakan anugerah Allah
SWT.
1.2 Menggunakan kemampuan berbahasa
untuk hal-hal yang baik sebagai wujud
syukur atas anugerah Allah SWT tersebut

2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap


disiplin, tanggung jawab, keberadaan wujud benda melalui media
santun, peduli, dan percaya diri bahasa arab dalam berinteraksi dengan
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangga
keluarga, teman, dan guru.
2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, dan percaya diri dalam
berinteraksi menggunakan bahasa arab
dengan keluarga, teman, dan guru

3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengenal bunyi mufradat terkait topik:


faktual dengan cara mengamati
(mendengar, melihat, ‫أفرادالمدرسة؛ الزي المدرسيّ ؛ المشروبات‬
membaca) dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu ‫والمأكوالت في المقصف؛ مصلى المدرسة‬
tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan baik secara lisan maupun tulisan
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah dan 3.2 Mengenal makna dari ujaran kata
di sekolah. (mufradat) terkait topik:

66
membaca) dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah dan
di sekolah.

‫أفرادالمدرسة؛ الزي المدرسيّ ؛ المشروبات‬


‫والمأكوالت في المقصف؛ مصلى المدرسة‬

3.3 Mengenal ujaran kata (mufradat) terkait


topik:
‫أفرادالمدرسة؛ الزي المدرسيّ ؛ المشروبات‬
‫والمأكوالت في المقصف؛ مصلى المدرسة‬

4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menirukan bunyi mufradat terkait topik:


faktual dalam bahasa yang
jelas dan logis, dalam karya ‫أفرادالمدرسة؛ الزي المدرسيّ ؛ المشروبات‬
yang estetis, dalam gerakan ‫والمأكوالت في المقصف؛ مصلى المدرسة‬
yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku 4.2 Menghafalkan makna dari ujaran kata
anak beriman dan berakhlak (mufradat) terkait topik:
mulia.
‫أفرادالمدرسة؛ الزي المدرسيّ ؛ المشروبات‬
‫والمأكوالت في المقصف؛ مصلى المدرسة‬

4.3 Melafalkan ujaran kata (mufradat) terkait


topik:

‫أفرادالمدرسة؛ الزي المدرسيّ ؛ المشروبات‬


‫والمأكوالت في المقصف؛ مصلى المدرسة‬

Ungkapan Seperti:
Komunikatif
‫ َغاِئب – َأي َْن‬،‫ َم ْوج ُْود‬،‫حاضِ ر‬- َ ‫بسم هللا الرحمن الرحيم – َنعْ َمل ال َك ْشف‬
ْ‫ َت َعال ِإلَى اَأل َمام – ِا ْف َتح‬- ْ‫ اِجْ لِس‬- ْ‫ قِف‬- ‫ عبارةالتحيات اليومية‬- ‫فُالن؟‬
‫ظرْ ِإلَى‬ ُ ‫ ا ُ ْن‬- !‫ َأ ْغل ِْق ال ِك َتاب‬-،! ‫ظرْ ِإلَى ال ِك َتاب‬ُ ‫ص ْف َحة –ا ُ ْن‬ َ ‫ ِا ْف َتحْ ه ِذ ِه ال‬،‫ال ِك َتاب‬
- ‫ ُق ْل‬، ْ‫ َأ ِجب‬،ْ‫ اِسْ َتمِعْ ! – اِسْ َتمِعْ َجي ًِّدا! َأعِ ْد – اِسْ َأل‬،!‫ اِسْ َمع‬- ! ‫ال َسب ُّْو َرة‬
‫ َج ِميْعً ا‬- ‫واآلن َأ ْنت‬/‫ُك‬ َ ‫دَور‬ ْ ‫ص ْو َتك! – َواآلن‬ َ ْ‫ِا ْق َرْأ ! طيّب – َهيَّا َن ْق َرْأ! –اِرْ َفع‬
‫!– بال ْـ َمجْ م ُْو َعة – َمرَّ ًةُأ ْخ َرى‬

2.2 Kelas II Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa kemampuan
ajaran agama yang dianutnya. berbahasa merupakan anugerah Allah
SWT.
1.2 Menggunakan kemampuan berbahasa
untuk hal-hal yang baik sebagai wujud
syukur atas anugerah Allah SWT tersebut,
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap
disiplin, tanggung jawab, keberadaan wujud benda melalui media
santun, peduli, dan percaya diri bahasa arab dalam berinteraksi dengan
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangga
keluarga, teman, dan guru.

67
Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab,
santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, dan guru.
2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, dan percaya diri dalam
berinteraksi menggunakan bahasa arab
dengan keluarga, teman, dan guru

3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengenal bunyi mufradat terkait topik:


faktual dengan cara mengamati
(mendengar, melihat, ‫آالت المواصالت؛ إشارةالمرور؛ األدوات في‬
membaca) dan menanya ‫البيت‬
berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk baik secara lisan maupun tulisan
ciptaan Tuhan dan
3.2 Mengenal makna dari ujaran kata
kegiatannya, dan benda-benda
(mufradat) terkait topik:
yang dijumpainya di rumah dan
di sekolah. ‫آالت المواصالت؛ إشارةالمرور؛ األدوات في‬
‫البيت‬
3.3 Mengenal ujaran kata (mufradat) terkait
topik:
‫آالت المواصالت؛ إشارةالمرور؛ األدوات في‬
‫البيت‬
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menirukan bunyi mufradat terkait topik:
faktual dalam bahasa yang
jelas dan logis, dalam karya ‫آالت المواصالت؛ إشارةالمرور؛ األدوات في‬
yang estetis, dalam gerakan ‫البيت‬
yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan 4.2 Menghafalkan makna dari ujaran kata
yang mencerminkan perilaku (mufradat) terkait topik:
anak beriman dan berakhlak
mulia. ‫آالت المواصالت؛ إشارةالمرور؛ األدوات في‬
‫البيت‬
4.3 Melafalkan ujaran kata (mufradat) terkait
topik:

‫آالت المواصالت؛ إشارةالمرور؛ األدوات في‬


‫البيت‬
Ungkapan Seperti:
Komunikatif

‫ َغاِئب – َأي َْن‬،‫ َم ْوج ُْود‬،‫ َحاضِ ر‬- ‫بسم هللا الرحمن الرحيم – َنعْ َمل ال َك ْشف‬
ْ‫ َت َعال ِإلَى اَأل َمام – ِا ْف َتح‬- ْ‫ اِجْ لِس‬- ْ‫ قِف‬- ‫ عبارةالتحيات اليومية‬- ‫فُالن؟‬
‫ظرْ ِإلَى‬ ُ ‫ َأ ْغل ِْق ال ِك َتاب! ا ُ ْن‬-،! ‫ظرْ ِإلَى ال ِك َتاب‬
ُ ‫ ا ُ ْن‬- ‫ص ْف َحة‬
َ ‫ ِا ْف َتحْ َه ِذ ِه ال‬،‫ال ِك َتاب‬
- ‫ ُق ْل‬، ْ‫ َأ ِجب‬،ْ‫ َأعِ ْد – اِسْ َأل‬- !‫اِسْ َتمِعْ ! – اِسْ َتمِعْ َجي ًِّدا‬،! ‫ اِسْ َمع‬- ! ‫ال َسب ُّْو َرة‬
- ‫ َواآلن َأ ْنت‬/‫دَورُك‬ ْ ‫ َواآلن‬- !‫ص ْو َتك‬ َ ْ‫ اِرْ َفع‬- !‫ َهيَّا َن ْق َرْأ‬- ‫طيّب‬- ! ‫ِا ْق َرْأ‬
‫ َمرَّ ًةُأ ْخ َرى‬- ‫!ج ِم ْي ًعا – بالـْ َمجْ م ُْو َعة‬ َ

Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 109-111.

3.1 Kelas III Semester Ganjil


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa kemampuan
ajaran agama yang dianutnya. berbahasa merupakan anugerah Allah
SWT.

68
Menerima dan menjalankan
ajaran agama yang dianutnya.
1.2 Menggunakan kemampuan berbahasa
untuk hal-hal yang baik sebagai wujud
syukur atas anugerah Allah SWT tersebut,

2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap


disiplin, tanggung jawab, keberadaan wujud benda melalui media
santun, peduli, dan percaya diri bahasa arab dalam berinteraksi dengan
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangga
keluarga, teman, guru dan
tetangganya 2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, dan percaya diri dalam
berinteraksi menggunakan bahasa arab
dengan keluarga, teman, dan guru

3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengenal bunyi mufradat terkait topik:


faktual dengan cara mengamati
(mendengar, melihat, ‫أسماء الدرس؛ أعضاء الوضوء؛ الصلوات‬
membaca) dan menanya ‫الخمس؛ أسماء األمراض‬
berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan 3.2 Mengenal makna dari ujaran kata
kegiatannya, dan benda-benda (mufradat)terkait topik:
yang dijumpainya di rumah dan
di sekolah
‫أسماء الدرس؛ أعضاء الوضوء؛ الصلوات‬
‫الخمس؛ أسماء األمراض‬
3.3 Mengenal ujaran kata (mufradat)terkait
topik:
‫أسماء الدرس؛ أعضاء الوضوء؛ الصلوات‬
‫الخمس؛ أسماء األمراض‬
3.4 Memahami mufradat dan teks sederhana
terkait topik:

‫أسماء الدرس؛ أعضاء الوضوء؛ الصلوات‬


‫الخمس؛ أسماء األمراض‬

4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Menirukan bunyi mufradat terkait topik:


faktual dan konseptual dalam
bahasa yang jelas, sistematis, ‫أسماء الدرس؛ أعضاء الوضوء؛ الصلوات‬
logis, dan kritis dalam karya ‫الخمس؛ أسماء األمراض‬
yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak 4.2 Menghafalkan makna dari ujaran kata
sehat, dan dalam tindakan (mufradat) terkait topik:
yang mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak ‫أسماء الدرس؛ أعضاء الوضوء؛ الصلوات‬
mulia ‫الخمس؛ أسماء األمراض‬
4.3 Melafalkan ujaran kata (mufradat) terkait
topik:
‫أسماء الدرس؛ أعضاء الوضوء؛ الصلوات‬
‫الخمس؛ أسماء األمراض‬
4.4 Mempraktikkan kegiatan menyalin mufradat
dan teks sederhana terkait topik:
‫أسماء الدرس؛ أعضاء الوضوء؛ الصلوات‬
‫الخمس؛ أسماء األمراض‬
Ungkapan Seperti:
Komunikatif

69
Ungkapan
Komunikatif

‫ َغاِئب – َأي َْن‬،‫ َم ْوج ُْود‬،‫حاضِ ر‬- َ ‫بسم هللا الرحمن الرحيم – َنعْ َمل ال َك ْشف‬
‫َأل‬
ْ‫ اِجْ لِسْ – َت َعال ِإلَى ا َمام – ِا ْف َتح‬- ‫ِف‬ ْ ‫ ق‬- ‫ عبارةالتحيات اليومية‬- ‫فُالن؟‬
ُ ‫َأ‬ ُ ‫ ا ُ ْن‬- ‫ص ْف َحة‬
‫ظرْ ِإلَى ال ِك َتاب ! – ْغل ِْق ال ِك َتاب! ا ُ ْنظرْ ِإلَى‬ َ ‫ ِا ْف َتحْ َه ِذ ِه ال‬،‫ال ِك َتاب‬
‫َأ‬ ‫َأ‬ ‫َأ‬
- ‫ ُق ْل‬، ْ‫ ِجب‬،ْ‫ عِ ْد – اِسْ ل‬-!‫اِسْ َتمِعْ ! اِسْ َتمِعْ َج ِّي ًدا‬،! ‫ اِسْ َمع‬- ! ‫ال َسب ُّْو َرة‬
‫ طيّب‬-! ‫ ِا ْق َرْأ‬.

– ‫ َج ِم ْي ًعا‬- ‫ َواآلن َأ ْنت‬/‫ َواآلن د َْورُك‬- !‫ص ْو َتك‬َ ‫َهيَّا َن ْق َرْأ! – اِرْ َفع‬
ُ ‫ َهات– َجا َء َو ْق‬، ْ‫ َأعْ طِ نِي‬- !‫ ُخ ْذ‬- !‫بال ْـ َمجْ م ُْو َعة – َمرَّ ًةُأ ْخ َرى‬
َ ‫ت االسْ ت َِر‬
‫احة‬
‫ ِبسُرْ َعة‬- ‫الحمدهلل‬-‫ِا ْن َت َهى دَرْ ُس َنا‬

3.2 Kelas III Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa kemampuan
ajaran agama yang dianutnya berbahasa merupakan anugerah Allah
SWT.
1.2 Menggunakan kemampuan berbahasa
untuk hal-hal yang baik sebagai wujud
syukur atas anugerah Allah SWT tersebut,

2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap


disiplin, tanggung jawab, keberadaan wujud benda melalui media
santun, peduli, dan percaya diri bahasa arab dalam berinteraksi dengan
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangga
keluarga, teman, guru dan
tetangganya
2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, dan percaya diri dalam
berinteraksi menggunakan bahasa arab
dengan keluarga, teman, dan guru

3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengenal bunyi mufradat terkait topik:


faktual dengan cara mengamati
(mendengar, melihat,
membaca) dan menanya ‫أعضاء األسرة حالةالحديقة؛ مناظرالعالم؛‬
berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk
‫أسماء الحيوانات‬
ciptaan Tuhan dan 3.2 Mengenal makna dari ujaran kata
kegiatannya, dan benda-benda (mufradat) terkait topik:
yang dijumpainya di rumah dan
di sekolah

‫أعضاء األسرة حالةالحديقة؛ مناظرالعالم؛‬


‫أسماء الحيوانات‬

3.3 Mengenal ujaran kata (mufradat)terkait


topik:

‫أعضاء األسرة حالةالحديقة؛ مناظرالعالم؛‬


‫أسماء الحيوانات‬

70
‫‪3.4 Memahami mufradat dan teks sederhana‬‬
‫‪terkait topik:‬‬

‫أعضاء األسرة حالةالحديقة؛ مناظرالعالم؛‬


‫أسماء الحيوانات‬
‫‪4. Menyajikan‬‬ ‫‪pengetahuan 4.1 Menirukan bunyi mufradat terkait topik:‬‬
‫‪faktual dan konseptual dalam‬‬
‫‪bahasa yang jelas, sistematis,‬‬
‫‪logis, dan kritis dalam karya‬‬ ‫أعضاء األسرة حالةالحديقة؛ مناظرالعالم؛‬
‫‪yang estetis, dalam gerakan‬‬
‫‪yang‬‬ ‫‪mencerminkan‬‬ ‫‪anak‬‬
‫أسماء الحيوانات‬
‫‪sehat, dan dalam tindakan‬‬
‫‪yang mencerminkan perilaku‬‬
‫‪4.2 Menghafalkan makna dari ujaran kata‬‬
‫‪anak beriman dan berakhlak‬‬
‫‪(mufradat) terkait topik‬‬
‫‪mulia‬‬

‫أعضاء األسرة حالةالحديقة؛ مناظرالعالم؛‬


‫أسماء الحيوانات‬
‫‪4.3 Melafalkan ujaran kata (mufradat) terkait‬‬
‫‪topik:‬‬

‫أعضاء األسرة حالةالحديقة؛ مناظرالعالم؛‬


‫أسماء الحيوانات‬
‫‪4.3 Mempraktekkan‬‬ ‫‪kegiatan‬‬ ‫‪menyalin‬‬
‫‪mufradat dan teks sederhana terkait topik:‬‬

‫أعضاء األسرة حالةالحديقة؛ مناظرالعالم؛‬


‫أسماء الحيوانات‬

‫‪Ungkapan Seperti:‬‬
‫‪Komunikatif‬‬

‫‪-‬حاضِ ر‪َ ،‬م ْوج ُْود‪َ ،‬غاِئب – َأيْن‬ ‫ش َ‬ ‫بسم هللا الرحمن الرحيم – َنعْ َمل ال َك ْ‬
‫ِف ‪ -‬اِجْ لِسْ – َت َعال ِإلَى اَأل َمام – ِا ْف َتحْ‬ ‫فُالن؟ ‪ -‬عبارةالتحيات اليومية ‪ -‬ق ْ‬
‫ظرْ ِإلَى‬ ‫ظرْ ِإ َلى ال ِك َتاب!–َأ ْغل ِْق ال ِك َتاب! – ا ُ ْن ُ‬
‫ص ْف َحة ‪ -‬ا ُ ْن ُ‬
‫ال ِك َتاب‪ِ ،‬ا ْف َتحْ َه ِذ ِه ال َ‬
‫ال َسب ُّْو َرة! ‪ -‬اِسْ َمع!‪،‬اِسْ َتمِعْ !–اِسْ َتمِعْ َجي ًِّدا! ‪َ -‬أعِ ْد – اِسْ َألْ‪َ ،‬أ ِجبْ ‪ُ ،‬ق ْل ‪-‬‬
‫ِا ْق َرْأ !‪ -‬طيّب‬

‫دَورُك‪َ /‬واآلن َأ ْنت ‪َ -‬ج ِم ْي ًعا – بال ْـ َمجْ م ُْو َعة‬


‫ص ْو َتك!‪َ -‬واآلن ْ‬ ‫َهيَّا َن ْق َرْأ!– اِرْ َفعْ َ‬
‫احة ِا ْن َت َهى دَرْ ُس َنا‪-‬‬ ‫– َمرَّ ًةُأ ْخ َرى! ‪ُ -‬خ ْذ! ‪َ -‬أعْ طِ نِيْ ‪َ ،‬هات– َجا َء َو ْق ُ‬
‫ت االسْ ت َِر َ‬
‫!الحمدهلل ‪ِ -‬بسُرْ َعة‬

‫‪71‬‬
Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 111-114

4.1 Kelas IV Semester Ganjil


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa kemampuan
menghargai ajaran agama yang berbahasa merupakan anugerah Allah
dianutnya SWT.
1.2 Menggunakan kemampuan berbahasa
untuk hal-hal yang baik sebagai wujud
syukur atas anugerah Allah SWT tersebut,
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap
disiplin, tanggung jawab, keberadaan wujud benda melalui media
santun, peduli, dan percaya diri bahasa arab dalam berinteraksi dengan
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangga
keluarga, teman, guru, dan
tetangganya. 2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, dan percaya diri dalam
berinteraksi menggunakan bahasa arab
dengan keluarga, teman, dan guru

3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengidentifikasi bunyi huruf, kata, frase,


faktual dengan cara mengamati dan kalimat sederhanaterkait topik:
dan menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya, ‫التعريف بالنفس؛ األدوات المدرسية؛‬
makhluk ciptaan Tuhan dan ‫أصحاب المهنة‬
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah, di baik secara lisan maupun tertulis
sekolah dan tempat bermain.
3.2 Menemukan makna dari ujaran kata, frase,
dan kalimat sederhana terkait topik:

‫التعريف بالنفس؛ األدوات المدرسية؛‬


‫أصحاب المهنة‬
3.3 Memahami bentuk kata, frase, dan kalimat
sederhana terkait topik :

‫التعريف بالنفس؛ األدوات المدرسية؛‬


‫أصحاب المهنة‬
3.4 Memahami kata, frase dan kalimat
sederhana secara lisan dan tertulis terkait
topik:

‫التعريف بالنفس؛ األدوات المدرسية؛‬


‫أصحاب المهنة‬
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Mempraktikkan bunyi huruf, kata, frase, dan
faktual dalam bahasa yang kalimat bahasa Arab terkait topik:
jelas, sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis, ‫التعريف بالنفس؛ األدوات المدرسية؛‬
dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan
‫أصحاب المهنة‬
dalam tindakan yang 4.2 Menghafalkan makna dari ujaran kata,
mencerminkan perilaku anak frase, dan kalimat bahasa Arab terkait topik:
beriman dan berakhlak mulia.
‫التعريف بالنفس؛ األدوات المدرسية؛‬
‫أصحاب المهنة‬

72
mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia.

4.3 Mendemonstrasikan kata, frase, dan


kalimat sederhana secara lisan dan tertulis
terkait topik

‫التعريف بالنفس؛ األدوات المدرسية؛‬


‫أصحاب المهنة‬
4.4 Menyusun teks sederhana tentang topik:
‫التعريف بالنفس؛ األدوات المدرسية؛‬
‫أصحاب المهنة‬
Tarkib Seperti:

)‫ العلم واالسم المفرد؛ ضمائر(أنا–أنت–أنتِ–هو–هي‬+ ‫اسم اإلشارة‬


‫ هل‬-‫ ما‬-‫ من‬: ‫العلم واالسم المفرد؛ االستفهام‬+

4.2 Kelas IV Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa kemampuan
menghargai ajaran agama yang berbahasa merupakan anugerah Allah SWT
dianutnya
1.2 Menggunakan kemampuan berbahasa
untuk hal-hal yang baik sebagai wujud
syukur atas anugerah Allah SWT tersebut,
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap
disiplin, tanggung jawab, keberadaan wujud benda melalui media
santun, peduli, dan percaya diri bahasa arab dalam berinteraksi dengan
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangga
keluarga, teman, guru, dan
tetangganya. 2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, dan percaya diri dalam
berinteraksi menggunakan bahasa arab
dengan keluarga, teman, dan guru

3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengidentifikasi bunyi huruf, kata, frase,


faktual dengan cara mengamati dan kalimat sederhanaterkait topik:
dan menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya, ‫العنوان؛ أفراداألسرة؛ األسرة في البيت‬
makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah, di baik secara lisan maupun tertulis
sekolah dan tempat bermain. 3.2 Menemukan makna dari ujaran kata, frase,
dan kalimat sederhana terkait topik :

‫العنوان؛ أفراداألسرة؛ األسرة في البيت‬


3.3 Memahami bentuk kata, frase, dan kalimat
sederhana terkait topik:

‫العنوان؛ أفراداألسرة؛ األسرة في البيت‬


3.4 Memahami kata, frase dan kalimat
sederhana secara lisan dan tertulis terkait
topik:

3.5 ‫العنوان؛ أفراداألسرة؛ األسرة في البيت‬

73
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Mempraktikkan bunyi huruf, kata, frase, dan
faktual dalam bahasa yang kalimat bahasa Arab terkait topik:
jelas, sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis, ‫العنوان؛ أفراداألسرة؛ األسرة في البيت‬
dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan 4.2 Menghafalkan makna dari ujaran kata,
dalam tindakan yang frase, dan kalimat bahasa Arab terkait topik:
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia. ‫العنوان؛ أفراداألسرة؛ األسرة في البيت‬
4.3 Mendemonstrasikan kata, frase, dan
kalimat sederhana secara lisan dan tertulis
terkait topik

‫العنوان؛ أفراداألسرة؛ األسرة في البيت‬


4.4 Menyusun teks sederhana tentang topik:
‫العنوان؛ أفراداألسرة؛ األسرة في البيت‬
Tarkib Seperti:

‫ في‬: ‫ أين؟ والجار‬:‫والضمائرالمتصلة المفردة؛ االستفهام‬10 –1‫األرقام‬


Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 114-116

5.1 Kelas V Semester Ganjil


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa kemampuan
menghargai ajaran agama yang berbahasa merupakan anugerah Allah
dianutnya. SWT.
1.2 Menggunakan kemampuan berbahasa
untuk hal-hal yang baik sebagai wujud
syukur atas anugerah Allah SWT tersebut,

2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap


disiplin, tanggung jawab, keberadaan wujud benda melalui media
santun, peduli, dan percaya diri bahasa arab dalam berinteraksi dengan
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangga
keluarga, teman, guru, dan
tetangganya serta cinta tanah 2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin,
air. tanggung jawab, dan percaya diri dalam
berinteraksi menggunakan bahasa arab
dengan keluarga, teman, dan guru

3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengidentifikasi bunyi huruf, kata, frase,


faktual dan konseptual dengan dan kalimat sederhanaterkait topik:
cara mengamati dan mencoba
berdasarkan rasa ingin tahu ‫غرفةالجلوس والمذاكرة؛ في الحديقة؛ األلوان‬
tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan baik secara lisan maupun tertulis
kegiatannya, dan benda-benda
3.2 Menemukan makna dari ujaran kata, frase,
yang dijumpainya di rumah, di
dan kalimat sederhana terkait topik:
sekolah dan tempat bermain
‫غرفةالجلوس والمذاكرة؛ في الحديقة؛ األلوان‬
3.3 Memahami bentuk kata, frase, dan kalimat
sederhana terkait topik:

74
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah, di
sekolah dan tempat bermain

‫غرفةالجلوس والمذاكرة؛ في الحديقة؛ األلوان‬


3.4 Memahami kata, frase dan kalimat
sederhana secara lisan dan tertulis terkait
topik:

‫غرفةالجلوس والمذاكرة؛ في الحديقة؛ األلوان‬


4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Mempraktikkan bunyi huruf, kata, frase, dan
faktual dan konseptual dalam kalimat bahasa Arab terkait topik:
bahasa yang jelas, sistematis,
logis dan kritis dalam karya ‫غرفةالجلوس والمذاكرة؛ في الحديقة؛ األلوان‬
yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak 4.2 Menghafalkan makna dari ujaran kata,
sehat, dan dalam tindakan frase, dan kalimat bahasa Arab terkait topik:
yang mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak ‫غرفةالجلوس والمذاكرة؛ في الحديقة؛ األلوان‬
mulia.
4.3 Mendemonstrasikan kata, frase, dan
kalimat sederhana secara lisan dan tertulis
terkait topik

‫غرفةالجلوس والمذاكرة؛ في الحديقة؛ األلوان‬


4.4 Menyusun teks sederhana tentang topik:
‫غرفةالجلوس والمذاكرة؛ في الحديقة؛ األلوان‬
Tarkib Seperti:
‫ الصفات‬+ )‫ االسم‬+ ‫)اإلشارة للمفرد‬

5.2 Kelas V Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa kemampuan
menghargai ajaran agama yang berbahasa merupakan anugerah Allah
dianutnya. SWT.
1.2 Menggunakan kemampuan berbahasa
untuk hal-hal yang baik sebagai wujud
syukur atas anugerah Allah SWT tersebut,

2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap


disiplin, tanggung jawab, keberadaan wujud benda melalui media
santun, peduli, dan percaya diri bahasa arab dalam berinteraksi dengan
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangga
keluarga, teman, guru, dan
tetangganya serta cinta tanah 2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin,
air. tanggung jawab, dan percaya diri dalam
berinteraksi menggunakan bahasa arab
dengan keluarga, teman, dan guru

3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengidentifikasi bunyi huruf, kata, frase,


faktual dan konseptual dengan dan kalimat sederhana terkait topik:
cara mengamati dan mencoba
berdasarkan rasa ingin tahu ‫في الفصل؛ في مكتبة المدرسة؛ في مكتبة‬
tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan
‫األدوات الكتابية؛ في المقصف‬
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah, di baik secara lisan maupun tertulis
sekolah dan tempat bermain.

75
Memahami pengetahuan
faktual dan konseptual dengan
cara mengamati dan mencoba
berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah, di
sekolah dan tempat bermain. 3.2 Menemukan makna dari ujaran kata, frase,
dan kalimat sederhana terkait topik:

‫في الفصل؛ في مكتبة المدرسة؛ في مكتبة‬


‫األدوات الكتابية؛ في المقصف‬
3.3 Memahami bentuk kata, frase, dan kalimat
sederhana terkait topik:

‫في الفصل؛ في مكتبة المدرسة؛ في مكتبة‬


‫األدوات الكتابية؛ في المقصف‬
3.4 Memahami kata, frase, dan kalimat
sederhana secara lisan dan tertulis terkait
topik:

‫في الفصل؛ في مكتبة المدرسة؛ في مكتبة‬


‫األدوات الكتابية؛ في المقصف‬
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Mempraktikkan bunyi huruf, kata, frase, dan
faktual dan konseptual dalam kalimat bahasa Arab terkait topik:
bahasa yang jelas, sistematis,
logis dan kritis dalam karya ‫في الفصل؛ في مكتبة المدرسة؛ في مكتبة‬
yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak
‫األدوات الكتابية؛ في المقصف‬
sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku 4.2 Menghafalkan makna dari ujaran kata,
anak beriman dan berakhlak frase, dan kalimat bahasa Arab terkait topik:
mulia.
‫في الفصل؛ في مكتبة المدرسة؛ في مكتبة‬
‫األدوات الكتابية؛ في المقصف‬
4.3 Mendemonstrasikan kata, frase, dan
kalimat sederhana secara lisan dan tertulis
terkait topik

‫في الفصل؛ في مكتبة المدرسة؛ في مكتبة‬


‫األدوات الكتابية؛ في المقصف‬
4.4 Menyusun teks sederhana tentang topik:
‫في الفصل؛ في مكتبة المدرسة؛ في مكتبة‬
‫األدوات الكتابية؛ في المقصف‬
Tarkib Seperti:
‫المبتدأوالخبر(الجهات)؛ الخبرالمقدم والمبتدأ‬
Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 116-119

6.1 Kelas VI Semester Ganjil


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa kemampuan
ajaran agama yang dianutnya. berbahasa merupakan anugerah Allah
1.2 SWT.
Menggunakan kemampuan berbahasa
untuk hal-hal yang baik sebagai wujud
syukur atas anugerah Allah SWT tersebut,

76
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap
disiplin, tanggung jawab, keberadaan wujud benda melalui media
santun, peduli, dan percaya diri bahasa arab dalam berinteraksi dengan
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangga
keluarga, teman, guru, dan
tetangganya serta cinta tanah 2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin,
air. tanggung jawab, dan percaya diri dalam
berinteraksi menggunakan bahasa arab
dengan keluarga, teman, dan guru

3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengidentifikasi bunyi huruf, kata, frase,


faktual dan konseptual dengan dan kalimat sederhanaterkait topik:
cara mengamati dan mencoba
berdasarkan rasa ingin tahu ‫أعمالنا في المدرسة وفي البيت؛ كم الساعة‬
tentang dirinya, makhluk ‫وفي أي ساعة؛ تعلم اللغة العربية‬
ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda
baik secara lisan maupun tertulis
yang dijumpainya di rumah, di
sekolah dan tempat bermain. 3.2 Menemukan makna dari ujaran kata, frase,
dan kalimat sederhana terkait topik:

‫أعمالنا في المدرسة وفي البيت؛ كم الساعة‬


‫وفي أي ساعة؛ تعلم اللغة العربية‬
3.3 Memahami bentuk kata, frase, dan kalimat
sederhana terkait topik :
‫أعمالنا في المدرسة وفي البيت؛ كم الساعة‬
‫وفي أي ساعة؛ تعلم اللغة العربية‬
3.4 Memahami kata, frase dan kalimat
sederhana secara lisan dan tertulis terkait
topik:

‫أعمالنا في المدرسة وفي البيت؛ كم الساعة‬


‫وفي أي ساعة؛ تعلم اللغة العربية‬
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Mempraktikkan bunyi huruf, kata, frase, dan
faktual dan konseptual dalam kalimat bahasa Arab terkait topik:
bahasa yang jelas, sistematis,
logis dan kritis dalam karya ‫أعمالنا في المدرسة وفي البيت؛ كم الساعة‬
‫وفي أي ساعة؛ تعلم اللغة العربية‬
4.2 Menghafalkan makna dari ujaran kata,
frase, dan kalimat bahasa Arab terkait topik

‫أعمالنا في المدرسة وفي البيت؛ كم الساعة‬


‫وفي أي ساعة؛ تعلم اللغة العربية‬
4.3 Mendemonstrasikan kata, frase, dan
kalimat sederhana secara lisan dan tertulis
terkait topik

‫أعمالنا في المدرسة وفي البيت؛ كم الساعة‬


‫وفي أي ساعة؛ تعلم اللغة العربية‬

4.4 Menyusun teks sederhana tentang topik:

77
‫أعمالنا في المدرسة وفي البيت؛ كم الساعة‬
‫وفي أي ساعة؛ تعلم اللغة العربية‬
dalam berbagai struktur bahasa sederhana
secara tepat

Tarkib Seperti:
‫األفعال المضارعة وأفعال األمر‬

6.2 Kelas VI Semester Genap


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa kemampuan
menghargai ajaran agama yang berbahasa merupakan anugerah Allah
dianutnya. SWT.
1.2 Menggunakan kemampuan berbahasa
untuk hal-hal yang baik sebagai wujud
syukur atas anugerah Allah SWT tersebut,

2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap


disiplin, tanggung jawab, keberadaan wujud benda melalui media
santun, peduli, dan percaya diri bahasa arab dalam berinteraksi dengan
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangga
keluarga, teman, guru, dan
tetangganya serta cinta tanah 2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin,
air tanggung jawab, dan percaya diri dalam
berinteraksi menggunakan bahasa arab
dengan keluarga, teman, dan guru

3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengidentifikasi bunyi huruf, kata, frase,


faktual dan konseptual dengan dan kalimat sederhanaterkait topik:
cara mengamati dan mencoba
berdasarkan rasa ingin tahu ‫الواجب المنزلي؛ النزهة‬
tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan baik secara lisan maupun tertulis
kegiatannya, dan benda-benda 3.2 Menemukan makna dari ujaran kata, frase,
yang dijumpainya di rumah, di dan kalimat sederhana terkait topik:
sekolah dan tempat bermain.
‫الواجب المنزلي؛ النزهة‬
3.3 Memahami bentuk kata, frase, dan kalimat
sederhana terkait topik:

‫الواجب المنزلي؛ النزهة‬


3.4 Memahami kata, frase, dan kalimat
sederhana secara lisan dan tertulis terkait
topik:

‫الواجب المنزلي؛ النزهة‬


4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Mempraktikkan bunyi huruf, kata, frase, dan
faktual dan konseptual dalam kalimat bahasa Arab terkait topik:
bahasa yang jelas, sistematis,
logis dan kritis dalam karya ‫الواجب المنزلي؛ النزهة‬
yang estetis, dalam gerakan
4.2 Menghafalkan makna dari ujaran kata,
yang mencerminkan anak
frase, dan kalimat bahasa Arab terkait topik:
sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak
‫الواجب المنزلي؛ النزهة‬
mulia.

78
bahasa yang jelas, sistematis,
logis dan kritis dalam karya
yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak
mulia.
4.3 Mendemonstrasikan kata, frase, dan
kalimat sederhana secara lisan dan tertulis
terkait topik

‫الواجب المنزلي؛ النزهة‬


4.4 Menyusun teks sederhana tentang topik:
‫الواجب المنزلي؛ النزهة‬
Tarkib Seperti:
‫األفعال الماضية‬
Sumber : Lampiran KMA No. 165 Tahun 2014 Hal. 118-121.

79
2. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Umum
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar untuk Mata Pelajaran Umum di
Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Tahun Pelajaran 2019/20120 mengacu pada
Permendikbud Nomor 37 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Permendikbud
Nomor 24 Tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar pada
Kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.

Perincian Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Umum di


Masdarasah Ibtidaiyah ini dapat dirinci sesuai dengan mata pelajaran dan
perinciannya dapat dideskripsikan sesuai kelas. Adapun Kompetensi Inti dan
Kompetensi Dasar pada mata pelajaran umum adalah :
a. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Bahasa
Indonesia.
1) Kelas I
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual, yaitu “Menerima dan menjalankan
ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap
Sosial, yaitu “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga,
teman, dan guru”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik
mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang


proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut.
Tabel .3.3.1.1
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan Bahasa
Indonesia Kelas I

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati dalam bahasa yang jelas dan logis
(mendengar, melihat, membaca) dan dalam karya yang estetis, dalam
menanya berdasarkan rasa ingin tahu gerakan yang mencerminkan anak
tentang dirinya, makhluk ciptaan sehat, dan dalam tindakan yang
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- mencerminkan perilaku anak
benda yang dijumpainya di rumah beriman dan berakhlak mulia
dan di sekolah

78
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3.1 Menjelaskan kegiatan persiapan 4.1 Mempraktikkan kegiatan persiapan
membaca permulaan (cara duduk membaca permulaan (duduk wajar
wajar dan baik, jarak antara mata dan dan baik, jarak antara mata dan buku,
buku, cara memegang buku, cara cara memegang buku, cara membalik
membalik halaman buku, gerakan halaman buku, gerakan mata dari kiri
mata dari kiri ke kanan, memilih ke kanan, memilih tempat dengan
tempat dengan cahaya yang terang, cahaya yang terang) dengan benar
dan etika membaca buku) dengan
cara yang benar

3.2 Mengemuka-kan kegiatan persiapan 4.2 Mempraktikkan kegiatan persiapan


menulis permulaan (cara duduk, cara menulis permulaan (cara duduk, cara
memegang pensil, cara memegang pensil, cara meletakkan
menggerakkan pensil, cara buku, jarak antara mata dan buku,
meletakkan buku, jarak antara mata gerakan tangan atas-bawah, kiri-
dan buku, pemilihan tempat dengan kanan, latihan pelenturan gerakan
cahaya yang terang) yang benar tangan dengan gerakan menulis di
secara lisan udara/pasir/ meja, melemaskan jari
dengan mewarnai, menjiplak,
menggambar, membuat garis tegak,
miring, lurus, dan lengkung, menjiplak
berbagai bentuk gambar, lingkaran,
dan bentuk huruf di tempat bercahaya
terang) dengan benar

3.3 Menguraikan lambang bunyi vokal 4.3 Melafalkan bunyi vokal dan konsonan
dan konsonan dalam kata bahasa dalam kata bahasa Indonesia atau
Indonesia atau bahasa daerahatau bahasa daerah
bahasa daerah

3.4 Menentukan kosakata tentang 4.4 Menyampaikan penjelasan (berupa


anggota tubuh dan pancaindra serta gambar dan tulisan) tentang anggota
perawatannya melalui teks pendek tubuh dan panca indera serta
(berupa gambar, tulisan, slogan perawatannya menggunakan
sederhana, dan/atau syair lagu) dan kosakata bahasa Indonesia dengan
eksplorasi lingkungan bantuan bahasa daerah secara lisan
dan/atau tulis

3.5 Mengenal kosakata tentang cara 4.5 Mengemukakan penjelasan tentang


memelihara kesehatan melalui teks cara memelihara kesehatan dengan
pendek (berupa gambar, tulisan, dan pelafalan kosakata Bahasa Indonesia
slogan sederhana) dan/atau yang tepat dan dibantu
eksplorasi lingkungan. dengan bahasa daerah

3.6 Menguraikan kosakata tentang 4.6 Menggunakan kosakata bahasa


berbagai jenis benda di lingkungan Indonesia dengan ejaan yang tepat
sekitar melalui teks pendek (berupa dan dibantu dengan bahasa daerah
gambar, slogan sederhana, tulisan, mengenai berbagai jenis benda di
dan/atau syair lagu) dan/atau lingkungan sekitar dalam teks tulis
eksplorasi lingkungan. sederhana

3.7 Menentukan kosakata yang berkaitan 4.7 Menyampaikan penjelasan dengan


dengan peristiwa siang dan malam kosakataBahasa Indonesia dan
melalui teks pendek (gambar, tulisan, dibantu dengan bahasa daerah
dan/atau syair lagu) dan/atau mengenai peristiwa siang dan malam
eksplorasi lingkungan. dalam teks tulis dan gambar

79
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN

3.8 Merinci ungkapan penyampaian 4.8 Mempraktikan ungkapan terima


terima kasih, permintaan maaf, kasih, permintaan maaf, tolong, dan
tolong, dan pemberian pujian, ajakan, pemberian pujian, dengan
pemberitahuan, perintah, dan menggunakan bahasa yang santun
petunjuk kepada orang lain dengan kepada orang lain secara lisan dan
menggunakan bahasa yang santun tulis
secara lisan dan tulisan yang dapat
dibantu dengan kosakata bahasa
daerah

3.9 Merinci kosakata dan ungkapan 4.9 Menggunakan kosakata dan


perkenalan diri, keluarga, dan orang- ungkapan yang tepat untuk
orang di tempat tinggalnya secara perkenalan diri, keluarga, dan orang-
lisan dan tulis yang dapat dibantu orang di tempat tinggalnya secara
dengan kosakata bahasa daerah sederhana dalam bentuk lisan dan
tulis

3.10 Menguraikan kosakata hubungan 4.10 Menggunakan kosakata yang tepat


kekeluargaan melalui gambar/bagan dalam percakapan tentang hubungan
silsilah keluarga dalam bahasa kekeluargaan dengan menggunakan
Indonesia atau bahasa daerah bantuan gambar/bagan silsilah
keluarga

3.11 Mencermati puisi anak/syair lagu 4.11 Melisankan puisi anak atau syair lagu
(berisi ungkapan kekaguman, (berisi ungkapan kekaguman,
kebanggaan, hormat kepada orang kebanggaan, hormat kepada orang
tua, kasih sayang, atau tua, kasih sayang, atau
persahabatan) yang diperdengarkan persahabatan) sebagai bentuk
dengan tujuan untuk kesenangan ungkapan diri

Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal . 1-3.

80
2) Kelas II
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual, yaitu “Menerima dan menjalankan
ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap
Sosial, yaitu “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga,
teman, dan guru”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik
mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang


proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut.
Tabel .3.3.1.2
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan Bahasa
Indonesia Kelas II

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati dalam bahasa yang jelas dan logis,
(mendengar, melihat, membaca) dan dalam karya yang estetis, dalam
menanya berdasarkan rasa ingin tahu gerakan yang mencerminkan anak
tentang dirinya, makhluk ciptaan sehat, dan dalam tindakan yang
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- mencerminkan perilaku anak beriman
benda yang dijumpainya di rumah dan berakhlak mulia
dan di sekolah

3.1 Merinci ungkapan, ajakan, perintah, 4.1 Menirukan ungkapan, ajakan,


penolakan yang terdapat dalam teks perintah, penolakan dalam cerita atau
cerita atau lagu yang lagu anak-anak dengan bahasa yang
menggambarkan sikap hidup rukun santun
3.2 Menguraikan kosakata dan konsep 4.2 Melaporkan penggunaan kosakata
tentang keragaman benda Bahasa Indonesia yang tepat atau
berdasarkan bentuk dan wujudnya bahasa daerah hasil pengamatan
dalam bahasa Indonesia atau bahasa tentang keragaman benda
daerah melalui teks tulis, lisan, visual, berdasarkan bentuk dan wujudnya
dan/atau eksplorasi lingkungan. dalam bentuk teks tulis, lisan, dan
visual

81
3.3 Menentukan kosakata dan konsep 4.3 Melaporkan penggunaan kosakata
tentang lingkungan geografis, kehidupan Bahasa Indonesia yang tepat atau bahasa
ekonomi, sosial dan budaya di lingkungan daerah hasil pengamatan tentang
sekitar dalam bahasa Indonesia atau lingkungan geografis, kehidupan ekonomi,
bahasa daerah melalui teks tulis, lisan, sosial dan budaya di lingkungan sekitar
visual, dan/atau eksplorasi lingkungan. dalam bentuk teks tulis, lisan, dan visual

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN

3.4 Menenetukan kosakata dan konsep 4.4 Menyajikan penggunaan kosakata


tentang lingkungan sehat dan bahasa Indonesia yang tepat atau
lingkungan tidak sehat di lingkungan bahasa daerah hasil pengamatan
sekitar serta cara menjaga kesehatan tentang lingkungan sehat dan
lingkungan dalam Bahasa Indonesia lingkungan tidak sehat di lingkungan
atau bahasa daerah melalui teks tulis, sekitar serta cara menjaga kesehatan
lisan, visual, dan/atau eksplorasi lingkungan dalam bentuk teks tulis,
lingkungan lisan, dan visual

3.5 Mencermati puisi anak dalam bahasa 4.5 Membacakan teks puisi anak tentang
Indonesia atau bahasa daerah alam dan lingkungan dalam bahasa
melalui teks tulis dan lisan Indonesia dengan lafal, intonasi, dan
ekspresi yang tepat sebagai bentuk
ungkapan diri

3.6 Mencermati ungkapan permintaan 4.6 Menyampaikan ungkapanungkapan


maaf dan tolong melalui teks tentang santun (menggunakan
budaya santun sebagai gambaran kata “maaf”, “tolong”) untuk hidup
sikap hidup rukun dalam rukun dalam kemajemukan
kemajemukan masyarakat
Indonesia

3.7 Mencermati tulisan tegak 4.7 Menulis dengan tulisan tegak


bersambung dalam cerita dengan bersambung menggunakan huruf
memperhatikan penggunaan huruf kapital (awal kalimat, nama bulan,
kapital (awal kalimat, nama bulan dan hari, dan nama diri) serta tanda titik
hari, nama orang) serta mengenal pada kalimat berita dan tanda tanya
tanda titik pada kalimat berita dan pada kalimat tanya dengan benar
tanda tanya pada kalimat tanya

3.8 Menggali informasi dari dongeng 4.8 Menceritakan kembali teks dongeng
binatang (fabel) tentang sikap hidup binatang (fabel) yang
rukun dari teks lisan dan tulis dengan menggambarkan sikap hidup rukun
tujuan untuk kesenangan yang telah dibaca secara
nyaring sebagai bentuk ungkapan diri

3.9 Menentukan kata sapaan dalam 4.9 Menirukan kata sapaan dalam
dongeng secara lisan dan tulis dongeng secara lisan dan tulis

3.10 Mencermati penggunaan huruf kapital 4.10 Menulis teks dengan menggunakan
(nama Tuhan nama orang, nama huruf kapital (nama Tuhan, nama
agama) serta tanda titik dan tanda agama, nama orang), serta tanda titik
tanya dalam kalimat yang benar dan tanda tanya pada akhir kalimat
dengan benar

Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal . 4-5.

82
3) Kelas III
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual, yaitu “Menerima dan
menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial, yaitu “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya”. Kedua kompetensi
tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching),
yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi
peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut.
Tabel .3.3.1.3
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan Bahasa
Indonesia Kelas III

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN)
3. Memahami pengetahuan (KETERAMPILAN
faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati dalam bahasa yang jelas, sistematis
(mendengar, melihat, membaca) dan dan logis, dalam karya yang estetis,
menanya berdasarkan rasa ingin tahu dalam gerakan yang mencerminkan
tentang dirinya, makhluk ciptaan anak sehat, dan dalam tindakan yang
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- mencerminkan perilaku anak beriman
benda yang dijumpainya di rumah dan berakhlak mulia
dan di sekolah

3.1 Menggali informasi tentang konsep 4.1 Menyajikan hasil informasi tentang
perubahan wujud benda dalam konsep perubahan wujud benda
kehidupan sehari-hari yang disajikan dalam kehidupan seharihari dalam
dalam bentuk lisan, tulis, visual, bentuk lisan, tulis, dan visual
dan/atau eksplorasi lingkungan menggunakan kosakata baku dan
kalimat efektif

83
3.2 Menggali informasi tentang sumber 4.2 Menyajikan hasil penggalian informasi
dan bentuk energi yang disajikan tentang konsep sumber dan bentuk
dalam bentuk lisan, tulis, visual, energi dalam bentuk tulis dan visual
dan/atau eksplorasi lingkungan menggunakan kosakata baku dan
kalimat efektif

3.3 Menggali informasi tentang 4.3 Menyajikan hasil penggalian informasi


perubahan cuaca dan pengaruhnya tentang konsep perubahan cuaca
terhadap kehidupan manusia yang dan pengaruhnya terhadap
disajikan dalam bentuk lisan, tulis, kehidupan manusia dalam bentuk
visual, dan/ atau eksplorasi tulis
lingkungan menggunakan kosakata baku dan
kalimat efektif

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN

3.4 Mencermati kosakata dalam teks 4.4 Menyajikan laporan tentang konsep
tentang konsep ciri-ciri, kebutuhan ciri-ciri, kebutuhan (makanan dan
(makanan dan tempat hidup), tempat hidup), pertumbuhan dan
pertumbuhan, dan perkembangan perkembangan makhluk hidup yang
makhluk hidup yang ada di ada di lingkungan setempat secara
lingkungan setempat yang disajikan tertulis menggunakan kosakata baku
dalam bentuk lisan, tulis, visual, dan kalimat efektif
dan/atau eksplorasi lingkungan

3.5 Menggali informasi tentang caracara 4.5 Menyajikan hasil wawancara tentang
perawatan tumbuhan dan hewan cara-cara perawatan tumbuhan dan
melalui wawancara dan/atau hewan dalam bentuk tulis dan visual
eksplorasi lingkungan menggunakan kosakata baku dan
kalimat efektif

3.6 Mencermati isi teks informasi tentang 4.6 Meringkas informasi tentang
perkembangan teknologi produksi, perkembangan teknologi produksi,
komunikasi, dan transportasi di komunikasi, dan transportasi di
lingkungan setempat lingkungan setempat secara tertulis
menggunakan kosakata baku dan
kalimat efektif

3.7 Mencermati informasi tentang konsep 4.7 Menjelaskan konsep delapan arah
delapan arah mata angin dan mata angin dan pemanfaatannya
pemanfaatannya dalam denah dalam dalam denah dalam bentuk tulis dan
teks lisan, tulis, visual, dan/atau visual menggunakan
eksplorasi lingkungan kosakata baku dan kalimat efektif

3.8 Menguraikan pesan dalam dongeng 4.8 Memeragakan pesan dalam dongeng
yang disajikan secara lisan, tulis, dan sebagai bentuk ungkapan diri
visual dengan tujuan untuk menggunakan kosakata baku dan
kesenangan kalimat efektif

3.9 Mengidentifi-kasi lambang/ simbol 4.9 Menyajikan hasil identifikasi tentang


(rambu lalu lintas, pramuka, dan lambang/simbol (rambu lalu lintas,
lambang negara) beserta artinya pramuka, dan lambang negara)
dalam teks lisan, tulis, visual, beserta artinya dalam bentuk visual
dan/atau eksplorasi lingkungan dan tulis menggunakan kosakata
baku dan kalimat efektif

84
3.10 Mencermati ungkapan atau kalimat 4.10 Memeragakan ungkapan atau kalimat
saran, masukan, dan penyelesaian saran, masukan, dan penyelesaian
masalah (sederhana) dalam teks masalah (sederhana) sebagai bentuk
tulis. ungkapan diri menggunakan kosakata
baku dan kalimat efektif yang dibuat
sendiri

Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal . 6-7.

4) Kelas IV
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual, yaitu “Menerima, menjalankan, dan
menghargai ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
kompetensi sikap sosial, yaitu “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya”. Kedua kompetensi
tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching,)
yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi
peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut.
Tabel .3.3.1.4
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan Bahasa
Indonesia Kelas IV

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN

85
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati dan dalam bahasa yang jelas, sistematis
menanya berdasarkan rasa ingin tahu dan logis, dalam karya yang estetis,
tentang dirinya, makhluk ciptaan dalam gerakan yang mencerminkan
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- anak sehat, dan dalam tindakan yang
benda yang dijumpainya di rumah, di mencerminkan perilaku anak beriman
sekolah dan di tempat bermain dan berakhlak mulia

3.1 Mencermati gagasan pokok dan 4.1 Menata informasi yang didapat dari
gagasan pendukung yang diperoleh teks berdasarkan keterhubungan
dari teks lisan, tulis, atau visual antargagasan ke dalam kerangka
tulisan
3.2 Mencermati keterhubungan 4.2 Menyajikan hasil pengamatan tentang
antargagasan yang didapat dari teks keterhubungan antargagasan ke
lisan, tulis, atau visual dalam tulisan
3.3 Menggali informasi dari seorang 4.3 Melaporkan hasil wawancara
tokoh melalui wawancara menggunakan kosakata baku dan
menggunakan daftar pertanyaan kalimat efektif dalam bentuk teks tulis

3.4 Membandingkan teks petunjuk 4.4 Menyajikan petunjuk penggunaan alat


penggunaan dua alat yang sama dan dalam bentuk teks tulis dan visual
berbeda menggunakan kosakata baku dan
kalimat efektif dan/atau tulis

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3.5 Menguraikan pendapat pribadi 4.5 Mengomunikasikan pendapat pribadi
tentang isi buku sastra (cerita, tentang isi buku sastra yang dipilih
dongeng, dan sebagainya) dan dibaca sendiri secara lisan dan
tulis yang didukung oleh alasan

3.6 Menggali isi dan amanat puisi yang 4.6 Melisankan puisi hasil karya pribadi
disajikan secara lisan dan tulis dengan lafal, intonasi, dan ekspresi
dengan tujuan untuk kesenangan yang tepat sebagai bentuk ungkapan
diri

3.7 Menggali pengetahuan baru yang 4.7 Menyampaikan pengetahuan baru


terdapat pada teks nonfiksi dari teks nonfiksi ke dalam tulisan
dengan bahasa sendiri
3.8 Membandingkan hal yang sudah 4.8 Menyampaikan hasil membandingkan
diketahui dengan yang baru diketahui pengetahuan lama dengan
dari teks nonfiksi pengetahuan baru secara tertulis
dengan bahasa sendiri

3.9 Mencermati tokoh-tokoh yang 4.9 Menyampaikan hasil identifikasi


terdapat pada teks fiksi tokoh-tokoh yang terdapat pada teks
fiksi secara lisan, tulis, dan visual
3.10 Membanding-kan watak setiap tokoh 4.10 Menyajikan hasil membanding-kan
pada teks fiksi watak setiap tokoh pada teks fiksi
secara lisan, tulis, dan visual

Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal . 8-9.

86
5) Kelas V
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual, yaitu “Menerima, menjalankan,
dan menghargai ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
kompetensi sikap sosial, yaitu “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya serta cinta tanah air”.
Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah
dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan
kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan


sebagai berikut.
Tabel .3.3.1.5
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan Bahasa
Indonesia Kelas V

87
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual dan 4. Menyajikan pengetahuan faktual dan
konseptual dengan cara mengamati, konseptual dalam bahasa yang jelas,
menanya dan mencoba berdasarkan sistematis, logis dan kritis, dalam
rasa ingin tahu tentang dirinya, karya yang estetis, dalam gerakan
makhluk ciptaan Tuhan dan yang mencerminkan anak sehat, dan
kegiatannya, dan benda- benda yang dalam tindakan yang mencerminkan
dijumpainya di rumah, di sekolah dan perilaku anak beriman dan berakhlak
tempat bermain mulia

3.1 Menentukan pokok pikiran dalam teks 4.1 Menyajikan hasil identifikasi pokok
lisan dan tulis pikiran dalam teks tulis dan lisan
secara lisan, tulis, dan visual
3.2 Mengklasifikasi informasi yang 4.2 Menyajikan hasil klasifikasi informasi
didapat dari buku ke dalam aspek: yang didapat dari buku yang
apa, di mana, kapan, siapa, dikelompokkan dalam aspek:
mengapa, dan bagaimana apa, di mana, kapan, siapa,
mengapa, dan bagaimana
menggunakan kosakata baku

3.3 Meringkas teks penjelasan 4.3 Menyajikan ringkasan teks


(eksplanasi) dari media cetak atau penjelasan (eksplanasi) dari media
elektronik cetak atau elektronik dengan
menggunakan kosakata baku dan
kalimat efektif secara lisan, tulis, dan
visual

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3.4 Menganalisis informasi yang 4.4 Memeragakan kembali informasi yang
disampaikan paparan iklan dari media disampaikan paparan iklan dari media
cetak atau elektronik cetak atau elektronik dengan bantuan
lisan, tulis, dan visual

3.5 Menggali informasi penting dari teks 4.5 Memaparkan informasi penting dari
narasi sejarah yang disajikan secara teks narasi sejarah menggunakan
lisan dan tulis menggunakan aspek: aspek: apa, di mana, kapan, siapa,
apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana serta
mengapa, dan bagaimana kosakata baku dan kalimat efektif

3.6 Menggali isi dan amanat pantun 4.6 Melisankan pantun hasil karya pribadi
yang disajikan secara lisan dan tulis dengan lafal, intonasi, dan ekspresi
dengan tujuan untuk kesenangan yang tepat sebagai bentuk ungkapan
diri

3.7 Menguraikan konsep-konsep yang 4.7 Menyajikan konsep-konsep yang


saling berkaitan pada teks nonfiksi saling berkaitan pada teks nonfiksi ke
dalam tulisan dengan bahasa sendiri

3.8 Menguraikan urutan peristiwa atau 4.8 Menyajikan kembali peristiwa atau
tindakan yang terdapat pada teks tindakan dengan memperhatikan latar
nonfiksi cerita yang terdapat pada teks fiksi

88
3.9 Mencermati penggunaan kalimat 4.9 Membuat surat undangan (ulang
efektif dan ejaan dalam surat tahun, kegiatan sekolah, kenaikan
undangan (ulang tahun, kegiatan kelas, dll.) dengan kalimat efektif dan
sekolah, kenaikan kelas, dll.) memperhati-kan penggunaan ejaan

Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal . 10-11.

6) Kelas VI
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual, yaitu “Menerima, menjalankan,
dan menghargai ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
kompetensi sikap sosial, yaitu “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya serta cinta tanah air”.
Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah
dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan
kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang


proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

89
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut.
Tabel .3.3.1.6
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan Bahasa
Indonesia Kelas VI

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. MMemahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual dan
dan konseptual dengan cara konseptual dalam bahasa yang jelas,
mengamati, menanya dan mencoba sistematis, logis dan kritis, dalam
berdasarkan rasa ingin tahu tentang karya yang estetis, dalam gerakan
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan yang mencerminkan anak sehat, dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dalam tindakan yang mencerminkan
dijumpainya di rumah, di sekolah dan perilaku anak beriman dan berakhlak
di tempat mulia
bermain

3.1 Menyimpulkan informasi berdasarkan 4.1 Menyajikan simpulan secara lisan dan
teks laporan hasil pengamatan yang tulis dari teks laporan hasil
didengar dan dibaca pengamatan atau wawancara yang
diperkuat oleh bukti

3.2 Menggali isi teks penjelasan 4.2 Menyajikan hasil penggalian informasi
(eksplanasi) ilmiah yang didengar dan dari teks penjelasan (eksplanasi)
dibaca ilmiah secara lisan, tulis, dan visual
dengan menggunakan kosakata baku
dan kalimat efektif

3.3 Menggali isi teks pidato yang 4.3 Menyampaikan pidato hasil karya
didengar dan dibaca pribadi dengan menggunakan
kosakata baku dan kalimat efektif
sebagai bentuk ungkapan diri

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3.4 Menggali informasi penting dari buku 4.4 Memaparkan informasi penting dari
sejarah menggunakan aspek: buku sejarah secara lisan, tulis, dan
apa, di mana, kapan, siapa, visual dengan menggunakan aspek:
mengapa, dan bagaimana apa, di mana, kapan, siapa,
mengapa, dan bagaimana serta
memperhatikan penggunaan
kosakata baku dan kalimat efektif

3.5 Membandingkan karakteristik teks 4.5 Mengubah teks puisi ke dalam teks
puisi dan teks prosa prosa dengan tetap memperhatikan
makna isi teks puisi
3.6 Mencermati petunjuk dan isi teks 4.6 Mengisi teks formulir (pendaftaran,
formulir (pendaftaran, kartu anggota, kartu anggota, pengiriman uang
pengiriman uang melalui bank/kantor melalui bank/kantor pos, daftar
pos, daftar riwayat hidup, dsb.) riwayat hidup, dll.) sesuai petunjuk
pengisiannya

90
3.7 Memperkirakan informasi yang 4.7 Menyampaikan kemungkinan
dapat diperoleh dari teks nonfiksi informasi yang diperoleh berdasarkan
sebelum membaca (hanya membaca judul teks nonfiksi secara
berdasarkan membaca judulnya saja) lisan, tulis, dan visual
3.8 Menggali informasi yang terdapat 4.8 Menyampaikan hasil membandingkan
pada teks nonfiksi informasi yang diharapkan dengan
informasi yang diperoleh setelah
membaca teks nonfiksi secara lisan,
tulis, dan visual

3.9 Menelusuri tuturan dan tindakan 4.9 Menyampaikan penjelasan tentang


tokoh serta penceritaan penulis tuturan dan tindakan tokoh serta
dalam teks fiksi penceritaan penulis dalam teks fiksi
secara lisan, tulis, dan visual

3.10 Mengaitkan peristiwa yang dialami 4.10 Menyajikan hasil pengaitan peristiwa
tokoh dalam cerita fiksi dengan yang dialami tokoh dalam cerita fiksi
pengalaman pribadi dengan pengalaman pribadi secara
lisan, tulis, dan visual

Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal . 12-13.

b. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Pendidikan


Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)
1) Kelas I
Tabel .3.3.2.1
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar PPKn Kelas I

KOMPETENSI INTI 1 (SIKAP KOMPETENSI INTI 2 (SIKAP SOSIAL)


SPIRITUAL)
1. Menerima dan menjalankan ajaran 2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
agama yang dianutnya tanggung jawab, santun, peduli, dan
percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, dan guru

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

91
1.1 Mensyukuri ditetapkannya bintang, 2.1 Bersikap santun, rukun, mandiri, dan
rantai, pohon beringin, kepala percaya diri sesuai dengan sila-sila
banteng, dan padi kapas sebagai Pancasila dalam lambang negara
gambar pada lambang negara “Garuda Pancasila” dalam kehidupan
“Garuda Pancasila” sehari-hari

1.2 Menunjukkan sikap patuh aturan 2.2 Melaksanakan aturan yang berlaku
agama yang dianut dalam kehidupan dalam kehidupan seharihari di rumah
sehari-hari di rumah
1.3 Menerima keberagaman karakteristik 2.3 Menampilkan kebersamaan dalam
individu sebagai anugerah Tuhan keberagaman karakteristik individu di
Yang Maha Esa di rumah rumah
1.4 Menerima keberagaman di rumah 2.4 Menampilkan sikap kerja sama dalam
sebagai anugerah Tuhan Yang Maha keberagaman di rumah
Esa di rumah

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati [mendengar, dalam bahasa yang jelas dan logis,
melihat, membaca] dan menanya dalam karya yang estetis, dalam
berdasarkan rasa ingin tahu tentang gerakan yang mencerminkan anak
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan sehat, dan dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda yang mencerminkan perilaku anak beriman
dijumpainya di rumah dan di sekolah dan berakhlak mulia

3.1 Mengenal simbol sila-sila Pancasila 4.1 Menceritakan simbol-simbol sila


dalam lambang negara “Garuda Pancasila pada Lambang Garuda sila
Pancasila” Pancasila
3.2 Mengidentifikasi aturan yang berlaku 4.2 Menceritakan kegiatan sesuai dengan
dalam kehidupan seharihari di rumah aturan yang berlaku dalam kehidupan
sehari-hari di rumah
3.3 Mengidentifikasi keberagaman 4.3 Menceritakan pengalaman
karateristik individu di rumah kebersamaan dalam keberagaman
kehidupan individu di rumah
3.4 Mengidentifikasi bentuk kerjasama 4.4 Menceritakan pengalaman kerjasama
dalam keberagaman di rumah dalam keberagaman di rumah
Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal . 121

2) Kelas II
Tabel .3.3.2.2
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar PPKn Kelas II

KOMPETENSI INTI 1 (SIKAP KOMPETENSI INTI 2 (SIKAP SOSIAL)


SPIRITUAL)
1. Menerima dan menjalankan ajaran 2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
agama yang dianutnya tanggung jawab, santun, peduli, dan
percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, dan guru

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

92
1.1 Menerima hubungan gambar bintang, 2.1 Bersikap bekerja sama, disiplin, dan
rantai, pohon beringin, kepala peduli sesuai dengan sila-sila
banteng, dan padi kapas dan sila-sila Pancasila dalam lambang negara
Pancasila sebagai anugerah Tuhan “Garuda Pancasila dalam kehidupan
Yang Maha Esa sehari-hari

1.2 Menunjukkan sikap patuh aturan 2.2 Melaksanakan aturan yang berlaku di
agama yang dianut dalam kehidupan rumah dan tata tertib yang berlaku di
sehari-hari di sekolah sekolah

1.3 Menerima keberagaman karakteristik 2.3 Menampilkan kebersamaan dalam


individu sebagai anugerah Tuhan keberagaman karakteristik individu di
Yang Maha Esa di sekolah sekolah

1.4 Menerima keberagaman di sekolah 2.4 Menampilkan sikap kerja sama dalam
sebagai anugerah Tuhan Yang Maha keberagaman di sekolah
Esa

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati [mendengar, dalam bahasa yang jelas dan logis,
melihat, membaca] dan menanya dalam karya yang estetis, dalam
berdasarkan rasa ingin tahu tentang gerakan yang mencerminkan anak
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan sehat, dan dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda yang mencerminkan perilaku anak beriman
dijumpainya di rumah dan di sekolah dan berakhlak mulia

3.1 Mengidentifikasi hubungan antara 4.1 Menjelaskan hubungan gambar pada


simbol dan sila-sila Pancasila dalam lambang Negara dengan silasila
lambang negara “Garuda Pancasila” Pancasila
3.2 Mengidentifikasi aturan dan tata tertib 4.2 Menceritakan kegiatan sesuai aturan
yang berlaku di sekolah dan tata tertib yang berlaku di sekolah
3.3 Mengidentifikasi jenis-jenis 4.3 Mengelompokkan jenis-jenis
keberagaman karakteristik individu di keberagaman karakteristik individu di
sekolah sekolah
3.4 Memahami makna bersatu dalam 4.4 Menceritakan pengalaman melakukan
keberagaman di sekolah kegiatan yang mencerminkan
persatuan dalam keberagaman di
sekolah

Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal . 122

3) Kelas III
Tabel .3.3.2.3
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar PPKn Kelas III

KOMPETENSI INTI 1 (SIKAP KOMPETENSI INTI 2 (SIKAP SOSIAL)


SPIRITUAL)

93
1. Menerima dan menjalankan ajaran 2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
agama yang dianutnya tanggung jawab, santun, peduli, dan
percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, guru dan
tetangganya

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


1.1 Menerima arti bintang, rantai, pohon 2.1 Bersikap jujur, peduli, kasih sayang
beringin, kepala banteng, dan padi sesuai dengan sila-sila Pancasila
kapas pada lambang negara “Garuda dalam lambang negara “Garuda
Pancasila” sebagai anugerah Tuhan Pancasila”
Yang Maha Es

1.2 Menghargai kewajiban dan hak 2.2 Melaksanakan kewajiban dan hak
sebagai anggota keluarga dan warga sebagai anggota keluarga dan warga
sekolah sebagai wujud rasa syukur sekolah
kepada Tuhan Yang Maha Esa
1.3 Mensyukuri keberagaman 2.3 Menampilkan kebersamaan dalam
karakteristik individu di lingkungan keberagaman karakteristik individu di
sekitar sebagai anugerah Tuhan lingkungan sekitar
Yang Maha Esa
1.4 Mensyukuri makna bersatu dalam 2.4 Menampilkan sikap kerja sama
keberagaman di lingkungan sekitar sebagai wujud bersatu dalam
sebagai anugerah Tuhan Yang Maha keberagaman di lingkungan sekitar
Esa

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati [mendengar, dalam bahasa yang jelas dan logis,
melihat, membaca] dan menanya dalam karya yang estetis, dalamm
berdasarkan rasa ingin tahu tentang gerakan yang mencerminkan anak
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan sehat, dan dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda yang mencerminkan perilaku anak beriman
dijumpainya di rumah dan di sekolah dan berakhlak mulia

3.1 Memahami arti gambar pada 4.1 Menceritakan arti gambar pada
lambang negara “Garuda Pancasila” lambang negara “Garuda Pancasila”
3.2 Mengidentifikasi kewajiban dan hak 4.2 Menyajikan hasil identifikasi
sebagai anggota keluarga dan warga kewajiban dan hak sebagai anggota
sekolah keluarga dan warga sekolah
3.3 Menjelaskan makna keberagaman 4.3 Menyajikan makna keberagaman
karakteristik individu di lingkungan karakteristik individu di lingkungan
sekitar sekitar
3.4 Memahami makna bersatu dalam 4.4 Menyajikan bentuk-bentuk
keberagaman di lingkungan sekitar kebersatuan dalam keberagaman di
lingkungan sekitar
Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal . 123

4) Kelas IV
Tabel .3.3.2.4
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar PPKn Kelas IV
KOMPETENSI INTI 1 (SIKAP SPIRITUAL) KOMPETENSI INTI 2 (SIKAP SOSIAL)

94
1. Menerima, menjalankan dan 2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
menghargai ajaran agama yang tanggung jawab, santun, peduli, dan
dianutnya percaya diri dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru dan tetangganya

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


1.1 Menerima makna hubungan bintang, 2.1 Bersikap berani mengakui kesalahan,
rantai, pohon beringin, kepala banteng, meminta maaf, memberi maaf, dan
dan padi kapas pada lambang negara santun sebagai perwujudan nilai dan
“Garuda Pancasila” sebagai anugerah
moral Pancasila.
Tuhan Yang Maha Esa

1.2 Menghargai kewajiban dan hak 2.2 Menunjukkan sikap disiplin dalam
warga masyarakat dalam kehidupan memenuhi kewajiban dan hak
sehari-hari dalam menjalankan sebagai warga masyarakat sebagai
agama wujud cinta tanah air
1.3 Mensyukuri keberagaman umat 2.3 Bersikap toleran dalam keberagaman
beragama di masyarakat sebagai umat beragama di masyarakat dalam
anugerah Tuhan Yang Maha Esa konteks Bhinneka Tunggal Ika
dalam konteks Bhineka Tunggal Ika

1.4 Mensyukuri berbagai bentuk 2.4 Menampilkan sikap kerja sama dalam
keberagaman suku bangsa, sosial, berbagai bentuk keberagaman suku
dan budaya di Indonesia yang terikat bangsa, sosial, dan budaya di
persatuan dan kesatuan sebagai Indonesia yang terikat persatuan dan
anugerah Tuhan Yang Maha Esa kesatuan

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati [mendengar, dalam bahasa yang jelas dan logis,
melihat, membaca] dan menanya dalam karya yang estetis, dalam
berdasarkan rasa ingin tahu tentang gerakan yang mencerminkan anak
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan sehat, dan dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda yang mencerminkan perilaku anak beriman
dijumpainya di rumah dan di sekolah dan berakhlak mulia

3.1 Memahami makna hubungan simbol 4.1 Menjelaskan makna hubungan simbol
dengan sila-sila Pancasila dengan sila-sila Pancasila sebagai
satu kesatuan dalam kehidupan
sehari-hari
3.2 Mengidentifikasi pelaksanaan 4.2 Menyajikan hasil identifikasi
kewajiban dan hak sebagai warga pelaksanaan kewajiban dan hak
masyarakat dalam kehidupan sehari- sebagai warga masyarakat dalam
hari kehidupan sehari-hari
3.3 Menjelaskan manfaat keberagaman 4.3 Mengemukakan manfaat
karakteristik individu dalam keberagaman karakteristik individu
kehidupan seharihari dalam kehidupan seharihari
3.4 Mengidentifikasi berbagai bentuk 4.4 Menyajikan berbagai bentuk
keberagaman suku bangsa, sosial, keberagaman suku bangsa, sosial,
dan budaya di Indonesia yang terikat dan budaya di Indonesia yang terikat
persatuan dan kesatuan persatuan dan kesatuan
Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal . 124

5) Kelas V
Tabel .3.3.2.5

95
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar PPKn Kelas V

KOMPETENSI INTI 1 (SIKAP KOMPETENSI INTI 2 (SIKAP SOSIAL)


SPIRITUAL)
1. Menerima, menjalankan dan 2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
menghargai ajaran agama yang tanggung jawab, santun, peduli, dan
dianutnya percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, guru dan
tetangganya serta cinta tanah air

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


1.1 Bersyukur kepada Tuhan Yang Maha 2.1 Bersikap tanggung jawab, cinta tanah
Esa atas nilai-nilai Pancasila dalam air, dan rela berkorban sesuai nilai-
kehidupan sehari-hari nilai sila Pancasila
1.2 Menghargai kewajiban, hak, dan 2.2 Menunjukkan sikap tanggung jawab
tanggug jawab sebagai warga dalam memenuhi kewajiban dan hak
masyarakat dan umat beragama sebagai warga masyarakat dalam
dalam kehidupan sehari-hari kehidupan sehari-hari
1.3 Mensyukuri keberagaman sosial 2.3 Bersikap toleran dalam keberagaman
budaya masayarakat sebagai sosial budaya masyarakat dalam
anugerah Tuhan Yang Maha Esa konteks Bhineka Tunggal Ika
dalam konteks Bhineka Tunggal Ika

1.4 Mensyukuri manfaat persatuan dan 2.4 Menampilkan sikap jujur pada
kesatuan sebagai anugerah Tuhan penerapan nilai-nilai persatuan dan
Yang Maha Esa kesatuan untuk membangun
kerukunan di bidang sosial budaya

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati [mendengar, dalam bahasa yang jelas dan logis,
melihat, membaca] dan menanya dalam karya yang estetis, dalam
berdasarkan rasa ingin tahu tentang gerakan yang mencerminkan anak
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan sehat, dan dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda yang mencerminkan perilaku anak beriman
dijumpainya di rumah dan di sekolah dan berakhlak mulia

3.1 Mengidentifikasi nilai-nilai Pancasila 4.1 Menyajikan hasil identifikasi nilai-nilai


dalam kehidupan sehari-hari Pancasila dalam kehidupan sehari-
3.2 Memahami hak, kewajiban dan 4.2 hari Menjelaskan hak, kewajiban, dan
tanggung jawab sebagai warga tanggung jawab sebagai warga
dalam kehidupan sehari-hari masyarakat dalam kehidupan sehari-
hari
3.3 Menelaah keberagaman sosial 4.3 Menyelenggarakan kegiatan yang
budaya masyarakat mendukung keberagaman sosial
budaya masyarakat
3.4 Menggali manfaat persatuan dan 4.4 Menyajikan hasil penggalian tentang
kesatuan untuk membangun manfaat persatuan dan kesatuan
kerukunan hidup untuk membangun kerukunan.
Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal . 126-127

6) Kelas VI

96
Tabel .3.3.2.6
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar PPKn Kelas VI
KOMPETENSI INTI 1 (SIKAP SPIRITUAL) KOMPETENSI INTI 2 (SIKAP SOSIAL)
1. Menerima, menjalankan dan 2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
menghargai ajaran agama yang tanggung jawab, santun, peduli, dan
dianutnya percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, guru dan
tetangganya serta cinta tanah air

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


1.1 Bersyukur kepada Tuhan Yang Maha 2.1 Bersikap penuh tanggung jawab
Esa atas nilai-nilai Pancasila secara sesuai nilai-nilai Pancasila dalam
utuh sebagai satu kesatuan dalam kehidupan sehari-hari
kehidupan sehari-hari”

1.2 Menghargai makna kewajiban, hak, 2.2 Melaksanakan kewajiban, hak, dan
dan tanggung jawab sebagai warga tanggung jawab sebagai warga
negara dalam menjalankan agama negara sebagai wujud cinta tanah air
1.3 Mensyukuri keberagaman sosial, 2.3 Bersikap toleran dalam keberagaman
budaya, dan ekonomi masyarakat sosial, budaya, dan ekonomi
sebagai anugerah Tuhan Yang Maha masyarakat dalam konteks Bhineka
Esa dalam konteks Bhineka Tunggal Tunggal Ika
Ika

1.4 Mensyukuri persatuan dan kesatuan 2.4 Menampilkan sikap tanggung jawab
sebagai anugerah Tuhan Yang Maha terhadap penerapan nilai persatuan
Esa beserta dampaknya dan kesatuan dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati [mendengar, dalam bahasa yang jelas dan logis,
melihat, membaca] dan menanya dalam karya yang estetis, dalam
berdasarkan rasa ingin tahu tentang gerakan yang mencerminkan anak
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan sehat, dan dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda yang mencerminkan perilaku anak beriman
dijumpainya di rumah dan di sekolah dan berakhlak mulia

3.1 Menganalisis penerapan nilainilai 4.1 Menyajikan hasil analisis


Pancasila dalam kehdupan sehari- pelaksanaan nilai-nilai Pancasila
hari dalam kehidupan sehari-hari
3.2 Menganalisis pelaksanaan kewajiban, 4.2 Menyajikan hasil analisis
hak, dan tanggung jawab sebagai pelaksanaan kewajiban, ha, dan
warga negara beserta dampaknya tanggung jawab sebagai warga
dalam kehidupan sehari-hari masyarakat beserta dampaknya
dalam kehidupan sehari-hari
3.3 Menelaah keberagaman sosial, 4.3 Mengampanyekan manfaat
budaya, dan ekonomi masyarakat keanekaragaman sosial, budaya, dan
ekonomi
3.4 Menelaah persatuan dan kesatuan 4.4 Menyajikan hasil telaah persatuan
terhadap kehidupan berbangsa dan dan kesatuan terhadap kehidupan
bernegara beserta dampaknya berbangsa dan bernegara beserta
dampaknya
Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal . 128-129

97
c. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Matematika
1) Kelas I
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menerima dan
menjalankan
ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap
Sosial
yaitu, “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun,
peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan
guru”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya
sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta
kebutuhan dan kondisidan
Penumbuhan peserta didik.
pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut ini.
Tabel .3.3.3.1
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan Matematika
Kelas I

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati (mendengar, dalam bahasa yang jelas dan logis,
melihat, membaca) dan menanya dalam karya yang estetis, dalam
berdasarkan rasa ingin tahu tentang gerakan yang mencerminkan anak
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan sehat, dan dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda yang mencerminkan perilaku anak beriman
dijumpainya di rumah dan di sekolah dan berakhlak mulia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menjelaskan makna bilangan cacah 4.1 Menyajikan bilangan cacah sampai
sampai dengan 99 sebagai banyak dengan 99 yang bersesuaian dengan
anggota suatu kumpulan objek banyak anggota kumpulan objek yang
disajikan
3.2 Menjelaskan bilangan sampai dua 4.2 Menuliskan lambang bilangan sampai
angka dan nilai tempat penyusun dua angka yang menyatakan banyak
lambang bilangan menggunakan anggota suatu kumpulan objek
kumpulan benda konkret serta cara dengan ide nilai tempat
membacanya

98
3.3 Membandingkan dua bilangan 4.3 Mengurutkan bilangan-bilangan
sampai dua angka dengan sampai dua angka dari bilangan
menggunakan kumpulan benda- terkecil ke bilangan terbesar atau
benda konkret sebaliknya dengan menggunakan
kumpulan benda-benda konkret

3.4 Menjelaskan dan melakukan 4.4 Menyelesaikan masalah kehidupan


penjumlahan dan pengurangan sehari-hari yang berkaitan dengan
bilangan yang melibatkan bilangan penjumlahan dan pengurangan
cacah sampai dengan 99 dalam bilangan yang melibatkan bilangan
kehidupan sehari-hari serta cacah sampai dengan 99
mengaitkan penjumlahan dan
pengurangan

3.5 Mengenal pola bilangan yang 4.5 Memprediksi dan membuat pola
berkaitan dengan kumpulan benda/ bilangan yang berkaitan dengan
gambar/gerakan atau lainnya kumpulan benda/gambar/gerakan
atau lainnya
3.6 Mengenal bangun ruang dan bangun 4.6 Mengelompokkan bangun ruang dan
datar dengan menggunakan berbagai bangun datar berdasarkan sifat
benda konkret tertentu dengan menggunakan
berbagai benda konkret
3.7 Mengidentifikasi bangun datar yang 4.7 Menyusun bangun-bangun datar
dapat disusun membentuk pola untuk membentuk pola pengubinan
pengubinan
3.8 Mengenal dan menentukan panjang 4.8 Melakukan pengukuran panjang dan
dan berat dengan satuan tidak baku berat dalam satuan tidak baku
menggunakan benda/situasi konkret dengan menggunakan benda/situasi
konkret
3.9 Membandingkan panjang, berat, 4.9 Mengurutkan benda/kejadian/
lamanya waktu, dan suhu keadaan berdasarkan panjang, berat,
menggunakan benda/ situasi konkret lamanya waktu, dan suhu
Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal .92-93.

99
2) Kelas II
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menerima dan
menjalankan
ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap
Sosial
yaitu, “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun,
peduli,
dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru”.
Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah
denganPenumbuhan
memperhatikandankarakteristik mata kompetensi
pengembangan pelajaran, serta
sikap kebutuhan
dilakukan
dan kondisi peserta didik.
sepanjang
proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut ini.
Tabel .3.3.3.2
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan Matematika
Kelas II

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati (mendengar, dalam bahasa yang jelas dan logis,
melihat, membaca) dan menanya dalam karya yang estetis, dalam
berdasarkan rasa ingin tahu tentang gerakan yang mencerminkan anak
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan sehat, dan dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda yang mencerminkan perilaku anak beriman
dijumpainya di rumah dan di sekolah dan berakhlak mulia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menjelaskan makna bilangan cacah 4.1 Membaca dan menyajikan bilangan
dan menentukan lambangnya cacah dan lambangnya berdasarkan
berdasarkan nilai tempat dengan nilai tempat dengan menggunakan
menggunakan model konkret serta model konkret
cara membacanya

3.2 Membandingkan dua bilangan cacah 4.2 Mengurutkan bilangan-bilangan dari


bilangan terkecil ke bilangan terbesar
atau sebaliknya

100
3.3 Menjelaskan dan melakukan 4.3 Menyelesaikan masalah penjumlahan
penjumlahan dan pengurangan dan pengurangan bilangan yang
bilangan yang melibatkan bilangan melibatkan bilangan cacah sampai
cacah sampai dengan 999 dalam dengan 999 dalam kehidupan sehari-
kehidupan sehari-hari serta hari serta mengaitkan penjumlahan
mengaitkan penjumlahan dan dan pengurangan
pengurangan

3.4 Menjelaskan perkalian dan 4.4 Menyelesaikan masalah perkalian


pembagian yang melibatkan bilangan dan pembagian yang melibatkan
cacah dengan hasil kali sampai bilangan cacah dengan hasil kali
dengan 100 dalam kehidupan sehari- sampai dengan 100 dalam kehidupan
hari serta mengaitkan perkalian dan sehari-hari serta mengaitkan
pembagian perkalian dan pembagian

3.5 Menjelaskan nilai dan kesetaraan 4.5 Mengurutkan nilai mata uang serta
pecahan mata uang mendemonstrasikan berbagai
kesetaraan pecahan mata uang

3.6 Menjelaskan dan menentukan 4.6 Melakukan pengukuran panjang


panjang (termasuk jarak), berat, dan (termasuk jarak), berat, dan waktu
waktu dalam satuan baku, yang dalam satuan baku, yang berkaitan
berkaitan dengan kehidupan sehari- dengan kehidupan sehari-hari
hari
3.7 Menjelaskan pecahan 1/2, 1/3 , dan 4.7 Menyajikan pecahan 1/2, 1/3 , dan
1/4 menggunakan benda-benda 1/4 yang bersesuaian dengan bagian
konkret dalam kehidupan seharihari dari keseluruhan suatu benda konkret
dalam kehidupan sehari-hari

3.8 Menjelaskan ruas garis dengan 4.8 Mengidentifikasi ruas garis dengan
menggunakan model konkret bangun menggunakan model konkret bangun
datar dan bangun ruang datar dan bangun ruang
3.9 Menjelaskan bangun datar dan 4.9 Mengklasifikasi bangun datar dan
bangun ruang berdasarkan ciricirinya bangun ruang berdasarkan ciri-cirinya
3.10 Menjelaskan pola barisan bangun 4.10 Memprediksi pola barisan bangun
datar dan bangun ruang datar dan bangun ruang
menggunakan gambar atau benda menggunakan gambar atau benda
konkret konkret
Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal .94-95

101
3) Kelas III
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menerima dan
menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial
yaitu, “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun,
peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru
dan tetangganya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik
mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang
proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut ini.
Tabel .3.3.3.3
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan Matematika
Kelas III

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati (mendengar, dalam bahasa yang jelas, sistematis
melihat, membaca) dan menanya dan logis, dalam karya yang estetis,
berdasarkan rasa ingin tahu tentang dalam gerakan yang mencerminkan
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan anak sehat, dan dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda yang mencerminkan perilaku anak beriman
dijumpainya di rumah dan di sekolah dan berakhlak mulia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menjelaskan sifat-sifat operasi hitung 4.1 Menyelesaikan masalah yang
pada bilangan cacah melibatkan penggunaan sifat-sifat
operasi hitung pada bilangan cacah
3.2 Menjelaskan bilangan cacah dan 4.2 Menggunakan bilangan cacah dan
pecahan sederhana (seperti 1/2, 1/3, pecahan sederhana (seperti 1/2, 1/3,
dan 1/4) yang disajikan pada garis dan 1/4 ) yang disajikan pada garis
bilangan bilangan

102
3.3 Menyatakan suatu bilangan sebagai 4.3 Menilai apakah suatu bilangan dapat
jumlah, selisih, hasil kali, atau hasil dinyatakan sebagai jumlah, selisih,
bagi dua bilangan cacah hasil kali, atau hasil bagi dua bilangan
cacah

3.4 Menggeneralisasi ide pecahan 4.4 Menyajikan pecahan sebagai bagian


sebagai bagian dari keseluruhan dari keseluruhan menggunakan
menggunakan benda-benda konkret benda-benda konkret
3.5 Menjelaskan dan melakukan 4.5 Menyelesaikan masalah penjumlahan
penjumlahan dan pengurangan dan pengurangan pecahan
pecahan berpenyebut sama berpenyebut sama
3.6 Menjelaskan dan menentukan lama 4.6 Menyelesaikan masalah yang
waktu suatu kejadian berlangsung berkaitan lama waktu suatu kejadian
berlangsung
3.7 Mendeskripsikan dan menentukan 4.7 Menyelesaikan masalah yang
hubungan antar satuan baku untuk berkaitan dengan hubungan
panjang, berat, dan waktu yang antarsatuan baku untuk panjang,
umumnya digunakan dalam berat, dan waktu yang umumnya
kehidupan sehari-hari digunakan dalam kehidupan
sehari-hari
3.8 Menjelaskan dan menentukan luas 4.8 Menyelesaikan masalah luas dan
dan volume dalam satuan tidak baku volume dalam satuan tidak baku
dengan menggunakan benda konkret dengan menggunakan benda konkret
3.9 Menjelaskan simetri lipat dan simetri 4.9 Mengidentifikasi simetri lipat dan
putar pada bangun datar simetri putar pada bangun datar
menggunakan benda konkret menggunakan benda konkret

3.10 Menjelaskan dan menentukan keliling 4.10 Menyajikan dan menyelesaikan


bangun datar masalah yang berkaitan dengan
keliling bangun datar
3.11 Menjelaskan sudut, jenis sudut (sudut 4.11 Mengidentifikasi jenis sudut, (sudut
siku-siku, sudut lancip, dan sudut siku-siku, sudut lancip, dan sudut
tumpul), dan satuan pengukuran tidak tumpul), dan satuan pengukuran tidak
baku baku
3.12 Menganalisis berbagai bangun datar 4.12 Mengelompokkan berbagai bangun
berdasarkan sifat-sifat yang dimiliki datar berdasarkan sifat-sifat yang
dimiliki
3.13 Menjelaskan data berkaitan dengan 4.13 Menyajikan data berkaitan dengan diri
diri peserta didik yang disajikan peserta didik yang disajikan dalam
dalam diagram gamba diagram gambar
Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal. 96-97

103
4) Kelas IV
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menerima, menjalankan,
dan menghargai ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial yaitu, “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya”. Kedua kompetensi
tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching),
yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi
peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut ini.
Tabel .3.3.3.4
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan Matematika
Kelas IV

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati dan dalam bahasa yang jelas, sistematis
menanya berdasarkan rasa ingin tahu dan logis, dalam karya yang estetis,
tentang dirinya, makhluk ciptaan dalam gerakan yang mencerminkan
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- anak sehat, dan dalam tindakan yang
benda yang dijumpainya di rumah, di mencerminkan perilaku anak beriman
sekolah, dan tempat bermain dan berakhlak mulia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menjelaskan pecahan-pecahan 4.1 Mengidentifikasi pecahan-pecahan
senilai dengan gambar dan model senilai dengan gambar dan model
konkret konkret
3.2 Menjelaskan berbagai bentuk 4.2 Mengidentifikasi berbagai bentuk
pecahan (biasa, campuran, desimal, pecahan (biasa, campuran, desimal,
dan persen) dan hubungan di dan persen) dan hubungan di
antaranya antaranya

104
3.3 Menjelaskan dan melakukan 4.3 Menyelesaikan masalah penaksiran
penaksiran dari jumlah, selisih, hasil dari jumlah, selisih, hasil kali, dan
kali, dan hasil bagi dua bilangan hasil bagi dua bilangan cacah
cacah maupun pecahan dan desimal maupun pecahan dan desimal
3.4 Menjelaskan faktor dan kelipatan 4.4 Mengidentifikasi faktor dan kelipatan
suatu bilangan suatu bilangan
3.5 Menjelaskan bilangan prima 4.5 Mengidentifikasi bilangan prima
3.6 Menjelaskan dan menentukan faktor 4.6 Menyelesaikan masalah yang
persekutuan, faktor persekutuan berkaitan dengan faktor persekutuan,
terbesar (FPB), kelipatan faktor persekutuan terbesar (FPB),
persekutuan, dan kelipatan kelipatan persekutuan, dan kelipatan
persekutuan terkecil (KPK) dari dua persekutuan terkecil (KPK) dari dua
bilangan berkaitan dengan kehidupan bilangan berkaitan dengan kehidupan
sehari-hari sehari-hari

3.7 Menjelaskan dan melakukan 4.7 Menyelesaikan masalahpembulatan


pembulatan hasil pengukuran hasil pengukuran panjang dan berat
panjang dan berat ke satuan terdekat ke satuan terdekat
3.8 Menganalisis sifat-sifat segibanyak 4.8 Mengidentifikasi segibanyakberaturan
beraturan dan segibanyak tidak dan segibanyak tidak beraturan
beraturan
3.9 Menjelaskan dan menentukan keliling 4.9 Menyelesaikan masalah berkaitan
dan luas persegi, persegipanjang, dengan keliling dan luas persegi,
dan segitiga serta hubungan pangkat persegipanjang, dan segitiga
dua dengan akar pangkat dua termasuk melibatkan pangkat dua
dengan akar pangkat dua
3.10 Menjelaskan hubungan antar garis 4.10 Mengidentifikasi hubungan antar garis
(sejajar, berpotongan, berhimpit) (sejajar, berpotongan, berhimpit)
menggunakan model konkret menggunakan model konkret
3.11 Menjelaskan data diri peserta didik 4.11 Mengumpulkan data diri peserta didik
dan lingkungannya yang disajikan dan lingkungannya dan menyajikan
dalam bentuk diagram batang dalam bentuk diagram batang
3.12 Menjelaskan dan menentukan ukuran 4.12 Mengukur sudut pada bangun datar
sudut pada bangun datar dalam dalam satuan baku dengan
satuan baku dengan menggunakan menggunakan busur deraj
busur derajat
Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal . 98-99.

105
5) Kelas V
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menerima, menjalankan,
dan menghargai ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial yaitu, “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya serta cinta tanah air”.
Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah
dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan
dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan


sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut ini.
Tabel .3.3.3.5
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan Matematika
Kelas V

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual dan 4. Menyajikan pengetahuan faktual dan
konseptual dengan cara mengamati konseptual dalam bahasa yang jelas,
dan menanya berdasarkan rasa ingin sistematis, logis dan kritis, dalam
tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan karya yang estetis, dalam gerakan
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- yang mencerminkan anak sehat, dan
benda yang dijumpainya di rumah, di dalam tindakan yang mencerminkan
sekolah, dan tempat bermain perilaku anak beriman dan berakhlak
mulia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menjelaskan dan melakukan 4.1 Menyelesaikan masalah yang
penjumlahan dan pengurangan dua berkaitan dengan penjumlahan dan
pecahan dengan penyebut berbeda pengurangan dua pecahan dengan
penyebut berbeda

106
3.2 Menjelaskan dan melakukan 4.2 Menyelesaikan masalah yang
perkalian dan pembagian pecahan berkaitan dengan perkalian dan
dan desimal pembagian pecahan dan desimal
3.3 Menjelaskan perbandingan dua 4.3 menyelesaikan masalah yang
besaran yang berbeda (kecepatan berkaitan dengan perbandingan dua
sebagai perbandingan jarak dengan besaran yang berbeda (kecepatan,
waktu, debit sebagai perbandingan debit)
volume dan waktu)

3.4 Menjelaskan skala melalui denah 4.4 Menyelesaikan masalah yang


berkaitan dengan skala pada denah
3.5 Menjelaskan, dan menentukan 4.5 Menyelesaikan masalah yang
volume bangun ruang dengan berkaitan dengan volume bangun
menggunakan satuan volume (seperti ruang dengan menggunakan satuan
kubus satuan) serta hubungan volume (seperti kubus satuan)
pangkat tiga dengan melibatkan pangkat tiga dan akar
akar pangkat tiga pangkat tiga

3.6 Menjelaskan dan menemukan jaring- 4.6 Membuat jaring-jaring bangun ruang
jaring bangun ruang sederhana sederhana (kubus dan balok)
(kubus dan balok)

3.7 Menjelaskan data yang berkaitan 4.7 Menganalisis data yang berkaitan
dengan diri peserta didik atau dengan diri peserta didik atau
lingkungan sekitar serta cara lingkungan sekitar serta cara
pengumpulannya pengumpulannya

3.8 Menjelaskan penyajian data yang 4.8 Mengorganisasikan dan menyajikan


berkaitan dengan diri peserta didik data yang berkaitan dengan diri
dan membandingkan dengan data peserta didik dan membandingkan
dari lingkungan sekitar dalam bentuk dengan data dari lingkungan sekitar
daftar, tabel, diagram gambar dalam bentukdaftar, tabel, diagram
(piktogram), diagram batang, atau gambar (piktogram), diagram batang,
diagram garis atau diagram garis

Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal. 101-102

107
6) Kelas VI
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menerima, menjalankan,


dan menghargai ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial yaitu, “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya serta cinta tanah air”.
Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah
dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan
dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan


sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut ini.
Tabel .3.3.3.6
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan Matematika
Kelas VI

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual dan 4. Menyajikan pengetahuan faktual dan
konseptual dengan cara mengamati, konseptual dalam bahasa yang jelas,
menanya, dan mencoba berdasarkan sistematis, logis dan kritis, dalam
rasa ingin tahu tentang dirinya, karya yang estetis, dalam gerakan
makhluk ciptaan Tuhan dan yang mencerminkan anak sehat, dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dalam tindakan yang mencerminkan
dijumpainya di rumah, di sekolah, dan perilaku anak beriman dan berakhlak
tempat bermain mulia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

108
3.1 Menjelaskan bilangan bulat negatif 4.1 Menggunakan konsep bilangan bulat
(termasuk menggunakan garis negatif (termasuk mengggunakan
bilangan) garis bilangan) untuk menyatakan
situasi seharihari
3.2 Menjelaskan dan melakukan operasi 4.2 Menyelesaikan masalah yang
penjumlahan, pengurangan, berkaitan dengan operasi
perkalian, dan pembagian yang penjumlahan, pengurangan,
melibatkan bilangan bulat negatif perkalian, dan pembagian yang
melibatkan bilangan bulat negatif
dalam kehidupan sehari-hari

3.3 Menjelaskan dan melakukan operasi 4.3 Menyelesaikan masalah yang


hitung campuran yang melibatkan berkaitan operasi hitung campuran
bilangan cacah, pecahan dan/atau yang melibatkan bilangan cacah,
desimal dalam berbagai bentuk pecahan dan/atau desimal dalam
sesuai urutan operasi berbagai bentuk sesuai urutan
operasi

3.4 Menjelaskan titik pusat, jari-jari, 4.4 Mengidentifikasi titik pusat, jarijari,
diameter, busur, tali busur, diameter, busur, tali busur,
tembereng, dan juring tembereng, dan juring

3.5 Menjelaskan taksiran keliling dan luas 4.5 Menaksir keliling dan luas lingkaran
lingkaran serta menggunakannya untuk
menyelesaikan masalah
3.6 Membandingkan prisma, tabung, 4.6 Mengidentifikasi prisma, tabung,
limas, kerucut, dan bola. limas, kerucut, dan bola
3.7 Menjelaskan bangun ruang 4.7 Mengidentifikasi bangun ruang yang
yangMmerupakan gabungan merupakan gabungan dari,beberapa
dariMbeberapa bangun ruang, serta bangun ruang, serta luas permukaan
luas dan volumenya
permukaan dan volumenya

3.8 Menjelaskan dan membandingkan 4.8 Menyelesaikan masalah yang


modus, median, dan mean dari berkaitan dengan modus, median,
data tunggal untuk menentukan dan mean dari data tunggal dalam
nilai mana yang paling tepat penyelesaian masalah
mewakili data

Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal .

109
d. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran IPA
1) Kelas IV
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual, yaitu “Menghargai dan


menghayati
ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap
Sosial
yaitu “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun,
peduli,
dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan
tetangganya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran
tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan
budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran
serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut ini.
Tabel .3.3.4.1
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan IPA Kelas IV

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati dan dalam bahasa yang jelas, sistematis
menanya berdasarkan rasa ingin tahu dan logis, dalam karya yang estetis,
tentang dirinya, makhluk ciptaan dalam gerakan yang mencerminkan
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- anak sehat, dan dalam tindakan yang
benda yang dijumpainya di rumah, di mencerminkan perilaku anak beriman
sekolah dan tempat bermain dan berakhlak mulia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

110
3.1 Menganalisis hubungan antara 4.1 Menyajikan laporan hasil pengamatan
bentuk dan fungsi bagian tubuh pada tentang bentuk dan fungsi bagian
hewan dan tumbuhan tubuh hewan dan tumbuhan
3.2 Membandingkan siklus hidup 4.2 Membuat skema siklus hidup
beberapa jenis makhluk hidup serta beberapa jenis mahluk hidup yang
mengaitkan dengan upaya ada di lingkungan sekitarnya, dan
pelestariannya slogan upaya pelestariannya

3.3 Mengidentifikasi macam-macam 4.3 Mendemonstrasikan manfaat gaya


gaya, antara lain: gaya otot, gaya dalam kehidupan sehari-hari,
listrik, gaya magnet, gaya gravitasi, misalnya gaya otot, gaya listrik, gaya
dan gaya gesekan magnet, gaya gravitasi, dan gaya
gesekan

3.4 Menghubungkan gaya dengan gerak 4.4 Menyajikan hasil percobaan tentang
pada peristiwa di lingkungan sekitar hubungan antara gaya dan gerak
3.5 Mengidentifikasi berbagai sumber 4.5 Menyajikan laporan hasil pengamatan
energi, perubahan bentuk energi, dan dan penelusuran informasi tentang
sumber energi alternatif (angin, air, berbagai perubahan bentuk energi
matahari, panas bumi, bahan bakar
organik, dan nuklir) dalam kehidupan
sehari-hari

3.6 Menerapkan sifat-sifat bunyi dan 4.6 Menyajikan laporan hasil percobaan
keterkaitannya dengan indera tentang sifat-sifat bunyi
pendengaran
3.7 Menerapkan sifat-sifat cahaya dan 4.7 Menyajikan laporan hasil percobaan
keterkaitannya dengan indera tentang sifat-sifat cahaya
penglihatan
3.8 Menjelaskan pentingnya upaya 4.8 Melakukan kegiatan upaya
keseimbangan dan pelestarian pelestarian sumber daya alam
sumber daya alam di lingkungannya bersama orang-orang di
lingkungannya
Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal. 38-39

2) Kelas V
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual, yaitu “Menghargai dan


menghayati ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya”. Kedua kompetensi
tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching)
yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi
peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.

111
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut ini.
Tabel .3.3.4.2
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan IPA Kelas V

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati dan dalam bahasa yang jelas, sistematis
menanya berdasarkan rasa ingin tahu dan logis, dalam karya yang estetis,
tentang dirinya, makhluk ciptaan dalam gerakan yang mencerminkan
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- anak sehat, dan dalam tindakan yang
benda yang dijumpainya di rumah, di mencerminkan perilaku anak beriman
sekolah dan tempat bermain dan berakhlak mulia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menganalisis hubungan antara 4.1 Menyajikan laporan hasil pengamatan
bentuk dan fungsi bagian tubuh pada tentang bentuk dan fungsi bagian
hewan dan tumbuhan tubuh hewan dan tumbuhan
3.2 Menjelaskan organ pernafasan dan 4.2 Membuat model sederhana organ
fungsinya pada hewan dan manusia, pernapasan man
serta cara memelihara kesehatan
organ pernapasan manusia
3.3 Menjelaskan organ pencernaan dan 4.3 Menyajikan karya tentang konsep
fungsinya pada hewan dan manusia organ dan fungsi pencernaan pada
serta cara memelihara kesehatan hewan atau manusia
organ pencernaan manusia

3.4 Menjelaskan organ peredaran darah 4.4 Menyajikan karya tentang organ
dan fungsinya pada hewan dan peredaran darah pada manusia
manusia serta cara memelihara
kesehatan organ peredaran darah
manusia

3.5 Menganalisis hubungan antar 4.5 Membuat karya tentang konsep


komponen ekosistem dan jaring- jaring-jaring makanan dalam suatu
jaring makanan di lingkungan ekosistem
3.6 Menerapkan konsep perpindahan 4.6 Melaporkan hasil pengamatan
kalor dalam kehidupan sehari-hari tentang perpindahan kalor
3.7 Menganalisis pengaruh kalor 4.7 Melaporkan hasil percobaan
terhadap perubahan suhu dan wujud pengaruh kalor pada benda
benda dalam kehidupan sehari-hari
3.8 Menganalisis siklus air dan 4.8 Membuat karya tentang skema siklus
dampaknya pada peristiwa di bumi air berdasarkan informasi dari
serta kelangsungan mahluk hidu berbagai sumber
3.9 Mengelompokkan materi dalam 4.9 Melaporkan hasil pengamatan sifat-
kehidupan sehari-hari berdasarkan sifat campuran dan komponen
komponen penyusunnya (zat tunggal penyusunnya dalam kehidupan
dan campuran) sehari-hari

Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal. 40-41

112
3) Kelas VI
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menghargai dan


menghayati ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya serta cinta tanah air”.
Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah,
dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan
kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut ini.
Tabel .3.3.4.3
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan IPA Kelas VI

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN

113
3. Memahami pengetahuan faktual dan 4. Menyajikan pengetahuan faktual dan
konseptual dengan cara mengamati, konseptual dalam bahasa yang jelas,
menanya dan mencoba berdasarkan sistematis, logis dan kritis, dalam
rasa ingin tahu tentang dirinya, karya yang estetis, dalam gerakan
makhluk ciptaan Tuhan dan yang mencerminkan anak sehat, dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dalam tindakan yang mencerminkan
dijumpainya di rumah, di sekolah dan perilaku anak beriman dan berakhlak
tempat bermain mulia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Membandingkan cara 4.1 Menyajikan karya tentang
perkembangbiakan tumbuhan dan perkembangangbiakan tumbuhan
hewan
3.2 Menghubungkan ciri pubertas pada 4.2 Menyajikan karya tentang cara
laki-laki dan perempuan dengan menyikapi ciri-ciri pubertas yang
kesehatan reproduksi dialami
3.3 Menganalisis cara makhluk hidup 4.3 Menyajikan karya tentang cara
menyesuaikan diri dengan lingkungan makhluk hidup menyesuaikan diri
dengan lingkungannya, sebagai hasil
penelusuran berbagai sumber
3.4 Mengidentifikasi komponen- 4.4 Melakukan percobaan rangkaian
komponen listrik dan fungsinya dalam listrik sederhana secara seri dan
rangkaian listrik sederhana paralel
3.5 Mengidentifikasi sifat-sifat magnet 4.5 Membuat laporan hasil percobaan
dalam kehidupan sehari-hari 4.5 tentang sifat-sifat magnet dan
penerapannya dalam kehidupan
sehari-hari
3.6 Menjelaskan cara menghasilkan, 4.6 Menyajikan karya tentang berbagai
menyalurkan, dan menghemat energi cara melakukan penghematan energi
listrik dan usulan sumber alternatif energi
listrik

3.7 Menjelaskan sistem tata surya dan 4.7 Membuat model sistem tata surya
karakteristik anggota tata surya
3.8 Menjelaskan peristiwa rotasi dan 4.8 Membuat model gerhana bulan dan
revolusi bumi serta terjadinya gerhana matahari
gerhana bulan dan gerhana matahari

Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal. 42-43.

114
e. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran IPS

1) Kelas IV
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menerima, menghargai,


dan
menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman,
guru, dan tetangganya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu melalui
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah; dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran
Penumbuhan serta kebutuhan kompetensi
dan pengembangan dan kondisi peserta didik.
sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut ini.

115
Tabel .3.3.5.1
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan IPS Kelas IV

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati dan dalam bahasa yang jelas, sistematis
menanya berdasarkan rasa ingin tahu dan logis, dalam karya yang estetis,
tentang dirinya, makhluk ciptaan dalam gerakan yang mencerminkan
Tuhan dan anak sehat, dan dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda yang mencerminkan perilaku anak beriman
dijumpainya di rumah, di sekolah dan dan berakhlak mulia
tempat bermain.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Mengidentifikasi karakteristik ruang 4.1 Menyajikan hasil identifikasi
dan pemanfaatan sumber daya alam karakteristik ruang dan pemanfaatan
untuk kesejahteraan masyarakat dari sumber daya alam untuk
tingkat kota/kabupaten sampai tingkat kesejahteraan masyarakat dari tingkat
provinsi kota/kabupaten sampai tingkat
provinsi.

3.2 Mengidentifikasi keragaman sosial, 4.2 Menyajikan hasil identifikasi


ekonomi, budaya, etnis, dan agama mengenai keragaman sosial,
di ekonomi, budaya, etnis, dan agama di
provinsi setempat sebagai identitas provinsi setempat sebagai identitas
bangsa Indonesia; serta bangsa Indonesia; serta
hubungannya hubungannya dengan karakteristik
dengan karakteristik ruang. ruang.
3.3 Mengidentifikasi kegiatan ekonomi 4.3 Menyajikan hasil identifikasi kegiatan
dan hubungannya dengan berbagai ekonomi dan hubungannya dengan
bidang pekerjaan, serta kehidupan berbagai bidang pekerjaan, serta
sosial dan budaya di lingkungan kehidupan sosial dan budaya di
sekitar sampai provinsi. lingkungan sekitar sampai provinsi.

3.4 Mengidentifikasi kerajaan Hindu dan/ 4.4 Menyajikan hasil identifikasi kerajaan
atau Buddha dan/atau Islam di Hindu dan/atau Buddha dan/atau
lingkungan daerah setempat,serta Islam di lingkungan daerah setempat,
pengaruhnya pada kehidupan serta pengaruhnya pada kehidupan
masyarakat masa kini. masyarakat masa kini.

Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal. 71

2) Kelas V
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

116
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menerima, menghargai,
dan
menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman,
guru, dan tetangganya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu melalui
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah; dengan memperhatikan
karakteristik
Penumbuhan
mata pelajaran
dan pengembangan
serta kebutuhan kompetensi
dan kondisi peserta
sikap dilakukan
didik.
sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut ini.
Tabel .3.3.5.2
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan IPS Kelas V
KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual dan 4. Menyajikan pengetahuan faktual dan
konseptual dengan cara mengamati, konseptual dalam bahasa yang jelas,
menanya, dan mencoba berdasarkan sistematis, logis, dan kritis, dalam
rasa ingin tahu tentang dirinya, karya yang estetis, dalam gerakan
makhluk ciptaan Tuhan dan yang mencerminkan anak sehat, dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dalam tindakan yang mencerminkan
dijumpainya di rumah, di sekolah dan perilaku anak beriman dan berakhlak
di tempat bermain. mulia.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Mengidentifikasi karakteristik 4.1 Menyajikan hasil identifikasi
geografis Indonesia sebagai negara karakteristik geografis Indonesia
kepulauan/maritim dan agraris serta sebagai negara kepulauan/maritim
pengaruhnya terhadap kehidupan dan agraris serta pengaruhnya
ekonomi, sosial, budaya, komunikasi, terhadap kehidupan ekonomi, sosial,
serta transportasi. budaya, komunikasi, serta
transportasi.

3.2 Menganalisis bentuk bentuk interaksi 4.2 Menyajikan hasil analisis tentang
manusia dengan lingkungan dan interaksi manusia dengan lingkungan
pengaruhnya terhadap pembangunan dan pengaruhnya terhadap
sosial, budaya, dan ekonomi pembangunan sosial, budaya, dan
masyarakat Indonesia. ekonomi masyarakat Indonesia.

3.3 Menyajikan hasil analisis tentang 4.3 Menyajikan hasil analisis tentang
interaksi manusia dengan lingkungan peran ekonomi dalam upaya
dan pengaruhnya terhadap menyejahterakan kehidupan
pembangunan sosial, budaya, dan masyarakat di bidang sosial dan
ekonomi masyarakat Indonesia. budaya untuk memperkuat kesatuan
dan persatuan bangsa

3.4 Mengidentifikasi faktor-faktor penting 4.4 Menyajikan hasil identifikasi


penyebab penjajahan bangsa mengenai faktor-faktor penting
Indonesia dan upaya bangsa penyebab penjajahan bangsa
Indonesia dalam mempertahankan Indonesia dan upaya bangsa
kedaulatannya. Indonesia dalam mempertahankan
kedaulatannya
Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal. 72

117
3) Kelas VI
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menerima, menghargai,
dan
menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman,
guru, dan tetangganya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu melalui
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah; dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran
Penumbuhan serta kebutuhan kompetensi
dan pengembangan dan kondisi peserta didik.
sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut ini.
Tabel .3.3.5.3
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan IPS Kelas VI

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual dan 4. Menyajikan pengetahuan faktual dan
konseptual dengan cara mengamati, konseptual dalam bahasa yang jelas,
menanya, dan mencoba berdasarkan sistematis, logis, dan kritis; dalam
rasa ingin tahu tentang dirinya, karya yang estetis, dalam gerakan
makhluk ciptaan Tuhan dan yang mencerminkan anak sehat dan
kegiatannya, dan benda-benda yang tindakan yang mencerminkan
dijumpainya di rumah, di sekolah, dan perilaku anak beriman dan berakhlak
di tempat bermain. mulia.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Mengidentifikasi karakteristik 4.1 Menyajikan hasil identifikasi
geografis dan kehidupan sosial karakteristik geografis dan kehidupan
budaya, ekonomi, politik di wilayah sosial budaya, ekonomi, dan politik di
ASEAN. wilayah ASEAN
3.2 Menganalisis perubahan sosial 4.2 Menyajikan hasil analisis mengenai
budaya dalam rangka modernisasi perubahan sosial budaya dalam
bangsa Indonesia. rangka modernisasi bangsa Indonesia
3.3 Menganalisis posisi dan peran 4.3 Menyajikan hasil analisis tentang
Indonesia dalam kerja sama di posisi dan peran Indonesia dalam
bidang kerja sama di bidang ekonomi, politik,
ekonomi, politik, sosial, budaya, sosial, budaya, teknologi, dan
teknologi, dan pendidikan dalam pendidikan dalam lingkup ASEAN.
lingkup ASEAN.

118
3.4 Memahami makna proklamasi 4.4 Menyajikan laporan tentang makna
kemerdekaan, upaya proklamasi kemerdekaan, upaya
mempertahankan kemerdekaan, dan mempertahankan kemerdekaan, dan
upaya mengembangkan kehidupan upaya mengembangkan kehidupan
kebangsaan yang sejahtera. kebangsaan yang sejahtera.

Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal. 73

f. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran PJOK


1) Kelas I
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

119
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menerima, menghargai,
dan
menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman,
guru, dan tetangganya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu melalui
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah; dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran
Penumbuhan serta kebutuhan kompetensi
dan pengembangan dan kondisi peserta didik.
sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut ini.
Tabel .3.3.6.1
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan PJOK Kelas I

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati [mendengar, dalam bahasa yang jelas dan logis,
melihat, membaca] dan menanya dalam karya yang estetis, dalam
berdasarkan rasa ingin tahu tentang gerakan yang mencerminkan anak
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan sehat, dan dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda yang mencerminkan perilaku anak beriman
dijumpainya di rumah dan di sekolah dan berakhlak mulia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami gerak dasar lokomotor 4.1 Mempraktikkan gerak dasar
sesuai dengan konsep tubuh, ruang, lokomotor sesuai dengan konsep
usaha, dan keterhubungan dalam tubuh, ruang, usaha, dan
berbagai bentuk permainan keterhubungan dalam berbagai
sederhana dan atau tradisional bentuk permainan sederhana dan
atau tradisional
3.2 Memahami gerak dasar nonlokomotor 4.2 Mempraktikkan gerak dasar non
sesuai dengan konsep tubuh, ruang, lokomotor sesuai dengan konsep
usaha, dan keterhubungan dalam tubuh, ruang, usaha, dan
berbagai bentuk permainan keterhubungan dalam berbagai
sederhana dan atau tradisional bentuk permainan sederhana dan
atau tradisional

3.3 Memahami pola gerak dasar 4.3 Mempraktikkan pola gerak dasar
manipulatif sesuai dengan konsep manipulatif sesuai dengan konsep
tubuh, ruang, usaha, dan tubuh, ruang, usaha, dan
keterhubungan dalam berbagai keterhubungan dalam berbagai
bentuk permainan sederhana dan bentuk permainan sederhana dan
atau tradisional atau tradisional

3.4 Memahami menjaga sikap tubuh 4.4 Mempraktikkan sikap tubuh (duduk,
(duduk, membaca, berdiri, jalan), dan membaca, berdiri, jalan), dan
bergerak secara lentur serta bergerak secara lentur serta
seimbang dalam rangka seimbang dalam rangka
pembentukan tubuh melalui pembentukan tubuh melalui
permainan sederhana dan atau permainan sederhana dan atau
tradisional tradisional

120
3.5 Memahami berbagai gerak dominan 4.5 Mempraktikkan berbagai pola gerak
(bertumpu, bergantung, dominan (bertumpu, bergantung,
keseimbangan, keseimbangan, berpindah/lokomotor,
berpindah/lokomotor, tolakan, tolakan, putaran, ayunan, melayang,
putaran, ayunan, melayang, dan dan mendarat) dalam aktivitas senam
mendarat) dalam aktivitas senam lantai
lantai
3.6 Memahami gerak dasar lokomotor 4.6 Mempraktikkan gerak dasar
dan non-lokomotor sesuai dengan lokomotor dan non-lokomotor sesuai
irama (ketukan) tanpa/dengan musik dengan irama (ketukan)
dalam aktivitas gerak berirama tanpa/dengan musik dalam aktivitas
gerak berirama
3.7 Memahami berbagai pengenalan 4.7 Mempraktikkan berbagai pengenalan
aktivitas air dan menjaga aktivitas air dan menjaga
keselamatan diri/orang lain dalam keselamatan diri/orang lain dalam
aktivitas air*** aktivitas air***
3.8 Memahami bagian-bagian tubuh, 4.8 Menceritakan bagian-bagian tubuh,
bagian tubuh yang boleh dan tidak bagian tubuh yang boleh dan tidak
boleh disentuh orang lain, cara boleh disentuh orang lain, cara
menjaga kebersihannya, dan menjaga kebersihannya, dan
kebersihan pakaian kebersihan pakaian

Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal. 143-144.

2) Kelas II

121
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menghargai dan


menghayati ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial yaitu, “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli,dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, dan guru”. Kedua kompetensi tersebut dicapai
melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan


sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut ini.
Tabel .3.3.6.2
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan PJOK Kelas II

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati [mendengar, dalam bahasa yang jelas dan logis,
melihat, membaca] dan menanya dalam karya yang estetis, dalam
berdasarkan rasa ingin tahu tentang gerakan yang mencerminkan anak
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan sehat, dan dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda yang mencerminkan perilaku anak
dijumpainya di rumah dan di sekolah beriman dan berakhlak mulia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami variasi gerak dasar 4.1 Mempraktikkan variasi gerak dasar
lokomotor sesuai dengan konsep lokomotor sesuai dengan konsep
tubuh, ruang, usaha, dan tubuh, ruang, usaha, dan
keterhubungan dalam berbagai keterhubungan dalam berbagai
bentuk permainan sederhana dan bentuk permainan sederhana dan
atau tradisional atau tradisional

3.2 Memahami variasi gerak dasar non- 4.2 Mempraktikkan variasi gerak dasar
lokomotor sesuai dengan konsep non-lokomotor sesuai dengan konsep
tubuh, ruang, usaha, dan tubuh, ruang, usaha, dan
keterhubungan dalam berbagai keterhubungan dalam berbagai
bentuk permainan sederhana dan bentuk permainan sederhana dan
atau tradisional atau tradisional

3.3 Memahami variasi gerak dasar 4.3 Mempraktikkan variasi gerak dasar
manipulatif sesuai dengan konsep manipulatif sesuai dengan konsep
tubuh, ruang, usaha, dan tubuh, ruang, usaha, dan
keterhubungan dalam berbagai keterhubungan dalam berbagai
bentuk permainan sederhana dan bentuk permainan sederhana dan
atau tradisional atau tradisional

122
3.4 Memahami bergerak secara 4.4 Mempraktikkan prosedur bergerak
seimbang, lentur, dan kuat dalam secara seimbang, lentur, dan kuat
rangka pengembangan kebugaran dalam rangka pengembangan
jasmani melalui permainan kebugaran jasmani melalui permainan
sederhana dan atau tradisional sederhana dan atau tradisional

3.5 Memahami variasi berbagai pola 4.5 Mempraktikkan variasi berbagai


gerak dominan (bertumpu, pola gerak dominan (bertumpu,
bergantung, keseimbangan, bergantung, keseimbangan,
berpindah/lokomotor tolakan, berpindah/lokomotor tolakan, putaran,
putaran, ayunan, melayang, dan ayunan, melayang, dan mendarat)
mendarat) dalam aktivitas senam dalam aktivitas senam lantai
lantai
3.6 Memahami penggunaan variasi gerak 4.6 Mempraktikkan penggunaan variasi
dasar lokomotor dan nonlokomotor gerak dasar lokomotor dan
sesuai dengan irama (ketukan) nonlokomotor sesuai dengan irama
tanpa/dengan musik dalam aktivitas (ketukan) tanpa/dengan musik dalam
gerak beriram aktivitas gerak berirama

3.7 Memahami prosedur penggunaan 4.7 Mempraktikkan penggunaan gerak


gerak dasar lokomotor, nonlokomotor, dasar lokomotor, non-lokomotor, dan
dan manipulatif dalam bentuk manipulatif dalam bentuk
permainan, dan menjaga permainan, dan menjaga
keselamatan diri/orang lain dalam keselamatan diri/orang lain dalam
aktivitas air *** aktivitas air***
3.8 Memahami manfaat pemanasan dan 4.8 Menceritakan manfaat pemanasan
pendinginan, serta berbagai hal yang dan pendinginan, serta berbagai hal
harus dilakukan dan dihindari yang harus dilakukan dan dihindari
sebelum, selama, dan setelah sebelum, selama, dan setelah
melakukan aktivitas fisik melakukan aktivitas fisik

3.9 Memahami cara menjaga kebersihan 4.9 Menceritakan cara menjaga


lingkungan (tempat tidur, rumah, kebersihan lingkungan (tempat tidur,
kelas, lingkungan sekolah, dan lain- rumah, kelas, lingkungan sekolah).
lain)

Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal. 145-146

123
3) Kelas III
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menerima, menghargai,


dan
menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman,
guru, dan tetangganya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu melalui
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah; dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.

Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan


sebagai berikut ini.
Tabel .3.3.6.3
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan PJOK Kelas III

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati [mendengar, dalam bahasa yang jelas, sistematis
melihat, membaca] dan menanya dan logis, dalam karya yang estetis,
berdasarkan rasa ingin tahu tentang dalam gerakan yang mencerminkan
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan anak sehat, dan dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda yang mencerminkan perilaku anak beriman
dijumpainya di rumah dan di sekolah dan berakhlak mulia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami kombinasi gerak dasar 4.1 Mempraktikkan gerak kombinasi
lokomotor sesuai dengan konsep gerak dasar lokomotor sesuai dengan
tubuh, ruang, usaha, dan konsep tubuh, ruang, usaha, dan
keterhubungan dalam berbagai keterhubungan dalam berbagai
bentuk permainan sederhana dan bentuk permainan sederhana dan
atau tradisional atau tradisional

3.2 Memahami kombinasi gerak dasar 4.2 Mempraktikkan gerak kombinasi


non-lokomotor sesuai dengan konsep gerak dasar non-lokomotor sesuai
tubuh, ruang, usaha, dan dengan konsep tubuh, ruang, usaha,
keterhubungan dalam berbagai dan keterhubungan dalam berbagai
bentuk permainan sederhana dan bentuk permainan sederhana dan
atau tradisional atau tradisional

124
3.3 Memahami kombinasi gerak dasar 4.3 Mempraktikkan kombinasi gerak
manipulatif sesuai dengan konsep dasar manipulatif sesuai dengan
tubuh, ruang, usaha, dan konsep tubuh, ruang, usaha, dan
keterhubungan dalam berbagai keterhubungan dalam berbagai
bentuk permainan sederhana dan bentuk permainan sederhana dan
atau tradisional atau tradisional

3.4 Memahami bergerak secara 4.4 Mempraktikkan bergerak secara


seimbang, lentur, lincah, dan berdaya seimbang, lentur, lincah, dan berdaya
tahan dalam rangka pengembangan tahan dalam rangka pengembangan
kebugaran jasmani melalui kebugaran jasmani melalui permainan
permainan sederhana dan atau sederhana dan atau tradisional
tradisional
3.5 Memahami kombinasi berbagai pola 4.5 Mempraktikkan kombinasi berbagai
gerak dominan (bertumpu, pola gerak dominan (bertumpu,
bergantung, keseimbangan, bergantung, keseimbangan,
berpindah/lokomotor, tolakan, berpindah/ lokomotor, tolakan,
putaran, ayunan, melayang, dan, dan putaran, ayunan, melayang, dan
mendarat) dalam aktivitas senam mendarat) dalam aktivitas senam
lantai lantai
3.6 Memahami penggunaan kombinasi 4.6 Mempraktikkan penggunaan
gerak dasar lokomotor, nonlokomotor kombinasi gerak dasar lokomotor,
dan manipulatif sesuai dengan irama non-lokomotor dan manipulatif sesuai
(ketukan) tanpa/dengan musik dalam dengan irama (ketukan)
aktivitas gerak berirama tanpa/dengan musik dalam
aktivitas gerak berirama

3.7 Memahami prosedur gerak dasar 4.7 Mempraktikkan gerak dasar


mengambang (water trappen) dan mengambang (water trappen) dan
meluncur di air serta menjaga meluncur di air serta menjaga
keselamatan diri/orang lain dalam keselamatan diri/orang lain dalam
aktivitas air*** aktivitas air***

3.8 Memahami bentuk dan manfaat 4.8 Menceritakan bentuk dan manfaat
istirahat dan pengisian waktu luang istirahat dan pengisian waktu luang
untuk menjaga kesehatan untuk menjaga kesehatan
3.9 Memahami perlunya memilih 4.9 Menceritakan perlunya memilih
makanan bergizi dan jajanan sehat makanan bergizi dan jajanan sehat
untuk menjaga kesehatan tubuh untuk menjaga kesehatan tubuh
Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal. 147-148

125
4) Kelas IV
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menerima, menghargai,
dan
menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman,
guru, dan tetangganya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu melalui
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah; dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran
Penumbuhan serta kebutuhan kompetensi
dan pengembangan dan kondisi peserta didik.
sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.

Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan


sebagai berikut ini.
Tabel .3.3.6.4
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan PJOK Kelas IV

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati dan dalam bahasa yang jelas, sistematis
menanya berdasarkan rasa ingin tahu dan logis, dalam karya yang estetis,
tentang dirinya, makhluk ciptaan dalam gerakan yang mencerminkan
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- anak sehat, dan dalam tindakan
benda yang yang mencerminkan perilaku anak
dijumpainya di rumah, di sekolah dan beriman dan berakhlak mulia
tempat bermain
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Memahami variasi gerak dasar 4.1 Mempraktikkan variasi gerak dasar
lokomotor, non-lokomotor, dan lokomotor, non-lokomotor, dan
manipulatif sesuai dengan konsep manipulatif sesuai dengan konsep
tubuh, ruang, usaha, dan tubuh, ruang, usaha, dan
keterhubungan dalam permainan keterhubungan dalam permainan
bola besar sederhana dan atau bola besar sederhana dan atau
tradisional* tradisional

126
3.2 Memahami variasi gerak dasar 4.2 Mempraktikkan variasi gerak dasar
lokomotor, non-lokomotor, dan lokomotor, non-lokomotor, dan
manipulatif sesuai dengan konsep manipulatif sesuai dengan konsep
tubuh, ruang, usaha, dan tubuh, ruang, usaha, dan
keterhubungan dalam permainan keterhubungan dalam permainan bola
bola kecil sederhana dan atau kecil sederhana dan atau tradisional*
tradisional*
3.3 Memahami variasi gerak dasar jalan, 4.3 Mempraktikkan variasi pola dasar
lari, lompat, dan lempar melalui jalan, lari, lompat, dan lempar melalui
permainan/olahraga yang dimodifikasi permainan/olahraga yang dimodifikasi
dan atau olahraga tradisional dan atau olahraga tradisional

3.4 Menerapkan gerak dasar lokomotor 4.4 Mempraktikkan gerak dasar


dan non-lokomotor untuk membentuk lokomotor dan non lokomotor untuk
gerak dasar seni beladiri** membentuk gerak dasar seni
beladiri**
3.5 Memahami berbagai bentuk aktivitas 4.5 Mempraktikkan berbagai aktivitas
kebugaran jasmani melalui berbagai kebugaran jasmani melalui berbagai
latihan; daya tahan, kekuatan, bentuk latihan; daya tahan, kekuatan,
kecepatan, dan kelincahan untuk kecepatan, dan kelincahan untuk
mencapai berat badan ideal mencapai berat badan ideal

3.6 Menerapkan variasi dan kombinasi 4.6 Mempraktikkan variasi dan kombinasi
berbagai pola gerak dominan berbagai pola gerak dominan
(bertumpu, bergantung, (bertumpu, bergantung,
keseimbangan, berpindah/lokomotor, keseimbangan, berpindah/lokomotor,
tolakan, putaran, ayunan, melayang, tolakan, putaran, ayunan, melayang,
dan mendarat) dalam aktivitas senam dan mendarat) dalam aktivitas senam
lantai lantai

3.7 Menerapkan variasi gerak dasar 4.7 Mempraktikkan variasi gerak dasar
langkah dan ayunan lengan langkah dan ayunan lengan mengikuti
mengikuti irama (ketukan) irama (ketukan) tanpa/dengan musik
tanpa/dengan musik dalam aktivitas dalam aktivitas gerak berirama
gerak berirama
3.8 Memahami gerak dasar satu gaya 4.8 Mempraktikkan gerak dasar satu
renang*** gaya renang ***
3.9 Memahami jenis cidera dan cara 4.9 Mendemonstrasikan cara
penanggulangannya secara penanggulangan jenis cidera secara
sederhana saat melakukan aktivitas sederhana saat melakukan aktivitas
fisik dan dalam kehidupan sehari-hari fisik dan dalam kehidupan seharihari.

3.10 Menganalisis perilaku terpuji dalam 4.10 Mendemonstrasikan perilaku terpuji


pergaulan sehari-hari (antar teman dalam pergaulan sehari-hari (antar
sebaya, orang yang lebih tua, dan teman sebaya, orang yang lebih tua,
orang yang lebih muda) dan orang yang lebih muda)

Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal. 149-150.

127
5) Kelas V
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menerima, menghargai,
dan
menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman,
guru, dan tetangganya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu melalui
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah; dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran
Penumbuhan serta kebutuhan kompetensi
dan pengembangan dan kondisi peserta didik.
sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.

Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan


sebagai berikut ini.
Tabel .3.3.6.5
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan PJOK Kelas V

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual dan 4. Menyajikan pengetahuan faktual dan
konseptual dengan cara mengamati, konseptual dalam bahasa yang jelas,
menanya dan mencoba berdasarkan sistematis, logis dan kritis, dalam
rasa ingin tentang dirinya, makhluk karya yang estetis, dalam gerakan
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan yang mencerminkan anak sehat, dan
benda-benda yang dijumpainya di dalam tindakan yang mencerminkan
rumah, di sekolah dan tempat perilaku anak
bermain
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

128
3.1 Memahami kombinasi gerak 4.1 Mempraktikkan kombinasi gerak
lokomotor, non-lokomotor, dan lokomotor, non-lokomotor, dan
manipulatif sesuai dengan konsep manipulatif sesuai dengan konsep
tubuh, ruang, usaha, dan tubuh, ruang, usaha, dan
keterhubungan dalam berbagai keterhubungan dalam berbagai
permainan bola besar sederhana dan permainan bola besar sederhana dan
atau tradisional* atau tradisional*

3.2 Memahami kombinasi gerak dasar 4.2 Mempraktikkan kombinasi gerak


lokomotor, non-lokomotor, dan dasar lokomotor, non-lokomotor, dan
manipulatif sesuai dengan konsep manipulatif sesuai dengan konsep
tubuh, ruang, usaha, dan tubuh, ruang, usaha, dan
keterhubungan dalam berbagai keterhubungan dalam berbagai
permainan bola kecil sederhana dan permainan bola kecil sederhana dan
atau tradisional* atau tradisional*

3.3 Memahami kombinasi gerak dasar 4.3 Mempraktikkan kombinasi gerak


jalan, lari, lompat, dan lempar melalui dasar jalan, lari, lompat, dan lempar
permainan/olahraga yang dimodifikasi melalui permainan/olahraga yang
dan atau olahraga tradisional dimodifikasi dan atau olahraga
tradisional

3.4 Menerapkan variasi gerak dasar 4.4 Mempraktikkan variasi gerak dasar
lokomotor dan non lokomotor untuk lokomotor dan non lokomotor untuk
membentuk gerak dasar seni membentuk gerak dasar seni
beladiri** beladiri**
3.5 Memahami aktivitas latihan daya 4.5 Mempraktikkan aktivitas latihan daya
tahan jantung (cardio respiratory) tahan jantung (cardio respiratory)
untuk pengembangan kebugaran untuk pengembangan kebugaran
jasmani jasmani

3.6 Memahami kombinasi pola gerak 4.6 Mempraktikkan kombinasi pola gerak
dominan (bertumpu, bergantung, dominan (bertumpu, bergantung,
keseimbangan, berpindah/lokomotor, keseimbangan, berpindah/lokomotor,
tolakan, putaran, ayunan, melayang, tolakan, putaran, ayunan, melayang,
dan mendarat) untuk membentuk dan mendarat) untuk membentuk
keterampilan dasar senam keterampilan dasar senam
menggunakan alat menggunakan alat

3.7 Memahami penggunaan kombinasi 4.7 Mempraktikkan pengunaan kombinasi


gerak dasar langkah dan ayunan gerak dasar langkah dan ayunan
lengan mengikuti irama (ketukan) lengan mengikuti irama (ketukan)
tanpa/dengan musik dalam aktivitas tanpa/dengan musik dalam aktivitas
gerak berirama gerak berirama

3.8 Memahami salah satu gaya renang 4.8 Mempraktikkan salah satu gaya
dengan koordinasi yang baik pada renang dengan koordinasi yang baik
jarak tertentu*** pada jarak tertentu ***
3.9 Memahami konsep pemeliharaan diri 4.9 Menerapkan konsep pemeliharaan
dan orang lain dari penyakit menular diri dan orang lain dari penyakit
dan tidak menular menular dan tidak menular
3.10 Memahami bahaya merokok, 4.10 Memaparkan bahaya merokok,
minuman keras, dan narkotika, zat- meminum minuman keras, dan
zat aditif (NAPZA) dan obat mengonsumsi narkotika, zat-zat aditif
berbahaya lainnya terhadap (NAPZA) dan obat berbahaya lainnya
kesehatan tubuh terhadap kesehatan tubuh

Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal. 151-152

129
6) Kelas VI
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menerima, menghargai,
dan
menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman,
guru, dan tetangganya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu melalui
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah; dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran
Penumbuhan serta kebutuhan kompetensi
dan pengembangan dan kondisi peserta didik.
sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut ini.
Tabel .3.3.6.6
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan PJOK Kelas VI

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual dan 4. Menyajikan pengetahuan faktual dan
konseptual dengan cara mengamati, konseptual dalam bahasa yang jelas,
menanya dan mencoba berdasarkan sistematis, logis dan kritis, dalam
rasa ingin tahu tentang dirinya, karya yang estetis, dalam gerakan
makhluk ciptaan Tuhan dan yang mencerminkan anak sehat, dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dalam tindakan yang mencerminkan
dijumpainya di rumah, di sekolah dan perilaku anak beriman dan berakhlak
di tempat bermain mulia.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

130
3.1 Memahami variasi dan kombinasi 4.1 Mempraktikkan variasi dan kombinasi
gerak dasar lokomotor, nonlokomotor, gerak dasar lokomotor, non-
dan manipulatif dengan kontrol yang lokomotor, dan manipulatif dengan
baik dalam permainan bola besar kontrol yang baik dalam permainan
sederhana dan atau tradisional* bola besar sederhana dan atau
tradisional*

3.2 Memahami variasi dan kombinasi 4.2 Mempraktikkan variasi dan kombinasi
gerak dasar lokomotor, nonlokomotor, gerak dasar lokomotor, non-
dan manipulatif dengan kontrol yang lokomotor, dan manipulatif dengan
baik dalam permainan bola kecil kontrol yang baik dalam permainan
sederhana dan atau tradisional* bola kecil sederhana dan atau
tradisional*

3.3 Memahami variasi dan kombinasi 4.3 Mempraktikkan variasi dan kombinasi
gerak dasar jalan, lari, lompat, dan gerak dasar jalan, lari, lompat, dan
lempar dengan kontrol yang baik lempar dengan kontrol yang baik
melalui permainan dan atau olahraga melalui permainan dan atau olahraga
tradisional tradisional

3.4 Memahami variasi dan kombinasi 4.4 Mempraktikkan variasi dan kombinasi
gerak dasar lokomotor, non gerak dasar lokomotor, non
lokomotor, dan manipulatif untuk lokomotor, dan manipulatif untuk
membentuk gerak dasar seni membentuk gerak dasar seni
beladiri** beladiri**
3.5 Memahami latihan kebugaran 4.5 Mempratikkan latihan kebugaran
jasmani dan pengukuran tingkat jasmani dan pengukuran tingkat
kebugaran jasmani pribadi secara kebugaran jasmani pribadi secara
sederhana (contoh: menghitung sederhana (contoh: menghitung
denyut nadi, menghitung kemampuan denyut nadi, menghitung
melakukan push up, menghitung kemampuan melakukan push up,
kelenturan tungkai) menghitung kelenturan tungkai)

3.6 Memahami rangkaian tiga pola gerak 4.6 Mempraktikkan rangkaian tiga pola
dominan (bertumpu, bergantung, gerak dominan (bertumpu,
keseimbangan, berpindah/lokomotor, bergantung, keseimbangan,
tolakan, putaran, ayunan, melayang, berpindah/ lokomotor, tolakan,
dan mendarat) dengan konsisten, putaran, ayunan, melayang, dan
tepat mendarat) dengan konsisten, tepat
dan terkontrol dalam aktivitas senam dan terkontrol dalam aktivitas senam

3.7 Memahami penggunaan variasi dan 4.7 Mempraktikkan penggunaan variasi


kombinasi gerak dasar rangkaian dan kombinasi gerak dasar rangkaian
langkah dan ayunan lengan langkah dan ayunan lengan mengikuti
mengikuti irama (ketukan) irama (ketukan) tanpa/dengan musik
tanpa/dengan musik dalam aktivitas dalam\ aktivitas gerak berirama
gerak berirama
3.8 Memahami keterampilan salah satu 4.8 Mempraktikkan keterampilan salah
gaya renang dan dasar-dasar satu gaya renang dan dasar-dasar
penyelamatan diri*** penyelamatan diri***
3.9 Memahami perlunya pemeliharaan 4.9 Memaparkan perlunya pemeliharaan
kebersihan alat reproduksi kebersihan alat reproduksi
Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal. 153-154.

Keterangan:

131
*) Untuk kompetensi dasar permainan bola besar dan permainan bola
kecil dapat dipilih sesuai dengan sarana prasarana yang tersedia.
(Dan dipastikan Guru tidak mengajarkan pada salah satu
pembelajaran yang diminati oleh gurunya melainkan diminati oleh
siswanya agar siswa tidak terpaksa dan PJOK menjadi momok bagi
siswanya)

**) Pembelajaran aktifitas beladiri selain pencaksilat dapat juga aktifitas


beladiri lainnya (karate, yudo, taekondo, dll) disesuaikan dengan
situasi dan kondisi sekolah. Olahraga beladiri pencaksilat mulai
diajarkan pada kelas IV dikarenakan karakterisrtik psikis anak kelas
I. II dan III belum cukup untuk menerima aktifitas pembelajaran
beladiri.
***) Pembelajaran aktifitas air boleh dilaksanakan sesuai dengan
kondisi, jikalau tidak bisa dilaksanakan digantikan dengan aktifitas
fisik lainnya yang terdapat di lingkup materi.

g. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Seni Budaya


dan Prakarya (SBdP)
1) Kelas I
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan
menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial adalah “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, dan guru”. Kedua kompetensi tersebut dicapai
melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi siswa.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan


sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut, yaitu siswa mampu:
Tabel .3.3.7.1
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan SBdP Kelas I

132
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati (mendengar, dalam bahasa yang jelas dan logis,
melihat, membaca) dan menanya dalam karya yang estetis, dalam
berdasarkan rasa ingin tahu tentang gerakan yang mencerminkan anak
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan sehat, dan dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda yang mencerminkan perilaku anak beriman
dijumpainya di rumah dan di sekolah dan berakhlak mulia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Mengenal karya ekspresi dua dan 4.1 Membuat karya ekspresi dua dan tiga
tiga dimensi dimensi
3.2 Mengenal elemen musik melalui lagu 4.2 Menirukan elemen musik melalui lagu
3.3 Mengenal gerak anggota tubuh 4.3 Meragakan gerak anggota tubuh
melalui tari melalui tari
3.4 Mengenal bahan alam dalam 4.4 Membuat karya dari bahan alam
berkarya
Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal. 243.l

2) Kelas II
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan


menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial adalah “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, dan guru”. Kedua kompetensi tersebut dicapai
melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi siswa.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan


sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.

Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan


sebagai berikut, yaitu siswa mampu:
Tabel .3.3.7.2
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan SBdP Kelas II

133
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati (mendengar, dalam bahasa yang jelas dan logis,
melihat, membaca) dan menanya dalam karya yang estetis, dalam
berdasarkan rasa ingin tahu tentang gerakan yang mencerminkan anak
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan sehat, dan dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda yang mencerminkan perilaku anak beriman
dijumpainya di rumah dan di sekolah dan berakhlak mulia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Mengenal karya imajinatif dua dan 4.1 Membuat karya imajinatif dua dan tiga
tiga dimensi dimensi
3.2 Mengenal pola irama sederhana 4.2 Menampilkan pola irama sederhana
melalui lagu anak-anak melalui lagu anak-anak
3.3 Mengenal gerak keseharian dan alam 4.3 Meragakan gerak keseharian dan
dalam tari alam dalam tari
3.4 Mengenal pengolahan bahan alam 4.4 Membuat hiasan dari bahan alam dan
dan buatan dalam berkarya buatan
Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal. 244.

3) Kelas III
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan
menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial adalah “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, dan guru”. Kedua kompetensi tersebut dicapai
melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi siswa.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan


sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.

Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan


sebagai berikut, yaitu siswa mampu:
Tabel .3.3.7.3

134
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan SBdP Kelas III

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati (mendengar, dalam bahasa yang jelas, sistematis
melihat, membaca) dan menanya dan logis, dalam karya yang estetis,
berdasarkan rasa ingin tahu tentang dalam gerakan yang mencerminkan
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan anak sehat, dan dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda yang mencerminkan perilaku anak beriman
dijumpainya di rumah dan di sekolah dan berakhlak mulia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Mengetahui unsur-unsur rupa dalam 4.1 Membuat karya dekoratif
karya dekoratif
3.2 Mengetahui bentuk dan variasi pola 4.2 Menampilkan bentuk dan variasi
irama dalam lagu irama melalui lagu
3.3 Mengetahui dinamika gerak tari 4.3 Meragakan dinamika gerak tari
3.4 Mengetahui teknik potong, lipat, dan 4.4 Membuat karya dengan teknik
sambung potong, lipat, dan sambung
Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal. 245.

4) Kelas IV
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan
menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial adalah “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, dan guru”. Kedua kompetensi tersebut dicapai
melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi siswa.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan


sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.

135
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut, yaitu siswa mampu:
Tabel .3.3.7.4
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan SBdP Kelas IV

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan faktual
dengan cara mengamati dan dalam bahasa yang jelas, sistematis
menanya berdasarkan rasa ingin tahu dan logis, dalam karya yang estetis,
tentang dirinya, makhluk ciptaan dalam gerakan yang mencerminkan
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- anak sehat, dan dalam tindakan yang
benda yang dijumpainya di rumah, di mencerminkan perilaku anak beriman
sekolah dan tempat bermain dan berakhlak mulia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Mengetahui gambar dan bentuk tiga 4.1 Menggambar dan membentuk tiga
dimensi dimensi
3.2 Mengetahui tanda tempo dan tinggi 4.2 Menyanyikan lagu dengan
rendah nada memperhatikan tempo dan tinggi
rendah nada

3.3 Mengetahui gerak tari kreasi daerah 4.3 Meragakan gerak tari kreasi daerah
3.4 Mengetahui karya seni rupa teknik 4.4 Membuat karya kolase, montase,
tempel aplikasi, dan mozaik
Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal, 246.

5) Kelas V
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan
menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial adalah “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, dan guru”. Kedua kompetensi tersebut dicapai
melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi siswa.

136
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
sebagai berikut, yaitu siswa mampu:
Tabel .3.3.7.5
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan SBdP Kelas V

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual dan 4. Menyajikan pengetahuan faktual dan
konseptual dengan cara mengamati, konseptual dalam bahasa yang jelas,
menanya dan mencoba berdasarkan sistematis, logis dan kritis, dalam
rasa ingin tentang dirinya, makhluk karya yang estetis, dalam gerakan
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan yang mencerminkan anak sehat, dan
benda-benda yang dijumpainya di dalam tindakan yang mencerminkan
rumah, di sekolah dan tempat perilaku anak beriman dan berakhlak
bermain mulia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami gambar cerita 4.1 Membuat gambar cerita
3.2 Memahami tangga nada 4.2 Menyanyikan lagu-lagu dalam
berbagai tangga nada dengan iringan
musik
3.3 Memahami pola lantai dalam tari 4.3 Mempraktikkan pola lantai pada gerak
kreasi daerah tari kreasi dearah
3.4 Memahami karya seni rupa daerah 4.4 Membuat karya seni rupa daerah
Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal. 247

6) Kelas VI
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

137
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan
menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan
Kompetensi Sikap Sosial adalah “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, dan guru”. Kedua kompetensi tersebut dicapai
melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi siswa.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan


sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.

Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan


sebagai berikut, yaitu siswa mampu:
Tabel .3.3.7.6
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan SBdP Kelas VI

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN
3. Memahami pengetahuan faktual dan 4. Menyajikan pengetahuan faktual dan
konseptual dengan cara mengamati, konseptual dalam bahasa yang jelas,
menanya dan mencoba berdasarkan sistematis, logis dan kritis, dalam
rasa ingin tahu tentang dirinya, karya yang estetis, dalam gerakan
makhluk ciptaan Tuhan dan yang mencerminkan anak sehat, dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dalam tindakan yang mencerminkan
dijumpainya di rumah, di sekolah dan perilaku anak beriman dan berakhlak
tempat bermain mulia

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami reklame 4.1 Membuat reklame
3.2 Memahami interval nada 4.2 Memainkan interval nada melalui lagu
dan alat musik
3.3 Memahami penampilan tari kreasi 4.3 Menampilkan tari kreasi daerah
daerah
3.4 Memahami patung 4.4 Membuat patung
Sumber : Salinan Lampiran Permendikbud No. 37 Tahun 2018, Hal. 248.

138
D. Muatan Kurikulum
1. Muatan Lokal
Pengembangan mata pelajaran muatan nasional sesuai dengan
Permendikbud 57 Tahun 2014. Penambahan muatan lokal bahasa Sunda
dan BTQ sesuai Permendikbud 79 2014 bahwa satuan pendidikan dapat
melaksanakan muatan lokal baik terintegrasi dengan Seni Budaya dan
Prakarya atau dilaksanakan terpisah.

Di MIS Hubbul Wathon muatan lokal dilaksanakan secara terpisah


dengan menambahkan jam pelajaran. Pada Permendikbud No. 57 Tahun
2014 jam pelajaran Prakarya 3 dan Seni budaya 3 jam. Pada Kurikulum
Tempel ditambahkan muatan lokal bahasa Sunda 2 jam sehingga pada
struktur kurikulum dialokasikan jam Prakarya 2 jam dan Seni Budaya 2
jam. Selain itu, sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan diajarkan
Baca Tulis Al Qur’an. Dengan demikian, MIS Hubbul Wathon menambah 2
jam pelajaran.
Muatan Lokal di MIS Hubbul Wathon ada dua jenis yaitu Bahasa
Cirebon dan BTQ (baca tulis Quran). Tujuan Mulok diuraikan berikut ini :
a. Tujuan Mulok Bahasa Cirebon adalah :
1) mengembangkan kemampuan dan keterampilan berkomunikasi
siswa dengan menggunakan Bahasa Cirebon.
2) meningkatkan kepekaan dan penghayatan terhadap karya satra
Cirebon.
3) memupuk tanggungjawab untuk melestarikan hasil kreasi budaya
jawa sebagai salah satu unsur kebudayaan nasional.
b. Tujuan mulok BTQ adalah :
1) mengembangkan kemampuan dan keterampilan siswa dalam
membaca dan menulis bacaan dalam Al Qur’an.
2) menumbuhkembangkan kegemaran siswa dalam membaca Al
Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.

2. Pengembangan Diri
Pengembangan diri bukan merupakan mata pelajaran yang harus
diasuh oleh guru.Pengembangan diri bertujuan memeberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri
sesuai dengan kebutuhan,bakat,dan minat setiap peserta didik sesuai
dengan kondisi madrasah.
Kegiatan pengembangan diri difasilitasi dan atau dibimbing oleh
konselor,guru,atau tenaga kependidikan yang yang dapat dilakukan dalam
bentuk kegiatan ekstrakurikuler.Kegiatan pengembangan diri dilakukan
melalui kegiatan pelayanan konseling yang berkenaan dengan masalah
diri pribadi dan kehidupan sosial belajar,dan pengembangan karir peserta
didik.
Penilaian pengembangan diri dilakukan secara kualitatif, tidak
kuantitatif seperti pada mata pelajaran. Tahapan Kegiatan Pengembangan
Diri dilakukan dengan cara :
a. Identifikasi

136
1) Daya dukung dan potensi
2) Bakat dan minat siswa.
b. Pemetaan
1) Jenis layanan pengembangan diri.
2) Petugas yang melayani.
3) Siswa yang dilayani.
c. Program pencinta mata pelajaran dilakukan dengan cara penyusunan
Program (Standar kompetensi dan Kompetensi Dasar yang
dikembangkan, Materi Pokok, Indikator, Kegiatan Pembelajaran, Alokasi
Waktu, Penilaian, dan Sumber Belajar).
1) Pelaksanaan (Orentasi, pemantapan, pengembangan).
2) Monitoring Pelaksanan.
3) Penilaian ( terjadwal, terstruktur, kualitatif ).
4) Analisis hasil penilaian (berbasis data, propesional, realitis, valid,
transparan dan akuntable).
5) Pelaporan: Umum dalam format raport dan Rinci dalam buku laporan
pengembangan diri.

Adapun kegiatan-kegiatan pengembangan diri seperti :


a. Kegiatan Ektrakurikuler
Pengembangan diri dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler terdiri atas
ekstrakurikuler wajib dan ekstrakurikuler pilihan. Ragam kegiatan
ekstrakurikuler diuraikan berikut:
1) Ekstrakurikuler Wajib
Ekstrakurikuler wajib adalah kegiatan pramuka. Kegiatan
ekstrakurikuler ini wajib diikuti siswa. Di samping itu siswa juga harus
mendapatkan nilai memuaskan pada setiap semester. Nilai
ekstrakurikuler wajib berpengaruh terhadap kenaikan kelas. Nilai di
bawah memuaskan dalam dua semester mengharuskan peserta
didik menempuh program khusus.

2) Ekstrakurikuler Pilihan
Kegiatan ekstra kurikuler pilihan terdiri dari :
a) Ekstrakurikuler Olah Raga
b) Ekstrakurikuler Kesenian
c) Ekstrakurikuler Pramuka
d) Ekstrakurikuler Keagamaan
e) Ekstrakurikuler UKS
f) Ekstrakurikuler Paskibra
g) Ekstrakurikuler Drum band
h) Ekstrakurikuler Komputer
3) Membaca dan Menulis Al Quran
Tujuannya adalah :

137
a) Peserta didik memiliki kemampuan membaca dan menulis Al
Qur’an.
b) Peserta didik menguasai ilmu tajwid
c) Peserta didik dapat memainkan alat musik marawis

Pelaksanaan : Setiap Hari Rabu.


Sistem Penilaian : Bentuk Tagihan
a) membaca dan menulis Al Qur’an
b) menjawab pertanyaan tentang ilmu tajwid

4) Kesenian/ Seni Musik Islami


Tujuannya adalah :
a) Peserta didik dapat mempraktikkan seni musik.
b) Peserta didik dapat berprestasi dalam bidang seni Islami
c) Peserta didik menghargai dan mengapresiasi seni Islami

Pelaksanaan : Setiap hari Sabtu, pukul. 11.00 – 12.00


Sistem Penilaian : Penilaian dilakuan dengan teknik
a) Praktik.
b) Meraih prestasi dalam setiap perlombaan

b. Kegiatan Layanan Bimbingan dan Konseling


Kegiatan bimbingan dan konseling diarahkan kepada hal-hal pokok
yang menyangkut perkembangan individu dalam kehidupan sehari-hari,
termasuk di dalamnya permasalahan yang dapat mereka alami. Tugas-
tugas perkembangan siswa sekolah dasar meliputi :
1) Menanamkan da mengembangkan kebiasaan serta sikap dalam
beriman, nertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2) Mengembangkan ketrampilan dasar dalam membaca, menulis dan
berhitung.
3) Mengembangkan konsep-konsep yang perlu dalam kehidupan
sehari-hari.
4) Belajar bergaul dan bekerja dengan kelompok sebaya.
5) Belajar menjadi pribadi yang mandiri.
6) Mempelajari ketrampilan fisik sederhana yang diperlukan baik untuk
permainan maupun untuk kehidupan.
7) Mengembangkan kata hati, moral dan nilai-nilai sebagai pedoman
perilaku.
8) Membina hidup sehat untuk diri sendiri untuk lingkungan.
9) Belajar menjalankan peranan social sesuai dengan jenis kelaminnya.
10) Mengembangkan sikap terhadap kelompok dan lembaga-lembaga
social.

138
11) Mengembangkan pemahaman dan sikap awal untuk perncanaan
masa depan.

Materi bimbimbingan dan konseling meliputi :


1) Bimbingan Pribadi meliputi :
a) Penanaman sikap dan kebiasaan dalam beriman dan bertaqwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa.
b) Pengenalan dan pemahaman tentang kekuatan diri sendiri dan
penyalurannya untuk kegiatan-kegiatan yang kreatif dan produktif
baik dalam kehidupan sehari-hari maupun perannya di masa
depan.
c) Pengenalan dan pemahan tentang bakat dan minat pribadi serta
penyaluran dan pengembangannya melauli kegiatan yang kreatif
dan produktif.
d) Pengenalan dan pemahaman tentang kelemahan diri sendiri dan
usaha-usaha penanggulangannya.
e) Pengembangan kemampuan mengambil keputusan sederhana
dan mengarahkan diri.
f) Perencanaan dan penyelenggaraan hidup sehat.

2) Bimbingan Sosial meliputi :


a) Pengembangan kemampuan berkomunikasi baiak melalui ragam
lisan maupun tulisan secara efektif.
b) Pengembangan kemampuan bertingkah laku dan berhubungan
social baik di rumah, di sekolah maupun di masyarakat dengan
menjunjung tinggi tata karma, sopan santun dan nilai-nilai agama,
adat istiadat peraturan serta kebiasaan yang berlaku.

c) Pengembangan hubungan yang dinamis dan harmonis serta


produktif dengan teman sebaya.
d) Pengenalan dan pemahaman peraturan dan tuntutan sekolah,
rumah dan lingkungan serta kesadaran untuk melaksanakannya.

3) Bimbingan Belajar meliputi :


a) Pengembangan sikap dan kebiasaan belajar untuk mencari
informasi dari berbagai sumber balajar, bersikap kepada guru dan
narasumber lainnya, mengkuti pelajaran sehari-hari, mengerjakan
tugas (PR), mengembangkan ketrampilan belajar dan menjalani
program penilaian.
b) Pengembangan disiplin belajar dan berlatih, baik secara mandiri
maupun kelompok.
c) Pemantapan dan pengembangan penguasaan materi pelajaran.
d) Orientasi belajar untuk melanjutkan sekolah yang lebih tinggi.

4) Bimbingan Karir meliputi :

139
a) Pengenalan awal terhadap dunia kerja dan usaha memperoleh
penghasilan untuk memenuhi kebutuhan hidup.
b) Pengenalan, orientasi dan informasi karir pada umumnya secara
sederhana.
c) Pengenalan dan pemahaman diri secara awal berkenaan dengan
kecenderungan karir yang hendak dikembangkan.
d) Orientasi dan informasi sederhana terhadap pendidikan yang
lebih tinggi, khususnya dalam kaitan dengan karir yang hendak
dikembangkan.

Kegiatan bimbingan dan konseling dilaksanakan dalam suasana kontak


langsung dengan siswa (kegiatan kontak) atau tanpa kontak langsung
dengan siswa (kegiatan non kontak).
1) Kegiatan yang memerlukan kontak langsung dengan siswa adalah
semua kegiaan layanan yang memelukan kontak langsung secar
perorangan, kelompok maupun klaskal. Instrumen kegiatannya
dapat dengan cara pengisian angket atau inventori, testing, sosio
metri dan observasi. Untuk melakukannya diperlukan waktu
tersendiri dengan catatan siswa tidak boleh dirugikan dalam kegiatan
belajarnya.
2) Kegiatan tanpa kontak langsung meliputi pengelolaan himpunan
data, pengolahan hasil instrumentasi, penyiapan alat bahan
bimbingan, konfrensi kasus, kunjungan rumah, pengolahan hasil
belajar siswa sebagai bahan bimbingan, pengelolaan administrasi
bimbingan konseling, pengolahan alih tangan kasus, dan
penyususnan rencana serta laporan kegiatan. Kegiatan non kontak
langsung dilaksanakan pada jam-jam pelajaran langsung di sekolah.

3) Kegiatan kontak dan non kontak serta rencana kegiatan


disamapaikan kepada para siswa secara jelas dan mendapat
peneguhan dari kepala sekolah.

c. Pembiasaan
1) Penguatan ciri madrasah dengan implementasi akhlak islami
(bersalaman dan saling mendoakan)
2) Penanaman Budaya Minat Baca.
3) Penanaman Budaya K 7.
4) Kegiatan Nasionalisme dan Patriotisme.
a) Peringatan HUT RI
b) Peringatan Hari Pahlawan.
c) Peringatan Hari Pendidikan.
d) Peringatan Hari Kartini
e) Peringatan Hari Kebangkitan.
5) Pekan Kreativitas Siswa

140
a) Festival Seni
b) Class Meeting.
6) Lomba Kelas
7) Pembinaan dan Bimbingan Peserta Lomba :
a) LCC
b) KSM
c) Lomba Calistung
d) Dokcil
e) MTQ
8) Outdoor Learning and Training
a) Kunjungan Belajar
b) Outbound

d. Kegiatan penunjang pembentukan sikap


Kegiatan penunjang pembentukan sikap dilakukan dengan kegiatan
berikut :
1) Mendukung pembentukan akhlak dan penanaman/ pengamalan
ajaran Islam. Adapun kegiatan pembiasaan tersebut adalah sebagai
berikut :
a) Tahfizul Ayat Wa doa ( TAW)
b) Sholat Dhuha
c) Jama’ah Sholat Zhuhur
d) Kultum siang
e) S4 ( senyum, salam, sapa, dan salaman).
f) Jum’at Khusu’
2) Kegiatan Terprogram
a) Pesantren Ramadhan ( Ramadhan di madrasah )
b) Santunan Yatama
c) PHBI

3. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)


Ketuntasan belajar setiap indikator yang dikembangkan sebagai suatu
pencapaian hasil belajar dari suatu kompetensi dasar berkisar antar 0% s.d
100%. Kriteria ideal ketuntasan belajar untuk masing-masing idikator
adalah 75%. Madrasah harus menentukan kriteria ketuntasan belajar
minimal dengan mempertimbangkan tingkat kemampuan rata-rata siswa
serta kemampuan sumber daya pendukung dalam menyelenggarakan
pembelajaran. Madrasah secara bertahap dan berkelanjutan selalu
mengusakan peningkatan kriteria ketuntasan belajar untuk mencapai
kriteria ketuntasan belajar ideal.
Ketuntasan belajar setiap mata pelajaran disesuaikan dengan
kompleksitas, esensial intake siswa, dan saran prasarana. Adapun Standar
Hasil Belajar/SKBM MIS Hubbul Wathon Tahun Pelajaran 2019/2020
adalah sebagai berikut :

Tabel 3.2.
Ketuntasan Belajar Minimal (KBM)

141
No. Mata Pelajaran Rata-rata KBM Ket.
Semester I Semester II 1 Tahun
1 Al Qur’an Hadits 71 71 71
2 Aqidah Akhlak
3 Fiqih
4 Sejarah Kebudayaan Islam
5 Bahasa Arab
6 Pendidikan Kewarganegaraan
7 Bahasa Indonesia
8 Matematika
9 Ilmu Pengetahuan Alam
10 Ilmu Pengetahuan Sosial
11 Seni Budaya dan Keterampilan
12 Penjaskes
13 Bahasa Cirebon
14 BTQ

4. Kriteria Kenaikan Kelas dan Kelulusan


a. Kriteria Kenaikan Kelas
Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun pelajaran. Kriteria
kenaikan kelas MIS Hubbul Wathon sebagai berikut :
1) Siswa sudah menyelesaikan seluruh program pembelajaran dengan
kriteria ketuntasan belajar minimal pada semua Standar Kompetensi
Dasar dan indikator.
2) Kehadiran siswa minimal 75%.
3) Prilaku, sikap dan budi Pekerti kriteria baik.

b. Kreteria Kelulusan
Sesuai dengan ketentuan PP.19/2005 Pasal 72 Ayat (1),siswa
dinyatakan lulus dari satuan pendidikan dasar setelah :
1) Siswa menyelesaikan seluruh program pembelajaran dengan kriteria
ketuntasan belajar minimal pada semua Kompetensi Dasar
(KD)Kompetensi Inti (KI) dan Indikator semua mata pelajaran.
2) Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh
mata pelajaran, kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia,
kelompok kewarganegaraan dan kepribaduian, kelompok mata
pelajaran estetika, dan kelompok mata pelajaran jasmani olahraga
dan kesehatan.

3) Persentasi kehadiran minimal 75%.


4) Lulus Ujian Madrasah

5. Pendidikan Kecakapan Hidup


a. Aspek dan Kompetensi Kecakapan Hidup

142
No. Aspek Kompetensi Kecakapan Hidup
1. Kecakapan a. Kecakapan belajar mandiri
Hidup Dasar b. Kecakapan membaca,menulis,berhitung
c. Kecakapan berkomunikasi
d. Kecakapan berpikir
e. Kecakapan mengelola hati
f. Kecakapan mengelola raga
g. Kecakapan merumuskan kepentingan dan
mencapainya
h Kecakapan berkeluarga dan sosial
2. Kecakapan a. Kecakapan memanfaatkan teknologi
Hidup b. Kecakapan mengelola sumber daya
Instrumental
c. Kecakapan bekerja sama dengan orang lain
d. Kecakapan memanfaatkan informasi
e. Kecakapan menggunakan sistem
f. Kecakapan berwirausaha
g. Kecakapan memilih dan mengembangkan karier
h Kecakapan menjaga harmoni dengan lingkungan

b. Jenis dan Kompetensi Kecakapan Hidup


No. Jenis Sub Jenis Kompetensi Kecakapan Hidup
1. Kecakapan Personal Skill 1. Kecakapan kesadaran diri,
Hidup Umum ( kecakapan meliputi :
(generic life dalam
skill) memahami diri a. Sadar sebagai makhluk Tuhan
dan berpikir ) b. Sadar akan potensi diri ( pisik
dan psikologi )
c. Sadar sebagai makhluk sosial
d. Sadar sebagai makhluk
lingkungan
2. Kecakapan berpikir, meliputi
a. Kecakapan menggali
informasi
b. Kecakapan mengolah
informasi
c. Kecakapan menyelesaikan
masalah secara kreatif dan
arif
d. Kecakapan mengambil
keputusan secara cepat dan
tepat
Social Skill 1. Kecakapan sosial, meliputi :
(kecakapan a. Kecakapan berkomunikasi
berkomunikasi (lisan dan tulisan)
dan
bekerjasam) b. Kecakapan bekerjasama

2. Kecakapan Academic Skill 1. Kecakapan berpikir ilmiah,


Hidup Spesifik (pekerjaan yang meliputi :
a. Sikap ilmiah
(specific life menekankan
skill) pada kecakapan
berpikir)
143
Kecakapan Academic Skill
Hidup Spesifik (pekerjaan yang
(specific life menekankan
skill) pada kecakapan b. Kritis,
berpikir) c. Objektif
d. Skeptis
2. Kecakapan melakukan :
a. Penelitian
b. Merumuskan,
c. Merancang
Vocational Skill 1. Kecakapan vocational dasar :
(kecakapan
a. Menggunakan alat sederhana
kejuruan,
kecakapan yang b. Membaca gambar sederhana
dikaitkan dengan
bidang pekerjaan c. Aspek taat asas
tertentu misal d. Perilaku produktif
keterampilan
psikomotorik) 2. Kecakapan vocational khusus:
a. Bidang ………..
b. Bidang ………..
c. Bidang ………..

6. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global


Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global adalah pendidikan
yang memanfaatkan keunggulan lokal dan kebutuhan daya saing global
dalam aspek ekonomi, budaya, bahasa, teknologi informasi dan
komunikasi, ekologi, dan lain-lain, yang semuanya bermanfaat bagi
pengembangan kompetensi peserta didik.

Dalam pengembangan kecakapan hidup spesifik vocational


dilaksanakan melalui pendidikan berbasis program keunggulan lokal dan
global yaitu :
a. Program Unggulan Lokal
Program Unggulan Lokal yang dilaksanakan di MIS Hubbul Wathon
adalah Keterampilan Pertanian dan Pemasarannya (contoh Aja).
Program kegiatannya dapat dilihat pada tabel berikut :

No. Kelas Materi Kegiatan Waktu Kegiatan


1. Mengenal jenis-jenis bibit unggul Senin,
1 I 10.45-11.20
2. Mengenal jenis-jenis pupuk
1. Mengenal cara pengolahan tanah. Selasa,
2 II 10.45-11.20
2. Mengenal jenis obat/pestisida
1. Menentukan waktu penanaman Rabu,
3 III 10.45-11.20
2. Mengenal cara pemberantasan
1. hama
Mengenal alat pertanian modern Kamis,
4 IV 10.45-11.20
2. Mengenal alat memanen modern
1. Mengenal cara penanaman kopi Sabtu,
5 V 10.45-11.20
2. Mengenal cara pemeliharaan kopi
1. Mengolah hasil pertanian Sabtu,
6 VI 10.45-11.20
2. Pemasaran hasil pertanian

144
b. Program Unggulan Global
Program Unggulan Global yang dilaksanakan di MIS Hubbul Wathon
adalah Keterampilan Komputer dan Internet (contoh Aja). Program
kegiatannya dapat dilihat pada tabel berikut :

No. Kelas Materi Kegiatan Waktu Kegiatan

1. Pengenalan bagian-bagian komputer Senin,


2. Menyalakan dan mematikan 10.45-11.20
1 I computer
3. Memainkan salah satu game
2 II 1. Menyalakan dan mematikan Selasa,
computer dengan urutan secara 10.45-11.20
tepat
2. Memainkan salah satu game
1. Mengetik huruf dan angka Rabu,
3 III 10.45-11.20
2. Memainkan beberapa macam game
1. Membuat dan mengetik surat dan Kamis,
menggambar 10.45-11.20
4 IV 2. Membuat kolom/ tabel jadwal
pelajaran mengetik naskah surat
3. Memainkan beberapa macam game
1. Membuat ketikan word Sabtu,
10.45-11.20
5 V 2. Membuat exel
3. Mengoperasikan CD interaktif
1. Menguasai word dan exel Sabtu,
6 VI 2. Membuat power point 10.45-11.20
3. Mengenal internet

145
BAB IV
PENGATURAN BEBAN BELAJAR

A. Beban Belajar
Beban belajar dinyatakan dalam jam belajar setiap minggu untuk masa
belajar selama satu semester. Beban belajar di Madrasah Ibtidaiyah (MI)
Hubbul Wathon kelas I : 34 jam, kelas II : 36 jam, kelas III : 40 jam kelas IV
sampai dengan kelas VI masing-masing 43 jam. Jam belajar Madrasah
Ibtidaiyah (MI) Hubbul Wathon adalah 35 menit
Proses pembelajaran siswa aktif memerlukan waktu yang lebih panjang
dari proses pembelajaran penyampaian informasi karena peserta didik perlu
latihan untuk mengamati, menanya, mengasosiasi, dan berkomunikasi. Proses
pembelajaran yang dikembangkan menghendaki kesabaran guru dalam
mendidik peserta didik sehingga mereka menjadi tahu, mampu dan mau
belajar dan menerapkan apa yang sudah mereka pelajari di lingkungan
madrasah dan masyarakat sekitarnya. Selain itu bertambahnya jam belajar
memungkinkan guru melakukan penilaian proses dan hasil belajar.

Tabel 4.1.
Beban Belajar Kegiatan Tatap Muka Keseluruhan MIS Hubbul Wathon

Satu jam Jumlah jam


Minggu
pembelajaran pembelajara
Kelas Efektif per Waktu pembelajaran per tahun
tatap n Per
tahun ajaran
muka/menit Minggu
I 35 34 36 1224 jam pembelajaran (42840 menit)
II 35 36 36 1296 jam pembelajaran (45360 menit)
III 35 40 36 1440 jam pembelajaran (50400 menit)
IV 35 43 36 1548jam pembelajaran (54180 menit)
V 35 43 36 1548jam pembelajaran (54180 menit)
VI 35 43 36 1548jam pembelajaran (54180 menit)

Beban belajar penugasan tersetruktur dan kegiatan mandiri tidak


berstruktur maksimum 40% dari jumlah waktu kegiatan tatap muka dari mata
pelajaran yang bersangkutan
Contoh mata pelajaran IPA dalam satu minggu 4 jam pelajaran Untuk tatap
muka 60 %. Contoh perhitungan pemberian tugas.4 x 35 menit = 140 menit
maka 40% penugasan yaitu 40% x 140 menit = 56 menit jadi untuk pemberian
tugas hanya 56 menit per minggu.

Alokasi waktu untuk praktek, dua jam kegiatan praktek di madrasah stara
dengan satu jam tatap muka. Empat jam praktek di luar madrasah stara
dengan dua jam tatap muka.

Alokasi untuk pengembangan ekspresi dan potensi disesuaikan dengan jenis


pengembangan yang di pilih.

146
B. Beban Belajar Tambahan
Dalam struktur kurikulum MIS Hubbul Wathon ada penambahan jam
belajar per minggu untuk mata pelajaran Baca Tulis Al Qur’an dari kelas I
Sampai kelas VI. Sedangkan lama belajar untuk setiap jam belajar di MI tetap
yaitu 35 menit.
Dengan adanya tambahan jam belajar ini dan pengurangan jumlah
Kompetensi Dasar, guru memiliki keleluasaan waktu untuk mengembangkan
proses pembelajaran yang berorientasi siswa aktif belajar.

Proses pembelajaran siswa aktif memerlukan waktu yang lebih panjang


dari proses pembelajaran penyampaian informasi karena peserta didik perlu
latihan untuk melakukan pengamatan, menanya, asosiasi, menyaji, dan
komunikasi. Proses pembelajaran yang dikembangkan guru menghendaki
kesabaran dalam menunggu respon peserta didik karena mereka belum
terbiasa.Selain itu, bertambahnya jam belajar memungkinkan guru melakukan
penilaian proses dan hasil belajar

147
BAB V
KALENDER PENDIDIKAN

Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan


pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran yang mencakup
permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran
efektif dan hari libur.
Setiap permulaan tahun pelajaran, tim penyusun program di madrasah
menyusun kalender pendidikan untuk mengatur waktu kegiatan
pembelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari
libur. Pengaturan waktu belajar di madrasah/madrasah mengacu kepada
Standar isi dan disesuaikan dengan kebutuhan daerah, karakteristik
madrasah/madrasah, kebutuhan perserta didik dan masyarakat, serta
ketentuan dari pemerintah daerah

Beberapa aspek penting yang menjadi pertimbangan dalam menyusun


kalender pendidikan, antara lain :
A. Permulaan Tahun Pelajaran
Permulaan tahun pelajaran di setiap satuan pendidikan dimulai pada
setiap awal tahun pelajaran. Berdasarkan kalender pendidikan yang
diterbitkan dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat,
bahwa permulaan Tahun Pelajaran 2019/2020 jatuh pada tanggal 15 Juli
2019. Oleh karena itu, permulaan Tahun Pelajaran 2019/2020 di MIS
Hubbul Wathon ini diawali pada tanggal 15 Juli 2019.

B. Pengaturan Waktu Belajar Efektif


Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap
minggu yang meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata
pelajaran termasuk muatan lokal (kurikulum tingkat daerah), ditambah
jumlah jam untuk kegiatan lain yang dianggap penting oleh satuan
pendidikan.
1. Minggu Efektif Belajar
Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran di
luar waktu libur untuk setiap tahun pelajaran pada setiap satuan
pendidikan.
Perhitungan minggu efektif belajar di MIS Hubbul Wathon pada Tahun
Pelajaran 2019/2020 dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 5.1.
Analisis Minggu Efektif Belajar Semester I dan II
Tahun Pelajaran 2019/2020

Minggu
Jumlah Minggu
Semester Bulan Tidak Ket.
Minggu Efektif
Efektif
I Juli 2019 5 3 2
Agustus 2019 4 4 0
September 2019 4 4 0
Oktober 2019 5 5 0
November 2019 4 4 0

148
Desember 2019 4 2 2
Jumlah 26 22 4

Minggu
Jumlah Minggu
Semester Bulan Tidak Ket.
Minggu Efektif
Efektif
II Januari 2020 5 4 1
Pebruari 2020 4 4 0
Maret 2020 4 4 0
April 2020 5 4 1
Mei 2020 4 2 2
Juni 2020 4 3 1
Jumlah 26 21 5

2. Waktu Pembelajaran Efektif


Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap
minggu yang meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata
pelajaran termasuk muatan lokal (kurikulum tingkat daerah), ditambah
jumlah jam untuk kegiatan lain yang dianggap penting oleh satuan
pendidikan.
Perhitungan waktu pembelajaran efektif di MIS Hubbul Wathon pada
Tahun Pelajaran 2019/2020 dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 5.2.
Analisis Waktu Pembelajaran Efektif Semester I dan II
Tahun Pelajaran 2019/2020

Minggu
Minggu Minggu Tidak Efektif
Semester Bulan Ket.
Efektif Efektif Belajar Pembelajara
n

1 Minggu untuk
I Juli 2019 3 1 2 PPDB &
Matsama

1 Minggu
Kegiatan Lomba
Agustus 2019 4 1 3 Proklamasi
Kemerdekaan
RI

September 2019 4 0 4
Oktober 2019 5 0 5
November 2019 4 0 4
2 Minggu PAS &
Desember 2019 2 2 0 Pengolahan
Nilai

18 minggu
Jumlah 22 4 18 efektif KBM

1 Minggu
Kegiatan
II Januari 2020 4 1 3 lomba Hab
Kemenag

149
Pebruari 2020 4 0 4
Maret 2020 4 0 4
1 Minggu
libur awal
ramadhan
April 2020 4 1 3
dan Keg.
Penanaman
Budi Pekerti

2 Minggu
Mei 2020 2 1 1 Libur Idul
Fitri

12 Minggu
PAT &
Juni 2020 3 1 2
Pengolahan
Nilai

17 minggu
Jumlah 21 4 17 efektif KBM

C. Pengaturan Waktu Libur


Penetapan waktu libur dilakukan dengan mengacu pada ketentuan
yang berlaku tentang hari libur, baik nasional maupun daerah. Waktu libur
dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir
tahun pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari
besar nasional, dan hari libur khusus.
Penetapan waktu libur di MIS Hubbul Wathon pada Tahun Pelajaran
2019/2020 dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 5.3.
Acuan Alokasi Waktu Minggu Efektif Belajar,
Waktu Libur, dan Kegiatan

Alokasi
No. Kegiatan Keterangan
Waktu
1 Minggu efektif belajar reguler 43
di MI Tahun Pelajaran minggu
2019/2020 efektif
2 Minggu efektif semester ganjil 22
di MI Tahun Pelajaran minggu
2019/2020 efektif
3 Minggu efektif semester 21
genap di MI Th Pelajaran minggu
2019/2020 efektif
4 Minggu efektif Pembelajaran 18
semester ganjil di MI Tahun minggu
Pelajaran 2019/2020 efektif
5 Minggu efektif pembelajaran 17
semester genap tahun di MI minggu
Tahun Pelajaran 2019/2020 efektif

150
6 Minggu Tidak Efektif KBM 4 Kegiatan PPDB & Matsara,
pada semester I Tahun minggu Keg. Lomba,, PAS dan
Pelajaran 2019/2020 pengolahan nilai

7 Minggu Tidak Efektif KBM 4 Keg. Lomba, Keg Ujian, Keg.


pada semester II Tahun minggu Amaliah Ramadhan, Keg.
Pelajaran 2019/2020 PAT
8 Jeda antar semester 2
minggu
9 Libur Idul Fitri 2
minggu
10 Hari libur keagamaan 2 Libur awal Ramadhan, libur
minggu Sebelum dan sesudah Hari
Raya Idul Fitri
11 Hari libur umum/ nasional 10
hari
12 Hari libur Khusus -

13 Kegiatan khusus MI -

D Kalender Pendidikan MI HUBBUL WATHON


Kalender Pendidikan di MIS Hubbul Wathon Tahun Pelajaran
2019/2020 dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 5.4.
Kalender Pendidikan MI HUBBUL WATHON
Tahun Pelajaran 2019/2020
Semester I
No. Bulan Tanggal Uraian Kegiatan
1 Juli 2019 15 Juli Permulaan Tahun Pelajaran 2019/2020
15-20 Juli PPDB & Matsama
22-31 Juli KBM
2 Agustus 2019 1- 10 Ags. KBM
12-17 Agust. Kegiatan Lomba Kemerdekaan
17 Agustus Libur Nasional HUT Kemerdekaan RI
19-31 Agustus KBM
3 September 2019 1-30 Sep. KBM
4 Oktober 2019 1-31 Okt. KBM
28 Okt. Mengikurti Upacara Hari Sumpah Pemuda
5 Nopember 2019 1-30 November KBM
09 Nopember Libur Maulid Nabi Muhammad SAW
6 Desember 2019 2-7 Des KBM
9-14 Des PAS
16 – 19 Des Pengolahan Nilai LHB
TMT Penyerahan Buku LHB Peserta Didik Sem. Ganjil
20/21 Desember
25-26 Desember Libur Hari Raya Natal & Cuti Bersama
17-31 Desember Libur Semester Ganjil

151
Semester II
No. Bulan Tanggal Uraian Kegiatan
1 Januari 2020 01 Januari Libur Tahun Baru 2020 Masehi
02 Januari Hari Pertama Masuk Semester Genap
02-04 Januari Kegiatan HAB Kemenag RI
6-31 Jan KBM
25 Jan Libur Tahun Baru Imlek
2 Pebruari 2020 1-28 Peb KBM
24- 29 Peb TO
3 Maret 2020 1-31 Maret KBM
25 Maret Libur Hari Raya Nyepi
4 April 2020 01-22 April KBM
10 April Libur Hari Wafat Isa Al Masih
23-25 April Libur Awal Ramadan (perkiraan)
27-30 April Kegiatan Penanaman Budi Pekerti
21 April Mengikuti Upacara Hari Kartini
13-18 Apr. perkiraan USBN
5 Mei 2020 01 Mei Libur Hari Buruh Nasional
2 Mei Mengikuti Upacara Hari Pendidikan Nasional
2-17 Mei KBM
18-31 Mei Libur Sebelum dan sesudah Hari Raya Idul
6 Fitri
Libur Hari Lahir Pancasila
Juni 2020 01 Juni
02-06 Juni KBM
08-13 Juni Perkiraan Kegiatan PAT
15-18 Juni Pengolahan Nilai
19 TMT Raport
19/20 Juni Penyerahan buku LHB Peserta Didik
21 Juni -11 Juli Libur Akhir Semester Genap

152
BAB VI
PENUTUP

A. Harapan
Seperti telah diuraikan pada awal pendahuluan bahwa fungsi
Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa selain mengembangkan dan
memperkuat potensi pribadi juga menyaring pengaruh dari luar yang
akhirnya dapat membentuk karakter peserta didik yang dapat
mencerminkan budaya bangsa Indonesia. Upaya pembentukan karakter
sesuai dengan budaya bangsa ini tentu tidak semata-mata hanya dilakukan
di madrasah melalui serangkaian kegiatan belajar mengajar baik melalui
mata pelajaran maupun serangkaian kegiatan pengembangan diri yang
dilakukan di kelas dan luar madrasah. Pembiasaan-pembiasan (habituasi)
dalam kehidupan, seperti: religius, jujur, disiplin, toleran, kerja keras, cinta
damai, tanggung-jawab, dsb. perlu dimulai dari lingkup terkecil seperti
keluarga sampai dengan cakupan yang lebih luas di masyarakat. Nilai-nilai
tersebut tentunya perlu ditumbuhkembangkan yang pada akhirnya dapat
membentuk pribadi karakter peserta didik yang selanjutnya merupakan
pencerminan hidup suatu bangsa yang besar.

Pedoman yang disusun ini lebih diperuntukkan kepada kepala


madrasah. Pembentukan budaya madrasah (school culture) dapat
dilakukan oleh madrasah melalui serangkaian kegiatan perencanaan,
pelaksanaan pembelajaran yang lebih berorientasi pada peserta didik, dan
penilaian yang bersifat komprehensif. Perencanaan di tingkat madrasah
pada intinya adalah melakukan penguatan dalam penyusunan kurikulum di
tingkat madrasah, seperti menetapkan visi, misi, tujuan, struktur kurikulum,
kalender akademik, dan penyusunan silabus. Keseluruhan perencanaan
madrasah yang bertitik tolak dari melakukan analisis kekuatan dan
kebutuhan madrasah akan dapat dihasilkan program pendidikan yang lebih
terarah yang tidak semata-mata berupa penguatan ranah pengetahuan dan
keterampilan melainkan juga sikap prilaku yang akhirnya dapat membentuk
ahklak budi luhur.

Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa bukan merupakan mata


pelajaran yang berdiri sendiri atau merupakan nilai yang diajarkan, tetapi
lebih kepada upaya penanaman nilai-nilai baik melalui mata pelajaran,
program pengembangan diri maupun budaya madrasah. Peta nilai dan
indikator yang disajikan dalam naskah ini merupakan contoh penyebaran
nilai yang dapat diajarkan melalui berbagai mata pelajaran sesuai dengan
Kompetensi Dasar (KD) dan Kompetensi Inti (KI) yang terdapat dalam
standar isi (SI). Begitu pula melalui program pengembangan diri, seperti
kegiatan rutin madrasah, kegiatan spontan, keteladanan, pengkondisian.
Perencanaan pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa ini
perlu dilakukan oleh semua pemangku kepentingan di madrasah yang
secara bersama-sama sebagai suatu komunitas pendidik diterapkan ke
dalam kurikulum madrasah yang selanjutnya diharapkan menghasil budaya
madrasah.

B. Permasalahan

154
Permasalahan yang ada dalam penyusunan KTSP adalah :
1. Kepala madrasah kurang mengerti dalam penyusunan KTSP.Kepala
madrasah masih membuat pola-pola penyeragaman dalam sistem
pembelajaran maupun evaluasi hasil pembelajaran,dinilai tidak memahami
tujuan dan tuntutan kurikulum tingkat satuan pengajaran (KTSP) yang baru
diberlakukan pemerintah.
2. Guru yang bermutu berjumlah sedikit.
a. Bahasan tentang kurikulum bagi guru terbatas.
b. Penataran tentang kurikulum yang di lakukan ini terbatas.
c. Pengawasan yang dilakukan terbatas terhadap tindak lanjut yang
dilakukan Guru.
d. Buku-buku yang diberikan pada muridkebanyakan tidak menunjang
keberhasilan kurikulum ini.
e. Guru yang menguasai atau siap dan bisa berkompetisi dalam kurikulum
ini Cuma sedikit.
3. Fasilitas dan sarana pendidikan masih kurang.

C. Solusi
Solusi yang di hadapi dalam permasalahan KTSP:
1. Membuat sejumlah aktivitas latihan dan lainnya untuk meningkatkan
kemampuan guru dalam membuat kurikulum sesuai dengan standar isi
yang ada.
2. Menerapkan KTSP secara bertahap.
3. Mengadakan Workshop KTSP.

D. Rencana Tindak Lanjut


Untuk menangani permasalahan tersebut perlu diambil langkah-langkah
kebijakan baik mengenai kurikulum tertulis maupun kurikulum dalam
pelaksananannya. Langkah-langkah kebijakan yang ditempuh antara lain:
1. Meningkatkan kemampuan dan keterampilan Fropesionalisme kepala
dan guru agar kurikulum dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
2. Mencukupi fasilitas pendukung pelaksaan kurikulum baik oleh
masyarakat maupun pemerintah ( Buku, alat pendidikan dan sarana
pendidikan lainnya).
3. Meningkatkan kesejahtraan bagi para pelaksana pendidikan agar
berfungsi sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya.
4 Menciptakan kondisi yang kondusip yang dapat memberikan
kemungkinan para pelaksana pendidikan menjalankan tugasnya secara
kreatif, inovatif dan bertanggung jawab.

155
156
KALENDER PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN 2019/2020
MI HUBBUL WATHON
SEMESTER I
JULI 2019 AGUSTUS 2019
AHAD SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU AHAD SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU
1 2 3 4 5 6 1 2 3
7 8 9 10 11 12 13 4 5 6 7 8 9 10
14 15 16 17 18 19 20 11 12 13 14 15 16 17
21 22 23 24 25 26 27 18 19 20 21 22 23 24
28 29 30 31 25 26 27 28 29 30 31
1-15 Libur Tahun Pel. 2018/2019 17 Libur Nasional HUT Kemerdekaan RI
15 Permulaan Tahun Pelajaran 2019/2020 11 Libur Hari Raya Idul Adha 1440 H
15-20 PPDB & MATSAMA

SEPTEMBER 2019 OKTOBER 2019


AHAD SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU AHAD SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU
1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 4 5
8 9 10 11 12 13 14 6 7 8 9 10 11 12
15 16 17 18 19 20 21 13 14 15 16 17 18 19
22 23 24 25 26 27 28 20 21 22 23 24 25 26
29 30 27 28 29 30 31
1 Libur Tahun Baru Islam 1441 H
23-28 Perkiraan Jeda Tengah Semester I

NOPEMBER 2019 DESEMBER 2019


AHAD SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU AHAD SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU
1 2 1 2 3 4 5 6 7
3 4 5 6 7 8 9 8 9 10 11 12 13 14
10 11 12 13 14 15 16 15 16 17 18 19 20 21
17 18 19 20 21 22 23 22 23 24 25 26 27 28
24 25 26 27 28 29 30 29 30 31
9 Libur Maulid Nabi Muhammad SAW 9-14 Penilaian Akhir Semester (PAS) I.
20 Tanggal Penetapan Raport Sem.1
20-21 Penyerahan Buku LHB Peserta Didik Sem. Ganjil
25 Libur Hari Raya Natal
22 Des - 05 Jan Libur Semester Ganajil

Indramayu, 02 Juli 2019


Kepala Madrasah,

KASMANA, S.Pd.I
NIP. 196504022000031004
KALENDER PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN 2019/2020
MI HUBBUL WATHON
SEMESTER II
JANUARI 2020 PEBRUARI 2020
AHAD SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU AHAD SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU
1 2 3 4 1
5 6 7 8 9 10 11 2 3 4 5 6 7 8
12 13 14 15 16 17 18 9 10 11 12 13 14 15
19 20 21 22 23 24 25 16 17 18 19 20 21 22
26 27 28 29 30 31 23 24 25 26 27 28 29
1 Libur Tahun Baru 2020 Masehi
6 Hari Pertama Masuk Semester Genap
3 Kegiatan HAB Kemenag RI
25 Prakiraan Libur tahun baru Imlek 2571

MARET 2020 APRIL 2020


AHAD SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU AHAD SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU
1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 4
8 9 10 11 12 13 14 5 6 7 8 9 10 11
15 16 17 18 19 20 21 12 13 14 15 16 17 18
22 23 24 25 26 27 28 19 20 21 22 23 24 25
29 30 31 26 27 28 29 30
2-7 Prakiraan Jeda Tengah Semester 2 10 Prakiraan Libur wafat Isa Almasih
22 Libur Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 23-25 Prakiraan libur awal Ramadan 1441 H.
25 Libur Hari Raya Nyepi 27-30 Kegiatan Penumbuhan Budi Pekerti
30 Maret - 18 April Perkiraan PTS

MEI 2020 JUNI 2020


AHAD SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU AHAD SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU
1 2 1 2 3 4 5 6
3 6 7 8 9 10 11 7 8 9 10 11 12 13
10 13 14 15 16 17 18 14 15 16 17 18 19 20
17 20 21 22 23 24 25 21 22 23 24 25 26 27
24 27 28 29 30 31 28 29 30
31 1 Libur Hari Lahir Pancasila
1 Libur Hari Buruh Nasional 3-13 Prakiraan Penilaian Akhir Tahun Pelajaran
7 Prakiraan Libur Hari Waisyak 19 Tanggal penetapan rapor semester
18-31 Libur hari raya Idul Fitri 1441 H 19-20 Penyerahan Buku LHB Peserta Didik Sem. Genap
21 Prakiraan Libur Kenaikan Isa Al Masih 21 Juni -12 Juli Libur akhir semester 2

Indramayu, 02 Juli 2019


Kepala Madrasah,
KASMANA, S.Pd.I
NIP. 196504022000031004
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM HUBBUL WATHON
LOGO MI HUBBUL WATHON
Alamat : Jl. Bukit Barisan Desa Tukdana Kec. Tukdana Kab. Indramayu

KEPUTUSAN KEPALA MIS HUBBUL WATHON KABUPATEN INDRAMAYU


Nomor : _________________
Tentang
Penunjukkan Tim Pengembang Kurikulum MIS Hubbul Wathon Tahun Pelajaran 2019/2020
Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa
Kepala MIS Hubbul Wathon Kecamatan Tukdana Kabupaten Indramayu
Menimbang : a. bahwa untuk menyusun dan memgembangkan dokumen Kurikulum MI perlu
ditunjuk Tim Pengembang Kurikulum MIS Hubbul Wathon Tahun Pelajaran
2019/2020.
b. bahwa nama-nama yang tersebut dalam lampiran surat keputusan ini dianggap
mampu dan bertanggungjawab dalam melaksanakan tugas dimaksud.
Mengingat : 1. Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. Permendikbud No. 20 tahun 2016 tentang SKL;
3. Permendikbud No. 21 tahun 2016 tentang Standar Isi;
4. Permendikbud No. 22 tahun 2016 tentang Standar Proses;
5. Permendikbud No. 23 tahun 2016 tentang Standar Penilaian;
6. Permendikbud No. 37 tahun 2018 tentang Kompetensi Inti dan Kompetense
Dasar;;
7. Panduan Penyusunan dan Pengembangan Buku I, II dan III KTSP pada
madrasah di Lingkungan Kantor Wilayah kementerian Agama Provinsi Jawa
Barat Tahun 2019.

Memperhatikan : 1. Program Kerja Yayasan Hubbul Wathon;


2. Program kerja kepala MIS Hubbul Wathon tahun pelajaran 2019/2020;
3. Hasil rapat kepala dengan guru MIS Hubbul Wathon tanggal 02 Juli 2019.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : Keputusan Kepala MIS Hubbul Wathon tentang Penunjukkan Tim Pengembang
Kurikulum MIS Hubbul Wathon Tahun Pelajaran 2019/2020;
KEDUA : Menujuk nama-nama tersebut dipandang cakap sebagai TPKRM yang untuk
menyusun dan mengembangkan Dokumen Kurikulum MIS Hubbul Wathon Tahun
Pelajaran 2019/2020 yang tidak terpisahkan dalam lampiran keputusan ini.

KETIGA : TPKM melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sesuai dengan ketentuan dan
berpedoman pada Panduan penyusunan dan pengembangan Buku I, II dan III
KTSP pada madrasah di Jawa Barat

KEEMPAT : Segala sesuatu akibat pembiayaan dari kegiatan TPKM ini dibebankan kepada
kemampuan anggaran yang ada dalam RAKM Tahun 2019
KELIMA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan akan diadakan
perbaikan seperlunya bila ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini.

Ditetapkan di : Indramayu,
Pada tanggal : 02 Juli 2019

KASMANA, S.Pd.I
NIP. 196504022000031004
Tembusan :
1. Yth. Bapak Pengawas Madrasah Wilayah Kecamatan Tukdana
2. Yth. Bapak Ketua Yayasan Hubbul Wathon
3. Yth. Bapak Ketua Komite MIS Hubbul Wathon

YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM HUBBUL WATHON


LOGO MI HUBBUL WATHON
Alamat : Jl. Bukit Barisan Desa Tukdana Kec. Tukdana Kab. Indramayu

Lampiran :
Surat Keputusan Kepala MIS Hubbul Wathon
Nomor : _________________
Tentang : Penunjukkan Tim Pengembang Kurikulum MIS Hubbul Wathon Tahun
Pelajaran 2019/2020

No. Nama Unsur Jabatan dalam Tim


1 Drs. YUSUP, M.Pd.I. Pengawas Madrasah Pembina
2 KH. _____________ Ketua Yayasan Pembina
3 M_____________ Ketua Komite Pembina
4 KASMANA, S.Pd.I Kepala Madrasah Ketua
5 Guru Sekretaris
6 Guru Anggota
7 Guru Anggota
8 Guru Anggota
9 Guru Anggota
10 Guru Anggota
11 Guru Anggota
12 Guru Anggota
13 Guru Anggota
14 Guru Anggota
15 Guru Anggota

Indramayu02 Juli 2019


Kepala Madrasah,

KASMANA, S.Pd.I
NIP. 196504022000031004
DAFTAR HADIR KEGIATAN WORKSHOP KTSP
MI HUBBUL WATHON
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

No. Nama Jabatan Tanda Tangan

1 Drs. YUSUP, M.Pd.I. Pembina 1

2 KH. _____________ Pembina 2

3 M_____________ Pembina 3

4 KASMANA, S.Pd.I Ketua

5 0 Sekretaris

6 0 Anggota

7 0 Anggota

8 0 Anggota

9 0 Anggota

10 0 Anggota

11 0 Anggota

12 0 Anggota

13 0 Anggota

14 0 Anggota

15 0 Anggota

Indramayu02 Juli 2019


Kepala Madrasah,
KASMANA, S.Pd.I
NIP. 196504022000031004

YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM HUBBUL WATHON


LOGO MI HUBBUL WATHON
Alamat : Jl. Bukit Barisan Desa Tukdana Kec. Tukdana Kab. Indramayu

BERITA ACARA KEGIATAN WORKSHOP KTSP


MI HUBBUL WATHON
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

Pada hari ini Senin tanggal bulan Juli tahun telah dilaksanakan kegiatan workshop penyusunan
Buku I, II dan III Kurikulum MIS Hubbul Wathon Tahun Pelajaran 2019/2020 dengan menggunakan
prinsip-prinsip sebagai berikut :

1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan
2. lingkungannya;
Beragam dan terpadu;
3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni;
4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan;
5. Menyeluruh dan berkesnambungan;
6. Belajar sepanjang hayat;
7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah.

Kurikulum MIS Hubbul Wathon disusun dengan mekanisme penyusunan sebagai berikut ::
1. Melibatkan tim penyusun (guru, konselor, kepala MI, komite MI);
2. Dilakukan melalui workshop;
3. Kegiatan reviu dan revisi;
4. Menghadirkan nara sumber;
5. Finalisasi Dokumen Kurikulum;
6. Pemantapan dan penilaian; dan
7. Pendokumentasian hasil penyusunan kurikulum.

Selanjutnya hasil Keputusan rapat ini akan dituangkan dalam Keputusan Kepala Madrasah
Ibtidaiyah agar memiliki kekuatan hukum yang tetap.
Demikian berita acara ini di buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Indramayu02 Juli 2019


Kepala Madrasah,

KASMANA, S.Pd.I
NIP. 196504022000031004
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM HUBBUL WATHON
LOGO MI HUBBUL WATHON
Alamat : Jl. Bukit Barisan Desa Tukdana Kec. Tukdana Kab. Indramayu

KEPUTUSAN KEPALA MIS HUBBUL WATHON KABUPATEN INDRAMAYU


Nomor : _________________
Tentang
Penetapan Nilai Ketuntasan Belajar Minimal di MIS Hubbul Wathon Tahun Pelajaran 2019/2020
Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa
Kepala MIS Hubbul Wathon Kecamatan Tukdana Kabupaten Indramayu
Menimbang : a. Bahwa untuk menentukan ketuntatasan belajar di MIS Hubbul Wathon
Tahun 2019/2020 perlu menetapkan kriterianya.
b. Bahwa ketuntasan belajar minimal di MIS Hubbul Wathon yang tersebut
dalam lampiran surat keputusan ini dianggap sudah memenuhi kriteria
penilaian yang dilaksakanakan di . MIS Hubbul Wathon.

Mengingat : 1. Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;


2. Permendikbud No. 20 tahun 2016 tentang SKL;
3. Permendikbud No. 21 tahun 2016 tentang Standar Isi;
4. Permendikbud No. 22 tahun 2016 tentang Standar Proses;
5. Permendikbud No. 23 tahun 2016 tentang Standar Penilaian;
6. Permendikbud No. 37 tahun 2018 tentang Kompetensi Inti dan Kompetense
Dasar;;
7. Panduan Penyusunan dan Pengembangan Buku I, II dan III KTSP pada
madrasah di Lingkungan Kantor Wilayah kementerian Agama Provinsi Jawa
Barat Tahun 2019.

Memperhatikan : 1. Program Kerja Yayasan Hubbul Wathon;


2. Program kerja kepala MIS Hubbul Wathon tahun pelajaran 2019/2020;
3. Hasil rapat kepala dengan guru MIS Hubbul Wathon tanggal 02 Juli 2019.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : Keputusan Kepala MIS Hubbul Wathon tentang Penetapan Ketuntasan Belajar
Minimal di MIS Hubbul WathonTahun Pelajaran 2019/2020.
KEDUA : Kriteria-kriteria Ketuntasan Belajar di MIS Hubbul Wathon disebutkan dalam
lampiran Surat Keputusan ini.
KETIGA : Segala sesuatu akibat pembiayaan dari penetapan Ketuntasan Belajar Minimal
ini dibebankan kepada kemampuan anggaran yang ada dalam RAKMI Tahun
2019/2020.
KEEMPAT : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan akan diadakan
perbaikan seperlunya bila ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini.

Ditetapkan di : Indramayu,
Pada tanggal : 02 Juli 2019

KASMANA, S.Pd.I
NIP. 196504022000031004
Tembusan :
1. Yth. Bapak Pengawas Madrasah Wilayah Kecamatan Tukdana
2. Yth. Bapak Ketua Yayasan Hubbul Wathon
3. Yth. Bapak Ketua Komite MIS Hubbul Wathon
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM HUBBUL WATHON
LOGO MI HUBBUL WATHON
Alamat : Jl. Bukit Barisan Desa Tukdana Kec. Tukdana Kab. Indramayu

Lampiran :
Surat Keputusan Kepala MIS Hubbul Wathon
Nomor : _________________
Tentang : Penetapan Nilai Ketuntasan Belajar Minimal di MIS Hubbul Wathon
Tahun Pelajaran 2019/2020

Nilai Ketuntasan Belajar Minimal (KBM) Mata Pelajaran


MI HUBBUL WATHON
Tahun Pelajaran 2019/2020

Rata-rata KBM
No. Mata Pelajaran Ket.
Semester I Semester II 1 Tahun
1 Al Qur’an Hadits 0 0 0
2 Aqidah Akhlak 0 0 0
3 Fiqih 0 0 0
4 Sejarah Kebudayaan Islam 0 0 0
5 Bahasa Arab 0 0 0
6 Pendidikan Kewarganegaraan 0 0 0
7 Bahasa Indonesia 0 0 0
8 Matematika 0 0 0
9 Ilmu Pengetahuan Alam 0 0 0
10 Ilmu Pengetahuan Sosial 0 0 0
11 Seni Budaya dan Keterampilan 0 0 0
12 Penjaskes 0 0 0
13 Bahasa Cirebon 0 0 0
14 BTQ 0 0 0

Indramayu,02 Juli 2019


Kepala Madrasah,

KASMANA, S.Pd.I
NIP. 196504022000031004
DAFTAR HADIR RAPAT TENTANG PENETAPAN NILAI
KETUNTASAN BELAJAR MINIMAL (KBM) MATA PELAJARAN
MI HUBBUL WATHON
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

No. Nama Jabatan Tanda Tangan


1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15

Indramayu,02 Juli 2019


Kepala Madrasah,

KASMANA, S.Pd.I
NIP. 196504022000031004
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM HUBBUL WATHON
LOGO MI HUBBUL WATHON
Alamat : Jl. Bukit Barisan Desa Tukdana Kec. Tukdana Kab. Indramayu

BERITA ACARA RAPAT PENETAPAN NILAI


KETUNTASAN BELAJAR MINIMAL (KBM) MATA PELAJARAN
MI HUBBUL WATHON
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

Pada hari ini Senin tanggal Sepuluh bulan Juli tahun dua ribu delapan belas telah dilaksanakan rapat
Kepala Madrasah bersama seluruh Dewan Guru Madrasah Ibtidaiyah Hubbul Wathon Kecamatan
Tukdana dan telah menyepakati serta menetapkan nilai KetuntasanBelajar Minimal (KBM) mata
pelajaran pada Tahun Pelajaran 2019/2020 di Madrasah Ibtidaiyah Hubbul Wathon dengan hasil-hasil
keputusan rapat sebagai berikut :

1. Nilai KBM untuk setiap mata pelajaran pada Tahun Pelajaran 2019/2020 di MIS Hubbul Wathon
ditetapkan sebagai berikut :

Rata-rata KBM
No. Mata Pelajaran Ket.
Semester I Semester II 1 Tahun
1 Al Qur’an Hadits 0 0 0
2 Aqidah Akhlak 0 0 0
3 Fiqih 0 0 0
4 Sejarah Kebudayaan Islam 0 0 0
5 Bahasa Arab 0 0 0
6 Pendidikan Kewarganegaraan 0 0 0
7 Bahasa Indonesia 0 0 0
8 Matematika 0 0 0
9 Ilmu Pengetahuan Alam 0 0 0
10 Ilmu Pengetahuan Sosial 0 0 0
11 Seni Budaya dan Keterampilan 0 0 0
12 Penjaskes 0 0 0
13 Bahasa Cirebon 0 0 0
14 BTQ 0 0 0
Nilai rata-rata keempat belas mata pelajaran diatas minimal 0

2. Nilai rata-rata keempat belas mata pelajaran diatas pada tahun pelajaran 2019/2020 adalah 0.

Demikian berita acara ini di buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Indramayu,02 Juli 2019


Kepala Madrasah,
KASMANA, S.Pd.I
NIP. 196504022000031004
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM HUBBUL WATHON
LOGO MI HUBBUL WATHON
Alamat : Jl. Bukit Barisan Desa Tukdana Kec. Tukdana Kab. Indramayu

KEPUTUSAN KEPALA MIS HUBBUL WATHON KABUPATEN INDRAMAYU


Nomor : _________________
Tentang
Penetapan Muatan Lokal di MIS Hubbul Wathon Tahun Pelajaran 2019/2020
Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa
Kepala MIS Hubbul Wathon Kecamatan Tukdana Kabupaten Indramayu
Menimbang : a. bahwa untuk membudayakan budaya daerah di MIS Hubbul Wathon Tahun
2019/2020 perlu menetapkan Muatan Lokal
b. bahwa muatan lokal di MIS Hubbul Wathon yang tersebut dalam lampiran
surat keputusan ini dianggap sudah memenuhi kebutuhan yang disesuaikan
dengan kebudayaan mayarakat di lingkungan MIS Hubbul Wathon.

Mengingat : 1. Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;


2. Permendikbud No. 20 tahun 2016 tentang SKL;
3. Permendikbud No. 21 tahun 2016 tentang Standar Isi;
4. Permendikbud No. 22 tahun 2016 tentang Standar Proses;
5. Permendikbud No. 23 tahun 2016 tentang Standar Penilaian;
6. Permendikbud No. 27 tahun 2018 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi
Dasar;
7. PMA No. 207 Tahun 2014 tentang Kurikulum Madrasah;
8. Peraturan Gubernur Jawa Barat No. 69 Tahun 2013 tentang Pembelajaran
Muatan Lokal Bahasa dan Satra Daerah;
Memperhatikan : 1. Program Kerja Yayasan Hubbul Wathon;
2. Program kerja kepala MIS Hubbul Wathon tahun pelajaran 2019/2020;
3. Hasil rapat kepala dengan guru MIS Hubbul Wathon tanggal 02 Juli 2019.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : Keputusan Kepala MIS Hubbul Wathon tentang Penetapan muatan lokal di MIS
Hubbul WathonTahun Pelajaran 2019/2020.
KEDUA : Penjelasan Muatan Lokal di MIS Hubbul Wathon akan di jelaskan dalam
lampiran Surat Keputusan ini.
KETIGA : Segala sesuatu akibat pembiayaan dari penetapan muatan lokal ini dibebankan
kepada kemampuan anggaran yang ada dalam RAKMI Tahun 2019/2020.
KEEMPAT : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan akan diadakan
perbaikan seperlunya bila ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini.

Ditetapkan di : Indramayu,
Pada tanggal : 02 Juli 2019

KASMANA, S.Pd.I
NIP. 196504022000031004
Tembusan :
1. Yth. Bapak Pengawas Madrasah Wilayah Kecamatan Tukdana
2. Yth. Bapak Ketua Yayasan Hubbul Wathon
3. Yth. Bapak Ketua Komite MIS Hubbul Wathon

YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM HUBBUL WATHON


LOGO MI HUBBUL WATHON
Alamat : Jl. Bukit Barisan Desa Tukdana Kec. Tukdana Kab. Indramayu

Lampiran :
Surat Keputusan Kepala MIS Hubbul Wathon
Nomor : _________________
Tentang : Penetapan Muatan Lokal di MIS Hubbul Wathon Tahun Pelajaran
2019/2020
PENETAPAN MUATAN LOKAL
MI HUBBUL WATHON
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

1. Muatan Lokal yang dilaksanakan di MIS Hubbul Wathon Tahun peljaran 2019/2020 adalah Bahasa
Indramayu.
2. Dasar penetapan muatal local yang dilaksanakan di MIS Hubbul Wathon pada tahun 2019/2020
adalah Peraturan Gubernur Jawa Barat No. 69 Tahun 2013 tentang Pembelajaran Muatan Lokal
Bahasa dan Satra Daerah.
3. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Muatan Lokal Bahasa Indramayu didokumentasikan pada
Buku II Pengembangan Silabus Kurikulum .MIS Hubbul Wathon.

Demikian berita acara ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Indramayu02 Juli 2019


Kepala Madrasah,

KASMANA, S.Pd.I
NIP. 196504022000031004
DAFTAR HADIR RAPAT PENETAPAN MUATAN LOKAL
MI HUBBUL WATHON
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

No. Nama Jabatan Tanda Tangan


1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15

Indramayu02 Juli 2019


Kepala Madrasah,

KASMANA, S.Pd.I
NIP. 196504022000031004
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM HUBBUL WATHON
LOGO MI HUBBUL WATHON
Alamat : Jl. Bukit Barisan Desa Tukdana Kec. Tukdana Kab. Indramayu

DAFTAR HADIR KEGIATAN WORKSHOP KTSP


MI HUBBUL WATHON
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

Pada hari ini Senin tanggal bulan Juli tahun telah dilaksanakan kegiatan workshop penyusunan
Buku I dan II Kurikulum MIS Hubbul Wathon Tahun Pelajaran 2019/2020 dengan menggunakan
prinsip-prinsip sebagai berikut :

1. Muatan Lokal yang dilaksanakan di MIS Hubbul Wathon Tahun peljaran 2019/2020 adalah Bahasa
Indramayu.
2. Dasar penetapan muatal local yang dilaksanakan di MIS Hubbul Wathon pada tahun 2019/2020
adalah Peraturan Gubernur Jawa Barat No. 69 Tahun 2013 tentang Pembelajaran Muatan Lokal
Bahasa dan Satra Daerah.
3. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Muatan Lokal Bahasa Sunda didokumentasikan pada
Buku II Pengembangan Silabus Kurikulum . MIS Hubbul Wathon.

Demikian berita acara ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Indramayu02 Juli 2019


Kepala Madrasah,

KASMANA, S.Pd.I
NIP. 196504022000031004
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM HUBBUL WATHON
LOGO MI HUBBUL WATHON
Alamat : Jl. Bukit Barisan Desa Tukdana Kec. Tukdana Kab. Indramayu

KEPUTUSAN KEPALA MIS HUBBUL WATHON KABUPATEN INDRAMAYU


Nomor : _________________
Tentang
Penetapan Kegiatan Ektrakurikuler di MIS Hubbul Wathon Tahun Pelajaran 2019/2020

Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa


Kepala MIS Hubbul Wathon Kecamatan Tukdana Kabupaten Indramayu
Menimbang : a. Bahwa untuk meningkatkan kualitas pendidikan di MIS Hubbul Wathon
Tahun 2019/2020 perlu menetapkan kegiatan ekrakurikuler.
b. Bahwa kegiatan ektrakuler di MIS Hubbul Wathon yang tersebut dalam
lampiran surat keputusan ini dianggap sudah memenuhi kebutuhan yang
dapat menunjang kualitas pendidikan di MIS Hubbul Wathon.

Mengingat : 1. Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;


2. Permendikbud No. 20 tahun 2016 tentang SKL;
3. Permendikbud No. 21 tahun 2016 tentang Standar Isi;
4. Permendikbud No. 22 tahun 2016 tentang Standar Proses;
5. Permendikbud No. 23 tahun 2016 tentang Standar Penilaian;
6. Permendikbud Nomor 62 tahun 2014 tentang kegiatan Ekstrakurikuler
7. Permendikbud Nomor 63 tahun 2014 tentang Kepramukaan;
Memperhatikan : 1. Program Kerja Yayasan Hubbul Wathon;
2. Program kerja kepala MIS Hubbul Wathon tahun pelajaran 2019/2020;
3. Hasil rapat kepala dengan guru MIS Hubbul Wathon tanggal 02 Juli 2019.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : Keputusan Kepala MIS Hubbul Wathon tentang Penetapan kegiatan
ektrakurikuler di MIS Hubbul Wathon Tahun Pelajaran 2019/2020.
KEDUA : Kegiatan-kegiatan ektrakurikuler yang dilasanakan di MIS Hubbul Wathon
disebutkan dalam lampiran Surat Keputusan ini.
KETIGA : Segala sesuatu akibat pembiayaan dari penetapan kegiatan ektrakurikuler ini
dibebankan kepada kemampuan anggaran yang ada dalam RAKMI Tahun
2019/2020.
KEEMPAT : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan akan
diadakan perbaikan seperlunya bila ternyata terdapat kekeliruan dalam
penetapan ini.
Ditetapkan di : Indramayu,
Pada tanggal : 02 Juli 2019

KASMANA, S.Pd.I
NIP. 196504022000031004
Tembusan :
1. Yth. Bapak Pengawas Madrasah Wilayah Kecamatan Tukdana
2. Yth. Bapak Ketua Yayasan Hubbul Wathon
3. Yth. Bapak Ketua Komite MIS Hubbul Wathon
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM HUBBUL WATHON
LOGO MI HUBBUL WATHON
Alamat : Jl. Bukit Barisan Desa Tukdana Kec. Tukdana Kab. Indramayu

Lampiran :
Surat Keputusan Kepala MIS Hubbul Wathon
Nomor : _________________
Tentang : Penetapan Kegiatan Ektrakurikuler di MIS Hubbul Wathon
Tahun Pelajaran 2019/2020

PANDUAN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER


MI HUBBUL WATHON
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

Pengantar
Selain kegiatan intrakurikuler seperti yang tercantum di dalam struktur kurikulum di atas,
terdapat pula kegiatan ekstrakurikuler Madrasah Ibtidaiyah antara lain Pramuka (Wajib),
kegiatan kesenian (Drum Band), Kegiatan keagamaan, kegiatan olah raga dan Usaha
Kesehatan Sekolah. Kegiatan-kegiatan ekstra kurikuler merupakan sarana pengembangan
diri peserta didik dalam rangka mendukung pembentukan kepribadian, kepemimpinan dan
sikap sosial peserta didik, terutamanya adalah sikap peduli. Di samping itu juga dapat
dipergunakan sebagai wadah dalam penguatan pembelajaran berbasis pengamatan maupun
dalam usaha memperkuat kompetensi keterampilannya dalam ranah konkrit. Dengan
demikian kegiatan ekstra kurikuler ini dapat dirancang sebagai pendukung kegiatan
kurikuler.

A. Visi dan Misi Kegiatan Ektrakurikuler


1. Visi
Visi kegiatan ekstrakurikuler pada satuan pendidikan adalah berkembangnya
potensi, bakat, minat, kemampuan, kepribadian, dan kemandirian peserta didik
secara optimal melalui kegiatan-kegiatan di luar kegiatan intrakurikuler

2. Misi
Misi kegiatan ekstrakurikuler pada satuan pendidikan adalah sebagai berikut:
a. Menyediakan sejumlah kegiatan yang dapat dipilih dan diikuti sesuai dengan
kebutuhan, potensi, bakat, dan minat peserta didik.
b. Menyelenggarakan sejumlah kegiatan yang memberikan kesempatan kepada
peserta didik untuk dapat mengekspresikan dan mengaktualisasikan diri secara
optimal melalui kegiatan mandiri dan atau berkelompok. pengembangan, sosial,
rekreatif, dan persiapan karir.

B. Rasional dan Tujuan Penetapan Program Ekstrakurikuler


1. Rasional
Dalam upaya meningkatkan intrakurikuler diperlukan kegiatan ekstrakurikuler.
Kegiatan ekstrakurikuler dilakukan dalam rangka mendukung pembentukan
kepribadian, kepemimpinan dan sikap sosial peserta didik, terutamanya adalah
sikap peduli. Di samping itu, juga dapat dipergunakan sebagai wadah dalam
penguatan pembelajaran berbasis pengamatan maupun dalam usaha memperkuat
kompetensi keterampilannya dalam ranah konkrit. Dengan demikian kegiatan ekstra
kurikuler ini dapat dirancang sebagai pendukung kegiatan kurikuler.

Kegiatan ekstrakurikuler di MIS Hubbul Wathon memiliki beberapa fungsi


berikut.
a. Fungsi pengembangan, yakni bahwa kegiatan ekstrakurikuler berfungsi untuk
mendukung perkembangan personal peserta didik melalui perluasan minat,
pengembangan potensi, dan pemberian kesempatan untuk pembentukan karakter
dan pelatihan kepemimpinan.

b. Fungsi sosial, yakni bahwa kegiatan ekstrakurikuler berfungsi untuk


mengembangkan kemampuan dan rasa tanggung jawab sosial peserta didik.
Kompetensi sosial dikembangkan dengan memberikan kesempatan kepada
peserta didik untuk memperluas pengalaman sosial, praktek keterampilan sosial,
dan internalisasi nilai moral dan nilai sosial.

c. Fungsi rekreatif, yakni bahwa kegiatan ekstrakurikuler dilakukan dalam suasana


rileks, menggembirakan, dan menyenangkan sehingga menunjang proses
perkembangan peserta didik. Kegiatan ekstrakurikuler harus dapat menjadikan
kehidupan atau atmosfer sekolah lebih menantang dan lebih menarik bagi peserta
didik

2. Tujuan
Tujuan pelaksanaan kegiatan ekstrakurikulerdipaparkan berikut.
a. Kegiatan ekstrakurikuler harus dapat meningkatkan kemampuan kognitif, afektif,
dan psikomotor peserta didik.
b. Kegiatan ekstrakurikuler harus dapat mengembangkan bakat dan minat peserta
didik dalam upaya pembinaan pribadi menuju pembinaan manusia seutuhnya.
peserta didik dalam upaya pembinaan pribadi menuju pembinaan manusia
seutuhnya.

C. Prinsip Kegiatan Ektrakurikuler


Kegiatan ektrakurikuler di MIS Hubbul Wathon dikembangkan dengan prinsip
sebagai berikut:
1. Bersifat individual, yakni bahwa kegiatan ekstrakurikuler dikembangkan sesuai
dengan potensi, bakat, dan minat peserta didik masing-masing.
2. Bersifat pilihan, yakni bahwa kegiatan ekstrakurikuler dikembangkan sesuai dengan
minat dan diikuti oleh peserta didik secara sukarela.
3. Keterlibatan aktif, yakni bahwa kegiatan ekstrakurikuler menuntut keikutsertaan
peserta didik secara penuh sesuai dengan minat dan pilihan masing-masing
4. Menyenangkan, yakni bahwa kegiatan ekstrakurikuler dilaksanakan dalam suasana
yang menggembirakan bagi peserta didik.
5. Membangun etos kerja, yakni bahwa kegiatan ekstrakurikuler dikembangkan dan
dilaksanakan dengan prinsip membangun semangat peserta didik untuk berusaha
dan bekerja dengan baik dan giat.

6. Kemanfaatan sosial, yakni bahwa kegiatan ekstrakurikuler dikembangkan dan


dilaksanakan dengan tidak melupakan kepentingan masyarakat.
D. Deskripsi Program Ekstrakurikuler
Pengembangan diri dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler terdiri atas ekstrakurikuler
wajib dan ekstrakurikuler pilihan. Ragam kegiatan ekstrakurikuler diuraikan sebagai
berikut:
a. Ekstrakurikuler Wajib
Ekstrakurikuler wajib adalah kegiatan pramuka. Kegiatan ekstrakurikuler ini wajib
diikuti siswa. Di samping itu siswa juga harus mendapatkan nilai memuaskan pada
setiap semester.

Di samping itu siswa juga harus mendapatkan nilai memuaskan pada setiap
semester. Nilai ekstrakurikuler wajib berpengaruh terhadap kenaikan kelas. Nilai
di bawah memuaskan dalam dua semester mengharuskan peserta didik
menempuh program khusus. Penjelasan program kegiatan ektrakurikuler
pramuka dapat diuraikan sebagai berikut:

Tujuan : 1. Menguatkan karakter dan kepribadian siswa


2. Mengembangkan nilai-nilai religius, jujur, toleran,mandiri,
komunikatif.
Pelaksanaan : Hari __________ jam ____ sampai dengan jam ____ WIB
Pembina : 1. _____________
2. _____________

b. Ekstrakurikuler Pilihan
1) Kegiatan Ektrakurikuler Keagamaan
Kegaiatan ektrakurikuler keagamaan ini wajib diikuti siswa dari kelas III
sampai kelas VI yang memiliki bakat dan minat dalam bidang keagamaan
khusunya bidang seni membaca dan menulis Al Qur’an. Penjelasan program
kegiatan ektrakurikuler keagamaan dapat diuraikan sebagai berikut:

Tujuan 1. Peserta didik memiliki kemampuan membaca dan


: menulis Al Qur’an
2. Peserta didik menguasai ilmu tajwid
Pelaksanaan : Hari __________ jam ____ sampai dengan jam ____ WIB
Pembina : 1. ____________
2. ____________

2) Kegiatan Ektrakurikuler Kesenian


Kegaiatan ektrakurikuler kesenian ini wajib diikuti siswa dari kelas III
sampai kelas VI yang memiliki bakat dan minat dalam bidang kesenian
khusunya bidang seni musik islami (marawis) dan Drum Band. Penjelasan
program kegiatan ektrakurikuler kesenian dapat diuraikan sebagai berikut:

Tujuan : 1. Peserta didik dapat mempraktikkan seni musik


2. Peserta didik dapat berprestasi dalam bidang seni Islami
Pelaksanaan : Hari __________ jam ____ sampai dengan jam ____ WIB
Pembina : 1. ____________
2. ____________

3) Kegiatan Ektrakurikuler Olah raga dan Usaha Kesehatan Sekolah


Kegaiatan ektrakurikuler Olah Raga dan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)
ini diikuti siswa dari kelas III sampai kelas VI yang memiliki bakat dan minat
dalam bidang olah raga dan UKS khusunya bidang olah raga Voly Ball dan
Dokter Kecil. Penjelasan program kegiatan ektrakurikuler Olah Raga dan
Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) dapat diuraikan sebagai berikut:

Tujuan : 1. Peserta didik dapat mempraktikkan seni musik


2. Peserta didik dapat berprestasi dalam bidang seni Islami
Pelaksanaan : Hari __________ jam ____ sampai dengan jam ____ WIB
Pembina : 1. ____________
2. ____________

E. Manajemen, Penilaian, dan Supervisi Kegiatan Ekstrakurikuler


Pengelolaan kegiatan ekstrakurikuler di MIS Hubbul Wathon dilakukan dengan
kerjasama antara pihak madrasah (kepala sekolah, waka kurikulum, guru pembina
ekstrakurikuler, dan tenaga kependidikan lain), komite madrasah dan orang tua. Satuan
pendidikan melakukan revisi “Panduan Kegiatan Ekstrakurikuler” yang berlaku di
satuan pendidikan untuk tahun ajaran berikutnya berdasarkan hasil evaluasi tersebut
dan mendiseminasikannya kepada peserta didik dan pemangku kepentingan lainnya.

Dalam hal keamanan pelaksanaan kegiatan ekskul, madrasah bekerja sama dengan
warga madrasah dan pihak terkait untuk menjaga keselamatan peserta didik selama
melaksanakan ekskul. Penjaminan keamanan dilakukan dengan standar khusus yang
ditetapkan dalam rapat komite dan guru pembina ekskul serta kerja sama dengan
lembaga terkait.
Dalam hal penilaian, pihak-pihak yang terkait dengan pengembangan, pelaksanaan,
dan penilaian kegiatan ekstrakurikuler adalah satuan pendidikan dan komite sekolah.

Di satuan pendidikan kepala sekolah, dewan guru, guru pembina ekstrakurikuler,


dan tenaga kependidikan bersama-sama mengembangkan ragam kegiatan
ekstrakurikuler; sesuai dengan penugasannya melaksanakan supervisi dan pembinaan
dalam pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler, serta melaksanakan penilaian terhadap
program ekstrakurikuler.

Indramayu02 Juli 2019


Kepala Madrasah,

KASMANA, S.Pd.I
NIP. 196504022000031004
DAFTAR HADIR RAPAT PENETAPAN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER
MI HUBBUL WATHON
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

No. Nama Jabatan Tanda Tangan


1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15

Indramayu,02 Juli 2019


Kepala Madrasah,

KASMANA, S.Pd.I
NIP. 196504022000031004
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM HUBBUL WATHON
LOGO MI HUBBUL WATHON
Alamat : Jl. Bukit Barisan Desa Tukdana Kec. Tukdana Kab. Indramayu

BERITA ACARA RAPAT PENETAPAN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER


MI HUBBUL WATHON
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

Pada hari ini Senin tanggal bulan Juli tahun Dua Ribu Delapan Belas telah dilaksanakan
kegiatan rapat penetapan kegiatan ekstrakurikuler di MIS Hubbul Wathon Tahun Pelajaran
2019/2020 sebagai berikut :

a. Ekstrakurikuler Wajib
Ekstrakurikuler wajib adalah kegiatan pramuka. Kegiatan ekstrakurikuler ini wajib
diikuti siswa. Di samping itu siswa juga harus mendapatkan nilai memuaskan pada
setiap semester.
Di samping itu siswa juga harus mendapatkan nilai memuaskan pada setiap
semester. Nilai ekstrakurikuler wajib berpengaruh terhadap kenaikan kelas. Nilai di
bawah memuaskan dalam dua semester mengharuskan peserta didik menempuh
program khusus. Penjelasan program kegiatan ektrakurikuler pramuka dapat
diuraikan sebagai berikut:
Tujuan : 1. Menguatkan karakter dan kepribadian siswa
2. Mengembangkan nilai-nilai religius, jujur, toleran,mandiri,
Pelaksanaan : Harikomunikatif.
__________ jam ____ sampai dengan jam ____ WIB
Pembina : 1. _____________
2. _____________
b. Ekstrakurikuler Pilihan
1) Kegiatan Ektrakurikuler Keagamaan
Kegaiatan ektrakurikuler keagamaan ini wajib diikuti siswa dari kelas III
sampai kelas VI yang memiliki bakat dan minat dalam bidang keagamaan
khusunya bidang seni membaca dan menulis Al Qur’an. Penjelasan program
kegiatan ektrakurikuler keagamaan dapat diuraikan sebagai berikut:

Tujuan 1. Peserta didik memiliki kemampuan membaca dan


: menulis Al Qur’an
2. Peserta didik menguasai ilmu tajwid
Pelaksanaan : Hari __________ jam ____ sampai dengan jam ____ WIB
Pembina : 1. ____________
2. ____________
2) Kegiatan Ektrakurikuler Kesenian
Kegaiatan ektrakurikuler kesenian ini wajib diikuti siswa dari kelas III
sampai kelas VI yang memiliki bakat dan minat dalam bidang kesenian
khusunya bidang seni musik islami (marawis) dan Drum Band. Penjelasan
program kegiatan ektrakurikuler kesenian dapat diuraikan sebagai berikut:

Tujuan : 1. Peserta didik dapat mempraktikkan seni musik


2. Peserta didik dapat berprestasi dalam bidang seni Islami
Pelaksanaan : Hari __________ jam ____ sampai dengan jam ____ WIB
Pembina : 1. ____________
2. ____________

3) Kegiatan Ektrakurikuler Olah raga dan Usaha Kesehatan Sekolah


Kegaiatan ektrakurikuler Olah Raga dan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)
ini diikuti siswa dari kelas III sampai kelas VI yang memiliki bakat dan minat
dalam bidang olah raga dan UKS khusunya bidang olah raga Voly Ball dan
Dokter Kecil. Penjelasan program kegiatan ektrakurikuler Olah Raga dan
Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) dapat diuraikan sebagai berikut:

Tujuan : 1. Peserta didik dapat mempraktikkan seni musik


2. Peserta didik dapat berprestasi dalam bidang seni Islami
Pelaksanaan : Hari __________ jam ____ sampai dengan jam ____ WIB
Pembina : 1. ____________
2. ____________
Dem Demikian berita acara ini di buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Indramayu,02 Juli 2019


Kepala Madrasah,

KASMANA, S.Pd.I
NIP. 196504022000031004

Anda mungkin juga menyukai