PUTRI CANDRA
2. TIKA AYU HARIYATI
3. YAUMI
PEMANFAATAN MEDIA AUDIO DALAM PEMBELAJARAN
KEGIATAN BELAJAR 1 KEGIATAN BELAJAR 2
2 4
Tu ju a n y a n g in g in A p a k a h a n d a s i a p untuk
dicapai mengkombinasikan
p e n g g u n a a n m e d ia d e n g a n
aktivitas lain untuk siswa?
Mempelajari materi D a p a t di put ar berul ang M e n d ap atka n m a t e r i d a r i Memilih materi yang Memotivasi siswa untuk
sum ber lain belajar
kapanpun diinginkan ulang diperlukan sesuai
kebutuhan
1. M e n d e n g a r d a n m e l a k u k a n
2. H a n y a M e n d e n g a r
3. Me n d e n g a r d a n
M e lih a t
4. M e n d e n g a r, M e l i h a t d a n
Melakukan
KEGIATAN BELAJAR 2
PEMANFAATAN MEDIA RADIO
PEMANFAATAN MEDIA RADIO
Pemanfaatan Radio bagi kepentingan pendidikan di Indonesia sudah diawali sejak Tahun 1938. Pada
tahun 1950, Ki Hajar Dewantara telah menyadari bahwa Radio sangat bermanfaat sebagai alat
pendidikan. Serta Pentingnya memasukkan unsur musik baik dalam program kaset maupun Radio dalam
pendidikan, bukan hanya sekedar Iseng/Kenenangan belaka melainkan sebagai alat untuk mengasah
kepekaan jiwa, dimana proses belajar dalam diri siswa akan berlangsung lebih efektif bila dilakukan
dalam suasana yang menyenangkan.
Penggunaan secara resmi siaran radio pendidikan di Indonesia dimulai dengan bantuan UNESCO pada
Tahun 1968. Siaran Radio Pendidikan ditujukan untuk menatar para guru sekolah dasar. Guru-guru yang
dilatih kemudian menerapkan hasil pelatihannya untuk mengajar di tempat mereka masing-masing. Dan
Program Radio Pendidikan yang pernah diuji-cobakan kepada siswa SD di Jawa Tengah Pada Tahun
1973-1976 yang menunjukkan bahwa hasil belajar mereka sama dengan siswa yang belajar secara tatap
muka, sehingga metode tersebut hanya digunakan untuk melatih guru SD agar mereka tampil terampil
dalam mengajarkan mata pelajaran tertentu.
Seiring berkembangnya teknologi komunikasi, maka pemanfaatan
program Radio pun bergeser. Pada masa tahun 1970 – 1990an,
Radio masih menjadi sumber informasi utama bagi sebagian besar
masyarakat Indonesia. Sejak tahun 1990.an dengan semakin
banyaknya stasiun televisi yang didirikan, maka peran radio dalam
masyarakatpun mengalami pergeseran.
B . M e n s t i mu l a s i I ma j i n a s i P e n d e n g a r
C. Menghadirkan Narasumber
E. Keluwesannya
a b
Kemampuan mendengarkan Bersifat Auditif d a n
h a n y a 1 0 s / d 15 m e n i t cep at menimbulkan kebosanan
c d
Sulit terjadi interaksi emosi Ha ru s m e n ye s u a ika n
ja d w a l ra d io
KELOMPOK 3