Anda di halaman 1dari 4

TUGAS

KESEHATAN MATRA LAUT

DISUSUN OLEH
NAMA : FATMA WATI UMARELLA
NIM : 1920118059
SEMESTER : IV
KELAS : AMBON

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN


MALUKU HUSADA
TAHUN PRODI
2020
pertolongan-pertama-pada-orang-yang-tenggelam-

Berenang merupakan jenis olahraga yang tidak hanya menyehatkan, tetapi juga menyenangkan dan
dapat membuat badan menjadi segar. Enggak heran bila jenis olahraga yang satu ini digemari oleh
banyak orang, mulai dari anak-anak sampai dewasa. Bila dilakukan dengan teknik yang benar, berenang
sebenarnya aman untuk dilakukan. Namun, risiko tenggelam tetap selalu ada, terutama bagi orang yang
tidak memahami teknik berenang atau bila berenang di perairan laut yang dalam dan berombak besar.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui pertolongan pertama yang bisa dilakukan pada orang yang
tenggelam di sini.

Tenggelam adalah kondisi di mana seseorang tidak mampu menjaga mulut berada di atas air untuk
bernapas. Pada saat tenggelam, air akan memasuki saluran pernapasan, sehingga menutup jalan
pernapasan, dampaknya kesadaran korban akan berkurang sampai tidak sadarkan diri.

Cara Menolong Orang Tenggelam yang Tepat


Ketika ada seseorang yang tenggelam, berikut ini langkah-langkah pertolongan pertama yang bisa kamu
lakukan:

1. Segera Minta Bantuan


Hal yang paling pertama yang perlu kamu lakukan bila melihat ada seseorang tenggelam adalah
berteriaklah untuk menarik perhatian orang lain yang ada di sekitar kamu. Terlepas dari kamu bisa
langsung membantu atau tidak, tidak ada salahnya untuk meminta bantuan orang lain agar lebih mudah
menolong korban. Kamu juga bisa meminta bantuan pada penjaga pantai bila ada atau segera hubungi
layanan darurat.
2. Keluarkan Korban dari Air
Setelah itu, lihatlah sekeliling kamu untuk mencari alat yang dapat membantu mengeluarkan korban
dari dalam air. Bila korban masih sadarkan diri dan bergerak di dalam air, cobalah untuk memanggil dan
menenangkannya. Kalau bisa, cobalah raih tangan korban ataupun menggunakan tali dan alat bantu
lainnya. Yang terpenting, usahakan untuk segera mengeluarkan korban dari dalam air.

3. Menolong Korban yang Sudah Tenggelam


Menolong korban yang sudah tenggelam hanya bisa dilakukan oleh tenaga terlatih ataupun orang yang
memiliki kemampuan berenang yang cukup baik. Selain itu, penting juga untuk membawa perlengkapan
yang memadai saat pergi memberikan pertolongan. Jangan sampai kamu ikut menjadi korban karena
lalai dalam memberi pertolongan.

4. Periksa Pernapasan Korban


Setelah korban tenggelam berhasil dibawa ke darat, segera baringkan ia. Periksalah apakah ia masih
bernapas dengan cara mendekatkan telinga ke sebelah mulut atau hidung korban. Apakah kamu
merasakan udara di pipi kamu? Atau apakah dada orang itu bergerak? Bila korban tidak bernapas,
periksalah denyut nadinya selama 10 detik. Bila kamu tidak bisa merasakan nadinya, segera lakukanlah
CPR (cardiopulmonary resuscitation).

5. Melakukan CPR
CPR atau resusitasi jantung paru bisa kamu lakukan dengan menekan bagian tengah dada yang sejajar
dengan puting dengan telapak tangan. Bila perlu, kamu bisa melakukannya dengan menggunakan dua
tangan yang saling tumpang tindih. Tekanlah dada korban sedalam kurang lebih 5 sentimeter dengan
hati-hati, sebanyak 30 kali dengan rata-rata kecepatan 100 kali tekanan per menit. Dengan kata lain,
tekan dada sebanyak 30 kali dalam waktu sekitar 20 detik. Pastikan dada kembali ke posisi semula
sebelum ditekan kembali. Kemudian, periksa apakah korban sudah bernapas.

Bila korban masih juga belum bernapas setelah kamu melakukan resusitasi jantung paru, coba buka
jalan pernapasannya dengan mendongakkan kepala korban dan mengangkat dagunya. Namun, lakukan
hal tersebut dengan hati-hati, karena ada kemungkinan terjadinya cedera leher atau tulang belakang.
Setelah itu, pencet hidung korban, kemudian tiupkan udara ke arah mulut korban. Tiupkan dua kali
dalam satu detik.

Anda mungkin juga menyukai