1. Bagaimana potensi bisnis online terkait dengan tema bisnis yang sudah anda ambil?

Terkait dengan tema bisnis online yang saya ambil (bisnis makanan), saya merasa bisnis
tersebut memiliki potensi yang cukup bagus (dilihat dari kondisi sosial budaya berupa
lingkungan masyarakat yang suka mecoba hal baru), perkiraan ketika produk ditawarkan akan
menarik hati pelanggan dan menghasilkan keuntungan.

2. Jelaskan kelebihan dan kekurangan apabila produk yang saudara pilih sebagai tema bisnis
tersebut diperjual belikan secara online!
Untuk kelebihannya, (1)Menurut saya produk yang saya tawarkan masih jarang atau bahkan
belum ada yang menjual (di daerah sekitar tempat saya tinggal), terdapat produk yang hampir
sama dengan produk yang saya tawarkan tetapi memiliki perbedaan bahan (missal, saya
membuat suatu jajanan yang terbuat dari pisang yang dijadikan adonan, dibentuk bulat dan
tengahnya terdapat cokelat, kemudian ditaburi tepung roti dan digoreng. Terdapat produk
yang hamir sama, tetapi tidak menggunakan pisang sebagai bahan utamanya melainkan ubi).
(2)Melihat dari lingkungan masyarakat yang tertarik dengan hal-hal baru, kemungkinan
produk yang saya tawarkan akan membuat mereka merasa tertarik untuk mencoba. (3)Pisang
merupakan buah yang digemari oleh banyak orang. Rasanya yang enak dan teksturnya yang
lembut membuat banyak orang menyukainya. Bahan utama dari produk yang saya tawarkan
adalah pisang, jadi kemungkinan produk saya akan disukai oleh banyak orang (mulai dari
anak-anak sampai dewasa). (3)Harga buah pisang tergolong murah sehingga produk yang saya
tawarkan tidak membutuhkan modal yang terlalu besar, selain itu buah pisang banyak
dijumpai di pasaran sehingga bisnis ini mudah untuk dijalankan karena tidak kesulitan dalam
mencari bahan baku dan proses pembuatannya juga tidak membutuhkan banyak peralatan.
(4)Modal yang tidak terlalu besar memudahkan saya dalam memberikan harga yang cocok
untuk masyarakat (tidak mahal) dan masih memberikan keuntungan bagi saya.
Untuk kelemahannya, (1)Penjualan secara online dirasa cukup sulit untuk menarik hati
pelanggan karena banyaknya usaha sejenis (usaha makanan) yang dijual secara online.
(2)Untuk saat ini, produk saya belum mempunyai sesuatu yang dapat dengan mudah memikat
konsumen (misalnya kemasan yang unik dan tampak meyakinkan, biasanya konsumen merasa
yakin untuk membeli suatu produk yang memiliki kemasan menarik dan terlihat berkualitas),
walaupun produk saya terbuat dari pisang sebagai bahan utamanya (yang mana masih jarang
orang yang menjual jajanan seperti produk yang saya tawarkan), tetapi kemungkinan
pelanggan akan merasa ragu untuk mencoba produk saya karena melihat dari kemasan yang
tampak biasa saja. (3)Masih cukup banyak orang yang belum menggunakan sosial media,
menggunakan sosial media hanya untuk sekadar bersenang-senang, masih cukup banyak
orang yang tidak berani untuk membeli suatu produk secara online, dan ada yang ingin
membeli produk secara online tetapi tida tahu caranya. Hal-hal tersebut biasanya dialami oleh
orang-orang dewasa (bapak-bapak dan ibu-ibu), kebanyakan dari mereka takut untuk membeli
barang secara online jadi lebih suka membeli barang secara langsung. Hal ini menyebabkan
berkurangnya target pasar terhadap produk yang saya tawarkan. (4)Terbatasnya lokasi
pengantaran produk. saya belum bisa mengantar produk saya ke tempat yang jauh sehingga
bila ada pesanan dari tempat yang menurut saya jauh maka saya belum bisa mengantarkannya.
3. Bagaimana langkah-langkah yang akan saudara lakukan dalam rangka memulai bisnis
online? Jelaskan secara runtut dan sistematis hal-hal yang akan saudara lakukan terkait
dengan tema bisnis yang anda ambil!

Pertama, melihat modal yang tersedia. Memikirkan dengan matang kira-kira akan membuat
produk apa yang kemungkinan dapat menarik pelanggan sesuai dengan modal yang tersedia
dan dapat menghasilkan keuntungan. Kedua, menganalisis lingkungan sosial budaya. Dengan
melihat peluang dan selera masyarakat yang sering berubah serta ingin mencoba hal baru
maka dapat menciptakan suatu produk yang dapat menarik hati pelanggan. Ketiga,
menyesuaikan dengan lingkungan ekonomi masyarakat sekitar. Memberikan harga yang
cocok dan tidak memberatkan konsumen, sehingga konsumen merasa puas dan tidak ragu
untuk mencoba produk yang ditawarkan. Keempat, melakukan promosi yang menarik (missal
memberikan diskon berupa gratis ongkir) dapat membuat konsumen merasa tidak
mengerluakan cukup banyak uang dan tertarik untuk membeli. Kelima, karena selera
masyarakat yang sering kali berubah dan mencoba hal-hal baru maka harus selalu berusaha
untuk berinovasi (seperti menambah varian rasa pada produk yang ditawarkan) dengan begitu
akan mempertahankan usaha dan mampu membuat usaha lebih berkembang.

4. Sebutkan dan jelaskan secara rinci semua jenis infrastruktur online yang selama ini bisa
digunakan, kemudian dari sekian jenis infrastruktur online, mana yang akan saudara
gunakan. Mengapa saudara memilih media tersebut?

Beberapa jenis infrastruktur online yang bisa digunakan untuk menjual produk secara
online, diantaranya :
 Melalui aplikasi penjualan produk secara online (marketlace), seperti Tokopedia, Shopee, Lazada
dll. Marketplace merupakan sebuah sarana yang menjadi perantara antara penjual dan pembeli
di internet. Marketplace bertindak sebagai pihak ketiga dalam transaksi online dengan
menyediakan tempat berjualan dan fasilitas pembayaran. Penjual hanya perlu mengunggah
produk (foto dan deskripsi) tanpa perlu memikirkan desain dan pemeliharaan web atau biaya
apapun mengenainya (karena hal-hal tersebut merupakan tanggung jawab pemilik marketplace).
 Melalui toko online sendiri. Toko online dan marketplace adalah dua hal yang berbeda, perbedaan
utamanya terletak pada perantara. Marketplace adalah perantara yang menghubungkan penjual
dan pembeli, sedangkan toko online tidak memerlukan perantara. Toko online menuntut penjual
untuk lebih mandiri, seperti membuat website sendiri, mengelola pemasaran melalui media sosial
dll.
 Dengan memanfaatkan aplikasi sosial media untuk berjualan secara online, seperti WhatsApp,
Instagram, Facebook dll. Penjual cukup membuat postingan tentang produk yang ditawarkan
berupa foto dan deskripsi dari produk tersebut sehingga produk dapat dilihat oleh banyak orang.
Untuk proses pemesanan biasanya pembeli akan menghubungi penjual melalui chat dan
melakukan perjanjian disana.
Dari sekian jenis infrastruktur online yang bisa digunakan untuk menjual produk secara online,
saya akan memilih mengguanakan aplikasi sosial media seperti WhatsApp, Instagram, dan
Facebook. Alasanya, karena produk yang saya tawarkan tidak dipasarkan secara luas (hanya
daerah sekitar tempat saya tinggal) jadi dengan menggunakan sosial media maka kemungkinan
yang melihat produk saya adalah orang-orang yang bertempat tinggal tidak jauh dari daerah saya
tinggal. Selain itu, banyak orang (remaja) yang suka bermain media sosial dan melakukan transaksi
jual beli melalui aplikasi tersebut, sehingga ketika berselancar di sosial media kemungkinan
mereka akan melihat produk yang saya tawarkan dan bisa saja tertarik dengan produk saya dan
melakukan transaksi jual beli. Melakukan promosi di sosial media juga tergolong mudah, tetapi
tentu saja banyak pesaing.